BASIC & LEGALITAS HOMESCHOOLING

dokumen-dokumen yang mirip
Oleh: Sumardiono Layout: Mira Julia

PROSPEKTUS KERJASAMA KEMITRAAN/WARALABA HOMESCHOOLING PRIMAGAMA 2016/2017

HOMESCHOOLING PRIMAGAMA SEKOLAH BERBASIS BAKAT DAN MINAT

Oleh: Sumardiono Layout: Mira Julia

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 129 TAHUN 2014 TENTANG SEKOLAHRUMAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

2 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang


BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Era globalisasi ini masih banyak masyarakat Indonesia yang tingkat

Kurikulum, Materi Belajar & Pola Kegiatan Homeschooling

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Nasional Pasal 26 ayat (3), yang menjelaskan bahwa pendidikan

Ini sudah tahun dan kita masih bangga

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan sarana penting untuk meningkatkan kualitas

EKSISTENSI SEKOLAHRUMAH (HOMESCHOOLING) DALAM KHASANAH PENDIDIKAN. Oleh: Wahyudi 1

Strategi Pengembangan Keragaman Model Pendidikan dan Pendidikan Karakter

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Hashifah Inaroh Luthfiah Achmadi, 2014

BAB 1 PENDAHULUAN. dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah dan berkesinambungan.

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi, politik, budaya, sosial dan pendidikan. Kondisi seperti ini menuntut

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

1.a. Penetapan kebijakan nasional pendidikan. b. Koordinasi dan sinkronisasi kebijakan operasional dan program pendidikan antar provinsi.

1.a. Penetapan kebijakan nasional pendidikan. b. Koordinasi dan sinkronisasi kebijakan operasional dan program pendidikan antar provinsi.

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 72 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN LAYANAN KHUSUS

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 7 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU

UJIAN NASIONAL PENDIDIKAN KESETARAAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, di Indonesia pilihan jalur untuk menempuh pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Upaya pembangunan pendidikan di Indonesia dilaksanakan dalam berbagai

PENYUSUNAN KTSP. Sosialisasi KTSP 1

SELAMAT DATANG ORANG TUA / WALI SISWA KELAS IX SMP ISLAM TERPADU PAPB SEMARANG

Landasan Yuridis SI, SKL dan KTSP menurut UU No 20/2003 tentang Sisdiknas

BERITA DAERAH KABUPATEN BEKASI

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH. Permendikbud No 17 Tahun 2017

KATA PENGANTAR. Adanya dukungan dan fasilitasi institusi-institusi tersebut dalam penerapan sistem penjaminan mutu eksternal sesuai

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL HALAMAN 1

BUPATI SLEMAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Bab I Pendahuluan. A. Latar Belakang Penelitian. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi ini

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI MODEL HOMESCHOOLING (Studi Kasus di Homeschooling Kak Seto Surakarta Tahun 2012)

PANDUAN PEMBINAAN SEKOLAHRUMAH. Tim Pengembang Model H. Waluyo Saputro Tintin Kartini Ami Rahmawati. Penulis Ami Rahmawati. Reviewer Safuri Musa

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

1. SKPD : DINAS PENDIDIKAN

KEBIJAKAN UJIAN NASIONAL TAHUN 2018

fesejarah Teknisi Jardiknas Written by Administrator Wednesday, 10 January 2007

Dengan Persetujuan Bersama. DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN CILACAP dan BUPATI CILACAP MEMUTUSKAN :

BAB I PENDAHULUAN. Bagian ini akan menguraikan tentang latar belakang, rumusan masalah

MANAJEMEN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (DISTANCE LEARNING) PADA HOMESCHOOLING "SEKOLAH DOLAN" DI KOTA MALANG. Faiqotul Izzatin Ni'mah Kusmintardjo Sunarni

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB V PEMBAHASAN. meningkatkan kualitas peserta didik agar lulusannya mampu bersaing. dalam skala nasional maupun internasional. Tuntutan kebutuhan

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG

Petunjuk Teknis Apresiasi Layanan Pendidikan Masyarakat Melalui Lomba Kompetensi Peserta Didik Paket C Vokasi

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2 peserta didik sebagaimana ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan yang berfungsi sebagai salah satu sarana penjaminan dan peningkatan mutu peny

Lampiran II Exekutive Summary EVALUASI PENYELENGGARAAN PROGRAM WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR PADA PONDOK PESANTREN SALAFIYAH (PPS)

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

WALIKOTA MALANG PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR TAHUN 2012 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR: 1941/D/KEP/KP/2014 TENTANG

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. bangsa dan mengembangkan manusia seutuhnya sesuai dengan UU RI No. 20

Yuk, berkenalan dengan SABUMI! Komunitas Muslim Homeschooling BANDUNG

PENYUSUNAN PENYUSUN KTSP

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

Program Pengembangan BOSDA Meningkatkan Keadilan dan Kinerja Melalui Bantuan Operasional Sekolah Daerah

MATRIKS PERBANDINGAN PERUBAHAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2008 TENTANG UJIAN NASIONAL PENDIDIKAN KESETARAAN TAHUN 2008

PENDAHULUAN Latar Belakang

Daftar Isi TINJAUAN MATA KULIAH...

EKSISTENSI PROFESI BIMBINGAN DAN KONSELING DI BALIK UU SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin cepat saat ini,

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini tantangan yang dihadapi lembaga-lembaga pendidikan

- 1 - DRAF PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA. NOMOR xxx TAHUN 2015 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

Buku pedoman ini disusun sebagai acuan bagi semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan penyaluran tunjangan profesi guru.

BAB I PENDAHULUAN. khususnya kebutuhan akan pendidikan sebagai suatu investasi. Oleh karena itu,

BAB I PENDAHULUAN. kualitas sumber daya manusia tersebut adalah pendidikan. berusaha untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi.

BAB I PENDAHULUAN. teknologi yang terus berkembang pesat, sehingga dibutuhkan individu-individu

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.edu

PENGERTIAN KTSP DAN PENGEMBANGAN SILABUS DALAM KTSP. Oleh Dr. Jumadi

BAB I PENDAHULUAN. yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 Alinea ke-iv yaitu. Mencerdaskan kehidupan bangsa. Salah satu komponen penting dari

HOMESCHOOLING SEBAGAI SEKOLAH ALTERNATIF RAMAH ANAK

KTSP DAN IMPLEMENTASINYA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 59 TAHUN 2008 TENTANG

Panduan Teknis Apresiasi Layanan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Melalui. Lomba Kompetensi Peserta Didik Paket C Vokasi Tahun 2017

DASAR DAN TEKNIK PENETAPAN KUOTA PESERTA SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2009

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan kebutuhan pokok bagi setiap manusia. Dengan

Sosialisasi PP No.53 tahun 2010 tentang Disiplin PNS mulai berlaku 6 Juni 2010

repository.unisba.ac.id BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia dalam melaksanakan fungsi-fungsi kehidupan tidak akan lepas

II. TINJAUAN PUSTAKA. perhatian anak didik agar terpusat pada yang akan dipelajari. Sedangkan menutup

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penelitian Imay Ifdlal fahmy, 2013

DAFTAR ISI. Halaman Judul Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan

alam proses pembelajaran, penilaian dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN KELOMPOK BELAJAR PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET B UPTD SKB BINA MANDIRI KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN SUKOHARJO TESIS

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, IKLIMSEKOLAH, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

HOMESCHOOLING DI INDONESIA DAN PROBLEMATIKANYA. Rachman Hardiansyah

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidup yang

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 47 TAHUN 2008 TENTANG WAJIB BELAJAR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PENDIDIKAN TECHNOPRENEURSHIP BERBASIS PADA KOMPETENSI GLOBAL DAN KEARIFAN LOKAL Sub Tema I: Pendidikan Technopreuneurship. Oleh : Bambang Sugestiyadi

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 35 B. TUJUAN 35 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 36 D. UNSUR YANG TERLIBAT 36 E. REFERENSI 36 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 37

D S A A S R A R & & FU F N U G N S G I S PE P N E D N I D DI D KA K N A N NA N S A I S ON O A N L A

Transkripsi:

BASIC & LEGALITAS HOMESCHOOLING

Jangan lupa mengunduh materi webinar di: http://webinar.rumahinspirasi.com

MATERI PEMBAHASAN Basic Homeschooling Substansi homeschooling Homeschooling vs sekolah Keuntungan & resiko Homeschooling Pertanyaan umum tentang homeschooling Legalitas Homeschooling Homeschooling dan Sistem Pendidikan Nasional Legalitas Homeschooling Ijazah Anak Homeschooling Perpindahan dari Homeschooling ke Sekolah

FAMOUS HOMESCHOOLERS Scientist Thomas Edison Alexander Graham Bell Pierre Curie Erwin Schrödinger Erik Demaine Authors J. R. R. Tolkien Laura Ingalls Wilder Agatha Cristie Mark Twain Rabindranath Tagore Artist Claude Monet Leonardo da Vinci Johann Sebastian Bach Wolfgang Amadeus Mozart Entrepreneur Soichiro Honda (Honda) Ray Kroc (McDonald) Adolph Ochs (New York Times) Colonel Harland Sanders (KFC) Source: http://www.famoushomeschoolers.net/

ALASAN MEMILIH HOMESCHOOLING Orangtua ingin meningkatkan kualitas pendidikan anak Alasan agama (religious reason) Buruknya lingkungan belajar di sekolah Pergaulan di sekolah tidak kondusif Orangtua berpindah-pindah Orangtua tidak puas dengan sekolah yang ada Sekolah bagus semakin mahal Anak-anak memiliki kebutuhan khusus Semua alasan sah!

SUBSTANSI HOMESCHOOLING Homeschooling adalah model pendidikan alternatif. Homeschooling adalah pendidikan berbasis keluarga.

HOMESCHOOLING = PENDIDIKAN ALTERNATIF Berbeda dari mainstream (sekolah) o Filosofi/konsep: memasukkan vs. mengeluarkan o Model belajar: paket vs. modular o Manajemen belajar: terpola vs. fleksibel Benefit of doubt o Segala sesuatu boleh dipertanyakan o Masuk pada esensi: belajar apa saja, kapan saja, di mana saja, bersama siapa saja o Mencari yang terbaik

HOMESCHOOLING = PENDIDIKAN BERBASIS KELUARGA Homeschooling bukan lembaga Anak & keluarga sebagai pusat aktivitas. Setiap keluarga unique/beragam. Tak ada satu standard.

HOMESCHOOLING DAN SEKOLAH Sama-sama ALAT meraih tujuan pendidikan. Berbeda filosofi, konsep, dan cara beroperasi o Delegasi vs. Mandiri o Terpusat vs. Terdistribusi o Standar vs. Customized o Paket vs. Modular o Terstruktur vs. Fleksibel

PELUANG DAN RESIKO HOMESCHOOLING Peluang o Fleksibilitas Pendidikan o Fleksibilitas Pendanaan o Kustomisasi o Eksplorasi Dunia Nyata o Kedekatan Keluarga Resiko o Kompleksitas o Minimnya Infrastruktur o Ketergantungan pada keluarga o Tekanan eksternal

PERTANYAAN TENTANG HOMESCHOOLING Sosialisasi Transfer nilai-nilai sosial Keterampilan sosial Pergaulan teman sebaya Sosialisasi horizontal vs. vertikal Perguruan Tinggi Ijazah Paket & Internasional Biaya Bukan mahal atau murah Disiplin Kontrol diri, aturan, konsekuensi

APAKAH HOMESCHOOLING COCOK UNTUK SAYA? Kenali kebutuhan & harapan Anda Kenali konsekuensi dari pilihan Konsekuensi waktu Konsekuensi lingkungan Konsekuensi proses HS Usia dini: tantangan pada harapan orangtua HS Usia sekolah: tantangan transisi HS Orangtua bekerja: manajemen HS Anak Berkebutuhan Khusus: pendampingan & ilmu

SESI TANYA - JAWAB

LEGALITAS HOMESCHOOLING

SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL UNDANG-UNDANG NO 20 TAHUN 2003 3 Jalur Pendidikan Pendidikan formal (sekolah) Pendidikan non-formal Pendidikan informal (keluarga & masyarakat) Pasal 27 (1) Kegiatan pendidikan informal yang dilakukan oleh keluarga dan lingkungan berbentuk kegiatan belajar yang mandiri. (2) Hasil pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diakui sama dengan pendidikan formal dan nonformal setelah peserta didik lulus ujian sesuai dengan standar nasional pendidikan.

PERATURAN MENDIKBUD TENTANG SEKOLAHRUMAH Peraturan Mendikbud nomor 129 tahun 2014 Penegasan eksistensi sekolahrumah Penegasan pengakuan tentang Ujian Kesetaraan & Perpindahan ke formal (sekolah) Perlakuan seperti sekolah

IJAZAH ANAK HOMESCHOOLING Ujian Kesetaraan/Paket o Paket A (setara SD) o Paket B (setara SMP) o Paket C (setara SMA) Sekolah Payung o Terdaftar sebagai siswa sekolah o Proses belajar di rumah Ujian Cambridge

UJIAN KESETARAAN UU no 20/2003, pasal 27: (2) Hasil pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diakui sama dengan pendidikan formal dan nonformal setelah peserta didik lulus ujian sesuai dengan standar nasional pendidikan. sepadan dalam civil effect, ukuran, pengaruh, fungsi dan kedudukannya dibandingkan pendidikan formal. Ujian setahun sekali Peraturan baru setiap tahun Waktu = ujian sekolah

SEKOLAH PAYUNG Sekolah biasa yang menerima pendaftaran anak homeschooling Fungsi kesepakatan orangtua dengan sekolah Mengikuti kurikulum dan standar sekolah Peraturan Mendikbud nomor 129 tahun 2014 pasal 12 Peserta didik Sekolahrumah dapat mengikuti UN/UNPK pada satuan pendidikan formal atau nonformal yang disetujui atau ditunjuk oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/kota setempat

UJIAN CAMBRIDGE International Cambridge International Examination (CIE) Private Candidate CIE Center IGCSE, A Level Informasi: www.cie.org.uk

DARI HOMESCHOOLING KE SEKOLAH Prinsip Multi-Entry Multi-Exit PP 17 tahun 2010 pasal 73 Peraturan Mendikbud nomor 129 tahun 2014 pasal 10 & 11 Ijazah sebelumnya Tes kelayakan dan penempatan

TIPS LEGALITAS Pastikan Anda legal dan tidak melanggar hukum Visi pendidikan keluarga memandu pilihan Pantau perkembangan setiap tahun Masukkan materi yang diujikan ke dalam proses belajar anak Daftarkan anak sesuai ketentuan yang berlaku

SESI TANYA-JAWAB

BERBAGI EDUKASI TENTANG HOMESCHOOLING Tuliskan pengalaman webinar & ringkasan materi Webinar Homeschooling sesi #1 Penulisan original menggunakan bahan dari ebook, podcast, dan video webinar. Tulisan dimuat di blog atau FB Notes (setting privacy public) Kirimkan link tulisan ke support@rumahinspirasi.com & FB Grup Rumah Inspirasi Batas akhir: Minggu 14 Februari 2015 3 (tiga) tulisan terpilih akan mendapat hadiah buku Apa itu Homeschooling