Realita Kehidupan Mahasiswa di Kampus Handy Wicaksono Jurusan Teknik Elektro Universitas Kristen Petra
Bagaimana dulu saat SMA? Bagaimana sekarang saat di kampus?
SMA vs Kampus (1) SMA : Jadwal pelajaran rutin dan kontinyu (masuk jam 7, pulang jam 2) untuk semua siswa Anda pasti masuk kelas dan ikut pelajaran Kampus : Jadwal kuliah tidak kontinyu, berbeda untuk masing masing mahasiswa Mandiri VS malas
SMA vs Kampus (2) SMA Guru menjelaskan materi beserta contoh soal dengan detail dan jelas, cukup 1 buku yang digunakan Kampus Dosen hanya menjelaskan kerangka materi (tidak detail), menggunakan berbagai sumber (buku dan internet).
SMA vs Kampus (3) SMA : Tugas dan tes yang diberikan 90% sudah dijelaskan bahannya di kelas Asal Anda masuk, pasti Anda bisa mengerjakan Kampus : Tugas dan tes yang diberikan merupakan pengembangan dari bahan kuliah Anda tidak cukup masuk saja, namun harus memahami dan belajar mandiri
SMA vs Kampus (4) SMA vs Kampus: Menghafal vs memahami Hardskill vs hardskill - softskill Bergantung vs mandiri Bahasa Indonesia vs bahasa Inggris Sendirian vs tim Catatan + 1 buku vs catatan + banyak buku + internet
Inilah realita Anda.. Terimalah realita Anda..
6 Rahasia Menghadapi Realita di Kampus Anda harus memiliki : 1. Tujuan kuliah yang benar 2. Minat yang kuat 3. Sikap - sikap yang benar 4. Hubungan baik dengan orang lain 5. Strategi belajar yang tepat 6. Ketrampilan belajar yang handal
Tujuan Kuliah yang Benar
Apa tujuan Anda berkuliah?? (1) Memuliakan Tuhan ( Kolose Kolose 3:23 ) Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia Makin berhikmat, makin dikasihi Allah dan manusia ( Lukas 2 : 52 ) Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-nya dan besar-nya Nya, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia
Apa tujuan Anda berkuliah?? (2) Tujuan yang digariskan UNESCO : Memperoleh kompetensi teknis (knowledge and skill) Mengembangkan watak (soft skill) Mengembangkan kemampuan intrapersonal (bermasyarakat) Memiliki kemampuan lifelong learning
Apa yang membuat orang berhasil di dunia kerja? Karena kepandaian dan ketrampilannya (hard skill)? Atau karena sikapnya (soft skill)? Hasil survei : Soft Skill (40 %) Networking (30 %) Keahlian di bidangnya (20 %) Finansial (10 %)
Minat yang Kuat
Mulai dari mana? Mulailah dengan pertanyaan sederhana (tapi penting : Apa manfaatnya bagiku? (AMBaK) Dalam setiap hal dari yang paling sederhana sampai paling rumit kita memilih untuk melakukannya karena ada manfaat bagi kita
Bagaimana supaya saya mempunyai minat? Menciptakan minat = menemukan AMBaK AMBaK tidak selalu jelas, kita harus mencarinya, bahkan menciptakannya Saat Anda sedang belajar, pertanyakan : Bagaimana aku dapat memanfaatkannya dalam kehidupanku sehari hari?
Sikap Sikap yang Benar
Sikap yang Senang dalam Belajar!
Berpikir seperti Juara Berpikir seperti Juara membuat Anda Juara Andalah yang memilih skenarionya, positif atau negatif Pilihlah berpikir positif dalam belajar dan Anda akan meraih hasil yang baik Yakin dan percaya bahwa Saya pasti bisa! sangatlah penting
Jadilah Pembelajar Aktif!! (1) Belajar Aktif Belajar apa saja dari setiap situasi Mengupayakan agar semuanya terlaksana Belajar Pasif Tidak dapat melihat adanya potensi belajar Membiarkan segalanya terjadi
Jadilah Pembelajar Aktif!! (2) Dari pada menjadi korban keadaan, pilihlah untuk menjadi pembelajar yang aktif mencari ilmu! Pikiran yang terbuka menyerap dan mengolah pengetahuan, kemudian dengan penuh semangat mencari lebih banyak lagi
Hikmat berseru nyaring di jalan-jalan, di lapangan-lapangan ia memperdengarkan suaranya, di atas tembok-tembok ia berseru-seru, di depan pintu-pintu gerbang kota ia mengucapkan katakatanya. Amsal 1:20 21
Mengapa Disiplin itu Penting? Melakukan apa yang harus dilakukan, bukan yang ingin dilakukan saja Disiplin tanpa minat melelahkan! Di saat minat tidak cukup kuat, disiplin harus mengambil alih
Hubungan dengan Orang yang Lain
Hubungan dengan orang lain Kenali dosen Anda Bekerja sama dengan teman Hubungan dengan orang tua, masyarakat*
Kenali dosen Anda (1) WARNING : Jangan berprasangka buruk / membenci dosen Anda Saat hati Anda kesal, Anda tidak akan bisa belajar apapun dengan baik Kabar buruk : tidak bisa ganti dosen Sebagai gantinya, jadikanlah dosen sebagai guide dan partner belajar Anda Bertanyalah, bersahabatlah
Kenali dosen Anda (2) Strategi pembelajaran dosen = SAP (Satuan( Acara Pegajaran), berisi Materi, jadwal Buku buku yang digunakan (segera pinjam!) Jenis evaluasi (tes,, demo, presentasi, dll) Prosentase penilaian Jadi, jangan sampai tidak masuk di hari pertama kuliah
Bekerja sama dengan teman (1) Carilah teman sebanyak mungkin, dekatlah dengan beberapa orang yg tepat Teman yang serius dalam studinya Teman dapat memberi semangat yang luar biasa Mahasiswa yang tertinggal umumnya berhasil lulus karena dorongan teman Belajarlah secara teratur dengan mereka
Bekerja sama dengan teman (2) Jadilah sahabat yang baik : Belajar mengenal dan memahami orang lain Menghargai pendapat orang lain Mendahulukan kepentingan orang lain Tidak merasa diri lebih baik dari orang lain Mau berkorban untuk orang lain
Strategi Belajar yang Baik
Memiliki strategi belajar yang tepat Waktu belajar Tempat belajar Sumber belajar Teman belajar* Pengajar * * : sudah dibahas di bagian sebelumnya
Waktu Belajar Fall to Plan, Plan to Fall Kapan waktu Anda paling segar, bersemangat, senang? Belajarlah di waktu itu! Belajarlah secara teratur (buat jadwal) di waktu yang sama Manusia relatif mudah mengikuti pola
Tempat Belajar It s s important Tempat belajar Anda harus menciptakan suasana nyaman dan santai Karena dalam keadaan santai Anda dapat berkonsentrasi dengan sangat baik dan mampu belajar dengan mudah Formal atau Santai? terserah Anda!
Contoh contoh ruang belajar (2)
Contoh contoh ruang belajar (3)
Sumber Belajar Dosen Teman Buku Perpustakaan Internet Internet is very powerful, but it can be harmful too
Ketrampilan Belajar Umum
Memiliki ketrampilan belajar Memiliki ketrampilan belajar (learning skill) umum Membaca mandiri Mencatat Memiliki ketrampilan belajar khusus Elektro Menyelesaikan soal matematika dan fisika Membuat program komputer
Kiat kiat memahami bacaan (1) Jadilah pembaca aktif Tanyakan : Siapa? Kapan? Di mana? Apa? Mengapa? Bagaimana? Bacalah gagasannya, bukan kata katanya Libatkan seluruh indera Anda Membaca dengan bersuara, menggaris bawahi hal hal yang penting, dll
Kiat kiat memahami bacaan (2) Ciptakan minat Mengapa aku perlu membaca buku ini? Setelah membaca, buatlah ringkasannya Anda bisa mencoba metode mind map
Kiat Kiat dalam mengikuti kuliah Sebelum kuliah, bacalah garis besar materi yang akan diberikan Dengarkanlah secara aktif Berpartisipasi, bertanya Mencatat untuk mengubah audio (penjelasan( dosn) menjadi visual Mencatat untuk dibaca ulang nantinya
Mengapa harus mencatat saat kuliah? Mencatat meningkatkan daya ingat Menolong Anda untuk fokus pada perkuliahan Mengalahkan penyerobot pikiran yang lain Menghemat waktu Anda untuk mencari info yang diperlukan suatu saat nanti
Awas! Jangan hanya mencatat! Jika sudah ada handout / buku, jangan menulis semua slide / tulisan dosen Catatlah dengan cepat : Topik topik inti yang Anda pahami Hal hal yang belum jelas (ingin ditanyakan) Gunakan sebagian besar energi untuk mendengarkan dan menyimak
Setelah kuliah Perbaiki dan lengkapi catatan Anda Beri tanda (stabilo, bolpin merah) bagian bagian yang penting Temukan hal hal yang belum dipahami dan tanyakan kepada teman dan dosen (Jika perlu) buat semacam ringkasan perkuliahan
Keterampilan Belajar di Elektro
Pelajaran matematika fisika (1) Pentingkan penguasaan prinsip daripada sekedar bisa mengerjakan soal Jangan malas untuk membuka bahan kuliah prasyarat Jangan hanya menghafal rumus, pahamilah makna sebenarnya rumus Supaya jika soal diubah, Anda tetap bisa mengerjakan
Pelajaran matematika fisika (2) Mengerjakan banyak latihan soal Saat menulis, menghitung di kertas buram, kita secara tidak sadar sedang menghafal dan memahami penggunaan rumus Mengerjakan bersama teman (yang tepat) Supaya terjadi diskusi dan salin membantu (Meski tidak terlalu bagus) pelajarilah soal soal tahun lalu
Belajar pemrograman komputer (1) Singkirkan fobia terhadap komputer Saat Anda dapat berpikir sesuai logika, Anda menguasai algoritma, dan Anda bisa memprogram Jangan terlalu bingung dengan syntax, Anda bisa melihat dari buku atau help 3 hal penting : latihan, latihan, dan latihan
Belajar pemrograman komputer (2) Latihan membantu Anda untuk : (Secara tidak sadar) mengembangkan logika berpikir Anda sendiri (Secara tidak sadar) menghafalkan syntax Senang memprogram, karena kelihatan hasilnya Saat berhasil, percaya diri Anda naik, dan Anda akan mencari tantangan baru
Selamat Menjadi Mahasiswa Sebenarnya