BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Sejarah Singkat PT. TELKOM INDONESIA. jaringan terbesar di Indonesia. TELKOM menyediakan layanan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. pertanggungjawaban atas pengelolaan suatu perusahaan. menyediakan layanan InfoCom, telepon tidak bergerak kabel (fixed wireline)

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN SEBAGAI PENGUKUR PENINGKATAN KINERJA KEUANGAN PADA PT. XL AXIATA, TBK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan-perusahaan menghadapi lingkungan bisnis yang semakin kompleks

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT. UNITED TRACTORS, Tbk. : Nadya Soalagogo NPM :

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TELKOM INDONESIA Tbk DENGAN MENGGUNAKAN METODE EVA. FEGGY NURCHOLIFAH EB09 Dr. Sri Supadmini SE.

PENGUKURAN KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE EVA (ECONOMIC VALUE ADDED) PADA PT. TIMAH (PERSERO) TBK PERIODE

Raden Muh. Adlan Rahim

BAB IV GAMBARAN UMUM PT.TELKOM CABANG CEMPEDAK PEKANBARU. 4.1 Sejarah Singkat Berdirinya PT.Telkom Cabang Cempedak Pekanbaru

PUTRI AYU NINGSIH / Pembimbing : Sri Sapto Darmawati, SE.,MMSI

Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Pendekatan Metode Economic Value Added (EVA) pada PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT. HERO SUPERMARKET TBK DENGAN MENGGUNAKAN RATIO PROFITABILITAS DAN ECONOMIC VALUE ADDED

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA tbk. PADA PERIODE

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Penelitian

ANALISIS PENGUKURAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT SEPATU BATA TBK

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

Cost of Equity Cost of Preferred Stock Biaya Modal Rata-Rata Tertimbang (WACC)

PRESS RELEASE No. TEL.96/PR.000/COP-A /2011

BAB I PENDAHULUAN. telegraf dari Batavia (Jakarta) ke Buitenzorg (Bogor). Selama itu pula PT

Nama : Hidayati Husnul Arifin Kelas : 3EB25 NPM : Pembimbing : Ratih Juwita, S.E., MM.,

BAB III OBYEK PENELITIAN. III.1 Profil Perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (PT Telkom Access)

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT. INDOCEMENT TUNGGAL PERKASA, TBK.

Analisa Kinerja Laporan Keuangan Perusahaan Telekomunikasi dengan Penerapan Metode EVA dan MVA

BAB III METODOLOGI. Penulis menggunakan konsep metode EVA dan FVA untuk mengukur kinerja

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

EMA SUNDARI Dosen Pembimbing: Dr. Ir. Anita Wasutiningsih, MM

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penulis mengadakan penelitian di PT Toyota Astra Financial Services yang

: ANNIZSA DYNDA.P NPM : FAKULTAS : EKONOMI JURUSAN : AKUNTANSI

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terdapat

BAB II LANDASAN TEORI. perusahaan untuk memperoleh sumber modal yang sebanyak-banyaknya

PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PT. UNILEVER INDONESIA, Tbk DENGAN MENGGUNAKANMETODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Tinjauan Terhadap Objek Studi. a. Profil Perusahaan

BAB 3 METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif

III. METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. satu sumber daya utama. Tiap perusahaan memiliki tujuan yang berbeda-beda.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

Nama : Susi Susanti NPM : Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk Periode

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Penilaian Kinerja Keuangan Pada PT. ASIA PAPER MILLS Dengan Metode Economic Value Added (EVA)

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA INDUSTRI ROKOK DI BURSA EFEK INDONESIA DENGAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) JURNAL PUBLIKASI

ABSTRAK. Pengaruh Economic Value Added Terhadap Tingkat Pengembalian Saham Pada Perusahaan Yang Tergabung Dalam LQ-45

Analisis Penilaian Kinerja Keuangan Dengan Metode Economic Value Added (EVA) pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. penyelenggara informasi dan telekomunkasi (infocomm) dan penyedia jasa dan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era perdagangan bebas ini, perubahan dan mobilitas keuangan

BAB III PROFIL PERUSAHAAN. PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. adalah penyedia layanan

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini meneliti tentang pengaruh Kinerja Keuangan Nilai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pekerjaan bagian pembukuan. Selanjutnya laporan keuangan tersebut untuk

NAMA : APRIATUL KHOIRIYAH NPM : PEMBIMBING : RINA NOFIYANTI SE., MM

PENILAIAN KINERJA KEUANGAN MENGGUNAKAN ANALISIS EVA (Economic Value Added) pada PT LMG

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MURIA KUDUS TAHUN 2013

PENGUKURAN KINERJA KEUANGAN DENGAN METODE EVA (ECONOMIC VALUE ADDED) PADA PT. SEPATU BATA, TBK

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT. RAMAYANA LESTARI SENTOSA TBK DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Data perusahaan yang dipakai dalam obyek penelitian adalah data Net

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian adalah Economic Value Added (EVA), Return on Assets

PENILAIAN KINERJA LAPORAN KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT.MAYORA INDAH,TBK CHITRA AMALIA WINARSYAH

BAB I PENDAHULUAN. yang merupakan pemilik korporasi, maka secara alami tujuan keuangan suatu

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DAFTAR ISI vi. Halaman Judul...i Halaman Pernyataan..ii Persetujuan Pembimbing..iii KATA PENGANTAR..iv ABSTRAK..v

DAFTAR ISI. 5 HASIL DAN PEMBAHASAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN 41

DAFTAR ISI. 5 HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Laporan Keuangan 41

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Bab II. Tinjauan Pustaka

II. TINJAUAN PUSTAKA Kinerja Keuangan Perusahaan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS PENILAIAN KINERJA KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED

BAB I PENDAHULUAN. evaluasi kerja yang dapat meningkatkan kualitas pekerjaan bagi kelangsungan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA, RERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

Evaria Novita, Achmad Husaini, MG Wi Endang Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya, Malang, Indonesia Abstrak

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PRESS RELEASE No. TEL.45/PR.000/COP-A /2012

BAB I PENDAHULUAN. orang akan menangkap, menyusun dan menafsirkan informasi tersebut sesuai

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Pada umumnya pengukuran kinerja perusahaan menjadi suatu hal yang

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Sekilas Tentang PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan analisa yang telah diuraikan sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN. kas pada akhirnya akan diikhtisarkan ke dalam laporan neraca dan atau

PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT UNILEVER INDONESIA TBK

kapitalisasi pasar BEJ sehingga pergerakan transaksi perusahaan yang Obyek penelitian adalah perusahaan - perusahaan go publik yang

PT.INDOSAT TBK MENGGUNAKAN METODE FINANCIAL RATIO DAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) ABSTRAKSI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODOLOGI. Kerangka pikir EVA sederhana yaitu suatu perusahaan dikatakan dapat

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal di Indonesia semakin maju dan berkembang. Hal ini ditandai

ABSTRACT. The Effect Of Economic Value Added And Market Value Added To The Stock Returns Of Manufacturing Companies

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif menurut Robert Donmoyer (dalam Given, 2008: 713),

BAB I PENDAHULUAN. pihak-pihak yang terkait dengan perusahaan, diantaranya adalah investor, kreditor,

Transkripsi:

20 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Sejarah Singkat PT. TELKOM INDONESIA. PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. ( TELKOM, Perseroan, Perusahaan atau Kami ) adalah penyedia layanan telekomunikasi dan jaringan terbesar di Indonesia. TELKOM menyediakan layanan InfoComm, telepon tidak bergerak kabel (fixed wireline) dan telepon tidak bergerak nirkabel (fixed wireless), layanan telepon seluler, data dan internet, serta jaringan dan interkoneksi, baik secara langsung maupun melalui anak perusahaan. Sampai dengan 31 Desember 2009, jumlah pelanggan TELKOM telah tumbuh sebesar 21,2% atau menjadi 105,1 juta pelanggan. TELKOM melayani 8,4 juta pelanggan telepon tidak bergerak kabel, 15,1 juta pelanggan telepon tidak bergerak nirkabel, dan 81,6 juta pelanggan telepon seluler. Sampai dengan 31 Desember 2009, sebagian besar dari saham biasa TELKOM dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia dan sisanya dimiliki oleh pemegang saham publik. Saham TELKOM diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia ( BEI ), New York Stock Exchange ( NYSE ), London Stock Exchange ( LSE ) dan Tokyo Stock Exchange (tanpa tercatat). Harga saham TELKOM di BEI pada akhir Desember 2009 adalah Rp9.450 dengan nilai kapitalisasi pasar saham TELKOM pada 20

21 akhir tahun 2009 mencapai Rp190.512 miliar atau 9,43% dari kapitalisasi pasar BEI. Untuk menghadapi tantangan dengan semakin meningkatnya kebutuhan akan mobilitas dankonektivitas tanpa putus, TELKOM telah memperluas portofolio bisnisnya yang mencakup telekomunikasi, informasi, media dan edutainment (TIME). Dengan meningkatkan infrastruktur, memperluas teknologi Next Generation Network (NGN) dan memobilisasi sinergi di seluruh jajaran TELKOMGroup, TELKOM dapat mewujudkan dan memberdayakan pelanggan ritel dan korporasi dengan memberikan kualitas, kecepatan, kehandalan dan layanan pelanggan yang lebih baik. Pada tahun 2009, laba bersih konsolidasian kami sebesar Rp11.332,1 miliar meningkat 6,7% dibanding tahun 2008 atau 100,8% terhadap target tahun 2009. Sementara itu margin laba bersih kami sebesar 17,5% di tahun 2009 yang merupakan pencapaian 105,4% terhadap target margin laba bersih. Prestasi keuangan tersebut didukung oleh kinerja operasional kami yang juga solid. Saat ini kami melayani 105,2 juta pelanggan, dari bisnis seluler, telepon tidak bergerak dan telepon tidak bergerak nirkabel. jumlah tersebut merupakan pencapaian 106% terhadap target perusahaan. Penambahan pelanggan kami dipimpin oleh bisnis seluler yang bertambah 16,34 juta pelanggan atau pencapaian 162% terhadap target perusahaan tahun 2009.

22 3.1.1 Kebijakan PT. Telkom Indonesia a. Visi Perusahaan Untuk menjadi telekomunikasi terkemuka, Informasi, Media & Edutainment (TIME) Player di Daerah. b. Misi Perusahaan PT. Telkom membagi misinya menjadi dua bagian : 1) Untuk Menyediakan Layanan WAKTU dengan kualitas terbaik & Harga Kompetitif. 2) Menjadi Model Peran sebagai perusahaan Indonesia dengan pengelolaan terbaik. c. Kebijakan Mutu 1. Menyediakan produk bermutu tinggi serta pelayanan yang memadai demi kepuasan pelanggan. 2. Meningkatkan daya saing produk kita dalam mutu dan pelayanan dengan melakukan perbaikan terus menerus. 3. Memelihara terlaksananya Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 secara konsisten. d. Kebijakan K-3 ( Keselamatan dan Kesehatan Kerja) 1. Mengutamakan K-3 dan pencegahan kecelakaan kerja. 2. Menjamin Keselamatan dan Kesehatan Kerja bagi para karyawan, pelanggan dan masyarakat sekitar.

23 e. Kebijakan Lingkungan 1. Berpartisipasi secara aktif dalam pelestarian lingkungan. 2. Menyediakan lingkungan kerja yang sehat dan selamat bagi karyawan. 3.2 Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan penulis dalam penyusunan skripsi ini adalah metode penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang bertujuan untuk membuat depkripsi secara sistimatis, faktual dan akurat mengenai fakta- fakta dan sifat-sifat dari populasi (obyek) penelitian. Furchan (2004:447) menjelaskan bahwa Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dirancang untuk memperoleh informasi tentang status suatu gejala saat penelitian dilakukan. Lebih lanjut dijelaskan, dalam penelitian deskriptif tidak ada perlakuan yang diberikan atau dikendalikan serta tidak ada uji hipotesis sebagaimana yang terdapat pada penelitian eksperiman. 3.3 Operasionalisasi Variabel Berdasarkan tujuan penelitian dan identifikasi masalah dalam penelitian ini, maka dapat diketahui bahwa terdapat dua variabel yang dioperasionalisasi yaitu:

24 1. Capital charges dinyatakan sebagai variabel X. 2. Kinerja keuangan perusahaan dinyatakan sebagai variabel Y. Penjelasan operasionalisasi variabel-variabel tersebut penulis gambarkan sebagai berikut : Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Variabel Capital charges (Variabel X) Konsep Variabel capital charges adalah besarnya return minimal yang dituntut oleh investor perusahaan dikalikan dengan besarnya investasi yang diberikan oleh investor perusahaan. Goei Siauw Hong, John R.Alwi, K. Rajendran (2005:57) Indikator Ukuran Skala Invested Rupiah Rasio capital Cost of capital Kinerja keuangan (Variabel Y) Sejauh mana prestasi peningkatan posisi kesehatan atau performance dari nilai perusahaan yang diukur berdasarkan pemenuhan capital charges dan nilai EVA yang dihasilkan. EVA Rupiah Rasio

25 3.4 Metode Pengumpulan Data a. Studi Lapangan Wawancara, penulis melakukan wawancara secara langsung dengan manajer keuangan PT. Telkom untuk lebih mengetahui topik yang akan diteliti serta pemahaman mendalam untuk menganalisis topik tersebut b. Studi Kepustakaan Yaitu dengan cara mempelajari buku-buku yang berkaitan dengan manajemen keuangan, literatur-literatur dan catatan tertulis, serta mempelajari dokumen-dokumen dari perusahaan yang ada kaitannya dengan permasalahan yang diteliti. 3.5 Jenis Data Penelitian Jenis data penelitian yang digunakan penulis adalah data sekunder, yaitu data primer yang telah diolah lebih lanjut dan telah disajikan oleh pihak lain. Penelitian dapat memanfaatkannya untuk diproses lebih lanjut. Adapun data sekunder yang diperoleh sesuai dengan kebijakan perusahaan berkaitan dengan laporan keuangan PT. Telokm Indonesia priode 2005-2009.

26 3.6 Sampel Sampel yang digunakan adalah purposif sampling dimana sampelnya adalah laporan keuangan lima tahun terakhir yaitu tahun 2005-2009. 3.7 Lokasi dan Jadwal Penelitian Penelitian yang penulis lakukan adalah di PT TELKOM INDONESIA, yang berlokasi di Jl. Merdeka Barat No. 6 Jakarta Pusat Daerah Khusus Ibukota Jakarta Indonesia. Adapun penelitian dilakukan dari bulan oktober 2010 sampai november 2010, 3.8 Metode Analisis Data Analisis data dalam penelitian ini mencakup: a. Analisis Capital charges Capital charges = Invested Capital X WACC b. Menghitung Invested Capital Invested Capital = Total Hutang & Ekuitas Hutang Jk. Pendek c. Analisis Weighted Avarage Cost of Capital (WACC) WACC = { (Tingkat Modal x Cost of Debt). (1-tax) + (Tingkat Modal & Ekuitas x Cost of Equity) }

27 d. Menghitung NOPAT ( Net Operating After Tax) NOPAT = Laba Bersih + Pendapatan Bunga + Manfaat (Beban Pajak) penghasilan + Pembebasan Pajak Terhadap Biaya Bunga +/- Laba (rugi) Penjualan +/- Laba (rugi) Kurs e. Analisis EVA EVA = NOPAT Capital Charge