Wardaya College. Denisi Posisi, Jarak dan Perpindahan. Posisi, Jarak dan Perpindahan. Posisi, Jarak dan Perpindahan. Part II

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III GERAK LURUS. Gambar 3.1 Sistem koordinat kartesius

GERAK PADA GARIS LURUS

KINEMATIKA 1. Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT.

KINEMATIKA 1. Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT.

MATERI gerak lurus GERAK LURUS

TUJUAN :Mahasiswa memahami konsep ilmu fisika, penerapan besaran dan satuan, pengukuran serta mekanika fisika.

FISIKA KINEMATIKA GERAK LURUS

Doc. Name: XPFIS0201 Version :

BAB KINEMATIKA DENGAN ANALISIS VEKTOR

S M A 10 P A D A N G

tujuh4glb - - GERAK LURUS - - Gerak Lurus 7112 Fisika A 4 km 3 km

GERAK LURUS Kedudukan

KINEMATIKA GERAK LURUS 1

BAB KINEMATIKA GERAK LURUS

Berikan jawaban anda sesingkatnya langsung pada kertas soal ini dan dikumpulkan paling lambat tanggal Kamis, 20 Desember 2012.

KINEMATIKA. Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT.

Lampiran 1 RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN SMP KATOLIK SANTA KATARINA Tahun Pelajaran Mata Pelajaran : FISIKA. Materi Pokok : BAB VII (Gerak)

Antiremed Kelas 8 Fisika

Mahasiswa memahami konsep tentang gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan

Dokumen Penerbit. Kelajuan dan kecepatan terdiri dari. Beraturan. Kedudukan dan Perpindahan

Karena hanya mempelajari gerak saja dan pergerakannya hanya dalam satu koordinat (sumbu x saja atau sumbu y saja), maka disebut sebagai gerak

KISI KISI UJI COBA SOAL

SMP kelas 7 - FISIKA BAB 8. GERAKLATIHAN SOAL BAB 8

A. Pendahuluan dan Pengertian

Soal dan Pembahasan GLB dan GLBB

PREDIKSI UAS 1 FISIKA KELAS X TAHUN 2013/ Besaran-besaran berikut yang merupakan besaran pokok adalah a. Panjang, lebar,luas,volume

r = r = xi + yj + zk r = (x 2 - x 1 ) i + (y 2 - y 1 ) j + (z 2 - z 1 ) k atau r = x i + y j + z k

MENERAPKAN HUKUM GERAK DAN GAYA

MEKANIKA UNIT. Pengukuran, Besaran & Vektor. Kumpulan Soal Latihan UN

BAB I PENDAHULUAN. hukum newton, baik Hukum Newton ke I,II,ataupun III. materi lebih dalam mata kuliah fisika dasar 1.Oleh karena itu,sangatlah perlu

Antiremed Kelas 7 Fisika

Besaran Dasar Gerak Lurus

BAB III GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN

KINEMATIKA. A. Teori Dasar. Besaran besaran dalam kinematika

soal dan pembahasan : GLBB dan GLB


BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 2. Saran Perbaikan Validasi SARAN PERBAIKAN VALIDASI. b. Kalimat soal

FISIKA. 2 SKS By : Sri Rezeki Candra Nursari

KINEMATIKA GERAK LURUS

2.2 kinematika Translasi

GERAK LURUS. * Perpindahan dari x 1 ke x 2 = x 2 - x 1 = 7-2 = 5 ( positif ) * Perpindahan dari x 1 ke X 3 = x 3 - x 1 = -2 - ( +2 ) = -4 ( negatif )

PENGENDALIAN MUTU KLAS X

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA

MENENTUKAN BESARAN PADA GERAK LURUS DAN PENERAPANNYA

KINEMATIKA PARTIKEL. Gerak Lurus Gerak Melingkar

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 Fisika

Makalah Fisika Dasar tentang Gerak Lurus BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Fisika Dasar 9/1/2016

Latihan Soal Gerak pada Benda dan Kunci No Soal Jawaban 1 Perhatikan gambar di bawah ini!

USAHA, ENERGI & DAYA

Perpindahan dan Jarak Perpindahan (Displacement) dapat didefenisikan sebagai perubahan posisi, secara matematis dituliskan.

GERAK MELINGKAR BERATURAN

[KINEMATIKA GERAK LURUS]

Kinematika Gerak KINEMATIKA GERAK. Sumber:

Kinematika. Hoga saragih. hogasaragih.wordpress.com 1

TEST KEMAMPUAN DASAR FISIKA

GMBB. SMA.GEC.Novsupriyanto93.wordpress.com Page 1

Kegiatan Belajar 3 MATERI POKOK : JARAK, KECEPATAN DAN PERCEPATAN

Kinematika Dwi Seno K. Sihono, M.Si. - Fisika Mekanika Teknik Metalurgi dan Material Sem. ATA 2006/2007

138 Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VII

GERAK LURUS. Posisi Materi Kecepatan Materi Percepatan Materi. Perpindahan titik materi Kecepatan Rata-Rata Percepatan Rata-Rata

Bab II Kinematika dan Dinamika Benda Titik

Lembar Kegiatan Siswa

NAMA : NO PRESENSI/ KELAS : SOAL ULANGAN HARIAN IPA Gerak pada Benda

Besaran Fisika pada Gerak Melingkar

Di unduh dari : Bukupaket.com

BAB KINEMATIKA GERAK LURUS

BAB 6. Gerak. A. Titik Acuan B. Kecepatan dan Percepatan C. Gerak Lurus. Bab 6 Gerak 165

Fisika Umum (MA-301) Gerak Linier (satu dimensi) Posisi dan Perpindahan. Percepatan Gerak Non-Linier (dua dimensi)

Fisika Umum (MA-301) Topik hari ini (minggu 2) Gerak Linier (satu dimensi) Gerak Non-Linier (dua dimensi)

KINEMATIKA. Fisika. Tim Dosen Fisika 1, ganjil 2016/2017 Program Studi S1 - Teknik Telekomunikasi Fakultas Teknik Elektro - Universitas Telkom

Kata. Kunci. E ureka. A Pengertian Gerak

KISI-KISI SOAL GERAK PADA BENDA. Jeni s soal. Soal. PG 1 B Jawaban benar skor 1. ikan. Bumi mengelilingi matahari dengan

PERSIAPAN UN FISIKA 2015 SMA NO SOAL JAWABAN 01 Perhatikan gambar berikut!

ULANGAN UMUM SEMESTER 1

USAHA DAN ENERGI. Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MT., MS.

Pembelajaran fisika SMP NEGERI

MODUL FISIKA SMA Kelas 10

SOAL SELEKSI OLIMPIADE SAINS TINGKAT KABUPATEN/KOTA 2015 CALON TIM OLIMPIADE FISIKA INDONESIA 2016

Please purchase PDFcamp Printer on to remove this watermark. I. PENDAHULUAN

Untuk SMA dan MA Kelas X GERAK LURUS LKPD. Nama : Kelas :

BAB MOMENTUM DAN IMPULS

BAB USAHA DAN ENERGI I. SOAL PILIHAN GANDA

TRAINING CENTER OLIMPIADE INTERNASIONAL

Soal Gerak Lurus = 100

4. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan konstan 72 km/jam. Jarak yang ditempuh selama selang waktu 20 sekon adalah...

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 FISIKA

GERAK PELURU (GERAK PARABOLA)

03. Sebuah kereta kecil bermassa 30 kg didorong ke atas pada bidang miring yang ditunjukan dengan gaya F hingga ketinggian 5 m.

LATIHAN USAHA, ENERGI, IMPULS DAN MOMENTUM

GLB - GLBB Gerak Lurus

Berdasarkan lintasannya, benda bergerak dibedakan menjadi tiga yaitu GERAK MELINGKAR BERATURAN

Gerak Melingkar Pendahuluan

Fisika Dasar I (FI-321)

Antiremed Kelas 10 FISIKA

Fisika Umum (MA301) Gerak dalam satu dimensi. Kecepatan rata-rata sesaat Percepatan Gerak dengan percepatan konstan Gerak dalam dua dimensi

Gambar 1. Kedudukan benda pada suatu garis lurus

Gerak dalam Satu Dimensi

TKS-4101: Fisika. KULIAH 3: Gerakan dua dan tiga dimensi J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Antiremed Kelas 10 Fisika

Transkripsi:

Posisi, Jarak dan Perpindahan Part I Denisi Posisi, Jarak dan Perpindahan Jarak dan perpindahan adalah besaran gerak yang memiliki dimensi yang sama dengan besaran pokok panjang. Part II Posisi, Jarak dan Perpindahan 1. Posisi, Jarak dan Perpindahan Posisi merupakan letak benda terhadap titik acuan. Jarak diartikan sebagai panjang lintasan yang ditempuh oleh suatu benda dalam selang waktu tertentu, dan merupakan besaran skalar. Perpindahan adalah perubahan posisi suatu benda dalam selang waktu tertentu dan merupakan besaran vektor. (a) Posisi Dalam menentukan posisi sebuah benda dalam kehidupan sehari-hari kita harus menyertakan titk acuan dan arah dari titik acuannya. Misalnya mobil Pak Arin terparkir di 20 meter sebelah utara rumahnya. Dalam hal hal ini rumahnya merupakan titik acuannya. Pada koordinat kartesius, titik acuannya adalah titik (0,0), atau x = 0 untuk sumbu x dan y = 0 untuk sumbu y. (b) Jarak Jarak adalah panjang lintasan suatu benda yang bergerak. Misalkan seekor kucing berada di x = 0 m bergerak ke x = 12 m kemudian bergerak lagi ke x = 6 m. Maka jarak yang ditempuh kucing adalah s = 12 + 6 = 18 m. Jarak dapat diukur dengan odometer. (c) Perpindahan Perpindahan berkaitan dengan perpindahan posisi. Besar perpindahan hanya tergantung pada posisi awal dan posisi akhir. Misalkan seekor kucing berada di x = 0 m bergerak ke x = 12 m kemudian bergerak lagi ke x = 6 m. Dari informasi tersebut diketahui bahwa posisi awal kucing adalah x = 0 m dan posisi akhir x = 6 m. Maka perpindahan kucing adalah x = 6 0 = 6 m. 2. Denisi Gerak Sebuah benda dikatakan bergerak jika benda tersebut berpindah posisi terhadap titik acuan. Gerak adalah perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan. Titik acuan sendiri didenisikan sebagai titik awal atau titik tempat pengamat. Gerak bersifat relatif yaitu gerak suatu benda sangat bergantung pada titik acuannya. Benda yang bergerak menurut seorang pengamat mungkin tidak bergerak menurut pengamat yang lain. Sebagai contoh saat kita duduk di belakang supir di dalam mobil yang sedang bergerak. Kita melihat sopir tidak begerak, namun bagi petugas lalu lintas yang sedang berdiri di pinggir jalan maka sopir dalam keadaan bergerak. Disinilah letak kerelatifan gerak. Sopir dikatakan bergerak oleh petugas lalu lintas namun terlihat diam menurut kita yang duduk di belakang sopir. Kita yang di dalam mobil melihat petugas lalu lintas bergerak terhadap mobil. Saat mobil mendekati petugas lalu lintas maka petugas lalu lintas seolah bergerak mendekati mobil. Saat mobil menjauhi petugas lalu lintas, petugas lalu lintas juga seolah bergerak menjauhi mobil, padahal kondisi sebenarnya petugas lalu lintas tidak bergerak. Gerak inilah yang disebut dengan gerak semu. Gerak semu adalah benda yang diam tetapi seolah-olah bergerak karena gerakan pengamat. Contoh lain yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika kita naik mobil yang berjalan 1

maka pohon yang ada dipinggir jalan kelihatan bergerak. Ini berarti pohon telah melakukan gerak semu. Gerakan semu pohon ini disebabkan karena kita yang melihat sambil bergerak. Berdasarkan lintasannya gerak dibedakan menjadi tiga, yaitu Gerak Lurus, Gerak Melingkar dan Gerak Parabola. Berdasarkan percepatannya gerak dibedakan menjadi dua yaitu gerak tanpa percepatan dan gerak dengan percepatan. Gerak Lurus adalah gerak dengan lintasan berbentuk garis lurus, contoh gerak lurus di kehidupan seharihari adalah gerak benda yang jatuh bebas. Gerak melingkar adalah gerak dengan lintasan berupa lingkaran, contohnya adalah gerak sebuah titik di tepi roda yang sedang berputar. Gerak parabola merupakan gerak dengan lintasan berupa parabola. Gerak parabola merupakan salah satu contoh gerak dua dimensi. Gerak parabola merupakan perpaduan dua gerak, yaitu gerak lurus dengan kecepatan tetap, dan gerak lurus dengan kecepatan berubah secara teratur. Part III Contoh Soal Posisi, Jarak dan Perpindahan 1. Seekor semut bergerak ke barat sejauh 8 meter kemudian ke selatan sejauh 6 meter. Hitung jarak dan perpindahan semut! Penyelesaian: (a) Jarak yang ditempuh semut adalah s = 8 + 6 = 14 meter. (b) Perpindahan Perpindahan semut dapat digambarkan sebagai berikut. Besar perpindahan semut adalah x = 8 2 + 6 2 = 10 m 2. Seorang pelari berlatih dengan mengelilingi lapangan sepak bola berukuran 55 m x 75 m. Pelari tersebut berlari sebanyak 4 putaran kemudian berhenti di titik start. Hitung perpindahan dan jarak yang ditempuh pelari tersebut! Penyelesaian: (a) Jarak yang ditempuh pelari adalah s = 4 Keliling = 4 2 (55 + 75) = 1040 meter. (b) Perpindahan Pelari berputar sebanyak 4 putaran dan berhenti di titik start, maka posisi awal sama dengan posisi akhir. Dengan demikian perpindahan pelari tersebut adalah nol. 3. Alat yang menampilkan jarak yang telah ditempuh oleh kendaraan dalam angka-angka disebut.... (a) Spidometer (b) Velocitometer (c) Odometer (d) Akselometer (e) Multimeter Jawaban : A Odometer merupakan alat yang menmpilkan jarak yang telah ditempuh oleh kendaraan 4. Berikut ini adalah contoh gerak lurus, kecuali.... (a) Buah kelapa jatuh dari pohonnya 021-29336036 / 0816950875 2 www.wardayacollege.com

(b) Kereta api melaju pada rel lurus (c) Bola sepak yang ditendang melambung (d) Mobil yang sedang melaju dengan kecepatan tetap (e) Koin yang jatuh dari atas permukaan meja Gerak lurus adalah gerak benda pada lintasan lurus. 5. Suatu benda yang bergerak terhadap benda teretentu belum pasti bergerak terhadap benda lainnya. Inilah yang dimaksud dengan.... (a) Gerak relatif (b) Gerak semu (c) Gerak lurus (d) Gerak total (e) Gerak lurus beraturan Jawaban : B Sebuah benda dikatakan melakukan gerak semu apabila benda tersebut tampak seolah-olah bergerak, padahal benda tersebut diam. 6. B menggedong A dan C diam melihat B berjalan menjauhi C. Menurut C maka A dan B bergerak karena ada perubahan posisi keduanya terhadap C. Sedangkan menurut B adalah A tidak bergerak karena tidak ada perubahan posisi A terhadap B. Peristiwa di atas merupakan contoh gerak.... (a) Gerak relatif (b) Gerak semu (c) Gerak lurus (d) Gerak total (e) Gerak lurus beraturan Jawaban : A Peristiwa di atas adalah gerak relatif. Menurut B maka A tidak bergerak karena digendong sementara menurut C adalah A dan B sama-sama bergerak. Sehingga disebut gerak relatif. 7. Berikut ini merupakan ciri-ciri gerak jatuh bebas kecuali.... (a) Benda jatuh dari ketinggian tertentu di atas permukaan tanah (b) Gerak benda dalam arah vertikal dan lintasan berupa garis lurus (c) Kecepatan awal benda sama dengan nol (d) Tidak mengalami percepatan (e) Perpindahan benda dalam arah vertikal Yang bukan merupakan ciri-ciri dari jatuh bebas adalah tidak memiliki percepatan. Benda jatuh bebas megalami percepatan gravitasi sebesar 9,81 m/s 2. 8. Semua pernyataan berikut ini tentang denisi gerak menurut sika adalah benar, kecuali.... (a) Bus melaju meninggalkan terminal (b) Rita berjalan menuju sekolah (c) Kapal Phinisi Nusantara sedang berlayar (d) Pesawat Garuda sedang menuju bandara (e) Burung terbang menuju sangkarnya 021-29336036 / 0816950875 3 www.wardayacollege.com

Defenisi benda dikatakan bergerak: (1) jika kedudukan antara kedua benda berubah satu sama lain (2) jika kedudukan benda tersebut selalu berubah terhadap suatu titik acuan 9. Benda A dikatakan bergerak terhadap benda B jika benda A..... (a) Memiliki kecepatan (b) Memiliki kelajuan (c) Memiliki percepatan (d) Panjang lintasannya setiap saat tetap (e) Jaraknya terhadap benda B berubah Jawaban : E Suatu benda dapat dikatakan bergerak apabila posisi atau jaraknya berubah terhadap titik acuan tertentu 10. Pernyataan berikut ini mengenai kelajuan : (1) Merupakan besaran vektor (2) Nilainya terbaca pada speedometer (3) Sama dengan kecepatan bila geraknya lurus dalam satu arah (4) Hhasil bagi antara jarak dan waktu Pernyataan yang benar adalah.... (a) 1, 2, dan 3 (b) 2, 3, dan 4 (c) 1 dan 3 (d) 2 dan 4 (e) 1, 2, 3, dan 4 Jawaban : B Kelajuan merupakan hasil bagi antara jarak total yang ditempuh dengan selang waktu yang menempuhnya. Kelajuan termasuk besaran skalar dan memiliki arti yang sama dengan kecepatan bila geraknya lurus dalam satu arah 11. Berikut ini mengenai gerak: (1) lintasannya lurus (2) pertambahan atau pengurangan kecepatan dalam selang waktu yang sama adalah tetap (3) besar percepatannya konstan (4) mengalami perubahan kecepatan Point-point di atas merupakan ciri-ciri dari.... (a) Gerak lurus (b) Gerak lurus beraturan (c) Gerak melingkar beraturan (d) Gerak lurus berubah beraturan (e) Gerak melingkar berubah beraturan Ciri-ciri di atas merupakan gerak lurus berubah beraturan 021-29336036 / 0816950875 4 www.wardayacollege.com

12. Berikut ini mengenai gerak: (1) besar kelajuan linearnya tetap (2) besar kecepatan sudutnya tetap (3) besar percepatan sentripetalnya tetap (4) lintasannya berupa lingkaran Point-point di atas merupakan ciri-ciri dari.... (a) Gerak lurus (b) Gerak lurus beraturan (c) Gerak melingkar beraturan (d) Gerak lurus berubah beraturan (e) Gerak melingkar berubah beraturan Ciri-ciri di atas merupakan ciri-ciri dari gerak melingkar beraturan 13. Pernyataan berikut mengenai kecepatan : (1) Merupakan besaran skalar (2) Memiliki arah (3) Nilai rata-ratanya bisa nol (4) Hasil bagi antara perpindahan dan waktu Pernyataan yang benar adalah.... (a) 1, 2, dan 3 (b) 2, 3, dan 4 (c) 1 dan 3 (d) 2 dan 4 (e) 1, 2, 3, dan 4 Jawaban : B Kecepatan didefenisikan sebagai hasil bagi antara perpindahan dan selang waktunya. Kecepatan merupakan besaran vektor sehingga arahnya harus dinyatakan. 14. Jika suatu benda bergerak lurus pada arah tertentu, (1) Kelajuan benda selalu sama dengan kecepatannya (2) Kelajuan benda dapat berbeda dengan kecepatannya (3) Jarak tempuh benda selalu sama dengan perpindahannya (4) Jarak tempuh benda dapat berbeda dengan perpindahannya Pernyataan yang benar adalah.... (a) 1 dan 3 (b) 1 dan 4 (c) 2 dan 3 (d) 2 dan 4 (e) 1, 2 dan 3 Kelajuan merupakan besaran skalar dan berbeda dengan kecepatan yang merupakan besaran vektor. Jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh benda tanpa memperhatikan arah, berbeda dengan perpindahan yang merupakan panjang lintasan yang ditempuh benda disertai dengan arah geraknya 021-29336036 / 0816950875 5 www.wardayacollege.com

15. Perhatikan pernyataan berikut ini (1) Besaran yang mempunyai nilai, satuan dan arah. (2) Besaran yang satuannya didefenisikan sendiri (3) Besaran yang satuannya diturunkan dari besaran pokok (4) Besaran yang hanya memiliki nilai dan satuan Pernyataan yang membedakan kelajuan dari kecepatan adalah sesuai nomor.... (a) 1 dan 2 (b) 2 dan 3 (c) 3 dan 4 (d) 4 dan 1 (e) 1, 2, dan 3 Kecepatan besaran yang memiliki nilai, satuan dan arah. Kelajuan hanya memiliki nilai dan satuan. 16. Gerak lurus berubah beraturan dipercepat terjadi pada.... (a) Kereta api yang meluncur pada rel (b) Kapal yang meluncur di laut (c) Kendaraan yang menyusul kendaraan lainnya (d) Buah kelapa yang jatuh dari pohon (e) Bola yang mengelinding di pasir Buah kelapa yang jatuh dari pohonnya merupakan contoh dari gerak lurus beraturan dipercepat karena memilki percepatan 9,8 m/s 2 akibat dari gaya gravitasi bumi. 17. Gerak yang merupakan resultan perpindahan suatu benda yang serentak melakukan gerak lurus beraturan pada arah horizontal dan gerak lurus berubah beraturan pada arah vertikal adalah.... (a) Gerak lurus dipercepat (b) Gerak melingkar (c) Gerak parabola (d) Gerak jatuh bebas (e) Gerak konstan Gerak parabola merupakan gerak yang memiliki arah horizontal dan sekaligus arah vertikal. Pada arah vertikal mengalami percepatan dan perlambatan, sedangkan pada arah horizontal kecepatannya tetap. 021-29336036 / 0816950875 6 www.wardayacollege.com