KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT RESOR BIMA KOTA STANDART OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SATUAN SABHARA DALAM MELAKSANAKAN PATROLI MULT I FU NGSI SEBAG AI W UJUD PELAYANAN PRIMA PO LRI KEPADA MASYARAKAT DI W ILAYAH HUKUM POL R E S B I M A K O T A Raba, 31 Desember 2016
SAMBUTAN KASAT SABHARA POLRES BIMA KOT A Assalammu alaikum, Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita sekalian Pertama tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas ridho dan rahmat NYA lah buku S t a n d a r t O peras ional Prosedur ( Sop) Satuan Sabhara Dalam Melaksanakan P a t r o l i M u t i F u n g s i S e b a g a i W u j u d P e l a y a n a n P r i m a P o l r i K e p a d a M a s y a r a k a t D i W i l a y a h H u k u m P O L R E S B I M A K O T A dapat terselesaikan dengan baik. Naskah ini dibuat sebagai pedoman bagi anggota Satuan Sabhara POLRES BIMA KOTA dalam menjalankan tugas khususnya melaksanakan patroli di wilayah hukum POLRES BIMA KOTA. Dengan Standar Operasional Prosedur ini diharapkan Satuan Sabhara POLRES BIMA KOTA mampu memberikan pelayanan yang prima dengan bermoral, terpuji, patuh hukum, penuh tanggung jawab, berdedikasi tinggi dan memiliki semangat juang yang tak pernah padam sebagai pemelihara Kamtibmas, penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat serta dengan keberadaan anggota patroli Satsabhara POLRES BIMA KOTA diharapkan mampu untuk menekan kriminalitas di wilayah hukum Polres Bima Kota. Kami keluarga besar Satuan Sabhara POLRES BIMA KOTA mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak KAPOLRES BIMA KOTA AKBP AHMAD NURMAN ISLMAIL, S.I.K. Bapak Waka POLRES BIMA KOTA KOMPOL NANANG BUDI SANTOSA, S.I.K. para Kabag dan Kasat POLRES BIMA KOTA yang banyak memberikan bimbingan dan masukan kepada kami demi kesempurnaan dan suksesnya penyusunan SOP ini, serta tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada seluruh anggota Satsabhara atas loyalitas dan dedikasi yang tinggi dalam menuangkan segenap pikiran dan kemampuannya sehingga terwujud buku Standart Operasional Prosedur (SOP) Satuan Sabhara Dalam Melaksanakan Patroli Multi Fungsi Sebagai Wujud Pelayanan Prima Polri Kepada Masyarakat Di Wilayah Hukum Polres Bima Kota. Raba, 31 Desember 2016 a.n. KEPALA KEPOLISIAN RESOR BIMA KOTA KASAT SABHARA WAHYUDIN IPTU NRP 65030349
DAFT AR ISI COVER DEPAN COVER DALAM... 2 Sambutan Kasat Sabhara POLRES BIMA KOTA...3 Daftar Isi...7 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang... 9 2. Dasar... 10 3. Maksud dan Tujuan... 10 4. Ruang Lingkup... 10 5. Tata Urut... 10 B A B I I P E L A K S A N A A N 6. Tugas Pokok... 11 7. Kualifikasi kemampuan... 12 8. Kekuatan... 12 9. Tahap Persiapan... 12 10. Maping Zona Patroli Satsabhara POLRES BIMA KOTA... 12 11. Tahap Pelaksanaan... 13 12. TPTKP... 14 a) TPTKP Tindak Pidana / Kriminalitas... 14 b) TPTKP Kecelakaan Lalu lintas... 15 13. Pengaturan Lalu Lintas... 15 14. Menerima Pengaduan Masyarakat... 15 15. Tahap Konsolidasi... 16 BAB III KESIMPULAN DAN SARAN 16. Kesimpulan... 16 17. Saran... 16 BAB IV PENUTUP... 17 DAFTAR PUSTAKA... 18 / DAFTAR...
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT RESORT BIMA KOTA STANDART OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SATUAN SABHARA DALAM MELAKSANAKAN PATROLI SEBAG AI W UJUD PELAYANAN PRIMA POLRI KEPADA MASYARAKAT DI W ILAYAH HUKUM PO LRES BIMA KOT A 1. Latar Belak ang Sesuai dengan Surat Keputusan Kapolri No. Pol : SKEP / 249 / IV / 2004 tanggal 21 April 2004 tentang Buku Petunjuk Kegiatan tentang Patroli bahwa patroli adalah suatu bentuk kegiatan bergerak dari suatu tempat ke tempat tertentu yang dilakukan oleh anggota Sabhara Polri guna mencegah terjadinya suatu tindakan kriminalitas, memberikan rasa aman, perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat. Kegiatan patroli sabhara polri meliputi : a. Patroli jalan kaki. b. Patroli bersepeda. c. Patroli bermotor R2 dan R4. d. Patroli multi fungsi. Sebagaimana diketahui bahwa Bima Kota sebagai pusat pemerintahan, memiliki jumlah penduduk yang padat serta kegiatan masyarakat yang tinggi maka dibutuhkan keberadaan anggota Satsabhara POLRES BIMA KOTA yang profesional dilapangan guna melaksanakan patroli multi fungsi yang mengemban fungsi intelijen, Binmas, Reserse dan Lalu lintas, sehingga mampu memberikan perlindungan, pangayoman dan pelayanan kepada masyarakat, menciptakan situasi yang kondusif dalam rangka mewujudkan Harkamtibmas khususnya diwilayah hukum POLRES BIMA KOTA. Standart Operasional Prosedur (SOP) Satsabhara POLRES BIMA KOTA ini merupakan tata cara atau tahapan yang dibakukan dan harus dilalui untuk menyelesaikan suatu permasalahan dengan tujuan agar mengetahui dengan jelas fungsi dan peran anggota dalam pelaksanaan tugas, memperjelas alur tugas, wewenang dan tanggung jawab,melindungi organisasi/ unit kerja dan personil dari kesalahan prosedur,untuk menghindari kegagalan/kesalahan anggota dalam pelaksanaan tugas patroli multi fungsi di wilayah hukum POLRES BIMA KOTA. Dengan adanya SOP ini diharapkan anggota Satuan Sabhara POLRES BIMA KOTA mampu melaksanakan tugas patroli multi fungsi guna menekan angka kriminalitas di wilayah hukum POLRES BIMA KOTA serta guna menghindari kesalahan prosedur oleh anggota yang sedang melaksanakan tugas operasional Kepolisian dilapangan. / 2. Dasar...
2. Dasar a. Undang undang Republik Indonesia Nomor 1 tahun 1946 tentang KUHP b. Surat keputusan Kapolri No. Pol : SKEP/249/IV/2004 tanggal 21 April 2004 tentang Buku Petunjuk Kegiatan tentang Patroli. 3. Mak s u d d a n T u j u a n a. Maksud Maksud daripada pembuatan SOP ini sebagai gambaran kepada pimpinan dan anggota Satuan Sabhara POLRES BIMA KOTA dalam melaksanakan patroli multi fungsi di wilayah hukum POLRES BIMA KOTA. b. Tujuan Adapun tujuan dari pada pembuatan SOP ini sebagai pedoman anggota Satuan Sabhara POLRES BIMA KOTA dalam melaksanakan tugas patroli multi fungsi di wilayah hukum POLRES BIMA KOTA oleh anggota Sat Sabhara POLRES BIMA KOTA. 4. Ruang Lingkup Adapun ruang lingkup standar operasional prosedur ini meliputi kegiatan patroli multi fungsi yang dilaksanakan oleh anggota Sat Sabhara POLRES BIMA KOTA, antara lain : melaksanakan pengaturan lalu lintas, TPTKP, menerima pengaduan masyarakat, maupun kegiatan dalam rangka memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayaan kepada masyarakat sebagai wujud pelayanan prima Polri kepada masyarakat. 5. Tata Urut I. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang 2. Dasar 3. Maksud dan Tujuan 4. Ruang Lingkup 5. Tata Urut II. III. PELAKSANAAN 1. Tugas Pokok 2. Kualifikasi Kemampuan 3. Kekuatan 4. Tahap Persiapan 5. Tahap pelaksanaan 6. TPTKP 7. Pengaturan Lalu Lintas 8. Menerima Pengaduan Masyarakat 9. Tahap konsilidasi KESIMPULAN, SARAN DAN PENUTUP 1. Kesimpulan 2. Saran 3. Penutup
B A B I I PELAKSANAAN 1. T U G A S P O K O K a. K a s a t S a b h a r a Bertugas membantu KAPOLRES BIMA KOTA dalam rangka melaksanakan kegiatan Turjawali dan pengamanan kegiatan masyarakat dan instansi pemerintah, obyek vital, TPTKP, dan penanganan Tipiring, pengendalian massa dalam rangka pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat serta pengamanan Markas. b. K a u r B i n O p s S a t s a b h a r a Bertugas merencanakan penyelenggaraan tugas Turjawali, pelatihan ketrampilan, pembinaan tehnis, pemeliharaan ketertiban umum berupa penegakan hukum Tipiring dan TPTKP, pencarian dan penyelamatan ( SAR ). c. K a u r M i n t u S a t s a b h a r a Bertugas menyelenggarakan kegiatan, menyiapkan administrasi dan ketatausahaan Satsabhara POLRES BIMA KOTA. d. Kanit Dalm as Sats abhar a Bertugas melaksanakan pengamanan unjuk rasa atau Dalmas dan penegakan hukum Tipiring serta pengamanan Markas. e. K a n i t T u r j a w a l i S a t s a b h a r a Bertugas melaksanakan tugas Turjawali dan penegakan hukum Tipiring serta pengamanan Markas. / 2. Kegiatan...
2. K u a l i f a k a s i K e m a m p u a n a. Tindakan Pertama di Tempat Kejadian Perkara (TPTKP) b. Pengaturan lalu lintas dalam rangka pengamanan kegiatan masyarakat c. Komunikasi verbal; pengumpulan bahan keterangan (Pulbaket) d. Melakukan tindakan represif awal dan e. Menerima laporan pengaduan masyarakat. 3. K e k u a t a n a. Patroli kendaraan R2 : 1 (satu) kendaraan diawaki oleh 2 (dua) orang personil b. Patroli kendaraan R4 : 1 (satu) kendaraan diawaki oleh 2 (dua) orang personil. 4. T ahap Pers iapan a. Mengecek perlengkapan / peralatan antara lain : 1) Senjata api 2) Borgol, tongkat T 3) Lampu senter 4) Police Line 5) Kendaraan 12atrol b. Mengecek administrasi / surat surat 1) KTA 2) Buku catatan 3) Surat perintah 4) SIM, STNK 5) Blanko Ren Giat Patroli 6) Blanko Laporan Patroli c. A P P 1) Route, sasaran 12atrol 2) Cara bertindak 3) Hal hal khusus yang perlu atensi 5. T a h a p P e l a k s a n a a n a. U m u m Secara umum, setiap unit 13atrol yang telah berada di lapangan harus melaksanakan tindakan sebagai berikut : 1) Menjelajahi daerah dan route yang telah ditentukan dan melihat kemungkinan adanya kerawanan 2) Mendatangi tempat tempat penyelenggara keamanan swakarsa untuk koordinasi dan saling tukar menukar informasi : a) Pos kamling b) Pos satpam c) Pos pos keamanan lainnya 3) Mendatangi sentra sentra kegiatan masyarakat yang bersifat situasional : a) Keramaian b) Pertunjukan c) Kegiatan mayarakat lainnya 4) Berkomunikasi dengan masyarakat dengan maksud memperoleh informasi-informasi penting bagi tugas kepolisian 5) Memberikan perlindungan dan pengayoman yang diperlukan masyarakat 6) Mewaspadai kemungkinan berubahnya PH menjadi AF
7) Memberikan peringatan kepada warga masyarakat yang lalai mengamankan diri dan harta bendanya : 8) Memberikan peringatan kepada masyarakat yang karena ketidaktahuannya melakukan pelanggaran 9) Melakukan Tindakan Pertama di Tempat Kejadian 10) Mengambil tindakan terhadap pelanggaran tipiring 11) Mengambil tindakan represif tahap awal 12) Mencatat informasi yang di dapat di kawasan patroli (dalam buku catatan patroli) baik informasi yang diperoleh dari masyarakat maupun yang ditemukan sendiri 13) Melaporkan perkembangan situasi daerah patroli. b. K h u s u s 1) Roda Dua (sepeda motor) a) Sikap patrol sepeda motor Sikap petugas tegap Pandangan bebas Membawa senjata api sesuai ketentuan. b) Mengikuti peraturan lalu lintas c) Sebagai penghubung dan koordinasi dengan patroli berjalan kaki dan patrol bersepeda d) Memberikan bantuan bila diperlukan oleh patroli berjalan kaki dan patrol bersepeda e) Kecepatan sedang agar dapat melakukan pengamatan f) Perhatikan tempat-tempat rawan dan kendaraan di jalan yang : Berjalan tidak wajar Sengaja menghindarkan diri dari patroli Parkir tidak wajar Kendaraan yang mencurigakan Kendaraan yang melanggar peraturan lalu lintas agar diambil tindakan sesuai prosedur / (g) Mengenal...
g) Mengenal daerah patroli meliputi : Kenali bangunan : letak bangunan, gedunggedung, instansi pemerintah, obyek vital Kenali jalan-jalan : arah, tujuan, daerah rawan Kenali penduduk masyarakat : pejabat, tokoh masyarakat, tokoh agama, adat istiadat Kenali medan : pegunungan, rawa, sungai, tempat yang berbahaya, iklim, cuaca h) Tindakan petugas patrol sepeda motor : Adakan tindakan pertama yaitu melakukan pelayanan masyarakat degan segera apabila menemukan kasus tertangkap tangan, kecelakaan lalu lintas, kebakaran dan lain-lainnya 2) Roda Empat a) Sikap petugas di atas kendaraan Sikap tegap Pandangan bebas b) Mengikuti peraturan lalu lintas c) Sebagai penghubung dan koordinasi dengan patroli bersepeda motor, bersepeda dan berjalan kaki d) Memberikan bantuan bila diperlukan oleh patroli bersepeda motor, bersepeda dan berjalan kaki e) Kecepatan sedang agar dapat melakukan pengamatan f) Perhatikan tempat-tempat rawan dan kendaraan di jalan yang : Berjalan tidak wajar Sengaja menghindarkan diri dari patrol Parkir tidak wajar Kendaraan yang mencurigakan Kendaraan yang melanggar peraturan lalu lintas agar diambil tindaka sesuai prosedur g) Mengenali daerah patroli yang sering dilalui meliputi : pengenalan bangunan, pengenalan jalan, pengenalan penduduk, pengenalan medan h) Tindakan petugas patrol meliputi : Adakan tindakan pertama pelayanan masyarakat dengan segera yaitu kecelakaan lalu lintas, kebakaran dan lain-lainnya. 6. TPTKP a. TPTKP T i n d a k P i d a n a / K r i m i n a l i t a s a) Kesempatan pertama melaporkan kejadian kepada piket Sabhara POLRES BIMA KOTA untuk meminta bantuan Unit Satwa K-9 Satsabhara POLRES BIMA KOTA untuk melaksanakan pelacakan b) Lakukan pertolongan terhadap korban c) P a s a n g P o l i c e L i n e a t a u p e r a l a t a n t a l i l a i n n y a d) Mengamati secara umum kejadian dan keadaan cuaca e) Catat orang orang yang berada di TKP terutama yang mengetahui tentang kejadian dan diperintahkan untuk tidak meninggalkan tempat f) Tangkap pelaku apabila masih berada di sekitar TKP g) Mengamankan barang bukti dengan memberikan tanda tanda h) Membuat gambar / sket TKP i) Membuat berita acara pendapatan TKP j) Membuat laporan hasil pelaksanaan TPTKP / b. TPTKP...
b. T PT KP Kec elak aan Lalu Lintas a) Laporkan kejadian kepada piket Sabhara POLRES BIMA KOTA pada kesempatan pertama b) Lakukan pertolongan terhadap korban sesuai dengan ketentuan serta segera membawa korban ke rumah sakit terdekat guna memperoleh tindakan medis c) Amankan TKP dan pertahankan dalam status quo d) Laksanakan pengaturan lalu lintas e) Amankan pengemudi dan awak kendaraan f) Periksa dan amankan surat surat kendaraan seperti : STNK, SIM dan surat surat lainnya g) Mencatat secara lengkap identitas saksi yang melihat kejadian h) Membuat sket TKP laka lantas i) Membuat berita acara pendapatan TKP j) Membuat laporan hasil pelaksanaan TPTKP kecelakaan Lalu Lintas 7. Pen g a t u r a n L a l u L i n t a s (Po s p a d a t p a g i d a n s o r e ) 1) Melaporkan kegiatan pengaturan kepada piket Sabhara POLRES BIMA KOTA pada kesempatan pertama 2) Melakukan pengaturan lalu lintas sesuai dengan zona patroli yang telah ditentukan 3) Waktu pelaksanaan pengaturan, antara lain a) Pos padat pagi pukul 06.00 wib s/d 08.00 wib b) Pos padat sore pukul 16.00 wib s/d 18.00 wib 4) Melakukan pemecahan arus Lalu Lintas apabila terjadi kepadatan arus lalu lintas 5) Melakukan tindakan pertama apabila terjadi kecelakaan Lalu Lintas 6) Melaporkan setiap perkembangan situasi kepada piket Sabhara POLRES BIMA KOTA 8. Menerima Pengaduan Mas yarak at a. Melaporkan kepada piket Sabhara POLRES BIMA KOTA tentang laporan yang diterima untuk diteruskan kepada anggota Unit Patroli yang lain, Polsek Jajaran, maupun meminta bantuan Unit Satwa K-9 guna melakukan pelacakan b. Piket Sabhara POLRES BIMA KOTA segera meluncurkan Unit patroli yang terdekat dengan TKP c. Segera melaksanakan kegiatan TPTKP untuk pertahankan status quo d. Melaksanakan penangkapan kepada tersangka apabila msih berada di seputaran TKP. 9. Tahap K o n s o l i d a s i a. Melaksanakan pemeriksaan kekuatan anggota jaga b. Melaksanakan pemeriksaan barang inventaris dinas di pos penjagaan markas c. Membuat laporan pelaksanaan penjagaan sesuai dengan sasaran penjagaan d. Ka jaga melaporkan hasil pelaksanaan tugas penjagaan secara lisan maupun tulisan kepada Pamenwas POLRES BIMA KOTA e. Melaksanakan apel serah terima tugas penjagaan kepada petugas jaga baru.
BAB III KESIMPULAN, SARAN DAN PENUTUP 1. K e s i m p u l a n Bahwa Pelaksanaan patroli multi fungsi Satsabhara POLRES BIMA KOTA harus disiapkan secara optimal antara lain : menyiapkan administrasi, menyiapkan personil, menyiapkan alut dan alsus, dan cara bertindak sehingga pelaksanaan kegiatan patroli dapat dilaksanakan secara optimal. 2. Saran Guna mengoptimalkan pelaksanaan tugas patroli multi fungsi Satsabhara POLRES BIMA KOTA, dimohon kepada Ka untuk melengkapi sarana prasarana Unit Patroli Satsabhara POLRES BIMA KOTA, antara lain : a. Pengadaan mobil patroli R4 dikarenakan kendaraan Unit Patroli R4 Satsabhara POLRES BIMA KOTA sudah tidak optimal untuk melakukan tugas operasional dilapangan b. Perlunya dukungan penambahan dana patroli. 3. Penutup Demikian Standar Operasional Prosedur Satuan Sabhara POLRES BIMA KOTA ini dibuat untuk dapatnya digunakan dan dilaksanakan sebagai pedoman dalam kegiatan Patroli di wilayah hukum POLRES BIMA KOTA. Dikeluarkan di : Raba Bima Pada tanggal : 31 Desember 2016 a.n. KEPALA KEPOLISIAN RESOR BIMA KOTA KASAT SABHARA WAHYUDIN IPTU NRP 65030349