INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

dokumen-dokumen yang mirip
INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL No. Dok: LPM.23 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 2/ 10 BAB I VISI dan MISI A. Visi ISTA Visi Institut Sai

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR 2 : STANDAR ISI PEMBELAJARAN

STANDAR ISI PEMBELAJARAN

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04.

MANUAL MUTU INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL. Hal : 1/ 30. No. Dok: LPM.02. No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

STANDAR ISI PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

KURIKULUM SHINTA DORIZA & AENG MUHIDIN

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

BUKU STANDAR MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

MANUAL PROSEDUR PENGEMBANGAN DAN PENINJAUAN KURIKULUM TINGKAT PROGRAM STUDI

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR 2 STANDAR ISI

Visi Universitas Almuslim: Visi Universitas Almuslim adalah menjadi universitas unggul, professional, dan islami

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA

Pedoman Revisi Kurikulum UNSIMAR Poso PJM

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

PROSEDUR PENGEMBANGAN & PENINJAUAN KURIKULUM SPMI - UBD

STANDAR ISI PENELITIAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MADURA

BAB I STANDAR PENDIDIKAN STANDAR 1 : STANDAR KOMPETENSI LULUSAN NO. KATEGORI ISI 1. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran

BUKU KEBIJAKAN MUTU SPMI UMN AW BUKU KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

MANUAL PROSEDUR PENGEMBANGAN KURIKULUM

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

MANUAL SPMI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

VISI DAN MISI POLITEKNIK KESEHATAN TANJUNGKARANG

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

PEDOMAN REVISI DAN PENERAPAN KURIKULUM PROGRAM STUDI PROGRAM STUDI NERS SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM

S.O.P PENJAMINAN MUTU KOMPETENSI LULUSAN DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure KODE S.O.P. SPMI 006 JUDUL PENJAMINAN MUTU KOMPETENSI LULUSAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

MODEL QUALITY ASSURANCE PEMBELAJARAN DI PT

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

S.O.P PENJAMINAN MUTU TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure S.O.P. SPMI 008

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN UNIVERSITAS ISLAM MADURA

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

SISTEM PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU LEMBAGA PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN KONTROL MUTU UMRI

UNIVERSITAS SRIWIJAYA Jl. Palembang-Prabumulih, km 32 Ogan Ilir Indralaya

SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG

MEMUTUSKAN PERATURAN REKTOR TENTANG SISTEM PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS SYIAH KUALA

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MADURA

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain

STANDAR III.1 PROSES PEMBELAJARAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

UNIVERSITAS DARMA PERSADA STANDAR ISI STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL 2010/ /2014 SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

SALINAN KEBIJAKAN MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

MANUAL PROSEDUR PENGEMBANGAN DAN PENINJAUAN KURIKULUM TINGKAT FAKULTAS

STANDAR MUTU PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

A.1. Perolehan harapan pelanggan terkait kualitas lulusan dari pengguna lulusan, asosiasi profesi dan alumni

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH BATOH BANDA ACEH

PENYUSUNAN STANDAR SPMI PERGURUAN TINGGI

MANUAL PROSEDUR KURIKULUM

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

MANUAL PENETAPAN STANDAR MUTU

STANDAR ISI PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PANDUAN PEMBENTUKAN ORGANISASI MUTU ITS

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015

STANDAR ISI PEMBELAJARAN

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM

1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT

Manual Mutu Kurikulum Universitas Sanata Dharma MM.LPM-USD.02. Manual Mutu Kurikulum 2

K E B I J A K A N S I S T E M P E N J A M I N M U T U I N T E R N A L S T I K E S H A R A P A N I B U J A M B I

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Penetapan Bahan Kajian dan Mata Kuliah dari Capaian Pembelajaran (CP) Disusun dari Beberapa Sumber.

STMIK MUSIRAWAS Jl. Jendral Besar H.M Soeharto RT.08 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau DOKUMEN STANDAR

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

PETA MASALAH DALAM AKREDITASI PRODI BERDASARKAN ISIAN BORANG AKREDITASI

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1

MANUAL PROSEDUR Pengembangan Kurikulum

Perubahan Yang Dilakukan: Beban Belajar

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

Transkripsi:

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 1/ 13 INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 2/ 13 BAB I VISI dan MISI A. Visi ISTA Visi Institut Sains dan Teknologi Al-Kamal adalah pada tahun 2020 menjadi perguruan tinggi yang unggul dalam rumpun ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (IPTEKS) yang dilandasi keimanan dan ketaqwaan (IMTAQ) kepada Tuhan Yang Maha Esa pada jenjang Sarjana (S1) di Provinsi DKI Jakarta. B. Misi ISTA 1. Menyelenggarakan pendidikan sarjana yang bermutu dengan sistem manajemen pendidikan tinggi yang profesional berbasis transparansi dan akuntabilitas. 2. Mengembangkan pendidikan sarjana yang adaptif dan sejalan dengan perkembangan keilmuan, perubahan sosial dan dinamika pembangunan yang berlandaskan keimanan dan ketakwaan di Provinsi DKI Jakarta. 3. Menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi dan pemangku kepentingan lainnya di tingkat nasional dalam penyelenggaraan pendidikan. 4. Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat guna menopang pendidikan dan kemajuan ilmu pengetahuan bagi para pemangku kepentingan. 5. Melaksanakan manajemen pendidikan dengan menerapkan prinsip penjamin mutu (quality assurance).

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 3/ 13 BAB II Rasional Standar SPMI Secara garis besar, standar Isi Pembelajaran meliputi berbagai standar mutu yang dijelaskan dalam beberapa standar turunan, yaitu: 1. Standar proses pembelajaran 2. Standar penilaian pembelajaran 3. Standar sarana dan prasarana pembelajaran 4. Standar pengelolaan pembelajaran 5. Standar pembiayaan pembelajaran Penetapan standar isi pembelajaran dimaksudkan sebagai acuan dalam merancang, merumuskan dan menetapkan berbagai standar turunan di tingkat Program Studi, dan unit terkait, termasuk dosen dan tenaga kependidikan dalam rangka pelaksanaan/pemenuhan, pengendalian dan pengembangan/ peningkatan proses penyelenggaraan pendidikan di ISTA. Tujuan penetapan standar isi pembelajaran adalah untuk memberikan kontribusi terhadap mahasiswa dalam rangka mencapai kompetensi utama, kompetensi pendukung dan kompetensi lainnya sehingga penyelenggaraan pendidikan di seluruh Jurusan/Program Studi dapat berjalan efektif dan terlaksana secara terus-menerus serta berkelanjutan. Dengan demikian dapat mewujudkan budaya mutu penyelenggaraan pendidikan untuk mewujudkan ISTA menjadi perguruan tinggi terkemuka di Provinsi DKI Jakarta. Standar isi pembelajaran disusun berdasarkan ketentuan normatif peraturan perundangan-undangan,visi dan Misi ISTA, serta kebutuhan stakeholders, terutama tentang kualitas lulusan agar memenuhi kompetensi yang diperlukan stakeholders. Stakeholders tersebut dapat mencakup beberapa komponen, antara lain masyarakat, sektor produksi atau dunia usaha, pemerintah,dan kalangan perguruan tinggi sendiri. Untuk mengidentifikasi kebutuhan stakeholders tentang kualitas lulusan, dapat dilakukan dengan studi pelacakan atau tracer study. Standar isi pembelajaran adalah tolok ukur pencapaian minimal pada suatu siklus penjaminan mutu mengenai seluruh isi pendidikan atau kurikulum pada setiap

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 4/ 13 Jurusan/Program Studi yang diselenggarakan oleh ISTA Jakarta serta pengembangannya secara berkelanjutan. Agar kurikulum dapat berhasil meningkatkan mahasiswa untuk mencapai kompetensi utama, kompetensi pendukung, dan kompetensi lainnya, maka diperlukan suatu pedoman yang dituangkan dalam Standar Mutu Isi Pembejalaran.

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 5/ 13 BAB III Pihak yang bertanggung jawab untuk mencapai Standar SPMI 1. Rektor 2. Wakil Rektor 3. Dekan Fakultas 4. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat 5. Lembaga Penjaminan Mutu dan Kepatuhan 6. Ketua Program Studi 7. Biro Layanan Teknologi Informasi 8. Biro Akademik dan Kemahasiswaan 9. Biro Keuangan, Ketenagaan dan Asset 10. Biro Marketing dan Humas 11. Dosen dan Tenaga Pendidik

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 6/ 13 BAB IV Definisi Istilah 1. Kurikulum Seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan ajar, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum juga dapat diartikan sebuah program yang berupa dokumen program dan pelaksanaan program. Sebagai sebuah dokumen, kurikulum berupa rincian matakuliah, silabus, rancangan pembelajaran semester, sistem evaluasi keberhasilan, sedangkan kurikulum sebagai sebuah pelaksanan program adalah bentuk pembelajaran yang nyata-nyata dilakukan. 2. Kurikulum Inti Penciri dari kemampuan utama, bersifat dasar untuk mencapai kompetensi lulusan, merupakan acuan baku minimal mutu penyelenggaraan Program Studi, berlaku secara nasional dan internasional, lentur dan akomodatif terhadap perubahan, dan merupakan kesepakatan bersama antar Perguruan Tinggi, masyarakat profesi dan pengguna lulusan. 3. Kompetensi Seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggungjawab yang dimiliki seseorang sebagai isyarat untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan tertentu. 4. Kompetensi Utama Kemampuan untuk menampilkan unjuk kerja yang memuaskan sesuai dengan ciri program studi didalam kurikulum inti, yang bersifat dasar untuk mencapai kompetensi lulusan, merupakan acuan baku minimal mutu penyelenggaraan program studi, dan ditetapkan oleh kalangan perguruan tinggi (program studi sejenis) bersama masyarakat profesi dan pengguna lulusan. 5. Kompetensi pendukung

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 7/ 13 Kemampuan yang bersifat khusus dan relevan dengan kompetensi utama di dalam kurikulum institusional suatu program studi yang merupakan ciri khas program studi dan perguruan tinggi yang berbeda dari perguruan tinggi lain dari program studi yang sama. 6. Kompetensi lainnya Kompetensi yang ditetapkan oleh institusi penyelenggara program studi merupakan kemampuan yang ditambahkan yang dapat membantu meningkatkan kualitas hidup, dan ditetapkan berdasarkan keadaan serta kebutuhan lingkungan perguruan tinggi. 7. Roadmap Mata Kuliah Deskripsi untuk menunjukkan keterkaitan satu matakuliah dengan matakuliah lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi atau sub-kompetensi tertentu, sekaligus akan menunjukkan relevansi kurikulum dengan kompetensi di dunia kerja. 8. Relevansi Kurikulum Kurikulum yang memiliki relevansi dengan tuntutan ilmu pengetahuan dan teknologi, tuntutan dan potensi peserta didik serta tuntutan dan kebutuhan perkembangan masyarakat. 9. Bahan Kajian Suatu bangunan ilmu, teknologi atau seni, obyek yang dipelajari, yang menunjukkan ciri cabang ilmu tertentu, atau dengan kata lain menunjukkan bidang kajian atau inti keilmuan suatu program studi. Bahan kajian dapat pula merupakan pengetahuan/bidang kajian yang akan dikembangkan, keilmuan yang sangat potensial atau dibutuhkan masyarakat untuk masa mendatang.

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 8/ 13 Bab V Pernyataan Isi Standar SPMI 1. Program studi menyusun kurikulum berdasarkan kepada Visi, Misi dan Tujuan ISTA, keperluan stakeholders dan peraturan serta perundangan undangan yang berlaku paling lambat Juli 2018. 2. Program Studi wajib menyusun kurikulum perguruan tinggi berbasis KKNI yang memuat kompetensi utama, kompetensi pendukung, dan kompetensi lainnya paling lambat Juli 2018. 3. Setiap Prodi wajib menyusun matakuliah berdasarkan pemetaan kompetensi lulusan yang terdiri dari: kompetensi utama, kompetensi pendukung dan kompetensi lainnya paling lambat Juli 2018. 4. Setiap prodi wajib menyusun matakuliah yang menunjukkan posisi dalam roadmap untuk mencapai kompetensi yang ditetapkan paling lambat Juli 2018. 5. Dekan wajib meninjau silabus matakuliah kompetensi utama dan pendukung minimal sekali setiap tahun akademik.

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 9/ 13 Bab VI Strategi Pelaksanaan Standar SPMI Strategi pencapaian Standar Isi yang diterapkan di ISTA berkaitan dengan penetapan Standar proses pembelajaran, Standar penilaian pembelajaran, Standar sarana dan prasarana pembelajaran, Standar pengelolaan pembelajaran dan Standar pembiayaan pembelajaran. Dalam upaya pencapaian Standar Isi tersebut, beberapa strategi implementasi yang dilakukan dalam penetapan, pelaksanaan/pemenuhan, pengendalian, pengembangan/ peningkatan Standar Isi, antara lain: 1. Mempelajari dan memahami peraturan perundangan-undangan yang berlaku yang relevan dan berkaitan dengan standar mutu isi. 2. Melakukan studi banding ke berbagai Perguruan Tinggi yang telah dengan baik mengimplementasi Standar Isi dan menjalankan audit internal dan eksternal terhadap implementasi Standar Isi. 3. Melibatkan secara aktif unit kerja terkait dalam perancangan, penyusunan dan penetapan Standar Isi di tingkat perguruan tinggi. 4. Membina hubungan dengan organisasi profesi, alumni, pemerintah dan dunia usaha sebagai pengguna lulusan, khususnya dalam merencanakan penyusunan kurikulum.

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 10/ 13 Bab VII Indikator Ketercapaian Standar SPMI NO Pernyataan Isi Standar Indikator Capaian 1 Program studi menyusun kurikulum harus berdasarkan kepada Visi, Misi dan Tujuan ISTA, keperluan stakeholders dan peraturan serta perundangan undangan yang berlaku 2 Program Studi wajib menyusun kurikulum KKNI yang memuat kompetensi utama, kompetensi pendukung dan kompetensi lainnya. Paling Lambat Juli 2018 3 Setiap Prodi wajib menyusun matakuliah berdasarkan pemetaan kompetensi lulusan yang terdiri dari: kompetensi utama, kompetensi pendukung dan kompetensi lainnya. Paling Lambat Juli 2018. 4 Setiap prodi wajib menyusun matakuliah yang menunjukkan Setiap prodi memiliki kurikulum yang ditetapkan dengan Surat Keputusan (SK) Dekan dan memiliki status akreditasi yang ditetapkan oleh BAN-PT atau LAM-PT. Tersedia Buku Pedoman Kurikulum Prodi minimal harus mencakup: (a) Standar Kurikulum yang digunakan; (b) Beban total minimum dan maksimum (sks); (c) Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI); (d) Daftar Mata Kuliah (MK) dan Praktikum lengkap dengan deskripsi MK, pernyataan tentang status (wajib/pilihan), KBI, dan bobot (sks). Paling Lambat Juli 2018 Tersedia dokumen kompetensi lulusan. Tersedianya roadmap matakuliah setiap program studi untuk mencapai kompetensi

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 11/ 13 posisi dalam roadmap untuk mencapai kompetensi yang ditetapkan. Paling Lambat Juli 2018 5 Dekan wajib meninjau silabus matakuliah kompetensi utama dan pendukung minimal sekali setiap tahun akademik lulusan. Dokumen peninjauan setiap tahun akademik.

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 12/ 13 Bab VIII Dokumen terkait Pelaksanaan Standar SPMI Dokumen yang terkait dalam pelaksanaan standar adalah sebagai berikut : 1. Buku Pedoman Akademik ISTA 2. Manual Prosedur dan formulir yang terkait.

No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 13/ 13 Bab IX Referensi 1. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. 3. PP No. 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi. 4. Kepmendiknas Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil belajar Mahasiswa. 5. Kepmendiknas Nomor 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi. 6. Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. 7. Statuta Institut Sains dan Teknologi Al-Kamal.