STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III DESTI RAHMIATI, ST, MT
HUBUNGAN ANTARA PENDEKATAN & PROGRAM BAB IV PENDEKATAN PERENCANAAN DAN PERANCANGAN BAB V PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN 1. PENDEKATAN PERENCANAAN 1. PROGRAM PERENCANAAN - Aspek Fungsional - Program Ruang - Aspek Kontekstual - Program Tapak 2. PENDEKATAN PERANCANGAN 2. PROGRAM PERANCANGAN - Aspek Visual / Arsitektur - Penekanan Desain - Aspek Teknis - Sistem Struktur - Aspek Kinerja - Sistem Utilitas
PENDEKATAN PERENCANAAN
ASPEK FUNGSIONAL 1. Pendekatan Pelaku Kegiatan 2. Pendekatan Aktivitas Pelaku Kegiatan 3. Pendekatan Kebutuhan Ruang 4. Pendekatan Kapasitas Besaran Ruang PROGRAM RUANG (Nama Ruang, Jumlah dan Luas Ruang) (Peraturan Pemerintah / Studi Banding / Kajian Pustaka / Analisa Ruang)
Pendekatan Pelaku dan Aktivitas Pelaku serta Pendekatan Kebutuhan Ruang Pelaku Aktivitas Pelaku Kebutuhan Ruang Siswa/i - Belajar - Baca buku - Makan -... Guru - Mengajar - Memeriksa tugas/konsultasi -... Kepala Sekolah - Bekerja -... Pustakawan - Bekerja -... Satpam - Menjaga keamanan -... - Ruang kelas - Perpustakaan - Kantin -... - Ruang kelas - Ruang guru -... - Ruang Kepala Sekolah -... - Perpustakaan -... - Pos Jaga -... Tamu - Berbincang - Ruang tamu Anggota Ekstrakurikuler PMR - Kegiatan Ekskul - UKS - Lapangan... -... -...... -... -...
Rekapitulasi Kebutuhan Ruang Nama Ruang Ruang Kelas 21 unit Ruang Guru 1 unit Ruang Kepala Sekolah 1 unit Perpustakaan 1 unit Ruang Tamu 1 unit Pos Jaga 1 unit............ Jumlah Ruang
Pendekatan Kapasitas Besaran Ruang Nama Ruang Jumlah Ruang Sumber Dimensi Total Dimensi Ruang Ruang Kelas 21 unit... 30 m2 630 m2 Ruang Guru 1 unit... 150 m2 150 m2 Ruang Kepala Sekolah 1 unit......... Perpustakaan 1 unit......... Ruang Tamu 1 unit......... Pos Jaga 1 unit....................................... Sumber : PP = Peraturan Pemerintah SB = Studi Banding L = Literatur AN = Analisa TOTAL... m2
Contoh Analisa Kapasitas Besaran Ruang
Contoh Analisa Kapasitas Besaran Ruang
Pendekatan Kapasitas Besaran Area Parkir Nama Area Jumlah Kendaraan Sumber Dimensi Total Dimensi Ruang - Mobil 100 unit... 15 m2 1500 m2 - Truk 2 unit... 24 m2 48 m2............... Area Parkir Mobil Total + Sirkulasi 100% - Motor............ - Sepeda........................... Area Parkir Motor Sumber : PP = Peraturan Pemerintah SB = Studi Banding L = Literatur AN = Analisa Total + Sirkulasi 100% TOTAL AREA PARKIR... m2... m2... m2
ASPEK KONTEKSTUAL Kriteria Penilaian untuk Lokasi Perancangan 1. Tata Guna Lahan (bobot 30%) 2. Pencapaian ke Tapak (bobot 20%) 3. Keterkaitan dengan Lingkungan Sekitar (bobot 20%) 4. Sarana dan Prasarana (bobot 20%) 5. Topografi (bobot 10%) PROGRAM TAPAK (Lokasi dan Luas Tapak serta Peraturan Setempat ) Rencana Lokasi Perencanaan min. 2 dan dibandingkan / dinilai berdasarkan kriteria diatas.
DATA ALTERNATIF TAPAK Jl. Hasan Bastari Jakabaring Palembang (Arteri Sekunder) Luas Tapak = ± 2,5 Ha Batas-batas : Utara : Lahan kosong, Bank Sumselbabel Timur : Lahan kosong, Gelora Sriwijaya Jakabaring Selatan : Venue jakabaring Barat : Lahan kosong Peraturan bangunan setempat : KDB = 60% KLB = 5 GSB = 15 m Batas Ketinggian bangunan = 5 lantai
ANALISIS KRITERIA PADA ALTERNATIF TAPAK Kriteria Tata Guna Lahan Pencapaian ke Tapak Keterkaitan dengan Lingkungan Sekitar Sarana dan Prasarana Topografi Lokasi 1 Lokasi 2
PENENTUAN TAPAK PERENCANAAN Kriteria Bobot Lokasi 1 Lokasi 2 Nilai Skor Nilai Skor Tata Guna Lahan 30 1 30 2 60 Pencapaian ke Tapak 20 1 20 2 40 Keterkaitan dengan Lingkungan Sekitar 20 1 20 2 40 Sarana dan Prasarana 20 1 20 2 40 Topografi 10 1 10 2 20 TOTAL - 100-200 Keterangan Nilai : 3 = Baik 2 = Cukup 1 = Kurang
PENDEKATAN PERANCANGAN
ASPEK VISUAL / ARSITEKTURAL Berisi : - Pertimbangan untuk menetapkan konsep arsitektur yang tepat (berhubungan dengan fungsi kegiatan bangunan yang dirancang dan lokasi perancangan) - Penjelasan singkat mengenai konsep arsitektur terpilih - Prinsip-prinsip dasar dalam konsep arsitektur terpilih PENEKANAN DESAIN (Massa Bangunan, Penataan Ruang Terbuka, Interpretasi Desain)
ASPEK TEKNIS Berisi : - Pertimbangan untuk menetapkan sistem struktur yang tepat (berhubungan dengan fungsi kegiatan bangunan yang dirancang dan lokasi perancangan) - Penjelasan singkat mengenai definisi dan syarat utama dari suatu sistem struktur - Prinsip-prinsip pokok sistem struktur - Definis dari masing-masing sub struktur, yaitu pondasi, kolom dan balok, struktur atap - Pertimbangan untuk menetapkan bahan bangunan yang tepat (kesesuaian dengan struktur, kekuatan dan kemudahan) SISTEM STRUKTUR (Penentuan pondasi, sruktur kolom dan balok, struktur atap, bahan bangunan)
ASPEK KINERJA Berisi : Penjelasan jenis / tipe / alternatif sistem utilitas meliputi : a. Sistem Mekanikal - Sistem Penyediaan dan Distribusi Air Bersih - Sistem Pembuangan Air Kotor - Sistem Penyaluran Air Hujan - Sistem Pembuangan Sampah - Sistem Keamanan Bangunan - Sistem Pencegahan dan Pemadam Kebakaran - Sistem Transportasi dalam Bangunan - Sistem Penangkal Petir SISTEM UTILITAS (Penentuan Sistem Penerangan, Pengkondisian Udara, dsb) b. Sistem Elektrikal - Sistem Penerangan - Sistem Pengkondisian Udara (Penghawaan) - Sistem Jaringan Listrik
PROGRAM PERENCANAAN
PROGRAM RUANG Nama Ruang Jumlah Ruang Dimensi Total Dimensi Ruang Ruang Kelas 21 unit 30 m2 630 m2 Ruang Guru 1 unit 150 m2 150 m2 Ruang Kepala Sekolah 1 unit...... Perpustakaan 1 unit...... Ruang Tamu 1 unit...... Pos Jaga 1 unit.................. Area Parkir (Mobil & Motor) 1 lot...... TOTAL... m2 Sumber : PP = Peraturan Pemerintah SB = Studi Banding L = Literatur AN = Analisa
PROGRAM TAPAK Data Tapak Terpilih Jl. Hasan Bastari Jakabaring Palembang (Arteri Sekunder) Luas Tapak = ± 2,5 Ha Batas-batas : Utara : Lahan kosong, Bank Sumselbabel Timur : Lahan kosong, Gelora Sriwijaya Jakabaring Selatan : Venue jakabaring Barat : Lahan kosong Peraturan bangunan setempat : KDB = 60% KLB = 5 GSB = 15 m Batas Ketinggian bangunan = 5 lantai
MENGHITUNG KEBUTUHAN LUAS TAPAK Data yang harus diketahui : - Peraturan Setempat - KDB = 60% - KLB = 5 - GSB = 15 m - Batas Maksimal Ketinggian Bangunan = 5 Lantai - Total Kebutuhan Luas Ruang = 20.000 m2 - Total Kebutuhan Luas Area Parkir = 10.000 m2 - Rencana Jumlah Lantai Bangunan = 10 Lantai - Anggapan Prosentase : - Lantai 1 = 30% - Lantai 2 dst = 70% - Hitung Kebutuhan Luas Lantai Dasar : - Lantai 1 = 30% x 20.000 = 6.000 m2 - Area Parkir = 50% x 10.000 = 5.000 m2 (sisanya pakai basement) - Total Luas Lantai Dasar = 6.000 + 5.000 = 11.000 m2 - Hitung Luas Tapak Minimal Yang dibutuhkan : Luas Tapak Min. = 1 Total Luas Lt. Dasar Kdb Luas Tapak Min. = 100 60 11.000 18.500 m2
PENDEKATAN PERANCANGAN
PENEKANAN DESAIN Berisi : - Penentuan Massa Bangunan - Konsep Penataan Ruang Terbuka - Interpretasi Desain / Konsep Arsitektur Terpilih
ASPEK TEKNIS Berisi : - Penentuan Jenis Pondasi - Penentuan Struktur Kolom dan Balok - Penentuan Struktur Atap - Penentuan Bahan Bangunan (Secara umum berdasarkan prinsip kesesuaian dengan struktur, kekuatan dan kemudahan)
ASPEK KINERJA Berisi Ketentuan mengenai : a. Sistem Mekanikal - Sistem Penyediaan dan Distribusi Air Bersih - Sistem Pembuangan Air Kotor - Sistem Penyaluran Air Hujan - Sistem Pembuangan Sampah - Sistem Keamanan Bangunan - Sistem Pencegahan dan Pemadam Kebakaran - Sistem Transportasi dalam Bangunan - Sistem Penangkal Petir b. Sistem Elektrikal - Sistem Penerangan - Sistem Pengkondisian Udara (Penghawaan) - Sistem Komunikasi - Sistem Jaringan Listrik
TERIMA KASIH