GEREJA DAN REKONSILIASI: Porto-Haria, Saparua-Maluku TESIS

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV ANALISIS UPAYA DAN KENDALA REKONSILIASI KONFLIK PORTO-HARIA. Dengan mencermati realita konflik yang terjadi di Negeri Porto-Haria,

BAB I PENDAHULUAN. memiliki pemahamannya masing-masing terhadap kata ini. Bahkan ada beberapa ahli tidak

PROGRAM STUDI MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA

KONSEP KEADILAN SOSIAL DALAM AMOS 6:1-7, DALAM PERSPEKTIF TEORI KEADILAN

PEREMPUAN DAN GERAKAN SOSIAL. (Peran Elsye Syauta Latuheru dalam menggerakan perempuan perempuan di Maluku untuk perdamaian pasca konflik)

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

PEMAHAMAN MAHASISWA FAKULTAS TEOLOGI ANGKATAN 2007 UKSW TENTANG MISI GEREJA YANG KONTEKSTUAL

PEREMPUAN Dan POLITIK. (Studi Kasus Perempuan dan Politik di Tewah Pada Pemilu Legislatif Tahun 2009 Kabupaten Gunung Mas) TESIS

TUHAN SATU KITA TAK SAMA Merayakan Perbedaan: Filsafat Cinta Dalam Perspektif Pernikahan Beda Agama TESIS

Alat Musik Dalam Adat dan Gereja. (Studi Terhadap Penggunaan Alat Musik di Jemaat GPM Soya Klasis Pulau Ambon) T E S I S

PERAN LOULEHA DALAM PROSES REINTEGRASI ANTARA NEGERI HARIA DAN SIRI SORI ISLAM PASCA KONFLIK DI MALUKU TESIS. Diajukan kepada Fakultas Teologi UKSW

Oleh: Maryo Maischel Titihalawa NIM:

MAKNA MEJA GANDONG. ( Suatu Studi Antropologi-Budaya terhadap Adat Perkawinan. di Paperu Kabupaten Maluku Tengah Propinsi Maluku ) TESIS

BAB III UPAYA DAN KENDALA REKONSILIASI KONFLIK PORTO-HARIA. korban jiwa dan materi yang cukup banyak dari masyarakat Porto-Haria.

TESIS PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DALAM KELUARGA DENGAN ORANG TUA BEDA AGAMA DI JEMAAT GKMI SALATIGA

Pelayanan Konseling Pastoral Di GKP Jemaat Cimahi Tanpa Pendeta Jemaat

LITURGI GEREJA KRISTEN JAWA: Suatu Studi Teologi Kontekstual Berbasis Budaya Jawa Terhadap Tata Ibadah GKJ

Etika Global menurut Hans Küng ditinjau dari perspektif Kaidah Kencana Yesus

PERAN DAN STRATEGI GEREJA DALAM PEMBANGUNAN KARAKTER TARUNA DAN PEMUDA DI GPIB JEMAAT BUKIT SION BALIKPAPAN TESIS. Diajukan Kepada

HIMNE GMIT: Yesus Kristus Tiang Induk Rumah Allah. (Suatu Kajian Sosio-Teologis mengenai Pemahaman Jemaat GMIT Kota Baru tentang Himne GMIT) Oleh,

Pandangan Masyarakat Negeri Rumahtiga Tentang Kebersamaan Dalam Falsafah Sagu Salempeng Patah Dua Pasca Konflik 1999 T E S I S

Studi Hubungan Pemikiran Teologis Paulus dan Markus tentang Penebusan Dosa TESIS

PROSES PEMBEBASAN BANGSA ISRAEL DALAM KITAB ESTER MENURUT PERSPEKTIF TEORI KEKERASAN TESIS. Maria Belandina Tuulima

Gereja dan Toleransi Beragama (Usaha GBKP Semarang dalam mewujudkan Toleransi antar umat beragama) FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

KATEKISASI PRANIKAH (Pelaksanaan Katekisasi Pranikah dan Manfaatnya Bagi Kehidupan Keluarga Kristen di Jemaat GMIT Kota Kupang) Oleh,

IBADAH BULAN PURNAMA (Study Sosio-Teologis Ibadah Bulan Purnama di Jemaat GMIM Nafiri Telap ) Oleh, Riscky A P Manafe TUGAS AKHIR

STUDI TERHADAP PEMAHAMAN JEMAAT SOYA TENTANG SAKRAMEN PERJAMUAN KUDUS SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Teologi. Untuk Memenuhi Persyaratan

Fakultas Teologi. Universitas Kristen Satya Wacana. Salatiga

KEPEDULIAN GKS TERHADAP LINGKUNGAN HIDUP. Suatu Tinjauan Teoritis Dari Perspektif Pendidikan Lingkungan TESIS. Diajukan kepada

Lisa Hulda Lessil

INA MANA LALI AI. (Studi Jender Terhadap Ungkapan Makna Ina Mana Lali Ai yang. Menyebabkan Ketidakadilan Terhadap Perempuan Rote di Dengka Kec.

PENGARUH KEARIFAN LOKAL TERHADAP SIKAP ETNIS NIAS DALAM MENGHADAPI PARA PENDATANG DI KOTA GUNUNGSITOLI

TESIS. Diajukan kepada

DAMPAK HUKUM ADAT PERKAWINAN TERHADAP KESEJAHTERAAN KELUARGA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI KABUPATEN RAJA AMPAT

PENGORBANAN ANAK DALAM II RAJA-RAJA 21:6 MENURUT PERSPEKTIF TEORI PENGORBANAN

DAMPAK PSIKOSOSIAL KORBAN BANJIR 1 AGUSTUS 2012 TESIS

MEDIA RESOLUSI KONFLIK BERBASIS ADAT MOLO SABUANG PADA MASYARAKAT DESA MARAFENFEN DI KABUPATEN KEPULAUAN ARU. TESIS

HUBUNGAN ANTARA ETNIS DAYAK DENGAN MADURA PASCA KONFLIK PADA TAHUN 2001, DI PALANGKARAYA KALIMANTAN TENGAH (DITINJAU DARI KAJIAN SOSIAL KEAGAMAAN)

LOYALITAS DAN PARTISIPASI PEMUDA DALAM GEREJA ETNIS DI HKBP SALATIGA

T E S I S. Diajukan Kepada Program Pascasarjana Magister Sosiologi Agama Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains (M.Si) Oleh:

Sikap GKI TP Klasis Balim Yalimo Kepada Jemaat Beithel Polimo Kurima tentang pemberdayaan masyarakat di Era Otonomi Khusus

MEMAHAMI WARIWAA SEBAGAI SEBUAH PRANATA ADAT. matarumah di Negeri Kamarian, Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian.

DALANG DALAM GEREJA (Studi kasus Tentang Peranan Seorang Dalang Dalam GPIB ATK Sektor Tambakrejo Ditinjau dari Perspektif Sosio-Teologi) SKRIPSI

Lembaran Persembahan Ungkapan syukur kepersembahkan lahir dari lubuk hati, hati yang dipenuhi inspirasi, yang lahir untuk memuji Yesus Kristus Tuhan

KEBERADAAN DAN KEGIATAN TAO SEBAGAI AGAMA TESIS. Diajukan Kepada Program Pasca Sarjana Magister Sosiologi Agama Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains

Oleh, Yohanes Yuniatika NIM: SKRIPSI

POLA ASUH IBU TUNGGAL GEREJA KRISTEN JAWA KARTASURA

KENDALA REKONSILIASI KONFLIK: Studi Tentang Upaya Rekonsiliasi dalam Universitas Kristen Indonesia Tomohon dari Perspektif Teori Rekonsiliasi TESIS

MAMA RAJA NEGERI ADAT DI MALUKU. (Studi Kasus Terhadap Eksistensi Raja Perempuan di Negeri Rumah Tiga, Soahuku dan Tananahu dalam Perspektif Jender)

PERILAKU REMAJA ANAK KANDUNG DAN ANAK ANGKAT DALAM KELUARGA DI KECAMATAN TELUK MUTIARA-ALOR (Suatu Kajian Dari Perspektif Erik Erikson) TESIS

Pelaksanaan Pendidikan Karakter di SMP YBPK 4, Surabaya dari Perspektif Character. Education Partnership. Oleh, TIRSA BUDIARTI TESIS.

REKONTRUKSI IDENTITAS PEREMPUAN DALAM 1 KORINTUS 14 : DARI PERSPEKTIF POSKOLONIAL PEREMPUAN KRISTEN JAWA

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

TANGGUNG JAWAB POLITIK GPIB DALAM PERSPEKTIF TEOLOGI POLITIK

PEMAHAMAN MAKNA LITURGI (Studi Mengenai Makna Warna-warna Liturgis dalam Pemahaman Jemaat Gereja Kristen Protestan Bali/GKPB)

MAKNA PERAYAAN LIMBE DALAM MASYARAKAT DENGKA DULU DAN SEKARANG

ALAWAU AMANO TESIS MERSYE NATALIA PATTIPEILUHU

STUDI SPIRITUAL-FEMINIS TERHADAP TAMAR DALAM II SAMUEL 13:1-22 OLEH ADELVIA TAMU INA PAY DJERA TUGAS AKHIR

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

OUW NEGERI SEMPE. Pemaknaan Simbol Sempe Sebagai Identitas Sosial di Negeri Ouw - Maluku. Oleh. Frendly Seilatu NIM: TESIS

UKDW BAB I PENDAHULUAN 1.1 PERMASALAHAN Latar Belakang Masalah

Manajemen Konflik Dalam Gereja. (Suatu tinjauan ekklesiologis terhadap model manajemen konflik dalam gereja menurut Hugh F.

GEREJA DAN POLITIK. Tesis

PEMAHAMAN ORANG YAHUDI TERHADAP PENDERITAAN MENURUT KITAB AYUB DAN RELEVANSINYA BAGI PENDAMPINGAN PASTORAL KEDUKAAN TESIS

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN. Tesis

Pdt. Dr. Retnowati, M. Si Pdt. Totok S. Wiryasaputra, Th.M

PENELAHAAN ALKITAB ANTAR GENERASI

KONFLIK DAN PERPECAHAN JEMAAT. Studi Tentang Perpecahan Jemaat di GMIBM Lembah Yarden Dodap Pantai

PENTINGNYA PERAN SAKSI DALAM PERNIKAHAN. (Suatu Tinjauan Terhadap Pendampingan Saksi Nikah di Jemaat GMIT Efata Benlutu) Oleh,

GKI MENGALAMI PEMBARUAN BUDI Roma 12:1-2

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) MUHAMMADIYAH SALATIGA

TESIS. Diajukan Kepada Magister Sosiologi Agama Fakultas Teologi UKSW untuk Memperoleh Gelar Magister Sains. Nirmala Ch. W. Sinaga

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB)

PROGRAM STUDI MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA GEREJA DAN PERUBAHAN SOSIAL TESIS

PRINSIP GOOD UNIVERSITY GOVERNANCE PADA STAKPN (SEKOLAH TINGGI AGAMA KRISTEN PROTESTAN NEGERI) AMBON. Tesis. Diajukan kepada

BAHAN SHARING KEMAH. Oktober VISI & MISI GPdI MAHANAIM - TEGAL. Membangun Keluarga Kristen yang mengasihi dan melayani Tuhan dan sesama

PENDAMPINGAN PASTORAL TERHADAP REMAJA YANG LAHIR DI LUAR PERNIKAHAN DI JEMAAT G.P.M TUHAHA

PENGARUH TENAGA KERJA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI PROVINSI JAWA TENGAH SKRIPSI

ANALISIS PANGGILAN YEHEZKIEL SEBAGAI PENJAGA ISRAEL BERDASARKAN TEORI KRITIK SOSIAL

PELAKSANAAN FUNGSI PENGAWASAN PENDIDIKAN MENENGAH: Studi pada Dinas Pendidikan Kabupaten Yahukimo, di Provinsi Papua

Pendeta Perempuan dalam Kepemimpinan. di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Tesis. Diajukan kepada

PEBALE RAU KATTU DO MADE. (Narasi Tempat dan Identitas Kultural dalam Ritual Kematian Orang Sabu Diaspora) TESIS

SKRIPSI. Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Universitas Kristen Satya Wacana. Oleh Samuel Desada

Penerapan Nilai Kristiani Dalam Kehidupan Keluarga Kristen. Studi Kasus Tentang Penerapan Keadilan Sebagai Nilai Dasar Dalam Keluarga

RISMAWATI SIRINGO-RINGO

TESIS OLEH: Pembimbing: PROGRAM PASCASARJANA SALATIGA 2013

PROGRAM STUDI MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA FAKULTAS TEOLOGI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2014

PENALARAN MORAL ANAK USIA 8 HINGGA 11 TAHUN DI SEKOLAH MINGGU LINGKUNGAN KANA JEMAAT EPPATA GKE BANJARMASIN

GAMBARAN KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA PERAWAT DI RUMAH SAKIT TENTARA Tk II Prof. Dr. J.A.LATUMETEN KOTA AMBON

ANAK PEREMPUAN DALAM HAK WARIS BUDAYA ADAT BATAK TOBA KAJIAN SOSIO-TEOLOGIS TERHADAP JEMAAT HKBP KARTANEGARA SEMARANG. Oleh,

Diakonia Transformatif dalam Pengentasan Kemiskinan

Tesis. untuk memenuhi sebagian persyaratan untuk mencapai derajat Magister Sains Psikologi

TATA IBADAH HARI MINGGU. Minggu TRINITAS

Renungan Harian Kampus

TATA IBADAH HARI MINGGU IV SESUDAH PASKAH

12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

STERILISASI KELUARGA BERENCANA (KB) (Suatu Kajian Perspektif Jender terhadap Penggunaan Alat KB Dalam Keluarga Kristen di RSUD Ambon) SKRIPSI

PENGARUH DUKUNGAN AKADEMIK ORANG TUA DAN JARAK TEMPAT TINGGAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA

HUBUNGAN MOTIVASI SISWA DAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA SISWA SMK KRISTEN SALATIGA

STUDI KASUS TENTANG PERUBAHAN SOSIAL DI SUMBA TIMUR TERHADAP PERSYARATAN GELAR KEBANGSAWANAN TESIS. Diajukan Kepada

Transkripsi:

GEREJA DAN REKONSILIASI: Memahami Peran Sosiologis GPM dalam Proses Rekonsiliasi Konflik di Negeri Porto-Haria, Saparua-Maluku TESIS Disusun oleh : Hedy M. Tamaela 75 2014 011 Universitas Kristen Satya Wacana Fakultas Teologi Magister Sosiologi Agama 2015 i

ii

iii

iv

v

LEMBAR PERSEMBAHAN Bukan hanya satu jalan yang aku arungi Tapi seribu jalan yang penuh dengan liku. Senyum merekah di bibir... Tapi tak berarti ku tak pernah menangis. Bukan hanya pelangi yang terlintas Tapi juga awan hitam mengerumuniku. Bukan hanya gelap yang kulihat... Tapi juga terang cahaya sukacita. Kini aku tenang, senang dan penuh damai. Karena dikerumuni senyum-senyum indah Pemberi semangat dan kekuatan. Kupersembahkan coretan dan inspirasiku Bagi Tuhan yang selalu menggenapi janji-nya. Bagai fajar pagi hari Yang tak pernah terlambat bersinar. Tuhan yang selalu setia mengangkatku saat ku terjatuh, Tuhan yang slalu memberiku kekuatan stiap ku merasa tak mampu. Tak dapat kurangkai kata indah tuk lukiskan Segala cinta dan pengorbanan papa dan mama, Yang telah membentukku hingga di tapal batas juangku. vi

KATA PENGANTAR Karya tulis ini adalah upaya pencarian dan pengamatan terhadap peran gereja dan kendalanya dalam menanggulangi konflik di antara Negeri Porto dan Negeri Haria yang sebagian besar masyarakatnya merupakan anggota jemaat Gereja Protestan Maluku (GPM). Konflik di antara kedua negeri tersebut telah terjadi sejak dulu. Padahal masyarakat kedua negeri ini mempunyai hubungan darah, dalam arti masyarakat kedua negeri ini telah saling mengawini. Selama ini pemerintah dan pihak gereja selalu mengupayakan terwujudnya rekonsiliasi sejati di antara kedua negeri ini. Namun sayangnya, hingga kini konflik masih terus pecah sewaktu-waktu. Oleh karena itu karya tulis ini pijakan awal penulis untuk memahami peran GPM dan kendala rekonsiliasi konflik di antara Porto-Haria. Oleh karena pertolongan Tuhan tesis ini dapat diselesaikan. Maka pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada Program Pasca Sarjana Sosiologi Agama (PpsSA) UKSW tempat penulis mengembangkan minat akademik selama ini. Para dosen pengajar khususnya Prof. Pdt. John Titaley, Th.D, yang selama ini membimbing penulis meskipun di tengah-tengah kesibukannya sebagai Rektor UKSW. Begitu juga dengan Pdt. Izak Lattu, Ph.D selaku pembimbing kedua sekaligus mentor bagi penulis. Penulis juga berterimakasih kepada Dr. Pdt. Tony Tampake, Dr. David Samiyono, Dr. Pdt. Daniel Nuhamara, Dr. Pdt. Thobias Messakh, Ibu Ira Mangililo, Dr. Pdt. Dr. Retnowaty, Mbak Liana dan seluruh staf PpsSA. Pada kesempatan ini juga penulis mengucapkan terimakasih kepada seluruh teman-teman PpsSA khususnya angkatan 2014, maupun semua teman yang selama ini berinteraksi dengan penulis. Keberadaan kalian membuat hidup penulis semakin berwarna. vii

Tak lupa penulis ucapkan terimakasih sebesar-besarnya pada keluarga Bpk. Nus Tamaela, Bpk. Wellem Manuhutu, Bpk. Pdt. Samuel Tahalele, dan Bpk. Jefry Salato Leatemia yang telah memberikan bantuan moril terutama dalam proses menyelesaikan studi penulis. Penulis hanya dapat memberikan karya ini dengan harapan dapat memperkaya pengetahuan mengenai peran GPM dan kendala rekonsiliasi konflik yang selama ini diperjuangkan. Terimakasih untuk Papa dan Mama yang selalu berusaha berjuang dan memberikan yang terbaik bagi anak-anaknya baik di saat susah maupun senang. Kiranya karya ini dapat menjadi bukti perjuangan papa dan mama serta bakti seorang anak pada orangtuanya. Untuk Boy terimakasih telah menjadi adik yang baik. Untuk Gegena, terimakasih atas perhatian, motivasi dan kebersamaannya. Kiranya Tuhan selalu memberkati keluarga kita. Akhir kata, penulis mohon maaf kepada semua pihak yang telah membantu penulis namun namanya tidak sempat penulis cantumkan. Apa yang telah bapak, ibu, saudara-saudari lakukan sekecil apapun itu tetap memiliki arti yang berharga bagi penulis. Oleh karena itu, sekali lagi penulis mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya. Tuhan menyertai dan memberkati kita semua. Salatiga, Desember 2015 Penulis viii

ABSTRAKSI GEREJA DAN REKONSILIASI: Memahami Peran Sosiologis GPM dalam Proses Rekonsiliasi Konflik di Negeri Porto-Haria, Saparua-Maluku Konflik merupakan representasi dari bertemunya nilai-nilai yang berseberangan. Hasil temu ekstrem muncul dalam praktek kekerasan. Konflik bersumber dari kontradiksi, antagonisme dan segala bentuk pertentangan. Konflik dapat membuat orang menjadi irasional, bahkan bisa berperang melawan saudara sendiri. Pada hakekatnya seluruh pertentangan dapat diselesaikan. Jika pertentangan tidak menemukan jalan keluarnya maka yang terjadi adalah akumulasi perseteruan yang akhirnya dapat meledak dalam realitas kekerasan. Konflik dapat mengakibatkan jatuhnya korban harta bahkan jiwa. Bentuk konflik yang paling positif hadir dalam jalinan kerjasama yang sinergis, bukan destruktif. Sisi negatif hadirnya konflik yang berupa kekerasan, pada akhirnya akan menghadirkan kehancuran hakekat kemanusiaan. Konflik yang destruktif dapat diatasi dengan upaya rekonsiliasi dengan mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan. Sesuai dengan fungsi dan perannya, menghadirkan tanda-tanda Kerajaan Allah, dengan keberanian (courage) untuk mewujudkan cinta kasih (love) dan kebenaran (truth), keadilan (justice), dan pengampunan (forgiveness), pendamaian (reconciliation), dan perdamaian (peace), serta kesejahteraan (welfare) dan keutuhan ciptaan (integrity of creation), gereja memperjuangkan terwujudnya rekonsiliasi tanpa menggunakan kekerasan (non-violence). Dengan demikian kehadiran gereja tidak hanya sebatas sebuah gedung atau sebuah bangunan yang di dalamnya umat Kristen melaksanakan ibadah kepada Tuhan, karena jika demikian adanya, maka bukan saja kehancuran terminologis yang terjadi tetapi juga distorsi teologis. Gereja dalam perspektif Kristen, mengandung makna yang cukup luas jika dibanding sekedar gedung tempat ix

beribadah. Gereja adalah persekutuan komunitas milik Tuhan yang telah dipanggil keluar dari kegelapan dan memasuki terang untuk berkarya di tengah dunia, memberitakan perbuatan-perbuatan besar dari Allah. Itu berarti gereja bukan hanya sebuah kata benda, tetapi sebuah kata kerja. Pada kata kerja terpresentasi sebuah sosok komunitas yang bergerak, kreatif, dinamis yang merespons zaman di tengah ruang dan waktu. Gereja baru benar-benar menjadi gereja jika dia (gereja) tidak bisu dan membutakan diri terhadap kenyataan yang terjadi di tengah-tengah dunia, tetapi bersuara lantang, bersikap tegas, dan menjadi pemandu umat di tengah-tengah kegalauan zaman. Gereja tidak mengisolasi dari degup pergumulan dunia, gereja tidak teralienasi dari degup pergumulan umat manusia. Kredibilitas dan akuntabilitas gereja diukur dari respons yang diberikan terhadap persoalan-persoalan dunia. x

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL...i SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT...ii SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN AKSES...iii LEMBARAN PENGESAHAN...iv PERNYATAAN ORIGINALITAS...v LEMBAR PERSEMBAHAN...vi KATA PENGANTAR...vii ABSTRAKSI...ix DAFTAR ISI...xi DAFTAR SINGKATAN...xiii BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah...1 1.2. Rumusan Masalah...7 1.3. Tujuan Penelitian...7 1.4. Signifikansi penelitian...7 1.5. Metode Penelitian...8 xi

1.6. Susunan Pembahasan...10 BAB II TEORI REKONSILIASI KONFLIK 2.1. Hakekat Konflik...11 2.2. Konsep-konsep Rekonsiliasi...14 2.2.1. Rekonsiliasi Menurut Geiko Muller-Fahrenholz...17 2.2.2. Rekonsiliasi Menurut Duane Ruth-Heffelbower...23 2.2.3. Rekonsiliasi Menurut John W. de Gruchy...28 Kesimpulan...32 BAB III UPAYA DAN KENDALA REKONSILIASI KONFLIK PORTO-HARIA 3.1. Peran Gereja dalam Upaya Mewujudkan Perdamaian di Porto-Haria...33 3.2. Alasan-alasan yang Menyebabkan Belum Terciptanya Perdamaian Antara Porto-Haria....50 BAB IV ANALISIS UPAYA DAN KENDALA REKONSILIASI KONFLIK PORTO-HARIA A. Analisa Upaya Gereja dalam Perspektif Teori Rekonsiliasi Konflik...56 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan...63 B. Saran...65 DAFTAR PUSTAKA...69 xii

Daftar Singkatan ADR AM BPH GPM HAM Alternative Dispute Resolution Angkatan Muda Badan Pekerja Harian Gereja Protestan Maluku Hak Asasi Manusia KASUBID Ketua Sub Bidang KBBI KK KOMNAS MIRAS MPH OTK POLRI PP SMA SMK SMP TNI TRC WAPELA WAPEPE Kamus Besar Bahasa Indonesia Kepala Keluarga Komisi Nasional Minuman Keras Majelis Pekerja Harian Orang Tak Dikenal Polisi Republik Indonesia Pulau-Pulau Sekolah Menengah Atas Sekolah Menengah Kejuruan Sekolah Menengah Pertama Tentara Nasional Indonesia Truth and Reconciliation Commission Wadah Pelayanan Laki-laki Wadah Pelayanan Perempuan xiii