BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan penjelasan pada bab IV, maka hasil penelitian mengenai efektivitas metode ODOA dalam peningkatan hafalan Al-Qur an pada siswa dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Kondisi awal antara siswa yang menghafal Al-Qur an dengan metode ODOA dan siswa yang tanpa menggunakan metode ODOA di MI Muhammadiyah Gading 1 Klaten Utara sangat rendah, dibuktikan dengan hasil pretest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol tidak jauh berbeda. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil dari rata-rata nilai pretest materi surat Al-Fiil pada kelas eksperimen yakni 45,75 sedangkan pada kelompok kontrol adalah sebesar 47,56. Rata-rata nilai pada materi surat Al-Humazah kelas eksperimen sebesar 30,57 sedangkan pada kelompok kontrol sebesar 47,24. Sedangkan rata-rata nilai pretest surat At-Takasur adalah 25,5 dan rata-rata nilai pretest kelas kontrol sebesar 49,16. 2. Kondisi akhir antara siswa yang menghafal Al-Qur an dengan metode ODOA dan siswa yang tanpa menggunakan metode ODOA di MI Muhammadiyah Gading 1 Klaten Utara Terdapat perbedaan yang signifikan pembelajaran dengan menggunakan metode ODOA dalam peningkatan hafalan Al-Qur an siswa. Kelompok eksperimen (metode ODOA) memiliki rata-rata nilai posttest lebih tinggi dibandingkan dengan 64
kelas kontrol (metode konvensional). Berdasarkan hasil perhitungan hipotesis dengan menggunakan uji-t (t-test) untuk data posttest diperoleh Pada tabel grup statistik rata-rata (mean) untuk kelompok eksperimen adalah 83,55 dan untuk kelompok kontrol adalah 72,72, dapat diartikan bahwa rata-rata nilai posttest pada materi surat Al-Fiil kelompok eksperimen lebih tinggi dari rerata kelompok kontrol. Sedangkan pada materi surat Al-Humazah nilai rata-rata (mean) kelompok eksperimen adalah 84,15 dan pada kelompok kontrol reratanya yaitu 67,48. Hal ini juga menunjukkan bahwa nilai posttest pada materi surat Al-Humazah kelas eksperimen juga lebih tinggi dari rerata kelompok kontrol. Selanjutnya nilai rata-rata (mean) surat At-Takasur kelompok eksperimen adalah 85,40 dan pada kelompok kontrol reratanya yaitu 49,16. Hal ini juga menunjukkan bahwa nilai posttest pada materi surat At-Takasur kelas eksperimen juga lebih tinggi dari rerata kelompok kontrol. 3. Penggunaan metode ODOA dalam peningkatan hafalan Al-Qur an siswa di MI Muhammadiyah Gading 1 Klaten Utara lebih efektif dibandingkan tanpa menggunakan metode ODOA. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan sebelumnya, diketahui bahwa rata-rata nilai kelompok eksperimen pada tahap awal eksperimen lebih kecil daripada rata-rata nilai kelompok kontrol. Namun dalam perhitungan setelah diadakannya perlakuan (treatment), dalam hal ini penggunaan metode ODOA di kelas eksperimen, ternyata rata-rata nilai kelompok eksperimen meningkat lebih besar daripada rerata nilai kelompok kontrol.. Hal itu dapat diketahui dari 65
besarnya rata-rata nilai dari kedua kelompok. Rata-rata pada surat Al-Fiil kelompok eksperimen adalah 83,55 dan 72,72 untuk kelompok kontrol. Besarnya efektifitas metode ODOA pada surat Al-Fiil yakni 10,83 lebih tinggi. Sedangkan pada surat Al-Humazah kelompok eksperimen memiliki nilai rata-rata sebesar 84,15 dan 67,48 untuk kelompok kontrol. Besarnya efektivitas pada surat Al-Humazah yakni 16,67. Sedangkan pada surat At-Takasur kelompok eksperimen memiliki nilai rata-rata sebesar 85,40 dan 49,16 untuk kelompok kontrol. Besarnya efektivitas untuk surat At-Takasur adalah 36,24 lebih tinggi daripada metode konvensional Hasil dari perbedaan rata-rata kedua kelompok menunjukkan bahwa kelompok dengan metode ODOA lebih efektif daripada kelompok yang menggunakan metode konvensional. B. Rekomendasi Berdasarkan hasil penlitian di atas bahwa metode ODOA terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan hafalan Alquran siswa di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Gading 1 Klaten Utara. Oleh karena itu, peneliti merekomendasikan hal-hal sebagai berikut: 1. Bagi guru kelas maupun guru tahfidz alangkah baiknya untuk mencoba menerapkan metode ODOA dalam pembelajaran Al-Qur an kepada muridnya. Sehingga dalam proses pembelajaran Al-Qur an dapat membuat anak nyaman dan menarik serta tidak akan merasa jenuh dan membosankan karena dalam menghafal Al-Qur an. 66
2. Bagi Kepala Sekolah, hendaknya memperbaiki sistem atau kurikulum mengenai program ODOA agar kedepan program ODOA menjadi program unggulan di MI Muhammadiyah Gading 1 Klaten Utara serta merealisasikan program ODOA disemua kelas I sampai dengan kelas VI, karena saat ini yang baru intensif melakukan metode ODOA hanya kelas I dan kelas II, serta memberikan sosialisasi kepada wali murid untuk membimbing anak dirumah agar rutin menghafal setiap hari. 3. Perlu adanya dukungan dari berbagai pihak terutama orang tua siswa, sehingga siswa termotivasi untuk belajar dengan menggunakan metode ODOA. Hendaknya pembelajaran metode ODOA dilakukan setahap demi setahap dan sesuai petunjuk yang terdapat dalam buku panduan Tahfidz Qur an One Day One Ayat sehingga tujuan pembelajaran Al-Qur an dapat tercapai. C. Kata Penutup Puji syukur alhamdulillah, dengan rahmat dan hidayah Allah Swt, maka penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Itu semua atas berkat hidayah, rahmat, pertolongan dan atas izin Allah Swt. Oleh karena itu tiada kata yang pantas penulis ucapkam dengan ketulusan hati kecuali hanya memanjatkan puji syukur kepada Allah Swt. Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa dalam penulisan dan pembahasan skripsi ini masih banyak kekurangan karena keterbatasan kemampuan yang penulis miliki. Waktu penelitian yang terbatas yaitu selama kurang lebih satu setengah bulan sehingga memungkinkan pencapaian hasil 67
yang kurang maksimal. Penelitian ini merupakan penelitian yang dilaksanakan di suatu lembaga sekolah atau madrasah yang memungkinkan siswa antar kelompok (eksperimen dan kontrol) tersebut saling berinteraksi sehingga memungkinkan terjadinya bias penelitian. Dengan kerendahan hati penulis sangat mengharapkan kritik dan saran untuk kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan sumbangsih baik tenaga, pikiran, maupun do'a. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan siapa saja yang berkesempatan membacanya serta dapat memberikan sumbangan yang positif bagi kemajuan pendidikan. Aamiin 68