KETERAMPILAN MEMPRODUKSI TEKS CERITA PENDEK DENGAN BERBANTUAN MEDIA FILM SISWA KELAS XI SMAN 4 PADANG ARTIKEL ILMIAH

dokumen-dokumen yang mirip
KEMAMPUAN MENULIS CERITA BIOGRAFI BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL SISWA KELAS VIII SMPN 1 PAINAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENYIMAK TEKS CERPEN DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERPEN SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-6 PADANG JURNAL ILMIAH

ARTIKEL ILMIAH YOPI SANTRI YENI NPM

KEMAMPUAN MENYUSUN TEKS CERITA FABEL SISWA SMP NEGERI 1 PAINAN KABUPATEN PESISIR SELATAN DENGAN MENGUNAKAN TEKNIK PEMODELAN ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPOSISI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MENIRU MODEL SISWA KELAS VII SMP NEGERI 12 PADANG ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS TEKS CERPEN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 RANAH AMPEK HULU TAPAN MENGGUNAKAN TEKNIK MENIRU MODEL ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENGONVERSI TEKS DRAMA MENJADI TEKS CERPEN OLEH SISWA KELAS XI SMK MULTI KARYA TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL ARTIKEL ILMIAH

KETERAMPILAN MENGANALISIS UNSUR INTRINSIK TEKS CERPEN SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 BATANG KAPAS DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK INKUIRI JURNAL ILMIAH

HUBUNGAN KETERAMPILAN MEMAHAMI TEKS CERITA PENDEK DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERITA PENDEK SISWA KELAS XI SMA SEMEN PADANG

KETERAMPILAN MENULIS TEKS PROSEDUR DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BAGAN ARUS SISWA KELAS X SMA PGRI 2 PADANG ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR KOMPLEKS BERDASARKAN MEDIA AUDIO VISUAL SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 PADANG ARTIKEL ILMIAH

ARTKEL ILMIAH diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (Strata 1) NURJANIL NPM

KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA KELAS VII SMPN 3 X KOTO SINGKARAK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PEMODELAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 12 PADANG ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS NEGOSIASI SISWA KELAS X SMA N 10 SIJUNJUNG

KEMAMPUAN MENULIS TEKS PIDATO SISWA KELAS X SMA NEGERI 12 PADANG BERBANTUAN MEDIA AUDIO DENGAN TEKNIK KERANGKA TULISAN ARTIKEL ILMIAH

HUBUNGAN PENGUASAAN GAYA BAHASA TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERITA PENDEK SISWA KELAS VII SMP N 1 RAO ARTIKEL ILMIAH

KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPOSISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 14 PADANG DENGAN BERBANTUAN MEDIA GAMBAR ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH MODEL THINK PAIR SHARE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI SISWA SMA

PENGARUH PENGGUNAAN METODE BRAINSTORMING

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bahasa Indonesia sangat penting peranannya bagi kehidupan

KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS VIII SMP N 13 PADANG DENGAN BERBANTUAN MEDIA FILM Oleh

KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 PADANG BERDASARKAN KERANGKA KARANGAN ARTIKEL ILMIAH RIRIN SEPRIWINNI NPM

KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPLANASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MENERUSKAN TULISAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 12 PADANG SKRIPSI

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR BERSERI TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 12 SIJUNJUNG ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING

HUBUNGAN MINAT BACA FIKSI DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS CERITA MORAL/FABEL SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 7 SIJUNJUNG

ABSTRACT. Keywords: Role Play, Writing, Negotiation Text.

KEMAMPUAN MENULIS TEKS CERPEN BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL SISWA KELAS VII SMP N 1 BASA AMPEK BALAI TAPAN KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL ILMIAH

Zilvia Rozi Yunita NPM

KEMAMPUAN MENULIS SINOPSIS NOVEL REMAJA MENGGUNAKAN TEKNIK PEMODELAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL

KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 15 PADANG MENGGUNAKAN TEKNIK AUTOBIOGRAFI ARTIKEL ILMIAH MIZA ELVAYANTI NIM.

Keywords: Comparison, Complex Explanatory Text, Model of Learning Examples Non Examples, Model of Learning Picture and Picture, Learning Motivation

KEMAMPUAN MEMBACA BERITA DENGAN TEKNIK PRESENTER BERBANTUAN AUDIO SISWA KELAS XI SMANEGERI 1 LENGAYANG KABUPATEN PESISR SELATAN ARTIKEL ILMIAH

KETERAMPILAN MENULIS TEKS DRAMA PENDEK BERDASARKAN PENGALAMAN HIDUP DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PEMODELAN SISWA KELAS XI IPS SMA N 1 SUTERA

KEMAMPUAN MENULIS NARASI BERDASARKAN TEKS WAWANCARA SISWA KELAS VII SMPNEGERI 1 SIBERUT SELATAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI ARTIKEL ILMIAH

HUBUNGAN KEMAMPUAN MENULIS PENGALAMAN PRIBADI DENGAN KEMAMPUAN BERCERITASISWA KELAS VII SMP N 1 LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION

KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 14 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK OBJEK LANGSUNG ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR BERSERI TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 SIPORA UTARA KABUPATEN MENTAWAI

LENI EXTRISNAWELI NPM

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KOMIK STRIP TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 TANJUNG RAYA KABUPATEN AGAM

KEMAMPUAN MENENTUKAN FAKTA DAN OPINI PADA TEKS BERITA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 15 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PEMODELAN E JURNAL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMAN 1 PASAMAN DENGAN TEKNIK PEMODELAN E-JURNAL ILMIAH LINDA OKTAVIA SARI NPM

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bahasa merupakan salah satu alat komunikasi yang bertujuan untuk

PERBEDAAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN MENGGUNAKAN TEKNIK KERANGKA TULISAN DAN TEKNIK MENYELESAIKAN CERITA SISWA KELAS X SMA NEGERI 15 PADANG

PENGARUH PENGGUNAAN PENDEKATAN RECIPROCAL TEACHING TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS PROSEDUR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 RAO KABUPATEN PASAMAN

KEMAMPUAN MENULIS PUISI BERBANTUAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 27 PADANG ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COMPLETE

KETERAMPILAN MENULIS KARANGANNARASI SISWA KELAS X SMAN1 SITIUNG KABUPATEN DHARMASAYADENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BAGAN JURNAL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 9 SIJUNJUNG DENGAN TEKNIK MENYELESAIKAN CERITA JURNAL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS CERITA PENDEKSISWA KELAS XI MAN 2 PASAMAN BARAT ABSTRACT

KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 15 PADANG MENGGUNAKAN TEKNIK AUTOBIOGRAFI SKRIPSI

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA FOTO TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PANCUNG SOAL ABSTRACT

KEMAMPUAN MENYIMAK KHOTBAH BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK SIMAK RANGKUM SISWA KELAS XI SMA PERTIWI 2 PADANG ARTIKEL ILMIAH

KONTRIBUSI PENGUASAAN KOSAKATA TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPLANASI KOMPLEKS SISWA KELAS XI SMK NEGERI 9 PADANG ABSTRACT

KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIII SMPN 1 PADANG GELUGUR KABUPATEN PASAMAN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK COPY THE MASTER ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL INKUIRI BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 27 PADANG ABSTRACT

KEMAMPUAN MENULIS TEKS ANEKDOT DENGAN TEKNIK PEMODELAN SISWA KELAS X SMA PERTIWI 2 PADANG ARTIKEL ILMIAH NOVI YANTI NIM

HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMAHAMI UNSUR INTRINSIK CERPEN DENGAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 18 PADANG ARTIKEL ILMIAH

BAB I PENDAHULUAN. Kemampuan ini dapat diperoleh dengan latihan yang intensif dan bimbingan yang

KETERAMPILAN MENULIS RESENSI KUMPULAN CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK TIRU MODEL SISWA KELAS XII SMA N 2 KOTO BARU KAB. DHARMASRAYA ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CTL)

KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI KEKURANGAN TEKS CERITA PENDEK DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK COOPERATIVE SCRIPT SISWA KELAS VII SMP NEGERI12 PADANG

KEEFEKTIFAN PENERAPAN STRATEGI SKIMMING TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA CEPAT SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SUNGAI GERINGGING KABUPATEN PADANG PARIAMAN

KETERAMPILAN MENYIMAK KHOTBAH BERBANTUAN MEDIA AUDIO SISWA KELAS XI SMA NEGERI 16 PADANG ARTIKEL ILMIAH DELVA YENI NPM

KEMAMPUAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA SEMEN PADANG DENGAN MENERAPKAN TEKNIK MIND MAPPING ARTIKEL ILMIAH ISKAMIMI JEKRI NPM

KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS X SMA N 1 KECAMATAN BASA AMPEK BALAI KABUPATEN PESISIR SELATAN DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI MIND MAPPING E JURNAL

KEMAMPUAN MENULIS TEKS PIDATO SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 LENGAYANG DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI THINK TALK WRITE (TTW) JURNAL ILMIAH

ABSTRAK. Keywords: Influence, Film Media, Convert, Negotiation Text, Story Text.

Oleh Ratna Dewi ABSTRAK

ARTIKEL ILMIAH SYAFRI YULLANDA NIM

KEMAMPUAN MENULIS TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI SISWA KELAS X SMA N 13 PADANG DENGAN TEKNIK OBJEK LANGSUNG E-JURNAL ILMIAH GUSNILASARI NPM

KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SRT (SEARCH, REWRITE, TEST) SISWA KELAS VIII MTsN KURANJI PADANG JURNAL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIII MTsN TALAOK BAYANG PESISIR SELATAN DENGAN BERBANTUAN MEDIA GAMBAR BERSERI ARTIKEL ILMIA

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI BERDASARKAN TEKS WAWANCARA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 RANAH PESISIR KABUPATEN PESISIR SELATAN ARTIKEL ILMIAH

KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 12 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI ARTIKEL ILMIAH

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan kemampuan dan keterampilan berpikir siswa. atau kaidah kebahasaan. Selain itu, Mahsun (2014:97) berpendapat:

KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF NARASI SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 SIPORA KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PETA KONSEP

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Menulis adalah suatu aspek keterampilan berbahasa dengan

HUBUNGAN MINAT BACA DENGAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PADANG GELUGUR KABUPATEN PASAMAN ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN SISWA KELAS X SMA NEGERI 14 PADANG MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA FOTO JURNAL ILMIAH SARI FITRIANTI NPM

KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 PADANG ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPOSISI SISWA KELAS VII SMP N 2 KECAMATAN KOTO BESAR KABUPATEN DHARMASRAYA BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL ARTIKEL ILMIAH

KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK TALK WRITE (TTW) SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 PADANG

KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI SISWA KELAS X SMAN 9 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA IKLAN PRODUK JURNAL ILMIAH

KEMAMPUAN MENANGGAPI PEMBACAAN CERPEN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 LINGGO SARI BAGANTI KABUPATEN PESISIR SELATAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN ARTIKULASI TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS ANEKDOT SISWA KELAS X SMA NEGERI 11 PADANG ABSTRACT

Keterampilan Menulis Naskah Drama Berdasarkan Novel Populer Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH TEKNIK MENULIS PUISI BERDASARKAN CERITA TERHADAP MENULIS PUISI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 14 PADANG ARTIKEL ILMIAH

ABSTRACT. Kata kunci: membaca, membaca apresiatif cerpen, menulis teks cerpen

KORELASI KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI DENGAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS EKSPOSISI

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan sehari-hari (Dalman, 2015: 1). Dengan bahasa itulah manusia dapat

KETERAMPILAN MENULIS PUISI BEBAS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 BATANG KAPAS KABUPATEN PESISIR SELATAN BERDASARKAN TEKNIK MENGEMBANGKAN KATA KUNCI

BAB I PENDAHULUAN. segenap aspek organisme atau pribadi (Djamarah, 1996:11). Pembelajaran adalah

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI

KETERAMPILAN MENULIS TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 17 PADANG DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL ARTIKEL ILMIAH

Oleh Ummi Kalsum Lubis Drs. Syamsul Arif, M.Pd. ABSTRAK

Transkripsi:

KETERAMPILAN MEMPRODUKSI TEKS CERITA PENDEK DENGAN BERBANTUAN MEDIA FILM SISWA KELAS XI SMAN 4 PADANG ARTIKEL ILMIAH MIFTA SURYANI NPM 11080150 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG 2015

KETERAMPILAN MEMPRODUKSI TEKS CERITA PENDEK DENGAN BERBANTUAN MEDIA FILM SISWA KELAS XI SMAN 4 PADANG OLEH Mifta Suryani 1, Trisna Helda 2, Rahayu Fitri 3 1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat 2) 3) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan memproduksi teks cerita pendek dengan berbantuan media film siswa kelas XI SMAN 4 Padang.Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 288 orang yang terdaftar dalam tahun ajaran 2014/2015. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah proportional random sampling, yaitu penarikan sampel berdasarkan proporsi jumlah siswa per kelas. Hasil penelitian ini sebagai berikut. Pertama, keterampilan memproduksi teks cerita pendek siswa dengan berbantuan media film secara umum berada pada kualifikasi baik dengan rata-rata 81,48 pada tingkat penguasaan 76-85 pada skala 10. Kedua, keterampilan menggambarkan orientasi (pengenalan) dengan nilai rata-rata 79,01 dengan kualifikasi baik pada tingkat penguasaan 76-85 pada skala 10. Ketiga, keterampilan menggambarkan komplikasi (masalah) dengan nilai rata-rata 76,54 dengan kualifikasi baik pada tingkat penguasaan 76-85 pada skala 10. Keempat, keterampilan menggambarkan resolusi (pemecahan masalah) dengan nilai rata-rata 88,89 dengan kualifikasi baik sekali pada tingkat penguasaan 86-95 pada skala 10. Kata Kunci: keterampilan, memproduksi, teks cerita pendek, media film

PENDAHULUAN Memproduksi merupakan istilah baru yang digunakan dalam kurikulum 2013. Pada kurikulum sebelumnya, istilah yang digunakan yaitu menulis. Hal tersebut hanya penggunaan istilah yang berbeda dengan tujuan sama. Memproduksi adalah suatu kegiatan yang menghasilkan atau mengeluarkan hasil. Memproduksi teks merupakan kegiatan proses belajar yang dialami siswa yang dapat mengungkapkan gagasan, pikiran, dan pendapat secara tertulis. Dalam penerapannya, kegiatan memproduksi dalam pembelajaran yaitu menghasilkan sebuah tulisan yang kreatif dan inovatif. Pembelajaran memproduksi teks di sekolah dapat melatih siswa menjadi kreatif dalam menulis. Dengan memproduksi teks, siswa dapat mengungkapkan segala pemikiran, pengalaman, kesan, perasaan, pendapat, dan imajinasi dalam bentuk bahasa tulis. Oleh karena itu, pembelajaran memproduksi teks penting dikuasai oleh siswa, salah satunya ialah memproduksi teks cerita pendek. Memproduksi teks cerita pendek merupakan salah satu materi yang harus dipelajari siswa di sekolah, tercantum dalam kurikulum 2013 mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) semester 1 Memproduksi teks cerita pendek termasuk pada Kompetensi Inti (KI) 4 yaitu, Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. (KI) tersebut dirinci ke dalam Kompetensi Dasar (KD) yaitu Memproduksi teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama yang koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat secara lisan maupun tulisan (Kemendikbud, 2013:45). Salah satu indikator KD ini ialah agar siswa mampu memproduksi teks cerita pendek. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan pada tanggal 5 Maret 2015 dengan guru Bahasa dan Sastra Indonesia Zuniarti, S.Pd., M.M. dan beberapa siswa kelas XI SMAN 4 Padang, keterampilan memproduksi teks cerpen siswa masih rendah. Dalam memproduksi teks cerpen ini siswa sangat kesulitan dalam menemukan ide untuk memproduksi teks dan mengembangkan ide tersebut dalam bentuk tulisan. Siswa belum paham cara memulai memproduksi teks cerpen disebabkan kesulitan merangkai kata demi kata menjadi sebuah kalimat. Memproduksi teks cerpen bagi siswa merupakan kegiatan yang sulit, kurang menarik, dan membosankan. Selain itu, siswa belum memahami struktur pembangun teks cerpen. Kemampuan siswa dalam mengembangkan orientasi tidak jelas dan kemampuan siswa dalam mengembangkan komplikasi dan resolusi tidak berhubungan. Media untuk pembelajaran khususnya memproduksi teks cerpen sangat kurang sehingga siswa tidak termotivasi untuk memproduksi teks cerpen. Berdasarkan permasalahan di atas, dalam pembelajaran apresiasi sastra terutama memproduksi teks cerpen, sudah seharusnya guru memilih media yang menarik sekaligus dapat melatih siswa sehingga terampil memproduksi teks cerpen. Priyatni (2014:143) menyatakan bahwa teks cerpen adalah cerita yang mengisahkan konflik kehidupan para pelaku/tokoh cerita secara singkat, padat dan mengesankan. Salah satu media yang dapat digunakan untuk melatih siswa dalam menimbulkan dan mengungkapkan ide-ide adalah dengan menggunakan media film. Media film ini memberikan latihan kepada siswa untuk dapat menemukan terlebih dahulu ide-ide pokok dari sebuah cerpen yang ada dalam media, kemudian siswa secara terarah dilatih untuk dapat memproduksi teks cerpen dengan bahasa mereka sendiri sesuai dengan gambaran yang telah mereka dapatkan dari film yang telah diputarkan oleh guru. Menurut Anaswir dan Usman (2002:95) film adalah alat audio visual untuk pembelajaran, penerangan atau penyuluhan. METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Data yang diolah dituntut banyak menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data, serta dalam penulisan hasilnya. Arikunto (2010:27) menyatakan bahwa penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan angka, dimulai dari pengumpulan data, penafsiran data, dan terakhir ditampilkan hasilnya. Metode deskripsi bertujuan untuk mendeskripsikan (1) keterampilan memproduksi teks cerita pendek siswa kelas XI SMAN 4 Padang, (2) tingkat keterampilan memproduksi teks cerita pendek siswa kelas XI SMAN 4 Padang, dan (3) keterampilan

memproduksi teks cerita pendek dengan menggunakan media film siswa kelas XI SMAN 4 Padang. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Keterampilan Memproduksi Teks Cerita Pendek dengan Berbantuan Media Film Siswa Kelas XI SMAN 4 Padang untuk Struktur Orientasi (Pengenalan) SMAN 4 Padang untuk indikator 1 (orientasi) berkisar 2-3 dengaan kata lain, skor tertinggi yang diperoleh siswa adalah 3 dan skor terendah adalah 2. Perolehan skor secara lengkap untuk indikator ini, yaitu (a) siswa yang memperoleh skor 3 berjumlah 10 orang (37%), dan (b) siswa yang memperoleh skor 2 berjumlah 17 orang (63%). 2. Keterampilan Memproduksi Teks Cerita Pendek dengan Berbantuan Media Film Siswa Kelas XI SMAN 4 Padang untuk Struktur Komplikasi (Masalah) SMAN 4 Padang untuk indikator 2 (komplikasi) berkisar 1-3 dengan kata lain, skor tertinggi yang diperoleh siswa adalah 3 dan skor terendah adalah 1. Perolehan skor secara lengkap untuk indikator ini, yaitu (a) siswa yang memperoleh skor 3 berjumlah 11 orang (41%), (b) siswa yang memperoleh skor 2 berjumlah 13 orang (48%), dan (c) siswa yang memperoleh skor 1 berjumlah 3 orang (11%). 3. Keterampilan Memproduksi Teks Cerita Pendek dengan Berbantuan Media Film Siswa Kelas XI SMAN 4 Padang untuk Struktur Resolusi (Pemecahan Masalah) SMAN 4 Padang untuk indikator 3 (resolusi) berkisar 1-3 dengan kata lain, skor tertinggi yang diperoleh siswa adalah 3 dan skor terendah adalah 1. Perolehan skor secara lengkap untuk indikator ini, yaitu (a) siswa yang memperoleh skor 3 berjumlah 21 orang (78%), (b) siswa yang memperoleh skor 2 berjumlah 3 orang (11%), dan yang (c) siswa yang memperoleh skor 1 berjumlah 3 orang (11%). 4. Keterampilan Memproduksi Teks Cerita Pendek dengan Berbantuan Media Film Siswa Kelas XI SMAN 4 Padang untuk Ketiga Indikator yang Diteliti SMAN 4 Padang untuk ketiga indikator berkisar 4-9 dengan kata lain, skor tertinggi yang diperoleh siswa adalah 9 dan skor terendah adalah 4. Perolehan skor secara lengkap untuk ketiga indikator ini, yaitu (a) siswa yang memperoleh skor 9 berjumlah 4 orang (15%), (b) siswa yang memperoleh skor 8 berjumlah 12 orang (45%), dan (c) siswa yang memperoleh skor 7 berjumlah 6 orang (22%), (d) siswa yang memperoleh skor 6 berjumlah 1 orang (4%), (e) siswa yang memperoleh skor 5 berjumlah 2 orang (7%), dan siswa yang memperoleh skor 4 berjumlah 2 orang (7%). Data diperoleh dengan cara memberikan tes memproduksi teks cerita pendek dengan menggunakan media film yang telah ditentukan selama 4x45 menit.data yang dideskripsikan pada bagian ini berupa skor yang diperoleh siswa untuk masing-masing indikator. Pertama, untuk indikator 1 (orientasi) secara lengkap adalah siswa yang tingkat penguasaanya 100 berjumlah 10 orang (37%) dan siswa yang penguasaanya 66,67 berjumlah 17 orang (63%). Kedua, untuk indikator 2 (komplikasi) secara lengkap adalah siswa yang tingkat penguasaannya 100 berjumlah 11 orang (41%), siswa yang tingkat penguasaanya 66,67 berjumlah 13 orang (48%), dan siswa yang tingkat penguasaanya 33,33 berjumlah 3 orang (11%). Ketiga, untuk indikator 3 (resolusi) secara lengkap adalah siswa yang tingkat penguasaanya 100 berjumlah 21 orang (78%), siswa yang tingkat penguasaanya 66,67 berjumlah 3 orang (11%), dan siswa yang tingkat penguasaanya 33,33 berjumlah 3 orang (11%).

frekuensi SMAN 4 Padang untuk ketiga indikator dapat digambarkan dalam bentuk histogram berikut ini. 27 24 21 18 15 12 9 6 3 0 4 12 6 1 2 2 0 0 0 0 kualifikasi Gambar 1. Histogram Keterampilan Memproduksi Teks Cerita Pendek dengan Berbantuan Media Film Siswa Kelas XI SMAN 4 Padang untuk Ketiga Indikator KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap keterampilan memproduksi teks cerpen dengan berbantuan media film siswa kelas XI SMAN 4 Padang, diperoleh hasil penelitian untuk gabungan ketiga indikator tergolong baik 76-85% berkualifikasi Baik (B). Hal tersebut dapat dilihat dari analisis data berikut ini. Pertama, keterampilan memproduksi teks cerpen dengan berbantuan media film siswa kelas XI SMAN 4 Padang untuk ketiga indikator tergolong baik (B) dengan rata-rata 81,48 yang terdapat pada rentangan tingkat penguasaan (76-85%). Kedua, keterampilan memproduksi teks cerpen dengan berbantuan media film siswa kelas XI SMAN 4 Padang untuk indikator 1 (orientasi/pengenalan) tergolong baik (B) dengan rata-rata 79,01 yang terdapat pada rentangan tingkat penguasaan (76-85%). Ketiga, keterampilan memproduksi teks cerpen dengan berbantuan media film siswa kelas XI SMAN 4 Padang untuk indikator 2 (komplikasi/masalah) baik (B) dengan rata-rata 76,54 yang terdapat pada rentangan tingkat penguasaan (76-85%). Keempat, keterampilan memproduksi teks cerpen dengan berbantuan media film siswa kelas XI SMAN 4 Padang untuk indikator 3 (resolusi/penyelesaian masalah) baik sekali (BS) dengan rata-rata 88,89 yang terdapat pada rentangan tingkat penguasaan (86-95%). SARAN Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan hasil penelitian, penulis mengemukakan beberapa saran berikut ini. Pertama, disarankan kepada siswa kelas XI SMAN 4 Padang untuk lebih rajin lagi berlatih memproduksi teks agar hasil tulisan dapat berkembang dan mendapatkan hasil yang lebih baik. Kedua, diharapkan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam proses pembelajaran dapat menggunakan media pembelajaran untuk mewujudkan keterampilan memproduksi teks cerpen dengan berbantuan media film siswa kelas XI SMAN 4 Padang karena media pembelajaran sangat berperan penting untuk mewujudkan tujuan pembelajaran. Ketiga, bagi peneliti sendiri, hasil penelitian ini hendaknya dapat dijadikan pedoman dan penunjang apabila peneliti telah menjadi seorang pengajar. Keempat, peneliti lain sebagai masukan bahan dan

pertimbangan dalam melakukan penelitian berkaitan dengan keterampilan memproduksi teks, terutama keterampilan memproduksi teks cerpen. KEPUSTAKAAN Anaswir dan Usman, Basyiruddin. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat Pers. Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Kemendikbud. 2013. Kompetensi Dasar. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Priyatni, Endah Tri. 2014. Desain Pembelajaran Bahasa Indonesia Dalam Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Askara.