BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Data Perusahaan 2.1.1 Identitas Perusahaan Pengusaha H. Probosutedjo yang mempunyai pengalaman sebagai guru di Perguruan Taman Siswa, Pematang Siantar, Sumatera Utar, pada tanggal 10 Nopember 1981 mendirikan Akademi Wiraswasta Dewantara (AWD), dan peresmiannya dilakukan oleh almarhum Bapak H. Adam Malik, Wakil Presiden RI saat itu. Dewantara diambil dari nama tokoh Pendidkan Nasional, yaitu Ki Hajar Dewantara. Misi pendidikan akademi ini antara lain adalah mengembangkan model pendidikan untuk melahirkan pengusaha Pancasilais, dan kader-kader pembangunan yang mandiri serta mampu menciptakan kesempatan kerja. Sebelum memiliki kampus sendiri, penyelenggaraan perkuliahan dilaksanakan di Gedung Yayasan Tenaga Kerja Indonesia (YTKI) Jl. Gatot Soebroto. Tahun 1984 Yayasan Menara Bhakti berhasil membangun sebuah kampus yang diberi nama Kampus Menara Bhakti. Pada tahun 1985, berbekal kemampuan dan pengalaman dalam menyelenggarakan pendidikan Akademi Wiraswasta Dewantara, timbul gagasan mendirikan lembaga pendidikan tingkat universitas. Dengan Surat Keputusan Ketua Yayasan Menara Bhakti Nomor : 04/SKEP/KET/VI/1985 tanggal 12 Juni 1985, dibentuk Panitia Pendirian Universitas, dengan Ketua 7
Dr. Sri-Edi Swasono dan dibantu oleh H. Abdul Madjid, Drs. Iman Santosa Sukardi (almarhum), Drs. M. Enoch Markum, Ir. Suharyadi, M.S, Soekarno dan Prijo S. Parwoto (almarhum). Setelah melalui persiapan pendirian dan studi kelayakan, dengan Nomor : 010/KET/YMB/VI/85 tanggal 12 Juni 1985, Yayasan mengajukan permohonan izin mendirikan Universitas Mercu Buana (UMB) kepada Kopertis Wilayah III. Berdasarkan surat Nomor : 15/KOP.III/S.VI/85 yang ditandatangani oleh Prof. Dr. Boesjra Zahir (almarhum), pada tanggal 18 Juni 1985, Kopertis Wilayah III menyetujui dan memberikan izin "Operasional" kepada Universitas Mercu Buana. Pada tanggal 22 Oktober 1985 Universitas Mercu Buana secara resmi dinyatakan berdiri, dengan Fakultas dan Jurusan sebagai berikut: Fakultas Tehnik, Jurusan Teknik Arsitektur dan Jurusan Teknik Sipil. Fakultas Pertanian, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian (Agrobisnis) dan Jurusan Budidaya Pertanian (Agronomi). Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen dan Jurusan Akuntansi. Jumlah mahsiswa pada tahun pertama tersebut sebanyak 118 orang. Satu tahun kemudian, berdasarkan hasil eveluasi Kopertis Wilayah III, keenam jurusan yang ada memperoleh Status "Terdaftar" dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, melalui Surat Keputusan Nomor: 0507/1986. Dalam rangka memenuhi tuntutan perkambangan pendidikan di masyarakat, 8
dengan izin "Operasional" dari Kopertis Wilayah III Nomor: 12/Kop.III/S.VI/86 tanggal 5 Juni 1986, pada tahun akademik 1986/1987 Fakultas Teknik membuka Jurusan Teknik Mesin dan Fakultas Pertanian membuka Jurusan Mekanisasi Pertanian. Selanjutnya pada tahun akademik 1987/1988, fakultas Teknik membuka Jurusan Teknik Elektro. Memasuki tahun akademik 1988/1989 terjadi perkembangan baru di Universitas Mercu Buana. Berdasarakan usulan Ketua Yayasan Menara Bhakti dengan persetujuan Kopertis Wilayah III, Akademi Wiraswasta Dewantara dinyatakan bergabung kedalam Universitas Mercu Buana. Pendidikan akademi tersebut menjadi Program D3 Manajemen Perusahaan di bawah Fakultas Ekonomi dengan status "Terdaftar". Tahun 1989, Jurusan Teknik Mesin memperoleh Status "Terdaftar", berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 0382/06/1989 tanggal 21 Juni 1989, demikian juga untuk Jurusan Mekanisasi Pertanian, tanggal 6 agustus 1990 memperoleh Status "Terdaftar", dengan Surat Keputusan Mendikbud Nomor: 0495/08/1990. 2.1.2 Sejarah Singkat Perusahaan Berdirinya Universitas Mercu Buana tidak terlepas dari berdirinya Akademi Wiraswasta Dewantara (AWD) yang telah beroperasi sebelumnya, tepatnya sejak tanggal 10 November 1981. Saat peresmian berdirinya UMB yang sekaligus pembukaan Perkuliahan Angkatan Pertama, jumlah mahasiswa di tiga fakultas hanya sebanyak 118 mahasiswa. Di era kepemimpinan Rektor 9
Prof. Dr. Ir. H. Suharyadi MS, kampus UMB beroperasi di tiga lokasi selain Kampus A Meruya, Kampus B Menteng, dan Kampus C Depok. Sejak tahun 2010 kepemimpinan UMB beralih ke Rektor yang baru yaitu Bapak Dr. Arissetyanto Nugroho, MM. Di bawah kepemimpinan beliau perkembangan UMB semakin pesat. Pada tahun 2012/2013 UMB menambah kampus baru di wilayah Timur Jakarta, yaitu Kampus D Kranggan Bekasi dalam tempo tiga tahun beroperasi jumlah mahasiswa UMB Kampus D telah mencapai 3700 mahasiswa. Memasuki dasawarsa ke tiga, tepatnya pada ulang tahun UMB ke 30, tanggal 22 Oktober 2015 jumlah mahasiswa UMB meningkat menjadi 29.000 mahasiswa. UMB telah berhasil meraih prestasi gemilang yaitu menjadi Perguruan Tinggi Swasta UNGGULAN Kopertis Wilayah III pada tahun 2014 untuk kategori, Kemahasiswaan, Pembelajaran dan Penelitian & P2M. Saat ini UMB sedang gencar-gencarnya dalam pembangunan sehingga dalam waktu 5 tahun ke depan kampus UMB akan ada di semua wilayah kotamadya di DKI Jakarta, saat ini juga telah dibangun Gedung UMB Business Centre dengan tinggi 4 lantai yang mulai beroperasi di bulan Desember 2014. 10
Filosofi Logo Gambar 1: Filosofi Logo ( Sumber : http://mercubuana.ac.id ) Dasar Pemikiran Filosofi logo mengacu pada tekad dan komitmen para pendiri dan penerus Mercu Buana untuk memberikan dan menjadi yang terbaik. Filosofi Nama Penamaan Mercu Buana didasari oleh tekad dan komitmen para pendiri Universitas Mercu Buana untuk memberikan yang terbaik demi meningkatkan mutu pendidikan dan kecerdasan Bangsa Indonesia. Penamaan Mercu Buana berasal dari kata mercu yang berarti 'menara' dan buana yang berarti 'bumi'. 11
Menara melambangkan kekokohan dan pedoman, sedangkan buana melambangkan masyarakat. Secara simbolis, penamaan Mercu Buana melambangkan tekad untuk menjadi perguruan tinggi panutan yang membawa manfaat bagi bangsa Indonesia di dalam mencapai masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila. Filosofi Visual Visual logo Mercu Buana disarikan dari nyala api yang terbagi menjadi tiga bagian. Ketiga bagian ini melambangkan Tridarma perguruan tinggi. Darma pendidikan dilambangkan dengan nyala api di tengah yang paling tinggi. Penunjangnya adalah dua nyala api yang mengapitnya yang melambangkan darma penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Ketinggian api yang berbeda melambangkan visi yang dinamis, di samping arah tujuan yang jelas. Bentuk dasar logo UMB yang oval melambangkan ketajaman pemikiran UMB Nyala api, menyiratkan tekad dan komitmen para pendiri dan penerus untuk memberikan dan menjadikan sivitas akademika Mercu Buana sebagai pemberi manfaat bagi lingkungan Api biru yang tenang, menyiratkan tekad untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan beretika. 12
Filosofi Warna makna : Warna yang digunakan adalah biru tua, biru muda dan hijau, dengan Warna biru tua, melambangkan kematangan dan pelayanan Warna biru muda, mencerminkan kecemerlangan, kualitas, dan masa depan Warna hijau, melambangkan kebijaksanaan dan kemakmuran 2.1.3 Visi, Misi dan Komitmen Perusahaan a. Visi Menjadi Universitas Unggul dan Terkemuka untuk Menghasilkan Tenaga Professional yang Memenuhi Kebutuhan Industri dan Masyarakat dalam Persaingan Global. b. Misi 1. Menyelenggarakan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat, dan mencapai keunggulan akademik untuk menghasilkan tenaga professional dan lulusan yang memenuhi standar kualitas kerja yang disyaratkan pada tahun 2019. 2. Menerapkan manajemen pendidikan tinggi yang efektif dan efisien, dan mengembangkan jaringan dan kerjasama internasional dengan industri dan kemitraan yang berkelanjutan. 3. Mengembangkan kompetensi dan menumbuh kembangkan jiwa kewirausahaan & etika profesional kepada para mahasiswa dan 13
staf yang memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kualitas alumni sebagai wirausaha 2,5 % pada tahun 2019. 2.1.4 Kebijakan Manajemen Perusahaan Hari kerja : Senin Sabtu Jam kerja office : Pukul 08.00 21.00 WIB Jenis pelanggaran : Keterlambatan masuk kerja Sering tidak masuk kerja Menurunnya produktivitas kerja Ketidakjujuran dalam projek Tidak menghormati sesame karyawan Sanksi disipliner : Pengurangan / pemotongan gaji Promosi kerja terhambat Pemutusan tenaga kerja Dispensasi kerja : Cuti 15 hari dalam setahun Cuti hamil bagi karyawan wanita 14
Kejadian tak terduga seperti bencana alam, kecelakaan atau kerusuhan Dinas luar kantor ataupun luar kota Fasilitas kerja : Income sesuai masa kerja, produktivitas dan tingkat pendidikan Mendapat uang transport untuk setiap tugas luar kantor Ruangan kerja Peralatan dan kebutuhan kantor seperti printer, fotocopy, fax, telepon, dll 15
2.2 Struktur Perusahaan Gambar 2: Bagan Organisasi Universitas Mercu Buana ( Sumber : http://mercubuana.ac.id ) 16