Pendahuluan 1 Metodologi Penelitian 2 3 Model FDEA dgn Alokasi order 34 Hasil penelitian Kesimpulan dan saran 5
Latar Belakang Third Party Logistic adalah Warehousing Cross docking Packaging Distribution Big Invetment Hamdan, 200 Council of SCM Professionals Jharkaria, 200 Development SC Partnership. Globalization Fokus core business Increase Eficiency Improve Service Bhatnagar, 200
Latar Belakang Woo, et al., (200) Liu dan Wang Woo.et al., (200), (2009) Model penugasan Pemilihan 3PL dgn tujuan order dgn 3 echelon Menghadapi ketidakpastian dlm DM Hamdan dan Rogers (200), Pemilihan new WH untuk mengukur efisiensi Jharkaria dan Shankar, (200) Penelitian Tesis (2011)
Pengembangan keputusan pemilihan 3PL dengan model integrasi FDEA Alokasi order jasa pengiriman barang ke masing-masing 3PL Pendahuluan Permasalahan Batasan masalah Pemilihan 3PL hanya di batasi pada pemenuhan order untuk buyer luar negeri dikarenakan pangsa pasar luar negeri sebesar 0%-0% 1. Jenis kontainer yang di gunakan adalah Less than Container Load (LCL). 2. 3PL yang di gunakan selama penelitian tidak berubah. 3. Tidak mempertimbangkan holding cost ketika kontainer menunggu pengiriman. 4. Ketika picking produk ke kontainer, ketersediaan produk instantinuous (stanby) sehingga waktu persiapan (preparation) tidak diperhitungkan. Asumsi
Obyek penelitian Perusahaan Tekstil 1. Belum pernah diteliti 2. Merup. 3PL dgn kategori best moving consumer goods di Indonesia Topik Penelitian Topik Penelitian Ruang lingkup Memilih 3PL dengan kriteria dan 22 atribut Tujuan penelitian 1. Pengembangan keputusan dalam pemilihan 3PL dgn metode FDEA 2. Order Alokasi ke 3PL Kontribusi penelitian Dengan mengetahui faktor yang mempengaruhi dalam pemilihan 3PL, maka akan dijadikan pertimbangan perusahaan dalam mengevaluasi 3PL setiap 6 bulan Memaksimalkan 3PL dalam pengiriman produk Meminimalkan biaya ditribusi ke 3PL Meminimalkan Waktu keterlambatan pengiriman
Pengembangan model Pemilihan Kriteria Metode Metode Fuzzy (Liu dan Wang, 2009) Hamdan Data Envelopment dan Rogers, Analysis (200) Pemilihan Decision Making Unit Identifikasi Input & Output Delphi Pembobotan kriteria Eliminasi kriteria Inference (Mamdani 195) Compute degree infeasible dengan aturan IF-THEN Defuzzifikasi Eliminasi provider Pemodelan Fuzzy Data Envelopment Pembentukan model FDEA Alokasi order ke provider yang di piilih
Menyusun kuesioner (berdasarkan kriteria yang telah divalidasi oleh ahlinya) yang merupakan eksistensi dari pemilihan third party logistic (3PL) dalam tren lingkungan bisnis saat ini Menentukan industri yang akan menjadi obyek penelitian Data penunjang -Data permintaan, data kapasitas kontainer,data keterlambatan pengiriman,- Data biaya distribusi,data lead time Pemilihan Industri Penyebaran Kuesioner Pengolahan Data Industri tekstil Ekspor impor, Marketing, produksi dan pergudangan - Gambar 3.2 Prosedur dalam pengumpulan Data
Biaya distribusi ke provider k Vendor Pelanggan memberikan informasi demand sebesar j ke vendor Perusahaan Batas Lead time pengiriman provider k ke destination j sebesar 1 minggu 3PL Provider ke-k mengirim produk kei destination j sebesar q. Pelanggan - Score - Destination - Kapasitas kontainer -Jumlah produk yang dikirim
= (6 ) DMUs Input Para pakar Kriteria Expor-Impor Marketing Pergudangan Produksi Capability Management 9 1 1 9 9 1 1 9 1 1 5 6 9 9 9 1 1 Financial 4 4 Logistic Information system 9 Agility 9 1 1 Output Customization 9 1 1 Distribution Coverage 9 Sustainable Relationship 9 1 1 Minimum bobot 4 4 5 6 Rata-rata 9 9 DMUs Kriteria Bilangan fuzzy Input Output Eliminasi Capability Management 9 1.0 1.0 Financial 9 Logistic Information sistem 9 9 Agility 9 1.0 1.0 Customization 9 9 1.0 Distribution Coverage 9 9 Sustainable Relationship 9 9 9 1 1 9 1 1 9 1 1 9 1 1 9 9 1. 9 9 0 9 9 1 1 9 9 9 9 9 9 9 9 1 1 9 9 9 9 9 9
INPUT OUTPUT Agility lity Capability Management Financiallity Pemilihan Third party logistic (3PL) Network coverage Pemilihan Third party logistic (3PL) Logistic Information System Nilai defusifikasi = 26 Customization Sustainable Relationship Mamdani 3PL Tabel 4. Hasil pemilihan Third party logistic (3PL) menggunakan fuzzy inference system Mamdani. Third party logistic (3PL) Notasi Nilai defuzzikasi Keputusan PT Andalan Pasifik Samudra A 1 23 Diterima PT Internusa Hasta Buana A 2 03 Diterima PT Itochu Logistic A 3 64 Dieliminasi PT Intan Segara A 4 19 Diterima PT Birotika Semesta A 5 26 Diterima PT Pratama Line Logistik A 6 96 Dieliminasi PT Samudra Indonesia A 33 Dieliminasi PT Susanti Indah A 23 Diterima PT Dinamika Ekspresindo A 9 25 Dieliminasi PT Pandu Logistik A 10 2 Dieliminasi
Maximize subject to θ = u y v x u 1 1k 1 v, v 1 y 1 j 2 1 1k + + v,, v + + u y m m s x + + u y mk sj 0, s sk = 1 v x 1 1 j u, u 1 + + v 2 m,, u s x mj 0 DMU s Input Outpu t Y ik adalah nilai bobot output pada setiap DMU X ik adalah nilai bobot input pada setiap DMU U i adalah bobot input V i adalah bobot output Perangkingan : 1. =A1 2. =A2 3. = A5 4 = A 5. = A4 Kriteria Capability Management Financial Logistic Information system Agility Customization Network coverage Sustainable Relationship Bobot A1 A2 A4 A A5 9 0 0 0 9 5 5 5 9 1.0 9 1.0 1.0 1.0 1.0 9 9 9 9 9 9 9 9 Dengan Lingo 11 didapatkan hasil : A1= V* = 1,25; U* = 1,11; dan θ = 1 A2= V* = 1,1111; U* = 1,1111; dan θ = 1 A3= V* = 1,25; U* = 1,43; dan θ = 1 A4= V* = 1,25; U* = 1,11; dan θ = 1 A5= V* = 1,25; U* = 1,11; dan θ = 1
KENDALA A Kendala yang menyatakan kapasitas dari provider B Kendala yang menyatakan permintaan
GOAL PROGRAMMING fungsi tujuan untuk meminimasi Deviasi antara berbagai tujuan. Fungsi tujuan dibuat dengan cara menggabungkan setiap tujuan yang dibentuk minimasi variabel simpangan sesuai dengan tujuan. D 1 D 2 : Variabel nonegativitas yang menunjukkan penyimpangan batas atas right hand konstrain i : Variabel nonegativitas yang menunjukkan penyimpangan batas atas bawah right hand konstrain i
i = Jenis produk ( i=1,2,3,...m) j = Nama Negara tujuan j=1,2,3,...,n) k =Nama provider (p =1,2,3,...,o) Parameter Indeks Parameter = Jumlah volume produk ke-i yang di kirim ke Negara tujuan ke-j oleh provider ke-p. Variabel Keputusan
Keputusan alokasi order pada 3PL Kirim atau tidak Ke Tujuan 1 Tujuan 2 Tujuan 3 Dari Produk 1 Produk 2 Produk3 Produk 1 Produk 2 Produk 3 Produk 1 Produk2 Produk 3 Provider 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 Provider 2 1 0 0 1 1 1 1 0 1 Provider 3 1 1 1 1 1 1 1 0 1 Provider 4 0 0 0 1 1 1 1 1 0 Provider 5 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1. Jumlah order yang dikirim oleh provider ke semua tujuan optimalnya sebesar 604 2. Waktu pengiriman (1 minggu) = produk yg dikirim. 3. Fungsi obyektif ketiga tidak tercapai. Hasil Optimasi Batasan Melanggar Tidak Melanggar Obyektif 1 604 1000-396 Obyektif 2 592 604-12 Obyektif 3 326,250,000 20,000,000 306,250,000 Total 604 Hasil optimasi:
Ke Tujuan 1 Tujuan 2 Tujuan 3 Total Dari Produk1 Produk2 Produk3 Produk1 Produk2 Produk3 Produk1 Produk2 Produk3 Supplied Kapasitas Provider 1 1 1 1 22 15 21 1 3 2 640 56 Provider 2 1 1 6 6 1 3 0 1 1 20 640 620 Provider 3 1 1 1 35 1 1 1 56 640 54 Provider 4 3 1 4 1 5 96 1 1 25 269 640 31 Provider 5 1 1 3 13 5 110 1 1 195 640 445 Total Filled 5 21 130 132 265 16 5 31 Demand 5 21 130 132 265 16 5 31 Sisa Kapasitas 612 3200 25 Kirim atau tidak Ke Tujuan 1 Tujuan 2 Tujuan 3 Dari Produk1 Produk2 Produk3 Produk1 Produk2 Produk3 Produk1 Produk2 Produk3 Provider 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Provider 2 1 1 1 1 1 1 0 1 1 Provider 3 0 0 1 1 1 1 1 1 0 Provider 4 1 0 1 1 1 1 0 1 1 Provider 5 0 1 1 1 1 1 1 1 0 Hasil Optimasi Batasan Melanggar Tidak Melanggar Obyektif 1 612 1000-3 Obyektif 2 602 612-202 Obyektif 3 40.25000 20,000,000 3.25000 Total 40.251.203
1. Terdapat 5 3PL yaitu A1, A2, A5, A dan A4 dengan skor 2 2. Alokasi order (optimal) sebanyak 604 ke semua negara, sedangkan demand hanya sebesar 592 sehingga semua demand tercover. 3.Terdapat 3 tujuan tetapi satu tujuan (minimasi distribusi) tidak tercapai karena melanggar konstrain 4. Berdasarkan pertambahan demand sebesar 12 unit maka biaya distribusinya mengalami kenaikan sebesar Rp.,2 jt (592-605 box)