Pertemuan ke-7. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa

dokumen-dokumen yang mirip
Garu (harrow) 1. Garu piringan (disk harrow)

ALAT DAN MESIN PENGOLAHAN TANAH

B. Pokok Bahasan : Peralatan Pengolahan Tanah. C. Sub Pokok Bahasan: Jenis-jenis alat pengolahan tanah I

Pengolahan lahan merupakan salah satu hal yang penting, kegiatan bercocok tanam.

III. MESIN PENGOLAH TANAH

Pertemuan ke-8. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa

Pertemuan ke-11. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa

Pertemuan ke-10. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa

ALAT PENGOLAHAN TANAH PRIMER (BAJAK SINGKAL) (Laporan Praktikum Mata Kuliah Alat dan Mesin Pertanian) Oleh: Hendri Setiawan

KATA PENGANTAR. September Tim Penyusun Modul IbIKK

Pertemuan ke-12. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa

TINJAUAN PUSTAKA. tenaga manusia, dengan bentuk yang sangat sederhana. Kemudian Thomas

3. MENGIDENTIFIKASI JENIS ALAT PENGOLAHAN TANAH SECARA MEKANIS 10

TINJAUAN PUSTAKA. manusia dihasilkan dan disiapkan dengan menggunakan tenaga otot-otot manusia.

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN ALAT MESIN PERTANIAN

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN AGRIBISNIS TANAMAN PERKEBUNAN

ALAT DAN MESIN PENANAM

Alat dan Mesin Pemupukan serta Pengendalian Gulma

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

MESIN TRAKTOR DAN ALAT TRADISIONAL PENGOLAH TANAH

PENYIAPAN LAHAN. Oleh : Juwariyah BP3K Garum

II. TINJAUAN PUSTAKA

KAPASITAS KERJA PENGOLAHAN TANAH Oleh: Zulfikar, S.P., M.P

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Budidaya Sayuran

TINJAUAN PUSTAKA. pada permulaan abad ke-19 traktor dengan motor uap mulai diperkenalkan,

Pertemuan ke-5. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN. Penduduk Indonesia dari tahun ke tahun semakin bertambah, dengan

FUNGSI MESIN TRAKTOR DAN ALAT TRADISIONAL PENGOLAH TANAH. *Corresponding author ABSTRAK

ALAT DAN MESIN PEMUPUKAN TANAMAN

TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

KATA PENGANTAR. Menyiapkan Lahan Dengan Traktor Roda 2

PENDAHULUAN Latar Belakang

PROSES PENGERASAN PERMUKAAN UNTUK MENINGKATKAN NILAI KEKERASAN DAN KETAHANAN AUS PADA PISAU BAJAK ROTARI

15 Traktor. Bajak Piring Dua Sisi - Disc Harrow. 15 Traktor Galaxy 304 : 30 HP, 4WD. Bajak Singkal - Share Plough. 16 Traktor Galaxy 404 : 40 HP, 4WD

2 perbedaan mendasar mesin tanam

PRODUKSI BENIH SUMBER UBIKAYU

II. TINJAUAN PUSTAKA

PEMELIHARAAN TANAMAN BAWANG MERAH

PELATIHAN TEKNIS BUDIDAYA JAGUNG BAGI PENYULUH PERTANIAN DAN BABINSA PENGOLAHAN TANAH BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

broadcasting ) atau menancapkan biji di permukaan tanah.

V. HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENGUJIAN MODEL METERING DEVICE PUPUK

alat dan mesin pengendali gulma

TINJAUAN PUSTAKA. air dalam kegiatan pertaniannya terutama pada awal kegiatan penanaman. Di

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI TRAKTOR Pengukuran Wheel Slip dan Pemasangan Bajak Rotari Pada Traktor Poros Tunggal

Pertemuan ke-13. A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa

TINJAUAN PUSTAKA. pada permulaan abad ke-19 traktor dengan motor uap mulai diperkenalkan,

AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA

MENGENAL BEBERAPA SISTEM PERSEMAIAN PADI SAWAH!!!

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian

STUDI BANDING KINERJA PENGOLAHAN TANAH POLA TEPI DAN POLA ALFA PADA LAHAN SAWAH MENGGUNAKAN TRAKTOR TANGAN BAJAK ROTARI DI KECAMATAN PANGKALAN SUSU

DESAIN DAN PENGUJIAN ALAT KEPRAS TEBU TIPE PIRINGAN BERPUTAR. Oleh : HAMZAH AJI SAPUTRO F

ALAT DAN MESIN PEMUPUKAN Ahmad Tusi Jurusan Teknik Pertanian

Ditinjau dari macam pekerjan yang dilakukan, dapat disebut antara lain: 1. Memotong

PRAKTIKUM TEKNOLOGI TRAKTOR PENGENALAN TRAKTOR POROS TUNGGGAL DAN POROS GANDA

II. TINJAUAN PUSTAKA

. II. TINJAUAN PUSTAKA

PENGOLAHAN LAHAN BAWANG PUTIH

TRAKTOR QUICK G600 single speed 3 KATA PENGANTAR

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Unit

AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA

BAB VI MESIN FRIS DAN PEMOTONG FRIS

TINJAUAN PUSTAKA. Batang padi berbentuk bulat, berongga, dan beruas-ruas. Antar ruas

Cara Menanam Tomat Dalam Polybag

I. PENDAHULUAN. meningkat seiring dengan pengembangan energi alternatif bioetanol sebagai

PENYIAPAN BIBIT UBIKAYU

PETUNJUK PEMASANGAN & PENGGUNAAN. dilengkapi dengan. Edisi Januari 2004

III. METODE PENELITIAN

TINJAUAN PUSTAKA. Kingdom: Plantae, Divisio: Spermatophyta, Kelas: Monocotyledoneae, Tanaman tebu terdiri dari akar, batang, daun dan bunga.

PROSES PRODUKSI. Jenis-Jenis Mesin Bubut

BAB III TATALAKSANA TUGAS AKHIR

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pengolahan tanah merupakan tindakan mekanik terhadap tanah yang ditujukan

METODELOGI PENELITIAN

MATA KULIAH: MEKANISASI PERTANIAN OLEH: ZULFIKAR, S.P., M.P

Sebelum abad 19: Perkakas Pertanian masih kasar. Setiap buruh tani hanya mampu menghasilkan pangan untuk mencukupi 5-6 orang 1920: Dengan peralatan

Menembus Batas Kebuntuan Produksi (Cara SRI dalam budidaya padi)

PETUNJUK LAPANGAN (PETLAP) PENGOLAHAN LAHAN

Edisi I, Cetakan ke-1/2011 PETUNJUK PEMASANGAN & PENGGUNAAN

BAB III METODE PENELITIAN

I. PENDAHULUAN. Tanaman tebu (Saccharum officinarum L.) merupakan salah satu komoditas

IV. PENDEKATAN PERANCANGAN

MODUL TRAKTOR RODA EMPAT (Four Wheel Tractor) Diklat Teknis Dalam Rangka Upaya Khusus (UPSUS) Peningkatan Produksi Pertanian Pertanian dan BABINSA

PENDEKATAN DESAIN Kriteria Desain dan Gambaran Umum Proses Pencacahan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

III. BAHAN DAN METODE

UJI KAPASITAS KERJA DAI\ EFISIENSI HAND TRAKTOR

TINJAUAN PUSTAKA. proses yang dinamis, dengan proses tujuan masa depan yang tak terbatas. Dalam

I. PENDAHULUAN. Tebu (Saccharum officinarum) merupakan tanaman perkebunan penting sebagai

Materi 6. Gambar 1. Ragum Biasa

KATA PENGANTAR. Dengan Mengucapkan Puji Syukur Kehadirat Allah SWT. sebagai acuan dan pedoman untuk melaksanakan budidava

Sistem bahan bakar Sistem pelumasan

KATA PENGANTAR. 2 TRAKTOR QUICK G1000 single speed

II. TINJAUAN PUSTAKA. Ubikayu merupakan salah satu bahan pangan yang utama, tidak hanya di

Olah Tanah Konservasi (olah tanah minimum dan tanpa olah tanah)

BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. Tanaman tebu (Saccharum officinarum L.) merupakan tanaman perkebunan yang

BAB II TANAH DASAR (SUB GRADE)

Menanam Sayuran Dengan Teknik Vertikultur

III. TATA LAKSANA TUGAS AKHIR

Transkripsi:

Pertemuan ke-7 A.Tujuan Instruksional 1. Umum Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa akan dapat menentukan jenis tenaga dan mesin peralatan yang layak untuk diterapkan di bidang pertanian 2. Khusus Mahasiswa akan dapat menjelaskan jenis-jenis alat pengolahan tanah II

B. Pokok Bahasan : Peralatan Pengolahan Tanah C. Sub Pokok Bahasan: Jenis-jenis alat pengolahan tanah II

Garu (harrow) Tujuan penggunaan garu sebagai pengolah tanah kedua: untuk lebih meghancurkan dan meratakan permukaan tanah hingga lebih baik untuk pertumbuhan benih maupun tanaman untuk mengawetkan lengas tanah dan meningkatkan kandungan unsur hara pada tanah dengan jalan lebih menghancurkan sisasisa tanaman dan mencampurnya dengan tanah

Macam-macam garu yang digunakan untuk pengolahan tanah kedua adalah: 1. Garu piringan (disk harrow) - Garu piringan mempunyai ukuran dan kecekungan piringan yang lebih kecil dibandingkan dengan bajak - Jumlah piringan garu piringan lebih banyak dibandingkan dengan bajak piringan

Bagian-bagian utama dari garu piringan terdiri atas: 1. Piringan 2. Poros piringan 3. Penggarak piringan 4. Kerangka 5. Kadang kala dilengkapi pula dengan roda dukung, apabila sistem penggandengan dengan daya penariknya menggunakan sistem hela (trailing)

Garu piringan dibedakan atas: 1. Garu piringan dua rangkaian satu aksi (single action two gang disk harrow) 2. Garu piringan dua rangkaian dua aksi (double action two gang disk harrow); garu piringan empat rangkaian dua aksi atau biasanya disebut tandem (tandem disk harrow)

Gambar 23. Garu piringan 4 rangkaian 2 aksi (tandem)

Gambar 24. Garu piringan 2 rangkaian 1 aksi

Gambar 25. Garu piringan 2 rangkaian 2 aksi

2. Garu bergigi paku (spikes tooth harrow) - Garu sisir yang ditarik hewan, umumnya giginya terbuat dari kayu dan biasa digunakan untuk pengolahan tanah sawah dalam keadaan basah - Garu bergigi paku yang ditarik dengan tenaga traktor gigi-giginya terbuat dari bahan logam, dipasang pada batang penempatan (tooth bar) dengan di klem atau di las - Bentuk gigi paku sangat bervariasi ada yang lurus runcing dan ada yang pipih, ada pula yang berbentuk blimbingan (diamond shape).

Bagian utama garu bergigi paku atau garu sisir adalah: gigi paku, batang penempatan dan kerangka penguat. Garu bergigi paku terutama digunakan untuk: 1. meratakan dan menghaluskan tanah sesudah pembajakan, lebih cocok digunakan untuk tanah yang mudah hancur. 2. memberantas tanaman pengganggu khususnya yang masih kecil-kecil, atau baru tumbuh.

Gambar 26. Garu bergigi paku

3. Garu bergigi per (spring tooth harrow) Garu bergigi per ini secara keseluruhan konstruksinya hampir menyerupai garu bergigi paku, hanya gigi-giginya terbuat dari per atau pegas. Kegunaannya adalah: - meratakan dan menghaluskan tanah sesudah pembajakan - memberantas gulma yang mempunyai perakaran yang cukup kuat dan dalam - mengangkat atau mencabut akar-akar tanaman sehingga terlempar keluar ke permukaan tanah

Gambar 27. Garu bergigi per

4. Garu-garu khusus (special harrow) Jenis garu-garu khusus, biasanya digunakan untuk mengerjakan pengolahan tanah dengan tujuan yang lebih khusus diantaranya: 1. untuk memusnahkan tanaman pengganggu, menghancurkan seresah 2. untuk menggemburkan tanah secara intensif 3. untuk membuat bedengan (seed bed) yang lebih layak.

Macam-macam garu khusus antara lain adalah : 1. pencacah gulma atau seresah (weeder mulcher) 2. garu potong putar (rotary cross harrow) 3. penggemburan tanah (soil surgeon).

5. Alat penyiang mekanis (cultivator) Penyiangan dengan peralatan mekanis bertujuan: - memberantas tanaman pengganggu - memperbaiki aerasi tanah mempertahankan kadar lengas tanah - memacu kerja mikroorganisme lebih aktif - mengembangkan penyediaan unsur hara dalam tanah - menggemburkan tanah agar penetrasi akar tanaman pokok lebih mudah.

Bagian-bagian utama alat penyiang mekanis terdiri atas: a. Mata pendangir (shovel/sweeper), merupakan bagian yang aktif untuk penyiangan b. Tangkai pendangir (shank), berfungsi sebagai tempat pemasangan mata pendangir c. Batang penempatan, berfungsi sebagai tempat pemasangan tangkai pendangir d. Kerangka

A B C D Keterangan: a Masuk b Keluar c Garis tengah d Head land Pola pengolahan tanah: A Pola sepiral B Pola tepi C Pola tengah D Pola alfa Gambar 28. Empat macam pola pengolahan tanah

Pokok bahasan yang akan di sampaikan pada pertemuan ke-8 adalah : Peralatan Pengolahan Tanah Sub pokok bahasan: 1. Kebutuhan daya dalam penggunaan alat pengolahan tanah 2. Cara menghitung kebutuhan unit peralatan dalam pengolahan tanah Sampai Jumpa Minggu Depan