II. TINJAUAN PUSTAKA. tingkatan kasta di dalam koloninya. Lebah pekerja yang merupakan lebah betina

dokumen-dokumen yang mirip
TINJAUAN PUSTAKA Apis cerana Sebagai Serangga Sosial

II. TINJAUAN PUSTAKA

I. PENDAHULUAN. yang terletak pada posisi BT dan LS. Purbalingga

Lampiran 12. Aspek Agronomis / Usahatani Lebah Madu. Diantara jenis lebah, ada yang produksi madunya sedikit seperti Apis Cerana,

Lebah Polinator Utama pada Tanaman Hortikultura

II. TINJAUAN PUSTAKA. Daphnia sp. digolongkan ke dalam Filum Arthropoda, Kelas Crustacea, Subkelas

I. PENDAHULUAN. 35/MENHUT-II/2007 Tentang HHBK, definisi HHBK adalah hasil hutan baik

LANGKAH-LANGKAH MENINGKATKAN PRODUKSI DAN KUALITAS HASIL PERLEBAHAN

TINJAUAN PUSTAKA Taksonomi dan Distribusi A. cerana di Asia Biologi Lebah Madu A. cerana

Kehamilan akan meningkatkan metabolisme energi karena itu kebutuhan energi dan zat gizi lainnya juga mengalami peningkatan selama masa kehamilan.

Pengetahuan Dasar Gizi Cica Yulia, S.Pd, M.Si

Jenis Lebah Yang Ada di Indonesia Friday, 08 February 2013 Pemutakhiran Terakhir Tuesday, 28 May 2013

Gambar 1. Mencit Putih (M. musculus)

II. TINJAUAN PUSTAKA. Lebah merupakan serangga yang termasuk kedalam genus Apidae dan ordo

II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Jamur merang merupakan salah satu jenis jamur pangan yang memiliki nilai gizi yang tinggi dan permintaan pasar

II. TINJAUAN PUSTAKA. lubang-lubang pohon dan tempet-tempat lain untuk diambil madunya. Lebah

KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN (Klasifikasi) By Luisa Diana Handoyo, M.Si.

Gambar 1. Koloni Trigona sp

Ukuran rumah tangga dalam gram: 1 sdm gula pasir = 8 gram 1 sdm tepung susu = 5 gram 1 sdm tepung beras, tepung sagu. = 6 gram

KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS TERNAK LEBAH. Di susun oleh : Nama : Muammar Mufti NIM : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer

BAB I PENDAHULUAN. occidentale L.) seluas ha, tersebar di propinsi Sulawesi. Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur,

Praktikum Biologi Fapet Unpad: Bagian Insecta IIa. 1

I. PENDAHULUAN. Pisang merupakan buah yang tumbuh berkelompok. Tanaman dari famili

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PEMBAHASAN Aktivitas A . cerana Terbang Harian dan Mencari Polen

DIIT SERAT TINGGI. Deskripsi

TINJAUAN PUSTAKA. A. Biologi dan Morfologi Rayap (Coptotermes curvignatus) Menurut (Nandika et, al.dalam Pratama 2013) C. curvignatus merupakan

PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP PERKEMBANGAN KOLONI LEBAH MADU, Apis cerana Fabr. (HYMENOPTERA : APIDAE)

PERLEBAHAN DI INDONESIA

I. PENDAHULUAN. Desa Serang merupakan salah satu desa di Kecamatan Karangreja,

Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya IPA SD Kelas IV

CARA PRAKTIS. Budidaya Lebah Madu ( Apis indica )

Kuisioner Penelitian. Hubungan Pola Makan dengan Status Gizi Anak Kelas IV dan V di SDN Panunggangan 1

HASIL. Tabel 2 Jumlah imago lebah pekerja A. cerana yang keluar dari sel pupa. No. Hari ke- Koloni I Koloni II. (= kohort) Warna Σ mati Warna Σ Mati

TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Kalshoven (1981) ulat grayak diklasifikasikan sebagai berikut:

TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Kalshoven (1981) Spodoptera litura F. dapat diklasifikasikan

KARYA ILMIAH PEMERIKSAAN KUALITAS MADU KOMERSIAL

LAPORAN PRAKTIKUM ILMU PRODUKSI ANEKA TERNAK FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2009

BAHAN DAN METODA. Ketinggian kebun Bah Birung Ulu berkisar m dpl pada bulan

Warta. Forcipomyia spp.: Sang Penghulu Bunga Kakao

TINJAUAN PUSTAKA. anthesis (mekar) seperti bunga betina. Tiap tandan bunga memiliki

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI

Ciri-ciri Spermatohyta

PENDAHULUAN Latar Belakang

PRECONCEPTION ADVICE FOR MALE

BAB II INFORMASI TENTANG LEBAH MADU. merupakan satu ordo dengan tawon. Lebah madu dapat

A : JHONI ILMU PENGETAHUAN ALAM IV IPA SD KELAS IV

1. PENDAHULUAN a. Latar Belakang

A. Struktur Akar dan Fungsinya

TINJAUAN PUSTAKA Merpati Karakteristik Merpati )

PEMANFAATAN TANAMAN PILADANG

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 34 TAHUN 2014 TENTANG

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 19. PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN DAN HEWANLATIHAN SOAL BAB 19. Cangkok. Stek. Okulasi. Mengenten

TAMBAHAN PAKAN BUATAN (GULA TEBU DAN AREN) TERHADAP PRODUKSI ROYAL JELLY LEBAH MADU Apis cerana F.

KARYA ILMIAH USAHA LEBAH MADU

POLLEN SUBSTITUTE PENGGANTI SERBUK SARI ALAMI BAGI LEBAH MADU

TINJAUAN PUSTAKA. Produk Lebah Madu

4 PERILAKU KUNJUNGAN SERANGGA PENYERBUK PADA TANAMAN JARAK PAGAR (Jatropha curcas L.: Euphorbiaceae) PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Kalshoven (1981), klasifikasi S. inferens adalah sebagai berikut:

I. PENDAHULUAN. perikanan. Pakan juga merupakan faktor penting karena mewakili 40-50% dari

Masa nifas adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta sampai 6 minggu setelah melahirkan (Pusdiknakes, 2003:003). Masa nifas dimulai

TINJAUAN PUSTAKA Biologi Tanaman Stroberi

2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tempe Kacang-kacangan dan biji-bijian seperti kacang kedelai, kacang tanah, biji kecipir, koro, kelapa, dll merupakan bahan

BABI PENDAHULUAN. Banyak aktivitas yang dilakukan oleh manusia di dalam hidupnya, seperti:

TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Kalshoven (1981) biologi hama ini adalah : Setelah telur diletakkan di dalam bekas gerekan, lalu ditutupi dengan suatu zat

TEKNOLOGI PENINGKATAN PRODUKTIFITAS KOLONI LEBAH Apis mellifera dan Apis cerana YANG DIPELIHARA DI AREAL Acacia crassicarpa

TINJAUAN PUSTAKA. energi pada kumunitasnya. Kedua, predator telah berulang-ulang dipilih sebagai

TINJAUAN PUSTAKA. A. Kacang Hijau

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 4. KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DALAM PELESTARIAN EKOSISTEMLatihan Soal 4.1

TERNAK KAMBING 1. PENDAHULUAN 2. BIBIT

BAB I PENDAHULUAN. Tumbuhan tersusun dari berbagai organ seperti akar, batang, daun dan organ

KUESIONER PENELITIAN

BAB I KLARIFIKASI HASIL PERTANIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Biocontrol, Divisi Research and

I PENDAHULUAN. tidak dapat terbang tinggi, ukuran relatif kecil berkaki pendek.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

HASIL PENCACAHAN LENGKAP SENSUS PERTANIAN 2013 DAN SURVEI PENDAPATAN RUMAH TANGGA USAHA PERTANIAN 2013

KARYA ILMIAH MERAIH SUKSES DENGAN BISNIS BUDIDAYA IKAN LELE

Pakan ternak. Dibutuhkan oleh ternak untuk : 1. Hidup pokok 2. Pertumbuhan 3. Produksi 4. Mengganti sel yang rusak pada jaringan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Desa Buana Sakti Kecamatan Batanghari

BAB I PENDAHULUAN. Prinsip ekologi telah diabaikan secara terus menerus dalam pertanian modern,

HASIL DAN PEMBAHASAN Perilaku Kawin

Penganekaragaman Konsumsi Pangan Proses pemilihan pangan yang dikonsumsi dengan tidak tergantung kepada satu jenis pangan, tetapi terhadap

Cara Perkembangbiakan Tumbuhan

TOPIK: PERTANIAN NON PANGAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

I. PENDAHULUAN. Provinsi Lampung adalah provinsi yang memiliki luas wilayah ,50 km 2

METODE PENELITIAN. Penelitian di lapangan telah dilakukan pada bulan Juli Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA Tikus

BAB 2 DATA DAN ANALISA

TINJAUAN PUSTAKA. Chilo Sachhariphagus Boj. (Lepidoptera: Crambidae)

BAB I PENDAHULUAN. berjalannya waktu. Hal ini merupakan pertanda baik khususnya untuk

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 21. KELANGSUNGAN HIDUP MAKHLUK HIDUPLatihan Soal 21.3

TERNAK PERAH SEBAGAI PRODUSEN SUSU

BAB I PENDAHULUAN 1.1.LatarBelakangMasalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Kedudukan taksonomi kapang Rhizopus oligosporus menurut Lendecker

PENYEBAB LUBANG HITAM BUAH KOPI. Oleh : Ayu Endah Anugrahini, SP BBPPTP Surabaya

Gambar 1. Cara penggunaan alat pemeras madu. Gambar 2. Alat Pemeras madu. Gambar 3. Alat Penyaring madu Gambar 4. Ruang pengolahan madu 70 %

Transkripsi:

5 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Biologi dan Klasifikasi Lebah Madu Lebah madu merupakan serangga sosial yang hidup berkoloni dan memiliki tiga tingkatan kasta di dalam koloninya. Lebah pekerja yang merupakan lebah betina steril memiliki tugas untuk mencari makan, menyuapi lebah ratu makan, merawat ratu, dan merawat anakan lebah madu. Lebah pejantan memiliki peran untuk mengawini lebah ratu dan terjadi hanya sekali seumur hidup, setelah itu lebah pejantan mati. Sedangkan, lebah ratu memiliki peran bertelur terus-menerus sampai batas kemampuannya bertelur, setelah melakukan perkawinan dengan lebah pejantan. Kemampuan lebah ratu bertelur antara 3-5 tahun dan dapat menghasilkan 500-1.000 telur per hari (Tim Karya Tani, 2009). Lebah madu (Apis cerana) berasal dari benua Asia dan morfologinya disajikan pada Gambar 1 (Wikipedia, 2012). Lebah madu (A. cerana) memiliki ciri-ciri tubuh yang kecil dengan panjang tubuh 1-2 cm dan dalam satu koloni dapat berkembangbiak sampai 10 ribu ekor. Lebah madu (A. cerana) memiliki ketahanan tubuh yang kuat untuk berkembangbiak dalam kondisi geografis di Indonesia (Tim Karya Tani, 2009). Adapun klasifikasi lebah madu (A. cerana) menurut Pusat Perlebahan Apiari Pramuka (2002) adalah sebagai berikut:

6 Kerajaan Filum Kelas Ordo Subordo Superfamili Famili Genus Spesies : Animalia : Arthropoda : Insecta : Hymenoptera : Clistogastra : Apoidea : Apidae : Apis : A. cerana Fabr. Gambar 1. Lebah madu (A. cerana Fabr.) (Sumber : Wikipedia, 2012) B. Siklus Hidup Lebah Madu Siklus hidup lebah pejantan selama 24 hari. Telur menetas setelah 3 hari, larva beumur 6 hari, pupa berumur 7 hari, mencapai lebah dewasa setelah 24 hari. Pada periode larva, larva-larva dalam sel akan memakan madu dan pollen sebanyakbanyaknya. Periode ini disebut masa aktif, setelah itu larva menjadi pupa. Pada

7 periode pupa tidak makan dan minum. Periode ini terjadi perubahan tubuh pupa untuk menjadi lebah sempurna. Setelah lebah sempurna akan keluar sel menjadi lebah muda (Tim Karya Tani, 2009). Menurut Koeniger et al. (2011) lama hidup lebah ratu berkisar antara 3-5 tahun. Telur menetas setelah 3 hari, larva berumur 5 hari, perubahan larva jadi pupa 1 hari, pupa berumur 3 hari, dibutuhkan waktu 15 hari untuk menjadi lebah ratu sempurna, dan keluar dari sel yang khusus untuk calon ratu. Siklus hidup lebah pekerja berkisar selama 21 hari. Telur menetas setelah 3 hari, kemudian butuh 5 hari menjadi larva, perubahan larva menjadi pupa butuh waktu 1 hari, pupa berumur selama 7 hari, setelah menjadi lebah sempurna dan kemudian keluar dari sel menjadi lebah muda yang sesuai dengan selnya (Koeniger et al., 2011). C. Jenis-Jenis Bunga Tanaman Pakan Lebah Madu Sarwono (2001) menyatakan bahwa beberapa persyaratan tanaman berbunga yang baik untuk sumber pakan lebah madu yaitu sebagai berikut : 1. Bunga yang mengandung pollen dan nektar yang mudah diambil oleh lebah madu A. cerana. 2. Tanaman-tanaman berbunga tersedia dalam jangkauan lebah dari sarang, ± 700 m bagi A.cerana. Hampir semua tanaman yang berbunga dijadikan sumber pakan lebah madu (A. cerana). Jenis-jenis tanaman yang dijadikan sumber pakan lebah madu dapat dilihat pada Tabel 1.

8 Tabel 1. Jenis-jenis tanaman sumber pakan lebah madu di Indonesia No Jenis Tanaman Masa berbunga Pollen Nektar 1 Asam jawa April-Agustus + - 2 Jambu Bol April-Juni + - 3 Jagung ST + - 4 Salak Januari-Desember + - 5 Putri Malu Januari-Desember + - 6 Rumput Kembangan Januari-Desember + - 7 Mahoni ST + - 8 Sonokeling September dan November + - 9 Akasia Januari-Desember + - 10 Sengon Juni-September + - 11 Padi ST + - 12 Tembakau ST + - 13 Delima Januari-Desember + - 14 Lamtoro Januari-Desember + - 15 Kaliandra ST + + 16 Kapas ST + - 17 Mangga Juni dan Agustus + - 18 Belimbing Kemarau + - 19 Kelapa Maret-Desember + + 20 Tebu ST + - 21 Labu Siem ST + - 22 Cabai ST + - 23 Ketimun ST + - 24 Oyong Kemarau + - 25 Bunga matahari Kemarau + - 26 Anggur Juli-Agustus + -

9 27 Pisang ST + - 28 Kumis kucing Januari-November + - 29 Pepaya Januari-Desember + - 30 Kedondong Juni dan Agustus + - Sumber : Tim Karya Tani (2009) Keterangan : (+) Banyak (-) Sedikit (ST) Sepanjang Tahun Klasifikasi tanaman pakan lebah menurut jenis tanamannya (Wiwin, 1997), adalah sebagai berikut : a. Tanaman hutan alam atau hutan lindung: salam, aren, sonokeling, salamander, asem, dadap, waru gading, dan sengon laut. b. Tanaman hias : bunga matahari, lamtoro, kemuning, dan bungur. c. Tanaman perkebunan: kelapa, kopi, rosela, teh tebu, bunga matahari, dan kapas. d. Tanaman buah-buahan: belimbing, rambutan, jambu air, anggur, pisang, jambu biji, apel, dan buah-buahan lainnya. e. Tanaman pangan dan sayuran: mentimun, jagung, kedelai, kacang tanah, tomat, dan cabe. f. Tanaman semak-semak. g. Tanaman rumput-rumputan. D. Pollen (Tepung Sari)

10 Pollen memiliki bentuk seperti butiran debu halus yang pada umumnya berwarna kuning yang merupakan organ reproduksi jantan pada tumbuhan (Gambar 2). Pollen berasal dari benang sari bunga tanaman (Anisa, 2012). Salah satu sumber protein, lemak, dan karbohidrat yang dibutuhkan lebah pekerja untuk menunjang kehidupannya adalah pollen. Pollen mengandung vitamin A, B, C, D, dan E (Tim Karya Tani, 2009). Pollen disebut sebagai intisari kehidupan (Erwin, 2013). Pollen adalah modifikasi dari sel sperma. Pollen merupakan sel dengan tiga inti di dalamnya, masing-masing dinamakan inti vegetatif, inti generatif I, dan inti generatif II. Sel dalam pollen dilindungi oleh dua lapisan yaitu, lapisan luar disebut exine dan lapisan dalam disebut intine. Fungsi kedua lapisan ini untuk mencegah pollen mengalami dehidrasi (Wikipedia, 2013). Gambar 2. Anatomi pollen (Sumber: Rizki, 2012) E. Kegunaan Pollen Bagi Lebah Madu Erwin (2013) menyatakan pollen merupakan makanan utama bagi larva lebah. Kandungan pollen lengkap dan kaya akan vitamin, karbohidrat, protein, asam amino, hormon, mineral, dan antioksidan yang dibutuhkan oleh larva lebah. Pollen yang telah diambil oleh lebah madu dan kemudian digunakan sebagai

11 makanan pokok dari seluruh koloni lebah madu (Erwin, 2013). Pollen sebagai sumber protein memiliki fungsi sangat penting bagi perkembangan koloni lebah madu. Pollen yang telah diubah menjadi bee bread merupakan makanan bagi lebah madu pekerja muda yang merupakan pemelihara dan perawat bagi anakan. Konsumsi protein yang tinggi dalam bee bread dalam 7 10 hari berturut-turut akan membuat kelenjar hypopharyngeal dan mandibula lebah madu pekerja muda berkembang dengan baik. Perubahan fisiologis lebah pekerja muda seperti maturasi otot terbang, memaksimalkan massa thorax, berkembangnya ovarium ratu, serta memperpanjang umur lebah madu membutuhkan protein dari pollen (Brodschneider dan Crailsheim, 2010). Ketersediaan dan kualitas pollen bunga juga sangat menentukan perkembangan dan kondisi kesehatan koloni terutama bagi jumlah telur, perkembangan larva hingga mencapai dewasa, dan produktivitas koloni (DeGrandi-Hoffman et al., 2008). F. Khasiat Pollen Bagi Kesehatan Manusia Menurut Tim Karya Tani (2009) pollen banyak memiliki khasiat bagi kesehatan manusia, yaitu sebagai pembangun sel, meningkatkan daya tahan tubuh, melancarkan pencernaan, bahkan ahli biologi Tsitsin (1945) dari Rusia membuktikan secara ilmiah hubungan pollen dan umur panjang yang dipulikasikan di London Sunday Express 15 April 1945. Kegunaan dari konsumsi pollen menjadi sangat penting bagi perawatan kesehatan, optimalisasi stamina tubuh (tidak mudah lelah), dan meningkatnya daya tahan tubuh secara

12 keseluruhan, baik terhadap bibit penyakit maupun terhadap tekanan fisik dan psikis (kejiwaan). Menurut Anisa (2012), manfaat pollen bagi kesehatan adalah sebagai berikut; 1. Sebagai stabilisator sistem metabolisme tubuh. 2. Mempertahankan dan memelihara sistem reproduksi baik pria maupun wanita. 3. Mendukung proses pertumbuhan dan perkembangan anak, terutama sel jaringan otak. 4. Penambahan gizi bagi wanita hamil dan menyusui. 5. Meningkatkan daya berpikir dan daya konsentrasi baik untuk anak, remaja, usia sekolah, dan dewasa. 6. Meningkatkan stamina tubuh bagi para penggemar olah raga, untuk mencapai prestasi tertinggi. 7. Meningkatkan daya kekebalan tubuh terhadap berbagai serangan bibit penyakit. G. Kemampuan Lebah Madu dalam Pengumpulan Pollen Proses pengambilan pollen sangat sederhana. Sewaktu lebah mendatangi bunga, pollen diambil dari bunga, kemudian dikumpulkan pada kantung pollen yang terdapat pada kakinya. Kantung pollen digunakan untuk tempat menyimpan pollen sementara (Erwin, 2013). Pada saat pengumpulan polen, seekor lebah pekerja harus mengunjungi banyak bunga. Pollen yang sudah terkumpul pada kantung pollen dibawa menuju kotak sarang sebagai sumber makanan lebah

13 madu. Sedangkan butir-butir pollen yang menempel pada bulu lebah merupakan polen untuk membantu penyerbukan tanaman yang dikunjungi lebah (Gary, 1992; Sarwono, 2001). Lama waktu seekor lebah untuk dapat memenuhkan kantong polen bervariasi, tergantung berapa banyak bunga yang harus dikunjungi (Gojmerac, 1983). H. Kandungan Protein Pollen Pollen bukan hanya sumber pakan lebah madu berupa vitamin, mineral, hormon, lemak, enzim, dan antibiotik alami, pollen juga merupakan sumber protein dan asam amino (Mustakim, 2013). Protein merupakan polimer asam amino, yang tersusun dari dua puluh asam amino yang berbeda. Protein dibedakan satu sama lain berdasarkan tipe, jumlah, dan susunan asam aminonya (Soerodikoesoemo et al., 1989). Kandungan protein pollen berkisar 40-50% merupakan bentuk asam amino bebas (Mustakim, 2013). Protein pollen merupakan sumber pakan yang sangat dibutuhkan bagi lebah madu, karena protein pollen mengandung beberapa asam amino seperti asam aspartat, asam glutamat, dan asam prolin (Tim Karya Tani, 2009).