Efisiensi Program Car Free Day Terhadap Penurunan Emisi Karbon Oleh: Nicolaus Kanaf 3306 100 081 Pembimbing: Ir. M. Razif, MM Page 1
Latar Belakang Jumlah kendaraan di Indonesia yang tinggi, berdasarkan data dari BPS, jumlah kendaraan di Indonesia pada tahun 2008 mencapai 65.273.451 kendaraan Jumlah kendaraan yang tinggi mengakibatkan tingginya pencemaran udara terutama di kota besar dan juga menyebabkan pemanasan global Pemanasan global adalah bertambahnya suhu pada permukaan bumi akibat gas gas rumah kaca Page 2
lanjutan Tindakan mitigasi akibat pencemaran udara berupa program langit biru. Program langit biru betujuan mengurangi gas gas pencemar udara dari sumber bergerak dan tidak bergerak. Salah satu program langit biru adalah car free day Page 3
Rumusan Masalah Berapa jumlah emisi CO 2 dan konsentrasi CO 2 pada udara ambien dari kegiatan transportasi di Jl. Raya Kertajaya pada saat: - non car free day - car free day Berapa efisiensi program car free day? Page 4
Tujuan Penelitian Mengetahui emisi CO 2 dan konsentrasi CO 2 pada udara ambien saat: - non car free day - car free day Mengetahui efisiensi program car free day Page 5
Ruang Lingkup Penelitian dilakukan di Jl. Raya Kertajaya Emisi yang dimaksud adalah CO 2 Konsentrasi udara yang dimaksud adalah konsentrasi CO 2 pada udara ambien Pengambilan sampel dilakukan pada tiap ruas Jl. Raya Kertajaya (4 titik) Metode analisa udara ambien dengan Non Dispersive Infrared (NDIR) Page 6
Manfaat Penelitian Sebagai dasar penentuan program mitigasi akibat pencemaran udara yang cocok diterapkan di Surabaya Bahan pertimbangan dalam penataan jalan dan kegiatan transportasi di Surabaya Page 7
Tinjauan Pustaka Pemanasan global - pemanasan global adalah naiknya suhu ratarata permukaan bumi akibat efek rumah kaca - efek rumah kaca disebabkan adanya gas-gas rumah kaca (CO 2, CH 4, N 2 O, HFC, PFC, SF 6 ) - gas-gas rumah kaca menyerap dan memantulkan radiasi sinar matahari (infra red) ke bumi Page 8
lanjutan Gas CO 2 - dihasilkan dari emisi sumber alami dan pembakaran bahan bakar kendaraan bermotor - merupakan salah satu unsur gas rumah kaca, di mana keberadaan gas rumah kaca menyebabkan suhu permukaan bumi menjadi hangat - produksi CO 2 meningkat semenjak revolusi industri Page 9
Car Free Day Jl. Raya Kertajaya - Program CFD merupakan kerja sama Pemkot Surabaya dalam hal ini BLH dengan Polres Surabaya Timur - Program CFD dimulai pada tanggal 31 Januari 2010 dan diadakan setiap hari minggu keempat di setiap bulan - Waktu pelaksanaan CFD adalah pukul 06.00 hingga pukul 09.00 Page 10
Page 11
lanjutan Metode NDIR - prinsip kerja metode NDIR adalah menganalisa gas gas yang dapat diserap dengan infra red - menggunakan spektrofotometer Faktor Emisi - Faktor emisi adalah nilai yang menunjukan jumlah polutan yang dikeluarkan ke udara yang bersumber dari kegiatan pembakaran Page 12
Tabel Faktor Emisi Page 13
Kerangka Penelitian Ide Penelitian : Efisiensi Program car free dayterhadap Penurunan Emisi Karbon di Jl. Raya Kertajaya Surabaya Studi Literatur: 1. Jenis jenis kegiatan transportasi 2. Karakteristik emisi kendaraan bermotor dan baku mutu udara 3. Carbon footprint 4. Faktor emisi dari kegiatan transportasi 5. Teknik pengambilan sampel 6. Metode pengambilan sampel udara ambient NDIR Persiapan alat dan bahan : 1. Gen Set 2.Pompa hisap 3. Air flow meter 4. Midget Impinger 60 ml 5.Larutan Ki 20 ml 6. Kabel rol 7. Blanko 8. Spektrofotometer 9. Alat tulis A Page 14
A Pengambilan blanko udara ambient pada dini hari pada pukul 03.00 di Jl. Raya Kertajaya Data Primer Udara Ambient (CO): -Pengambilan sampel udara ambient di 4 titik di Jl. Raya Kertajaya pada hari minggu saat kondisi biasa. -Pengambilan sampel udara ambient di 4 titik di Jl. Raya Kertajaya pada saat car free day. -Pengambilan sampel udara ambient dengan alat Midget Impinger Data Primer Emisi Karbon ( CO 2 ) : -Perhitungan emisi CO 2 pada hari minggu saat kondisi biasa di 4 titik di Jl. Raya Kertajaya dan 5 titik di jalan sekitar lokasi CFD -Perhitungan emisi CO 2 pada saat car free daydi 4 titik di Jl. Raya Kertajaya dan 5 titik di jalan sekitar lokasi CFD -Perhitungan Emisi menggunakan faktor emisi tiap kendaraan Konversi CO ke CO 2 ekivalen A Page 15
Lokasi Perhitungan (counting) Jumlah Kendaraan 1. Di depan SAMSAT, dengan menghitung jumlah kendaraan yang lewat : - Dari arah Jl. Menur Raya menuju ke Jl. Manyar Kertoarjo - Dari Jl. Raya Kertajaya menuju ke Jl. Manyar Kertoarjo 2. Di bawah lampu merah perempatan SAMSAT Jl. Menur Raya dengan menghitung jumlah kendaraan yang lewat : - Dari Jl. Menur menuju Jl. Menur Raya - Dari Jl. Manyar Kertoarjo menuju ke Jl. Menur Raya 3. Depan Toko Hartono, dengan menghitung jumlah seluruh kendaraan yang lewat di depan Toko Hartono. 4. Di depan bengkel Auto Glym, dengan menghitung jumlah kendaraan yang lewat : - Dari Jl. Manyar Kertoarjo menuju Jl. Menur - Dari Jl. Menur Raya menuju Jl. Menur - Mengabaikan kendaraan masuk dari arah Jl. Raya Kertajaya Page 16
5. Di depan UFO Kertajaya, dengan mengitung jumlah seluruh kendaraan yang lewat di depan toko ini. 6. Di perempatan Kertajaya, dengan mengitung jumlah kendaraan yang lewat : - Dari arah Jl. Dharmawangsa menuju Pucang - Dari Jl. Raya Kertajaya (viaduk) ke arah Pucang - Mengabaikan kendaraan yang masuk dari arah Jl. Raya Kertajaya (Toko Hartono) 7. Di depan Harmoni Furniture, dengan menghitung jumlah seluruh kendaraan yang menuju arah viaduk Gubeng. 8. Di depan Holland Bakery, menghitung semua kendaraan yang lewat di Jl. Raya Kertajaya. 9. Di perempatan Kertajaya, dengan menghitung jumlah kendaraan yang lewat : - Dari arah Pucang menuju Jl. Dharmawangsa - Dari arah toko Hartono menuju Dharmawangsa - Mengabaikan kendaraan yang masuk dari arah Kertajaya (viaduk) Page 17
Lokasi Pengambilan Sampel Udara Ambien Titik A, berada di perempatan samsat Titik B, berada di depan Bank BII di samping Toko Hartono Titik C, berada di perempatan Kertajaya Titik D, berada di depan Toko Harmony Furniture Page 18
Gambar Lokasi Counting dan Sampling Udara Ambien Page 19
lanjutan Analisa kekuatan emisi (Q) dilakukan dengan pendekatan kualitatif jumlah kendaraan dengan rumus: Q = n x FE x K di mana Q = Kekuatan emisi (gram/detik) n = Jumlah Kendaraan (smp/detik) FE = Faktor Emisi CO 2 (gram/liter) K = Konsumsi Bahan Bakar (liter) Page 20
Tabel Faktor Pengali Jenis Kendaraan ke dalam Satuan smp Tabel Konsumsi Energi tiap Jenis Kendaraan Page 21
lanjutan Berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 10 Tahun 2009, rumus yang digunakan untuk menghitung konsentrasi ppm CO (25 o 76 Hg) pada udara ambien adalah: = (µgrl CO x 24,5)/vol.udara Page 22
Analisa dan Pembahasan Emisi CO 2 Tabel Perbandingan Jumlah Kendaraan 6000 Perbandingan Jumlah Kendaraan 5000 jumlah kendara an 4000 3000 2000 non car free day car free day 1000 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 titik Page 23
lanjutan Jumlah Kendaraan (smp) saat non CFD Titik Jumlah kendaraan LV MC HV Jumlah kendaraan (smp ) n Jumlah kendaraan (smp / detik ) bensin diesel bensin diesel bensin diesel bensin diesel 1 1041 263 2004 7 1542 271 0,28556 0,05026 2 203 34 983 5 448,75 40 0,08310 0,00741 3 1240 147 2271 11 1807,8 160 0,33477 0,02967 4 486 87 1704 8 912 97 0,16889 0,01789 5 2028 295 3343 12 2863,8 309 0,53032 0,05730 6 867 151 3069 12 1634,3 165 0,30264 0,03063 7 732 147 1206 5 1033,5 153 0,19139 0,02833 8 1179 244 3244 9 1990 255 0,36852 0,04719 9 388 130 1794 7 836,5 138 0,15491 0,02563 Page 24
lanjutan Jumlah Kendaraan (smp) saat non CFD Titik Jumlah kendaraan LV MC HV Jumlah kendaraan (smp) n Jumlah kendaraan ( smp / detik ) bensin diesel bensin diesel bensin diesel bensin diesel 1 246 91 953 4 484,25 95,8 0,08968 0,01774 2 172 27 1476 5 541 33 0,10019 0,00611 4 418 188 2665 7 1084,3 196,4 0,20079 0,03637 6 479 133 1483 4 849,75 137,8 0,15736 0,02552 9 1080 166 1544 7 1466 174,4 0,27148 0,03230 Page 25
lanjutan Menentukan konsumsi bahan bakar pada tiap titik K (liter) untuk bensin = (11,79 liter / 100 km) x Panjang Jalan K (liter) untuk diesel = = (11,36 liter / 100 km) x Panjang Jalan Page 26
lanjutan Konsumsi Bahan Bakar di tiap Titik Titik Panjang Jalan (km) K konsumsi bahan bakar (liter) bensin diesel 1 0,367 0,03100 0,00300 2 0,471 0,05553 0,05350 3 0,65 0,07664 0,07384 4 0,162 0,01910 0,02000 5 0,65 0,07664 0,07384 6 0,522 0,06156 0,06000 7 0,6 0,07074 0,06816 8 0,6 0,07074 0,06816 9 0,867 0,10221 0,09849 Page 27
lanjutan Emisi CO 2 saat Non CFD Titik Jl. Raya Kertajaya bensin Q diesel Total Q (gr/dtk) 3 66,65 6,41 73,06 5 105,58 12,37 117,96 7 35,17 5,65 40,82 8 67,72 9,41 77,13 total 275,12 33,84 308,96 titik Jalan Sekitar Jl. Raya Kertajaya bensin Q diesel Total Q (gr/dtk) 1 23,00 0,44 23,44 2 11,99 1,16 13,15 4 8,38 1,05 9,43 6 48,40 5,38 53,77 9 41,13 7,38 48,52 total 132,90 15,41 148,30 Page 28
lanjutan Emisi CO 2 saat CFD titik Jalan Sekitar Jl. Raya Kertajaya bensin Q diesel Total Q (g/dtk) 1 7,22 1,61 8,83 2 14,57 1,00 15,58 4 10,43 2,13 12,56 6 24,53 4,48 29,01 9 70,53 9,45 79,97 total 127,28 18,66 145,95 Page 29
Analisa dan Pembahasan Konsentrasi CO 2 pada Udara Ambien Tabel Suhu dan Kecepatan Angin Keadaan titik suhu kecepatan angin arah angin A 32.3 0 C 0,3-3,3 timur Non Car B 32.4 0 C 0,3-3,3 timur Free Day C 33.2 0 C 0,8-2,9 timur D 33.2 0 C 0,8-2,9 timur Car Free Day A 32 0 C 0,5-2,8 timur B 32 0 C 0,5-2,8 timur C 32.4 0 C 0,7-2,4 timur D 32.5 0 C 0,7-2,4 timur Page 30
lanjutan 0,14 0,12 y = 9,156x + 0,011 R² = 0,996 0,1 Absorbansi 0,08 0,06 0,04 Series1 Linear (Series1) 0,02 0 0 0,002 0,004 0,006 0,008 0,01 0,012 0,014 konsentrasi (UgrI/ml) Page 31
lanjutan Konsentrasi CO pada sampel Titik Car Free Day Absorbansi Konsentrasi (UgrI CO/ml) A 0,068 0,00623 B 0,046 0,00382 C 0,087 0,00830 D 0,065 0,00590 total blanko 0,055 0,00481 Titik Absorbansi Non Car Free Day Absorban pengenceran 10x Konsentrasi (UgrI CO/ml) A 0,687 0,078 0,00732 B 0,541 0,063 0,00568 C 0,893 0,099 0,00961 D 0,522 0,062 0,00557 total Page 32
lanjutan Konsentrasi ppm CO Titik Car Free Day Konsentrasi CO (ppm) Titik Non Car Free Day Konsentrasi CO (ppm) A 0,51 B 0,31 C 0,68 D 0,48 Total 1,99 Blanko 0,39 A 5,98 B 4,64 C 7,85 D 4,55 Total 23,01 Page 33
lanjutan Konsentrasi ppm CO 2 (faktor pengali 1,9) Keaaan Titik Konsentrasi CO 2 (ppm) A 11,35 B 8,81 Non Car Free Day C 14,91 D 8,64 Total 43,72 Car Free Day A 0,97 B 0,60 C 1,29 D 0,92 Total 3,78 Page 34
Emisi CO 2 di Jl. Raya Kertajaya pada Hari Selasa Data jumlah kendaraan berupa data sekunder (Dishub, 2008) Perhitungan jumlah kendaraan selama 16 jam (pukul 05.00 21.00) Jumlah kendaraan: - kendaraan ringan = 45137 - sepeda motor = 72032 - kendaraan berat = 225 Page 35
lanjutan Kekuatan emisi n (smp/jam) FE (gram/liter) K (liter) Q (Kg/jam) bensin 3214,36 2597,86 0,15327 1279,87 solar 319,9 2924,9 0,14768 138,18 total 1418,06 Page 36
Efisiensi Program Car Free Day Kualitas Udara Titik Penurunan CO 2 oleh car free day Emisi Jl. Raya Kertajaya 21,56% Jalan di sekitar lokasi CFD 1,58% Ambien Jl. Raya Kertajaya 91,35% Page 37
Kesimpulan 1. Jumlah emisi CO 2 dari kegiatan transportasi di Jl. Raya Kertajaya pada saat: Non car free day adalah sebesar 308,96 gram/detik di Jl. Raya Kertajaya dan 148,30 gram/detik di jalan-jalan sekitar Jl. Raya Kertajaya Car free day adalah sebesar nol gram/detik di Jl. Raya Kertajaya dan 145,95 gram/detik di jalan-jalan sekitar Jl. Raya Kertajaya. 2. Konsentrasi CO 2 pada udara ambien yang dihasilkan dari kegiatan transportasi di sepanjang Jl. Raya Kertajaya Surabaya pada saat: Non car free day adalah sebesar 43,72 ppm Car free day adalah 3,78 ppm. Page 38
lanjutan 3. Efisiensi program car free day terhadap penurunan emisi CO 2 pada: Jl. Raya Kertajaya adalah sebesar 21,56% (bila dibandingkan dengan kekuatan emisi hari selasa selama 16 jam) Jalan sekitar lokasi CFD adalah sebesar 1,58% 4. Penurunan konsentrasi CO 2 pada udara ambien di Jl.Raya Kertajaya Surabaya oleh progran CFD adalah sebesar 91,35%. Page 39
lanjutan Efisiensi program car free day terhadap penurunan emisi CO 2 adalah sebesar 100% di Jl. Raya Kertajaya Surabaya dan 12,98% di jalan jalan sekitar lokasi car free day. Untuk penurunan konsentrasi ambien CO 2 di Jl. Raya Kertajaya adalah sebesar 91,43%. Page 40
Saran 1. Untuk mengetahui kekuatan emisi sebaiknya menggunakan faktor emisi yang lebih representatif dengan keadaan transportasi di mana juga memperhitungkan umur kendaraan dan kecepatan kendaraan bermotor. 2. Menghitung juga konsentrasi CO 2 pada udara ambien di titik-titik lain di jalan-jalan yang menjadi jalan alternatif saat dilaksanakannya program car free day. Page 41
TERIMA KASIH Page 42