SILABUS 1. Nama Mata Kuliah : Hukum Kekeluargaan dan Waris Adat 2. SKS Mata Kuliah : 2 SKS / 3 Rombel 3. Deskripsi Singkat Mata Kuliah : Mata kuliah ini mempelajari tentang hokum perorangan adapt, hokum kekeluargaan, hokum perkawinan adapt dan hokum waris. 4. Standar Kompetensi : Tujuan umum mata kuliah Hukum Kekeluargaan dan Waris Adat antara lain, mahasiswa mengerti dan memahami mengenai hokum perorangan, hokum kekeluargaan, hokum perkawinan, serta hokum waris. 5. Kompetensi Dasar : Memberikan bekal pengertian dan pemahaman kepada mahasiswa mengenai hal-hal dalam Hukum Kekeluargaa dan Waris Adat mengenai hokum perorangan, hokum kekeluargaan, hokum perkawinan, serta hokum waris. 6. Pengalaman Belajar : a. Membicarakan dan menguraikan hukum perorangan, mengenai peristilahan serta ruang lingkup hukum perorangan, mengerti dan mempelajari mngenai subyektum yuris dalam hukum, dan memahami mengenai pengertian dewasa menurut hukum. b. Membicarakan, mempelajari serta memahami mengenai hukum kekeluargaan, mengenai pengertian keturunan, hubungan anak dengan orang tua, hubungan anak dengan keluarga dalam berbagai system kekeluargaan, mengenai pemeliharaan anak piatu dalam berbagai sistem c. Memahami pengertian perkawinan, sistem perkawinan, perkawinan dalam berbagai sistem kekeluargaan, serta pengaruh agama dalam perkawinan. d. Memahami pengertian mengenai hukum waris, unsurunsur dan sifat hukum waris, sistem kewarisan adapt, subyek hokum waris adapt (pewaris, ahli waris: anak, istri,
dsb), Obyek hokum waris, pengertian dari hibah, wasiat, dan hibah wasiat, mempelajari mengenai perbandingan menurut tiga system hokum, perdata, islam. Serta contoh kasus pembagian waris di beberapa daerah. 7. Tujuan Pembelajaran : Mata kuliah ini memberikan paparan mengani berbagai hal mengenai hal-hal dalam Hukum Kekeluargaa dan Waris Adat mengenai hokum perorangan, hokum kekeluargaan, hokum perkawinan, serta hokum waris. 8. Prasyarat : Untuk dapat mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa harus telah menempuh dan lulus mata kuliah Pengantar Hukum Indonesia, Pengantar Ilmu Hukum, Hukum dan hukum I. 9. Penilaian : Komponen penilaian selama perkuliahan ini adalah frekuensi kehadiran mahasiswa, keaktifan di kelas, pemahaman dan penyelesaian suatu kasus, resume buku / makalah / makalah kelompok / makalah individual, diskusi, Ujian Mid Semester dan Ujian Semester. 10. Alokasi Waktu : 100 menit, 13 kali pertemuan 11. Sumber Bacaan : 1. Prof. Bushar Muhammad, Adat, PT. Pradnya Paramita- 3. TH. Sri Kartini, SH dan Sri Sudaryatmi, SH, Hukum Adat, Penerbitan Undip-Semarang, 1996 4. Abdurrahman, 1984, Hukum Adat menurut Perundangundangan Republik Indonesia, Cendana Press, Jakarta. 5. Hilman Hadikusuma, 1990, Hukum Waris Adat, Citra Aditya Bakti, Bandung. 6., 1980, Pokok-pokok Pengertian Hukum Adat, Alumni, Bandung. 7. R. Soepomo, 1986, Bab-bab Tentang Hukum Adat,
Pradnya Paramita, Jakarta. 8., 1981, Hukum Adat Sketsa Asas, Liberty, Yogyakarta. 9. Soerjono Soekanto. 1985, Hukum Adat Indonesia, Rajawali, Jakarta.
SILABUS Fakultas : Hukum / Ilmu Hukum SKS : 2 Mata Kuliah : Hukum Kekeluargaan & Waris Adat Semester : 3 Rombel : 1, 2, 3 No Kompetensi Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Estimasi Daftar Kepustakaan Waktu (menit) 1 2 3 4 5 1. Membicarakan dan menguraikan mengenai hukum perorangan 2. mengenai hukum perorangan 1. peristilahan dan ruang lingkup hukum perorangan. 2. subyektum yuris dalam hukum. 3. pengertian dewasa menurut hukum. 3 x 100 1. Prof. Bushar Muhammad, 3. TH. Sri Kartini, SH dan Sri Sudaryatmi, SH, Hukum Adat, Penerbitan Undip- Semarang, 1996 2. Membicarakan dan menguraikan mengenai hukum kekeluargaan 2. mengenai hukum kekeluargaan 1. Pengertian dari keturunan 2. hubungan anak dengan orang tua 3. hubungan anak 3 x 100 1. Prof. Bushar Muhammad,
(membuat tugas individual: mencari contoh sistem kekelurgaan yang ada di daerah masing-masing) 3. Membicarakan dan memahami mengenai definisi, pengertian dari hukum perkawinan 2. mengenai perkawinan dengan keluarga dalam berbagai sistem kekeluargaan 4. pemeliharaan anak piatu dalam berbagai sistem kekeluargaan 5. adapsi anak, meliputi pengertian dan jenis adopsi. 1. Pengertian, definisi dan ruang lingkup perkawinan 2. sistem perkawinan 3. perkawinan dalam berbagai sistem kekeluargaan. 4. pengaruh agama dalam perkawinan 3. TH. Sri Kartini, SH dan Sri Sudaryatmi, SH, Hukum Adat, Penerbitan Undip- Semarang, 1996 3 x 100 1. Prof. Bushar Muhammad, TH. Sri Kartini, SH dan Sri Sudaryatmi, SH, Hukum Adat, Penerbitan Undip-Semarang, 1996 (setelah pertemuan ke-6, diadakan Ujuan Tengah Semester) 4. Membicarakan dan memahami pengertian dan ruang lingkup dari hukum waris 2. Pengertian / mengenai hukum waris 1. Pengertian, definisi serta ruang lingkup hukum waris 2. unsur-unsur dan sifat hukum waris 4 x 100 1. Prof. Bushar Muhammad,
. 3. sistem kewarisan 4. subyek hukum waris 5. obyek hukum waris 6. hibah, wasiat, hibah wasiat 7. perbandingan pewarisan menurut tiga sistem, hukum, perdata dan islam 8. contoh pembagian waris di beberapa daerah di Indonesia 3. TH. Sri Kartini, SH dan Sri Sudaryatmi, SH, Hukum Adat, Penerbitan Undip- Semarang, 1996 Semarang, 1 September 2008 Mengetahui / menyetujui : Pembantu Dekan I, Penyusun, Asisten Dosen Hukum Kekeluargaan & Waris Adat, Drs. Suhadi, SH., M. Si NIP. 132067383 Rofi Wahanisa, SH., M. H NIP. 132327010