PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI - B

dokumen-dokumen yang mirip
PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SD AWAL KELOMPOK KOMPETENSI J

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI H

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI I

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI I

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI - F

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI E

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI F

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA BAHASA INGGRIS KELOMPOK KOMPETENSI F

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN JENJANG SMP BAHASA INGGRIS KELOMPOK KOMPETENSI C

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI - E

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI H

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SMP, BAHASA INGGRIS KELOMPOK KOMPETENSI B

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI - B

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI C

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI A

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI - D

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI - A

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI G

PANDUAN UNTUK INSTRUKTUR NASIONAL PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 TAHUN 2014 MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS JENJANG SMP

PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN 2017

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU

GURU PEMBELAJAR PEDOMAN PENJAMINAN MUTU

MATERI PELATIHAN GURU

MATERI PELATIHAN GURU

MATERI PELATIHAN GURU

MATERI PELATIHAN GURU

SILABUS. : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Matakuliah & Kode : Pengantar Kajian Sastra, INA 412 SKS : Teori 4 Praktik 0

MATERI PELATIHAN GURU

KAJIAN PROSA FIKSI IN 210

MATERI PELATIHAN GURU

MATERI PELATIHAN GURU

GURU PEMBELAJAR. Budi Kusumawati. Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Dikdasmen Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan

1 dari 1. Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar. Pengertian apresiasi

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SMP BAHASA INGGRIS KELOMPOK KOMPETENSI I

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI - D

MATERI PELATIHAN GURU

Program Peningkatan Kompetensi Guru Pembelajar

MATERI PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

PANDUAN PELATIHAN NARASUMBER/ INSTRUKTUR NASIONAL GURU TIK

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA KELOMPOK KOMPETENSI J

SILABUS: KONSEP DASAR BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SD Revisi: 02 Tgl berlaku Hal... dari... Semester... Nama Mata Kuliah Jam...

PANDUAN PELATIHAN GURU

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : SMP Negeri 3 Pajangan : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)

MATERI PELATIHAN GURU

MATERI PELATIHAN GURU

PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI C

PRAKTEK PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN 8 JP

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI RAKYAT DENGAN MODEL QUANTUM TEACHING

BAB V PENUTUP. N 1 Rembang, Purbalingga yang dilaksanakan dalam dua siklus. Namun, sebelum

MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)

PEMBELAJARAN AKTIF, KREATIF, EFEKTIF DAN

Buku Pegangan Pembekalan Admin Program Guru Pembelajar

PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN KEPALA SEKOLAH PPPPTK PENJAS BK 2017

6.2.a Pembelajaran Kontekstual 6.2.b Pembelajaran Terpadu 6.2.c Pengelolaan Pembelajaran

PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN MEMANFAATKAN TEKNIK BRAINWRITING PADA PESERTA DIDIK SD/MI KELAS V

MODUL BIMBINGAN TEKNIS Penyelenggaraan Pendidikan Keluarga pada Satuan Pendidikan. (Sasaran Tahun 2016: 60 Kab/Kota) PENGASUHAN POSITIF

MATERI PELATIHAN GURU IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

Mata Diklat : BUILDING LEARNING COMMITMENT Nama Diklat : Diklat Fungsional Nutrisionis Jenjang Ahli

I. IDENTITAS MATA KULIAH

KELOMPOK KOMPETENSI C PROFESIONAL: PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING

GURU PEMBELAJAR. PETUNJUK TEKNIS Moda Tatap Muka

KARAKTERISASI TOKOH DALAM NOVEL GENI JORA KARYA ABIDAH EL KHALIEQY SKRIPSI

MATERI PELATIHAN GURU

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

KEMENTERIAN KEHUTANAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM KEHUTANAN PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEHUTANAN

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA POSTER PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 PURWOREJO

DIKLAT CALON TIM PENILAI JABATAN FUNGSIONAL GURU

ANALISIS STRUKTUR KEPRIBADIAN TOKOH UTAMA PADA NOVEL OLENKA KARYA BUDI DARMA (TINJAUAN TEORI CARL GUSTAV JUNG) SKRIPSI

MATERI PELATIHAN GURU

PELAKSANAAN PERTEMUAN WALI KELAS DENGAN ORANG TUA/WALI

RANCANG BANGUN PEMBELAJARAN MATA PELATIHAN (RBPMP)

PERATURAN KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA NOMOR 5 TAHUN 2006 TENTANG

PENDIDIKAN KELUARGA DI ERA DIGITAL

SILABUS. : Bahasa dan Seni (FBS) : Pendidikan Bahasa Jawa. Jumlah SKS % Kode : 2 SKS PBJ 230

KEMENTERIAN KEHUTANAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM KEHUTANAN PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEHUTANAN

PROGRAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN PENGAWAS SEKOLAH PPPPTK PENJAS BK

Oleh: ETI SUHAETI Guru Sekolah Dasar Negeri Buahkapas

KEBIJAKAN TEKNIS. MODUL BIMBINGAN TEKNIS Penyelenggaraan Pendidikan Keluarga pada Satuan Pendidikan

Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen dengan Strategi Copy The Master Melalui Media Audio Visual pada Siswa Kelas IX-C SMPN 2 ToliToli

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS X-1 SMA NEGERI 1 SAMBI TAHUN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

Buku Teks Bahasa Indoneia Siswa Kelas VII SMP Negeri 11 Kota Jambi. Oleh Susi Fitria A1B1O0076

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan di sekolah baik yang diselenggarakan pemerintah maupun masyarakat

MATERI PELATIHAN GURU

PEDAGOGIK: REFLEKSI PEMBELAJARAN DAN TINDAK LANJUTNYA MELALUI PTK PROFESIONAL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN MELALUI TINDAKAN REFLEKTIF

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian Konflik Dalam Naskah Drama Bapak Karya. Bambang Soelarto dapat disimpulkan sebagai berikut:

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP) 1. Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi, dan persamaan garis lurus

MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)

MATERI BEDAH KISI-KISI DAN SOAL UKG, & STRATEGI SUKSES

Pedoman - Juknis. Pedoman Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Petunjuk Teknis Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

STANDAR KOMPETENSI MATA PELAJARAN PJOK

TEKNIK BERMAIN PERAN DALAM PEMBELAJARAN APRESIASI CERPEN (Studi Eksperimen Kuasi pada Siswa Kelas X SMA)

Deskripsi Singkat Buku Pegangan Pelatihan Instruktur Nasional/Mentor Guru Pembelajar

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)

DIKLATPIM TINGKAT III

PENYELENGGARAAN DIKLAT KEWIDYAISWARAAN BERJENJANG TINGKAT MADYA TAHUN 2014 DI PUSAT DIKLAT KEHUTANAN

Transkripsi:

PERANGKAT MODUL PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI - B DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2017

KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas selesainya Modul beserta seluruh perangkat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi Guru jenjang Pendidikan Dasar. Perangkat modul ini merupakan dokumen wajib fasilitasi untuk Program PKB bagi Guru. Program PKB bagi Guru merupakan tindak lanjut dari hasil Uji Guru (UKG) 2015 dan bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya. Sebagai salah satu upaya untuk mendukung keberhasilan suatu program diklat, Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar pada tahun 2017 melaksanakan review, revisi, dan mengembangkan modul paska UKG 2015 yang telah terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan Penilaian Berbasis Kelas, serta berisi materi pedagogik dan profesional yang akan dipelajari oleh peserta selama mengikuti Program PKB. Perangkat modul PKB jenjang Pendidikan Dasar ini diharapkan dapat menjadi bahan rujukan bagi para Instruktur nasional pada proses fasilitasi guru sasaran PKB di kelompok kerja di seluruh kab./kota yang tersebar di seluruh Indonesia. Terima kasih dan penghargaan yang tinggi disampaikan kepada pimpinan PPPPTK yang telah mengijinkan Penulis maupun Pengembang perangkat modul pada jenjang Pendidikan Dasar ini. Tidak lupa kami juga sampaikan terima kasih kepada para rekan-rekan widyaiswara, Pengembang Teknologi Pembelajaran (PTP), dosen perguruan tinggi, dan guru-guru hebat yang terlibat di dalam penyusunan perangkat modul PKB ini. Semoga Program PKB bagi Guru ini dapat meningkatkan kompetensi guru sehingga mampu meningkatkan prestasi pendidikan anak didik kita. Jakarta, Mei 2017 Tim Pengembang,

3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... 2 DAFTAR ISI... 3 BAB I PENDAHULUAN... 4 A. Rasional... 4 B. Dasar Hukum... 5 C. Tujuan... 5 D. Sasaran... 6 BAB II PERANGKAT MODUL PKB... 7 A. Katalog Modul... 7 B. Tatap Muka Penuh Kelompok B... 8 C. Tatap Muka Model IN-ON-IN Kelompok B... 16 1. Struktur Tatap Muka IN-1... 16 2. Silabus IN-1... 16 3. Skenario Pembelajaran (IN-1)... 20 4. Struktur Tatap Muka IN-2... 23 5. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP)... 23 6. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP)... 24 BAB III PENUTUP... 25 LAMPIRAN... 26

BAB I PENDAHULUAN A. Rasional Peningkatan mutu pendidikan akan berhasil dengan baik apabila ditunjang oleh mutu guru yang baik. Peran guru sangat dibutuhkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, kehadiran guru profesional akan mampu memberikan kesejahteraan pedagogik kepada setiap peserta didik yang akan meningkatkan kecerdasan bangsa yang selanjutnya akan bermuara pada kesejahteraan umum. Tidaklah berlebihan kalau dikatakan bahwa masa depan masyarakat, bangsa, dan negara di dunia ini termasuk di Indonesia sebagian besar ditentukan oleh peran guru. Salah satu upaya yang perlu dilakukan oleh para pendidik untuk menjadikan dirinya sebagai pendidik yang profesional adalah selalu meningkatkan kompetensinya, baik kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, maupun sosial. Hal ini mengacu kepada peraturan perundangan yang berlaku, yaitu: Peraturan Pemerintah (PP) nomor 74 tahun 2008 tentang Guru yang menyatakan bahwa pengembangan dan peningkatan kompetensi bagi Guru dilakukan dalam rangka memenuhi kualifikasi dan menjaga agar kompetensi keprofesiannya tetap sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya dan atau olah raga. Masyarakat dan pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan seluruh jajarannya memikul kewajiban untuk mewujudkan kondisi yang memungkinkan guru melaksanakan pekerjaan/jabatannya secara profesional. Oleh karena itu, sebagai aktualisasi tugas guru sebagai tenaga profesional, sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dan Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pemerintah (Kemendikbud) akan memfasilitasi guru untuk dapat mengembangkan keprofesiannya secara berkelanjutan melalui program Pendidikan dan Pelatihan Pasca-Uji Guru (Diklat Pasca-UKG). Program pendidikan dan pelatihan (Diklat) merupakan bagian penting dari pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan. Pelaksanaan Diklat juga tidak lepas dari tujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan mata pelajaran/ tugas yang diampunya.

5 Modul ini berisi materi pembelajaran genre dan apresiasi Indonesia di sekolah dasar, yang telah disusun sesuai dengan Standar Guru yang diturunkan dari Permendikbud No 16 Tahun 2007. Modul ini dilengkapi dengan aktivitas pembelajaran yang terintegrasi dengan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) karena karakter ini akan menjadi watak, budi pekerti, yang menjadi ruh dalam dunia pendidikan. Pengintegrasian Penguatan Pendidikan Karakter dalam modul pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan kompetensi ini dikembangkan dengan mengintegrasikan lima nilai utama PPK yaitu religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas. Kelima nilai utama tersebut terintegrasi dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran yang terdapat dalam modul. B. Dasar Hukum Program Peningkatan Guru dikembangkan dengan memperhatikan beberapa peraturan sebagai berikut. 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. 3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. 4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru. 5. Peraturan Menteri Pendayaagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya. 6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 2012 tentang Uji Guru. C. Tujuan Tujuan umum perangkat modul ini disusun guna mendukung pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan bagi guru Sekolah Dasar Awal. Tujuan khusus perangkat modul ini setelah mempelajari perangkat modul ini peserta diharapkan mampu: 1. Memahami silabus, skenario, dan bahan tayang kompetensi pedagogik dan profesional modul Kelompok Komptensi B Sekolah Dasar Awal: Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran serta Genre dan Apresiasi Sastra.

2. Mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan khususnya pada kelompok kompetensi B SD Awal: Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran serta Genre dan Apresiasi Sastra pada guru sasaran program Peningkatan Keprofesian Berkelanjutan dengan mengintegrasikan nilai-nilai penguatan pendidikan karakter agar mencintai dan budaya Indonesia. D. Sasaran Sasaran Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan modul sekolah dasar kelas awal kelompok kompetensi adalah guru jenjang Sekolah Dasar pada kelompok kompetensi B.

7 BAB II PERANGKAT MODUL PKB A. Katalog Modul Jenjang Program Keahlian Mata Pelajaran/ Paket Keahlian : SD KELAS AWAL : GURU KELAS : PEDAGOGIK DAN PROFESIONAL KK Judul Materi B Pedagogik Profesional Teori Belajar dan Prinsipprinsip Pembelajaran Apresiasi dan Genre Sastra 1. Teori Belajar: Hakikat teori belajar Teori belajar dengan aliran behaviorisme Teori belajar dengan aliran kognitivisme Teori belajar dengan aliran konstruktivisme, Teori belajar dengan aliran humanisme 2. Prinsip-prinsip Pembelajaran Prinsip-prinsip pembelajaran Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi guru 1. Teori dan genre Definisi Ciri-ciri karya Genre Prosa Puisi Drama 2. Sastra lama dan baru Ciri-ciri lama Ciri-ciri baru Puisi lama Puisi baru Prosa lama prosa baru 3. Apresiasi Tahap-tahap apresiasi Unsur-unsur instrinsik puisi Unsur-unsur instrinsik prosa Menulis puisi Menulis prosa

B. Tatap Muka Penuh Kelompok B 1. Struktur. SEKOLAH DASAR KELAS TINGGI KELOMPOK KOMPETENSI B 27 Jam Pelajaran @ 45 Menit No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Awal JP 1 2 2. Silabus Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok B Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Pendalaman Materi Profesional Kelompok B Genre dan Apresiasi Sastra a. Pedagogik Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Mapel/Kelompok : SD Kelas Awal - Kelompok B Judul Modul Alokasi Waktu Deskripsi Singkat : : Pedagogik 9 18 Total 27 : Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran : 9 JP @ 45 menit = 405 menit Modul ini membahas teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran. Teori belajar meliputi: Hakikat teori belajar, Teori belajar dengan aliran behaviorisme, Teori belajar dengan aliran, kognitivisme, Teori belajar dengan aliran konstruktivisme, Teori belajar dengan aliran humanisme. Prinsip-prinsip pembelajaran membahas tentang prinsip-prinsip pembelajaran, implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa, implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi guru. a) Inti: 2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik. b) Guru: 2. 1. Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan lima mata pelajaran SD/MI. 2. 2. Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam lima mata pelajaran SD/MI. 2. 3. Menerapkan pendekatan pembelajaran tematis, khususnya di kelas-kelas awal SD/MI

9 INDIKATOR KEBERHASILAN MATERI POKOK SUBMATERI POKOK METODE ALAT BANTU / MEDIA ESTIMASI 1. Memahami hakikat teori belajar 2. Memahami teori belajar dengan aliran behaviorisme 3. Memahami teori belajar dengan aliran kognitivisme 4. Memahami teori belajar dengan aliran konstruktivisme, 5. Memahami teori belajar dengan aliran humanism Teori Belajar dan Prinsipprinsip pembelajaran Teori belajar dengan aliran behaviorisme Teori belajar dengan aliran kognitivisme Teori belajar dengan aliran konstruktivisme Curah pendapat Ceramah Diskusi Latihan/ studi kasus Laptop Multi media projector/ LCD Modul PPT LK ATK 9 Jp Teori belajar dengan aliran humanisme 1. Memahami prinsi-prinsip pembelajaran 2. Memahami implikasi prinsip pembelajaran bagi siswa SD/MI 3. Memahami prinsip-prinsip pembelajaran bagi guru Prinsip-prinsip pembelajaran Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi guru Curah pendapat Ceramah Diskusi Latihan/ studi kasus Laptop Multi media projector/ LCD Modul PPT LK ATK

Referensi Baharuddin dan Esa Nur Wahyun (2015) Teori Belajar & Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media Cruickshank, Jenkins & Metcalf (2012) The Act of Teaching 6th ed. Singapore: McGraw Hill Education Degeng, N.S. (2013) Ilmu Pembelajaran: Klasifikasi Variabel untuk pengembangan Teori dan Penelitian. Bandung: Kalam Hidup & Aras Media Eggen & Kauchak (2007) Educational Psychology: Windows on Classrooms 7th Ed. Upper Sadle River, NJ: Pearson Herman Hudoyo (1988) Mengajar Belajar Matematika. Jakarta: Depdikbud, Dirjen Dikti, PPLPTK Karso., dkk (2013) Pendidikan Matematika 1. Tangerang Selatan: Penerbit UT Nur Hamiyah dan Muhammad Jauhari (2014) Strategi Belajar Mengajar di Kelas. Jakarta: Prestasi Pustakarya Rusman (2012) Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer. Bandung: Alfa Beta Slavin, R.E (2009) Educational Pshycology: Theory into Practice 9th ed. Engelwood: Prentice Hall Suranto (2015) Teori Belajar & Pembelajaran Kontemporer. Yogyakarta: LaksBang Pressindo Suyono dan Haryanto (2014) Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya Udin S. Winataputra, dkk (2007) Materi dan Pembelajaran PKn SD. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka b. Profesional Genre dan Apresiasi Sastra Mapel/Kelompok : SD Kelas Awal - Kelompok B : Profesional Judul Modul : Genre dan Apresiasi Sastra Alokasi Waktu : 18 JP @ 45 menit = 810 menit Deskripsi Singkat : Modul ini berisi materi profesional bahasa Indonesia khususnya tentang. Dalam modul ini akan dibahas tentang (1) Teori dan genre, bagaimana sebuah didefinisikn oleh para ahli juga bagaimana sebuah karya dikategorikan sebagai sebuah karya. Pokok bahasan (2) Sastra lama dan baru. Dalam materi ini akan diuraikan pembagian karya dilihat dari waktu yaitu lama dan baru. Di dalamnya akan diuraikan lebih rinci tentang ciri-ciri lama dan baru, apa saja jenis lama dan baru khususnya pada genre puisi dan prosa. Sementara itu, untuk memahami lebih lanjut lama dan baru akan disampaikan juga dalam modul ini perbandingan karya dilihat dari periodisasinya yaitu lama dan baru. Tujuan pengenalan lama dan baru ini agar budaya Indonesia tetap lestari dan dicintai oleh peserta. Pokok bahasan (3) Apresiasi, dalam modul ini akan dibahas tentang tahapan apresiasi dan pengenalan unsur-unsur instrinsik karya khususnya puisi dan prosa. Hal itu bertujuan agar peserta mampu menikmati dan menghargai sebuah karya tidak saja dari sisi keindahan, tetapi

11 juga dengan alasan ilmiah yang mendasar. Dan,sebagai tahapan apresiasi tertinggi dalam modul ini juga akan disampaikan bagaimana mencipta sebuah karya sederhana berupa puisi dan prosa. a) Inti: 20. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu. b) Guru: 20.5 Memahami teori dan genre Indonesia. 20.6 Mampu mengapresiasi karya Indonesia, secara reseptif dan produktif. INDIKATOR KEBERHASILAN MATERI POKOK SUBMATERI POKOK METODE ALAT BANTU / MEDIA ESTIMASI Menyebutkan teori Teori 1. Teori 2. Ciri karya Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer kertas plano postit, dan spidol warna warni,. 1 JP @ 45 menit = 45 menit Mendefinisikan teori Indonesia; Mengidentifikasi genre Teori Genre 1. Definisi teori dari Panuti Sudjiman 2. Definisi dari Engelton 3. Definisi dari Luxemberg 1. Puisi 2. prosa 3. drama Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, kertas plano, post it, dan spidol warna warni. LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni. 1 JP @ 45 menit = 45 menit 2 JP @ 45 menit = 90 menit Menganalisis ciri-ciri genre Genre 1. puisi 2. prosa 3. drama Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, kertas plano, post it, sipdol warna warni. 2 JP @ 45 menit = 90 menit Menyebutkan ciri-ciri lama dan baru Sastra lama Sastra baru 1. Ciri lama 2. Ciri baru Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, kertas plano, post it, 2 JP @ 45 menit = 90 menit

spidol warna warni. Menentukan bentuk lama dan baru Membandingkan lama dan baru Sastra lama Sastra baru Sastra lama dan baru 1. Sastra lama berbentuk puisi 2. Sastra lama berbentuk prosa 3. baru berbentuk puisi 4. baru berbentuk prosa 1. Puisi lama 2. Prosa lama 3. Puisi baru 4. Prosa baru Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni. LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni. 2 JP @ 45 menit = 135 menit 3 JP @ 45 menit = 135 menit Mengidentifikasi unsurunsur instrinsik karya Apresiasi Unsur instrinsik karya 1. Tahapan apresiasi 2. Unsur instrinsik puisi 3. Unsur istrinsik prosa Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni. 2 JP @ 45 menit = 90 menit Menulis karya sederhana Mencipta karya 1. Menulis puisi 2. Menulis cerpen Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, kertas plano, post it, spidol warna warni. 3 JP @ 45 menit = 135 menit Referensi Aminuddin. (2000). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung : PT. Sinar Baru Algensindo. Luxemburg, Jan Van, Mieke Bal, Willem G. Weststeijn (diterjemahkan oleh Dick Hartoko). (1982). Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: Gramedia. Nurgiyantoro, Burhan. (2013).Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Pradopo, Rachmat Djoko. (2014). Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Sayuti, Suminto A. Tanpa tahun. Berkenalan dengan Puisi. Yogyakarta: Gama Media. Semi, Atar. 1998. Menulis Efektif. Padang: Angkasa. Sitorus, Eka. 2002. The Art Of Acting (Seni Peran untuk Teater dan Film). Jakarta: Gramedia Graha Utama. Sumardjo, Jakob & Saini K.M. (1988). Apresiasi Kesuan. Jakarta: PT Gramedia.

13 3. Skenario Pembelajaran a. Pedagogik Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Mapel - Kelompok : SD Kelas Awal - Kelompok B : Pedagogik Judul Modul : Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Alokasi Waktu : 9 JP @ 45 menit = 405 menit TAHAPAN DESKRIPSI PERSIAPAN Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya. Pengkondisian Peserta PENDAHULUAN Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi pelatihan Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika agar saling mengenal, serius, semangat, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung. INTI Diskusi tentang identifikasi Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Penayangan video pembelajaran. Curah pendapat pengalaman peserta diklat dalam pembelajaran terkait teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran Diskusi dan identifikasi prinsip-prinsip pembelajaran Tugas LK 1.1 s.d. 1.3 Kerja kelompok melaksanakan tugas LK 1.1 s.d. 1.3. LK 1 yaitu memahami teori belajar, LK. 2 membuat kegiatan pembelajaran, LK. 3 melakukan analisis kegiatan pembelajaran. Setiap kelompok mengerjakan semua LK. Presentasi hasil diskusi kelompok, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi dilanjutkan tanya jawab dengan kelompok lain dan penguatan dari fasilitator. Tugas LK 2.1 dan LK 2.2 Kerja kelompok melaksanakan LK 2.1 dan. 2.1 yaitu mendiskusikan prinsipprinsip pembelajarn dan implikasinya bagi siswa dan bagi guru, dan menyusun scenario pembelajaran sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran. Setiap kelompok menyusun skenario pembelajaran untuk mata pelajaran 5 Menit 10 Menit 25 Menit 1 x 45 Menit 1 x 45 Menit 2 x 45 Menit

TAHAPAN DESKRIPSI tertentu dalam balutan tematik terpadu.. Presentasi hasil diskusi kelompok, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi dilanjutkan tanya jawab dengan kelompok lain dan penguatan dari fasilitator. Kuis Mereviu materi pelatihan Teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran PENUTUP Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran Jumlah alokasi waktu 3 x 45 menit 35 menit 15 menit 405 menit b. Profesional Genre dan Apresiasi Sastra Mapel - Kelompok : SD Kelas Awal - Kelompok B : Profesional Judul Modul : Genre dan Apresiasi Sastra Alokasi Waktu : 18 JP @ 45 menit = 810 menit TAHAPAN PERSIAPAN PENDAHULUAN INTI DESKRIPSI Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, danlaser Pointer. atau media pembelajaran lainnya. Fasilitator mengucapkan salam dan berdoa bersama peserta diklat. Fasilitator mengupayakan suasana yang kondusif. Fasilitator membentuk peserta menjadi 6 kelompok Fasilitator menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran. Kegiatan Pembelajaran 1: Teori dan Genre Sastra Brainstorming Mengkaji materi dan membuat peta pikiran Berdiskusi kelompok mengerjakan LK 1.1 (Teori Sastra), LK 1.2 (Genre Sastra), LK 1.3 (Analisis Genre Sastra), dan LK 1.4 (Perbedaan Puisi dan Prosa) Hasil diskusi dipasang di dinding, setiap perwakilan kelompok (1 orang) menjaga standnya sedangkan kelompok lain berkeliling mencermati dan memberikan masukan atau komentar terhadap hasil dikusinya. Perwakilan dari kelompok yang berkunjung melaporkan hasil kunjungannya 5 Menit 30 Menit 210 menit

15 TAHAPAN DESKRIPSI Kegiatan Pembelajaran 2: Sastra Lama dan Sastra Baru Brainstorming Mengkaji materi dan membuat peta pikiran Berdiskusi mengerjakan LK 2.1 (Perbedaan Puisi Lama dan Puisi Baru), LK 2.2 (Prosa Lama dan Prosa Baru), dan LK 2.3 (Jenis Puisi). Hasil diskusi dipasang di dinding, setiap perwakilan kelompok (1 orang) menjaga standnya sedangkan kelompok lain berkeliling mencermati dan memberikan masukan atau komentar terhadap hasil dikusinya. Perwakilan dari kelompok yang berkunjung melaporkan hasil kunjungannya Kegiatan Pembelajaran 3: Apresiasi Sastra Brainstorming Mengkaji materi dan membuat peta pikiran materi Mengerjakan LK 3.1 (Tokoh dan Penokohan), LK 3.2 (Menulis Cerpen), dan LK 3.3 (Menulis Puisi) secara berkelompok Hasil diskusi dipasang di dinding, setiap perwakilan kelompok (1 orang) menjaga standnya sedangkan kelompok lain berkeliling mencermati dan memberikan masukan atau komentar terhadap hasil dikusinya. Perwakilan dari kelompok yang berkunjung melaporkan hasil kunjungannya Fasilitator menjelaskan materi penyusunan soal HOTS (High Order Thingking Skill) Mengerjakan LK 10 Pengembangan butir soal Mereview kegiatan belajar 1, 2, dan 3 PENUTUP Latihan Uji Refleksi dan umpan balik Fasilitator menutup kegiatan Jumlah alokasi waktu 260 menit 215 menit 90 Menit 810 menit

C. Tatap Muka Model IN-ON-IN Kelompok B Variasi pelaksanaan pembelajaran moda tatap muka pola 60 JP Variasi In-1 On In-2 Keterangan 1 20 JP, selama 2 hari 2 20 JP, selama 2 hari 20 JP, selama 10 hari (2 JP/hari) 30 JP, selama 10 hari (3 JP/hari) 20 JP, selama 2 hari 10 JP, selama 1 hari 1 JP = 45 menit 1. Struktur Tatap Muka IN-1 SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI B 9 Jam Pelajaran @ 45 Menit No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Awal JP 1 2 Pendalaman Materi Pedagogik Kelompok B Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran - Terintegrasi 3 Penguatan Pendidikan Karakter Pendalaman Materi Profesional Kelompok B Genre dan Apresiasi - Terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter 6 Total 9 2. Silabus IN-1 a. Pedagogik Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Mapel/Kelompok : SD Kelas Awal - Kelompok B : Pedagogik Judul Modul : Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Alokasi Waktu : 3 JP @ 45 menit = 135 menit Deskripsi Singkat : Modul ini membahas teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran. Teori belajar meliputi: Hakikat teori belajar, Teori belajar dengan aliran behaviorisme, Teori belajar dengan aliran, kognitivisme, Teori belajar dengan aliran konstruktivisme, dan Teori belajar dengan aliran humanisme. Prinsip-prinsip pembelajaran membahas tentang prinsip-prinsip pembelajaran, implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa, implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi guru. a) Inti:

17 2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik. b) Guru: 2. 1. Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan lima mata pelajaran SD/MI. 2. 2. Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam lima mata pelajaran SD/MI. 2. 3. Menerapkan pendekatan pembelajaran tematis, khususnya di kelas-kelas awal SD/MI INDIKATOR KEBERHASILAN MATERI POKOK SUBMATERI POKOK METODE ALAT BANTU / MEDIA ESTIMASI 1. Memahami hakikat teori belajar 2. Memahami teori belajar dengan aliran behaviorisme 3. Memahami teori belajar dengan aliran kognitivisme 4. Memahami teori belajar dengan aliran konstruktivisme, 5. Memahami teori belajar dengan aliran humanism Teori Belajar dan Prinsipprinsip pembelajaran Teori belajar dengan aliran behaviorisme Teori belajar dengan aliran kognitivisme Teori belajar dengan aliran konstruktivisme Curah pendapat Ceramah Diskusi Latihan/ studi kasus Laptop Multi media projector/ LCD Modul PPT LK ATK 1 JP Teori belajar dengan aliran humanisme 1. Memahami prinsi-prinsip pembelajaran 2. Memahami implikasi prinsip pembelajaran bagi siswa SD/MI 3. Memahami prinsip-prinsip pembelajaran bagi guru Prinsip-prinsip pembelajaran Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi siswa Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi guru Curah pendapat Ceramah Diskusi Latihan/ studi kasus Laptop Multi media projector/ LCD Modul PPT LK ATK 2 JP Referensi Baharuddin dan Esa Nur Wahyun (2015) Teori Belajar & Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media

Cruickshank, Jenkins & Metcalf (2012) The Act of Teaching 6th ed. Singapore: McGraw Hill Education Degeng, N.S. (2013) Ilmu Pembelajaran: Klasifikasi Variabel untuk pengembangan Teori dan Penelitian. Bandung: Kalam Hidup & Aras Media Eggen & Kauchak (2007) Educational Psychology: Windows on Classrooms 7th Ed. Upper Sadle River, NJ: Pearson Herman Hudoyo (1988) Mengajar Belajar Matematika. Jakarta: Depdikbud, Dirjen Dikti, PPLPTK Karso., dkk (2013) Pendidikan Matematika 1. Tangerang Selatan: Penerbit UT Nur Hamiyah dan Muhammad Jauhari (2014) Strategi Belajar Mengajar di Kelas. Jakarta: Prestasi Pustakarya Rusman (2012) Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer. Bandung: Alfa Beta Slavin, R.E (2009) Educational Pshycology: Theory into Practice 9th ed. Engelwood: Prentice Hall Suranto (2015) Teori Belajar & Pembelajaran Kontemporer. Yogyakarta: LaksBang Pressindo Suyono dan Haryanto (2014) Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya Udin S. Winataputra, dkk (2007) Materi dan Pembelajaran PKn SD. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka b. Profesional Apresiasi dan Genre Sastra Mapel/Kelompok : SD Kelas Awal - Kelompok B : Profesional Judul Modul : Genre dan Apresiasi Sastra Alokasi Waktu : 6 JP @ 45 menit Deskripsi Singkat : Modul ini berisi materi profesional bahasa Indonesia khususnya tentang. Dalam modul ini akan dibahas tentang (1) Teori dan genre, bagaimana sebuah didefinisikn oleh para ahli juga bagaimana sebuah karya dikategorikan sebagai sebuah karya. Pokok bahasan (2) Sastra lama dan baru. Dalam materi ini akan diuraikan pembagian karya dilihat dari waktu yaitu lama dan baru. Di dalamnya akan diuraikan lebih rinci tentang ciri-ciri lama dan baru, apa saja jenis lama dan baru khususnya pada genre puisi dan prosa. Sementara itu, untuk memahami lebih lanjut lama dan baru akan disampaikan juga dalam modul ini perbandingan karya dilihat dari periodisasinya yaitu lama dan baru. Tujuan pengenalan lama dan baru ini agar budaya Indonesia tetap lestari dan dicintai oleh

19 peserta. Pokok bahasan (3) Apresiasi, dalam modul ini akan dibahas tentang tahapan apresiasi dan pengenalan unsur-unsur instrinsik karya khususnya puisi dan prosa. Hal itu bertujuan agar peserta mampu menikmati dan menghargai sebuah karya tidak saja dari sisi keindahan, tetapi juga dengan alasan ilmiah yang mendasar. Dan,sebagai tahapan apresiasi tertinggi dalam modul ini juga akan disampaikan bagaimana mencipta sebuah karya sederhana berupa puisi dan prosa. a) Inti: 20. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu. b) Guru: 20.5 Memahami teori dan genre Indonesia. 20.6 Mampu mengapresiasi karya Indonesia, secara reseptif dan produktif. INDIKATOR KEBERHASILAN MATERI POKOK SUBMATERI POKOK METODE ALAT BANTU / MEDIA ESTIMASI Teori Sastra 1. Menyebutkan teori 2. Mendefinisikan teori 3. Mengidentifikasi genre 4. Menganalisis ciri-ciri genre Sastra lama dan baru 1. Menyebutkan ciri-ciri lama dan baru 2. Menentukan bentuk lama dan baru 3. Membandingkan lama dan baru Teori Genre Sastra Sastra lama Sastra baru 1. Teori 2. Ciri-ciri teori 3. Definisi menurut Panuti Sudjiman 4. Definisi menurut Engelton 5. Definisi menurut Luxemberg 6. puisi 7. prosa 8. drama 1. Puisi lama 2. Puisi baru 3. Prosa lama 4. Prosa baru Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah Tanya jawab, diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, dan ATK. LCD Projector, Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, dan ATK. 2 JP @ 45 menit = 90 menit 2 JP @ 45 menit = 90menit Apresiasi Apresiasi 1. Tahapan apresiasi Tanya jawab, LCD Projector, Laptop/notebook, 2JP @ 45 menit = 90

1. Mengidentifikasi unsurunsur instrinsik puisi 2. Mengidentifikasi unsurunsur instrinsik prosa 3. Menulis puisi 4. Menulis prosa sederhana Unsur instrinsik karya Menulis karya 2. Unsur-unsur instrinsik puisi 3. Unsur-unsur instrinsik prosa 4. Menulis puisi 5. Menulis prosa diskusi, penugasan, penguatan/ ceramah White board, Spidol, Active Speaker, Laser Pointer, dan ATK. menit Referensi Aminuddin. (2000). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung : PT. Sinar Baru Algensindo. Luxemburg, Jan Van, Mieke Bal, Willem G. Weststeijn (diterjemahkan oleh Dick Hartoko). (1982). Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: Gramedia. Nurgiyantoro, Burhan. (2013).Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Pradopo, Rachmat Djoko. (2014). Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Sayuti, Suminto A. Tanpa tahun. Berkenalan dengan Puisi. Yogyakarta: Gama Media. Semi, Atar. 1998. Menulis Efektif. Padang: Angkasa. Sitorus, Eka. 2002. The Art Of Acting (Seni Peran untuk Teater dan Film). Jakarta: Gramedia Graha Utama. Sumardjo, Jakob & Saini K.M. (1988). Apresiasi Kesuan. Jakarta: PT Gramedia. 3. Skenario Pembelajaran (IN-1) a. Pedagogik Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Mapel - Kelompok : SD Kelas Awal - Kelompok B : Pedagogik Judul Modul : Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Alokasi Waktu : 3 JP @ 45 menit = 135 menit TAHAPAN PERSIAPAN PENDAHULUAN DESKRIPSI Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya. Pengkondisian Peserta Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, kompetensi, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran materi pelatihan Teori belajar dan prisip-prinsip pembelajaran Fasilitator memotivasi peserta, mengajak berdinamika agar saling 5 Menit

21 TAHAPAN DESKRIPSI mengenal, serius, semangat, dan bekerja sama saat proses pembelajaran berlangsung. INTI Diskusi tentang Teori belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran Penanyangan video pembelajaran. Curah pendapat pengalaman peserta diklat dalam pembelajaran terkait teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran Diskusi dan identifikasi prinsip-prinsip pembelajaran Tugas LK 1.1 s.d. 1.3 Kerja kelompok melaksanakan tugas LK 1.1 s.d. 1.3. LK 1 yaitu memahami teori belajar, LK. 2 membuat kegiatan pembelajaran, LK. 3 melakukan analisis kegiatan pembelajaran. Setiap kelompok mengerjakan semua LK. Kuis Mereviu materi pelatihan teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran PENUTUP Menugaskan LK 2.1 (diskusi prinsip-prinsip pembelajarn dan implikasinya bagi siswa dan bagi guru) dan LK 2.2 (menyusun skenario pembelajaran sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran) untuk dikerjakan pada saat on Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. Fasilitator menutup pembelajaran Jumlah alokasi waktu 45 Menit 1 x 45 Menit 25 menit 15 menit 135 menit b. Profesional: Genre dan Apresiasi Sastra Mapel - Kelompok : SD Kelas Awal - Kelompok B : Profesional Judul Modul : Genre dan Apresiasi Sastra Alokasi Waktu : 6 JP @ 45 menit TAHAPAN PERSIAPAN DESKRIPSI Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti: Laptop/notebook, White board, Spidol, Active Speaker, danlaser Pointer. atau media pembelajaran lainnya. Fasilitator mengucapkan salam dan berdoa bersama peserta diklat. Fasilitator mengupayakan suasana yang kondusif dan membentuk 6 5 Menit 10 Menit

TAHAPAN DESKRIPSI PENDAHULUAN kelompok. Fasilitator menjelaskan kompetensi, tujuan, indikator, alokasi waktu, dan skenario kegiatan pembelajaran. INTI Kegiatan Pembelajaran 1: Teori dan Genre Sastra Brainstorming Mengkaji materi dengan membuat peta konsep materi modul secara berkelompok dan mengerjakan LK 1.1 (Teori Sastra) dan LK 1.2 (Genre Sastra). Hasil diskusi setiap kelompok dipajang. Perwaklian kelompok menunggu pajangan (hasil diskusi) dan sebagian wakil kelompok mengunjungi pajangan (hasil diskusi) kelompok lain Wakil dari masing-masing kelompok melaporkan hasil kunjungannya di depan kelas Kegiatan Pembelajaran 2: Sastra Lama dan Sastra Baru Brainstorming Mengkaji materi dengan membuat peta pikiran tentang materi dan mengerjakan LK 2.1 (Perbedaan Puisi Lama dan Puisi Baru) dan LK 2.2 (Prosa Lama dan Prosa Baru) Hasil diskusi setiap kelompok dipajang. Perwaklian kelompok menunggu pajangan (hasil diskusi) dan sebagian wakil kelompok mengunjungi pajangan (hasil diskusi) kelompok lain Wakil dari masing-masing kelompok melaporkan hasil kunjungannya di depan kelas Kegiatan Pembelajaran 3: Apresiasi Sastra Brainstorming Mengkaji materi dengan membuat peta pikiran tentang materi kagiatan 2 dan mengerjakan LK 3.1 (Tokoh dan Penokohan) Hasil diskusi setiap kelompok dipajang. Perwaklian kelompok menunggu pajangan (hasil diskusi) dan sebagian wakil kelompok mengunjungi pajangan (hasil diskusi) kelompok lain Wakil dari masing-masing kelompok melaporkan hasil kunjungannya di depan kelas Mereview kegiatan belajar 1, 2, dan 3 PENUTUP Latihan Uji Menyampaikan LK yang dilakukan saat ON yaitu (LK 1.3 Analisis Genre Sastra dan LK 1.4 Perbedaan Puisi dan Prosa); (LK 2.3 Jenis Puisi); LK 3.2 Menulis Cerpen dan LK 3.3 Menulis Puisi dan LK 10 Pengembangan butir soal. Refleksi dan umpan balik Fasilitator menutup kegiatan Jumlah alokasi waktu 50 menit 60 menit 50 menit 90 Menit 270 menit

23 4. Struktur Tatap Muka IN-2 SEKOLAH DASAR KELAS AWAL KELOMPOK KOMPETENSI B 20/10 Jam Pelajaran @ 45 Menit No Materi Jenjang Sekolah Dasar Kelas Awal IN-2 1 2 Presentasi Hasil Kerja Peserta Refleksi Penguasaan Substansi Pembelajaran Rencana Tindak Lanjut Tes Akhir Presentasi Hasil Kerja Peserta Refleksi dan Rencana Tindak Lanjut Tes Akhir 20 JP 10 JP 5. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 20 JP) Mapel - Kelompok : Sekolah Dasar Kelas Awal - Kelompok B : Pedagogik dan Profesional Alokasi Waktu : 10 JP @ 45 menit = 450 menit TAHAPAN PERSIAPAN PENDAHULUAN DESKRIPSI Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya. Pengkondisian Peserta Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka pola 20-20-20, dan menjelaskan mekanisme pelaksanan kegiatan. 15 Menit INTI Presentasi portofolio peserta Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipimpin langsung 200 Menit oleh fasilitator, tidak ada proses tanya jawab pada kegiatan ini Refleksi penguatan penguasaan materi peserta, tanya jawab dan 100 Menit pembahasan materi materi sulit bagi peserta Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 90 menit PENUTUP Fasilitator menutup pembelajaran TES AKHIR Pelaksanaan Tes Akhir 45 Menit Jumlah alokasi waktu 450 menit

6. Skenario Pembelajaran (IN-2 Pola 10 JP) Mapel - Kelompok : Sekolah Dasar Kelas Awal - Kelompok B : Pedagogik dan Profesional Alokasi Waktu : 5 JP @ 45 menit = 225 menit TAHAPAN PERSIAPAN PENDAHULUAN DESKRIPSI Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti LCD Projector, Laptop, File, Active Speaker, dan Laser Pointer, atau media lainnya. Pengkondisian Peserta Fasilitator menjelaskan nama, tujuan, pelaksanaan IN-2 moda Tatap Muka pola 20-30-10, dan menjelaskan mekanisme pelaknsaan kegiatan. 10 Menit INTI Presentasi portofolio peserta Peserta satu-persatu melaknsanakan presentasi yang dipimpin langsung 65 Menit oleh fasilitator, tidak ada proses tanya jawab pada kegiatan ini Refleksi penguatan penguasaan materi peserta dan tindak lanjut 60 Menit pembelajaran Refleksi dan umpan balik tentang proses pembelajaran. 45 menit PENUTUP Fasilitator menutup pembelajaran TES AKHIR Pelaksanaan Tes Akhir 45 Menit Jumlah alokasi waktu 225 menit

25 BAB III PENUTUP Pelaksanaan suatu kegiatan akan berjalan lancar apabila dipersiapkan dengan optimal dan pada saat pelaksanaan semua unsur melaksanakan perannya dengan optimal dan melaksanakan kerjasama dengan baik serta penuh tanggung jawab. Oleh karena itu, komitmen yang kuat dari semua pihak terkait akan mendukung keberhasilan pelaksanaan pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi Guru Sekolah Dasar sangat diperlukan untuk membentuk guru profesional dan kompeten untuk memajukan pendidikan Indonesia. Melalui penyusunan perangkat pembelajaran modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan ini diharapkan dapat digunakan oleh guru dalam rangka meningkatkan kompetensinya. Pengetahuan, keterampilan yang didapat hendaknya dapat dipraktikan dalam menunaikan tugas melaksanakan pembelajaran sehari-hari. Perangkat pembelajaran ini masih sangat mungkin untuk dikembangkan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan yang dihadapi demi tercapainya tujuan peningkatan kompetensi guru sekolah dasar.

LAMPIRAN 1. File Presentasi Pedagogik - Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran 2. File Presentasi Profesional - Genre dan Apresiasi Sastra