TUGAS SARJANA Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat- syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik. Oleh Ario Noviansyah NIM.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. produktivitasnya. Standar operasional perusahaan pun otomatis mengalami

PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N

TUGAS SARJANA Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik. Oleh: EKO AGUSTA BANGUN NIM:

TUGAS SARJANA Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Industri. Oleh: LIBER SIBARANI NIM:

BAB I PENDAHULUAN. mempertimbangkan manfaat namun juga dampak risiko yang ditimbulkan.

TUGAS SARJANA Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik. Oleh : GIO FANDRI TARIGAN NIM.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010

ANALISIS RISIKO BAHAYA KERJA DI PTPN XIII PMS GUNUNG MELIAU

PENGUKURAN DAN ANALISA PRODUKTIVITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE OBJECTIVE MATRIX (OMAX) DI PTPN IV UNIT USAHA SAWIT LANGKAT

TUGAS SARJANA Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik. Oleh KRISMES SIMANJUNTAK

PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KARYAWAN PADA PTPN III PKS RAMBUTAN T.TINGGI

ANALISIS PRODUKTIVITAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE OBJECTIVE MATRIX PADA BAGIAN PRODUKSI PABRIK KELAPA SAWIT GEDONG BIARA PT MOPOLI RAYA TUGAS SARJANA

BAB I PENDAHULUAN. makin terangkat ke permukaan, terutama sejak di keluarkannya Undang Undang

LAPORAN TUGAS SARJANA PENGATURAN JAM KERJA OPERATOR STASIUN PENGGILINGAN GULA UNTUK MENGATASI PAPARAN KEBISINGAN DI PABRIK GULA KWALA MADU PTPN II

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

PENENTUAN KAPASITAS OPTIMAL PRODUKSI CPO DENGAN MENGGUNAKAN METODE GOAL PROGRAMMING PADA PABRIK KELAPA SAWIT (PTPN III) SEI RAMBUTAN TUGAS SARJANA

EVALUASI PENILAIAN RISIKO PEKERJA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN JOB SAFETY ANALYSIS

e-jurnal Teknik Industri FT USU Vol 3, No.1, Juli 2014 pp

PENENTUAN ALTERNATIF OPTIMAL PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA BERDASARKAN KRITERIA COST BENEFIT RATIO PADA PT. HIGH STEELINDO ERANUSA TUGAS SARJANA

F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2011

ANALISA BAHAN BAKAR KETEL UAP PIPA AIR KAPASITAS 20 TON UAP/JAM PADA PTPN II PKS PAGAR MERBAU

PENENTUAN JUMLAH PRODUKSI OPTIMAL DENGAN PENDEKATAN DYNAMIC PROGRAMMING DI PTPN IV UNIT USAHA SAWIT LANGKAT

LAMPIRA N. Universitas Sumatera Utara

ANALISA DAN USULAN PERBAIKAN KUALITAS PRODUK DENGAN METODE TAGUCHI (Studi Kasus Pada PT. Asam Jawa)

DAFTAR TABEL. Tabel 3.2 Skala Peluang (Likelihood) Terjadinya Insiden Tabel 3.6 Interprestasi terhadap Nilai r Analisis Korelasi...

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2015

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2015

BAB I PENDAHULUAN. adalah Undang-Undang Keselamatan Kerja (UUKK) No. 1 tahun Undangundang

KARYA ILMIAH DARWIS SYARIFUDDIN HUTAPEA

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N

PENENTUAN UMUR EKONOMIS BOILER DENGAN METODE BIAYA TAHUNAN RATA RATA DI PTPN III PKS KEBUN RAMBUTAN TEBING TINGGI

USULAN PERBAIKAN PRODUKTIVITAS DENGAN PENDEKATAN GREEN PRODUCTIVITY DI PT. PERKEBUNAN SUMATERA UTARA

ANALISIS PENERAPAN PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DI BAGIAN PRODUKSI DENGAN METODE 5S SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA DI PT

BAB 1 : PENDAHULUAN. faktor yaitu, unsafe action dan unsafe condition. OHSAS menyebutkan risiko

BAB 1 PENDAHULUAN. solusi alternatif penghasil energi ramah lingkungan.

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

CORRECTIVE MAINTENANCE BANTALAN LUNCUR LORI PABRIK KELAPA SAWIT DENGAN KAPASITAS ANGKUT 2,5 TON TBS MENGGUNAKAN ANALISA KEGAGALAN

PELAKSANAAN PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA TENAGA KERJA BAGIAN PENGOLAHAN KELAPA SAWIT PKS RAMBUTAN PTPN-3 TEBING TINGGI TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. pasar lokal, nasional, regional maupun internasional, dilakukan oleh setiap

ANALISA PENGUKURAN SUMBER DAYA MANUSIA DENGAN PENDEKATAN HUMAN CAPITAL SARTIKA SIREGAR NIM :

BAB I PENDAHULUAN. masalah kesehatan dan keselamatan kerja (Novianto, 2010). kondusif bagi keselamatan dan kesehatan kerja (Kurniawidjaja, 2012).

BAB 1 PENDAHULUAN. Potensi bahaya dan risiko kecelakaan kerja antara lain disebabkan oleh

PROGRAM STUDI TEKNIK MANAJEMEN PABRIK P R O G R A M D I P L O M A IV F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010

BAB 1 PENDAHULUAN. terbaik yang dapat membantu para manajer dalam mengelola organisasi perusahaan

PERANCANGAN RUANG PENGERINGAN SERAT SABUT KELAPA DI UD. PUSAKA BAKTI

ANALISIS PERENCANAAN PRODUKSI DI PT. BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS, Tbk-BUNUT RUBBER FACTORY

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

PERANCANGAN TATA LETAK PABRIK KELAPA SAWIT SEI BARUHUR PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III UNTUK MENINGKATKAN KAPASITAS PRODUKSI

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan permesinan dan peralatannya dengan mesin berteknologi

Oleh: Ridzky Nanda Seminar Tugas Akhir

BAB 7 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil wawancara dengan berpedoman pada Internal Control

BAB I PENDAHULUAN. kerja yang aman dan nyaman serta karyawan yang sehat dapat mendorong

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PROMOSI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DENGAN PERILAKU AMAN (SAFE BEHAVIOR) PADA KARYAWAN

LAPORAN TUGAS AKHIR. Eveluasi Implementasi SMK3 Dan Penanganan Hazard di PTPN II Kwala Madu

Peningkatan kualitas Pipa PVC. Menggunakan Metode Taguchi dan Fault Tree Analysis (FTA) Di PT. Sinar Utama Nusantara

PERENCANAAN DAN PENJADWALAN DISTRIBUSI BARANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISTRIBUTION RESOURCE PLANNING (Studi Kasus di PT. Sinar Utama Nusantara)

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N

LAPORAN TUGAS AKHIR. Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya. Selviani R

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TUGAS AKHIR ASTIA BUDI PERDANA PUTRI

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

STUDI PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM) UNTUK PENINGKATAN EFISIENSI PRODUKSI PADA PTP.N II PABRIK RSS TANJUNG MORAWA KEBUN BATANG SERANGAN

KARYA AKHIR SISTEM KERJA RIPPLE MILL TYPE RM 4000 PADA PROSES PEMECAHAN BIJI KELAPA SAWIT DI PTP. NUSANTARA II PABRIK KELAPA SAWIT PAGAR MERBAU OLEH:

ANALISIS POTENSI BAHAYA SEBAGAI UPAYA PENANGGULANGAN KECELAKAAN KERJA DENGAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) DI PT. SERBA INDAH ANEKA PANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Seumantoh adalah perusahaan yang bergerak dalam pengolahan Tandan Buah

BAB 1 : PENDAHULUAN. berskala besar, menengah ataupun kecil. Hal ini berpengaruh terhadap ketatnya

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin pesat, memacu industri-industri

PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE GRAPH BASED CONSTRUCTION DAN ALGORITMA CRAFT DI PT.

Analisis Produktivitas dan Kinerja Lingkungan dengan Pendekatan Green Productivity Pada Industri Pengolahan Kelapa Sawit

TUGAS AKHIR ANALISA IMPLEMENTASI HSE OPERATION EXCELLENT (OE) FRAMEWORK DAN HSE MANAGEMENT SYSTEM (HSEMS) DI PT XYZ

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

PENENTUAN RUTE DISTIBUSI PRODUK DENGAN METODE SEQUENTIAL INSERTION DAN CLARKE & WRIGHT SAVING DI PT. CHAROEN POKPHAND INDONESIA-FOOD DIVISION

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Tata letak pabrik merupakan landasan utama dalam pengaturan tata letak

TUGAS SARJANA Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik. oleh Deny Irawan NIM:

TUGAS SARJANA Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik. Oleh Ahmad Raya Lubis NIM.

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2015

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1. 1 Data Kecelakaan Kerja Tahun Cacat Total

ANALISIS KEHILANGAN MINYAK KELAPA SAWIT PADA AIR KONDENSAT UNIT PEREBUSAN DI PTPN III PKS RAMBUTAN TEBING TINGGI KARYA ILMIAH DEWI LESTARI AGUSTINA

BAB I PENDAHULUAN. proses industri dipercepat untuk mendapatkan produksi semaksimal mungkin.

ANALISIS KECELAKAAN DAN KESEHATAN KERJA DAN UPAYA PENCEGAHANNYA DI BAGIAN FLOORING DENGAN PENDEKATAN RISK ASSESMENT PT

KELUHAN SUBYEKTIF AKIBAT TERPAPAR BISING PADA PEKERJA PABRIK KELAPA SAWIT PT TORGANDA PERKEBUNAN RANTAU KASAI PROVINSI RIAU TAHUN 2011 SKRIPSI OLEH:

USULAN PERBAIKAN FASILITAS KERJA PADA ALAT PANEN KELAPA SAWIT PADA PEKERJA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III KEBUN RAMBUTAN SAID ALFANDRI

PENJADWALAN PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA SIMULATED ANNEALING DI PT. GUNA KEMAS INDAH TUGAS SARJANA : Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

ANALISIS KEHILANGAN CRUDE PALM OIL PADA STASIUN PEMURNIAN DI PABRIK KELAPA SAWIT PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III SEI MANGKEI

IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA DAN RESIKO K3 PERTEMUAN 3 FIERDANIA YUSVITA KESEHATAN MASYARAKAT, FIKES UEU

LAPORAN TUGAS AKHIR EVALUASI PELAKSANAAN SMK3 DENGAN PENDEKATAN MANAJEMEN RISIKO

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N

Jumirsa Hijriani.Y 1, Halinda Sari Lubis 2, Eka Lestari Mahyuni 2. Universitas Sumatera Utara, Medan, 20155, Indonesia.

ANALISIS KEHILANGAN CRUDE PALM OIL PADA PABRIK KELAPA SAWIT BAH JAMBI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011

Analisis Penerapan Keselamatan Kerja Menggunakan Metode Hazard Identification Risk Assessment (HIRA) Dengan Pendekatan Fault Tree Anlysis (FTA)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. guna tenaga kerja dengan mengusahakan pekerjaan dan lingkungan kerja yang lebih

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Transkripsi:

ANALISIS RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN HIRARC (HAZARD IDENTIFICATION, RISK ASSESSMENT AND RISK CONTROL) DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA III PKS AEK TOROP TUGAS SARJANA Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat- syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Oleh Ario Noviansyah NIM. 100423021 PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2016

ABSTRAK PT. Perkebunan Nusantara III PKS Aek Toropadalah perusahaan yang bergerak dibidangperkebunan dan pengolahan hasil perkebunan.masalah keselamatan dan kesehatan kerja merupakan salah satu perhatian utama di PT Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop dikarenakan masih tingginya jumlah kecelakaan kerja selama kurun waktu 5 tahun terakhir.berdasarkan kondisi tersebut, maka perlu dilakukan identifikasi dan penilaian risiko penyebab kecelakaan kerja dengan menggunakan pendekatan HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan HIRARC yang bertujuan agar bahaya yang ada dalam setiap kegiatan dapat terdeteksi dan segera dibuat pengendaliannya. Hasildari identifikasi risiko di area kerja pada proses pengolahan PKS Aek Torop terdapat 78risiko. Risiko yang didapatkan kemudian dilakukan penilaian untuk mengetahui level risiko menggunakan analisis semi kuantitatif berdasarkan faktor konsekuensi, faktor pajanan atau paparan, dan faktor kemungkinan. Hasil penilaian basic risk didapatkan 14 risiko (18%) berada pada kategori acceptable, 52 risiko (67%) kategori priority 3, 10 risiko (13%) kategori substansial, 2 risiko (2%) berada pada kategori priority. Hasil penilaian existing risk didapatkan 40 risiko (51%) kategori acceptable, 31 risiko (40%) kategori priority 3, 7 risiko (9%) berada pada kategori substansial. Pengendalian risiko yang diusulkan adalah melakukan pemasangansafety sign di tempat strategis yang mudah terlihat dan terbaca pada masing-masing area kerja. Melakukan sosialisasi secara rutin mengenai K3 terutama mengenai potensi bahaya dan risiko yang ada di tempat kerja.penegakan disiplin perlu ditingkatkan mengingat kecelakaan kerja yang terjadi akibat ketidakpatuhan pekerja terhadap penggunaan Alat Pelindung Diri (APD). Kata kunci: Identifikasi risiko, Penilaian risiko, K3, HIRARC.

KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas segala berkah dan rahmat pengetahuan, pengalaman, kekuatan dan kesempatan yang diberikan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan Tugas Sarjana ini. Penelitian Tugas Sarjana ini dilakukan di PT. Perkebunan Nusanantara III PKS Aek Torop yang terletak di desa Aek Batu, Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhan Batu Selatan.Kegiatan tersebut merupakan salah satu dari beberapa syarat yang telah ditentukan untuk dapat memperoleh gelar Sarjana Teknik di Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik,. Judul Tugas Sarjana ini adalah Analisis Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan Menggunakan Pendekatan HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Control) di PT Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop. Penulis sadar bahwa Tugas Sarjana ini masih memiliki kekurangan sehingga diharapkan saran dari berbagai pihak demi kesempurnaan Tugas Sarjana ini. Akhir kata, penulis berharap agar laporan ini berguna bagi kita semua. Medan, Agustus 2016 Penulis

UCAPAN TERIMA KASIH Dalam penulisan laporan ini penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak sehingga laporan ini dapat diselesaikan. Pada kesempatan ini dengan ketulusan hati penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada: 1. Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT, selaku Ketua Departemen Teknik Industri dan selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan banyak masukan dan bimbingan yang bermanfaat demi terselesaikannya laporan tugas sarjana ini. 2. Bapak Buchari, ST, M.Kes, selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan banyak bimbingan yang bermanfaat dalam penyelesaian laporan tugas sarjana ini. 3. Segenap pimpinan dan karyawan PT. Perkebunan Nusantara III PKS Aek Torop, terutama Bapak Leo M. Sihite, ST, Asisten Pengolahan PKS Aek Torop yang telah banyak membantu dalam proses penelititan. 4. Orang tua dan saudara-saudara penulis yang telah memberikan dukungan dan semangat hingga terselesaikannya laporan tugas sarjana ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu dalam menyelesaian laporan ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

DAFTAR ISI BAB LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH ABSTRAK DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xv DAFTAR LAMPIRAN... xvi I PENDAHULUAN... I-1 1.1. Latar Belakang... I-1 1.2. Perumusan Masalah... I-6 1.3. Tujuan Penelitian... I-7 1.4. Manfaat Penelitian... I-7 1.5. Batasan Masalah dan Asumsi... I-8 1.6. Sistematika Penulisan laporan... I-9 II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN... II-1 2.1. Sejarah Perusahaan... II-1 2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha... II-2 2.3. Lokasi Perusahaan... II-3 2.4.Daerah Pemasaran... II-3 2.5. Dampak Ekonomi, Sosial dan Budaya... II-3 2.6. Struktur Organisasi Perusahaan... II-5 2.7. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab... II-7 2.7.1.Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Organisasi PKS Aek Torop... II-7 2.7.2.Uraian Tugas dan Tanggung Jawab P2K3 PKS Aek Torop... II-12 2.8. Jam Kerja dan Jumlah Tenaga Kerja... II-14 2.9. Proses Produksi... II-15 2.9.1. Bahan yang digunakan... II-16 2.9.2. Uraian Proses Produksi... II-17 2.9.2.1. Stasiun Penerimaan Buah (Weight bridge/ Loading Ramp)... II-17 2.9.2.2. Stasiun Perebusan (Sterilizer)... II-19 2.9.2.3. Stasiun Pembantingan/Penebahan (Thresshing)... II-20 2.9.2.4. Stasiun Kempa (Digestingand Pressing)... II-20 2.9.2.5. Stasiun Pemurnian Minyak (Clarification)... II-21

DAFTAR ISI (Lanjutan) BAB 2.9.2.6. Pengolahan Biji (Kernel Plant)... II-23 2.10. Mesin dan Peralatan... II-25 2.11. Unit Pembangkit Tenaga (Power Plant)... II-26 2.12. Safety and Fire Protection... II-26 III TINJAUAN PUSTAKA... III-1 3.1. Bahaya... III-1 3.2. Jenis-jenis Bahaya... III-1 3.3. Risiko... III-3 3.4. Jenis-jenis Rissiko... III-4 3.5. Pengertian Keselamatan Kerja... III-7 3.6. Pengertian Kesehatan Kerja... III-9 3.7. Keselamatan dan Kesehatan Kerja... III-9 3.8. Tujuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja... III-11 3.9. HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment and Risk Conrtol)... III-12 3.10. Proses Manajemen Risiko... III-13 3.10.1. Identifikasi Bahaya... III-14 3.10.2. IdentifikasiResiko denganmetodejobsafety Analisys (JSA)... III-17 3.10.3. Penilaian Risiko... III-18 3.10.4. Evaluasi Risiko... III-24 3.10.5. Pengendalian Risiko... III-24 IV METODOLOGI PENELITIAN... IV-1 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian... IV-1 4.2. Jenis Penelitian... IV-1 4.3. Objek Penelitian... IV-1 4.4. Kerangka Konseptual... IV-2 4.5. Metodologi Penelitian... IV-4 4.6. Pengumpulan Data... IV-6 4.7. Pengolahan Data... IV-6 4.8. Analisis Pemecahan Masalah... IV-8 4.9. Kesimpuan dan Saran... IV-8 V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA... V-1 5.1. Pengumpulan Data... V-1 5.2. Pengolahan Data... V-5 5.2.1. Identifikasi Risiko... V-5 5.2.2. Penilaian Risiko... V-11 5.2.2.1. Analisa Penilaian Risiko Pekerjaan pada Stasiun Loading Ramp... V-11

BAB DAFTAR ISI (Lanjutan) 5.2.2.2. Analisa Penilaian Risiko Pekerjaan pada Stasiun Rebusan... V-18 5.2.2.3. Analisa Penilaian Risiko Pekerjaan pada Stasiun Thresser... V-28 5.2.2.4. Analisa Penilaian Risiko Pekerjaan pada Stasiun Press... V-33 5.2.2.5. Analisa Penilaian Risiko Pekerjaan pada Stasiun Klarifikasi... V-36 5.2.2.6. Analisa Penilaian Risiko Pekerjaan pada Stasiun Kernel... V-48 5.2.2.7. Analisa Penilaian Risiko Pekerjaan pada Stasiun Boiler... V-63 5.2.3. Penentuan Risk Reduction... V-71 5.2.4. Rekomendasi Pengendalian... V-75 5.2.4.1. Rekomendasi Tindakan Pengendalian Risiko di Stasiun Loading Ramp... V-75 5.2.4.2. Rekomendasi Tindakan Pengendalian Risiko di Stasiun Rebusan... V-77 5.2.4.3. Rekomendasi Tindakan Pengendalian Risiko di Stasiun Thresser... V-78 BAB DAFTAR ISI (Lanjutan) 5.2.4.4. Rekomendasi Tindakan Pengendalian Risiko di Stasiun Press... V-79 5.2.4.5. Rekomendasi Tindakan Pengendalian Risiko di Stasiun Klarifikasi... V-80 5.2.4.6. Rekomendasi Tindakan Pengendalian Risiko di Stasiun Kernel... V-82 5.2.4.7. Rekomendasi Tindakan Pengendalian Risiko di Stasiun Boiler... V-83 VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN... VI-1 6.1. Analisis... VI-1 6.1.1. Analisis Penilaian Risiko Area Pengolahan PKS Aek Torop... VI-1 6.1.2. Analisis Perhitungan Risk Reduction... VI-5 6.2. Pembahasan Rekomendasi Pengendalian... VI-6 VII KESIMPULAN DAN SARAN... VII-1 7.1. Kesimpulan... VII-1 7.2. Saran... VII-2 DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR TABEL TABEL 1.1. Jumlah Kecelakaan Kerja PTPN III PKS Aek Torop dari Tahun 2011-2015... II-3 2.1. Jumlah Karyawan Pimpinan PKS Aek Torop... II-15 2.2. Jumlah Karyawan PelaksanaPKS Aek Torop... II-15 2.3. Kriteria Kematangan TBS... II-18 3.1. Nilai Tingkat Keparahan (Consequences)... III-20 3.2. Ukuran Kualitatif dari Kemungkinan (Probability)... III-20 3.3. Matriks Analisis Risiko Kualitatif (Level Risiko)... III-21 3.4. Kriteria dan Nilai dari Faktor Consequences... III-22 3.5. Kriteria dan Nilai dari Faktor Probability... III-22 3.6. Kriteria dan Nilai dari Faktor Exposure... III-22 3.7. Skala Tingkatan Risiko... III-23 5.1. Uraian Pekerjaan pada Stasiun Pengolahan Pabrik Kelapa Sawit... V-1 5.2. Identifikasi Bahaya pada Stasiun Pengolahan Pabrik Kelapa Sawit... V-6 5.3. Hasil Penilaian Risiko pada Stasiun Loading Ramp... V-17 5.4. Hasil Penilaian Risiko pada Stasiun Rebusan... V-27 5.5. Hasil Penilaian Risiko pada Stasiun Thresser... V-32 5.6. Hasil Penilaian Risiko pada Stasiun Press... V-35 5.7. Hasil Penilaian Risiko pada Stasiun Klarifikasi... V-47 5.8. Hasil Penilaian Risiko pada Stasiun Kernel... V-61 5.9. Hasil Penilaian Risiko pada Stasiun Boiler... V-70 5.10. Hasil Perhitungan Risk Reduction... V-71 5.11. Rekomendasi Pengendalian Risiko Stasiun Loading Ramp... V-75 5.12. Rekomendasi Pengendalian Risiko Stasiun Rebusan... V-77 5.13. Rekomendasi Pengendalian Risiko Stasiun Thresser... V-78 5.14. Rekomendasi Pengendalian Risiko Stasiun Press... V-80 5.15. Rekomendasi Pengendalian Risiko Stasiun Klarifikasi... V-80 5.16. Rekomendasi Pengendalian Risiko Stasiun Kernel... V-82 5.17. Rekomendasi Pengendalian Risiko Stasiun Boiler... V-84 6.1. Analisa Perhitungan Risk Reduction... VI-5 6.2 Tindakan Pengendalian Risiko di Setiap Area Kerja PKS Aek Torop... VI-6

DAFTAR GAMBAR GAMBAR 2.1. Struktur Organisasi PKS Aek Torop... II-6 2.2. Struktur Organisasi P2K3 PKS Aek Torop... II-7 2.3. Grafik Sistem Perebusan Tiga Puncak (Triple Peak)... II-19 3.1. Proses Sistem Manajemen K3... III-13 3.2. Proses Manajemen Risiko... III-14 3.3. Hirarki Pengendalian Bahaya... III-26 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian... IV-2 4.2. Metodologi Penelitian... IV-5 6.1. Hasil Penilaian Basic Risk... VI-2 6.2. Hasil Penilaian Existing Risk... VI-3 6.3. Perbandingan Basic Risk dengan Existing Risk... VI-4