BAB I PENDAHULUAN. Persaingan antar perusahaan khusus nya bidang kosmetik dan parfum

dokumen-dokumen yang mirip
I. PENDAHULUAN. sekarang ini. Perusahaan perusahaan melakukan berbagai cara dalam

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perusahaan salah satunya adalah dengan menciptakan brand. Brand suatu produk

B A B I PENDAHULUAN. Kota Solo memiliki banyak keunikan salah satunya dikenal sebagai

BAB I PENDAHULUAN. yang semakin ketat dan berbentuk sangat kompleks. Menghadapi persaingan

BAB I PENDAHULUAN. kalangan masyarakat, menuntut para pemilik gym centre untuk dapat unggul dalam

BAB I PENDAHULUAN. dilihat dari bertumbuhnya bisnis-bisnis ritel modern yang bergerak dipusat-pusat

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam sebuah perusahaan. Saat ini, hampir semua perusahaan telah

kategori Department store, Service Quality Award Excellence 2009 dan Indonesia's Most Admired Companies 2009, semakin memperkokoh PT. X Dept.

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan dunia bisnis begitu pesat mengakibatkan timbulnya tingkat

BAB 1 PENDAHULUAN. Industri telepon seluler mengalami perkembangan yang pesat dalam dua dekade

BAB I PENDAHULUAN. bisnis ritel, juga disebabkan oleh semakin banyaknya bisnis ritel luar negeri

BAB I PENDAHULUAN. baik di pasar domestik (nasional) maupun di pasar internasional/global. Banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan dan keinginan para konsumen sangat tergantung pada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. manajemen pemasaran sesuai perannya merek (brand) mengidentifikasi sumber atau

I. PENDAHULUAN. Perkembangan usaha dewasa ini telah memasuki era globalisasi dan perdagangan

BAB I PENDAHULUAN. meningkat, baik di dalam industri jasa maupun perdagangan dituntut untuk

Kesimpulan dan Saran

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Banyak produsen memilih menggunakan selebriti sebagai endorser untuk

BAB I PENDAHULUAN. Industri pakaian di era modern ini mengalami perkembangan yang

BAB I PENDAHULUAN. dan minuman saat ini menyebabkan makin kompetitifnya persaingan, dimana

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan perekonomian suatu negara ditandai dengan semakin pesatnya. perkembangan industri, perusahaan dagang dan jasa.

BAB I PENDAHULUAN. PT. Globalindo 21 Express atau yang lebih familiar disebut PT. 21 Express ini

BAB I PENDAHULUAN. penting bagi sebagian masyarakat untuk melakukan komunikasi. Handphone pada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat seiring

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam skala kecil dan besar, juga adanya berbagai kebebasan dan

BAB 1 PENDAHULUAN. persaingan semakin ketat, khususnya pada perusahaan sabun mandi. Saat ini ada

BAB I PENDAHULUAN. yang lainnya. Interaksi tersebut pun dapat mereka lakukan secara verbal maupun

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Ketatnya persaingan bisnis saat ini membuat perusahaan melakukan

BAB I PENDAHULUAN. menempatkan produk yang mudah dijangkau konsumen, dalam hal ini juga. perusahan. Lingkungan bisnis yang bergerak sangat dinamis dan

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Kebutuhan masyarakat tentang teknologi menjadikan teknologi

UKDW BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN. dalam dunia bisnis. Sehingga menimbulkan persaingan-persaingan dalam

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi. Dinamika persaingan bisnis di dunia telekomunikasi yang semakin ketat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perubahan gaya hidup yang terjadi pada masyarakat Indonesia khususnya di

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ini, semua lapisan masyarakat dari lapisan elit sampai pembantu rumah tangga

BAB I PENDAHULUAN. usaha di dunia termasuk Indonesia. Persaingan-persaingan yang terjadi terutama berupa

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Dalam era globalisasi sekarang, dunia pemasaran sudah semakin ketat,

BAB I PENDAHULUAN. yaitu : Indomie, Mie Sedap, Sarimi dan Supermi 2. Pasar makanan mi instan

BAB I PENDAHULUAN. telah mengalami kemajuan yang sangat pesat dibandingkan dengan masa-masa

BAB I PENDAHULUAN. perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga, promosi, dan jasa

BAB 1 PENDAHULUAN. mempersiapkan diri menghadapi terjadinya perubahan-perubahan besar

BAB I PENDAHULUAN. disebabkan karena adanya kebutuhan akan trend gaya hidup yang saat ini sudah

BAB I PENDAHULUAN. berdampak semakin tingginya persaingan memperebutkan pangsa pasar pada

BAB I PENDAHULUAN. Bintaro Sektor 9. Jl. Jend. Sudirman Blok B9/1-05. Tangerang Selatan. 1

BAB I PENDAHULUAN. Banyak cara yang dilakukan oleh perushaan dalam mempublikasikan atau

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan yang harus dipenuhi oleh masyarakat sangatlah beraneka

BAB I PENDAHULUAN. dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan. Dalam menghadapi persaingan

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan persaingan bisnis dan meningkatnya era perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi berkembang dengan sangat pesat. Setiap golongan masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi saat ini perkembangan bisnis pakaian fashion telah

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan antar pasar industri perawatan pribadi dan kosmetik semakin

BAB I PENDAHULUAN. dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menunjang aktivitas sehari-hari untuk itu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Memahami konsumen di seluruh dunia tentang pendapat mereka

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. lainnya. Globalisasi menuntut kebutuhan akan arus informasi dan pengetahuan yang sangat

I. PENDAHULUAN. motor dan kecenderungan penjualan yang meningkat terjadi hampir pada setiap

BAB I PENDAHULUAN. dari aktifitas keseharian, interst, kebutuhan hidup, dan lain sebagainya, yang

BAB I PENDAHULUAN. tampilkan setiap harinya, baik melalui tayangan televisi dan media massa

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi menjadi hal yang sangat penting bagi masyarakat, khususnya anak

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dengan umbi-umbian. Hasil kerajinan ditukar dengan hewan. Dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. yang bersaing dalam satu pasar semakin banyak dan beragam akibat keterbukaan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus mampu bersikap dan bertindak cepat dan tepat dalam. yaitu salah satunya melalui persaingan merek.

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi

Bab V Kesimpulan Dan Saran 112 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dalam penelitian ini telah dianalisis proses pelaksanaan brand equity

BAB I PENDAHULUAN. dengan harapannya. Sehingga berakibat pelanggan akan lebih cermat dan pintar

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. konsekuensi berubahnya gaya hidup yang mereka jalani. Perubahan gaya hidup

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. banyak, baik dalam jumlah maupun jenisnya. Perusahaan-perusahaan saling

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan zaman pada saat ini berkembang sangat pesat. Bisnis. Perubahan pola konsumsi makanan merupakan gaya hidup masyarakat

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dengan adanya berbagai kebebasan dan kemudahan yang diberikan

BAB I PENDAHULUAN. memposisikan produknya sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pasar. variabel yang mempengaruhi kepercayaan terhadap produk.

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan macam-macam pilihan dan keistimewaannya. mereka dalam kaitannya menghadapi persaingan yang ketat dengan competitor.

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan pasar yang semakin ketat secara tidak langsung akan. mempengaruhi usaha suatu perusahaan di dalam mempertahankan pangsa

BAB 1 PENDAHULUAN. maka keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan besar pula.

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA, DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINUM DALAM KEMASAN (AMDK) MEREK AQUA

BAB 1 PENDAHULUAN. Jumlah penduduk indonesia yang sangat besar menjadi pasar yang sangat

ANALISIS KEPUTUSAN PEMBELIAN DITINJAU DARI FAKTOR PSIKOGRAFIS KONSUMEN MATAHARI DEPARTMENT STORE SOLO SQUARE SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan

terus berlomba-lomba untuk menawarkan produknya agar dapat dikenal

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang bergerak di bidang suplai material khususnya di batu kapur,

BAB I PENDAHULUAN. kosumen. Mulai dari produk makanan, minuman, barang elektronik, barang

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan predikat investment grade level. Kedua, pendapatan perkapita yang

BAB I PENDAHULUAN. pasar dari sellers market menjadi buyers market sehingga konsumen menjadi

BAB I PENDAHULUAN. berawal memiliki cukup pelanggan loyalitas dengan sekejap bisa kehilangan

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dunia fashion menjadi hal yang penting di berbagai kalangan baik kalangan

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi

BAB II DESKRIPSI UMUM OBYEK PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini permintaan dan kebutuhan konsumen mengalami perubahan dari waktu

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang bermunculan, baik perusahaan kecil maupun perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini dunia bisnis memasuki perekonomian global yang cepat berubah.

BAB 1 PENDAHULUAN. memperluas target pasar dan mempertahankan konsumen yang sudah ada.

BAB1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. bagi suatu perusahaan. Konsumen saat ini begitu dimanjakan dengan begitu

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan antar perusahaan khusus nya bidang kosmetik dan parfum merupakan hal yang biasa yang terjadi dalam sebuah bisnis retail. Persaingan tersebut ketika beberapa perusahaan kosmetik dan parfum yang menghasilkan produk atau jasa yang sama dan semakin banyaknya merek-merek yang muncul, saling berebut pasar demi meningkatkan angka penjualan. Tidak dapat dipungkiri bahwa perusahaan manapun pasti menginginkan produk atau jasa yang mereka hasilkan menjadi penguasa pasar, dan merek-merek yang ada siap bersaing dengan pesaing lainnya. Persaingan merek di bidang kosmetik dan parfum tersebut lama kelamaan berubah wujud menjadi sebuah perang bisnis antar distributor. Mereka saling berebut image dan awareness kepada konsumennya. Di dalam hal ini,merebut hati dan minat konsumen demi keuntungan yang akan diraih oleh perusahaan. Seperti halnya persaingan, strategi dan taktik terbaik akan dilancarkan oleh setiap perusahaan agar dapat merebut hati pertama dalam benak konsumen. Salah satu industri yang bersaing secara ketat dan kompetitif adalah bisnis kosmetik dan parfum. Bisnis kosmetik dan parfume di Indonesia menunjukkan kemajuan pesat, terbukti dengan semakin meningkatnya jumlah merek-merek international yang masuk ke Indonesia. Hal ini tidak mengherankan mengingat kebutuhan akan 1

2 kosmetik dan parfum juga semakin meningkat. Kebutuhan kosmetik dan parfum bagi masyarakat indonesia menjadi kebutuhan yang primer karena semakin meningkatnya atas permintaan pasar.kebutuhan yang di kategorikan menjadi kebutuhan life style yang bertujuan untuk meningkatkan rasa percaya diri yang di dalam ber sosialisai, Bukti lain perkembangan dunia kosmetik dan parfum adalah semakin banyak nya toko-toko kosmetik dan parfum di beberapa mall di kota besar di Indonesia yang bersifat ilegal, karena tidak memiliki ijin yang resmi akan pendistribusi an merek-merek yang ada,ini membuat semakin banyaknya konsumen yang terus mencari kualitas bagus dan harga yang menarik. Di dunia usaha retail yang sudah modern saat ini, persaingannya semakin ketat dan segalanya dituntut serba praktis dan berkualitas. Bisnis retail di bidang kosmetik dan parfum adalah salah satu jenis usaha yang berperan penting dalam membantu memenuhi kebutuhan manusia, sehingga agar mampu untuk ikut bersaing dalam dunia usaha, kosmetik dan parfum juga harus mampu meningkatkan komunikasi dan image dari merek-merek yang di miliki nya. Salah satu cara untuk meningkatkan komunikasi dan image adalah dengan meningkatkan komunikasi merek terhadap prodak parfum kepada pelanggan dan memiliki strategi dalam program usahanya. Banyaknya merek-merek parfum yang bermunculan menandakan bahwa tingkat kepercayaan konsumen terhadap bisnis ini cukup tinggi. Bisnis retail terhadap kosmetik dan parfum menjadi pengaruh besar di dalam masyarakat dengan gaya hidup kosmopolitan yang penuh dengan kemewahan, disadari atau tidak bahwa setiap pelanggan merasa memiliki ke percaya diri an yang tinggi

3 setelah menggunakan merek-merek kosmetik dan parfum di tubuh nya,dan ini menjadi kan sebuah ke prestige an terhadap si pengguna nya.tetapi kebanyakan perusahaan yang sebagai distributor merek-merek parfum tersebut hanya memperhatikan kelangsungan dari merek-merek yang di jual saja,tetapi tidak memperhatikan bagaimana kelangsungan nama perusahaan sebagai hal yang sebenarnya justru terpenting di dalam lingkup perusahaan dan pasar.karena dipandang potensial maka PR sebuah perusahaan yang menjadi distributor parfum di Indonesia harus merencanakan strategi komunikasi yang tepat kepada pencinta parfum di Indonesia agar melekat dibenak hati mereka. Menyangkut banyak konsumen dan juga pangsa pasar yang cukup ketat antara produsen di mana mereka bersaing maka diperlukan suatu strategi untuk merebut perhatian kalangan menengah ke atas yang menjadi customer produk parfum.strategi di rencanakan sematang mungkin untuk menimbulkan kesadaran terhadap suatu merk. Di sisi lain PR juga berusaha membantu perusahaan melakukan suatu pendekatan individual melalui penawaran-penawaran yang dilakukan dengan mengikuti berbagai kegiatan promosi yang memungkinkan menimbulkan suatu ketertarikan customer akan produk. Dalam melakukan pendekatan untuk meningkatkan kesadaran publik terhadap brand yang digunakan PR harus memiliki strategi dalam mengkomunikasikan pesan-pesannya agar kesadaran merk tersebut sesuai target yang diinginkan. Seiring dengan perkembangan teknologi dan perkembangan informasi di butuhkan strategi komunikasi merek yang memiliki tujuan yaitu membangun serta

4 meningkatkan brand awareness terhadap produk parfum dari Life Style brands,designers brands dan Celebrity brands, komunikasi dapat memperkuat,memperjelas,dan mempercepat pesan dari suatu merek agar strategi komunikasi suatu merek yang efektif dapat menstimulasi dan memotivasi target konsumen untuk melakukan pembelian terhadap produk parfum tersebut.di dalam meningkatkan brand awareness terhadap prodak parfum tidak hanya menekan kan pada branding terhadap merek-merek yang di distribusikan,tetapi memiliki tujuan sebagai corporate branding,yang memiliki fungsi menciptakan awareness terhadap nama corporate yang mendistribusikan agar masyarakat juga mengenal lebih jauh mengenai perusahaan mana yang mendistribusikan?perusahaan tersebut sudah mendistribusikan apa saja?apakah perusahaan tersebut benar-benar perusahaan yang men distribusikan merek-merek berkualitas? Life style di era sekarang sangat diperlukan oleh manusia untuk kebutuhan di dalam sehari-hari agar menyeimbangkan kehidupannya agar tidak berjalan statis. Manusia membutuhkan produk parfum untuk kebutuhan life style nya.salah satu life style dapat terdiri dari berbagai macam kegiatan sesuai dengan ketertarikan masing-masing orang, salah satunya membeli dan mengkoleksi parfum. Bagi para pecinta parfum, membeli dan mengkoleksi berbagai macam brand dapat menjadi hiburan tersendiri. Oleh karena itu, untuk menunjang kebutuhan tersebut di perlukan komunikasi merek yang efektif. Keberadaan merek-merek prodak parfum yang datang ke Indonesia khususnya di kota Jakarta telah menjadi kebutuhan masyarakat dalam memperoleh kebutuhan life style nya. Setiap hari, khususnya akhir pekan area

5 kosmetik di departemen store tidak pernah sepi pengunjung. Tidak hanya orang dewasa, para remaja pun menikmati kebutuhun life style nya dengan mencari dan membeli merek-merek prodak parfum yang telah datang di Indonesia.Seperti ada kepuasan dalam diri seseorang saat mendapatkan merek-merek terkenal dari produk parfum yang ada di departement store. Namun, semakin berkembangnya industri cosmetic dan parfum di dunia internasional,banyak nya merek-merek parfum yang muncul dan siap bersaing, para konsumen pun menjadi selektif dalam memilih merek yang dapat memberikan kesenangan dan kepuasan bagi penggunanya. Para konsumen tidak asal mengeluarkan biaya untuk membeli prodak parfum tersebut, tetapi memperhitungkan ketenaran,kualitas dan kemewahan yang dapat diperoleh dari prodak parfum yang akan di beli nya. Oleh karena itu, industri kosmetik saat ini berlomba-lomba memberikan program yang menarik dan harga yang bersaing. PR sendiri berkaitan dengan tujuan dan kepentingan sebuah perusahaan. Kini, banyak perusahaan paham akan pentingnya memberi perhatian yang cukup untuk membangun image atau citra yang menguntungkan bagi perusahaan. PT Luxasia Indonesia adalah distributor tunggal untuk merek-merek internasional,merek merek tersebut di antara nya adalah Bvlgari, Burberry, Calvin Klein, Davidoff, Issey Miyake dan masih banyak lagi merek-merek terkenal lain nya, maka dari itu di butuh kan strategi komunikasi merek yang baik agar merekmerek yang sudah terkenal dapat selalu di kenal,dapat memiliki image yang baik di benak hati masyarakat dan menjadi merek yang kuat agar dapat selalu bersaing dengan merek-merek yang sudah ada.selain meningkatkan merek-merek yang di

6 distribusikan PT Luxasia Indonesia sadar bahwa komunikasi perusahaan harus di tingkatkan juga,agar di lain kesempatan saat muncul nya merek-merek baru yang di distribusikan PT Luxasia Indonesia menjadi lebih mudah di dalam mendistribusikan merek-merek tersebut,karena publik sudah mengenal nama perusahaan yang mendistribusikan. Produk parfum adalah salah satu produk sekunder tetapi sekarang telah menjadi kebutuhan primer oleh masyarakat karena di anggap penting untuk meningkatkan rasa percaya diri di dalam bersosialisasi,dan menjadikan suatu ke prestige an diri bagi si pengguna apabila menggunakan merek-merek yang telah menjadi image dan kualitas yang mewakili diri si pengguna. Dan hubungan nya dengan komunikasi perusahaan,saat ini dengan berkembangnya ilmu kehumasan,dapat kita lihat bersama tumbuh kembangnya suatu organisasi tergantung bagi sistem kerja public relations pada organisasi tersebut.karena untuk mencapai suatu citra yang baik,memerlukan banyak sekali strategi yang mantap.strategi yang mantap itu merupakan rencana yang cermat untuk mencapai sasaran khusus. 1 Selain untuk membangun dan memperoleh citra baik di masyarakat,strategi komunikasi bagi ilmu kehumasan merupakan upaya organisasi untuk menyelaraskan diri dengan lingkungannya.upaya ini dapat di lakukan karena semakin berkembangnya waktu berkembang juga organisasi tersebut,lapisan-lapisan manajemen yang semakin bertambah dan lingkungan berubah secara substansial. 2.Di dalam mengetahui Strategi komunikasi merek perusahaan ( Corporate Brand Communication) PT Luxasia Indonesia yang pada awal tahun 2010 PT Luxasia Indonesia yang me 1 Yandianto,kamus umum bahasa indonesia Cet II.Bandung:M2S,1997 hal 579 2 Iriantara Yosal.Manajemen Strategi Public Relations.Jakarta :Ghalia Indonesia,2004 hal 11.

7 menambahkan visi menjadi: To be a market leader, one of top 3 cosmetic company by 2010 and maintain top position in fragrance, artinya menjadi pemimpin perusahaan yang terbaik dari tiga peringkat perusahaan yang mempunyai posisi teratas dalam hal pemasaran produk parfum pada kurun waktu 2010,maka periodisasi penelitian mengenai strategi komunikasi merek perusahaan yang di lakukan oleh PT Luxasia Indonesia adalah dari awal tahun 2010. Dari gambaran tersebut maka penulis ingin sekali mengetahui Strategi komunikasi merek perusahaan ( Corporate Brand Communication) PT Luxasia Indonesia. 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan uraian diatas maka penulis merumuskan masalah yang ingin diangkat yaitu Bagaimanakah Strategi Komunikasi Merek Perusahaan ( Corporate Brand Communication) PT Luxasia Indonesia?. 1.3 Identifikasi Masalah Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimanakah Strategi Komunikasi Merek Perusahaan ( Corporate Brand Communication) PT Luxasia Indonesia. 1.4 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi komunikasi merek perusahaan ( Corporate Brand Communication) PT Luxasia Indonesia.

8 1.5 Kegunaan Penelitian 1.5.1 Kegunaan Teoritis Penelitian dapat mengetahui dan mengukur efek dari Ilmu Komunikasi umumnya dan bagi Ilmu Hubungan Masyarakat khususnya, mengenai bagaimanakah strategi komunikasi merek perusahaaan ( Corporate Brand Communication) PT Luxasia Indonesia perusahaan dapat mengetahui apakah promosi yang dilakukan sudah efektif atau tidak. 1.5.2 Kegunaan Praktis Penelitian ini diharapkan akan meningkatkan komunikasi merek perusahaan ( Corporate Brand Communication) dan memberikan masukan dan gambaran bagi PT Luxasia Indonesia mengenai program untuk dan juga sebagai sumber acuan dalam membantu perencanaan program dalam menciptakan strategi komunikasi merek perusahaan ( Corporate Brand Communication) PT Luxasia Indonesia.