INTERNET SEBAGAI MEDIA PEWARTAAN KRISTUS DI TENGAH DUNIA PERSPEKTIF DEKRIT INTER MIRIFICA ART.13 KONSILI VATIKAN II SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Filsafat Agama Universitas Katolik Widya Mandira Kupang Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Filsafat OLEH AGUSTINUS DOMINIKUS NESI No. Reg. 611 08 005 FAKU FAKULTAS FILSAFAT AGAMA UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA KUPANG 2012
INTERNET SEBAGAI MEDIA PEWARTAAN KRISTUS DI TENGAH DUNIA PERSPEKTIF DEKRIT INTER MIRIFICA ART.13 KONSILI VATIKAN II OLEH AGUSTINUS D. NESI NO.REG. : 611 08 005 Menyetujui Pembimbing I Pembimbing II Rm. Dr. Herman Punda Panda, Pr. Rm. Drs. Hironimus Pakenoni, Pr. L.Th. Mengetahui Dekan Fakultas Filsafat Agama Universitas Katolik Widya Mandira Kupang Rm.Drs. Hironimus Pakaenoni, Pr.L.Th.
Dipertahankan Di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Filsafat Agama Universitas Katolik Widya Mandira Kupang Dan Diterima Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Filsafat Pada Tanggal 22 Mei 2012 Mengesahkan Dekan Fakultas Filasafat Agama Universitas Widya Mandira Kupang Rm.Drs. Hironimus Pakaenoni, Pr. L.Th Dewan Penguji: Dr. Watu Yohanes Vianney, M. Hum. Rm. Drs. Hironimus Pakaenoni, Pr. L.Th. Rm. Dr. Herman Punda Panda, Pr. : (.) : (..) : (..)
KATA PENGANTAR Salah satu tugas dari para pengikut Kristus adalah mewartakan Kristus sebagai penyelamat dan putera Allah kepada dunia agar dunia bertobat dan percaya serta diselamatkan dari dosa dan maut. Pewartaan yang tepat sasar, pewartaan yang baik adalah pewartaan yang menjangkaui semua sudut dunia. Supaya pewartaan itu mampu menjangkaui seluruh sudut dunia, maka pewartaan itu perlu menggunakan media, sarana yang bagus dan tercanggih yang ada pada zaman ini itulah salah satunya adalah internet. Pada tempat yang pertama penulis haturkan syukur berlimpah pada Allah Tritunggal yang telah memberkati dan menuntun penulis hingga dapat merampungkan karya tulis ini. Selain itu juga, ada berbagai pihak yang atas campur tangan merekalah, tulisan ini dapat diselesaikan. Untuk itu, penulis tak lupa mengucapkan terima kasih kepada: 1. Mgr. Dr. Dominikus Saku, Pr. Uskup Atambua, yang telah membiayai penulis selama ini dan hingga saat ini. 2. Rm. Andreas Kabelen, Pr. Praeses Seminari Tinggi St. Michael, yang telah memberikan pendampingan, perhatian dan bimbingan kepada para calon imam projo. 3. Rm. Drs. Hironimus Pakaenoni, Pr. L.Th. Dekan Fakultas Filsafat Agama, yang telah memimpin lembaga ini dengan penuh dedikasi. 4. Rm. Dr. Herman Punda Panda, Pr. Selaku pembimbing I, yang sejak awal telah membimbing penulis dengan mengoreksi tulisan ini. 5. Rm. Drs. Hironimus Pakaenoni, Pr. L.Th. Selaku pembimbing II, yang juga telah bersedia membimbing penulis dengan mengoreksi tulisan ini.
6. Para Pembina Seminari Tinggi St. Michael, khususnya Rm.Dr. Octovianus Naif, Pr. dan Rm. Drs. Theodorus Silab, Pr. L.Th. Selaku Pembina tingkat IV yang telah berhasil menghantar penulis, memberi semangat dan dorongan bagi penulis dalam menyelesaikan tulisan ini. 7. Bapak Lusianus dan Mama Dominika serta kakak-kakakku, yang telah mendukung penulis secara material maupun spiritual. 8. Semua teman tingkat empat yang telah mendukung dan memberi motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan karya tulis ini. Semoga Tuhan Yang Maha Baik, membalas semua jasa baik yang anda semua berikan kepada penulis. Kupang, Juni 2012 Penulis DAFTAR ISI Hal.
HALAMAN JUDUL.i HALAMAN PERSETUJUAN ii HALAMAN PENGESAHAN iii KATA PENGANTAR iv DAFTAR ISI...vi Bab I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Perumusan Masalah.5 1.3 Tujuan Penulisan..6 1.4 Kegunaan Penulisan.6 1.4.1 Bagi Gereja..6 1.4.2 Bagi mahasiswa Fakultas Filsafat UNWIRA....6 1.4.3 Bagi Penulis Sendiri 7 1.5 Metode Penulisan..7 1.6 Sistematika Penulisan...7 Bab II Internet Sebagai Media Komunikasi 2.1 Internet 10 2.1.1 Pengertian Internet..10 2.1.1.1 Arti Leksikal.10 2.1.1.2 Arti Riil.10 2.1.2 Sejarah Lahirnya Internet..11 2.1.3 Fasilitas Dalam Internet..13 2.1.3.1 Web 13
2.1.3.2 E-Mail 13 2.1.3.3 Newsgroup.13 2.1.3.4 File Transfer Protokol..14 2.1.3.5 World Wide Web..14 2.1.4 Dampak Dari Internet.14 2.1.4.1 Dampak Positif..14 2.1.4.2 Dampak Negatif 15 2.2 Media Pewartaan 16 2.2.1 Pengertian Media.16 2.2.1.1 Arti Etimologis.16 2.2.1.2 Arti Leksikal.17 2.2.1.3 Arti Riil..17 2.2.2 Jenis-jenis Media.17 2.2.2.1 Audio..17 2.2.2.2 Visual.18 2.2.2.3 Audio-Visual..18 2.2.3 Fungsi Media 19 2.2.4 Sejarah Singkat Mengenai Teknologi Informasi dan Komunikasi.19 2.2.4.1 Sejarah Mengenai Teknologi Informasi.19 2.2.4.2 Sejarah Mengenai Teknologi Komunikasi.20 2.3 Kristologi Pewartaan..21 Bab III Inter Mirifica 3.1 Latar Belakang Munculnya Dekrit Inter Mirifica...24
3.2 Tujuan Dikeluarkannya Dekrit Inter Mirifica.25 3.3 Struktur Umum dan Isi Dekrit Inter Mirifica..27 3.4 Sejarah Ringkas Mengenai Dokumen-dokumen Komunikasi Sosial dari Para Paus...30 3.4.1 Pra-Inter Mirifica.30 3.4.1.1Ensiklik Vigilanti Cura..30 3.4.1.2 Ensiklik Miranda Prosus..31 3.4.2 Post-Inter Mirifica 31 3.4.2.1 Instruksi Pastoral Communio et Progressio 31 3.4.2.2 Instruksi Pastoral Aetatis Novae..32 3.4.2.3 Instruksi Pastoral The Church and Internet...33 Bab IV Internet Sebagai Media Pewartaan Kristus di Tengah Dunia Perspektif Dekrit Inter Mirifica art. 13. 4.1 Teks Inter Mirifica Art. 13.35 4.2 Tema-tema Pokok Dalam Inter Mirifica Art. 13.35 4.2.1 Tugas Para Gembala Dalam Pewartaan...35 4.2.2 Tugas Para Awam Dalam Pewartaan 38 4.2.3 Tugas Pewartaan Dengan Menggunakan Media Komunikasi.40 4.3 Teologi Komunikasi...41 4.3.1Komunikasi Sebagai Sebuah Paham teologis 42 4.3.2 Beberapa Unsur Teologi Komunikasi..43 4.3.2.1 Allah Tritunggal 43 4.3.2.2 Pewahyuan 44
4.3.2.3 Inkarnasi 45 4.3.3 Teologi Komunikasi Dalam Dekrit Inter Mirifica.46 4.4 Tugas Gereja Untuk Mewartakan Kristus Dengan Memanfaatkan Media Komunikasi...48 4.5 Pentingnya Internet Bagi Umat Katolik Dewasa Ini..50 4.5.1 Pandangan Umum..50 4.5.2 Pandangan Para Paus Tentang Internet..53 4.5.2.1 Menurut Paus Yohanes Paulus II..53 4.5.2.2 Menurut Paus Benedictus XVI..54 4.6 Catatan Kritis.55 Bab V Penutup 5.1 Kesimpulan..59 5.2 Usul - Saran.62 Daftar Pustaka..63 Curiculum Vitae 67