KULTUR MERISTEM PUCUK STROBERI (Fragaria chiloensis dan F. Vesca) DENGAN PEMBERIAN BEBERAPA ZAT PENGATUR TUMBUH SKRIPSI OLEH: LYDIA R SIRINGORINGO 060307026 BDP- PEMULIAAN TANAMAN PROGRAM STUDI PEMULIAAN TANAMAN DEPARTEMEN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2 0 1 1
KULTUR MERISTEM PUCUK STROBERI (Fragaria chiloensis dan F. Vesca) DENGAN PEMBERIAN BEBERAPA ZAT PENGATUR TUMBUH SKRIPSI OLEH: LYDIA R SIRINGORINGO 060307026 BDP- PEMULIAAN TANAMAN Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk dapat Memperoleh Gelar Sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan Diketahui Oleh: Komisi Pembimbing Ketua Anggota (Ir.Eva Sartini Bayu,MP) (Luthfi A.M. Siregar, SP, MSc,Ph.D) NIP: 19610506 199303 2 001 NIP: 19730712 200502 1 006 PROGRAM STUDI PEMULIAAN TANAMAN DEPARTEMEN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2 0 1 1
ABSTRAK LYDIA R. SIRINGORINGO, 2011: Kultur Meristem Pucuk Stroberi (Frageria chiloensis dan F.Vesca) dengan Pemberian Beberapa Zat Pengatur Tumbuh, dibimbing oleh EVA SARTINI BAYU dan LUTHFI A.M. SIREGAR. Pengaruh pemberian beberapa zat pengatur tumbuh golongan auksin dan sitokinin terhadap pertumbuhan dan perkembangan meristem pucuk stroberi. Dilakukan di Laboratorium Kultur Jaringan Tanaman, Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan, mulai November 2010 sampai Februari 2011 menggunakan rancangan acak kelompok nonfaktorial, terdiri dari 9 perlakuan. BAP dan Kinetin ( 1 dan 1.5 mg/l), IBA dan NAA (1 dan 0.5 mg/l). Pengamatan secara kuantitas dlakukan minggu I s/d VIII terhadap persentase eksplan hidup, eksplan membentuk kalus, eksplan membentuk tunas dan eksplan membentuk akar. Pengamatan jumlah daun, jumlah tunas, panjang tunas, jumlah akar dan panjang akar dilakukan pada akhir penelitian. Pengamatan secara kualitas terhadap diferensiasi morfologi eksplan pada minggu I s/d VIII dianalisis dengan menggunakan uji Krustal-Wallis. Hasil penelitian Kinetin 1.5 mg/l + IBA 0.5 mg/l menunjukkan perlakuan yang terbaik dalam menginduksi tunas sampai pada minggu IV, kinetin 1 mg/l perlakuan yang terbaik dalam menginduksi kalus sampai minggu III, parameter difensiasi morfologi eksplan nyata pada minggu IV dan VII. Kata kunci: Zat pengatur tumbuh golongan auksin dan sitokinin, Kultur jaringan, kultur meristem, stroberi
ABSTRACT LYDIA R. SIRINGORINGO, 2011: Shoot Meristem Culture Strawberry (Frageria chiloensis and F. Vesca) with provision of some growth regulator substances, led by EVA SARTINI BAYU and LUTHFI AM SIREGAR. The effect of several classes of growth regulators auxin and cytokinin on growth and development of the apical meristems of strawberry. Conducted in Plant Tissue Culture Laboratory, Department of Agriculture, Faculty of Agriculture, University of North Sumatra, Medan, from November 2010 to February 2011 using a randomized block design nonfaktorial, consisting of 9 treatment. BAP and Kinetin (1 and 1.5 mg /l), IBA and NAA (1 and 0.5 mg /l). Observations are conducted by the quantity of weeks I -VIII on the percentage of live explants, explants forming callus, explants forming shoots and explants to form roots. Observation of leaf, number of shoots, shoot length, number of roots and root length at the end of the study. Observations by the quality of morphological differentiation of explants in the week I - VIII analyzed using Krustal-Wallis test. The results Kinetin 1.5 mg / l + IBA 0.5 mg / l showed the best treatment in inducing shoots until the fourth week, kinetin 1mg / l is the best treatment in inducing callus until the third week, the parameter difensiasi explant morphology significantly at week IV and VII. Key Words: Substance growth regulators auxin and cytokinin type, tissue culture, meristem culture, strawberry
RIWAYAT HIDUP Lydia R. Siringoringo dilahirkan di Parbakalan pada tanggal 04 Desember 1986 dari Ayahanda M. Siringoringo dan Ibunda T. Siburian. Penulis merupakan anak ke-10 dari 10 bersaudara. Tahun 2006 penulis lulus dari SMA Santo Petrus Sidikalang dan pada tahun yang sama masuk ke Fakultas Pertanian USU melalui jalur PMP (Pemanduan Minat dan Prestasi). Penulis memilih Pemuliaan Tanaman, Departemen Budidaya Pertanian. Selama mengikuti perkuliahan penulis mengikuti berbagai organisasi yaitu HMD Budidaya Pertanian, UKM KMK USU UP FP, dan PS Transeamus FP. Penulis melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) di PTPN IV Kebun Bangun Sei Asahan pada bulan Juni-Juli 2010 dan melaksanakan penelitian Skripsi pada bulan November 2010 sampai Februari 2011 di Laboratorium Kultur Jaringan, Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas kasihnya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Kultur Meristem Pucuk Stroberi (Frageria chiloensis dan F.vesca) dengan Pemberian Beberapa Zat Pengatur Tumbuh yang merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan. Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Ir. Eva Sartini Bayu, MP sebagai ketua komisi pembimbing dan Bapak Luthfi A.M. Siregar, SP, MSc, Ph.D sebagai anggota komisi pembimbing yang telah memberikan bimbingan selama persiapan penelitian sampai penulisan skripsi ini. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada Ayahanda M. Siringoringo dan Ibunda T. Siburian yang telah membesarkan penulis dengan segenap cinta dan kasih sayang, juga kepada abang/kakak penulis, rekan-rekan mahasiswa Budidaya Pertanian Stambuk 2006 dan semua pihak yang telah membantu penulis dalam melaksanakan penelitian ini. Penulis sadar bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnaya membangun guna kesempurnaan dari skripsi ini. Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua. Medan, Mei 2011 Penulis
DAFTAR ISI ABSTRAK... ABSTRACT... RIWAYAT HIDUP... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii iv v vi vii viii PENDAHULUAN Latar belakang... 1 Tujuan penelitian... 5 Hipotesis penelitian... 5 Kegunaan penelitian... 5 TINJAUAN PUSTAKA Botani tanaman... 6 Kultur jaringan... 8 Eksplan... 11 Zat pengatur tumbuh Giberelin... 14 Auksin... 15 Sitokinin... 16 BAHAN DAN METODE Tempat dan waktu penelitian... 19 Bahan dan alat penelitian... 19 Metode penelitian... 19 PELAKSANAAN PENELITIAN Sterilisasi alat... 22 Pembuatan media GA 3... 22 Pengambilan eksplan... 22 Pembuatan media... 23 Penanaman eksplan... 24 Pemeliharaan eksplan... 24 Pengamatan paramete Persentase jumlah eksplan tumbuh perminggu... 24 Persentase jumlah eksplan membentuk kalus perminggu 25 Persentase jumlah eksplan membentuk tunas perminggu 25 Persentase jumlah eksplan membentuk akar perminggu 25 Jumlah daun (helai)... 25 Jumlah tunas (buah)... 25 Panjang tunas (mm)... 26
Jumlah akar (helai)... 26 Panjang akar... 26 Diferensiasi morfologi eksplan... 26 HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil... 27 Persentase pertumbuhan eksplan, eksplan membentuk kalus, eksplan membentuk tunas, eksplan membentuk akar... 27 Jumlah daun (helai)... 34 Jumlah tunas (buah)... 35 Panjang tunas (mm)... 36 Jumlah akar (helai)... 36 Panjang akar... 37 Diferensiasi morfologi eksplan... 37 Pembahasan... 40 Pengaruh pemberian ZPT terhadap pertumbuhan eksplan stroberi... 40 Pengaruh pemberian ZPT terhadap pembentukan kalus eksplan stroberi... 41 Pengaruh pemberian ZPT terhadap pembentukan tunas stroberi... 42 Pengaruh pemberian ZPT terhadap pembentukan akar eksplan stroberi... 43 Pengaruh ZPT terhadap difrensiasi morfologi eksplan Stroberi... 43 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan... 45 Saran... 45 DAFTAR PUSTAKA...
DAFTAR TABEL No Hal. 1. Data persentase pertumbuhan eksplan, eksplan membentuk kalus, eksplan membentuk tunas, eksplan membentuk akar minggu I s/d minggu VIII 27 2. Jumlah daun pada setiap kombinasi perlakuan zat pengatur tumbuh. 35 3. Jumlah tunas pada setiap kombinasi perlakuan zat pengatur tumbuh. 35 4. Panjang tunas pada setiap kombinasi perlakuan zat pengatur tumbuh 36 5. Jumlah akar pada setiap kombinasi perlakuan zat pengatur tumbuh.. 36 6. Panjang akar pada setiap kombinasi perlakuan zat pengatur tumbuh. 37 7. Data peringkat bagi difrensiasi morfologi eksplan minggu I s/d VIII. 38
DAFTAR GAMBAR No Hal. 1. Hubungan setiap perlakuan zat pengatur tumbuh dengan persentase pertumbuhan eksplan... 29 2. Eksplan yang tidak tumbuh, Eksplan tumbuh, Eksplan kontaminasi jamur, Eksplan kontaminasi bakteri... 30 3. Hubungan setiap perlakuan zat pengatur tumbuh dengan persentase eksplan membentuk kalus... 31 4. Perubahan bentuk kalus pada eksplan stroberi... 31 5. Hubungan setiap perlakuan zat pengatur tumbuh dengan persentase eksplan membentuk tunas... 32 6. Eksplan membentuk tunas... 33 7. Hubungan setiap perlakuan zat pengatur tumbuh dengan persentase eksplan membentuk akar... 34 8. Eksplan membentuk akar... 34 9. Difrensiasi morfologi eksplan, eksplan tidak tumbuh, eksplan hidup tetapi tidak berkembang, eksplan hidup dan berkembang, eksplan membentuk kalus, eksplan membentuk tunas, eksplan membentuk akar... 39
DAFTAR LAMPIRAN No Hal. 1. Data persentase jumlah eksplan tumbuh perminggu (%)...... 48 2. Data Persentase Jumlah Eksplan Membentuk Kalus Perminggu (%) 48 3. Data persentase jumlah eksplan membentuk tunas perminggu (%)...... 49 4. Data persentase jumlah eksplan membentuk akar perminggu (%)...... 49 5. Data jumlah daun (Helai)... 50 6. Data transformasi jumlah daun (helai) X+0.5... 50 7. Daftar sidik ragam data jumlah daun (helai)... 51 8. Data jumlah tunas (buah)...... 51 9. Data transformasi jumlah tunas (buah) x+0.5...... 52 10. Lampiran 10. Daftar sidik ragam data jumlah tunas (buah)... 52 11. Data panjang tunas (mm)...... 53 12. Data transformasi panjang tunas (mm) X+0.5...... 53 13. Daftar sidik ragam panjang tunas (mm)...... 54 14. Data jumlah akar (buah)... 54 15. Data transformasi jumlah akar (buah) x+0.5... 55 16. Daftar sidik ragam jumlah akar (buah)... 55 17. Data panjang akar (mm)... 56 18. Data transformasi panjang akar (mm) x+0.5... 56 19. Data transformasi panjang akar (mm) x+0.5... 57 20. Data difrensiasi morfologi eksplan minggu I... 57 21. Data peringkat bagi morfologi eksplan minggu I... 58
22. Data difrensiasi morfologi eksplan minggu II... 58 23. Data peringkat bagi morfologi eksplan minggu II...... 59 24. Data Difrensiasi morfologi eksplan minggu III... 59 25. Data peringkat bagi morfologi eksplan minggu III... 60 26. Data difrensiasi morfologi eksplan minggu IV.... 60 27. Data peringkat bagi morfologi eksplan minggu IV.... 61 28. Data Difrensiasi morfologi eksplan minggu V... 61 29. Data peringkat bagi morfologi eksplan minggu V.... 62 30. Data difrensiasi morfologi eksplan minggu VI... 62 31. Data peringkat bagi morfologi eksplan minggu VI... 63 32. Data Difrensiasi morfologi eksplan minggu VII... 63 33. Data peringkat bagi morfologi eksplan minggu VII.... 64 34. Data Difrensiasi morfologi eksplan minggu VIII.... 64 35. Data peringkat bagi morfologi eksplan minggu VIII.... 65 36. Diferensiasi morfologi eksplan minggu I s/d VIII pada setiap kombinasi perlakuan zat pengatur tumbuh. 66 37. Komposisi Murashage dan Skoog (MS).... 69 38. Jadwal kegiatan penelitian...... 70 39. Bagan penelitian.... 71