kolomlg E. coli APM/g

dokumen-dokumen yang mirip
Lampiran 1 Standard Mutu Bahan Baku dan Bahan pembantu

APPENDIX A NERACA MASSA. Kapasitas bahan baku: 415 kg tepung terigu/hari Satuan massa : kg Satuan waktu : hari Formulasi opak wafer stick

SNI butir A Air Minum Dalam Kemasan Bau, rasa SNI butir dari 12

Terigu Tapioka Air Minyak Gula pasir Coklat bubuk Vanili bubuk Pewarna Lesitin Total ,83 Total ,83 b. Pasta Coklat

Lampiran 1. Uji Post Hoc One Way Anova Rendemen Kelolosan Tepung Bengkuang "Lokal 1" dan "Lokal 2 dengan Berbagai Perlakuan Pretreatment

Jenis pengujian atau sifat-sifat yang diukur

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Beras bahan makanan yang dihasilkan oleh padi. Meskipun sebagai bahan

Jenis pengujian atau sifat-sifat yang diukur

II. TINJAUAN PUSTAKA. Sumping merupakan makanan tradisional yang berasal dari Bali, pada di

TARIF LINGKUP AKREDITASI

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tapioka merupakan salah satu bentuk olahan berbahan baku singkong, Tepung


BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Durian (Durio zibethinus Murr.) adalah salah satu buah yang sangat popular

Lampiran 1. Syarat Mutu Tepung Terigu Sebagai Bahan Makanan

Yoghurt Sinbiotik - Minuman Fungsional Kaya Serat Berbasis Tepung Pisang

Masa berlaku: Alamat : Jl. Gayung Kebonsari Dalam 12 A, Surabaya Oktober 2007 Telp. (031) ; Faks.

Masa berlaku: Alamat : Jl. Gayung Kebonsari Dalam 12 A, Surabaya Juni 2009 Telp. (031) ; Faks.

BAB X PENGAWASAN MUTU

KAJIAN TEKNIS STANDAR NASIONAL INDONESIA BISKUIT SNI

II. TINJAUAN PUSTAKA. pembuatan tahu adalah kacang kedelai (Glycine max Merr) dengan kandungan

LAMPIRAN B1 E2 A3 E3 B3

Lampiran 1. Syarat Mutu Sosis Daging Menurut SNI

PRODUKSI GULA CAIR DARI PATI SAGU SULAWESI TENGGARA

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Kandungan Gizi Labu Kuning. Tabel 5. Kandungan Gizi dalam 100 g Labu Kuning. Kandungan Gizi. 0,08 mg.

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 224/Menkes/SK/II/2007 TENTANG SPESIFIKASI TEKNIS MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU (MP-ASI)

Sosis ikan SNI 7755:2013

Lampiran 1. Tabel syarat mutu keripik pisang

KAJIAN PENERAPAN ALAT PENEPUNG PISANG UNTUK PENINGKATAN NILAI TAMBAH DI PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

II. TINJAUAN PUSTAKA

STANDAR NASIONAL INDONESIA SNI SNI UDC =========================================== SAUERKRAUT DALAM KEMASAN

II. TINJAUAN PUSTAKA A. TEPUNG BERAS B. TEPUNG BERAS KETAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tepung terigu yang ditambahkan dengan bahan bahan tambahan lain, seperti

PEMBUATAN TEPUNG JAGUNG

APPENDIX A NERACA MASSA

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Kue Bolu. Kue bolu merupakan produk bakery yang terbuat dari terigu, gula,

Pengawasan mutu bahan baku dan bahan pembantu antara lain meliputi: 1. pemeriksaan keterangan pendukung (halal) 2. pemeriksaan fisik pada kondisi

ABSTRAK. Kata kunci: Penaeus sp, stick, limbah kulit udang PENDAHULUAN

LAMPIRAN. Jenis cemaran mikroba dan batas maksimum

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Apokat (KBBI: Avokad), alpukat, atau Persea americana Mill merupakan

III. TINJAUAN PUSTAKA

PROSES PRODUKSI WAFER STICK DI PT. PANCA SEJATI MITRA DINAMIKA SIDOARJO LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI PENGOLAHAN PANGAN

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan Negara kepulauan terbesar di dunia (archipelagic state).tiga perempat dari luas wilayah

Siomay ikan SNI 7756:2013

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. aroma spesifik dan mempunyai nilai gizi cukup tinggi. Bagian kepala beratnya

Jenis pengujian atau. Spesifikasi, metode pengujian, yang diuji. sifat-sifat yang diukur

II. TINJAUAN PUSTAKA. Selatan. Buah naga sudah banyak di budidayakan di Negara Asia, salah satunya di

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN

A = berat cawan dan sampel awal (g) B = berat cawan dan sampel yang telah dikeringkan (g) C = berat sampel (g)

Standart Mutu Mie Kering Menurut SNI

SNI Standar Nasional Indonesia. Saus tomat ICS Badan Standardisasi Nasional

APPENDIX A NERACA MASSA DAN NERACA PANAS. A.1. Neraca Massa Kapasitas bahan baku = 500Kg/hari Tahap Pencampuran Adonan Opak Wafer Stick.

TINJAUAN PUSTAKA. terpenting, selain gandum dan padi. Jagung (Zea mays L.) adalah tanaman

Air mineral SNI 3553:2015

Lampiran 1. Standar Kualitas Kompos Menurut Standar Nasional Indonesia

DTT. IB. 5Nl. Standar Nasional lndonesia. snl tcs. Tepung singkong. Dewan Standardisasi Nasional - DSN

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tepung terigu merupakan tepung yang berasal dari bulir gandum. Tepung terigu

Untuk Daerah Tertinggal

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. SNI Selai Buah Syarat Mutu Selai Buah

TINJAUAN PUSTAKA. A. Deskripsi dan Kedudukan Taksonomi Kluwih (Artocarpus communis)

Lampiran 1. HW 15,6517, ST 18,4867, RS 21,8267, RA 19,7017, Total 18,9167 2, DH

TARIF LAYANAN JASA TEKNIS BADAN PENGKAJIAN KEBIJAKAN, IKLIM DAN MUTU INDUSTRI BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI SAMARINDA

PENJABARAN RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN MINGGUAN Minggu ke-9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. populer di kalangan masyarakat. Berdasarkan (SNI ), saus sambal

Jahe untuk bahan baku obat

III. METODE PELAKSANAAN. bulan April 2013 sampai dengan pertengahan Juni 2013.

Tests of Normality. Kolmogorov-Smirnov a

MATERI DAN METODE. Materi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pangan lain dan bahan tambahan pangan yang diizinkan. fermentasi sehingga menghasilkan bentuk pipih bila dipatahkan dan

SNI Standar Nasional Indonesia. Saus cabe

Menerapkan Teknik Pengolahan Menggunakan Media Penghantar Panas. KD 1. Melakukan Proses Pengolahan Abon Ikan

LAMPIRAN I PERHITUNGAN NERACA MASSA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. menyebut tanaman jali dengan sebutan hanjali, hanjaeli, jali,-jali, jali, maupun jelai.

7.1. Foto Proses Pembuatan Susu Bubuk Koro Pedang Putih

Kepiting (Scylla Serrata) kulit lunak beku Bagian 1: Spesifikasi

Minuman sari buah SNI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penyangraian bahan bakunya (tepung beras) terlebih dahulu, dituangkan

SNI Standar Nasional Indonesia. Sari buah tomat. Badan Standardisasi Nasional ICS

Tabel Syarat Mutu Kecap Ikan

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Bakpia. dibungkus dengan adonan tepung dengan sedikit minyak nabati (Ihsan, 2010).

Buletin Peternakan Edisi IV 2017 Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Prov. Sulawesi Selatan

TINJAUAN PUSTAKA. kata terigu dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa Portugis trigo yang. proteinnya, tepung terigu dapat dibagi menjadi:

TELUR ASIN PENDAHULUAN

Production. Factory I. Operator Proses. Operator Shovel. Truck Driver. Cleaner. Packer. Petugas Gudang

SNI Standar Nasional Indonesia. Ikan tuna dalam kaleng Bagian 1: Spesifikasi

SNI Lingkup AMDK dalam Permenperin No 78 Th I Nyoman Supriyatna Pusat Perumusan Standar

Lampiran 2. Pembuatan Larutan a. Air Kansui 51,8 g natrium klorida, 2,6 g natrium karbonat, 2,6 g kalium karbonat, dan 3,9 g natrium tripolifosfat

PERENCANAAN UNIT PENGEMASAN PADA PABRIK WAFER STICK DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 7,1 TON PER HARI TUGAS PERENCANAAN UNIT PENGOLAHAN PANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada proses penggolahan stick singkong, singkong yang digunakan yaitu

Bab V Hasil dan Pembahasan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sumber genetik tanaman jagung berasal dari benua Amerika. Konon

BAHAN PENYEGAR. Definisi KAKAO COCOA & CHOCOLATE COKLAT 10/27/2011

Air mineral alami SNI 6242:2015

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. berbagai macam kegiatan seperti mandi, mencuci, dan minum. Tingkat. dimana saja karena bersih, praktis, dan aman.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tumbuhan berklorofil. Dilihat dari ukurannya, rumput laut terdiri dari jenis

II. TINJAUAN PUSTAKA. Standar Nasional Indonesia mendefinisikan tepung terigu sebagai

I. PENDAHULUAN. mengandung sejumlah mikroba yang bermanfaat, serta memiliki rasa dan bau

Bakso ikan SNI 7266:2014

II. TINJAUAN PUSTAKA. yang meluas. Buah kakao tumbuh dari bunga yang diserbuki. Ukuran buah kakao

Transkripsi:

LAMPIRANI STANDAR MVTV TERIGV (SNI 01-3751-2006) No Jenis Vji Satuan I Keadaan Bentuk - Bau - Rasa - 2 Bendaasing - 3 Serangga dalam semua - bentuk stadia dan potongan-potongannya yang tampak 4 Kebalusan, lolos ayakan % 212 flm No. 70 (bib) 5 Kadar air (bib) % 6 Kadar abu (bib) % 7 Kadar protein (bib) % 8 Keasaman mg KOHIlOOg 9 Falling number (alas detik dasar kadar air 14%) 10 Besi (Fe) mg/kg II Seng (Zn) mg/kg 12 Vitamin B I (thiamin) mg/kg 13 Vitamin B2 (riboflavin) mg/kg 14 Asam [olat mg/kg 15 Cemaran logam Timbale (Pb) mg/kg Raksa(Hg) mg/kg Tembaga (eu) mg/kg 16 Cemaran arsen mg/kg 17 Cemaran mikroba ALT kolomlg E. coli APM/g Kapang kolomlg Sumber: Depermdag, 2006 Keterangan: AL T ~ Angka Lempeng Total APM ~ Angka Paling Mungkin Persyaratan serbuk bebas dari bau asing putih, khas terigu tidak ada tidak ada min 95 maks 14,5 maks 0,6 min 7,0 maks 50 min 300 min 50 min 30 min 2,5 min 4 min 2 maks 1,00 maks 0,05 maks 10 maks 0,50 maks 10 6 maks 10 maks 10 4 56

57 LAMPIRAN2 STANDAR MUTU AIR UNTUK INDUSTRI BAHAN P ANGAN MENURUT DEPKES RI Kriteria Syarat Wama Jernih Rasa dan bau Normal Nitrit - Nitrat Maksimum 20 mg/l Klorida Maksimum 250 mg/l Sulfat Maksimum 250 mg/l Besi Maksimum 0,2 mg/l Mangan Maksimum 0,1 mg/l Timbal Maksimum 0,5 mg/l Tembaga Maksimum 3 mg/l ph 6,5-7,0 Kesadaban 5 -!O D Bakteri E. coli m.o.lml Sumber : HadlWlyoto, 1993

LAMPIRAN3 STANDAR MUTU MINYAK NABATI SNIOI-2901-1992) No Karakteristik Satuan Persvaratan 1 Wama - Kuning j ingga hingga kernerah-rnerahan 2 Asam lemak bebas % bib Maks 5,00 (sebagai asam palmitat) 3 Kadar kotoran % bib Maks 0,05 4 Kadar air % bib Maks 0,45 Sumber: Depenndag, 1992 58

59 LAMPIRAN4 S TANDAR MVTV GVLA PASIR (SII 0722-90) Kriteria Vji Persyaratan Keadaan: Bau - Rasa - Warna (Ni1ai remisi yang direduksi) Minimum 53% bib Besar jenis butir 0,8-1,2mm Air Maksimum 0,1% bib Sakarosa Minimum 99,3% bib Gu1a pereduksi Maksimum 0,1% bib Abu Maksimum 0,1 % bib Bahan asing tidak 1arut Maksimum5% Bahan tambahan makanan: Be1erang dioksida (SO,) Maksimum 20 mg/kg Cemaran logam Timba1 (Pb) Maksimum 2,0 mg/kg Tembaga (eu) Maksimum 2,0 mg/kg Raksa(Hg) Maksimum 0,03 mg/kg Seng (Zn) Maksimum 40,0 mg/kg Sianida (Sn) Maksimum 40,0 mg/kg Arsen Maksimum 1,0 mglkg Sumber: DInas StandarIsasI NaslOna1, 1990

LAMPIRANS STANDAR MUTU COKLAT BUBUK (SNI 01-3747-1995) Parameter llii Satuan Svarat mutu Keadaan: Bau - Khas kakao, bebas dari bau Rasa - asing Warna - Khas kakao, bebas dari rasa asing Kehalusan (lolos % bib Cokelat alau warna lain akibat ayakan mesh 200) alkalisasi Kulit (shell) dihitung % bib Min. 99,5 dari alkali free nib Kadar air (bib) % Maks. 1,75 Kadar lemak (bib) % Cemaran logam: Maks.5,0 Tirnbal (Pb) mg/kg Min. 10,0 Kadmium (Cd) mg/kg Tirnah (Sn) mg/kg Maks.2,0 Cemaran arsen (As) mg/kg Maks. 1,0 Cemaran mikroba: Maka.40 ALT kolonilg Maks. 1,0 Bakteri bentuk APM/g coli APM/g Maks. 5 x 10 3 E. coli Koloni125 g <3 Salmonella kolonilg Negatif Kapang kolonilg Negatif Khamir Maka.50 Maka.50 Sumber: Depermdag, 1995 Keterangan: AL T ~ Angka Lempeng Total APM ~ Angka Paling Mungkin 60

61 LAMPIRAN6 STANDAR MUTU TAPIOKA (SNI 01-3451-1994) Jenis uii Satuan Persvaratan Bau - Tidak apek alau masam Kenampakan - Tidak menggumpal dan tidak ada ampas atau bahan asing Kadar air (bib) % Maks.17 Kadar abu (bib) % Maks.O,60 Serat dan kotofan (bib) % Maks.O,60 Derajat putih (BaS04 ~ 10O) - Min. 92,0 Deraj at asam - < 4 mlln NaOHIlOO g Kadar HeN (bib) % Negatif Sumber: Depermdag, 1994

LAMPIRAN7 STANDAR MVTV V ANILI (SNI 01-0010-1990) Karakteristik Satuan Persyaratan Bentuk - Vtuh Ukuran polong utuh - Min. II Ukuran polong dipotong-potong - Tidak ada Polong utuh yang pecah dan % bib Maks.5 terpotong Kadar air % bib Maks.38 Kadar vanili % bib Min. 2,25 Kadar abu % bib Maks.8 Sumber: Depermdag, 1990 62

63 LAMPIRAN8 STANDAR MUTU MARGARIN (SNI 01-3541-1994) Kriteria Satuan Persyaratan Keadaan: Bau - Normal Rasa - Normal Warna - Normal Kadar air % bib Maks.18,0 Lemak % bib Min. 80,0 Asam lemak bebas (sebagai % bib Maks.O,3 asam oleat) NaCl Vitamin A Vitamin D Bahan tambabun makanan: Anti oksidan - Pewarna tambahan - Stabilizer - Cemaran logam: % bib lull 00 g lull 00 g Tirnbal (Pb) mglkg Tembaga (Cu) mglkg Seng (Zn) mglkg Raksa(Hg) mglkg Tirnah (Sn) mglkg Cemaran Arsen (As) mglkg Cemaran mikroba: ALT koloni/g Bakteri bentuk coli APM/g E. coli APM/g St. aureus Kolonilg Salmonella Koloni125 g Enterococci Kolonilg Sumber: Depermdag, 1994 Keterangan: AL T ~ Angka Lempeng Total APM ~ Angka Paling Mungkin Maks4,0 - - Sesuai SNI 1-0222- 1987 - - - Maks.O,1 Maks.40,0 Maks.O,03 Maks.40,0 Maks.O,1 Maks. 10 5 Maks.10 <3 Maks. 10 2 Negatif Maks 10 2

LAMPIRAN9 STANDAR MUTU SUSU BUBUK (SNI 01-2970-2002) Unsur Pen2uiian Satuan Persvaratan Kadar air %bfb Maks.5,0 Protein %bfb Min. 25,0 Lemak %bfb Min. 26,0 Laktosa %bfb Min. 37,0 Abu %bfb Maks.6,0 Keadaan: Warna Kuningmuda Bau Kbas susu (berbau segar) Rasa Khassusu Logarn berbabaya Negatif Pengawet Negatif Pati Negatif Sumber: Depermdag, 2002 64

65 LAMPIRAN 10 PERHITUNGAN NERACA MASSA WAFER STICK 1. Pencampuran Bahan 1.1. Opak Wafer Stick Bahan opak wafer stick ~ Mixing L... IL---,-----JI t Sisa adonan (0,05 %) Adonan opak wafer stick Formulasi Opak Wafer Stick dan Jum1ah Bahan yang Dibutuhkan Jenis Bahan %Baban Jum1ah Bahan yang Dibutuhkan (kg) Terigu 100 4.125,82 Air 160 6.601,32 Tapioka 12 495,10 Minyak 2,4 99,02 Gu1a pasir 3 123,78 eok1at bubuk 10 412,58 Vanili bubuk 0,04 1,65 Lesitin 0,56 23,10 Total 11.882,37 Keterangan: % bahan berdasarkan basis tengu Masuk kg Ke1uar kg Bahan opak wafer 11.882,37 Adonan opak wafer stick 11.876,43 stick Sisa adonan (0,05 % x 11.882,37) 5,94 Total 11.882,37 Total 11.882,37

66 1.2. Pasta Coklat Bahan pasta eoklat Mixing Pasta eoklat Sisa pasta pada alat (0,05 %) F onnulasi Pasta Coklat dan Jumlah Bahan yang Dibutuhkan Jenis Bahan Gula halus Margarin Coklat bubuk Susu bubuk Essence % Bahan Jumlah Bahan yang Dibutuhkan (kg) 45,06 1.016,03 23,02 519,06 27,02 609,25 4,78 107,78 0,12 2,71 Total 2.254,83 Masuk Bahan pasta eoklat Total kg Keluar 2.254,83 Pasta eoklat Sisa pasta pada alat (0,05 % x 2.254,83) 2.254,83 Total kg 2.253,70 1,13 2.254,83 2. Pemanggangan Uap air (55,69 %) Adonan wafer stick Opak wafer stick Sisa adonan (0,01 %)

67 Masuk Adonan wafer stick Total kg Ke1uar 11.876,43 Opak wafer stick Uap air (55,69 % x 11.876,43) Sisa adonan (0,01 % x 11.876,43) 11.876,43 Total kg 5.261,26 6.613,98 1,19 11.876,43 3. Pendinginan Opak wafer stick Uap air (0,05 %) t ~ Pendinginan L... IL-_------" Opak wafer stick Masuk Opak wafer stick Total kg Ke1uar 5.261,26 Opak wafer stick Uap air (0,05 % x 5.261,26) 5.261,26 Total kg 5.258,63 2,63 5.261,26 4. Filling Pasta eok1at Opak wafer stick wafer stick utuh Pasta yang menempel pada a1at (0,04 %) Opak yang terbuang (0,003 %)

68 Masuk Opak wafer stick Pasta eoklat Total kg Keluar 5.258,63 Wafer stickutuh 2.253,70 Pasta yang menempel pada alat (0,04 % x 2.253,70) Opak yang terbuang (0,003 % x 5.258,63) 7.512,33 Total kg 7.511,27 0,90 0,16 7.512,33 5. Pemotongan Wafer stick caeat (0,1 %) Wafer stick utuh wafer stick potongan Wafer stick haneur (0,05 %) Masuk Wafer stick utuh Total kg Keluar 7.511,27 Wafer stick potongan Wafer stick hancur (0,05 % x 7.511,27) Wafer stick cacat (0,1 % x 7.511,27) Total kg 7.500 3,76 7,51 7.511,27

69 LAMPIRAN 11 PERHITUNGAN LUAS GUDANG BAHAN BAKU DAN BAHAN PENGEMAS I. Gudang bahan baku, bahan pembantu, dan bahan pembuatan cream wafer stick Gudang bahan baku, bahan pembantu, dan bahan pembuatan cream wafer stick berfungsi sebagai tempat penyimpanan terigu, tapioka, minyak, gula pasir, coklat bubuk, vanili bubuk, lesitin, gula halus, margarin, susu bubuk, dan essence. Perhitungan luas gudang bahan baku, bahan pembantu, dan bahan pembuatan cream wafer stick adalah sebagai berikut: a. Terigu Kebutahanlhari ~ 4.125,82 kg Kebutahanl3 minggu~ 4.125,82 kg x 18 ~ 74.264,76 kg Kebutahan pemesananl3 minggu ~ 74.264,76 kg/50 kg ~ 1.485,3 '" 1486 kurung Ukurankurung terigu~ 85 x 55 x 10 em Reneana tinggi tumpukan ~ 17 karung Satu palet dapat menarnpung 102 karung Palet yang dibutuhkan ~ 1486 karung/l 02 karung ~ 14,57'" 15palet b. Tapioku Kebutnhanlhari ~ 495,1 kg Kebutuhanl3 minggu ~ 495,1 kg x 18 ~ 8.911,8 kg Kebutahan pemesananl3 minggu ~ 8.911,8 kg/50 kg ~ 178,23 '" 179 karung

70 Ukurankarung tapioka~ 85 x 55 x 10 em Reneana tinggi tompnkan ~ 17 karung Satu palet dapat menampung 102 karung Palet yang dibutuhkan ~ 179 karung/i 02 karung ~ 1,75 '" 2 palet e. Minyak Kebutuhanlhari ~ 99,02 kg Kebutuhanl3 minggu ~ 99,02 kg x 18 ~ 1.782,36 kg Kebutuhan pemesananl3 minggu ~ 1.782,36 kg/l98 kg ~ 9 drom Diameter drom ~ 55 em Sato palet dapat menampung 3 drom Palet yang dibutuhkan ~ 9 drum/3 drom ~ 3 palet d. Gula pasir Kebutuhanlhari ~ 123,78 kg Kebutuhanl6 minggu~ 123,78 kg x 36 ~ 4.456,08 kg Kebutuhan pemesananl6 minggu ~ 4.456,08 kg/50 kg ~ 89,12 '" 90 karung Ukuran karung gula pasir ~ 85 x 55 x 10 em Reneana tinggi tompnkan ~ 17 karung Sato palet dapat menampung 102 karung Palet yang dibutuhkan ~ I palet e. eoklat bubnk Kebutuhanlhari ~ 1.021,83 kg

71 Kebutuhanl2 minggu~ 1.021,83 kg x 12 ~ 12.261,96 kg Kebutuhanpemesananl2 minggu ~ 12.261,96 kg125 kg ~ 490,48 '" 491 kaleng Ukuran kaleng eoklat bubuk ~ 28 x 28 x 25 em Reneana tinggi tumpukan ~ 7 kaleng Satu palet dapat menampung 252 kaleng Palet yang dibutubkan ~ 491 kaleng/252 kaleng ~ 1,95 '" 2 palet f. Vanili bubuk Kebutubanlbari ~ 1,65 kg Kebutuhanl5 minggu ~ 1,65 kg x 30 ~ 49,5 kg Kebutuhan pemesananl5 minggu ~ 49,5 kg125 kg ~ 1,98 '" 2 karung Ukuran karung vanili bubuk ~ 75 x 40 x 10 em Palet yang dibutubkan ~ I palet g. Lesitin Kebutubanlbari ~ 23, I kg Kebutuhanl2 bulan~ 23,1 kg x 50 ~ 1.155 kg Kebutuhan pemesananl2 bulan ~ 1.155 kg/25 kg ~ 46,2 '" 47 karung Ukuran karung lesitin ~ 75 x 40 x 10 em Reneana tinggi tumpukan ~ 17 karung Satu palet dapat menampung 136 karung Palet yang dibutubkan ~ I palet

72 h. Gu1a ha1us Kebutuhanlhari ~ 1.016,03 kg Kebutuhanl3 minggu ~ 1.016,03 kg x 18 ~ 18.288,54 kg Kebutuhan pemesananl3 minggu ~ 18.288,54 kgl25 kg ~ 731,54 '" 732 karung Ukuran karung gu1a ha1us ~ 75 x 40 x 10 em Ukuran pa1et ~ 175 x 175 x 20 em Reneana tinggi tumpukan ~ 17 karung Satu pa1et dapat menampung 136 karung Pa1et yang dibutuhkan ~ 732 karungl136 karung ~ 5,38 '" 6 pa1et i. Margarin Kebutuhanlhari ~ 519,06 kg Kebutuhanl3 minggu ~ 519,06 kg x 18 ~ 9.343,08 kg Kebutuhan pemesananl3 minggu ~ 9.343,08 kgl25 kg ~ 373,72 '" 374 kardus Ukuran kardus margarin ~ 30 x 20 x 20 em Ukuran pa1et ~ 175 x 175 x 20 em Reneana tinggi tumpukan ~ 7 kardus Satu pa1et dapat menampung 280 kardus Pa1et yang dibutuhkan ~ 374 kardus1280 kardus ~ 1,34 '" 2 pa1et j. Susu bubuk Kebutuhanlhari ~ 107,78 kg Kebutuhanlbu1an ~ 107,78 kg x 25 ~ 2.694,5 kg Kebutuhanpemesananlbulan ~ 2. 694,5 kgllo kg ~ 269,45 '" 270 kardus

73 Ukuran kardus susu bubuk ~ 30 x 20 x 20 em Reneana tinggi tumpukan ~ 7 kardus Satu palet dapat menampung 280 kardus Palet yang dibutubkan ~ 1 palet k. Essence Kebutubanlhari ~ 2,71 kg Kebutubanfbulan ~ 2,71 kg x 25 ~ 67,75 kg Kebutuban pemesananfbulan ~ 67,75 kgll 0 kg ~ 6,78 '" 7 kardus Ukuran kardus essence = 30 x 20 x 20 em Reneana tinggi tumpukan ~ 7 kardus Satu palet dapat menampung 280 kardus Palet yang dibutubkan ~ 1 palet Iumlah palet yang dibutubkan untuk menyimpan bahan baka, bahan pembantu, dan bahan pembuatan cream wafer stick adalah 35 pale!. Panjang gudang ~ (9 palet x 175 em) + (30 em x 8) + 100 em ~ 1.915 em '" 20 m Lebar gudang ~ (4 palet x 175 em) + (230 em x 3) + 100 em ~ 1.490 em '" 15 m 2. Gudang bahan pengemas Bahan pengemas yang digunakan berupa kemasan primer (plastik laminasi OPP!PVC), kemasan sekunder (karton lipat), dan kemasan tersier (karton gelombang). Perhitungan luas gudang bahan pengemas adalah sebagai berikut:

74 a. Plastik laminasi OPP!PVC Ukuran pengemas yang dibutuhkan ~ 12 em x 8 em 1 rol pengemas ~ 12 em x 4.500 em Kapasitas produksilhari ~ 93.750 kemasan Kebutubanpengemasihari ~ 93.750 x 8 em ~ 750.000 em Kebutuban pengemasihari ~ 750.000 eml4.500 em ~ 166,7'" 167 rol Kebutubanpengemasfbulan ~ 167 rol x 25 ~ 4.175 rol Ukuran saturolplastik~ 35 x 35 x 12 em Reneana tinggi tumpukan ~ 16 rol Satu palet dapat menampung 400 rol Palet yang dibutuhkan ~ 4.175 ro1l400 rol ~ 10,44 '" 11 palet b. Karton lipat Kebutubanlhari ~ 93.750 kemasan Kebutubanfbulan ~ 93.750 kemasan x 25 ~ 2.343.750 kemasan Kebutuban pemesananfbulan ~ 2.343.750 kemasan 1100 lembar ~ 23.437,5 '" 23.438 bungkus Ukuran satu bungkus karton lipat ~ 15 x 12 x 10 em Reneana tinggi tumpukan ~ 20 bungkus Satu palet dapat menampung 3.080 bungkus Palet yang dibutubkan ~ 23.438 bungkus 13.080 bungkus ~ 7,61 '" 8 palet e. Karton gelombang

75 Kebutuhanlhari ~ 1.563 karton Kebutuhanfbulan ~ 1.563 karton x 25 ~ 39.075 karton Kebutuhan pemesananfbulan ~ 39.075 karton 11 00 lembar ~ 390,75 '" 391 bungkus Ukuran satu bungkus karton gelombang ~ 74 x 20 x 30 em Reneana tinggi tumpukan ~ 15 bungkus Satu palet dapat menampung 240 bungkus Palet yang dibutuhkan ~ 391 bungkus 1240 bungkus ~ 1,63 '" 2 palet Iumlah palet yang dibutuhkan untuk menyimpan bahan pengemas adalah 21 pale!. Panjang gudang ~ (9 palet x 175 em) + (30 em x 8) + 100 em ~ 1.915 em '" 20 m Lebar gudang ~ (3 palet x 175 em) + (250 em x 2) + 100 em ~ 1.225 em '" 13 m

76 LAMPIRAN 12 STRUKTUR ORGANISASI UNIT PENGEMASAN DAN PENGGUDANGAN WAFER STICK 1. Struktur Organisasi Unit Pengemasan Kepala Unit Pengemasan ~ I Mandor I ~ Karyawan Unit Pengemasan 2. Struktur Organisasi Unit Penggudangan Kepala Bagian Kepala Bagian Kepala Bagian Gudang Bahan Gudang Bahan Gudang Baku Pengemas Produk Jadi + + t Administrasi Administrasi Administrasi StokBahan StokBahan StokProduk Baku Pengemas Jadi ~ t ~ Karyawan Karyawan Karyawan Gudang Bahan Gudang Bahan Gudang Baku Pengemas Produk Jadi

78 LAMPmAN 13 TATA LETAK UNIT PENGEMASAN DAN PENGGUDANGAN ~~8_ a.-,g_jd? - \ '... ( -- t\ M fy1 Skala 1:700 "- '-- -- U T~.,

- ~ ixe.. &"'t 0.-' " " - E " " 1 "''' CHI)