BEREBUT DUKUNGAN DI 5 KANTONG SUARA TERBESAR Lingkaran Survei Indonesia Mei 2014 1
Rebutan dukungan di 5 Kantong Suara Terbesar (NU, Muhammadiyah, Petani, Buruh, dan Ibu Rumah Tangga) Empat puluh hari menjelang pemilu presiden 2014, dua pasangan yang bertarung berada dalam posisi yang sama-sama diuntungkan. Pasangan Prabawo-Hatta diuntungkan oleh keunggulannya di mesin politik. Sementara Jokowi-Jusuf Kalla diuntungkan oleh sentimen pemilih yang lebih condong kepada mereka sementara ini. Prabowo-Hatta diuntungkan oleh lebih banyak dan lebih besar mesin partai politik. Total prosentase suara partai di belakang mereka 48.93%. Sementara koalisi partai di belakang Jokowi hanya 38.97%. Prabowo Hatta juga didukung oleh pemilik lima stasiun TV swasta yang menjadi barisan team suksesnya: RCTI, MNC, Global TV, TV One dan ANTV. Sementara Jokowi-Hatta didukung oleh pemilik satu stasiun TV saja: Metro TV. Prabowo-Hatta didukung oleh koalisi partai yang ketika kampanye pemilu legislatif 2014, total dananya lebih dari 900 milyar rupiah. Sementara Jokowi-Jusuf Kalla didukung koalisi partai yang total dananya di atas 700 milyar rupiah dalam pemilu legislatif 2014 itu. Belum diketahui berapa dana yang akan masing-masing pasangan habiskan di pemilu presiden 2014. Namun jika berkaca dari pemilihan umum legislatif 2014, kemampuan dana koalisi partai dibelakang Prabowo-Hatta lebih besar. 2
Sementara Jokowi-Jusuf Kalla diuntungkan oleh dukungan pemilih yang lebih besar padanya. Hasil survei LSI bulan Mei 2014, Jokowi-JK didukung oleh 35.42%. Sedangkan Prabowo Hatta didukung oleh 22.75%. Sebanyak 41.80 persen masih belum menentukan pilihan dan masih ragu. Jumlah massa mengambang itu masih cukup besar untuk membalikkan kemenangan. Pertanyaannya bisakah keunggulan mesin politik Prabowo-Hatta itu dikonversi juga untuk mengubah dukungan pemilih? Bisakah Jokowi-Jusuf kalla mempertahankan, atau bahkan menambah keunggulannya dalam 40 hari terakhir menjelang pemilu presiden 9 Juli 2014. Siapa yang unggul nanti adalah siapa yang bisa menguasai mayoritas lima kantong suara berikut. Untuk dunia profesi, kantong suara itu adalah petani, buruh dan ibu rumah tangga. Untuk ormas, dua kantong suara terbesar adalah Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. Bagaimana posisi dua pasangan itu di lima kantong suara di atas? Bagaimana dengan prospeknya ke depan? Inilah pertanyaan yang dingin dijawab oleh analisis survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) kali ini. Survei nasional diselenggarakan di awal Mei 2014. Total responden 2400 dengan margin of error sekitar 2%. Wawancara dilakukan tatap muka di 33 propinsi dengan metode multistage random sampling. Survei dilengkapi dengan riset kualitatif melalui Focus Group Discussion, In Dept-Interview dan Media Analisis. 3
Tiga kantong suara profesi itu sekitar 60 persen dari total pemilih. Total komunitas petani 20.6 persen. Total komunitas buruh 19.8%. Dan total komunitas ibu rumah tangga, di luar buruh dan petani, 19.2 persen. Sementara total komunitas dua ormas itu hampir 50 persen. Total komunitas NU sekitar 37.9%. Sementara total komunitas Muhammadiyah sekitar 9.8 persen. Siapapun pasangan yang menguasai mayoritas lima kantong suara itu akan terpilih sebagai presiden RI 2014-2019. Di komunitas NU, dukungan ke Jokowi-Jusuf Kalla unggul, sekitar 34.44%. Dukungan ke Prabowo-Hatta sekitar 26.25%. Di komunitas Muhammadiyah, situasinya terbalik. Dukungan kepada Prabowo-Hatta Rajasa unggul 31.57%. Sementara dukungan kepada Jokowi-Jusuf Kalla 27.44%. Di komunitas profesi, pasangan Jokowi-Hatta menang di semua lini. Di kalangan buruh, dukungan kepada Jokowi-Jusuf Kalla 35.77% Dukungan kepada Prabowo-Hatta 23.52%. Di kalangan petani, dukungan kepada Jokowi-Jusuf Kalla 36.89%. Dukungan kepada Prabowo-Hatta 18.62%. Di kalangan ibu rumah tangga, dukungan kepada Jokowi-Jusuf Kalla 40.04%. Dukungan kepada Prabowo-Hatta 21.42%. 4
Untuk sementara, di antara lima kantong suara terbanyak itu, Jokowi-Jusuf Kalla unggul di empat komunitas. Prabowo-Hatta hanya unggul di satu komunitas saja: Muhammadiyah. Apa yang membuat pasangan Jokowi-Jusuf Kalla unggul di empat komunitas itu? Pemilih pada umumnya memilih pasangan capres dan cawapres karena kesukaan pada figur sang kandidat. Setelah itu kriteria selanjutnya dari preferensi pemilih kesukaan pada programnya. Figrur Jokowi-Jusuf Kalla lebih disukai oleh empat kantong suara itu. Sementara figur Prabowo-Hatta hanya lebih disukai oleh satu kantong suara: Muhammadiyah. Figur Jokowi-JK lebih dianggap dekat dengan rakyat dan jujur. Mereka lebih disukai di atas 30 persen di semua kantong suara itu,kecuali di Muhammadiyah. Sebaliknya, pasangan Prabowo-Hatta lebih disukai di bawah 30 persen di kantong suara itu, kecuali di Muhammadiyah. Sayangnya hingga hari ini, mayoritas pemilih termasuk di lima kantong suara itu masih merasa tak tahu apa program yang akan diperjuangkan pasangan yang bertarung. Selama ini tokoh yang bertarung jarang berbicara program. Lebih banyak pemilih yang tak tahu program Jokowi, di atas 80 persen. Sedangkan yang tak tahu program Prabowo, di atas 70 persen. 5
Empat puluh hari masih waktu yang panjang untuk mengubah dukungan. Massa mengambang di atas 40 persen masih jumlah yang besar yang bisa mengubah peta kemenangan. Empat puluh hari ini adalah pertarungan keungulan mesin politik (Prabowo-Hatta) versus keunggulan pesona tokoh (Jokowi-Jusuf Kalla). Siapa yang menang adalah yang paling cerdas tampil di publik dan berkampanye untuk disukai pemilih di sisa 40 hari ini. Jakarta, 30 Mei 2014 Lingkaran Survei Indonesia Narasumber : Ade Mulyana (0811.880.3080 / 0812.8379.7506) Moderator : Rully Akbar (0856.8049.040) Tim Riset LSI (Adjie Alfaraby, Ardian Sopa, Ade Mulyana, Rully Akbar, Fitri Hari, Dewi Arum) 6
Track Record LSI Prediksi Survei Yang Diiklankan Sebelum PILEG 2014 NAMA PARTAI PREDIKSI LSI* HASIL KPU TERBUKTI/TIDAK TERBUKTI PDIP DIATAS 16% 18.95% TERBUKTI GOLKAR DIATAS 16% 14.75% *Selisih 1,3% GERINDRA 8-16% 11.81% TERBUKTI DEMOKRAT 8-16% 10.19% TERBUKTI PKB 3,5%-8% 9.04% * Selisih 1.05% PAN 3,5%-8% 7.59% TERBUKTI PKS 3,5%-8% 6.79% TERBUKTI NASDEM 3,5%-8% 6.72% TERBUKTI PPP 3,5%-8% 6.53% TERBUKTI HANURA 3,5%-8% 5.26% TERBUKTI PBB TIDAK LOLOS PT 1.46% TERBUKTI PKPI TIDAK LOLOS PT 0.91% TERBUKTI Dimuat, antara lain di Rakyat Merdeka 8 April 2014, hal 12 Sehari Sebelum PILEG Hanya 2 partai dari 12 partai yang selisih 1.3% 7
Track Record LSI Prediksi Survei Yang Diiklankan Sebelum PILPRES 2009 DUKUNGAN PEMILIH SURVEI LSI AWAL JUNI 2009 SURVEI LSI AKHIR JUNI 2009 PREDIKSI PEMENANG PILPRES 2009 HASIL KPU DI ATAS 50% SBY- BOEDIONO SBY- BOEDIONO SBY-BOEDIONO TERBUKTI 30%-50% - - - - DI BAWAH 30% MEGA- PRABOWO JK-WIRANTO MEGA- PRABOWO JK-WIRANTO - TERBUKTI Dimuat di KOMPAS pada tanggal 3 Juli 2009 halaman 3. Tepat 5 hari sebelum Pemilihan Presiden 2009. 8
METODOLOGI SURVEI Pengumpulan Data : 1 9 Mei 2014 Metode sampling : multistage random sampling Jumlah responden : 2400 responden Wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner Margin of error : ± 2.0 % Semua pemilih di Indonesia mempunyai kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi responden 9 9
Prabowo-Hatta unggul di mesin Politik (1) Mesin Partai Politik Hasil Pemilu Legislatif 2014 Mesin Partai Koalisi GERINDRA Di belakang Prabowo Hatta 48.93% Mesin Partai Koalisi PDIP Di belakang Jokowi-Jusuf Kalla 38.97% 10
Prabowo-Hatta unggul di mesin Politik (2) Mesin Politik Televisi Stasiun Televisi Di belakang Prabowo Hatta RCTI, MNC, Global TV, TV One, ANTV Stasiun Televisi Di belakang Jokowi-Jusuf Kalla Metro TV 11
Prabowo-Hatta unggul di mesin Politik (3) Dana sebagai pelumas mesin? Total Dana Kampanye Partai Koalisi Di belakang Prabowo Hatta Ketika pemilu legislatif 2014 >900 Milyar Rupiah Total Dana Kampanye Partai Koalisi Di belakang Jokowi-Jusuf Kalla Ketika pemilu legislatif 2014 >700 Milyar Rupiah 12
Tapi Jokowi- Jusuf Kalla Unggul sementara di dukungan pemilih Q: Jika pemilu presiden hari ini, pasangan mana yang akan ibu/bapak pilih? Jokowi-Jusuf Kalla 35.42% Prabowo-Hatta Rajasa 22.75% 13
Tiga Kantong Pemilih Terbesar Berdasarkan Profesi Petani, Buruh, Ibu Rumah Tangga Pekerjaan Base Petani pemilik lahan/nelayan pemilik perahu Buruh (Tukang batu, Tukang kayu, supir angkot/taksi, tukang ojek, buruh tani / buruh nelayan) 20.60% 19.80% Ibu Rumah Tangga 19.20% Lainnya 40.4% 14
Jokowi Jusuf Kalla Unggul Sementara (1) Di Kalangan Petani Q: Jika pemilu presiden hari ini, pasangan mana yang akan ibu/bapak pilih? Pekerjaan Petani pemilik lahan/nelayan pemilik perahu Joko Widodo (Jokowi) Jusuf Kalla Prabowo Subianto- Hatta Rajasa Tidak tahu / tidak jawab 36.89% 18.62% 44.49% 15
Jokowi Jusuf Kalla Unggul Sementara (2) Di Kalangan Buruh Q: Jika pemilu presiden hari ini, pasangan mana yang akan ibu/bapak pilih? Pekerjaan Buruh (Tukang batu, Tukang kayu, supir angkot/taksi, tukang ojek, buruh tani / buruh nelayan) Joko Widodo (Jokowi) Jusuf Kalla Prabowo Subianto- Hatta Rajasa Tidak tahu / tidak jawab 35.77% 23.52% 40.71% 16
Jokowi Jusuf Kalla Unggul Sementara (3) Di Kalangan Ibu Rumah Tangga Q: Jika pemilu presiden hari ini, pasangan mana yang akan ibu/bapak pilih? Pekerjaan Joko Widodo (Jokowi) Jusuf Kalla Prabowo Subianto- Hatta Rajasa Tidak tahu / tidak jawab Ibu Rumah Tangga 40.04% 21.42% 38.54% 17
Dua Kantong Pemilih Terbesar di kalangan Ormas NU dan Muhammadiyah Kategori Base Nahdlatul Ulama (NU) 37,90% Muhammadiyah 9,80% Persatuan Islam (Persis) 0,90% Al-Khaerat 0,30% Organisasi Islam lainnya 2,50% Bukan bagian organisasi Islam manapun juga TT/TJ 5,80% 42,80% 18 18
Q: Jika pemilu presiden hari ini, pasangan mana yang akan ibu/bapak pilih? Jokowi Jusuf Kalla Unggul Sementara (5) Di Komunitas NU Kategori Joko Widodo (Jokowi) Jusuf Kalla Prabowo Subianto- Hatta Rajasa Tidak tahu / tidak jawab/rahasia/belu m Memutuskan Organisasi Islam (%) Nahdlatul Ulama (NU) 34,44% 26,25% 39,31% 19 19
Prabowo- Hatta Unggul Sementara (3) Di Komunitas Muhammadiyah Q: Jika pemilu presiden hari ini, pasangan mana yang akan ibu/bapak pilih? Kategori Joko Widodo (Jokowi)- Jusuf Kalla Prabowo Subianto Hatta Rajasa Tidak tahu / tidak jawab/rahasia/belu m Memutuskan Organisasi Islam (%) Muhammadiyah 27,44% 31,57% 40,99% 20 20
Mengapa lebih banyak memilih Jokowi-Jusuf Kalla? 21
Q: Ketika memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden, apakah ibu/bapak memilih karena suka pribadi nya atau suka programnya atau hal lain..sebutkan? Alasan memilih prosentase Suka pribadinya 56.8% Suka programnya 35.8% Hal lain, sebutkan: (karena partai pendukungnya, karena team suksesnya, dll) 6.4% TT/TJ 1 % 22
Q: Apakah ibu bapak lebih menyukai Jokowi- Jusuf Kalla atau lebih menyukai Prabowo- Hatta Rajasa? Segmen Masyarakat Jokowi Jusuf Kalla Prabowo- Hatta Rajasa TT/TJ NU 36.4% 24.5% 39.1% Muhammadiyah 29.7% 35.2% 35.1% Buruh 39.4% 24.5% 36.1% Tani 32.2% 29.8% 38% Ibu rumah tangga 30.1% 25.8% 44.1% 23
Q: Apakah ibu /bapak tahu atau tak tahu program Jokowi- Jusuf Kalla dan program Prabowo-Hatta Rajasa? Segmen Masyarakat Tak Tahu Program Jokowi Jusuf Kalla NU 86.4% 75.5% Muhammadiyah 83.7% 71.2% Buruh 82.4% 76.5% Tani 82.2% 74.8% Ibu rumah tangga 80.1% 73.8% Tak Tahu Program Prabowo- Hatta Rajasa Mayoritas belum tahu Baik program Jokowi-JK Ataupun Prabowo-Hatta Karena itu Program belum menjadi pertimbangan 24
40 hari menjelang Pilpres 2014, 9 Juli 2014 Unggul di Mesin Politik - Mesin partai - Stasiun Televisi - Dana? Unggul di pesona pribadi -Pribadi yang lebih disukai dan dianggap jujur - mendapatkan antusiasme pemilih yang lebih melimpah di mayoritas kantong suara 25
26