Analisis Penempatan Kerja Karyawan Dengan Menggunakan Metode Hungarian Pada PT. Rines Jaya Utama Nama : Agustinus NPM : 10210347 Kelas : 3EA13
Latar Belakang o Penempatan karyawan dalam suatu pekerjaan tertentu yang ada didalam perusahaan merupakan hal yang sangat penting dan harus diperhatikan oleh manajer perusahaan. Hal ini dianggap penting, karena apabila perusahaan salah menempatkan karyawannya pada suatu bidang pekerjaan akan mengakibatkan berbagai kerugian. o Mempelajari cara menjadwalkan setiap karyawan yang memiliki tingkat efisiensi yang berbeda - beda pada suatu pekerjaan, sehingga waktu penyelesaian dapat optimal. o Mengetahui tingkat keuntungan (laba / produksi) yang didapat oleh perusahaan dan mengurangi resiko kerugian yang disebabkan oleh salahnya penempatan karyawan yang dilakukan oleh perusahaan.
Rumusan dan Batasan Masalah Rumusan Masalah oapakah metode hungarian dapat membantu perusahaan dalam mengoptimalisasikan efisiensi penyelesaian setiap pekerjaan? oapakah dengan menggunakan metode hungarian dapat meningkatkan hasil produksi perusahaan? Batasan Masalah omembatasi pada masalah minimisasi waktu penyelesaian pekerjaan dan penempatan kerja karyawan pada bagian produksi dalam melakukan pembuatan seragam. opengambilan data waktu penyelesaian pekerjaan setiap karyawan, hanya dilakukan sebanyak satu kali.
Tujuan Penelitian dan Alat Analisis Tujuan Penelitian o Untuk mengetahui apakah metode hungarian dapat membantu perusahaan dalam mengoptimalisasikan efisiensi penyelesaian setiap pekerjaan. o Untuk mengetahui apakah dengan menggunakan metode hungarian dapat meningkatkan hasil produksi perusahaan. Alat Analisis o Metode Hungarian
Pembahasan Data o Karyawan yang bekerja dalam konveksi, sebanyak 22 orang karyawan. 6 orang karyawan bekerja pada bagian kantor yaitu seperti administrasi, HRD, pembelian bahan, pengecekan gudang, keuangan, dan pemasaran, tetapi hanya l6 orang karyawan saja yang terlibat langsung dalam bagian produksi. o Jenis pekerjaan yang terdapat pada bagian produksi adalah membuat pola pakaian bahan kain, membuat pola pakaian bahan kain keras, pemotongan pola pakaian, penempatan kain keras pada pola bahan kain, penggosokan kain keras pada pola bahan kain, menjahit satukan kain kerah dan saku, menjahit satukan seluruh bagian bagian pakaian, obras, membuat lubang kancing, menandakan penempatan kancing, pemasangan kancing, membuang benang yang tidak terpakai, penyortiran pakaian, menggosok baju jadi, pelipatan baju jadi, packing baju. o Karyawan yang terlibat langsung pada bagian produksi adalah Debora, Supri, Yanto, Ela, Emi, Imas, Unsul, Lisin, Didin, Ridwan, Jajang, Tumi, Badria, Aisha, Ivan, Hamdan.
Objek Penelitian o Objek penelitian dalam masalah ini adalah PT. Rines Jaya Utama. PT. Rines Jaya Utama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang konveksi pembuatan seragam kerja. Perusahaan ini beralamat di H. Tohir No. 25 Rt. 002/04 Sukabumi Selatan, Kebun Jeruk, Jakarta Barat.
Hasil Penelitian Penulis melakukan perputaran pekerjaan pada setiap karyawan yang terlibat secara langsung pada bagian produksi. Pada tabel 4.1 memperlihatkan data lama waktu pekerjaan pada masing-masing karyawan. Penulis mengubah keterangan jenis pekerjaan pada tabel 4.1 menjadi angka dengan alasan keterbatasan tabel yang tersedia. Berikut keterangan mengenai pengubahan angka pada jenis pekerjaan : Pekerjaan 1 : Membuat pola pakaian bahan kain Pekerjaan 2 : Pemotongan pola pakaian Pekerjaan 3 : Penempatan kain keras pada pola bahan kain Pekerjaan 4 : Penggosokan kain keras pada pola bahan kain Pekerjaan 5 : Menjahit satukan kain kerah dan saku Pekerjaan 6 : Menjahit satukan seluruh bagian bagian pakaian Pekerjaan 7 : Membuat pola pakaian bahan kain keras Pekerjaan 8 : Obras Pekerjaan 9 : Membuat lubang kancing Pekerjaan 10 : Menandakan penempatan kancing Pekerjaan 11 : Pemasangan kancing
Pekerjaan 12 : Membuang benang yang tidak terpakai Pekerjaan 13 : Penyortiran pakaian Pekerjaan 14 : Menggosok baju jadi Pekerjaan 15 : Pelipatan baju jadi Pekerjaan 16 : Packing baju Berikut ini merupakan tabel data lama pekerjaan pada masing masing karyawan
Rangkuman Hasil Penelitian
Sebelum menggunakan metode Hungarian, PT. Rines Jaya Utama membutuhkan waktu 3233 detik atau 53,88 menit dalam melakukan 1 kali proses pembuatan seragam. Setelah perusahaan menggunakan metode Hungarian, yaitu minimisasi waktu dalam proses 1 kali proses pembuatan seragam, perusahaan hanya membutuhkan waktu 2297 detik atau 38,28 menit. Jika menggunakan asumsi konstan (tetap), setelah menggunakan metode Hungarian didapat selisih waktu sebanyak : 3233 detik 2297detik = 936 detik atau 15,6 menit. Sebelum menggunakan metode Hungarian, PT. Rines Jaya Utama memproduksi seragam perhari ( bekerja selama 8 Jam) sebanyak 9 kali proses ( seragam ). Setelah perusahaan menggunakan metode Hungarian, produksi seragam perhari meningkat sebanyak 12 kali proses ( seragam ) atau mengalami peningkatan sebesar 25%.
Kesimpulan Metode hungarian dapat membantu perusahaan dalam mengoptimalisasikan efisiensi penyelesaian setiap pekerjaan. Perbandingannya, sebelum menggunakan metode hungarian, waktu yang dikeluarkan lebih besar dibandingkan setelah menggunakan metode hungarian, yaitu dengan selisih sebesar 936 detik atau 15.6 menit. Metode hungarian dapat meningkatkan hasil produksi perusahaan. Dapat dilihat ketika menggunakan penerapan metode Hungarian produksi seragam dalam satu hari meningkat dari 9 buah seragam menjadi 12 buah seragam (peningkatan sebesar 25%).
Saran Pimpinan perusahaan seharusnya lebih teliti dalam menempatkan karyawannya untuk mencapai efisiensi waktu yang optimal. Mewujudkan hubungan kerja yang harmonis demi tercapainya pelaksanaan tugas tanpa paksaan, sehingga menimbulkan semangat kerja yang lebih untuk mendukung pencapaian tujuan perusahaan tersebut. Para karyawan harus lebih bertanggung jawab atas tugas yang telah diberikan dan menjadikannya seefektif mungkin, agar tujuan perusahaan lebih mudah dicapai.