Aludrea Bersuami Lima 13. Langut 76. Rahasia Putri Salju 87. Soto Ayam Pak No 91. Menunggu 100. Dua Cinta 105. Seperti Mama 108. Teh Manis Panas 116

dokumen-dokumen yang mirip
Aku memeluk Ayah dan Ibu bergantian. Aroma keringat menusuk hidungku. Keringat yang selama ini menghiasi perjuangan mereka membesarkanku. Tanpa sadar

Cinta, bukan satu hal yang patut untuk diperjuangkan. Tapi perjuangan untuk mendapatkan cinta, itulah makna kehidupan. Ya, lalu mengapa...

Soedjono-Tresno Private High School (STPHS) (I)

Dibalik perjuangan seorang "PAPA"

membentak-bentak mereka apabila mereka tidak melakukan hal-hal yang Riani inginkan. Semua pelampiasan amarahnya kepada semua orang selalu dia tujukan

P A D A M U E M B U N

Impossible Love. Between 2 Worlds. Prolog. Profita Dewi Nadita

The Coffee Shop Chronicles

hijau tuanya, jam tangannya dan topinya. Ia sempat melihat Widya masih sedang membuat sarapan di dapur dekat kamar mandi. Dan pada saat kembali ke

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui

S a t u DI PAKUAN EXPRESS

III. METODE PENCIPTAAN

"Apa begitu sulit untuk memulai hidup dengan seorang fotografer?" tanyanya saat aku

CHAPTER 1. There s nothing left to say but good bye Air Supply

Getar Rasa... Ada getar rasa yang hadir entah datang dari mana

PAGI itu Tahir dengan terburu-buru menuju

EMPATI. written by Yudhi at

Berlari. Nurlaeli Umar

APOCRYPHA SUSANNA KING JAMES BIBLE Susanna

Juli Milik kita. Aku sudah sampai depan RS Margono. siap. menunggu. engga usah kaget, aku bisa. menit aku sampai, tunggu ya mas

Selamat Datang di Shapeworks Wellness dan Weightloss Programs

Ramadan di Negeri Jiran

.satu. yang selalu mengirim surat

Oleh: Windra Yuniarsih

Bab 4 Kecakapan Komunikasi Dasar

MUARA HATI. Sedikit rasa curiga yang sempat terlihat dari matanya, kini hilang tak bersisa. Terlebih saat

Eliora. orang yang sedang menjalaninya. 1 Artinya, seberat-berat kami melihat sesuatu terjadi, lebih menyakitkan lagi bagi

Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias.

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus

HANYA KAMU BAB 1 AMANDA

AMINAH. udah hampir setengah jam Aminah mengurung

Damar, apakah pada akhirnya mereka ini bisa benar-benar pulang?

SHAINA BARENO. 9 Butterflies. (9 Kupu-kupu) Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

Selamat Datang di Shapeworks Wellness dan Weightloss Programs

Nomor : PETUNJUK PENGISIAN

Bab 1. Awal Perjuangan

Suara alunan piano terdengar begitu lembut

berada dan segera sadar kalau dia tanpa sengaja tertidur di lantai dua. Semua masih sama pada posisinya, sofa-sofa itu masih ada di sana,

dengan penuh hormat. rumah. mata.

Surat Cinta Untuk Bunda Oleh : Santi Widiasari

Yui keluar dari gedung Takamasa Group dengan senyum lebar di wajahnya. Usaha kerasnya ternyata tak sia-sia. Dia diterima berkerja di perusahaan itu

Pergi Tak Kembali. Oleh: Firmansyah

Fiction. John! Waktunya untuk bangun!

Mengajarkan Budi Pekerti

Mas Moses, bagaimana hasil wawancara dengan pelamar tadi? Apa ia sesuai dengan kriteria perusahaan kita? Kita sudah sangat membutuhkan seorang

SAMPLE. Prologue. Beberapa tahun lalu... image diriku yang ingin kutanamkan dalam benakku. Aku

Keanekaragaman Suku Bangsa Indonesia Sangat Mengagumkan

DUA BELAS PERJALANAN Berupa kumpulan cerita pendek yang berbeda. Dua belas latar belakang yang tidak sama. Namun semua memiliki kisah yang sama.

Anam Rufisa. Catatan Anak Kelinci. Penerbit. Ana Monica Rufisa

Aduh 15 menit lagi masuk nih, gimana donk? Jalanan macet segala lagi, kenapa sih setiap hari jalanan macet kaya gini? Kayanya hari ini bakalan jadi

Bimo, Ra, Kenapa lagi sama calon lakimu itu duhai Syaqilaku sayang? godaku. Ojo ngenyeklah. Hahaha. Iya, iya. Bimo kenapa? Tadi aku nggak sengaja

Indikator pelayanan makanan : Waktu Daya terima /kepuasan. BAB II Penampilan makan. Keramahan pramusaji Kebersihan alat

Mungkin mereka tidak akan menemuiku, ujarku dalam hati.

Siang itu terasa sangat terik, kami merasa lelah

It s a long story Part I

Tresno Bapak. Saya menghabiskan hari pertama untuk keliling kota bersama Big Bro, maklum

BAB I MANUSIA BISA TUMBUH SAYAP

POLA ASUH MELALUI KOMUNIKASI EFEKTIF AUD. Zumrotus Sholichati PPL PLS UNY

PROLOG. Semua orang memiliki kisah dramanya masingmasing, yang tidak akan pernah sama dengan kisah hidup orang lainnya.

Monolog Lelaki Merindukan Pulang Oleh Hasan Al Banna

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

orang tuanya itu selesai. Tak jarang ia akan berlari ke kamarnya di tingkat atas gedung itu atau ke taman pribadi keluarganya di tingkat paling atas.

Pemilik jiwa yang sepi

Jingga Senja kazuka s publisher

Suzy melangkahkan kaki memasuki lift gedung tempatnya bekerja. Beberapa orang wanita yang tidak ia kenal akrab mengikutinya dari belakang.

I Love My Job and My Family:

Yarica Eryana. Destiny. Penerbit HKS

ANGKET UJI COBA PENELITIAN. 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :...

Aku belajar bahwa tawa dan airmata bukan sesuatu yangg memalukan, Aku mau menjadi rajawali yang siap setiap saat melewati badai hidup dan tak akan

dia tak pernah melepas cadar yang menutupi wajah cantiknya.

Arif Rahman

ANTOLOGI. Kopi Tubruk

WASIAT SEGELAS PASIR. Oleh: Agus Setiawan. Copyright 2013 by Agus Setiawan. Penerbit. Nulis Buku. Desain Sampul: Welly Huang. Diterbitkan melalui:

Nyai Ontosoroh. Heny Marwati. Anak-Anak Bumi Manusia 3

Mengapa hidupku jadi seperti ini Tuhan? Aku takkan bisa menikmati kebebasanku seperti dulu lagi.

Ibu Penderita Kanker Payudara Menolak Dirawat di RS

Bab 1. Kehilangan mimpi

MEMBINGKAI ASA. Tarie Kertodikromo

Seperti api membakar hati Irfan. Dia menekan dadanya, menangis sekuatnya. Padahal hidup belum berakhir. Aisyah datang menampakkan diri.

GESTURES MATERI 8 MATA KULIAH ILMU PERNYATAAN KOMUNIKASI KINESIK:

TERPERANGKAP. merakitkata.blogspot.com

Anak laki-laki itu segera mengangkat kakinya. Maaf, ujarnya, sementara si anak

PATI AGNI Antologi Kematian

DIPA TRI WISTAPA MEMBILAS PILU. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

I PERNYATAAN. Menjebak Hati

NEGERI PRAYOGI. Sudah dua hari aku libur semester ganjil. Tidak sampai enam bulan lagi aku akan menempuh

Dari jarak sepuluh meter bisa kukenali siapa lelaki yang duduk menundukkan kepalanya dan bertumpu pada lengannya yang ia letakkan di atas lutut.

Psikologi Terapan UI ini.

Hari masih pagi di saat pertama kalinya Reandra mulai masuk sekolah setelah dua minggu lamanya libur kenaikan kelas. Hari ini adalah hari yang

Senja, Sebuah Kisah Sebuah Cerita

Pupuklah terus cinta dalam keluarga Anda. Pastikan buku di atas dan di bawah ini menjadi bacaan Anda sekeluarga, sebelum, sesudah, dan selamanya...

Cermin. Luklukul Maknun

Indonesian Beginners

Di Semenanjung Tahun. Saat semua berakhir, saat itu pula semua berawal. Yuni Amida

Tidak, sayang. Nanti kau sakit, tegas Maya sambil mengusap rambut Amanda yang panjang terurai.

Merdeka di Negeri Impian

Ah sial aku selingkuh!

'hufft, aku cape selalu disakitin sama cowo yang aku sayang.' kata icha sambil menghela nafas. tanpa dia sadari air matanya menetes.

ZAIM YANG PENYAIR KE ISTANA

Transkripsi:

DAFTAR ISI Aludrea Bersuami Lima 13 Langut 76 Rahasia Putri Salju 87 Soto Ayam Pak No 91 Menunggu 100 Dua Cinta 105 Seperti Mama 108 Teh Manis Panas 116 Saat Aku Memejamkan Mata 121 Bohong 124 Man After Midnight 133 Cangkir 138 Ritual Pagi 141 Cinta Sepotong Keju 144 Setiap Senja Menjelang 149

2

ALUDREA BERSUAMI LIMA [PROLOG] Perempuan tidak boleh bersuami lebih dari satu? Halo, namaku Aludrea, panggil saja Rea. Aku bersuamikan lima orang pria. Semuanya tampan. Semuanya membuatku tergila-gila. Semuanya adalah pria istimewa. Aku bingung jika ada yang mencibir mengetahui aku punya suami lima. Ini kan seperti Pancali saja, yang bersuamikan lima pria teladan pewayangan, Pandawa. 3

Kalau Pancali disebut-sebut sebagai perempuan istimewa, mungkin seharusnya aku juga. Tidak bisa mencintai lebih dari satu pria dalam waktu bersamaan? Aku bisa. Mencintai lima pria istimewa, rasanya seperti memeluk dunia, seolah kita memiliki segalanya. Bagaimana mungkin aku tidak merasa demikian, jika setiap hari aku menghabiskan waktu dengan lima pria idaman wanita. Mungkin kamu tidak percaya. Baiklah, aku akan memperkenalkanmu dengan suami-suamiku tersayang. YUDHISTIRA Selamat pagi, sayang! Ucapan selamat pagi disertai kecup manis, di kening, adalah ciri khas suamiku yang satu ini. Bukan bermaksud 4

mencoba menjadi Pancali yang salah satu suaminya, Pandawa tertua, bernama Yudhistira, tapi memang salah satu suamiku bernama sama. Mas Yudhis sangat menyukai pagi. Dia adalah suami yang paling rajin bangun pagi. Sejak kami menikah, lima tahun lalu, Mas Yudhis tak pernah absen bangun pagi. Biasanya ia langsung minum segelas air putih, kemudian bersiap lari pagi. Katanya, udara pagi selalu berhasil menjernihkan pikirannya dan membuatnya lebih mudah memperoleh inspirasi untuk lukisannya. Iya, Mas Yudhis adalah seorang pelukis. Tak sekali dua ia mengikuti pameran lukisan tingkat internasional, bahkan secara rutin ia diundang untuk mengikuti pameran lukisan internasional tahunan di Amerika, yang disponsori oleh Ohio Arts Council. Sehari-hari Mas Yudhis selalu menghabiskan setengah hari di studio lukisnya, di basement rumah kami, yang memang sejak awal dirancang untuk menjadi tempatnya berkontemplasi dan menuangkan ekspresi dalam goresan kuas dan cat, di atas kanvas. 5

Studio ini sudah seperti rumah kedua untuknya. Ada dua pintu yang bisa digunakan untuk masuk ke studio ini, dari dalam dan luar rumah. Dari dalam Mas Yudhis dan aku biasanya ke basement lewat tangga yang berpangkal di dapur. Sedangkan dari luar rumah, Mas Yudhis sengaja meminta untuk dibuatkan pintu, di halaman belakang rumah, yang menuju ke studionya itu. Dua pintu lebih baik daripada hanya satu, kalau ada apa-apa dengan pintu yang satu, masih ada pintu lain untuk keluar masuk, begitu katanya. Aku sendiri bukan penikmat seni. Itu sebabnya, aku tak pernah terlalu terlibat dengan urusan melukis Mas Yudhis.Ia pun tak pernah ambil pusing tentang kealpaan aku menyelami dunia seninya. Paling-paling ia tersenyum dan menyentil genit ujung hidungku, setiap kali aku mengeluarkan eskpresi bingung, saat ia bercerita mengenai inspirasi-inspirasi hebat yang ia dapat untuk karya-karya barunya. Meskipun bukan orang yang tertutup, tapi Mas Yudhis paling anti membiarkan sembarang orang masuk ke 6

studionya. Mungkin keangkuhan seorang pelukis, yang tidak mau karyanya dilihat orang lain, sebelum sempurna, atau mungkin takut ditiru, entahlah. Sebenarnya Mas Yudhis tak pernah benar-benar melarangku masuk studionya, tapi ia pernah bilang bahwa studio itu bukan tempat untuk orang yang buta seni seperti aku. Aku tidak tersinggung, melainkan tahu diri saja, karena aku memang tidak mengerti tentang lukisan, tidak tahu menahu apa yang dilakukannya, pun aku tidak merasa berkepentingan untuk masuk ke sana. Dear, sebelum kamu semedi di studiomu, makan dulu sarapannya, ya, ujarku menyambutnya sepulang lari pagi, sembari memeluk pinggangnya dari belakang. Bau keringat justru membuatnya tampak sangat maskulin dan kerap kali membuat gemetar menahan gairah. Tentu, sayang. Aku mandi dulu, ya, ujarnya kemudian mengecup bibirku, mesra. Mau aku temani, Mas?, ujarku genit sambil menggelayut manja di lengannya. 7

With pleasure!, jawabnya sambil membopongku ke kamar mandi. Ah, aku sungguh mencintai pria ini. *** Pukul 12.00 siang, waktunya makan siang. Tanpa perlu dipanggil atau aku turun membawakan makanan, Mas Yudhis selalu naik dan menyantap hidangan makan siang, sebelum kembali ke bawah dan meneruskan apapun yang sedang dikerjakannya di sana. Mas Yudhis adalah orang yang sangat mengikuti kebiasaan. Semua kegiatannya terjadwal, terutama urusan makan, karena ia akan sangat terganggu jika di tengah-tengah melukis ia merasa lapar atau sakit perut karena terlambat makan. Seperti yang sudah-sudah, pukul 12.10 Mas Yudhis muncul dari tangga dengan baju dinasnya, kaos oblong putih tipis yang sudah robek di bagian ketiak dan penuh dengan cipratan cat dari kuas, atau dari tangannya yang sering diusapkannya begitu saja ke kaosnya. Rambut 8

acak-acakan dan senyum nakal yang tak pernah hilang dari wajah gantengnya. Lagi-lagi aku gemetar. Hey, dear, aku sudah masak tahu bacem permintaanmu kemarin, ujarku sambil menghidangkan tahu bacem di piring dan meletakkanya di meja. Seleranya memang sangat tradisional, pernah juga ia memintaku membuatkan semur jengkol, makanan yang bagi sebagian orang membuat ingin muntah karena bau yang ditinggalkannya di mulut dan di toilet, setelah si pemakan buang air kecil atau besar. Bagi Mas Yudhis, semur jengkol adalah makanan surga, ia sangat suka. Toh itu tidak merusak ketampanan wajah, tegap tubuh, dan keindahan penampilannya, begitu menurutnya. Terima kasih, sayang. You re the best, katanya sambil memeluk kemudian mengecup bibirku. Aku suka sekali ekspresi cinta Mas Yudhis. Ia tak pernah malu menunjukkan betapa ia mencintaiku melalui belaian, sentuhan, pelukan, hingga kecupan, di hadapan orang banyak sekalipun. He is the master of public display of affection, dan apapun yang ia lakukan selalu sukses 9

membuat orang berdecak kagum, terutama para wanita yang biasanya langsung berseru, Awww, so sweeeeeet. Bagiku, he s my very own personal Daniel Craig, si tampan bertubuh tegap dan berkarisma, pengganti Pierce Brosnan sebagai James Bond, sejak Casino Royale. Mas Yudhis selalu berhasil membangkitkan gairah. Ada sesuatu dalam dirinya yang membuat apapun yang dilakukannya selalu tampak seksi. Bukan hanya aku, teman-temanku pun berpendapat sama tentangnya. Lima tahun menjadi istrinya adalah lima tahun yang penuh sensasi sensual. Walaupun Mas Yudhis selalu mengikuti kebiasaan yang rutin, tapi soal ranjang, ia berbeda. Meledak-ledak dan spontan, selalu membuatku tak berdaya. Rasanya tak pernah sekalipun aku menolak ajakannya bercinta. Seperti yang akan terjadi sebentar lagi. Selesai menyantap makan siang, ia membantuku membereskan meja dan mencuci piring. Setelah semuanya selesai, ia tidak segera turun ke gua 10

11