B. Matriks Tabel 3.2 Matriks 6 Jam Post Partum Tgl /Jam Pengkajian Interpretasi Data (Dx, Masalah, Kebutuhan) Dx Potensial /Masalah Potensial Antisipasi /Tindakan Segera Intervensi Implementasi Evaluasi 4 Mei 2013/ 12.55 WIB DS: 1..Ibu mengatakan perutnya terasa mulas 2. Ibu mengatakan pernah melahirkan 3 kali dan pernah keguguran 1 kali DO: Keadaan umum :Baik Kesadaran:Compos mentis Keadaan emosional::stabil Tanda vital: TD : 110/70 mmhg Pernafasan: 25x/menit Nadi : 86x/menit Suhu : 37 0 C TFU : 2 jari di bawah pusat Kontraksi:Baik Diagnosis Ny. I usia 27 tahun P3A1 2 jam post partum Masalah: Tidak ada Kebutuhan a. Nutrisi dan intake cairan. b. Mobilisasi dini c. Rawat gabung d. Terapi obat Tidak ada Tidak ada 1. Beritahu kondisi ibu saat ini. 2. Jelaskan rasa mulas yang di alami ibu saat ini normal. 1. Memberitahu kondisi ibu saat ini dalam kondisi baik, TD:110/70 mmhg, N:86x/menit, R:25x/menit, T:37, TFU: 2 jari di bawah pusat. 2. Menjelaskan rasa mulas yang dialami ibu saat ini normal karena adanya kontraksi uterus yang mengalami involusi uterus, dan ibu tidak perlu khawatir karena rasa mulas ini akan hilang dengan sendirinya. 1. Ibu mengerti keadaannya ini. saat 2. Ibu mengerti rasa mulas yang di alaminya saat ini normal. 3. Ajari ibu dan keluarga untuk memasase uterusnya. 3. Mengajari ibu dan keluarga untuk memasase uterusnya yaitu dengan cara memijat bagian fundus uteri secara sirkuler, yang bertujuan untuk membuat kontraksi uterus menjadi baik dan atonia 3. Ibu dan keluarga mengerti cara memasase uterus.
4. Anjurkan ibu untuk memberikan ASI seawal mungkin. uteri. 4. Menganjurkan ibu untuk memberikan ASI seawal mungkin, agar merangsang kontraksi uterus sehingga tidak terjadi perdarahan dan untuk kontak dini antara ibu 4. Ibu mengerti bahwa ia harus memberikan ASI seawal mungkin pada bayinya. 5. Beritahu ibu untuk beristirahat yang cukup untuk kelelahan. 6. Berikan ibu makanan dan 5. Memberitahukan ibu untuk beristirahat yang cukup untuk kelelahan yang berlebihan karena apabila ibu kurang istirahat akan mempengaruhi jumlah ASI yang diproduksi, memperlambat involusi uterus, menyebabkan depresi serta ketidakmampuan untuk merawat bayinya dan dirinya sendiri 6. Memberikan ibu makanan berupa makanan yang tinggi kalori, tinggi protein, 5. Ibu mengerti bahwa ia harus beristirahat. 6. Ibu mengerti bahwa ia harus mengkonsumsi
minuman. dan tinggi serat untuk memulihkan kembali tenaga ibu pasca melahirkan, dan menberikan ibu minum yang cukup untuk mengganti cairan yang hilang pada saat persalinan berlangsung. makanan dan minum. bergizi 7. Anjurkan ibu melakukan mobilisasi dini. 8. Ajarkan ibu cara hipotermi pada bayinya. 9. Lakukan rawat gabung antara ibu 7. Menganjurkan ibu untuk mobilisasi dini, misalnya seperti gerakan miring kiri dan kanan. 8. Mengajarkan ibu cara hipotermi pada bayinya, yaitu dengan cara menyelimuti seluruh tubuh bayi dengan menggunakan bedong, menutupi kepala dengan topi, segera mengganti popok jika bayi BAK dan BAB. 9. Melakukan rawat gabung antara ibu dan bayi sehingga memudahkan ibu untuk merawat bayinya. Selain itu, rawat gabung juga 7. Ibu mengerti bahwa ia harus mobilisasi dini. 8. Ibu mengerti cara hipotermi. 9. Ibu mengerti manfaat rawat gabung
akan menbuat kontak batin antara ibu dan bayi. 10. Beri ibu terapi obat 10. Memberikan ibu terapi obat berupa : a. Vitamin A, 1x1 untuk infeksi dan memberikan vit. A pada bayi melalui ASI 10. Ibu mengerti bahwa ia harus mengkonsusi terapi obat yang diberikan. b. Tablet Fe, 1x1 untuk anemia c. Amoxilin, 1x1 untuk infeksi 4 Mei 2013/ 16.55 WIB DS: 1. Ibu mengatakan badannya masih terasa lemas. 2. Ibu mengatakan perutnya terasa mulas 3. Ibu mengatakan pernah melahirkan 3 kali dan pernah keguguran 1 kali DO: Keadaan umum :Baik Kesadaran:Compos mentis Diagnosis Ny. I usia 27 tahun P3A1 6 jam post partum Masalah: Tidak ada Kebutuhan Istirahat Tidak ada Tidak ada 1. Evaluasi kondisi ibu saat ini. 2.Evaluasi rasa mulas yang dialami ibu saat ini. 3. Evaluasi ibu dan keluarga mengenai masase uterus. 4.Evaluasi ibu 1. Mengevaluasi kondisi ibu saat ini. 2. Mengevaluasi rasa mulas yang di alami ibu 3. Mengevaluasi ibu dan keluarga mengenai masase uterus. 4. Mengevaluasi pemberian ASI yang 1. Ibu telah mengerti kondisinya saat ini. 2. Ibu masih merasakan mulas 3. Ibu dan keluarga telah melakukan memasase uterus 4. Ibu telah memberikan ASI pada bayinya.
Keadaan emosional::stabil Tanda vital: TD : 110/70 mmhg Pernafasan : 25x/menit Nadi : 86x/menit Suhu : 37 0 C TFU : 2 jari di bawah pusat Kontraksi:Baik mengenai pemberian ASI seawal mungkin. 5. Evaluasi istirahat ibu. 6.Evaluasi makanan dan minuman yang dikonsumsi ibu. dilakukan oleh ibu. 5. Mengevaluasi istirahat ibu. 6.Mengevaluasi makanan minuman dikonsumsi ibu. dan yang 5. Ibu sudah istirahat. 6. Ibu telah makan dan minum untuk memulihkan tenaganya kembali pasca melahirkan, ibu telah makan dengan satu porsi nasi, lauk pauk, sayur, buah serta minum 2 gelas air. 7.Evaluasi mobilisasi dini yang dilakukan oleh ibu. 7.Mengevaluasi mobilisasi dini yang dilakukan oleh ibu. 7. Ibu sudah mulai miring kiri dan kanan serta berjalan. 8. Evaluasi cara hipotermi pada bayi. 8. Mengevaluasi cara hipotermi pada bayi. 8. Ibu telah melakukan pencegahan hipotermi pada bayinya, yaitu dengan cara seluruh tubuh bayi telah diselimuti dengan bedong, kepala telah ditutupi dengan topi serta segera mengganti popok
9. Evaluasi rawat gabung antara ibu 10. Evaluasi terapi obat yang diberikan. 9. Mengevaluasi rawat gabung antara ibu 10. Mengevaluasi terapi obat yang diberikan. jika bayi BAK dan BAB, suhu bayi 37 0 9. Rawat gabung antara ibu dan bayi telah dilakukan. 10. Terapi obat telah diberikan dan ibu telah meminum terapi obat.