School of Communication Inspiring Creative Innovation. Kedelapan: Evaluasi Pembelajaran

dokumen-dokumen yang mirip
School of Communication Inspiring Creative Innovation. Kedelapan: Evaluasi Training

BAB II LANDASAN TEORI

School of Communication Inspiring Creative Innovation. Pengembangan SDM (Penilaian Kebutuhan Pengembangan dan Pelatihan 2)

School of Communication Inspiring Creative Innovation. Ketujuh: Rancangan Pengembangan SDM

School of Communication Inspiring Creative Innovation. Keempat : Penilaian Kebutuhan Pengembangan dan Pelatihan

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BERBASIS KOMPETENSI

Pada akhirnya, lokasi ekonomi baru bukan di dalam teknologi, microchip, atau jaringan telekomunikasi global, tetapi di dalam pikiran manusia.

PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN

Evaluasi Pelatihan dengan Metode Kirkpatrick Analysis

Introduction to. Chapter12. Hiring, Training, and Evaluating Employees. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

Desain Kurikulum dan Materi Pembelajaran

PERUMUSAN PELATIHAN YANG EFEKTIF DALAM MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS. Mery Citra.S. Abstract

Melihat hasil penelitian seperti di atas maka ada beberapa saran yang diberikan untuk peningkatan komitmen organsiasi di PT Telkom Tbk Kantor Divre V

Pengembangan SDM Prinsip dan Proses Pembelajaran

ABSTRACT. Title: The Planning of The Future Orientation Training Module in The Sector of Education for The Grade One Students of SMA X Bandung.

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. iii Universitas Kristen Maranatha

Meithanita Denanda Jurusan Manajeman Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Sistem Informasi. Program Studi Accounting Information System. Jenjang Pendidikan Strata-1

Evaluasi Training Dengan Menggunakan Model Kirkpatrick (Studi Kasus Training Foreman Development Program Di PT. Krakatau Industrial Estate Cilegon)

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENELITIAN

ABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

OPTIMALISASI PERAN GURU DALAM EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN

EVALUATING TRAINING PROGRAM

ABSTRAK. Kata kunci : Karakteristik Pekerjaan, Employee Engagement.

ABSTRAK. Program Magister Psikologi iv Universitas Kristen Maranatha

Keywords: Balanced Scorecard, Financial Perspective, Customers Perspective, Internal Business Process Perspective, Learnings and growth Perspective.

ABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Keywords: Balanced Scorecard, Low Cost Strategy, financial, sales volumes, customer, internal business processes, learning and growth.

LEARNING TRANSFER Penyebab potensial learning transfer yang lemah Kurangnya TNA. Keterampilan tidak segera digunakan setelah training. Lingkungan kerj

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu komponen yang sangat menentukan berhasil atau tidaknya

ABSTRAK. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah Teori Work-Family Conflic dari Greenhouse, Jeffry H. And Nicholas J.

ABSTRAK. v Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. The Program of Magister Psychology August 2010

ABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

EVALUASI PENDIDIKAN (ASESMEN)

ABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata-kata kunci: kepuasan kerja, keinginan keluar (turnover intention) karyawan. vii. Universitas Kristen Maranatha

Evaluasi Training. Pelatihan 1

ABSTRACT Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Evaluating. The reason for evaluating is to determine the effectiveness of a training program. (Kirkpatrick, 1994, pg. 3)

ABSTRAK UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

By SRI SISWANTI NIM

Introduction to. Chapter 11. Managing Employees. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

School of Communication Inspiring Creative Innovation. Pengembangan SDM. Metode-Metode Pembelajaran

Hasil tidak sesuai yang diharapkan. Hasil melebihi harapan

EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN

ABSTRACT. Keywords: Balanced Scorecard, performance measurement. viii. Universitas Kristen Maranatha

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: balanced scorecard, company performance effectiveness, strategic objectives, and grand strategic. vii

ABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

TESIS PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA DONATA ASMARANTA MANIK. No. Mhs.

ABSTRAK. vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

EVALUASI PROGRAM PELATIHAN (Training Program Evaluation) Abstrak

Section 1 OUR PROFILE & EXPERIENCE

ABSTRACT. Key Words: Total Quality Management, financial performance, return on assets, champion. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Pay satisfaction; management compensation; employee performance. iii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Balanced Scorecard, employee performance. viii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. iv Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata-kata kunci: biaya pemasaran dan penjualan. viii. Universitas Kristen Maranatha

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2. Sumber daya manusia adalah potensi manusiawi sebagai penggerak organisasi

Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

PENILAIAN UNTUK PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN

PROGRAM MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015

ANALISIS PERBANDINGAN RETURN ON ASSET (ROA) DAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) DALAM MENILAI KINERJA. PERUSAHAAN PADA PT. SEMEN BATURAJA (PERSERO) Tbk.

ABSTRACT. The result of this study shows that the socialization of new job description doesn t enhance the level of work engagement in CV X Bandung

BAB 6. PELATIHAN, ORIENTASI & PENGEMBANGAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA, RERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

rendah. Kepuasan dan ketidakpuasan kerja pada pegawai ini sudah menjadi sorotan penting bagi BPK. Tujuan dari penelitian ini adalah (1)

PENGARUH KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

KEMAMPUAN MENDENGARKAN LAGU BERBAHASA INGGRIS PADA SISWA KELAS X SMA ISLAMIC CENTRE DEMAK PADA TAHUN AJARAN 2006/2007

ABSTRACT. Keywords: Capital Budgeting, Payback period, Net present value, Internal Rate of Return, Profitability indeks.

ABSTRAK. iii Universitas Kristen Maranatha

can have a positive impact Jambuluwuk Malioboro Boutique Hotel in the increasing number of visitors.

PENGGUNAAN PENILAIAN TEMAN SEJAWAT (PEER ASSESMEN) UNTUK MENGUKUR HASIL BELAJAR PSIKOMOTORIK PADA PERKULIAHAN

ABSTRACT. Keywords: Human Resource Development, Employee Performance. viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK Program Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Key words: profitability ratio, capital market ratio, Return on Equity, Price Earnings Ratio, and stock price

PENGARUH PARTISIPASI PENGANGGARAN DAN TINGKAT MANAJERIAL TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DAN KEPUASAN KERJA (STUDI PADA PURA GROUP PERSERO)

Finance for Non-Finance Manager: Balanced Scorecards

ABSTRAK Program Magister Psikologi Februari Gianti Gunawan

PENILAIAN KINERJA MALCOLM BALDRIDGE

Agus Susworo Dwi Marhaendro. Tes Pengukuran dan Evaluasi

TINJAUAN TENTANG PELATIHAN KARYAWAN PADA PT INDOFARMA GLOBAL MEDIKA CABANG MEDAN TUGAS AKHIR

No Dokumen Revisi Ke: Dokumen Level: 3 PANDUAN Tanggal Berlaku: RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Halaman 1

MANAJEMEN TRAINING PENYUSUNAN KURIKULUM TRAINING. Drs. Agung Sigit Santoso, Psi., M.Si. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MERCU BUANA.

ABSTRAK. Keywords: Balanced Scorecard, Perspektif Keuangan, Perspektif Pelanggan, Perspektif Bisnis Internal, Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan.

MANAJEMEN KUALITAS DRS. DEVIE., AK., RFC., CFP., AEPP., CMA., CBA

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN TUGAS AKHIR

STUDY PERSEPSI REMUNERASI, KEPUASAN KERJA DAN EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI KANTOR IMIGRASI SURAKARTA TESIS

PENGARUH FAKTOR KEPUASAN KERJA TERHADAP NIAT UNTUK KELUAR PADA KARYAWAN YANG BEKERJA PADA BIDANG PELAYANAN KONSUMEN DI SURABAYA

ABSTRAK. masalah penelitian ini adalah: (1) apakah penerapan metode TPR yang. metode TPR dalam Kegiatan Belajar dan Mengajar (KBM) mengenai kosakata

5. The removed-treatment design with pretest & posttest Design: O 1 X O 2 O 3 X O 4 Problem: O 2 - O 3 not thesame with O 3 - O 4 construct validity o

ABSTRAK. Kata Kunci: COBIT 5, APO (Align, Plan, Organise), PT. POS INDONESIA. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata-kata Kunci: Financial Distress, Rasio Keuangan, Altman Z-Score.

Transkripsi:

Penempatan School of Communication Pegawai & Business Kedelapan: Evaluasi Pembelajaran

1. Pengantar Pengembangan SDM 2. Prinsip dan Proses Pembelajaran 3. Penilaian Kebutuhan Pengembangan dan Pelatihan 1 4. Penilaian Kebutuhan Pengembangan dan Pelatihan 2 5. Metode-metode Pembelajaran 6. Design Kurikulum dan Materi Pembelajaran 7. Implementasi Pengembangan SDM di masyarakat UTS: 09 s.d 18 Oktober 2017 8. Evaluasi Pembelajaran 9. Studi Lapangan Pengembangan SDM pada Suatu Perusahaan 10. Analisis & Rancangan Aturan Pengembangan SDM Perusahaan 1 11. Analisis & Rancangan Aturan Pengembangan SDM Perusahaan 2 12. Analisis & Rancangan Aturan Pengembangan SDM Perusahaan 3 13. Presentasi Kajian Pengembangan SDM 1 14. Presentasi Kajian Pengembangan SDM 2 UAS: 10 s.d 20 Desember 2017 Fakultas Komunikasi dan Bisnis Rencana Pembelajaran Semester (RPS) 1 st Week

Pengertian Test, Pengukuran, Assessment dan Evaluasi Djemari Mardapi 1999:2 Definisi Tes Tes (Test) merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya kemampuan seseoarang secara tidak langsung, yaitu melalui respon seseorang terhadap stimulus atau pertanyaan. Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu. Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi. 3

Definisi Measurement (Pengukuran) Guilford dalam Griffin & Nix, 1991:3 Measurement (Pengukuran) didefinisikan sebagai assigning numbers to, or quantifying, things according to a set of rules. Ebel & Frisbie, 1986:14 Pengukuran dinyatakan sebagai proses penetapan angka terhadap individu atau karakteristiknya menurut aturan tertentu. Allen& Yen, dalam Djemari Mardapi, 2000:1 Pengukuran sebagai penetapan angka dengan cara yang sistematik untuk menyatakan keadaan individu. 4

Definisi Assessment (Penilaian) Group on Assesssment and Testing Dalam Griffin & Nix, 1991:3 Assessment sebagai semua cara yang digunakan untuk menilai unjuk kerja individu atau kelompok. Boyer & Ewel Dalam Stark & Thomas, 1994:46 Assessment sebagai proses yang menyediakan informasi tentang individu siswa, tentang kurikulum atau program, tentang institusi atau segala sesuatu yang berkaitan dengan sistim institusi. Jadi assessment adalah sebagai kegiatan menafsirkan data hasil pengukuran. 5

Pengertian Evaluasi National Study Committee on evaluation dari UCLA (Stark & Thomas 994:12) menyatakan: Evaluasi merupakan suatu proses atau kegiatan pemilihan, pengumpulan, analisis dan penyajian informasi yang dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan serta penyusunan program selanjutnya Evaluasi pelatihan merupakan mata rantai dalam sistim pelatihan mulai dari awal proses, pelaksanaan proses sampai akhir proses pelatihan dan sampai dengan pasca kegiatan pelatihan. 6

Dalam melaksanakan evaluasi secara keseluruhan Weiss (1972:4) menyatakan bahwa tujuan evaluasi pelatihan adalah: The purpose of evaluation research is to measure the effect of program against the goals it set out accomplish as a means of contributing to subsequent decision making about the program and improving future programming (Tujuan dari evaluasi pelatihan adalah untuk mengukur pengaruh program terhadap tujuan-tujuan yang ditetapkan, sebagai sarana untuk pengambilan keputusan untuk peningkatan program pelatihan dimasa depan). Dari rumusan tersebut ada 4: 1. Penggunaan metode penelitian, 2. Menekankan pada hasil suatu program 3. Penggunaan kreteria untuk menilai 4. Kontribusi thd pengambilan keputusan dan perbaikan program dimasa mendatang. 7

Training and the workplace Framework of Kirkpatrick Evaluasi Pelatihan 1 2 3 4 TRAINING WORK PLACE Reactions Results Learning Behavior 8

Training and the workplace Framework of Kirkpatrick During program evaluation Level One Reaction Level Two Learning Post program evaluation Level Three Behavior Level Four Results 9

Kirkpatrick s Four-Level Framework of Evaluation Criteria 10

Empat Level Evaluasi Pelatihan (Donald L. Kirkpatrick, 1988:10) Level I : Evaluasi Reaksi Mengevaluasi kepuasan peserta dalam mengikuti proses belajar mengajar yang nencakup kepuasan peserta, kualitas instruktur, kualitas materi pelatihan dan pelayanan (akomodasi dan lain-lain). Dilaksanakan pada akhir pembelajaran dalam bentuk kuesioner umpan balik peserta pelatihan. Level II : Evaluasi Peningkatan Pembelajaran Mengevaluasi peningkatan kemampuan peserta setelah mengikuti proses belajar mengajar. Evaluasi ini dilaksanakan dalam bentuk pengerjaan soal-soal sebelum pembelajaran dimulai (Pre-test) dan sesudah pelajaran selesai (Post-test).

Level III: Evaluasi Behavior Mengevaluasi perubahan behavior peserta setelah mengikuti pelatihan minimal 3 bulan dari penyelenggaraan. Evaluasi dilakukan oleh alumni dan atasan peserta. Aspek yang dinilai termasuk aspek kesesuaian pelatihan dengan job task peserta (mengevaluasi tahapan analisis), peningkatan kemampuan bekerja (menganalisis tahapan design dan development).

level IV : Evaluasi Manfaat Pelatihan/Business Impact Evaluasi terhadap manfaat pelatihan dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Evaluasi ini dilaksanakan dengan mengambil sampling melihat sejauh mana efektivitas (penghematan biaya, peningkatan output, customer satisfaction, employee satisfaction) dan pengaruh dari pelaksanaan pelatihan terhadap kinerja perusahaan.

level V : Evaluasi Return of Invesment Jack J. Philips (2002) menjelaskan satu konsep baru evaluasi pelatihan yang merupakan lanjutan dari teori yang dijelaskan oleh D. Kirkpatrick. Pada level ini, evaluasi diukur secara financial dengan melihat tingkat pengembalian investasi suatu pelatihan dengan rumus yang digunakan. ROI = ((Net Total Benefit-Total Cost)/Total Cost x 100%)

Training Evaluation Introduction Efektivitas pelatihan : manfaat yang diperoleh perusahaan dan peserta pelatihan yang diterima dari pelatihan. Outcomes pelatihan atau kriteria : tindakan bahwa pelatih dan perusahaan menggunakan evaluasi program pelatihan. Evaluasi pelatihan - proses pengumpulan hasil yang diperlukan untuk menentukan apakah pelatihan efektif. Desain evaluasi - pengumpulan informasi, termasuk siapa, apa, kapan, dan bagaimana, untuk menentukan efektivitas program pelatihan

Reasons for Evaluating Training Perusahaan mengeluarkan investasi yang besar dalam pelatihan dan pendidikan dan melihatnya sebagai strategi untuk menjadi sukses; perusahaan mengharapkan hasil dari pelatihan menjadi terukur. Evaluasi pelatihan memberikan data yang diperlukan untuk menunjukkan bahwa pelatihan memberikan manfaat bagi perusahaan. Ini melibatkan evaluasi formatif dan evaluasi sumatif.

uji coba - proses pratinjau program pelatihan dengan calon peserta pelatihan dan manajer atau dengan pelanggan lain. Reasons for Evaluating Training Evaluasi formatif - berlangsung selama desain dan pengembangan program. Membantu memastikan bahwa program pelatihan terorganisasi dengan baik dan berjalan lancar, dan peserta pelatihan belajar dan puas dengan program pelatihan. Memberikan informasi tentang bagaimana membuat program pelatihan yang lebih baik; melibatkan pengumpulan data kualitatif tentang program. Uji coba - proses pendahuluan program pelatihan dengan calon peserta pelatihan dan manajer atau dengan pelanggan lain.

Reasons for Evaluating Training Summative evaluation - determine the extent to which trainees have changed as a result of participating in the training program. (menentukan sejauhmana peserta telah berubah sebagai akibat dari partisipasinya dalam program pelatihan). Termasuk mengukur manfaat moneter yang diterima perusahaan dari program pelatihan. Melibatkan pengumpulan data kuantitatif.

A training program should be evaluated: To identify the program s strengths and weaknesses. To assess whether content, organization, and administration of the program contribute to learning and the use of training content on the job. To identify which trainees benefited most or least from the program. To gather data to assist in marketing training programs. To determine the financial benefits and costs of the program. To compare the costs and benefits of: training versus non-training investments. different training programs to choose the best program. 19

The Evaluation Process 20

Outcomes Used in the Evaluation of Training Programs The hierarchical nature of Kirkpatrick s framework suggests that higher level outcomes should not be measured unless positive changes occur in lower level outcomes. The framework implies that changes at a higher level are more beneficial than changes at a lower level. 21

School of Communication & Business

Penempatan School of Communication Pegawai & Business Kedelapan: Evaluasi Pembelajaran

Outcomes Used in the Evaluation of Training Programs (cont.) Kritik terhadap model Kirkpatrick s Penelitian belum menemukan bahwa setiap tingkat dari model Kirkpatrick disebabkan oleh tingkat yang mendahului sebelumnya. Tidak terbukti yang menunjukkan bahwa pentingnya tingkatan evaluasi pelatihan yang berbeda dalam model Kirkpatrick. Pendekatan tidak memperhitungkan tujuan evaluasi Hasil evaluasi pelatihan yang didapat harus dikumpulkan secara tertib dengan mengukur reaksi/reaction diikuti dengan langkah-langkah learning, perilaku belajar/behavior dan hasil/result. 24

Table : Evaluation Outcomes 25

Outcomes Used in the Evaluation of Training Programs (cont.) Reaction outcomes It is collected at the program s conclusion. Cognitive outcomes They do not help to determine if the trainee will actually use decision-making skills on the job. Skill-based outcomes The extent to which trainees have learned skills can be evaluated by observing their performance in work samples such as simulators. 26

Outcomes Used in the Evaluation of Training Programs (cont.) Return on investment Direct costs - salaries and benefits for all employees involved in training; program material and supplies; equipment or classroom rentals or purchases; and travel costs. Indirect costs - not related directly to the design, development, or delivery of the training program. Benefits - value that the company gains from the training program. 27

Criterion Deficiency, Relevance, and Contamination 28

Training Program Objectives and Their Implications for Evaluation 29

School of Communication & Business