DAMPAK PENGGUNAAN TELEPON SELULAR PADA POLA KOMUNIKASI ANTARPRIBADI ORANGTUA DAN ANAK DALAM KELUARGA

Transkripsi

1 DAMPAK PENGGUNAAN TELEPON SELULAR PADA POLA KOMUNIKASI ANTARPRIBADI ORANGTUA DAN ANAK DALAM KELUARGA (Studi Kasus Orangtua dan Anak pada Kelurahan Airnona Kota Kupang) SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar sarjana Pada Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Jurusan Ilmu Komunikasi YULIANITA ANDRIYANI DIWA JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA KUPANG 2008

2 HALAMAN PENGESAHAN JUDUL DAMPAK PENGGUNAAN TELEPON SELULAR PADA POLA KOMUNIKASI ANTARPRIBADI ORANGTUA DAN ANAK DALAM KELUARGA (Studi Kasus Orangtua dan Anak pada Kelurahan Airnona Kota Kupang) Disetujui oleh : Pembimbing I Pembimbing II Drs. Marianus Kleden, M.Si Yoseph Andreas Gual, S.Sos Mengesahkan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Katolik Widya Mandira Kupang (Drs. Frans Nyong, M.Si )

3 MOTTO Karyaku ini kupersembahkan untuk : UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA Untuk kesempatan menjadi bagian dari civitas ini selama 4 tahun.. YESUS KRISTUS DAN BUNDA MARIA Yang selalu menuntun aku, dan berjalan bersamaku dalam suka maupun duka dan tidak pernah meniggalkan aku. BAPA DAN MAMA Untuk segala cinta dan kasih sayang yang tidak pernah berakhir.. VIN, HERI DAN KRISTIN Untuk kesempatan menjadi sahabat dan saudara.. SIMON Untuk anugerah terindah menjadi seseorang yang tidak akan pernah terlupakan..

4 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan berkat-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir ini. Penulisan tugas akhir ini ditujukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelas sarjana ilmu sosial. Terselesaikannya penulisan tugas akhir ini tidak terlepas dari peran serta beberapa pihak, baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepaa pihak-pihak yang telah ikut membantu dalam penulisan tugas skhir ini, baik dalam memberikan bimbingan, petunjuk, kerjasama, kritikan, maupun saran, antara lain : 1. Rektor Universitas Katolik Widya Mandira Kupang 2. Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Katolik Widya Mandira Kupang. 3. Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Katolik Widya Mandira Kupang. 4. Dosen Pembimbing Akademik tahun 2004, yang dengan sabar telah membantu dan membimbing penulis selama masa perkuliahan. 5. Drs. Marianus Kleden, M.Si, selaku dosen pembimbing I, dan Yoseph Andreas Gual, S.Sos, selaku dosen pembimbing II, yang telah banyak membantu terutama dalam memberikan bimbingan, dukungan, masukan dan waktu, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan tugas akhir ini.

5 6. Drs. Darus Antonius, M.Si selaku dosen penguji I dan Lucy Max, S.Sos selaku penguji II, yang telah memberikan saran dan kritikan atas laporan tugas akhir ini. 7. Seluruh dosen Universitas Katolik Widya Mandira, khususnya para dosen yang mengajar di Jurusan Ilmu Komunikasi, yang telah memberikan dan mengajarkan banyak ilmu kepada penulis. 8. Kedua orangtuaku yang selalu mendoakan dan mendukung perjalanan hidup penulis. 9. Saudaraku Vin dan Heri serta keponakanku Kristin, yang selalu setia membantu penulis dalam menghadapi kesulitan.. Teman-teman angkatan 2004 yang telah banyak menghabiskan banyak waktu bersama penulis dalam suka maupun duka. 11. Simon No Pationa yang setiap hari selalu mengingatkan penulis untuk tidak bermalas-malasan dan cepat selesai kuliah. 12. Seluruh pihak yang telah ikut ambil bagian dalam penyelesaian laporan tugas akhir ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu. Penulis menyadari segala keterbatasan dalam menyelesaikan laporan tugas akhir ini. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan mohon maaf apabila terdapat kesalahan dan kekurangan. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari seluruh pihak yang membutuhkan laporan tugas akhir ini. Semoga laporan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi siapa saja yang membutuhkan. Atas segala perhatian dan kerjasamanya, penulis ucapkan terima kasih Kupang, Agustus 2008

6 Peneliti DAFTAR ISI HALAMAN PERSETUJUAN.. MOTTO... HALAMAN PERSEMBAHAN. KATA PENGANTAR DAFTAR ISI... DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR TABEL... ABSTRAK... BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perumusan Masalah Maksud dan Tujuan Penelitian 1.4 Kegunaan Penelitian Kerangka Pikiran.. ii iii iii iv vi viii viii ix BAB II LANDASAN KONSEPTUAL 2.1 Teknologi Komunikasi Sejarah Perkembangan Teknologi Komunikasi Definisi Teknologi Komunikasi Pengertian Ponsel Fungsi Ponsel Komunikasi Definisi Komunikasi Bentuk-bentuk Komunikasi Perorangan Komunikasi Antarpribadi Teori Komunikasi Perkawinan Ciri Komunikasi Antarpribadi Dampak Perubahan Perilaku Komunikasi Antarpribadi Orangtua dan Anak. 23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Penentuan Metode Ilmiah Jenis Metode Penelitian Prosedur Studi Kasus Lokasi dan Sumber Informasi Lokasi Penelitian Sumber Informasi Satuan Kajian dan Sampel Satuan Kajian Sampel 30

7 3.4 Definisi Konsep Penggunaan Ponsel Dampak Penggunaan Ponsel pada Pola Komunikasi Antarpribadi Orangtua dan Anak Teknik Pengumpulan Data Rancangan Analisis Data dan Penafsiran Data Rancangan Analisis Data Penafsiran Data Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data.. 36 BAB IV PENYAJIAN HASIL PENELITIAN 4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian Keadaan Geografis Sejarah Kelurahan Airnona Gambaran Keluarga Pengguna Ponsel di Kelurahan Airnona Dampak Penggunaan Ponsel Pada Pola Komunikasi Antarpribadi Orangtua dan Anak dalam Keluarga Penggunaan Ponsel Pola Komunikasi Antarpribadi Orangtua dan Anak Dalam Keluarga Sebelum Menggunakan Ponsel Sesudah Menggunakan Ponsel BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 5.1 Analisa Data Penggunaan Ponsel Frekuensi Penggunaan Ponsel Penggunaan SMS Penggunaan Telepon Pola Komunikasi Antarpribadi Orangtua - Anak Dalam Keluarga Sebelum Menggunakan Ponsel Sesudah Menggunakan Ponsel. 5.2 Interpretasi Data Ponsel Sebagai Salah Satu Bentuk Perkembangan Teknologi Komunikasi Keluarga Sebagai Forum Komunikasi Antarpribadi Ponsel Sebagai Alat Komunikasi Dalam Keluarga Dampak penggunaan Ponsel Sebagai Alat Komunikasi Dalam Keluarga BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan 6.2 Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 1. Surat surat

8 2. Pedoman Wawancara 3. Foto DAFTAR GAMBAR Gambar I Bentuk Komunikasi Sebelum Menggunakan Ponsel Gambar II Bentuk Komunikasi Sesudah Menggunakan Ponsel Gambar III Struktur Organisasi Kelurahan Airnona 39 DAFTAR TABEL Tabel I Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur.. 40 Tabel II Jumlah Penduduk Menurut Pekerjaan/Profesi 41 Tabel III Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan Tabel IV Jumlah Penduduk Menurut Golongan Agama.. 44 Tabel V Komposisi Perkembangan Penduduk. 44 Tabel VI Jumlah Sarana Peribadatan dan Fasilitas Olahraga Tabel VII Jumlah Fasilitas Perekonomian dan Kesehatan Tabel VIII Penggunaan Ponsel Anak Tabel IX Penggunaan Ponsel Orangtua Tabel X Pola Komunikasi Anak Sebelum Menggunakan Ponsel Tabel XI Pola Komunikasi Orangtua Sebelum Menggunakan Ponsel. 74 Tabel XII Pola Komunikasi Anak Sesudah Menggunakan Ponsel.. 86 Tabel XI Pola Komunikasi Orangtua Sesudah Menggunakan Ponsel.. 87 Tabel XII Hal Yang Dibuat Anak Dengan Menggunakan Ponsel Tabel XIII Hal Yang Dibuat Orangtua Dengan Menggunakan Ponsel 89

9 ABSTRAK Skripsi ini berjudul: Dampak Penggunaan Ponsel Pada Pola Komunikasi Orangtua dan Anak Dalam Keluarga, studi kasus pada orangtua dan anak di kelurahan Airnona. Alasan judul tersebut diambil dipaparkan pada bab I. Sebagai manusia sosial untuk melangsungkan kehidupannya ia memerlukan komunikasi baik komunikasi secara langsung atau tatap muka maupun tidak langsung dengan menggunakan media. Ada begitu banyak media yang bisa digunakan orang untuk berkomunikasi seperti telegram dan surat. Namun pada saat sekarang ini ponsel memegang peranan penting sebagai alat komunikasi yang paling banyak digemari masyarakat. Kehadiran ponsel sebagai alat komunikasi dalam keluarga membawa dua dampak yang kontradiksi, di satu sisi kehadirannya membawa kemudahan bagi anggota keluarga untuk saling berkomunikasi tetapi di sisi lain kehadirannya juga membawa dampak negatif khususnya pada kebiasaan orangtua dan anak untuk duduk bersama yang semakin minim. Masalah yang diangkat dalam penulisan skripsi ini adalah bagaimana dampak penggunaan ponsel pada pola komunikasi antarpribadi orangtua dan anak. Dalam penulisan skripsi ini ada dua konsep yang digunakan yaitu konsep perkembangan teknologi komunikasi untuk menjelaskan ponsel sebagai salah satu bentuk alat komunikasi dan konsep komunikasi antarpribadi untuk menjelaskan perilaku komunikasi orangtua dan anak sebelum dan sesudah menggunakan ponsel. Kedua konsep ini juga akan dijadikan acuan bagi peneliti untuk membuat persepsi tentang masalah tersebut yang kemudian akan ditafsirkan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan varian studi kasus. Adapun konstruk dalam penelitian ini adalah penggunaan ponsel dan dampak penggunaan ponsel pada pola komunikasi antarpribadi orangtua dan anak dalam keluarga. Sumber informasi dalam penulisan skripsi ini adalah orangtua dan anak yang menggunakan ponsel berjumlah 14 orang yang datanya diperoleh melalui wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sebelum menggunakan ponsel komunikasi tatap muka antara orangtua dan anak kerap terjadi pada waktu yang sudah disepakati seperi pada saat makan dan nonton TV. Pada saat berkomunikasi baik orangtua maupun anak saling berbicara dengan terbuka layaknya teman tentang kegiatan dan juga masalah yang dialami untuk dicari jalan keluarnya bersama. Namun sesudah menggunakan ponsel komunikasi justru lebih banyak terjadi di luar rumah sedangkan di dalam rumah anak lebih banyak menghabiskan waktu untuk mengoperasikan fitur ponsel secara individual. Sebenarnya pemanfaatan ponsel ketika berada di luar rumah sebagai alat komunikasi antara anggota keluarga bukanlah suatu masalah. Asalkan orangtua dan anak dapat mempergunakan layanan komunikasi baik SMS maupun telepon secara rutin baik untuk menanyakan keadaan, menginformasikan keadaan dan sekedar memberi perhatian maka komunikasi dan relasi antara orangtua dan anak tetap terjaga sama seperti ketika berada di rumah. Maksimalnya pesan yang disampaikan dan relasi yang erat antara orangtua dan anak akan membuat ketahanan keluarga tinggi terhadap berbagai kemungkinan dari luar yang mengganggu. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kehadiran ponsel sangat membantu orangtua dan anak untuk memaksimalkan komunikasi mereka meskipun sedang berada di luar rumah. Namun kehadirannya sebagai sebagai alat komunikasi telah mengakibatkan terjadinya perubahan perilaku komunikasi dalam keluarga, oleh karena itu perlu adanya perhatian yang lebih khusus pada pola komunikasi antarpribadi yang baru ini dan dalam kehidupan praksis

10 diharapkan kepada pengguna ponsel agar mengunakannya sesuai kepentingan dan lebih mementingkan komunikasi tatap muka bersama orangtua saat berada di dalam rumah.