Prolog. Jakarta, Januari

dokumen-dokumen yang mirip
Ingatan lo ternyata payah ya. Ini gue Rio. Inget nggak? Rio... Rio yang mana ya? Ok deh, gue maklum kalo lo lupa. Ini gue Rio, senior lo di Univ

Keindahan Seni Pendatang Baru

ONE. Nggak, gue gak mau ikut. Sergah Tamara. Kenapa? Siapa tau lo disana nemuin jodoh. Iya bener, gue gak mau tau alasan lo

"Ya ampun ini anak pikirannya makan terus. Hahahaha," jawab Ricky "Yah keliatan kali dari pipi Ki. Hahaha," timpal Cella Persahabatan yang nyaris

AKHIR PENANTIAN. Naswa harus merelakan hobi yang sangat dia sukai karena dia baru sembuh dari sakitnya akibat kecelakaan bulan lalu.

Sepanjang jalan tiada henti bercerita dan tertawa, aku menghitung bintang-bintang dan tak terasa sudah sampai di tempat mie ayam rica-ricanya Pasti

Mungkin mereka tidak akan menemuiku, ujarku dalam hati.

Dalam sehari, dia menghancurkan semua harapanku. Dalam sehari, dia membuatku menangis. Dalam sehari, dia menjadi mimpi terburukku

Love has its own Story

Eh, maaf ga sengaja, gue lagi buru-buru. Loe ga papa? tanya Joe menyesal.

This is the beginning of everything

EXT.KAFE RESTO PINGIR PANTAI - MENJELANG SORE

LDR (Long Distance relationship)

I. Arga ( tentang Dia dan Dia )

PACAR BARU FATHIR. Adyta Purbaya ***

Eden ternyata mendengar obrolan kedua sahabatnya yang duduk di depan mejanya dan Dimas. Dia mencolek punggung Frans. Frans pun menoleh ke belakang

Hujan deras lagi-lagi mengguyur di luar sana. Aku

Karya Asli YW. Tukar Pikiran

TILL DEATH DO US PART

Ih! Ngagetin aja! Untung ga jantungan gue! aku berjalan meninggalkan parkiran. Lagian siang-siang bolong kaya gini ngelamun dia mentertawakanku.

KARINA. Papa dan Mama karina sedang makan bersama diruang makan kemudian mama karina memanggil Mbok Minah.

HANYA KAMU BAB 1 AMANDA

Jempol yang Gatal. Oleh: Jehan Amelia

It s a long story Part I

vioooooo, udah jam 6 lewat, kamu mau sekolah apa gak sih jerit mama dari dapur ketika mendapati sarapan yang disiapkannya masih rapi di meja makan.

Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias.

Sang Pangeran. Kinanti 1

Antara keingin- an dan hasrat serta pengorbanan Ber- bagi

Bimo, Ra, Kenapa lagi sama calon lakimu itu duhai Syaqilaku sayang? godaku. Ojo ngenyeklah. Hahaha. Iya, iya. Bimo kenapa? Tadi aku nggak sengaja

Pengalamanku dalam Angkot

Pada suatu hari saat aku duduk di bangku sudut sekolah, tiba-tiba seseorang menepuk pundakku dari belakang.

LAMPIRAN II VERBATIM DAN FIELD NOTE RESPONDEN IC

Naskah Manajemen Complain dan Customer Care

BAB I SOSOK MISTERIUS. Vanessa Putri, Vanessa Putri? Bu Ria memanggil nama itu lagi.

Bab 1 Sindrom Mahasiswa

S a t u DI PAKUAN EXPRESS

GURU. Anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru. Ayo silahkan perkenalkan diri.

Cara membuat wanita terkesan dengan anda

Aduh! Sakit tau.. kata Al sambil memegang kaki setelah di injak Dias dengan raut wajah jengkel.

Aku ada dengan dirinya kali ini bukan karena keinginanku. Bukan karena cinta. Bukan karena kenal. Namun ini kebetulan. Diriku berdiri di depan sini.

sebenarnya saya terlambat karena saya terlambat bangun, maafin saya Pak, saya sudah berbohong dan terlambat. Pak Guru memukul meja, sambil berkata,

YANG TERHILANG Oleh: Yung Darius

04 Mei 2015 Kliningggg.. klininggg. Hiasan yang digantung di atas pintu masuk itu berbunyi demikian bilamana ada tamu yang masuk. Marvin sang pemilik

Sejatinya, semua manusia terlahir untuk dua hal, mendapatkan berita terbaik dan terburuk. Berita ini adalah sebuah misteri, ketika mereka terus

We see, we observe, we investigate, we conclude, we solve

Sudah, kalian jangan bertengkar. Zaky mencoba melerai. Eh Bagaimana kalau kita membuka jasa konsultasi. Sahut Riski.

Ya sudah aku mau makan mie saja deh hari ini, kebetulan aku lagi pengen makan mie pakai telur ceplok.

REVAAAAA., suara itu terdengar begitu menakutkan pagi ini. Ya, itu suara Bang Ryo. Setiap pagi teriakan ini selalu terdengar di seluruh penjuru

Mr Knight, tadi Mr. Boyd menelepon untuk membuat janji temu di hari Jumat jam 2 siang. Apakah saya ada janji di hari itu?

Di Semenanjung Tahun. Saat semua berakhir, saat itu pula semua berawal. Yuni Amida

RENCANA PELAKSNAAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL Semester I Tahun Ajaran 2016/2017

Pagi hari di sekolah didalam kelas ada 3 orang anak murid yang sedang berbincang-bincang. Yaitu Ditra, Dila, Tantri, DITRA.

SATU ada yang tertinggal

DOBABI. mereka. Dan keesokan harinya.. ******* Ji Tak: Ya Tuhan hari ini ulang tahun aku aku berdoa semoga aku bisa cepet dapet

ART OF THE TRIOMPE. Oleh: Dwi Wulandari

Hy sobat, sebelumnya aku belum memperkenalkan diri, aku kekey lebih. tepatnya Keyla Syakira. Sebenarnya aku bisa dibilang siswi yang lumayan aktif

Tanda Terima Dari Mbak Diah

[Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu. Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran. Cast : Kalian yang membaca~

Not Just A Friendship, We Are Big Family

Fiction. John! Waktunya untuk bangun!

Emira Dian Mayasari. G g ck ree, k P ng K m ng

PERTANYAAN WAWANCARA KELUARGA HARMONIS DAN TIDAK. 1) Bagaimana pendapat anda mengenai komunikasi antara orang tua dan anak

udah nanti tau-tau an Pa Neo lewat loh. Emang lu ga malu

Gambar tersebut adalah sebuah hati, ditengah-tengahnya terdapat sebuah gedung dan disamping kiri gambar tersebut ada angka satu besar sekali.

Melihat teman-teman semua sudah punya pacar, mulailah seperti cacing kena abu, ngak bisa tenang, habis belum dapat.

"BOLA DAN CINTA" TRI ISTANTO S1TI-07

Hari demi hari berlalu begitu cepat. Malam demi malam kulalui dengan perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Rasanya begitu galau, rasanya

NASKAH FILM CINTA VS SIMPATI

Mau ke perpustakaan udah jam segini, mau tidur kok masih terlalu sore ya. Mau nonton TV acaranya pada gila-gila gak bisa ditonton.

Setelah bunyi bel pulang berbunyi, anak SMA 70 Jakarta berhamburan keluar kelas (ya iyalah, namanya juga bel pulang). Marsha dan Gina langsung keluar

Then, something unexpected happened.

So setiap kali saya memiliki masalah atau bingung dengan sikap cewek, saya bertanya pada mereka dan demikian juga sebaliknya.

PEDOMAN WAWANCARA. 3. Pernahkah anda melakukan usaha untuk menggugurkan kandungan? tua/pasangan/orang-orang terdekat anda?

DIMAS PRAMATA DEWI NURKHIKMAH

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

UNREQUITED Of LOVE ( KASIH TAK SAMPAI )

ANTARA DENDAM DAN CINTA. Oleh: Sri Rahmadani Siregar

'hufft, aku cape selalu disakitin sama cowo yang aku sayang.' kata icha sambil menghela nafas. tanpa dia sadari air matanya menetes.

Berikan Aku Sedikit Waktumu. Jadi donk, nanti Aku jemput kekos ya, Yank. Jawab Sean dari seberang telpon.

Kak Rya = Batak Admin service

Untitled LOVE a Novel by

BUMI DI ATAS LANGIT. Ketika mencintai dan dicintai saja nggak cukup MYSHA TARA

Part 1 : Aku Menghajar Nenek-Nenek Dengan Cangkul

LAMPIRAN I PEDOMAN WAWANCARA

Hai Cindy selamat ya sudah jadi anak SMU Suara yang sudah tak asing lagi baginya.

Satu. Di antara Affogato coffee dan Hujan

PERANCANGAN FILM KARTUN

Hayo melamun aja kamu Tha dari tadi aku liatin. Evan tiba tiba duduk di sebelah Retha sambil memberikan ice cream cone rasa anggur.

1. Bagaimana kondisi lampu taman menurut pendapat anda? (Menunjuk satu bagian lampu taman yang tidak berfungsi).

MALAM MINGGU MIKO - HARI PENEMBAKAN SASHA. Written by Raditya Dika. Draft 3

Naskah Film Pendek. Sahabat Karib

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

Puzzle-Puzzle Fiksi. Inilah beberapa kisah kehidupan yang diharapkan. menginspirasi pembaca

yang putih. Cukuplah menutupi kulit Bayu yang sedikit hitam. Karena saking pemalunya, jangankan untuk minta nomor hp Fivin, ngajak kenalan aja Bayu

Arif Rahman

Persahabatan Itu Berharga. Oleh : Harrys Pratama Teguh Sabtu, 24 Juli :36

A. SAJIAN DATA. 1. Respon Guru Jika Murid Tidak Mengerti Materi Pembelajaran

ROMEO DAN JULIET. What's in a name? That which we call a rose. By any other name would smell as sweet. ~ Romeo and Juliet ~

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR DEPARTEMEN PEDAGOGIK FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Kisah Dua Tukang Sol Kamis, 07 Juli :23. Kisah Dua Tukang Sol

Transkripsi:

Prolog Jakarta, Januari 2010... Sudah lewat jam dua siang ketika aku, Sandra dan Nia memasuki Platinum Resto di Mall Ciputra ini. Kami memilih tempat agak di pojok, tidak terlalu ramai disini, mungkin karena sudah lewat jam makan siang. Kemane aje lu, Ver? Susah amat diajak ketemuan. Sandra langsung nyerocos begitu kami selesai memesan menu. Nggak kemana-mana, masih di Jakarta kok gue, jawabku enteng. 7

Iya, tapi tumben lu Ver, biasanya kalo kita kumpul-kumpul lu selalu ikutan. Kita sampe ngirain lu pulkam ke Malang nggak balik-balik Jakarta lagi loh. Sibuk banget ya? kali ini giliran Nia yang menanyaiku. Iya di kantor lagi lumayan sibuk mau ada audit ISO, banyak yang mesti disiapin. Kedua temanku itu spontan ber ooh panjang mendengar jawabanku. Lu nggak kangen apa ama kita-kita? tanya Nia lagi. Ya kangen lah, makanya gue mau ketemuan ama kalian hari ini, kataku disusul tawa berderai. Sandra dan Nia hanya geleng-geleng kepala melihatku. Lalu tak lama pesanan makanan kami datang. So, ada kabar apa nih dengan teman-teman retreat 1? tanyaku kemudian. Makanya jangan ngilang mulu lu, Ver, nggak update deh jadinyaaa, Sandra menjawabku seraya menyendok beef tepanyakinya. Ehh...lu kapan ya, Ver terakhir ikutan kumpul-kumpul? Nia menimpali. 1 Retreat = kegiatan rohani umat Katolik/Kristen untuk menyepi di suatu tempat dengan tujuan berdoa dan refleksi diri 8

Hmm...Juli or Agustus ya, yang kita ke Bogor wisata kuliner itu bukan, Ni? Oh...iya ya, tahun lalu ya, yang kita mampir bentar ke rumah Andre kan? Aku mengangguk. Ada gue juga kan itu? sahut Sandra. Iya, kan kita satu mobil, San. Gue, lu, Nia pada di mobil Andre kan. By the way, gimana kabar Andre? Lhaaa...bukannya kalian deket ya? Kaga pernah contact apa? Sandra menanyaiku dengan tatapan heran. Hehehe...iya gue nggak sempat aja. Kabar terbaru justru ya dari Andre itu, Ver, kata Nia kemudian. Oh ya, kenapa dia? jawabku mulai penasaran. Andre mau pindah ke Malaysia, Ver, jawaban Nia sontak membuatku terkejut. Buru-buru kuminum lemon teaku. Mataku menatapnya seolah tak percaya dan Nia hanya mengangguk saja meyakinkanku. Ke Malay, Ni? Dia mau pindah kerja? tanyaku setelah sedikit tenang. Gue kira lu udah tau loh, Ver. Bukannya kalian berdua lumayan dekat ya? Aku menghela napas panjang, hmm...pertanyaan Nia mirip dengan 9

yang dilontarkan Sandra tadi. Yaa...aku dan Andre memang dekat, lebih dari sekedar teman. Tapi sudah beberapa bulan ini kami jarang contact, dia sibuk, begitu juga denganku. Yang kutahu Andre memang bercita-cita bekerja di luar negeri, tapi apakah secepat ini? Dia diterima di salah satu oil company gitu disana, kata Nia lagi seolah menjawab apa yang kupikirkan. Kapan dia akan berangkat? tanyaku. Belum tau pastinya sih, Ver. Paling cepat mungkin awal Februari lah. Lalu sesaat kami bertiga diam, sibuk meneruskan makan kami. Lalu mengobrol lagi. Nia bilang dia masih lumayan sering ketemu Andre, secara mereka juga tinggal masih satu lokasi di Tanjung Duren. Di gereja pun kadang Nia masih ketemu Andre. Sedangkan Sandra, dia bilang memang sudah jarang ketemu dengan Andre tapi lumayan sering BBMan, ada group BBM temanteman retreat juga. Ahh...iya BBM, sesaat aku jadi rada menyesali diri kenapa nggak mau pake blackberry smartphone. Hanya karena alasan nggak suka dengan bentuknya yang lebar dan keypad qwertynya yang menurutku kecil-kecil dan ribet, dan lebih dari semua alasan itu aku memang merasa belum butuh-butuh amat pake blackberry. Tapi sekarang? Huff...aku jadi nggak update deh soal Andre... 10

Telponin si Andre tuh, Ni. Daripada teman kita tercinta ini penasaran, kata Sandra, melirikku disusul tawa berderai. Nia tanpa menunggu jawabanku langsung meraih handphone yang ditaruhnya di atas meja dan bersiap menelepon Andre. Aku yang kaget spontan buru-buru mencegahnya. Kalian ini apa-apaan sih... Lhaaa...kok apa-apaan sih. Masa lu nggak kangen ama Andre, Ver. Katanya tadi lama nggak ketemu. Ntar kan lu bisa nanya sendiri kapan pastinya dia ke Malay. Aku terdiam, kata-kata Nia benar-benar menohok. Ayo lah, Ver. Mumpung Nia lagi baik tuh, Sandra ikut-ikutan membujukku. Dan entah bagaimana, aku spontan menggeleng dengan cepat. Oh..gue ngerti, Veren malu lah ama kitakita, Ni ntar kan nggak bisa bebas kangen-kangenan di telepon ama Andre, Sandra meledekku sambil melirik ke arah Nia, lalu disusul tawa berderai mereka. Aku mau tidak mau jadi ikutan tertawa, walau kemudian merasa tidak enak juga dengan mereka. Sorry ya Nia, Sandra...gue ehm...belom siap aja telpon Andre, gue lama nggak contact dia soalnya... 11

It s ok Veren, nyantai aja lagi. Lu ntar kalo udah di kost, telponlah dia, at least SMS. Gimanagimana lu orang terdekatnya juga. Mumpung dia masih di Indo loh. Aku hanya mengangguk saja mendengar jawaban Nia. Tidak lama kemudian kami meminta bill, dan setelah membayar makan, kami meneruskan acara kami menghabiskan waktu di mall ini. 12

Retreat di Puncak November 2008... Taksi yang membawaku siang ini akhirnya sampai juga di depan Gereja Salvator, Petamburan. Hari ini aku memang ijin pulang kantor setengah hari karena mau ikut acara retreat di Puncak. Aku mendaftar acara ini sendirian saja, lagipula aku juga bingung mau ngajakin siapa, jadi ya sudahlah. Aku hanya ingin refreshing dan aku yakin disini pun nantinya aku akan bertemu teman-teman baru juga. Kabar yang kudengar pesertanya hampir 50 orang. Good deh... 13

Terima kasih ya, Pak, kataku kepada sopir taksi seraya membayar ongkosnya. Lalu aku turun sambil menenteng tasku. Aku memandangi halaman depan gereja yang masih tampak sepi. Aku melirik jam tanganku, jam 13.20, bisa dibilang aku kepagian juga sampai disini. Tadi aku kira macet dari arah kantorku di Pondok Indah, ternyata cukup lancar. Hmm...nggak papa deh kepagian, daripada terlambat, pikirku. Aku berjalan santai menuju aula tempat berkumpulnya peserta. Aula masih tampak sepi, hanya ada kursikursi dan beberapa orang yang aku kurang tahu juga apakah mereka peserta atau panitia. Diantaranya memandang ke arahku ketika aku masuk. Ke Puncak kan? tanyaku agak ragu kepada seorang cewek yang terlihat modis berkaos biru, yang kebetulan sedang berdiri dekat kursinya. Iya. Sini yuk, bareng. Aku Helen, katanya seraya menyalamiku dengan ramah. Verena, kataku balas menyalaminya. Aku menuju kursi di deretan depan Helen. Seorang cowok duduk tak jauh dari tempat Helen. Cowok itu berpawakan tinggi, berdiri juga ketika melihat aku dan kami berkenalan. Andre, katanya seraya tersenyum. Dan aku membalasnya. Verena dari kantor ya? tanya Helen. 14

Iya, ijin setengah hari aja terus langsung kesini. Kalo kamu? Gue dari rumah. Gue cuti, emang kantor lu dimana, Ver? Gue ngantor di Pondok Indah. Tadinya gue kira macet arah kesini, nggak taunya lancar dan kepagian ya kita. Eh, lu sendiri kantor dimana? tanyaku pada Helen. Hehehe...iya nih kita kepagian ya. Kantor gue di Mega Kuningan, sekantor ama ini nih, kata Helen seraya menunjuk Andre. Aku hanya ber ooh saja mendengarnya. Oh ya, Ver kalo yang duduk lagi baca itu adik gue, namanya Hadi. Lu sendiri ama siapa, Ver? kata Helen lagi. Gue sendirian aja kok, abis bingung juga mau ngajakin siapa, jawabku seraya tersenyum. Nyantai aja, Ver...ntar juga kita dapet temen-temen baru kok. Dan aku mengiyakan katakata Helen. Kami saling mengobrol dengan santai, aku berkenalan juga dengan Hadi, adiknya Helen yang lumayan good looking juga. Lalu beberapa peserta lain juga datang, lalu ada acara ice breaking sebentar supaya kami bisa lebih mengenal. Bus yang akan membawa kami ke Puncak, tempat acara retreat juga sudah datang dari tadi. Sekitar jam setengah tiga kami semua berangkat, 15

16