KAJIAN TEORI NICHE TERHADAP RUBRIK BERITA PADA SURAT KABAR HARIAN SOLO POS DAN JOGLOSEMAR PERIODE JANUARI 2013

dokumen-dokumen yang mirip
KAJIAN TEORI NICHE TERHADAP RUBRIK BERITA PADA SURAT KABAR HARIAN SOLOPOS DAN JOGLOSEMAR PERIODE JANUARI 2013

Aplikasi Teori Niche melalui Iklan Display pada Surat Kabar Harian Solopos dan Joglosemar periode 17 Desember Januari 2013 NASKAH PUBLIKASI

Modul Perkuliahan II Ekonomi Politik Media

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sifat penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan

NASKAH PUBIKASI. Disusun Oleh Jaya Priyantoko L

BAB IV PENUTUP. iklan sebagai salah satu sumber penunjang hidup surat kabar serta mengetahui

BAB III METODOLOGI. gejala atau fenomena. Hasil dari penelitian ini biasanya berupa tipologi atau pola-pola

BERITA LITERASI MEDIA DAN WEBSITE KPI (ANALISIS ISI KUANTITATIF BERITA MENGENAI LITERASI MEDIA PADA WEBSITE KOMISI PENYIARAN INDONESIA)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. untuk proses penyampaian pesan kepada khalayak. Media massa dapat berbentuk

PENERAPAN KODE ETIK JURNALISTIK BERITA KRIMINAL DALAM MEDIA ONLINE SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif,

III. METODE PENELITIAN. didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yaitu rasional, empiris dan sistematis. 1 Metode

BAB I PENDAHULUAN. mengungkapkan kebenaran secara fairness. Yaitu salah satu syarat objektivitas

ANALISIS HUBUNGAN ANTARA ATRIBUT PRODUK DENGAN KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN SURAT KABAR KOMPAS. (Studi Kasus Pada Masyarakat Kelurahan Kadipiro)

OBJEKTIVITAS BERITA LINGKUNGAN HIDUP DI HARIAN KOMPAS

meningkat, terlebih informasi terkini atau up to date, yang dapat diperoleh dengan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH. Pada era informasi dewasa ini, media massa sudah berkembang pesat.

MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO

BAB III METODE PENELITIAN. keadaan subjek atau objek penelitian (seseorang, lembaga, masyarakat dan lainlain),

Keberimbangan Pemberitaan. Dalam Pemberitaan Kasus Korupsi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. hubungan, tidak menguji hipotesis atau membuat prediksi. 55. Penelitian deskriptif ditujukan untuk :

BAB IV PEMBAHASAN. Analisis isi dilakukan secara objektif. Ini berarti tidak boleh ada

Nanda Agus Budiono/ Bonaventura Satya Bharata, SIP., M.Si

HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI. Disusun Guna Melengkapi Tugas Akhir Untuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar S. I. Kom pada Program Studi Ilmu Komunikasi

KOMPETISI ANTAR INDUSTRI SURAT KABAR

Bab III. Objek Penelitian

BAB.I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Informasi di era globalisasi, telah menyatu dalam kehidupan manusia

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Arus dunia komunikasi saat ini mengalir sangat cepat. Hal ini

Teknik Reportase dan Wawancara

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta

BAB I PENDAHULUAN. Media merupakan salah satu eksternal stakeholder perusahaan yang dapat

PENGARUH TERPAAN PEMBERITAAN KEKERASAN PELAJAR TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PELAJAR. : Herlina Kurniawati : D2C006040

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa saat ini berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan media massa sangat erat kaitannya dengan

III. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptif. Menurut Nasir

BAB III METODE PENELITIAN. jenis penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalamdalamnya.

BAB I PENDAHULUAN. menggabungkan information (informasi) dan infotainment (hiburan). Artinya

Veronika/ Mario Antonius Birowo. Program Studi Ilmu Komunikasi. Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Abstrak

BAB III METODE PENELITIAN. dalam bukunya metode penelitian menyatakan bahwa penelitian. menerus untuk memecahkan suatu masalah. 1 Penelitian merupakan

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh penilaian baik dari masyarakat atau public image. Keinginan itu

BAB I PENDAHULUAN. massa yang setiap hari selalu memberitakan mengenai kasus-kasus kejahatan dan

Bab IV Penutup. hingga akhirnya sampai pada tahapan akhir yaitu kesimpulan. Kesimpulan ini

PEMBERITAAN SUKSESI BAKAL CALON GUBERNUR RIAU 2013 (ANALISIS ISI BERITA POLITIK DALAM PERSAINGAN SURAT KABAR RIAU POS DAN TRIBUN PEKANBARU )

BAB I PENDAHULUAN. dalam penyampaian informasi kepada masyarakat. Atas peran penting tersebut maka

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip Scott M, Allen H Center, Glen M Broom, Effective Public Relations, Eight Edition, Prentice Hall International Inc, 2000.

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. Sembilan Elemen Jurnalisme Bill Kovach dan Tom Rossenstiel merupakan salah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. harus dipenuhi, seperti kebutuhan untuk mengetahui berita tentang dunia fashion,

BAB III METODE PENELITIAN. masyarakat dan lain-lain), kemudian dianalisis dan dibandingkan berdasarkan. untuk memberikan pemecahan masalahnya.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV PENUTUP. terhadap informasi rubrik Aktual Berita di Majalah CHIP Foto-Video Digital. Oleh

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. tanggungjawab sosial memiliki asumsi utama bahwa di dalam kebebasan terkandung

BAB I PENDAHULUAN. Informasi telah menjadi suatu kebutuhan saat ini. Masyarakat tidak bisa

KEGIATAN MEDIA RELATIONS DAN KEPUASAN WARTAWAN MEMPEROLEH INFORMASI. (Studi Korelasi Tentang Kegiatan Media Relations Dan Kepuasan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS PENGGUNAAN DIKSI PADA ARTIKEL SURAT KABAR SOLOPOS EDISI APRIL - MEI 2010

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis yang berskala kecil, menengah, maupun besar, orang -

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi memang tidak bisa dilepaskan dari sejarah peradaban umat

BAB IV PENUTUP. sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI (PAPER) Studi Tingkat Kepuasan Penggunaan Situs Pasoepati.net di Kalangan Suporter Sepak Bola (Pasoepati) di Kota Surakarta

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

KONSTRUKSI BERITA PERKOSAAN OLEH SITOK SRENGENGE DI MEDIA ONLINE TEMPO DAN REPUBLIKA

BAB IV PENUTUP. Setelah melakukan penelitian atas permasalahan yang ditemukan di atas, selanjutnya

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang sangat pesat. Apalagi banyak masyarakat yang membutuhkan teknologi itu

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Fenomena menjamurnya media massa di Indonesia, yang sangat erat

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. tersangka oleh KPK di Media Massa terhadap tingkat kepercayaan

MOTIF MOTIF YANG MENDORONG AUDIENCE UNTUK MENONTON ACARA INI TALK SHOW DI NET TV

BAB I PENDAHULUAN. sesuatu yang sedang terjadi, terutama yang berhubungan dengan sesuatu yang

Paul De Massenner dalam buku Here s The News: Unesco Associate, berita atau news adalah sebuah informasi yang penting dan menarik perhatian serta

BAB I PENDAHULUAN. lainnya atau dari kelompok yang satu dengan kelompok lainnya. Baik secara verbal

Firdastin Ruthnia Yudiningrum Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Sahid Surakarta. Abstract

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Penyusun Nama : Aisyah Monicaningsih Nim :

Public Relations Humas Simetris & Objektivitas Pemberitaan Oleh: Rachmat Kriyantono, Ph.D

BAB I PENDAHULUAN. dengan konsumen. Sehingga memaksa perusahaan untuk selalu melakukan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dewasa ini, dunia pertelevisian sudah mulai mendominasi dunia

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Kota berasal dari kata urban yang mengandung pengertian kekotaan dan

KOMPETISI MEDIA LOKAL DI PONOROGO

KHALAYAK PENDENGAR DAN KOMPETISI MEDIA

PROSEDUR PENELITIAN Metode Penelitian Populasi dan Sampel Populasi

BAB I PENDAHULUAN. adalah dunia penyiaran atau dalam hal ini dunia pertelevisian.

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Pemanfaatan resensi..., Yusuf Margono, FIB UI, 2009

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan landasan teori dan hasil penelitian, peneliti dapat menyimpulkan : 1. Menurut indikator Tipe

BAB I PENDAHULUAN. menganalisis, dan mengevaluasi media massa. Pada dasarnya media literasi

PROSES PENGAMBILAN KEBIJAKAN REDAKSIONAL DALAM PEMBERITAAN PERSIS SOLO DI PASOEPATI.NET TAHUN 2013 NASKAH PUBLIKASI

PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

UNGKAPAN DISFEMIA PADA RUBRIK GAGASAN SURAT KABAR SUARA MERDEKA

ANALISIS ISI PROGRAM TELEVISI LOKAL BERJARINGAN DI BANDUNG (STUDI PADA PROGRAM KOMPAS TV, TVRI, DAN IMTV)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dewasa ini semakin tingginya kesadaran khalayak untuk

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DUALISME KEPEMIMPINAN MUSYAWARAH NASIONAL PARTAI GOLONGAN KARYA DALAM PEMILIHAN KETUA UMUM PERIODE

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Surat kabar berasal dari istilah pers yang berarti percetakan atau mesin cetak. Mesin cetak

Modul Perkuliahan III Ekonomi Politik Media

Transkripsi:

96 KAJIAN TEORI NICHE TERHADAP RUBRIK BERITA PADA SURAT KABAR HARIAN SOLO POS DAN JOGLOSEMAR PERIODE JANUARI 2013 Riska Septiana Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi dan Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta E-mail : riskaseptiana22@gmail.com Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat kompetisi yang terjadi antar industri persuratkabaran pada harian Solo Pos dan Joglosemar dilihat dari rubrik berita dan sirkulasi berita berdasarkan ketergantungan (niche breadth) dan ketumpangtindihan (niche overlap) pada periode Januari 2013. Adapun metode yang penulis gunakan untuk menganalisis rubrik berita dan sirkulasi berita yaitu dengan menggunakan analisis isi. Metode ini digunakan dengan memanfaatkan isi yang ada pada kedua surat kabar tersebut. Setelah itu data yang telah dianalisis akan dihitung dengan menggunakan Teori Niche yang berfungsi untuk mengetahui sumber penunjang kehidupan media (niche breadth) dan ketumpangtindihan (niche overlap). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa niche breadth yang diperoleh kedua surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar berdasarkan kategori rubrik berita adalah cenderung generalis dan menurut sirkulasi berita adalah generalis untuk surat kabar harian Solo Pos dan spesialis untuk surat kabar harian Joglosemar. Sedangkan niche overlap kedua surat kabar harian ini menunjukkan persaingan yang sangat tinggi karena mendekati 0. Kata kunci : Berita, Teori Niche, niche breadth, niche overlap A. Pendahuluan Berita merupakan suatu produk konten yang menduduki posisi utama dalam dunia jurnalistik (Barus, 2010: 21). Tak terkecuali pada surat kabar atau koran, hampir seluruh isi yang mendominasi surat kabar adalah berita. Melalui surat kabar khalayak dapat memperoleh berbagai informasi yang diinginkan antara lain berita mengenai politik dan pemerintahan, ekonomi, sosial, budaya, hingga infotaiment dan lain-lain. Sebagai industri persuratkabaran yang berkembang di tengah-tengah persaingan yang semakin kompleks, perusahaan harus dapat melakukan inovasi yang kreatif dalam menyajikan berita kepada khalayak atau audiens. Hal ini dilakukan agar audiensnya merasa puas akan informasi yang mereka peroleh dan mereka inginkan. Hal ini pun tak dilewatkan oleh surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar. Sebagai industri persuratkabaran dengan sajian utama di sirkulasi lokal Solo, kedua surat kabar harian ini secara tidak langsung saling bersaing untuk menyajikan informasi atau berita yang diinginkan oleh khalayak mereka khususnya masyarakat Solo.

Kajian Teori Niche terhadap Rubrik Berita 97 Persaingan yang terjadi pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar ini disebut sebagai ekologi media di mana terjadi hubungan timbal balik antara media massa dengan lingkungan penunjangnya. Kondisi ini sama halnya seperti hubungan yang terjadi antara makhluk hidup dengan lingkungan hidup dimana mereka tinggal. Dalam proses interaksi ini memungkinkan terjadi kompetisi dalam mempertahankan hidupnya (Kriyantono, 2006: 276). Adapun alasan lain yang penulis kemukakan bahwa mengingat Solo pernah menjadi kuburan koran, akan tetapi setidaknya kedua surat kabar ini masih tetap bertahan dalam kurun waktu yang tidaklah singkat. Saat ini tercatat hingga tahun 2013 Solo Pos dan Joglosemar merupakan salah satu surat kabar harian dengan sirkulasi atau sajian pokok beritanya di kota Solo yang saling bersaing memperebutkan tempat di tengahtengah khalayak mereka. Konten atau isi dari kedua surat kabar ini juga hampir sama yaitu menyajikan berita-berita lokal Solo sebagai sajian utamanya, dan juga daerah-daerah ekskarisidenan Surakarta hingga berita manca negara. Kategori berita yang disajikan pun tak jauh berbeda yaitu tentang politik, ekonomi, sosial, hukum, hingga hiburan. Di samping itu, pemilihan periode Januari 2013 sebagai waktu dan tanggal penelitian adalah karena pertimbangan penulis bahwa pada awal tahun setidaknya sebuah perusahaan akan membuka sebuah lembaran baru untuk lebih memperbaiki produk mereka dan melakukan pembaruan. B. Kerangka Teori Berita merupakan informasi aktual tentang fakta-fakta dan opini yang menarik perhatian orang (Budyatna, 2006: 40). Sedangkan menurut Jakob Oetama berita itu bukan fakta, tapi laporan tentang fakta itu sendiri. Suatu peristiwa menjadi berita hanya apabila ditemukan dan dilaporkan oleh wartawan atau membuatnya masuk dalam kesadaran publik dan dengan demikian menjadi pengetahuan publik (Barus, 2010:26). Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa berita merupakan sajian informasi yang berisi tentang suatu peristiwa, fakta, maupun opini yang aktual yang tengah beredar di masyarakat untuk diangkat menjadi sebuah laporan yang akhirnya dimuat di media massa seperti televisi, radio, majalah, maupun koran. Seperti halnya pada surat kabar atau koran, berita dikemas sedemikian rupa sesuai dengan keinginan para pembacanya. Surat kabar adalah media komunikasi yang berisikan informasi aktual dari berbagai aspek kehidupan, seperti politik, ekonomi, sosial, kriminal, budaya, seni, olahraga, luar negeri, dalam negeri, dan sebagainya (Suryawati, 2011:40). Surat kabar dianggap sebagai bentuk inovasi yang lebih baik daripada buku yang dicetak, yaitu penemuan bentuk literatur, sosial, dan budaya baru. Keunggulannya adalah jika dibanding dengan bentuk komunikasi budaya lainnya, terletak pada orientasi kepada pembaca individu dan kepada realitas, kegunaannya, sifatnya yang sekuler, dan cocok bagi kebutuhan kelas yang baru, pelaku bisnis yang berbasis di kota kecil. Selain itu, kebaruan berita atau informasi yang disajikan bukan hanya pada teknologinya atau cara penyebarannya tetapi juga pada fungsinya bagi kelas tertentu dalam perubahan iklim sosial politik yang lebih liberal (McQuail, 2011: 30).

98 Misalnya pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar, kedua surat kabar harian yang mempunyai sirkulasi terbit di wilayah kota Solo ini berusaha memenuhi apa yang dibutuhkan oleh pembacanya melalui rubrik berita yang disajikan. Tak dapat dipungkiri bahwa berita dalam surat kabar memiliki sumbangsih terbesar sebagai sajian utama suatu surat kabar. Sehingga pembaca akan memilih surat kabar mana yang ingin mereka konsumsi sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka. Sebagai industri persuratkabaran, surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar secara tidak langsung akan melakukan kompetisi untuk memperebutkan minat baca khalayak melalui inovasi dan kreativitas dalam memperbaharui rubrik berita yang disajikan. Kompetisi didefinisikan sebagai kesamaan ekologi, penggunaan sumber daya yang sama atau mirip. Organisasi yang tergabung dalam populasi yang sama atau industri secara ekologis sama dan dapat bersaing kuat. Secara singkat, variasi dalam suatu populasi atau industri menyediakan satu prasyarat untuk terjadinya suatu evolusi (Dimmick, 2003: 5). Fenomena seperti ini sering disebut sebagai ekologi media. Gagasan mengenai ekologi media pada dasarnya menggunakan basis pemikiran ekologi (biologi), yang menggambarkan bagaimana suatu makhluk hidup bisa survival dalam suatu lingkungan, untuk bisa mempertahankan hidupnya khususnya dalam memperoleh sumber penunjang hidupnya yaitu makanan dan memenangkan kompetisi dengan makhluk hidup lain dalam lingkungan tersebut (Budi, 2011: 77). Apabila diterapkan dalam industri media, maka akan diperoleh gambaran bahwa setiap ada media baru, akan membuat keseimbangan baru dalam konteks survival bisnis entitas media masing-masing (Budi, 2011: 77). Teori ini juga dapat digunakan untuk mengukur persaingan antarprogram PR beberapa perusahaan. Bagi praktisi PR, riset ini berguna sebagai upaya melakukan monitoring lingkungan eksternal, misalnya untuk mengukur persaingan dengan kompetitor. Menurut teori ini, untuk mempertahankan kelangsungan hidup memerlukan sumber penunjang kehidupan yang diperlukan itu sama dan jumlahnya terbatas, maka akan terjadi persaingan atau sebuah kompetisi (Kriyantono, 2006: 276). Sedangkan untuk mengukur tingkat kompetisi yang terjadi pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar ini dapat menggunakan Teori Niche. Menurut teori ini, untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidup, suatu industri media massa membutuhkan sumber penunjang kehidupan di lingkungan sekitarnya (niche breadth). Bila sumber penunjang kehidupan yang diperlukan ini sama dan jumlahnya terbatas, maka akan terjadi persaingan antar industri persuratkabaran lainnya (niche overlap) (Kiryantono, 2006: 276). C. Metode Penelitian Metode penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yaitu penelitian dengan mengumpulkan data yang berupa angka. Data tersebut kemudian diolah dan dianalisis untuk mendapatkan suatu informasi ilmiah di balik angka-angka tersebut (Martono, 2011:20). Sedangkan jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yaitu menggambarkan karakter suatu variabel, kelompok atau gejala sosial yang terjadi di masyarakat (Martono, 2011:17).

Kajian Teori Niche terhadap Rubrik Berita 99 Untuk analisis data, penulis meng gunakan analisis isi yaitu dengan memanfaat kan isi (content) dari surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar periode Januari 2013. Dalam perhitungan tersebut penulis menggunakan uji reliabilitas yang digunakan untuk menguji apakah tepat atau tidak pengukuran pada setiap frekuensi kategori rubrik berita dan sirkulasi berita yang penulis lakukan. Dalam melakukan tes reliabilitas ini penulis menggunakan dua orang pengkoder, yaitu penulis sendiri (NI) dan pengkoder kedua (N2). Adapun rumus yang digunakan oleh penulis untuk mengetahui ketepatan pengukuran setiap frekuensi kategori yang penulis lakukan dengan pengkoder ke-2 adalah sebagai berikut: 2M CR = N1 + N2 Keterangan : CR : Coefficient Reliability (Koefisien Reliabilitas) M : Jumlah pernyataan yang di setujui oleh coder dan periset N1 + N2 : Jumlah pernyataan yang diberi kode oleh coder dan periset (Eriyanto, 2011: 290). Setelah itu data yang telah dianalisis akan dihitung dengan menggunakan Teori Niche yang berfungsi untuk mengetahui niche breadth dan niche overlap. Dalam penelitian ini, Niche Breadth digunakan untuk menentukan derajat ketergantu ngan dari masing-masing sumber penunjang kehidupan yaitu rubrik berita yang terdapat pada harian Solo Pos dan Joglosemar. Maka akan dihitung menggunakan rumus: nb A Keterangan: P : Proporsi dari total penggunaan setiap kategori sumber i yang digunakan oleh populasi A A : Populasi (dalam hal ini adalah surat kabar) i : Kategori atau jenis sumber daya yang digunakan (dalam hal ini adalah konten atau rubrik pada surat kabar) nb : niche breadth. Nilai nb berkisar antara (minimun) I sampai (maksimum) jumlah kategori yang digunakan A (n) Sedangkan Niche Overlap digunakan untuk menentukan derajat ketumpangtindihan dari surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar (Levin dalam Kriyantono, 2006: 276). Penghitungan tersebut menggunakan rumus: Keterangan: Dij : Jarak antara populasi i dan j h : Kategori sumber penunjang yang dipergunakan oleh kedua populasi makhluk hidup D. Hasil dan Pembahasan Penulis akan menjabarkan hasil penelitian dari keseluruhan rubrik berita dan sirkulasi berita yang terdapat pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar periode Januari 2013. Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar frekuensi pencetakan rubrik

100 berita dan sirkulasi berita yang ada dalam kedua surat kabar harian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketergantungan (niche breadth) dan persaingan atau kompetisi (niche overlap) yang akan dihitung dari frekuensi pencetakan rubrik berita dan sirkulasi berita pada kedua surat kabar ini. Untuk menghitung rubrik dan sirkulasi berita pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar ini, penulis akan melakukan uji reliabilitas untuk mengetahui seberapa besar tingkat keabsahan data atau tingkat objektivitas data yang telah penulis kumpulkan melalui pengkode 1 dan pengkode 2. Dari data tersebut maka akan ditentukan tingkat objektifitas hasil perhitungan dari kedua pengkoder pada setiap hasil dari perhitungan rubrik dan sirkulasi berita yang ada pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar setiap satu hari terbit. Selanjutnya kategori rubrik berita dan sirkulasi berita tersebut akan diukur dengan menggunakan Teori Niche. Adapun kategori niche breadth berdasarkan kategori rubrik berita antara lain berita Politik dan Pemerintahan, Ekonomi, Hukum dan Peradilan, Kriminal, Kecelakaan, Seni dan Budaya, Iptek, Olahraga, Kesehatan Masyarakat dan Kesejahteraan Masyarakat, Humaniora, Perang, Pariwisata, Pendidikan, Agama, Infotainment, dan Lainlain. Sedangkan niche breadth berdasarkan kategori sirkulasi berita akan dibagi menjadi 4 kategori yaitu berita lokal, berita regional, berita nasional, dan berita internasional. Pengukuran dengan niche breadth ini akan menunjukkan seberapa besar sumber penunjang kehidupan yaitu dari segi kategori rubrik berita dan sirkulasi berita yang dikonsumsi oleh surat kabar. Akan disebut spesialis apabila surat kabar ini hanya menggantungkan hidupnya pada satu sumber penunjang tertentu. Sedangkan generalis adalah apabila surat kabar ini bergantung pada berbagai sumber penunjang kehidupan. Setelah melakukan perhitungan, penulis akan mengelompokkan perhitungan tersebut ke dalam empat kategori. Patokan tersebut diukur dari kategori rubrik berita yang diteliti yaitu sebanyak 16 kategori. Dari 16 kategori rubrik berita tesebut maka niche breadth minimal berdasarkan kategori rubrik berita adalah sebesar 1, sedangkan niche breadth maksimal adalah sebesar 16. Untuk nilai tengah dari perhitungan patokan ini terletak pada angka 8. Jika kategori yang digunakan adalah 4, maka interval yang diperoleh untuk setiap kategori adalah sebesar 4,00. Sehingga patokan untuk mengukur dua kategori ini yaitu sebagai berikut: a. Spesialis, jika Nb 1 4,00 b. Cenderung Spesialis, jika Nb 4,01 8,01 c. Cenderung Generalis, jika Nb 8,02 12,02 d. Generalis, jika Nb 12,03 16 Sedangkan untuk sirkulasi berita akan dibagi menjadi 2 patokan kategori. Patokan tersebut diukur dari kategori sirkulasi berita yang diteliti yaitu sebanyak 4 kategori. Dari 4 kategori rubrik berita tesebut maka niche breadth minimal berdasarkan kategori sirkulasi berita adalah sebesar 1, sedangkan niche breadth maksimal adalah sebesar 4. Untuk nilai tengah dari perhitungan patokan ini terletak pada angka 2. Jika kategori yang digunakan adalah 4, maka interval yang diperoleh untuk setiap kategori adalah sebesar 2,00. Sehingga patokan untuk mengukur dua kategori ini yaitu sebagai berikut: a. Spesialis, jika Nb 1 2,00 b. Generalis, jika Nb 2,01 4

Kajian Teori Niche terhadap Rubrik Berita 101 Tabel 1 Niche Breadth Surat Kabar Harian Solo Pos dan Joglosemar Berdasarkan Kategori Rubrik Berita Periode Januari 2013 No Kategori Solo Pos Joglosemar 1 Politik dan Pemerintahan 0,00829 0,00277 2 Ekonomi 0,02915 0,02945 3 Hukum dan Peradilan 0,00908 0,01163 4 Kriminal 0,00258 0,01108 5 Kecelakaan 0,00698 0,01016 6 Seni dan Budaya 0,00153 0,00102 7 Iptek 0,00016 0,00013 8 Olahraga 0,03620 0,02111 9 Kesehatan dan Kesejahteraan 0,00387 0,00254 Masyarakat 10 Humaniora 0,00177 0,00019 11 Perang 0,00004 0,00024 12 Pariwisata 0,00009 0,00006 13 Pendidikan 0,00792 0,01303 14 Agama 0,00004 0,00000 15 Infotainment 0,00068 0,00129 16 Lain-lain 0,00067 0,00111 Jumlah 0,00829 0,00277 (Nb) 9,17 9,45 Sumber: hasil olahan koding Dari data di atas ini diperoleh niche breadth surat kabar harian Solo Pos adalah sebesar 9,17. Berdasarkan patokan niche breadth yang penulis sajikan, maka surat kabar harian Solo Pos merupakan surat kabar harian yang masuk ke dalam kategori cenderung generalis. Artinya, surat kabar harian Solo Pos tidak hanya bergantung pada satu jenis sumber penunjang kehidupan, akan tetapi surat kabar harian Solo Pos menggantungkan hidupnya pada dua kategori berita sebagai sumber penunjang utama yaitu kategori berita Olahraga dan Ekonomi. Sedangkan niche breadth surat kabar harian Joglosemar adalah 9,45. Berdasarkan patokan niche breadth yang penulis sajikan, maka surat kabar harian Joglosemar merupakan surat kabar harian yang masuk ke dalam kategori cenderung generalis. Artinya, surat kabar harian Joglosemar tidak hanya bergantung pada satu jenis sumber penunjang kehidupan, akan tetapi surat kabar harian Joglosemar menggantungkan hidupnya pada dua kategori berita sebagai sumber penunjang utamanya yaitu kategori berita Ekonomi dan Olahraga. Tabel 2 Niche Breadth Surat Kabar Harian Solo Pos dan Joglosemar Berdasarkan Kategori Sirkulasi Berita Periode Januari 2013 No Kategori Solo Pos Joglosemar 1 Lokal 0,4087 0,3604 2 Regional 0,0064 0,0041 3 Nasional 0,0140 0,0222 4 Internasional 0,0264 0,0351 Jumlah 0,4555 1,0007 (Nb) 2,20 1,00 Sumber : Hasil Koding Peneliti Niche breadth yang dimiliki surat kabar harian Solo Pos berdasarkan sirkulasi berita adalah 2,20. Berdasarkan patokan niche breadth yang penulis sajikan, maka surat kabar harian Solo Pos merupakan surat kabar harian yang masuk ke dalam kategori Generalis. Artinya, surat kabar harian Solo Pos merupakan surat kabar yang tidak menggantungkan kehidupannya hanya pada satu sumber penunjang saja. Akan tetapi tak dapat dipungkiri bahwa surat kabar ini juga bergantung pada sirkulasi berita lainnya. Selain itu, kategori generalis ini melekat pada surat kabar harian Solo Pos karena pencetakan berita mencapai 3283 berita. Sehingga perhitungan yang dilakukan pun juga bergantung pada jumlah berita yang ada.

102 Sedangkan Joglosemar memiliki nilai niche breadth sebesar 1,00. Berdasarkan patokan niche breadth yang penulis sajikan, maka surat kabar harian Joglosemar merupakan surat kabar harian yang masuk ke dalam kategori Spesialis. Artinya, Joglosemar menggantungkan hidupnya pada sumber penunjang utama yaitu berita lokal. Perlu diketahui bahwa pada periode Januari 2013 surat kabar harian Joglosemar hanya mencetak berita dengan total 2698 berita. Sehingga hal ini juga akan mempengaruhi perhitungan dari niche breadth. Tabel 3 Niche Overlap Surat Kabar Harian Solo Pos dan Joglosemar Berdasarkan Kategori Rubrik Periode Januari 2013 No Kategori 1 Politik dan Pemerintahan 0,0015 2 Ekonomi 0,0000 3 Hukum dan Peradilan 0,0001 4 Kriminal 0,0030 5 Kecelakaan 0,0003 6 Seni dan Budaya 0,0001 7 Iptek 0,0000 8 Olahraga 0,0019 9 Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat 0,0001 10 Humaniora 0,0008 11 Perang 0,0001 12 Pariwisata 0,0000 13 Pendidikan 0,0006 14 Agama 0,0000 15 Infotainment 0,0001 16 Lain-lain 0,0001 Jumlah 0,0088 Sumber : Hasil Koding Peneliti Hasil perhitungan Niche Overlap pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar periode Januari 2013 berdasarkan kategori rubrik berita adalah 0,0088. Angka ini menunjukkan tingkat persaingan antara kedua surat kabar tersebut sangat tinggi karena mendekati 0. Sehingga ketumpangtindihan atau persaingan yang terjadi antara surat kabar Solo Pos dan Joglosemar adalah sangat tinggi. Tabel 4 Niche Overlap Surat Kabar Harian Solo Pos dan Joglosemar Berdasarkan Kategori Sirkulasi Berita Periode Januari 2013 No Kategori 1 Lokal 0,0030 2 Regional 0,0000 3 Nasional 0,0001 4 Internasional 0,0001 Jumlah 0,0016 Sumber : Hasil Koding Peneliti Hasil perhitungan Niche Overlap pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar periode Januari 2013 berdasarkan kategori sirkulasi berita adalah 0,0016. Angka ini menunjukkan tingkat persaingan antara kedua surat kabar tersebut sangat tinggi karena mendekati 0. Sehingga ketumpangtindihan atau persaingan yang terjadi antara surat kabar Solo Pos dan Joglosemar adalah sangat tinggi di mana kedua surat kabar harian ini saling memperebutkan sirkulasi koran lokalnya. E. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang penulis lakukan maka dapat diketahui bahwa: 1. Niche breadth yang diperoleh berdasarkan kategori rubrik berita pada periode Januari 2013 menunjukkan bahwa surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar bersifat cenderung generalis. Artinya, kedua surat kabar harian tidak hanya bergantung pada satu kategori rubrik berita.

Kajian Teori Niche terhadap Rubrik Berita 103 2. Niche breadth yang diperoleh berdasarkan kategori sirkulasi berita menunjukkan bahwa surat kabar harian Solo Pos pada periode Januari 2013 bersifat generalis. Artinya, surat kabar harian ini tidak hanya menyajikan berita lokal saja namun berita regional, nasional, dan internasional disajikan secara berimbang. Sedangkan surat kabar harian Joglosemar pada periode ini menunjukkan sifat spesialis. Meskipun pada kenyataannya surat kabar ini juga menyajikan berita regional, nasional, dan internasional akan tetapi berita lokal menempati posisi yang sangat tinggi sehingga dengan patokan niche breadth yang penulis buat surat kabar harian Joglosemar menunjukkan sifat spesialis. 3. Niche overlap yang diperoleh berdasarkan kategori rubrik berita menunjukkan bahwa derajat ketumpangtindihan atau persaingan yang terjadi pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar pada periode Januari 2013 adalah sangat tinggi karena mendekati nol. Artinya, kedua surat kabar harian ini bersaing ketat dalam memperebutkan sumber penunjang kehidupannya yaitu rubrik berita olahraga dan ekonomi sebagai sajian berita utamanya. 4. Niche overlap yang diperoleh berdasarkan kategori sirkulasi berita menunjukkan bahwa derajat ketumpangtindihan atau persaingan yang terjadi pada surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar Januari 2013 adalah sangat tinggi karena mendekati nol. Artinya, kedua surat kabar harian ini bersaing ketat dalam memperebutkan sumber penunjang kehidupannya yaitu berita lokal sebagai sajian berita utamanya dan juga regional, nasional, dan internasional. F. Persantunan Atas terselesaikannya penelitian ini, peneliti ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Fajar Junaedi selaku pembimbing I dan Bapak Agus Triyono selaku pembimbing II penulis. Terima kasih telah membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian ini, selalu memberi arahan, koreksi, serta dukungan kepada penulis sehingga penelitian ini dapat selesai tepat pada waktunya. Tak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada pengkoder II Luthfi Wafiati yang telah menyempatkan waktunya untuk membantu penulis dalam melakukan perhitungan rubrik berita dalam surat kabar harian Solo Pos dan Joglosemar periode Januari 2013. DAFTAR PUSTAKA Barus, Sedia Willing. 2010. Jurnalistik: Petunjuk Teknis Menulis Berita. Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama. Budi, Setio (2011). Ekologi Media : Penerapan Teori Niche dalam Penelitian Kompetisi Media, dalam Ishak, Aswad dkk [ed] 2011. Mix Methodology: Dalam Penelitian Komunikasi. Yogyakarta: Mata Padi Pressindo. Budyatna, Muhammad. 2006. Jurnalistik Teori dan praktik. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Dimmick, John W. 2003. Media Competition and Coexistence-The Theory of the Niche. London: Lawrence Erlbaum Associates.

104 Eriyanto. 2011. Analisis Isi: Pengantar Metodologi untuk Penelitian Komunikasi dn Ilmu-Ilmu Lainnya. Jakarta: Kencana. Ishak, Aswad dkk. 2011. Mix Methodology: Dalam Penelitian Komunikasi. Yogyakarta: Mata Padi Pressindo. Kriyantono, Rachmat. 2006. Teknis Praktis Riset Komunikasi, disertai Contoh Praktis Riset Media, Public Relation, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Martono, Nanang. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif: Analisis Isi dan Analisis Data Sekunder. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. McQuail, Denis. 2011. Teori Komunikasi Massa, Edisi 6. Jakarta: Salemba Humanika. Suryawati, Indah. 2011. Jurnalistik Suatu Pengantar Dasar: Teori dan Praktik. Ghalia Indonesia.