BAB I PENDAHULUAN. SMP (Sekolah Menengah Pertama) merupakan sarana fasilitas umum bagi

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. tepat secara efektif dan efisien, Dalam situasi tersebut, seseorang dituntut mampu

BAB I PENDAHULUAN. yang harus dilakukan dengan sangat hati-hati dan teliti. Karena jika salah dalam

BAB I PENDAHULUAN. Untuk mengolah bahan limbah pertanian untuk pakan ini diperlukan peralatan dan

BAB I PENDAHULUAN. Penerapan teknologi informasi dalam mempermudah kehidupan manusia

BAB I PENDAHULUAN. bahan penolong (aditif) pembuatan cokelat, es krim, pakan ternak, vanaspati,

BAB I PENDAHULUAN. terstruktur dan tak terstruktur. Sistem ini digunakan untuk membantu pengambilan

BAB I PENDAHULUAN. dan tepat sehingga dapat memberikan keputusan bagi dirinya dan orang lain.

BAB I PENDAHULUAN. dalam informasi sangatlah penting. Teknologi mempunyai peranan penting yang

BAB I PENDAHULUAN. ikan lele pada beberapa tahun ini mengalami peningkatan karena permintaan

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai pemimpin yang mampu membimbing dan mengarahkan anggotaanggota

BAB I PENDAHULUAN. sudah pasti lebih baik dan berguna untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu.

BAB I PENDAHULUAN. konsumen, yaitu pada bagian sales product. Sebagai tenaga sales product, saat ini

BAB I PENDAHULUAN. Televisi merupakan salah satu sarana hiburan dan sumber informasi yang

BAB I PENDAHULUAN. unit kerja yang sesuai dengan kualifikasinya. Namun ternyata permasalahannya

BAB I PENDAHULUAN. Pengelolaan keuangan dalam perusahaan merupakan kunci utama kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. dalam segi kebutuhan tempat tinggal, semakin tinggi jumlah penduduk, maka

BAB I PENDAHULUAN. Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan

BAB I PENDAHULUAN. menentukan tenaga kerja atau sumberdaya manusia yang berkualitas. Akan tetapi

BAB I PENDAHULUAN. yang telah melakukannya. Banyak tersedia jasa pengantar wisata di Indonesia,

BAB I PENDAHULUAN. Raskin, Bantuan Siswa Miskin (BSM), Pr ogram Keluarga Harapan (PKH),

BAB I PENDAHULUAN. langsung dan overhead pabrik. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang ini,

BAB I PENDAHULUAN. cepat dan tepat. Dalam hal penentuan siswa berprestasi diperlukan beberapa

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang bergerak dibidang jasa layanan kesehatan seperti rumah sakit,

BAB I PENDAHULUAN. sebagai Information Sources atau Second Opinion yang dapat digunakan sebagai

BAB I PENDAHULUAN. dibutuhkan sejumlah waktu untuk pemesanan. Sehingga dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. stok obat harus selalu terjaga agar kebutuhan obat-obatan untuk konsumen selalu

BAB I PENDAHULUAN. Instansi umumnya akan mengharapkan terjadinya laba yaitu jumlah rupiah. pendapatan lebih besar dari jumlah biaya yang dibebankan.

BAB I PENDAHULUAN. setiap warga negaranya untuk meraih pendidikan setinggi-tingginya. Beberapa di

BAB I PENDAHULUAN. dengan perkembangan zaman, komputer banyak digunakan di berbagai

BAB I PENDAHULUAN. perubahan globalisasi agar dapat mengimbangi kemajuan tersebut. Berbagai

BAB I PENDAHULUAN. Dengan kemajuan teknologi sangat modern sekarang ini yang semakin

BAB I PENDAHULUAN. Zakat merupakan salah satu kewajiban bagi umat Islam yang sudah mampu

BAB I PENDAHULUAN. memiliki kualitas jaringan yang tidak bagus dan memiliki harga yang mahal.

BAB I PENDAHULUAN. kini, perkembangan teknologi semakin tinggi dengan ditemukannya suatu sistem

BAB I PENDAHULUAN. sebagian besar berasal dari pertanian dan perkebunan. Komoditi perkebunan

BAB I PENDAHULUAN. Di sekolah SMK Negeri 6 Medan, untuk menentukan siswa berprestasi data-data

BAB I PENDAHULUAN. Dengan dukungan sistem informasi yang baik maka sebuah perusahaan akan

BAB I PENDAHULUAN. dengan perkembangan zaman, komputer banyak digunakan di berbagai

BAB I PENDAHULUAN. dengan perkembangan zaman, komputer banyak digunakan di berbagai

BAB I PENDAHULUAN. pesat, ini dapat dilihat dari kemunculan berbagai aplikasi-aplikasi yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. pada tahun ajaran yang sedang berjalan. Tujuan sekolah pada umumnya adalah

BAB I PENDAHULUAN. yakni teknik mesin, teknik elektro dan teknik informatika. Namun bagi para calon

BAB I PENDAHULUAN. kontinuitas dan perkembangan, sebagaimana kita ketahui untuk kesejahteraan

BAB I PENDAHULUAN. berpengaruh dalam keuntungan yang didapat oleh perusahaan tersebut. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. tentunya tidak terlepas kaitannya dengan Teknologi Informasi (TI). Komputer

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas jalannya perusahaan atau instansi, sistem tersebut. keputusan yang dilakukan menjadi lebih berkualitas.

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan untuk meningkatkan produktivitas kinerja suatu instansi. Oleh karena

BAB I PENDAHULUAN. dengan perkembangan zaman, komputer banyak digunakan di berbagai

BAB I PENDAHULUAN. merupakan kombinasi dari bahasa sansekerta cred yang artinya kepercayaan

BAB I PENDAHULUAN. selalu menimbulkan permasalahan. Pihak sekolah menerima siswa dengan cara menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. sistem informasi dalam bidang penjualan (E-commerce). Melalui penjualan

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, organisasi besar maupun kecil telah

BAB I PENDAHULUAN. mengelola data, menyiapkan data, melakukan perhitungan perhitungan dan

BAB I PENDAHULUAN. manusia atau bahkan melebihi kemampuan kerja manusia. meniru kerja dari para ahli. Dengan sistem pakar ini, orang awampun dapat

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu program TNI dalam meningkatkan jumlah perajurit TNI yaitu

BAB I PENDAHULUAN. membuat kita untuk lebih membuka diri dalam menerima perubahan-perubahan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. sepeda motor lengkap dengan keunggulan dan kelebihannya. Hal ini tentunya

BAB I PENDAHULUAN. yang komprehensif dan akurat tentang badan usaha yang dikelola atau yang

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Untuk mendapatkan lokasi yang strategis, kebanyakan para pengambil

BAB I PENDAHULUAN. dari perkembangan hardware dan software yang terus meningkat dalam hitungan

BAB I PENDAHULUAN. sehari-hari untuk menghasilkan informasi-informasi akuntansi serta informasiinformasi

BAB I PENDAHULUAN. Oleh karena itu dalam melakukan Kegiatan usahanya sehari-hari bank harus

BAB I PENDAHULUAN. Penulis melakukan penelitian di KPP Pratama Medan Timur yang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi yang sekarang ini berjalan sangat cepat dan

BAB I PENDAHULUAN. laporan keuangan yang cepat dan akurat. Seorang akuntan memiliki tugas untuk

BAB I PENDAHULUAN. mempelajari masalah-masalah biaya adalah Akuntansi Biaya. Akuntansi biaya

BAB I PENDAHULUAN. Dengan memperhatikan jumlah Biaya Operasional, akan diketahui apa suatu

BAB I PENDAHULUAN. penjualan maka semakin besar pula pendapatan yang diperoleh perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. ke hewan lain atau manusia disebut dengan vektor. Vektor adalah organisme yang tidak menyebabkan penyakit tapi

BAB I PENDAHULUAN. Dalam proses kerjanya di PT.Balesman mengadakan lelang aset kredit yang macet

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. dalam suatu perusahaan, karena persediaan akan dijual secara terus menerus untuk

BAB I PENDAHULUAN. baik dan mempunyai perencanaan serta pengendalian yang baik disegala bidang khususnya

BAB I PENDAHULUAN. Ini disebabkan oleh berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi dan adanya

BAB I PENDAHULUAN. baik. Usaha efektif dan efisiensi mengandung arti bahwa output yang dihasilkan

BAB I PENDAHULUAN. lama semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB I PENDAHULUAN. antarmuka antara mesin/komputer dan pengguna, Sistem Pendukung Keputusan

BAB I PENDAHULUAN. Setiap pelaku usaha memerlukan informasi yang komprehensif dan akurat tentang. merupakan kebutuhan mutlak setiap pelaku usaha.

BAB I PENDAHULUAN. masuk ke kampus perguruan tinggi mana setelah lulus SMA nanti karena mereka

BAB I PENDAHULUAN. Kanker mulut rahim atau disebut juga kanker serviks adalah kanker primer

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak diragukan lagi. Dengan sistem informasi akuntansi pembelian barang

BAB I PENDAHULUAN. penerapan sistem informasi akuntansi dalam suatu perusahaan, maka setiap

BAB I PENDAHULUAN. manusia, salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Karyawan merupakan salah satu sumber daya manusia yang digunakan

BAB I PENDAHULUAN. CV. Sejati Furniture adalah suatu perusahaan perseorangan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan manajemen yang baik dalam mempergunakan sumber daya yang

BAB I PENDAHULUAN. Demikian juga PT. Global Duta Development yang menyediakan sistem

BAB I PENDAHULUAN. manual sudah tidak dapat memenuhi kebutuhan informasi yang begitu dinamis.

BAB I PENDAHULUAN. utama penduduk berasal dari perkebunan agroindustri. Dari banyaknya perkebunan

BAB I PENDAHULUAN. kemampuan hard skills dan soft skills yang seimbang, sehingga mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN. tertentu (biasanya satu tahun). Sehingga dimungkinkan adanya penilaian, tindakan

BAB I PENDAHULUAN. Oleh karena itu PT. Sinar Mas harus selalu menjaga persediaan bahan baku untuk

BAB I PENDAHULUAN. sudah menjadi kebutuhan primer sehari-hari. Namun untuk membeli beras yang

BAB I PENDAHULUAN. dampaknya dapat kita lihat betapa kompleksnya persoalan persoalan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Dengan kemajuan teknologi sangat modern sekarang ini yang semakin

STMIK POTENSI UTAMA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PROGRAM PENDATAAN AGUNAN PINJAMAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE AHP PADA KOPDIT CU HARAPAN KITA

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang SMP (Sekolah Menengah Pertama) merupakan sarana fasilitas umum bagi pendidikan untuk masyarakat yang sangat penting dan perlu dijaga agar tetap berada pada kondisi yang baik. Maka dari itu SMP harus dijaga agar tetap bersih. Karena dengan menjaga kebersihan SMP, sama dengan langkah awal dari hidup sehat. Namun kebanyakan SMP negeri di Medan jarang sekali memperhatikan kebersihan dari SMP mereka. Karena masih kurangnya kesadaran mereka akan pentingnya kebersihan. Dengan begitu maka dibuatlah program Adiwiyata. Program Adiwiyata merupakan kebijakan dari Menteri Lingkungan Hidup. Program Adiwiyata itu sendiri dibuat sebagai salah satu strategi pemberian pendidikan lingkungan hidup yang dilakukan pemerintah dengan maksud agar tercipta sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Ada sekitar 45 SMP negeri di Medan. Banyaknya SMP yang mengikuti program Adiwiyata membuat proses penilaian dalam pemberian penghargaannya semakin lama. Karena harus menilai satu demi satu SMP. Namun permasalahan tersebut dapat diatasi menggunakan Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System), karena dengan Decision Support System (DSS) manusia dapat memperoleh informasi dalam mendukung 1

2 keputusan. Terdapat beberapa tahapan dalam DSS yaitu mendefinisikan masalah, pengumpulan data yang relevan dan sesuai, pengolahan data menjadi informasi, dan menentukan alternatif solusi. Sistem ini membantu mendukung dalam pengambilan keputusan pada seseorang dan organisasi baik perusahaan maupun instansi (Nina Sherly, 2013 : 42). Dalam pemberian penghargaan Adiwiyata diperlukan mekanisme untuk dapat menjaring calon penerima penghargaan yang benar-benar layak. Salah satunya dapat dilakukan dengan menggunakan metode SMART. SMART (Simple Multi Atribut Technique) adalah suatu model yang digunakan untuk mencari alternatif dari sejumlah alternatif optimal dengan kriteria tertentu. Inti dari SMART adalah menentukan nilai bobot untuk setiap atribut, kemudian dilanjutkan dengan proses perangkingan yang akan menyeleksi alternatif yang sudah diberikan. SMART menggunakan perkalian untuk menghubungkan nilai atribut (kriteria), dimana nilai setiap atribut (kriteria) harus dipangkatkan dulu dengan bobot (kriteria) yang bersangkutan (Mukhsin Nasution, 2014). Berdasarkan beberapa pernyataan di atas yang mendasari penulis memutuskan untuk mengangkat sebuah judul Penerapan Metode SMART Dalam Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Penghargaan Adiwiyata Untuk SMP Negeri Di Medan dalam penulisan skripsi ini. Manfaat yang diperoleh setelah penelitian ini berhasil dilakukan adalah dapat memberikan

3 kemudahan dalam menentukan pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan. I.2 Ruang Lingkup Permasalahan I.2.1 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, adapun identifikasi masalah dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut: 1. Susahnya menentukan pemberian penghargaan Adiwiyata yang harus diberikan kepada SMP negeri di Medan karena penilaian yang dilakukan secara manual tanpa adanya suatu sistem yang mendukung proses keputusan tersebut. 2. Belum adanya metode yang mendukung proses keputusan untuk menentukan pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan. 3. Pemberian penghargaan Adiwiyata terkadang tidak sesuai dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. I.2.2 Perumusan Masalah Adapun permasalahan yang dihadapi dan diharapkan dapat diselesaikan melalui penelitian ini adalah sebagai berikut:

4 1. Bagaimana merancang dan membangun suatu sistem yang dapat membantu pengambilan keputusan dalam pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan? 2. Bagaimana menerapkan metode SMART pada pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan? 3. Bagaimana menentukan kriteria-kriteria dalam pemberian penghargaan Adiwiyata untuk diimplementasikan ke dalam sistem? I.2.3 Batasan Masalah Agar pembahasan dalam skripsi ini lebih terarah dan agar langkah pemecahan masalah tidak menyimpang, maka penulis membatasi ruang lingkup permasalahan sebagai berikut: 1. Sistem pendukung keputusan ini dibuat dengan ruang lingkup pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan yang hanya bertujuan untuk memberikan rekomendasi SMP mana yang berhak mendapatkan penghargaan Adiwiyata. 2. Kriteria-kriteria input yang menjadi prioritas dalam pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan adalah kebijakan berwawasan lingkungan, pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan, lingkungan berbasis partisipatif, penyediaan sarana pendukung ramah lingkungan dan kriteria lainnya yang akan ditentukan setelah penelitian. 3. Sistem yang akan dibangun menggunakan metode SMART.

5 4. Perancangan sistem yang akan dibuat menggunakan Unified Modeling Language (UML) dengan bantuan aplikasi Microsoft Visio 2013. 5. Sistem yang akan dibangun menggunakan Visual Basic.NET sebagai bahasa pemrograman, SQL Server sebagai database-nya, dan Crystal Report sebagai pembuatan laporan. I.3 Tujuan dan Manfaat I.3.1 Tujuan berikut: Adapun yang menjadi tujuan dilakukannya penelitian ini adalah sebagai 1. Untuk membangun sebuah sistem pendukung keputusan untuk pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan tanpa memikirkan proses perhitungan dengan data yang sangat banyak dalam proses pengambilan keputusan. 2. Untuk mengimplementasikan metode SMART dalam pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan sesuai berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. I.3.2 Manfaat Penelitian ini juga dilakukan dengan harapan dapat memberikan manfaat yaitu sebagai berikut:

6 1. Dapat memberikan kemudahan dalam pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan sesuai dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan sebelumnya. 2. Dapat memperkecil kemungkinan terjadinya kesalahan atau ketidaksesuaian pemberian nilai pada setiap SMP negeri di Medan. 3. Dapat menambah pengetahuan penulis dalam merancang suatu sistem pendukung keputusan dengan metode SMART serta dapat menjadi referensi bagi pengembang sistem di masa yang mendatang dengan permasalahan ataupun metode yang sama. I.4 Metodologi Penelitian Metode merupakan suatu cara atau teknik yang sistematik untuk mengerjakan suatu kasus. Untuk itu penulis menggunakan beberapa cara untuk memperolehnya, Adapun penelitian ini akan melalui beberapa tahapan. Tahapan dalam penelitian ini dapat di modelkan pada diagram waterfall yang ditunjukkan pada Gambar I.1.

7 Analisa Kebutuhan Desain Sistem Penulisan Kode Program Pengujian Program Hasil Gambar I.1. Diagram Waterfall 1. Analisa Kebutuhan Pada tahap ini merupakan analisa terhadap kebutuhan sistem yang diperlukan untuk mencapai tujuan penelitian. Pada tahap ini penulis juga melakukan pengumpulan data yang dilakukan melalui : 1. Studi Lapangan (Field Research) Penelitian lapangan adalah suatu cara untuk mendapatkan data, yang di lakukan dengan cara melakukan penelitian langsung ke Balitbang Pemko Medan untuk mendapatkan data yang akurat sehubungan dengan sistem pendukung keputusan. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah :

8 a. Wawancara (Interview) Wawancara yaitu teknik pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab secara langsung dengan narasumber yang terkait. b. Pengamatan (Observation) Merupakan salah satu metode pengumpulan data yang cukup efektif untuk mempelajari suatu sistem. Penulisan melakukan pengamatan langsung terhadap kegiatan yang berjalan. c. Sampel Merupakan salah satu metode pengumpulan data untuk mengambil sampel atau contoh-contoh. Penulis meneliti dokumen yang tersedia dan ada kaitannya dengan pemberian penghargaan Adiwiyata. 2. Studi Kepustakaan (Library Research) Penulis melakukan studi pustaka untuk memperoleh data-data yang berhubungan dengan penulisan skripsi dari berbagai sumber bacaan seperti : buku, internet, dan lain-lain. 2. Desain Sistem Proses desain akan menerjemahkan syarat kebutuhan sebuah perancangan perangkat lunak yang dapat diperkirakan sebelum dibuat kode program. Proses ini berfokus pada: struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface, dan detail (algoritma) prosedural.

9 Pada tahap ini dilakukan desain perangkat lunak yang akan direalisasikan yaitu untuk merancang aplikasi sistem pendukung keputusan pemberian penghargaan Adiwiyata ini menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic.NET dengan database SQL Server. Spesifikasi hardware yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi sistem pendukung keputusan menentukan pemberian penghargaan Adiwiyata ini adalah: a) Laptop b) Memory/RAM minimal 2 GB c) Harddisk minimal 320 GB d) Mouse e) Printer Software yang digunakan dalam perancangan sistem pendukung keputusan menentukan pemberian penghargaan Adiwiyata ini adalah: a) Microsoft Visual Studio 2010 b) Microsoft SQL Server 2008 R2 c) Crystal Report 13.0.2 d) Microsoft Office 2007 e) Microsoft Visio 2013 Desain perancangan sistem pendukung keputusan menentukan pemberian penghargaan Adiwiyata ini menggunakan Unified Modeling Language (UML).

10 3. Penulisan Kode Program Coding merupakan penerjemahan design dalam bahasa yang bisa dikenali oleh komputer. Pada tahap ini desain sistem yang telah dirancang akan diimplementasikan ke dalam kode program. Pemrograman dimulai dengan membuat program dengan bahasa pemrograman Visual Basic.Net dan database SQL Server R2. 4. Pengujian Program Setelah pembuatan program selesai, maka tahap selanjutnya adalah melakukan pengujian terhadap program yang telah dibuat menggunakan black box. Pengujian program dilakukan dengan cara menggunakan program secara keseluruhan untuk mengetahui koneksi database dan kelancaran proses pengolahan data. Tujuan pengujian program adalah untuk menemukan kesalahan-kesalahan terhadap sistem tersebut untuk kemudian bisa diperbaiki. 5. Hasil Setelah pengujian program selesai dilakukan dan program telah berjalan sesuai dengan yang diharapkan, maka tahap selanjutnya adalah menerapkan hasilnya. Yaitu menerapkan aplikasi metode SMART dalam Sistem Pendukung Keputusan pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan.

11 I.5 Keaslian Penelitian Penelitian yang akan dilakukan penulis dengan pembahasan judul Penerapan Metode SMART Dalam Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Penghargaan Adiwiyata Untuk SMP Negeri Di Medan ini benar-benar ide dari penulis dan belum pernah dibuat atau dipublikasikan oleh pihak lain. Walaupun penelitian tentang Sistem Pendukung Keputusan dengan metode yang sama telah banyak dilakukan untuk berbagai kasus seperti yang dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel I.1. Penelitian dengan Metode yang Sama No. Penulis Judul Penelitian Hasil Penelitian 1. Mukhsin Nasution (2014) 2. Eva Yulianti (2015) 3. Rika Yunitarini (2013) Implementasi Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Penjurusan Siswa Dengan Menggunakan Metode Simple Multi Atribut Rating Technuque (SMART) (Jurnal Ilmiah, 2014). Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mobil Dengan Metoda Simple Multy Attribute Rating (SMART) (Jurnal Momentum, 2015). Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Penyiar Radio Terbaik (Jurnal Ilmiah Mikrotek, 2013) Menunjukkan bahwa penggunaan sistem pendukung keputusan penentuan jurusan bagi siswa/siswi SMA Yapim Medan dengan metode SMART ini dapat membantu pihak sekolah dalam menentukan jurusan setiap siswa/siswi mereka. Menjelaskan bahwa penggunaan sistem pendukung keputusan pemilihan mobil dengan metode SMART cukup efektif bagi para nasabah dalam pemilihan mobil baru merek toyota dan honda. Menjelaskan bahwa penggunaan sistem pendukung keputusan pemilihan penyiar radio terbaik dengan metode SMART dapat mempercepat kerja tim penilai dalam proses pemilihan penyiar radio terbaik dan juga dapat

12 mempermudah proses perhitungan pemilihan penyiar radio terbaik Dari penelitian yang dilakukan Mukhsin Nasution (2014), Eva Yulianti (2015), dan Rika Yunitarini (2013) menunjukkan bahwa metode SMART dapat diterapkan dalam proses pengambilan keputusan yang dapat membantu user dalam memecahkan persoalan serta memperoleh pemecahan masalah dan rekomendasi atas masalah yang dihadapi. Hal ini yang mendasari penulis untuk merancang suatu sistem pendukung keputusan pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mempermudah dalam menentukan pemberian penghargaan Adiwiyata untuk SMP negeri di Medan agar memperoleh keputusan yang lebih akurat sesuai dengan kriteria-kriteria yang berlaku. I.6 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Balitbang Pemko Medan yang terletak di Jalan Kapten Maulana Lubis No. 2 Medan. I.7 Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan yang diajukan dalam skripsi ini adalah sebagai berikut :

13 BAB I : PENDAHULUAN Bab ini menguraikan tentang latar belakang masalah, ruang lingkup permasalahan, tujuan, manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan. BAB II : LANDASAN TEORI Dalam bab ini mencakup uraian penyelesaian secara teoritis serta konsep baru dalam penyelesaian masalah berkenaan dengan sistem dan fokus kajian. Adapun landasan teori yang diuraikan oleh penulis adalah: penjelasan mengenai sistem pendukung keputusan, database, UML (Unified Modeling Language), Visual Basic 2010, dan metode yang digunakan. BAB III : ANALISIS DAN PERANCANGAN Pada bab ini berisi analisa sistem yang sedang berjalan, perancangan proses dalam bentuk diagram UML yang mencakup analisa dan perancangan sistem pengolahan data yang mencakup analisa input, analisa proses, analisa output, desain input, desain output, tabel database, dan relasi antar tabel. BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini menguraikan tentang tampilan hasil sistem yang dirancang, pembahasan, serta kelebihan dan kekurangan sistem yang dirancang.

14 BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini berisikan berbagai kesimpulan yang dapat dibuat berdasarkan uraian yang telah disimpulkan, serta saran kepada perusahaan.