Bab 2. Tinjauan Umum

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II DESKRIPSI PROYEK

BAB I PENDAHULUAN. Menjadi Dealer Otomotif terbaik di Indonesia dengan praktek usaha & pelayanan pelanggan bertaraf International.

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi yang serba cepat, waktu merupakan hal yang sangat

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAGIAN 4 DISKRIPSI HASIL RANCANGAN

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV ANALISA PERENCANAAN

BAB III: DATA DAN ANALISA

PROGRAM RUANG. 1. Bagian Depan Kelompok Elemen Unsur Kegiatan Bagian Komersial Kios Perdagangan barang-barang kebutuhan sehari-hari

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Masalah Identifikasi Masalah Maksud dan Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian..

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Dalam era globalisasi dimana persaingan menjadi sangat tajam baik di

Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6-7

Fasilitas Utama. Ruang Perawatan Wajah Ruang Perawatan Tubuh Ruang Perawatan Tangan

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

Dinas Penataan dan Pengawasan Bangunan BANGUNAN NON RUMAH TINGGAL

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB 5 KONSEP PERANCANGAN

BAB VI HASIL PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 : Penjualan Kendaraan Domestik Kuartal I 2011

BAB III PERUMUSAN MASALAH

BAB V KONSEP DAN PROGRAM DASAR PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

BAB III: DATA DAN ANALISA

BAB II. ONE STOP CAR MODIFICATION AND SHOWROOM

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. 5.1 Konsep Tapak Bangunan Pusat Pengembangan dan Pelatihan Mesin Industri Zoning

BAB I PENDAHULUAN. pada tanggal 4 September 2003 yang beralamat di JL. Raya R.C Veteran no

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR I DESTI RAHMIATI, ST, MT

BAB 4 ANALISA 4.1 ANALISA FUNGSIONAL

6.1 Program Dasar Perencanaan

BAB 2 GAMBARAN UMUM OBJEK. Seiring dengan berkembangnya bisnis cuci mobil di kota Jakarta,

BAB I PENDAHULUAN TUGAS AKHIR LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. berkembang. Salah satunya adalah perkembangan otomotif yang menjadi faktor

ABSTRAK. Karena meningkatnya jumlah kendaraan 4x4, maka akan disertai juga dengan

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB IV GAMBARAN UMUM HONDA SALATIGA JAYA

BAB 1 PENDAHULUAN. Jika di masa lalu perusahaan berorientasi pada konsumen (customer oriented) yaitu

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Bengkel Workshop Motoartz Bandung

BAB I PENDAHULUAN. Di tengah mobilitas manusia yang makin tinggi, keberadaan alat

b. Kebutuhan ruang Rumah Pengrajin Alat Tenun

I. PENDAHULUAN. Pasar menjadi semakin luas dan peluang ada dimana-mana, namun sebaliknya

LOKASI Lokasi berada di Jl. Stasiun Kota 9, dan di Jl. Semut Kali, Bongkaran, Pabean Cantikan.

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. hanya kebutuhan primer saja tapi kebutuhan lainnya, salah satunya adalah

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KONSEP. Gambar 5.1: Kesimpulan Analisa Pencapaian Pejalan Kaki

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III DESKRIPSI PROYEK

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV. KONSEP PERANCANGAN

BAB VI KONSEP RANCANGAN

III. METODE PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data kualitatif. Analisis

BAB II TINJAUAN UMUM

[STASIUN TELEVISI SWASTA DI JAKARTA]

DAFTAR ISI. PROYEK AKHIR SARJANA... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR GAMBAR... ix. DAFTAR TABEL... xiii PENDAHULUAN Data Ukuran Lahan...

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III: TINJAUAN UMUM PROYEK APARTEMEN DAAN MOGOT CITY

- BAB IV - ANALISA PERENCANAAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Melihat perkembangan kendaraan otomotif di Indonesia yang semakin

BAB V KONSEP. V. 1. Konsep Dasar. Dalam merancang Gelanggang Olahraga di Kemanggisan ini bertitik

HOTEL RESORT DI KOTA BATU MALANG

Gambar 1.1 Logo Rumah Warna

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

Auditorium dan Pusat Pengembangan Musik Surabaya.

BAB 5 KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. dengan lingkungannya yang baru.

Pusat Penjualan Mobil Hybrid Toyota di Surabaya

BAB V HASIL RANCANGAN

BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PROYEK

BAB VI HASIL RANCANGAN. Perancangan Pusat Rekreasi Peragaan IPTEK ini terletak di Batu,karena

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. V.1 Konsep Dasar Perencanaan dan Perancangan

BAB II DESKRIPSI PROYEK

Perancangan Convention and Exhibition di Malang

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TERMINAL TIPE B DI KAWASAN STASIUN DEPOK BARU

BAB VI HASIL RANCANGAN. Perancangan Kembali Citra Muslim Fashion Center di Kota Malang ini

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR III DESTI RAHMIATI, ST, MT

BAB VI HASIL RANCANGAN. wadah untuk menyimpan serta mendokumentasikan alat-alat permainan, musik,

BAB 5 KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. PT. BMW Indonesia ini adalah adanya kebutuhan perusahaan untuk memenuhi

BAB VI DESAIN PERANCANGAN

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN HOTEL

SEKOLAH TINGGI SENI TEATER JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB VI TEMA DAN ANALISA

Tabel 4.2. Pelaku, Aktivitas, dan Fungsi Ruang pada Mall

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam memasuki era globalisasi sekarang ini, persaingan bukanlah suatu hal yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PANTI ASUHAN DAN SEKOLAH UNTUK ANAK TERLANTAR & TUNADAKSA DI KOTA CIANJUR

BAB III: DATA DAN ANALISA

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

PUSAT PELAYANAN RESTORASI DAN REPARASI DI YOGYAKARTA

BAB 4 PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V HASIL RANCANGAN

REDESAIN TERMINAL BUS INDUK MADURESO TIPE B DI KABUPATEN TEMANGGUNG DENGAN PENEKANAN DESAIN EKSPRESI STRUKTUR

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang. Latar Belakang Proyek. Manajemen sumber daya manusia (MSDM) merupakan salah satu program

BAB 2 PRODUK 2.1 Pengertian Salon Mobil 2.2 Jenis Pemolesan Mobil

Transkripsi:

Bab 2. Tinjauan Umum 2.1 Gambaran Umum Studi Judul studi : Pusat Otomotif Honda Kota Tanggerang Tema studi : Ekspresi Bentuk Sifat studi : Fiktif Pemilik : Swasta Lokasi tapak : Jl. Jendral sudirman,tanggerang pusat Luas tapak : 1.5 ha KDB : 61-75% (61%) KLB : 6 Tinggi Max : 8 Lantai Fasilitas : - Fasilitas Utama : Showroom, bengkel servis, body repair, interior mobil dan office. - Fasilitas Pendukung : Penjualan aksesoris, kantin dan sarana komersil pendukung. 2.2 Pengertian Pusat Otomotif Honda Pusat otomotif Honda adalah Suatu pusat bangunan yang menyediakan fasilitas fasilitas yang berhubungan dengan dunia otomotif khususnya kendaraan roda empat (mobil) dan roda dua (motor) dengan merek Honda. 2.2.3 Pengertian Honda Adalah Suatu merek kendaraan bermotor roda empat dan dua, Honda memiliki bangsa pasar yang sangat banyak di Negara Indonesia ini. 6

2.3 Deskripsi Proyek Pemilihan proyek berada di di Jl. Jendral Sudirman Tanggerang Pusat, karena lokasi tersebut sesuai Implementasi kebijakan Tata kota, dalam program pengembangan Kota Tanggerang dimana Kawasan Pusat Komersial, maka penulis ingin mengembangkan daerah tersebut menjadi suatu kawasan yang bersinergi terhadap apresiasi para pengguna kendaraan bermotor yaitu Pusat Otomotif dan yang belum terfasilitasi. Selain itu pemilihan tapak berdasarkan memaksimalkan potensi pada tapak ini menjadi suatu kawasan yang utuh. 2.4 Studi Bengkel 2.4.1 Pengertian Bengkel Bengekel adalah tempat di mana seorang mekanik melakukan pekerjaannya melayani jasa perbaikan dan perawatan kendaraan. Di bengkel, semua peralatan disiapkan dan digunakan oleh mekanik. Oleh karena itu memelihara bengkel dengan segala perlengkapannya juga merupakan tanggung jawab mekanik. 7

Mekanik adalah seseorang yang mempunyai keahlian untuk melakukan suatu pekerjaan dibidangnya,selama bekerja seorang mekanik yang baik selalu memeperhatikan keselamatan kerja, baik terhadap sarana ataupun berbagai hal pendukung pelaksanaan kerja, mencakup kecselamtan jiwa mekanik itu sendiri, alat kerja, maupun material yang ada dibengkel. Dengan keselamtan kerja yang selalu terjaga akan meningkatkan efisiensi kerja sekaligus menambah kepercayaan konsumen terhadap bengkel. Sebagai sebuah tempat kerja maka sudah sewajarnya bila bengkel harus senantiasa terjaga kebersihan dan kerapihan. Bengkel yang bersih dan rapi akan mendukung pelaksanaan kerja, meningkatkan pelayanan serta meningkatkan jaminan keselamatan kerja. Oleh sebab itu di bengkel juga perlu disediakan berbagai alat pembersih, di samping itu juga alat pemadam api sebagai sarana untuk mencegah terjadinya kebakaran. 2.4.2 Peralatan Bengkel Peralatan bengkel otomotif merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pelaksanaan kerja seorang mekanik. Begitu banyaknya jenis dan ukuran alat, dengan berbagai merek pula, menuntut mekanik untuk menguasai dan mampu menggunakan berbagai peralatan tersebut. Seorang mekanik yang baik harus mampu menggunakan segala peralatan bengkel dengan benar, tanpa melakukan kesalahan dalam bekerja, tidak menyebabkan terjadinya kerusakan pada alat ataupun pada kendaraan yang harus diperbaikinya. Penggunaan alat yang tidak sesuai, ataupun pemaksaan penggunaan peralatan yang seharusnya sudah tidak dipakai lagi karena sudah rusak, justru dapat menyebabkan kecelakaan kerja yang dapat mengancam jiwa si mekanik sendiri. 8

Untuk menghindari kesalahan dan kerusakan baik pada peralatan bengkel maupun kendaraan yang harus diperbaiki, seorang mekanik profesional harus teliti., cermat dan efisien dalam menggunakan peralatannya. Agar awet dan dapat menunjang pelaksanaan tugasnya, semua peralatan itu harus selalu dirawat dengan teliti dan cermat. Seorang mekanik yang menguasai cara penggunaan dan perawatan bengkel akan dapat meningkatkan kualitas kerja dan sekaligus dapat meningkatkan jaminan keselamatan, baik untuk dirinya sendiri maupun keselamatan peralatan, kendaraan yang harus diperbaikinya, serta bengkel tempatnya bekerja. Guna mendukung pelaksanaan kerja serta meningkatkan pelayanan, hal-hal yang perlu diperhatikan oleh seorang mekanik adalah : 1. Sebelum dan setelah digunakan, peralatan dan perlengkapan bengkel harus dalam kondisi yang baik dan bersih. 2. Jika sudah tidak akan digunakan lagi, setelah dibersihkan, peraltan harus ditata dan disimpan kembali dalam kotak alat ataupun panel. Peralatan tidak boleh dibiarkan berserakan dilantai karena sulit untuk menemukannya sehingga menyebabkan terganggunya pelaksanaan kerja didalam bengkel itu. 9

2.5. Tinjauan Bengkel Shoroom dan Bengkel mobil honda Fatmawati : Gambar 1.Denah lantai 1 Gambar 1. Denah lantai 1 terdapat showroom yang inti dari sebuah bangunan itu sendiri, mempunyai ruang administrasi, pantri, kamar mandi dan sirkulasi ke lantai dua yaitu tangga. Tanda elips itu merupakan pintu masuk ke bengkel mobil, yang dapat di akses dari showroom. Gambar 1a.Entrance 10

Gambar 1b.Receptionist Gambar 1c.Showroom 11

Gambar 2.Denah lantai 2 Gambar 2. Denah lantai 2 di fungsikan sebagai office yang mengatur segala semua keuangan karyawan, di lantai dua ini juga kita bisa belajar melihat berbedaan zoning yang digunakan untuk area servis (pantri,km,gudang) dan private (r. Direksi,admin). Gambar 2a.Receptionist 12

Gambar 2b. R. Administrasi Gambar 3. Denah lantai 3 13

Dari denah lantai tiga di atas menunjukan sama halnya seperti lantai dua yang membedakan 2 zoning (private & servis). Gambar 3a. R. HRD Gambar 3b. R. Pemasaran Sales 14

Gambar 4.Denah Bengekel Lt.1 Di area bengkel lantai 1, mempunyai fasilitas-fasilitas bengkel yang disediakan yang dibuat dengan zona-zona masing-masing fungsinya, yaitu bengkel mesin, bengkel body, parkir body paint, parkir karyawan dan r. Admin sekaligus bisa digunakan sebagai r. Tunggu costumer. bengkel Pintu Masuk bengkel dari arah parkir diluar Gambar 4a. Parkir bengkel 15

Gambar 4c. Peralatan Bengkel Didalam area bengkel mempunyai perlengkapan masingmasing, bengkel ini bisa mengoperasionalkan 18 mobil setiap melakukan service. Gambar 4d. Area Body Gambar 4e. R. Oven Pada gambar ini menunjukan ruang pengecetan mobil,terdapat 4 ruang pengecetan. 16

Gambar 4f. Area Parkir Body & Paint Area untuk parkir Body & Paint jika banyak yang melakukan perbaikan body sehingga parkir diarea dalam bangunan bengkel sendiri. Gambar 4g. Area Parkir Motor Karyawan Ada parkir khusus para karyawan bengkel ataupun bagian office yang terletak di dalam bengkel. Gambar 4h. R. Tunggu & Kasir Gambar 3h menjelaskan ruang tunggu yang diberikan untuk pelanggan dan kasir sebagai tempat pembayarannya. 17

Gambar 5.Denah Bengkel Lt. 2 Diarea bengkel lantai 2 terdapat ruangan-ruangan yaitu R.tunggu yang dilengkapi dengan wireless dan nonton, Km/wc, mushollah dan tempat istirahat karyawan bengkel. Gambar 5a. R. Tunggu & Kantin 18

Gambar 5b. R. Tunggu Customer bisa menunggu mobil yang sedang service bisa sambil nonton tv. Gambar 5c. R. Tunggu View ruang tunggu yang dapat melihat kondisi mobilnya dibengkel. 19

Gambar 6.Denah Bengkel Lt. 3 Diarea bengkel lantai 3 terdapat kantor untuk mengatur segala keuangan yang terjadi pada bengkel, mempunyai kantor sendiri yang dibedakan dengan kantor showroom yang berada dishowroom. 20