BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sistem Informasi berbasis komputer kini menjadi suatu hal yang primer bagi pemenuhan kebutuhan informasi. Terutama dengan adanya tuntutan-tuntutan dari aktivitas bisnis yang menyebabkan perkembangan Teknologi Informasi (TI) menjadi semakin pesat. Hal ini dikarenakan semakin kompleks dan semakin banyak transaksi yang harus ditangani oleh perusahaan, sehingga mengakibatkan perusahaan tersebut harus dapat selalu memiliki informasi yang akurat untuk pengambilan keputusan. Sekarang ini banyak perusahaan yang merencanakan untuk melakukan investasi TI guna meningkatkan keunggulan secara kualitatif maupun kuantitatif. Penggunaan sistem informasi dan teknologi yang terkomputerisasi memiliki banyak keuntungan, diantaranya adalah penyimpanan data yang lebih efisien, lebih akurat, dapat dipercaya serta meningkatkan keuntungan ekonomis. Oleh karena itu, perusahaan perlu melakukan investasi TI untuk mendukung proses bisnis perusahaan. Namun, dalam berinvestasi perusahaan membutuhkan biaya yang besar dan manajemen perusahaan harus memiliki pengetahuan mengenai investasi TI agar perusahaan dapat menentukan investasi TI yang layak untuk dibiayai dan tidak memberikan kerugian bagi perusahaan serta mendukung visi dam misi perusahaan. 1
2 SmartFren adalah operator penyedia layanan telekomunikasi terdepan di Indonesia yang berbasis teknologi CDMA dan mengantongi ijin untuk menyediakan layanan bergerak (seluler) dan layanan mobilitas terbatas (FWA). Adapun permasalahan yang dihadapi perusahaan yaitu tidak efektif dan efisiennya sistem manual yang terjadi di sales department. Oleh karena itu, SmartFren memerlukan dukungan TI dan SI yang baik dalam menjalankan proses bisnisnya. Sebelum melakukan investasi TI, perusahaan perlu melakukan analisa yang tepat dan teliti dalam tahap studi kelayakan, hal ini dilakukan untuk mengetahui layak atau tidak investasi tersebut dijalankan dan manfaat yang di dapat apakah sebanding dengan biaya yang dikeluarkan. Dalam mengukur manfaat ini akan digunakan metode cost benefit analysis (CBA). 1.2. Ruang Lingkup: Menganalisa kelayakan investasi TI yang akan diterapkan oleh SmartFren Menganalisa sistem Sales Distribution Smartfren Studi kelayakan yang dilakukan menggunakan metode cost benefit analysis. Peneletian dilakukan dari segi tangible dan intangible benefit 1.3. Tujuan dan Manfaat 1.3.1. Tujuan Mengukur tingkat kelayakan investasi TI yang akan diterapkan oleh SmartFren
3 Mengukur biaya investasi yang akan dikeluarkan dan manfaat yang akan diperoleh dari investasi TI yang akan diimplementasikan. Mengetahui tingkat pengembalian dari investasi SI/TI yang akan diterapkan oleh SmartFren 1.3.2. Manfaat Mengetahui tingkat kelayakan dari investasi TI yang akan diterapkan. Membantu perusahaan untuk mengetahui seberapa besar keuntungan yang diperoleh dari investasi TI yang akan diimplementasikan. Dapat membantu Perusahaan menilai efisiensi dan efektifitas dari aplikasi yang sedang berjalan Memperoleh hasil dari tingkat pengembalian yang telah diukur. 1.4. Metodologi Penelitian 1.4.1. Metodologi Pustaka Metode penelitian kepustakaan merupakan proses mengumpulkan data dan informasi yang dilakukakn melalui pencarian di buku buku yang berhubungan dengan objek penelitian, baik dari buku pustaka, literature literature, internet, serta sumber sumber lainnya yang diperlukan dalam perancangan.
4 1.4.2. Metode penelitian lapangan a. Observasi Merupakan proses pengumpulan data data yang diperlukan dengan mengadakan kunjungan secara langsung ke perusahaan dan melakukan penelitian dengan pihak pihak yang terkait dari perusahaan mengenai investasi IT yang telah dilakukan oleh perusahaan. b. Wawancara Merupakan proses pengumpulan data data yang diperlukan dengan mengadakan wawancara secara langsung dengan pihak pihak yang terkait untuk memperoleh data dan informasi mengenai investasi TI serta penjelasan sehingga bisa mendapatkan data yang diperlukan dengan benar, jelas, dan tepat. 1.4.3. Metode Analisis Metode analisis yang digunakan adalah metode Cost Benefit Analysis (CBA). CBA biasanya melibatkan perhitungan menggunakan Formula nilai uang berdasarkan waktu. Hal ini dilakukan dengan mengubah biaya dan manfaat suatu nilai uang pada masa depan yang diharapkan mengalir dari jumlah biaya dan manfaat pada nilai saat ini (pertumbuhan dari suatu inflasi dan sistem moneter) dan inisiatif TI beserta penilaian atas kelayakan implementasi SI atau TI dalam perusahaan.
5 1.5. Sistematika Penulisan Rencana tahapan penulisan skripsi ini terdiri dari lima bab dan secara singkat sistematika dari masing-masing bab tersebut adalah sebagai berikut : BAB 1 : Pendahuluan Bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang penelitian, ruang lingkup penelitian, tujuan dan manfaat penelitian yang ingin dicapai penulis, metodologi penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan serta sistematika penulisan. BAB 2 : Landasan Teori Bab ini menjelaskan dasar-dasar teoritis yang berkaitan dengan topik bahasan yaitu studi kelayakan investasi TI,teori-teori terkait dengan sistem informasi, analisis sistem informasi, investasi sistem informasi, metode penilaian investasi dan teori pendukung lainnya. BAB 3 : Gambaran Umum Perusahaan Bab ini menjelaskan gambaran umum mengenai perusahaan yang meliputi sejarah singkat berdirinya perusahaan, struktur organisasi perusahaan, uraian jabatan dan tugas (job description), visi, misi, kegiatan organisasi perusahaan serta pembahasan dari data-data yg diperoleh. BAB 4 : Hasil Analisa dan Pembahasan Pada bab ini membahas hasil analisis permasalahan dari penelitian yang telah dilakukan terhadap perusahaan mengenai investasi SI/TI, analisa biaya yang meliputi biaya pengembangan dan biaya operasional. BAB 5: KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini akan memuat kesimpulan yang mengacu pada pencapaian tujuan penelitian, dan juga membuat beberapa saran yang diharapkan dapat
6 mengatasi persoalan dan memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada di perusahaan.