BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan ini adalah eksplanatory research yaitu penelitian yang bertujuan menggambarkan hubungan variabel bebas dan variabel terikat dengan pengujian hipotesa. Rancangan penelitian ini menggunakan metode survei wawancara dengan kuesioner dengan pendekatan case control yang bersifat observasi dimana dilakukan perbandingan antara sekelompok orang yang menderita penyakit (kasus) dengan sekelompok lainnya yang tidak menderita penyakit tersebut (kontrol) kemudian dicari faktor risiko yang menyebabkan timbulnya penyakit tersebut. 23..24 B. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi Populasi target : Dalam penelitian ini yang menjadi populasi target adalah seluruh penduduk yang berdomisili di Wilayah kerja Puskesmas Genuk yang berisiko terkena DBD sebanyak 36.503 orang pada bulan Maret 2009. Populasi studi : Pada penelitian ini populasi studi adalah semua penderita DBD yang ditemukan di rumah sakit (RSI Sultan Agung Semarang) dan tercatat di data Puskesmas dan DKK serta penduduk yang berdomisili disekitar rumah penderita DBD wilayah kerja Puskesmas Genuk. Responden untuk kasus adalah Penderita DBD yang telah dewasa (berumur lebih dari 17 tahun) atau kepala keluarga, ibu rumah tangga, atau anggota keluarga yang telah dewasa yang mewakili (penderitanya anak-anak) yang merupakan penduduk di wilayah kerja Puskesmas Genuk yang dibuktikan dengan KTP. Sedangkan sampel kontrol penelitian ini adalah penduduk Wilayah Kerja Puskesmas Genuk yang sehat/tidak menderita DBD yang berdomisili di sekitar rumah Penderita.
2. Sampel Pengambilan sampel kasus penelitian ini yaitu populasi kasus dari bulan Desember 2008 sampai Maret 2009 yaitu sebanyak 56. Pengambilan sampel ini dilakukan dengan pertimbangan: 1) bulan-bulan tersebut merupakan masa penularan DBD; 2) jumlah sampel mencukupi perhitungan besar sampel dan; 3) waktu penelitian memungkinkan untuk diambil semua. a. Besar Sampel Besar sampel dalam penelitian ini dihitung berdasarkan nilai OR dan dihitung dengan rumus sebagai berikut : 24 n 1 = n 2 = [ Zα/2 + Z β PQ] 2 P = OR 1 + OR Keterangan : n 1 n 2 (P - 1/2) = besar sampel kasus = besar sampel kontrol Zα = 1,96 ( nilai z pada 95% confidence interval, α = 0,05 ) Z β = 0,842 ( nilai zβ pada power 80% ) OR Q = 1-P = Odds Ratio Hasil perhitungan besar sampel pada berbagai nilai OR berdasarkan hasil penelitian sebelumnya disajikan dalam tabel 4.1. Tabel 3.1. Nilai Odds Ratio Beberapa Variabel Penelitian no Variabel OR n 1. Pengetahuan 3,097 27,48 2. Sikap 2,24 50,65 3. Praktek Pencegahan 2,65 35,97 4 Kebiasaan Menggantung Baju 3,60 23,67 Dari perhitungan di atas, besar sampel terbesar yang digunakan sebagai sampel minimal dalam penelitian ini yaitu 51 sampel, dimana 51 sampel kasus dan 51 sampel kontrol.
C. Variabel dan Definisi Operasional N o 1 1. Variabel penelitian a. Variabel bebas 1) Pengetahuan 2) Sikap 3) Praktik/tindakan pencegahan 4) Kebiasaan menggantung baju b. Variabel terikat Kejadian DBD 2. Definisi Operasional Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel Bebas Dan Variabel Terikat Penelitian Variabel Definisi Operasional Kategori Skala Variabel bebas Pengetahuan Pengetahuan merupakan hasil dari tahu setelah melakukan penginderaan Pengetahuan Responden berkaitan dengan Penyakit DBD, Gejala, pengobatan, pencegahan DBD Diketahui dari jawaban kuesioner yang dinilai dengan skor total persen benar 1. Kurang (<79%) 0. Baik (80-100%) Interval 2 Sikap Sikap merupakan respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus/obyek. Sikap responden berkaitan dengan penyakit DBD, gejala, pengobatan, pencegahan baik yang mendukung ataupun yang tidak mendukung yang dihitung dengan skala likert sangat setuju, Setuju, Kurang setuju dan Tidak setuju. 1.Kurang mendukung (< median skor) 0. Mendukung ( median skor) Interval
3 Praktik/Tindak an pencegahan Praktik/Tindakan adalah suatu proses setelah seseorang mengadakan penilaian terhadap suatu obyek Reaksi responden yang diwujudkan dalam bentuk tindakan Pencegahan Penyakit DBD dan kebiasaan menggantung baju. Diketahui dari jawaban kuesioner yang dinilai dengan skor total persen benar 1.Kurang baik (< rata-rata skor) 0.baik ( rata-rata skor) Interval 4 Kebiasaan Menggantung Baju Kegiatan yang dilakukan secara rutin untuk menggantung baju sehabis dipakai pada tempat menggantung baju. 1. Ada yang menggantung baju 0. Tidak ada Nominal 1 Variabel terikat Kejadian DBD Jumlah kasus yang teridentifikasi penyakit DBD dari RSI Sultan Agung yang tercatat di data Puskesmas maupun DKK 1 ada kasus 0 tidak ada kasus Nominal D. Metode Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara terstruktur dengan responden. Alat pengumpulan data yang dipergunakan adalah kuesioner terstruktur untuk memperoleh data primer dari responden yang menjadi kasus dan kontrol. Tehnik pengambilan data dengan wawancara dan observasi langsung ke lapangan untuk mendapatkan informasi tentang faktor risiko. Data sekunder untuk kasus dan kontrol diperoleh dari rekam medis RSI Sultan Agung, data Puskesmas Genuk, Wilayah kerja Puskesmas Genuk serta data Dinas Kesehatan Kabupaten. 23.24 E. Metode Pengolahan dan Analisis Data 1. Metode Pengolahan Data Data yang diperoleh dilakukan pengolahan dengan langkah-langkah sebagai berikut. 23.24 a. Editing Pada tahap ini dilakukan pemeriksaan terhadap semua isian pada item pertanyaan dalam kuesioner untuk mengetahui kelengkapan pengisian, konsisten dan relevansi serta kejelasan jawaban b. Skoring
1) Pengetahuan Diberi skor 1 (satu) jika jawaban benar dan skor 0 (nol) jika jawaban salah kecuali soal no.6 diberi skor 8 jika benar semua dan soal no.12 diberi skor 12 jika benar semua, sehingga total skor pengetahuan adalah 33 2) Sikap Positip diberi skor 4 untuk jawaban Sangat setuju, skor 3 untuk setuju, skor 2 untuk kurang setuju dan skor 1 untuk tidak setuju dan sikap Negatip diberi skor 4 untuk jawaban tidak setuju, skor 3 untuk kurang setuju, skor 2 untuk setuju dan skor 1 untuk Sangat setuju 3) Praktik/Tindakan pencegahan Diberi skor 1 (satu) jika jawaban benar dan skor 0 (nol) jika jawaban salah, jika jawaban benar semua total skornya adalah 15 4) Kebiasaan Menggantung Baju Diberi skor 1 (satu) jika jawaban ada dan skor 0 (nol) jika jawaban tidak ada c. Coding Kegiatan tahap ini adalah mengubah informasi dengan menggunakan kunci jawaban yang telah disusun dalam bentuk angka untuk mempermudah proses pengolahan selanjutnya d. Tabulating Memasukan data-data hasil penelitian ke dalam tabel-tabel sesuai dengan kriteria. Kegiatan memasukan data (entry data) dilakukan melalui bantuan komputer. 2. Analisis data Analisa data dilakukan secara diskriptif dan analitik. Analisa diskriptif dilakukan secara univariat untuk mengetahui diskripsi atau gambaran masingmasing variabel yaitu pengetahuan, sikap, praktik/tindakan pencegahan, dan kebiasaan menggantung baju. Sedangkan analisa data secara analitik dilakukan secara bivariat dan secara multivariat. Analisa bivariat untuk mengetahui hubungan masing masing
adalah : 24 1 variabel yaitu pengetahuan, sikap, praktik pencegahan, dan kebiasaan mengantung baju dengan kejadian DBD. Kemudian dilakukan uji statistik menggunakan uji Chi-square dan Fisher s Exact Test dengan menggunakan kepercayaan 95%. Serta melihat besarnya Risiko atau Oods Ratio (OR). 24 Analisis multivariat digunakan untuk mengetahui pengaruh secara bersama-sama variabel bebas terhadap variabel terikat. Uji yang digunakan adalah uji regresi ganda logistik. Regresi ganda logistik terhadap variabel yang memenuhi syarat pada analisis bivariat dengan nilai p<0,25, selanjutnya variabel tersebut dianalisis secara bersama ke dalam persamaan regresi logistik ganda R = 1 + e Keterangan : R {α + β1x1 + β2x2 +... + βkxk} = peluang terjadinya efek e = bilangan natural (nilai e = 2,7182818) α β x = konstanta = koefisien regresi = variabel bebas Pengambilan keputusan ada tidaknya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah : 1. Jika nilai p > 0,05 berarti dinyatakan tidak signifikan secara statistik (tidak terdapat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat) Jika nilai p < 0,05 berarti dinyatakan signifikan secara statistik (terdapat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat). 24