BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. kuno Dinasti Han yang disebut dengan Ma Wang Dui pada tahun Di tengah

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. lebih dikenal di Indonesia dengan nama Lao Tzu memiliki nama asli Li Er, hidup pada abad

BAB II KONSEP, TINJAUAN PUSTAKA, DAN LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Seiring perkembangan zaman, kesalahan dalam berbahasa secara baik. yang banyak terjadi di tengah kaum awam ataupun di kalangan yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Berikut ini akan diuraikan hasil-hasil penelitian peneliti sebelum :

KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. Jurnal Tsinghua University Virtue Ethics and Confucian Ethics dari

LAMPIRAN. Sejarah Singkat Ilmu Feng Shui

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. skripsi yuènán xuéshēng hànyǔ bǔyǔ xí dé piān wù fēnxī (2005) dalam jurnal

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI DAN HASIL PENELITIAN TERDAHULU

BAB I Tinjauan Umum Etika

BAB I PENDAHULUAN. dengan orang lain. Oleh karena itu, bahasa adalah alat yang digunakan manusia

MAKALAH 6 : PANDANGAN AGAMA KHONGHUCU TERHADAP MASALAH PERDAMAIAN DAN KEADILAN. Oleh: Ws. Dr. Oesman Arif

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP DAN KERANGKA TEORI. penelitian ini. Penulis mengutip beberapa konsep dan definisi yang terkait dengan objek

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Dalam berinteraksi dan

BAB 1 TINJUAN UMUM ETIKA. Henry Anggoro Djohan

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah puisi. Dalam puisi identik dengan aspek keindahan,

KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, LANDASAN TEORI,

Pendahuluan Manusia adalah Makhluk Individu Memiliki akal pikiran, perasaan, dan kehendak. Makhluk Sosial Memiliki perilaku etis

ETIKA BISNIS DAN PROFESI PPAK

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP dan LANDASAN TEORI. Tinjauan adalah pandangan atau pendapat sesudah melakukan

BAB I PENDAHULUAN. tidak hanya terjadi pada orang-orang awam yang belum mengecap ilmu

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI

ETIKA PROFESI Mia Fitriawati, M.Kom.

Menurut Mead dalam Setiadi (2009:70), ada tiga tahap pengembangan diri manusia.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Berikut ini akan diuraikan hasil-hasil penelitian peneliti sebelumnya:

Dewa-Dewa Taoisme Yang Terkemuka

BAB II KONSEP, TINJAUAN PUSTAKA, DAN LANDASAN TEORI

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 47 TAHUN 2008 TENTANG STANDAR ISI MATA PELAJARAN AGAMA KHONGHUCU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Pengertian Etika. Nur Hidayat TIP FTP UB 2/18/2012

BAB I PENDAHULUAN. Tata bahasa merupakan suatu komponen terpenting yang terdapat dalam

BAB IV ANALISIS KORELASI AJARAN WU CHANG TERHADAP PERILAKU EKONOM. A. Ajaran Wu Chang (lima kebajikan) dalam Agama Khonghucu

5.1 Simpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN I LAMPIRAN II LAMPIRAN III... 70

PERBEDAAN ETIKA ETIKET MORAL DAN HUKUM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. Zhao (1998) dalam jurnal yang berjudul 汉日语疑问代词的用法与比较 ( 上 )

水神海神. (Shui Xian, Hai Shen) Dewa Air dan Dewa Laut

BAB III. Pengertian Thian Kong (Tian Gong) 天公

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI. Beberapa penelitian yang sudah pernah dilakukan oleh peneliti

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi dalam berinteraksi dengan sesama manusia. Alat yang. yang diungkapkan oleh para ahli bahasa.

Tamadun Cina. Tamadun Islam dan Tamadun Asia

01ILMU ETIKA PROFESI. Etika dan Etiket dalam Humas. Frenia KOMUNIKASI.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. di tulis oleh mahasiswa- mahasiswa di Cina yang berupa skripsi dan jurnal- jurnal

BAB IV LAPORAN KEGIATAN

Pancasila. Pancasila sebagai sistem Etika (etika, aliran etika dan etika Pancasila) Yuvinus Elyus, Amd. IP., SH., MH. Modul ke:

KONFUSIANISME DALAM KEBUDAYAAN CINA MODERN Dewi Hartati

Dod~n. lo. YI MING JINGREN Sekali bersuara menggemparkan ASAL CERITA PERIBAHASA TIONGHOA 111. A. Tekad & Motivasi:

BAB I PENDAHULUAN. Budaya merupakan hasil interaksi yang terjadi diantara manusia dan

BAB I PENDAHULUAN. Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang

Pembahasan 1. Norma 2. Etika 3. Moral 4. Pengertian Etika Profesi 5. Fungsi Kode Etik Profesi

PENGERTIAN ETIKA PROFESI

E-Book Kalender Feng Shui 2012

Wen Chang Di Jun, Kui Dou Xing Jun, Zhu Yi Fu Zi Dewa Pelindung Kaum Terpelajar

Etika Dan Filsafat Komunikasi

E-Book Kalender Feng Shui 2009

2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gambaran Masyarakat Agraris 2.2 Pekerjaan Tenaga Kerja Tani Padi

BAB I PENDAHULUAN. memfokuskan pada pola V lai V qu (V 来 V 去 ). Ia menuliskan data kata kerja. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. sudah banyak yang meneliti, diantaranya : unsur-unsur intrinsik dalam novel 鸿 三代中国女人的故事

36. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI SMP

Pertemuan 1 TINJAUAN UMUM

ETIKA. Kata etik (atau etika) berasal dari kata ethos (bahasa Yunani) yang berarti karakter, watak kesusilaan atau adat.

PENTINGNYA ETIKA PROFESI

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI

Modul ke: Teori Etika. Teori etika Etika deskriptif Etika normatif. Fakultas Psikologi. Amy Mardhatillah. Program Studi Psikologi

MATERI KULIAH ETIKA BISNIS. Pokok Bahasan: Pancasila sebagai Landasan Etika Bisnis


BAB I PENDAHULUAN. ini. Akan tetapi, perkembangan teknologi dan industri yang menghasilkan budaya teknokrasi

Oleh. Salamun Rohman Nudin, S.Kom., M.Kom Etika Profesi/ Teknik Informatika Untag Surabaya

Perayaan Ekaristi HARI MINGGU BIASA KE-5

I. Bisnis Dan Etika. Softskill Etika Bisnis #

PENGGUNAAN METODE CARA BELAJAR SISWA AKTIF (CBSA) DALAM PEMBELAJARAN BAHASA MANDARIN DI SMK BATIK 1 SURAKARTA

Pertanyaan-pertanyaan yang muncul!!!

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, LANDASAN TEORI. Ba dan Bei dalam Bahasa Mandarin Pada Mahasiswa Program Studi Sastra Cina

memiliki kemampuan dasar dalam berbahasa Mandarin yaitu mendengar, berbicara, membaca dan menulis, lalu memahami budaya China agar secara

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 29 JANUARI 2017 (07.00 & 09.30) (MINGGU IV SESUDAH EPIFANI) PARA PEMILIK KEBAHAGIAAN

ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI

PANCASILA SEBAGAI LANDASAN ETIKA (I)

BAB I PENDAHULUAN. yang lainnya. Fungsi bahasa adalah sebagai sarana komunikasi antara sesama, sarana

ETIKA DAN MORAL dalam Pembelajaran

BAB II. KONSEP, TINJAUAN PUSTAKA dan LANDASAN TEORI. digunakan untuk menganalisis masalah dalam penelitian ini.

KONTRAK KULIAH ETIKA PROFESI D O S E N : M A I M U N A H, S S I, M K O M

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. telah dikembangkan sejak tahun lalu. Feng Shui ditulis pada periode kekaisaran Huang

Pengertian etika = moralitas

KOMUNIKASI DAN ETIKA PROFESI

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

PANCASILA SEBAGAI ETIKA POLITIK

PENGERTIAN ETIKA PROFESI

Etika P rofesi s Tinjauam Umu m m Etika

PERKEMBANGAN ETIKA PROFESI

HERU SASONGKO, S.FARM.,APT.

ANALISA FAKTOR PENYEBAB FRUSTASI XIANG ZI DALAM NOVEL LUOTUO XIANG ZI KARYA LAO SHE

KREATIF DALAM PEMBELAJARAN BAHASA MANDARIN

第一课打招呼 Pelajaran Pertama Menyapa

PENDIDIKAN PANCASILA

PR Kedua Kelas X.8 Tgl 04 Agustus 2010 Mengenai Etika dan Moral Posted by malikzeith - 04 Aug :23

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI. negasi, baik yang berbahasa Mandarin ataupun yang berbahasa Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan dalam Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 Pasal 1 Ayat (1) tentang

F. Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

BAB I PENDAHULUAN. manusia bahasa memiliki peranan yang sangat penting yaitu sebagai alat

OLEH : Nama: M. Thoriq Fauzi. Nim: Kelompok: A. Jurusan: Managemen Informatika

Transkripsi:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Andri Wang penulis buku Dao De Jing-Lao Zi yang merupakan buku pertama yang diterjemahkan secara utuh dan komplit dari manuskrip asli yang ditemukan dalam kuburan kuno Dinasti Han yang disebut dengan Ma Wang Dui pada tahun 1973. Di tengah ketidakpastian dan kegalauan manusia saat ini, buku ini mampu memberikan arah, pegangan, dan makna bagi kehidupan setiap manusia,sebagaimana yang diakui oleh Tolstoy, Dao merupakan kekuatan pikiran untuk melenyapkan ketamakan manusia, nafsu birahi, dajn mampu meningkatkan kematangan spiritual. R.L.Wing, pengarang dari buku popular I Ching Workbook dalam buku Tao Kekuatan (Dao De Jing) menggabungkan prinsip-prinsip manajemen, fisika, dan evolusi dengan pemahaman budaya serta filsafat dari pendekatan Timur, serta menganggap Dao kekuatan sebagai alat untuk meningkatkan hubungan antarpribadi yang dapat diterapkan pada kehidupan, yang diberikan Lao Zi kepada dunia. Leman, dalam bukunya The Best Chinese Life of Philosophies telah mengungkit Wu Wei dan telah menyatakan bahwa kita harus menggunakan cara-cara yang cerdik daripada sekedar bekerja keras atau mengandalkan otot. Don t just work hard, but work smart. Artikel yang ditulis oleh 黄烂章 (Huang Lan Zhang) berjudul 老子向往的社会 Lao Zi xiang wang de she hui (kondisi masyarakat yang diinginkan Lao Zi) merupakan penelitian

yang membahas tentang pandangan laozi terhadap masyarakat ke depannya yang diplubikasikan secara online pada 16 Mei 2006. Artikel yang ditulis oleh 李因全 (Li Yin Quan) yang berjudul 全球化 与老子思想当今价值 quan qiu hua yu Lao Zi si xiang xiang dang jia zhi (Perubahan zaman dengan nilai atas pemikiran Lao Zi pada zaman sekarang) yang diplubikasikan secara online pada 11 april 2006, yang merupakan penelitian tentang perubahan zaman yang didasari dengan nilai pemikiran Lao Zi pada masa sekarang. 2.2 Konsep Berdasarkan KBBI (1995: 456) konsep diartikan sebagai rencana atau pengertian yang diabstrakkan dari pengertian konkret, gambaran mental dari objek atau apapun yang ada di luar bahasan yang digunakan oleh akal budi untuk memahami hal-hal lain. Peneliti akan menggambarkan objek yang diteliti secara abstrak, yaitu gambaran berupa pengertianpengertian yang berkaitan dengan penelitian nilai moral dalam Wu Wei yang terdiri dari: nilai moral, Lao Zi, Daodejing dan Wu Wei. 2.2.1 Nilai Moral Kata moral berasal dari bahasa latin Mores. Mores berasal dari kata Mos yang berarti kesusilaan, tabiat atau kelakuan. Moral dengan demikian dapat diartikan ajaran kesusilaan. Moralitas berarti hal mengenai kesusilaan. Dalam buku Etika Individual, Pola Dasar Filsafat Moral oleh Burhanuddin (2000: 22) mengatakan bahwa Moral adalah ilmu yang mencari keselarasan perbuatan-perbuatan

manusia (tindakan insani) dengan dasar-dasar yang sedalam-dalamnya yang diperoleh dari akal budi manusia. Menurut Aristoteles (Burhanuddin, 2000: 31) nilai moral adalah manusia itu dalam semua perbuatannya, bagaimanapun juga mengejar sesuatu yang baik. 2.2.2 Lao Zi Lao zi mempunyai nama asli Li Er. Lao Zi yang berarti guru tua atau sesepuh dinamakan kepada Li Er sebagai tanda penghormatan kepadanya. Lao Zi yang hidup pada abad ke-4 (570-470 SM) tersebut mempunyai keyakinan yang berbeda dengan keyakinan umum yang sudah sejak lama yang mana mengatakan bahwa manusia harus tunjukkan bahwa ia kuat dan tak lemah, cerdas dan tak bodoh. Berbeda dengan Lao Zi yang berprinsip bahwa manusia harus jujur dan tak licik, tanpa motif dan kehendak, tanpa pamrih dan rendah hati, berpikir jernih dan alami. 2.2.3 Daodejing Daodejing merupakan sebuah kitab klasik yang ditulis oleh Lao Zi. Daodejing juga diartikan oleh sebagian penganut ajaran Dao sebagai Klasik tentang Jalan Kuasa, dan ada juga yang mengartikannya sebagai Kitab mengenai Hukum Dunia dan kekuatannya. 2.2.4 Wu Wei Wu artinya tidak, tidak punya, tidak ada, kosong, atau hampa. Wei artinya berbuat, melakukan, mengerjakan. Secara harafiah Wu Wei diartikan sebagai tidak melakukan apa-apa atau tanpa tindakan. Namun makna sebenarnya adalah mengajarkan kepada kita bahwa untuk

mencapai hasil yang maksimal kita harus selaras dengan alam, tidak berjuang dengan arus melainkan mengalir bersamanya. Terdapat tiga nilai dasar moral yang menjadi kunci untuk menjalankan nilai Wu Wei yaitu rendah hati, lemah lembut, dan penyangkalan diri. Masing-masing dari ketiga nilai dasar moral tersebut dapat dijabarkan dan disesuaikan dengan beberapa filsafat Lao Zi, dan uraiannya sebagai berikut: 1. Rendah hati, nilai moral tersebut tercermin dari salah satu filsafat Lao Zi yang mengatakan 不自见, 故明 ; 不自是, 故彰 ; 不自伐, 故有功 ; 不自矝, 故 长. (Bù zì jiàn, gù míng; bù zì shì, gù zh āng; bù zì fá, gù yǒugōng; bù zì jīn, gù zhǎng). Artinya tidak mementingkan diri sendiri, maka akan diingat sepanjang masa; tidak menganggap dirinya yang benar, dengan demikian ia baru bisa membedakan mana benar dan salah; tidak membanggakan diri, maka ilmu yang ia dapat akan lebih banyak ; tidak sombong, maka ia baru bisa menjadi pemimpin. 2. Lemah lembut, nilai moral tersebut tercermin dari salah satu filsafat Lao Zi yang mengatakan 兵强则灭, 木强则折 强大处下, 柔弱处上. ( Bīng qiáng zé miè, mù qiáng zé zhé. Qiángdà chǔ xià, róuruò chù shàng). Artinya tentara yang kuat sebaliknya akan musnah, pohon yang besar dan tinggi akan patah. Keadaan yang kuat pada awalnya akan berubah menjadi lemah, sehingga ia akan berada di bawah. Dari keadaan lemah pada awalnya dan menuju keadaan kuat, maka ia yang akan berada di atas. 3. Penyangkalan diri, nilai moral trsebut tercermin dari salah satu filsafat Lao Zi yang mengatakan 故常无欲, 以观其妙 ; 常有欲, 以观其徼. (Gùcháng wú yù, yǐ

guān qí miào; cháng yǒu yù, yǐ guān qí jiǎo) Artinya oleh karena itu bila mampu mempertahankan keadaan yang bersih dari nafsu, maka akan dapat mengamati antara perbedaan langit dan bumi; kalau keinginan terlalu banyak, maka hanya akan dapat melihat fenomena langit dan bumi dari permukaannya saja. Leman (2007: 35) telah mengatakan : Orang yang bekerja keras tanpa merasa capek atau terbebani, dan bisa menikmati apa yang dikerjakannya, menandakan bahwa orang tersebut sebenarnya telah menerapkan konsep Wu Wei (sesuai bakat) dalam hidupnya. Sebaliknya, apabila apa yang Anda kerjakan seakan-akan terasa sebagai beban, berarti anda telah mengerjakan pekerjaan yang salah. 2.3 Landasan Teori Penulisan skripsi yang berjudul Pendekatan Nilai Moral Terhadap Wu Wei dalam Karya Lao Zi Says menggunakan landasan teori etika untuk membahas lebih dalam lagi nilai Wu Wei. Etika merupakan salah satu cabang ilmu filsafat yang membahas nilai moral manusia berprilaku dalam kehidupan sehari-hari. Etika normatif dalam buku Abdullah (2006: 594) menyatakan: Etika normatif atau yang sering disebut sebagai etika filsafat (philosophical ethics) merupakan sebuah aturan yang mengarahkan secara konkret bagaimana seharusnya bertingkah laku sehingga terhindar dari pelanggaran norma yang berlaku dalam masyarakat. Abdullah (2006: 596,597) membagi etika normatif ke dalam dua bagian yaitu etika normatif umum dan etika normatif khusus. Etika normatif umum merupakan suatu ilmu yang mempelajari mengenai norma-norma yang berlaku secara umum di masyarakat. Etika

normatif ini terbagi atas tiga bagian yaitu etika normatif dalam sopan santun, etika normatif dalam bidang hukum, dan etika normatif dalam bidang tingkah laku. Etika normatif khusus merupakan prinsip-prinsip norma yang secara umum diterapkan menjadi wilayah perilaku manusia yang khusus. Etika normatif ini dibagi menjadi dua yaitu etika individu dan etika sosial. Etika individu berkaitan dengan kewajiban manusia terhadap diri sendiri sedangkan etika sosial membahas tentang tanggung jawab manusia sebagai manusia terhadap sesama, baik itu didalam keluarga, masyarakat maupun bernegara. Abdullah dalam bukunya Pengantar Studi Etika menyatakan: Etika normatif khusus dibagi menjadi dua, yaitu: 1) etika individu, yaitu etika yang menyangkut kewajiban dan sikap manusia terhadap dirinya sendiri. 2) etika sosial, yaitu etika yang berbicara mengenai kewajiban sikap dan pola perilaku manusia sebagai manusia. Etika sosial menyangkut hubungan manusia dengan manusia, baik secara perorangan, langsung, mampu secara bersama dalam bentuk kelembagaan seperti keluarga masyarakat dan Negara.