Briandika Doni Arnanda Dr. T.Sulistyono, M.Pd., MM. Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK

dokumen-dokumen yang mirip
JURNAL PGSD INDONESIA P-ISSN E-ISSN Vol 3 No 1 Tahun 2017

Briandika Doni Arnanda, T.Sulistyono Universitas PGRI Yogyakarta

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING

Penerapan Model Pembelajaran Guided Note Taking

Kata kunci: Minat Belajar IPA, Prestasi Belajar IPA, Ilmu Pengetahuan Alam,, Model Pembelajaran, Outdoor Learning.

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN PAIRED STORYTELLING

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA KELAS I SD NEGERI KAPUKANDA ARTIKEL JURNAL

Rahmawati et al., Metode Problem Solving...

PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING PERMAINAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 05 METRO SELATAN

Yuanis et al., Penerapan Model Quantum Learning...

Rohmah Mujibatur., Penerapan Metode Role Playing dengan Media Gambar...

Novi Dwi Ambarwati Rosalia Susila Purwanti Universitas PGRI Yogyakarta Abstrak. Abstrack

Volume 7 Nomor 1 Juli 2017 P ISSN : E ISSN :

Widanti et al., Penerapan Teknik Mind Mapping...

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS IV SD N SOMOITAN TURI SLEMAN TAHUN PELAJARAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO PADA PEMBELAJARAN PKn DI SD NEGERI 22 LUBUK MINTURUN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI POGUNG KIDUL

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: ADE AYUSYA NPM

Mebtan Dwi Permana, Imam Muchtar, Chumi Zahroul Fitriah 1)

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP GAYA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY (TSTS)

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS MENGGUNAKAN MODEL CARD SORT

Kata Kunci: aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, pendidikan matematika, teori Bruner dalam metode diskusi kelompok.

Atika Maulyta Ari Wibowo, M.Pd Universitas PGRI Yogyakarta

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN

BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PENDEKATAN GUIDED DISCOVERY LEARNING SISWA KELAS XE SMA NEGERI1 TANJUNGSARI, GUNUNG KIDUL TAHUN AJARAN 2012/2013

Ningsih et al., Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa...

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION MATA PELAJARAN PKN SD KOTA TEBING TINGGI

Abstract. Keywords : Science, Learning Outcomes, Graphics Card.

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN

Jurnal Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sidoarjo Vol. 1, No. 2, September 2013 ISSN:

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MODEL GROUP INVESTIGATION DI SDN 05 PADANG PASIR KOTA PADANG

PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA NEGERI WANGON

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP DI SDN 07 GURUN LAWEH NANGGALO PADANG

ARTIKEL PENELITIAN. PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PEMBELAJARAN PKn DENGAN STRATEGI INDEX CARD MATCH DI SDN 06 KECAMATAN IV JURAI

IMANUEL DALAPANG K

MENINGKATKAN KETERAMPILAN HITUNG PENJUMLAHAN PADA PELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PERMAINAN BUJUR SANGKAR AJAIB KELAS II SD 1 PEDES ARTIKEL JURNAL

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: RAHAYU OCTAVIA NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INDONESIA TEMA DIRI SENDIRI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK DENGAN MEDIA KARTU KATA

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO PADA PEMBELAJARAN PKn DI SD NEGERI 22 LUBUK MINTURUN

MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR TEKNOLOGI PENGUKURAN DENGAN METODE PROBLEM SOLVING

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V.B PADA TEMA ORGAN TUBUH MANUSIA DAN HEWAN MELALUI METODE DISCOVERY LEARNING

Rahman et al., Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Sugestif...

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS III MENGGUNAKAN METODE TUTOR SEBAYA

Pendidikan Biologi, FITK, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2) MTsN II Pamulang koresponden: Abstrak

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: REPSA YUNITA NPM

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE PERMAINAN PADA SISWA KELAS V SD N 1 KAYUMAS KECAMATAN JATINOM

LINDA ROSETA RISTIYANI K

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VI SD NEGERI 30 SUNGAI NANAM KABUPATEN SOLOK

Dewi Mayangsari dkk, Penerapan Metode Eksperimen Untuk Meningkatkan Aktivitas...

MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN DAN HASIL BELAJAR MERAKIT PERSONAL KOMPUTER MENGGUNAKAN STRUCTURED DYADIC METHODS (SDM)

PENGGUNAAN MEDIA BENDA MANIPULATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PENJUMLAHAN BILANGAN PECAHAN

THE USE OF POSITIVE NEGATIVE CARDS TO INCREASE LEARNING ACHIEVEMENT OF INTEGERS FOR FOURTH GRADE STUDENTS

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE SISWA KELAS VIID SMP N 1 SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMPULKAN MELALUI

PENINGKATAN KETERAMPILAN BEREKSPERIMEN MENGGUNAKAN MODEL PROJECT BASED LEARNING (PjBL) PADA SISWA KELAS IV SDIT NUR HIDAYAH SURAKARTA TAHUN 2015/2016

PENGGUNAAN METODE DRILL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS TEGAK BERSAMBUNG

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN

: ARNIKA ANDRIANI K

PENGGUNAAN MEDIA BENDA KONKRIT BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI

PENERAPAN PAIKEM PADA MATERI MENJELANG PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA (UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR)

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIIIA SMP NEGERI 1 CANDIPURO MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN TEKNIK MIND MAPPING

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI GUIDED TEACHING DI SDN 09 AIR PACAH PADANG

IMPROVING COMPREHENSION READING SKILL THROUGH PICTURE STORIES FOR ELEMENTARY STUDENTS

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP IPS DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN OPEN ENDED SISWA KELAS X SMA TAMAN MADYA JETIS YOGYAKARTA

ARTIKEL PENELITIAN PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI METODE PEMBELAJARAN TUTOR TEMAN SEBAYA

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL TALKING STICK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV DI SDN 10 SUNGAI SAPIH PADANG

ARTIKEL PENELITIAN. oleh. RiaParamita NPM

PENERAPAN MODEL GI DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA X2 SMA NEGERI 4 SINGARAJA

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V.A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ASSURANCE RELEVANCE INTEREST ASSESMENT SATISFACTION (ARIAS)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

HALAMAN PERSETUJUAN ARTIKEL PENELITIAN

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP LEMBAGA PEMERINTAHAN PUSAT MELALUI MODEL SCRAMBLE PADA SISWA SEKOLAH DASAR

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI INFORMATION SEARCH

MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 11 MANGKUYUDAN SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

ARTIKEL SKRIPSI OLEH PUTU AMIK WIANTARI NIM

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI AKTIVITAS EKONOMI MELALUI MODEL MAKE A MATCH DI KELAS IV SDN II ARYOJEDING KABUPATEN TULUNGAGUNG

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SD

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN REKA CERITA GAMBAR

PENERAPAN MODEL THINK PAIR SHARE

Kata Kunci: Aktivitas Belajar, Hasil Belajar, Metode Bermain Peran (Role Playing), Penelitian Tindakan Kelas.

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN PKn DENGAN PENDEKATAN QUANTUM TEACHING DI SDN 02 V KOTO KAMPUNG DALAM PADANG PARIAMAN

PENGGUNAAN MULTIMEDIA DAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XII, No. 1, Tahun 2014 Shinta Agustina Siregar & Sukanti 1-13

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Irmasuryani Abstract

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 003 KOTO PERAMBAHAN

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI ARTIKEL SKRIPSI

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMK PGRI 2 SIDOARJO MELALUI PENDEKATAN OPEN ENDED

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN METODE MIND MAP SISWA KELAS V

Transkripsi:

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 3 DONOREJO PURWOREJO TAHUN AJARAN 2016/2017 Briandika Doni Arnanda Dr. T.Sulistyono, M.Pd., MM. Universitas PGRI Yogyakarta Email: briandika666@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar PKn melalui model pembelajaran mind mapping pada siswa kelas IV SD Negeri 3 Donorejo,Purworejo tahun ajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan langkah-langkah yang terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan (tindakan), observasi, dan refleksi. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan observasi, tes, wawancara, dan dokumentasi. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah mind mapping. Analisis data menggunakan rata-rata hitung dan persentasi ketuntasan minimal. Berdasarkan analisis data penelitian, Prestasi belajar siswa pada saat prasiklus nilai rata-rata yang diperoleh 66,78 persentase ketuntasan sebanyak 39,13%, kemudian setelah melaksanakan tindakan pada siklus I meningkat 10,17% diperoleh hasil nilai rata-rata siswa menjadi 74,78 dengan peresentase ketuntasan sebanyak 60,86%. Pada siklus II mengalami peningkatan 13,70% nilai rata-rata kelas menjadi 77,39 dengan persentase ketuntasan mencapai 86,95%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran mind mapping dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada pelajaran PKn. Kata kunci: Prestasi Belajar PKn, Pendidikan Kewarganegaraan, Model Pembelajaran Mind Mapping ABSTRACT The research purposed was to increase the civic education achievement through mind mapping learning model of four grade students at Donorejo 3 Elementary School, Purworejo 2016/2017. This research was a classroom action research (CAR) with the steps consisted of planning, implementation (action), observation, and reflection. Data were collected by using observation, test, interviews, and documentation. The learning model used mind mapping learning model. Analysis of data used the arithmetic mean and the percentage of minimum completeness. Based on the analysis of research data, student achievement in the precycle, the average score was 66,78 with percentage of completeness was 39,13%, then after implemented the action in the first cycle increased to 10,17%, then the average score of students became 74,78 with percentage of completeness was 60,86%. In the second cycle has increased to 13,70%, the class average of score into 77,36 with the percentage of completeness was 86,95%. It can be concluded that the used of mind mapping learning model can enhance the civic education student achievement. Keywords: Civic Education Study Achievement, Civic Education, Mind Mapping Learning Model

PENDAHULUAN Menurut Sardiman (2007:13) pendidikan dapat dirumuskan dari sudut normatif, karena pendidikan menurut hakikatnya memang sebagai suatu peristiwa yang memiliki noma. Artinya bahwa dalam peristiwa pendidikan, pendidik, dan anak didik berpegang pada ukuran, norma hidup, padangan terhadap individu dan masyarakat, nilai-nilai moral, kesusilaan yang semuanya merupakan sumer norma didalam pendidikan. Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan merupakan salah satu mata pelajaran pokok di Sekolah Dasar yang memiliki peranan penting dalam proses pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik sepanjang hayat, melalui pemberian keteladanan, pembangunan kemauan, dan pengembangan kreativitas peserta didik sehingga dapat meningkatkan kualitas pribadi peserta didik yang menjadi bekal sebagai warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab dengan sikap dan perilakunya. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaaran yang ada di SDN 3 Donorejo Purworejo memerlukan model pembelajaran yang mampu menciptakan suasana pembelajaran yang menarik serta dapat meningkatkan prestasi siswa. Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan memilih model pembelajaran yang dapat memberikan kesempatan seluasluasnya kepada siswa untuk berkembang. Proses pembelajaran di kelas banyak siswa yang tidak menunjukkan sikap antusias mengikuti pembelajaran PKn. Selain itu masalah keaktifan pada kelas IV tersebut menyebabkan prestasi belajar rendah, kelas IV terdiri dari 23 siswa, dimana siswa perempuan berjumlah 13 anak dan siswa laki-laki berjumlah 10 anak dan KKM mata pelajaran PKn yaitu 70. Prestasi Belajar siswa kelas IV masih tergolong rendah. Dari hasil nilai ulangan akhir semester PKn terakhir dari jumlah siswa kelas IV sebanyak 23 siswa yang mendapat nilai diatas KKM hanya 9 siswa yaitu 39,13 % dari jumlah siswa kelas IV, sementara yang belum mencapai KKM sebanyak 14 siswa yaitu 60,87 % dari jumlah siswa kelas IV. Hal tersebut terjadi karena model pembelajaran yang digunakan guru kurang bervariasi, guru menerangkan materi belum mengguakan berbagai model pembelajaran. Pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, siswa kelas IV di SDN 3 Donorejo Purworejo masih kurang dalam hal memahami materi mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, hal ini dikarenakan belum menggunakan model pembelajaran yang bervariasi dalam pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, dimana guru belum maksimal dalam melakukan pembelajaran dan belum menggunakan berbagai model pembelajaran sehinga pembelajaran kurang efektif, selain itu juga dikarenakan anakanak kelas IV SDN 3 Donorejo menganggap remeh mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan sehingga ketika guru menjelaskan siswa tidak memperhatikan dengan sungguh-sungguh. Hal tersebut terbukti dari hasil tes tertulis sebagian besar anak belum bisa mencapai KKM mata pelajaran PKn. Oleh karena itu disini peneliti mempunyai inisiatif untuk merubah pembelajaran yang belum maksimal karena belum menggunakan model pembelajaran ke dalam model pembelajaran Mind Mapping. Penggunaan model pembelajaran Mind Mapping, diharapkan akan dapat merubah dan meningkatkan prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan kelas IV di SDN 3 Donorejo Purworejo. Berdasar kondisi tersebut peneliti tertarik mengadakan penelitian yang penting untuk dilakukan dengan judul Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Model Pembelajaran Mind Mapping Pada Siswa Kelas IV di SDN 3 Donorejo Purworejo Tahun Pelajaran 2016/2017.

KAJIAN TEORI Prestasi belajar tersusun dari dua kata yaitu prestasi dan belajar. Menurut Poerwadarminta,(2007: 910) prestasi adalah hasil yang telah dicapai. Menurut Sardiman (2007: 20-28) belajar itu senantiasa merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan dengan serangkaian kegiatan misalnya dengan membaca, mengamati, meniru dan lain sebagainya. Berdasarkan penjelasan yang sudah dikemukakan tentang pengertian prestasi dan belajar maka dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar merupakan hasil yang dicapai oleh individu setelah mengalami suatu proses belajar dalam jangka waktu tertentu. Prestasi merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan dari kegiatan belajar, karena kegiatan belajar merupakan proses, sedang prestasi belajar merupakan hasil dari proses belajar tersebut. Jadi pengertian prestasi belajar adalah hasil yang terlihat dari proses penguasaan materi dan keterampilan. Menurut Cholisin (Winarno, 2013:6) secara terminoologis Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di Indonesia diartikan sebagai pendidikan politik yang fokus materinya adalah peranan warga negara dalam kehidupan bernegara yang kesemuanya itu diproses dalam rangka untuk membina peranan tersebut sesuai dengan ketentuan pancasila dan UUD 1945 agar menjadi warga negara yang dapat diandalkan oleh bangsa dan negara. Berdasarkan pendapat ahli di atas, peneliti menyimpulkan tujuan pendidikan kewarganegaraan adalah agar siswa mampu berpikir kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi persoalan hidup serta mau berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, sehingga dapat berkembang secara positif dan demokratis. Menurut Widihastuti, (2008: 60) model pembelajaran berasal dari bahasa Yunani ( Greek ) yaitu Metha berarti melalui, Hadas berarti cara, jalan atau gaya. Model pembelajaran dapat berarti jalan yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan. Mind Mapping adalah model pembelajaran mencatat kreatif yang memudahkan seseorang mengingat banyak informasi. Menurut Olivia, (2008: 2) Mind Mapping menekankan pada cara kerja otak dalam menyimpan informasi. Otak manusia memiliki kemampuan menyimpan informasi yang besar. Kemampuan otak dalam menyimpan informasi ini dapat ditingkatkan apabila otak digunakan secara maksimal. Salah satunya adalah dengan menggunakan Mind Mapping. Menurut Zaini (2008: 168) Mind Mapping meminta peserta didik mensintesis atau membuat satu gambar atau diagram tentang konsep-konsep utama yang saling berhubungan, yang ditandai dengan garis panah ditulis level yang membunyikan bentuk hubungan antar konsep-konsep utama itu. Langkah-langkah pembelajaran model mind mapping yaitu siswa diberi pelatihan yang cukup mengenai mind mapping, selanjutnya guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai, guru penyampaian materi pokok pelajaran yang akan dipelajari dengan memperhatikan konsep materi yang diajarkan yang akan dijadikan topik dalam membuat mind mapping, membahas hasil materi yang telah dibuat mind mapping, kesimpulan atau penutup. METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk mengatasi permasalahan yag ada didalam kelas. Menurut Trianto (2011:13) Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah penelitian yang dilakukan pada sebuah kelas untuk mengetahui akibat tindakan yang diterapkan pada suatu subjek penelitian di kelas tersebut. Menurut Arikunto (2013: 130) Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas. Pada Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dilakukan oleh guru untuk memperbaiki kinerjanya sehingga dapat

meningkatkan prestasi belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan bulan Juli-Agustus 2016. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan permasalahan yang terjadi di kelas IV SDN 3 Donorejo Purworejo yaitu rendahnya prestasi belajar PKn pada siswa. Jadwal penelitian yang dilaksanakan pada kelas IV di SDN 3 Donorejo Purworejo Model penelitian tindakan kelas yang digunakan adalah model penelitian oleh Kemmis dan Mc Taggart. Terdapat 4 tahap yang akan dilakukan yaitu perencanaan (planning), melakukan tindakan (action), observasi (observation), dan refleksi (reflection). Hasil refleksi terhadap tindakan yang dilakukan digunakan kembali untuk merevisi rencana jika tindakan yang dilakukan belum berhasil memecahkan masalah. Berikut model spiral Kemmis dan Robin MC. Taggart: Gambar 1: Model Spiral Kemmis dan Robin MC. Taggart Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Silabus Berisi tentang SK, KD dan Indikator pencapaian tujuan. Silabus digunakan sebagai pedoman/acuan bagi pengembangan pembelajaran lebih lanjut, yaitu dalam penyusunan RPP. 2. RPP Berisi rencana yang menggambarkan Prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang dijabarkan dalam silabus. 3. Lembar Observasi Kegiatan pembelajaran Lembar observasi berisi observasi siswa dan observasi guru yang digunakan untuk mengetahui apakah kegiatan pembelajaran melalui model pembelajaran Mind Mapping sudah terlaksana atau belum. 4. Bahan Ajar Bahan ajar adalah seperangkat materi/substansi pembelajaran yang disusun secara sistematis, menampilkan sosok utuh dari kompetensi yang akan dikuasai siswa dalam kegiatan pembelajaran. 5. LKS LKS merupakan salah satu sarana untuk membantu dan mempermudah dalam kegiatan belajar mengajar sehingga akan terbentuk interaksi yang efektif antara siswa dengan guru, sehingga dapat meningkatkan aktifitas siswa dalam peningkatan prestasi belajar. 6. Lembar Tes Evaluasi Lembar tes evaluasi berupa pertanyaan-pertanyaan yang dijawab oleh siswa sebagai tolak ukur pencapaian tujuan pembelajaran sesuai dengan kisi-kisi yang telah ditetapkan. Pengumpulan data dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah dengan menggunakan instrumen. Instrumen memegang peranan yang sangat strategis dan penting dalam menentukan kualitas suatu penelitian, karena validitas atau kesahihan data yang diperoleh akan sangat ditentukan oleh mutu atau validitas instrumen yang digunakan.upaya yang digunakan untuk menjamin validitas instrumen dilakukan melalui validasi ahli. Semua instrumen sudah divalidasi oleh validator. Data diperoleh dari skor pemahaman konsep diperoleh melalui tes yang digunakan untuk mengukur seberapa jauh pemahaman dan penguasaan materi pembelajaran. Pada saat Pra Siklus data diperoleh dari nilai ulangan terakhir siswa kelas IV mata pelajaran PKn. Pada Siklus I dan Siklus II data diperoleh dari hasil nilai

tes evaluasi yang telah dikerjakan siswa. Dari data nilai Pra Siklus, Siklus I, Siklus II tersebut kemudian dihitung nilai rata-rata siswa dan presentase ketuntasan siswa yang sudah mencapai KKM. Dalam hal ini siswa dianggap paham terhadap konsep materi yang diajarkan apabila sudah mencapai KKM 70 untuk setiap siswa, dan presentase ketuntasan mata pelajaran PKn adalah 75% dari jumlah seluruh siswa sebanyak 23 siswa yaitu 17 siswa tuntas. Menurut Arikunto, (2013: 299) untuk menghitung presentase ketuntasan belajar sebagai berikut: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Peningkatan prestasi belajar dari sebelum diterapkan model pembelajaran mind mapping dengan sesudah diterapkan, mulai dari nilai prestasi pra siklus, nilai prestasi siklus I dan nilai prestasi siklus II adalah sebagai berikut: Tabel 1 Data Rekapitulasi Prestasi Belajar Saat Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II Jumlah siswa dengan nilai tuntas x100% Jumlah seluruh siswa Ukuran yang digunakan selanjutnya adalah dengan menggunakan rata-rata kelas. Yaitu dengan membandingkan rata-rata kelas sebelum dan sesudah suatu tindakan dilakukan. Untuk menghitung rata-rata kelas, dengan rumus: Rata-rata kelas: : X X N Dengan : X X N = Nilai rata-rata = Jumlah semua nilai siswa = Jumlah siswa Indikator Tingkat keberhasilan PTK ini ditandai adanya perubahan ke arah perbaikan dari prestasi siswa dalam proses pembelajaran. Prestasi belajar PKn siswa kelas IV SDN 3 Donorejo Purworejo masih sangat rendah dan KKM di SDN 3 Donorejo Purworejo untuk mata pelajaran PKn adalah 70. Sebagai indikator keberhasilan yang ingin dicapai siswa di dalam penelitian ini adalah meningkatnya prestasi belajar siswa dalam proses pembelajaran PKn melalui model pembelajaran tipe Mind Mapping. Jika nilai persentase ketuntasan seluruh siswa sebanyak 75% dari jumlah seluruh siswa sebanyak 23 siswa yaitu 17 siswa tuntas maka siklus dihentikan dan dinyatakan berhasil. Berdasarkan hasil di atas, peneliti menyimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Mind Mapping dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV SD Negeri 3 Donorejo. Hal ini dapat dilihat dengan meningkatnya nilai rata-rata kelas sebelum melaksanakan tindakan diperoleh hasil nilai rata-rata siswa 66,78 dengan frekuensi tuntas sebanyak 9 siswa sudah mencapai KKM dengan presentase ketuntasan sebanyak 39,13%. Kemudian setelah melaksanakan tindakan pada siklus I meningkat 10,70% diperoleh hasil nilai ratarata siswa menjadi 74,78 dengan frekuensi tuntas sebanyak 14 siswa sudah mencapai KKM presentase ketuntasan sebanyak 60,86% namun belum menunjukkan adanya peningkatan sesuai target 75%. Pada siklus II mengalami peningkatan 13,70% nilai rata-rata kelas menjadi 77,39 dengan dengan frekuensi tuntas sebanyak 20 siswa sudah mencapai KKM persentase ketuntasan mencapai 86,95% yaitu dengan nilai terendah 65 dan nilai tertinggi 100. Selanjutnya dapat dilihat pula grafik peningkatan prestasi dan ketuntasan belajar siswa kelas IV di SD Negeri 3 Donorejo Purworejo dengan model pembelajaran mind mapping sebagai berikut:

Gambar 2: Peningkatan Nilai Rata-rata Keseluruhan Siswa pada Pra Siklus, Siklus I, dan Siklus 2 Dari grafik diatas dapat dilihat nilai rata-rata keseluruhan siswa pada pra siklus, siklus I, siklus II kelas IV SD Negeri 3 Donorejo. Nilai rata-rata sebelum diadakan tindakan pada siswa adalah 66,78 kemudian setelah dilaksanakan tindakan pada siklus I meningkat menjadi 74,78 dan pada siklus II nilai rata-rata keseluruhan siswa menjadi 77,39. Gambar 3: Peningkatan Ketuntasan Belajar Siswa pada Pra Siklus Siklus I dan Siklus 2 Dari grafik diatas dapat dilihat ketuntasan belajar siswa pada pra siklus, siklus I, siklus II kelas IV SD Negeri 3 Donorejo. Presentase ketuntasan belajar siswa sebelum diadakan tindakan pada siswa adalah 39,13% kemudian setelah dilaksanakan tindakan pada siklus I meningkat menjadi 60,86% dan siklus II peningkatan ketuntasan belajar siswa menjadi 86,95. pada penelitian ini, sebelum melaksanakan tindakan penerapan model pembelajaran mind mapping diperoleh hasil nilai rata-rata siswa 66,78 dengan frekuensi tuntas sebanyak 9 siswa sudah mencapai KKM dengan presentase ketuntasan sebanyak 39,13%. Kemudian setelah melaksanakan tindakan pada siklus I meningkat 10,70% diperoleh hasil nilai ratarata siswa menjadi 74,78 dengan frekuensi tuntas sebanyak 14 siswa sudah mencapai KKM presentase ketuntasan sebanyak 60,86% namun belum menunjukkan adanya peningkatan sesuai target 75%. Pada siklus II mengalami peningkatan 13,70% nilai ratarata kelas menjadi 77,39 dengan dengan frekuensi tuntas sebanyak 20 siswa sudah mencapai KKM persentase ketuntasan mencapai 86,95% yaitu dengan nilai terendah 65 dan nilai tertinggi 100. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di SD Negeri 3 Donorejo dapat disimpulkan sebagai berikut: Penerapan model pembelajaran Mind Mapping dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV SD Negeri 3 Donorejo. Hal ini dapat dilihat dengan meningkatnya nilai rata-rata kelas sebelum melaksanakan tindakan diperoleh hasil nilai rata-rata siswa 66,78 dengan frekuensi tuntas sebanyak 9 siswa sudah mencapai KKM dengan presentase ketuntasan sebanyak 39,13%. Kemudian setelah melaksanakan tindakan pada siklus I meningkat 10,70% diperoleh hasil nilai rata-rata siswa menjadi 74,78 dengan frekuensi tuntas sebanyak 14 siswa sudah mencapai KKM presentase ketuntasan sebanyak 60,86% namun belum menunjukkan adanya peningkatan sesuai target 75%. Pada siklus II mengalami peningkatan 13,70% nilai rata-rata kelas menjadi 77,39 dengan dengan frekuensi tuntas sebanyak 20 siswa sudah mencapai KKM persentase ketuntasan mencapai 86,95% yaitu dengan nilai terendah 65 dan nilai tertinggi 100. Dengan demikian peneliti menyimpulkan bahwa model pembelajaran mind mapping dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV SD Negeri 3 Donorejo Purworejo.

DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta Olivia, Femi. 2008. Gembira Belajar dengan Mind Mapping. Jakarta : Elex Media Komputindo Poerwadarminta. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Sardiman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo. Trianto. 2011. Panduan Lengkap Penelitian Tindakan Kelas (Teori dan Praktik). Jakarta: Prestasi Pustaka. Widihastuti, Setiati. 2008. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta : PT Pustaka Tiga Kelana. Winarno. 2013. Pembelajaran Pendidikan Kewaganegaraan : Isi, Strategi, dan Penilaian. Jakarta: Bumi Aksara. Zaini, Hisyam, dkk.2008. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani