LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI BENIH ACARA 1 STRUKTUR BUAH

dokumen-dokumen yang mirip
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA DAN KLASIFIKASI BUAH

ORGAN DAN SISTEM ORGAN PADA TUMBUHAN. Pertemuan Ke-5

BUAH SEJATI. Buah sejati 1. Tugas II Nama : Nurlindah Mkamun Nim : Kelas : Pendidikan Biologi

PENGENALAN SIMPLISIA

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN BIOLOGI BAB IX STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN TUMBUHAN

BAB II. PEMBENTUKAN DAN PERKEMBANGAN BENIH SECARA GENERATIF

PROSES PEMBENTUKAN BIJI PADA ANGIOSPERMAE

DUNIA TUMBUHAN. Plant 1. 1/24

A : JHONI ILMU PENGETAHUAN ALAM IV IPA SD KELAS IV

UNIVERSITAS GADJAH MADA RPKPS STRUKTURR DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN. Oleh : Tim S P T Koord : Prof.Dr. Issirep Sumardi FAKULTAS BIOLOGI

MATERI 1 STRUKTUR BENIH DAN TIPE PERKECAMBAHAN I. PENDAHULUAN

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Kelapa Sawit

TINJAUAN PUSTAKA Botani Ubijalar

TINJAUAN PUSTAKA Botani

BAB VII BUAH = Fructus = Fruit

BAGIAN-BAGIAN BUNGA DAN FUNGSINYA

Bab. Peta Konsep. Gambar 6.1 Tumbuhan di taman. Jaringan meristem. Jaringan pada tumbuhan. Jaringan dewasa. terdiri dari. menyusun.

STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN

TINJAUAN PUSTAKA. Species: Allium ascalonicum L. (Rahayu dan Berlian, 1999). Bawang merah memiliki batang sejati atau disebut discus yang bentuknya

BAB II KAJIAN PUSTAKA jenis yang terbagi dalam 500 marga (Tjitrosoepomo, 1993: 258). Indonesia

TINJAUAN PUSTAKA. Teknik Budidaya Melon

BAB 1 PENDAHULUAN. Bagus Riawan, 2014

Struktur Anatomi Biji

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLatihan Soal 11.3

PENGISIAN DAN PEMASAKAN BIJI

Subdivisio : Angiospemae. : Monocotyledoneae. Spesies : Allium ascalonicum L.

II. TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Trustinah (1993) sistematika (taksonomi) kacang tanah diklasifikasikan

TINJAUAN PUSTAKA Tanaman Buah Naga

II. TINJAUAN PUSTAKA. terutama India dan Birma. Terung dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Daryanto ( 2013 ) mengemukakan bahwa Sistematika tanaman (taksonomi)

STRUKTUR DAN FUNGSI TANAMAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Hermawan (2013), klasifikasi botani tanaman sorgum (Sorghum bicolor

TINJAUAN PUSTAKA. dalam buku Steenis (2003), taksonomi dari tanaman tebu adalah Kingdom :

POKOK BAHASAN XIII. EMBRIOGENESIS DAN STRUKTUR BIJI

Cara Perkembangbiakan Tumbuhan

TINJAUAN PUSTAKA Botani Kelapa Sawit

TEKNIK PERSILANGAN BUATAN

A. Struktur Akar dan Fungsinya

TINJAUAN PUSTAKA. menjadi tegas, kering, berwarna terang segar bertepung. Lembab-berdaging jenis

TEKNIK SELEKSI BIJI PEPAYA

LAPORAN PRATIKUM TEKNOLOGI PRODUKSI BENIH STRUKTUR BENIH DAN TIPE PERKECAMBAHAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Kondisi Umum Lokasi Penelitian

DUNIA TUMBUHAN. - Eukariot(dapat membuat makan sendiri), Multiseluler, dan Fotosintetik

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi dan Morfologi Kopi Liberika (Coffea liberica)

PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN. By Luisa Diana Handoyo, M.Si.

TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman pepaya (Carica papaya L.) termasuk ke dalam family

TI JAUA PUSTAKA Botani Tanaman Kelapa Sawit

ASPEK BIOLOGI TANAMAN KOPI Oleh : Abd. Muis, SP.

BAB III. PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN a. Perkembangbiakan tumbuhan secara generatif b. Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetative...

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Mangga berakar tunggang yang bercabang-cabang, dari cabang akar ini tumbuh

II. TINJAUAN PUSTAKA. wilayah beriklim sedang, tropis, dan subtropis. Tanaman ini memerlukan iklim

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Sistem perakaran tanaman bawang merah adalah akar serabut dengan

PERSEMAIAN CABAI. Disampaikan Pada Diklat Teknis Budidaya Tanaman Cabai. Djoko Sumianto, SP, M.Agr

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tanaman Kaktus

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

vii Tinjauan Mata Kuliah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman mentimun ( Cucumis sativus L.) (Cahyono, 2006) dalam tata nama tumbuhan, diklasifikasikan kedalam :

BAB I PENDAHULUAN. yaitu dilihat dari beberapa bentuk dan karakteristik jenis tanamanya.

TINJAUAN PUSTAKA Asal-usul dan Penyebaran Geografis Sifat Botani

Ciri-ciri Spermatohyta

Panduan Praktikum. Botani. Tahun Akademik 2015/2016. Oleh : Nurcahyo Widyodaru Saputro, S.Si., M.Sc

Ilmu Pengetahuan Alam

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 5. Kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakanlatihan Soal 5.3.

Hasil penelitian menunjukkan tanaman betina menghasilkan bunga betina dan tanaman hermafrodit menghasilkan bunga hermafrodit, dan ekspresi seks

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) berasal dari benua Amerika Selatan,

TINJAUAN PUSTAKA. Botani dan Morfologi Kacang Tanah

TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Tomat

BAB VIII BAGIAN TUBUH TANAMAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pada awalnya kedelai dikenal dengan beberapa nama botani yaitu Glycine soja

PERBAIKAN MUTU BUAH SIRSAK MELALUI PENYERBUKAN

MAKALAH STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN SERTA PEMANFAATANNYA DALAM TEKNOLOGI

Bahan Tanaman. Oleh : TIM DASAR PRODUKSI TANAMAN

Struktur dan Fungsi Tubuh Tumbuhan. membahas. Struktur dan fungsi organ tumbuhan. Proses pengangkutan pada tumbuhan. Sistem jaringan pada tumbuhan

II. Bagaimana sifat diwariskan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman gonda dalam bahasa jawa disebut gondo atau orang barat

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

II. TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) divisi spermatophyta, subdivisi angiospermae, kelas monocotyledonae,

II. PEMBELAJARAN. Kegiatan Pembelajaran 1. Penyiapan Bahan Tanam. A. Deskripsi

II. TINJAUAN PUSTAKA. dan memiliki batang berbentuk segi empat. Batang dan daunnya berwarna hijau

PENDAHULLUAN. Pengertian Teknologi Pertanian

I. PENDAHULUAN. Cabai merah (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu komoditas sayuran yang banyak

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) termasuk famili Graminae

TINJAUAN PUSTAKA. Gladiol berasal dari bahasa latin Gladius yang berarti pedang kecil, menunjukkan

TINJAUAN PUSTAKA Botani dan Morfologi Cabai

II. TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman Kelapa Sawit

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.)

Benih kelapa dalam (Cocos nucifera L. var. Typica)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Gambar : Struktur Tubuh Tumbuhan Dikotil

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI UMUM I

TINJAUAN PUSTAKA Botani dan Morfologi Cabai

II. TINJAUAN PUSTAKA. vegetasinya termasuk rumput-rumputan, berakar serabut, batang monokotil, daun

Perhatikan skema penampang melintang batang dikotil muda berikut! Yang berlabel nomor 3 dan 5 berturut-turut adalah.

FENOLOGI DAN TINGKAT KEMASAKAN BENIH MENGKUDU (Morinda citrifolia L.) Phenological and Maturity Stages of Mengkudu Seeds (Morinda citrifolia L.

TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman Pepaya

HASIL. Gambar 1 Permukaan atas daun nilam Aceh. Gambar 2 Permukaan atas daun nilam Jawa.

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 20. FUNGSI JARINGAN, ORGAN TUMBUHAN DAN FOTOSINTESISLatihan Soal 20.1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Transkripsi:

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI BENIH ACARA 1 STRUKTUR BUAH NAMA NPM :Siska Anggraeny : E1J012034 Shift : Selasa (10:00-11:00) LABORATORIUM AGRONOMI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BENGKULU 2012

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Buah adalah organ pada tumbuhan berbunga yang merupakan perkembangan lanjutan dari bakal buah (ovarium). Buah biasanya membungkus dan melindungi biji. Aneka rupa dan bentuk buah tidak terlepas kaitannya dengan fungsi utama buah, yakni sebagai pemencar biji tumbuhan atau organ pada tumbuhan berbunga yang merupakan perkembangan lanjutan dari bakal buah (ovarium). Buah biasanya membungkus dan melindungi biji. Aneka rupa dan bentuk buah tidak terlepas kaitannya dengan fungsi utama buah, yakni sebagai pemencar biji tumbuhan Benih menurut petani adalah biji masak yang telah diseleksi dengan ketentuan benih dengan ukuran beragam warna yang baik, tidak keriput,normal dan tidak cacat dan siap untuk ditanam dilapangan. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No.12 Tahun 1992 Tentang Sistem Budidaya Tanaman Bab I Ketentuan Umum Pasal 1 Ayat 4, benih didefenisikan sebagai berikut : Benih tanaman, selanjutnya disebut benih, adalah tanaman atau bagiannya yang digunakan untuk memperbanyak dan atau mengembangbiakkan tanaman.dalam perkembangbiakkan secara generatif, bibit biasanya diperoleh dari benih yang disemaikan. Sementara perkembangbiakkan secara vegetatif bibit dapat diartikan sebagai bagian tanaman yang berfungsi sebagai alat reproduksi, misalnya umbi. Teknologi benih adalah suatu ilmu pengetahuan mengenai cara-cara untuk dapat memperbaiki sifat-sifat genetic dan fisik dari benih yang mencakup kegiatan seperti pengembangan varietas, penilaian dan pelepasan varietas, produksi benih, pengolahan, penyimpanan, serta sertifikasi benih. Struktur benih terdiri dari lembaga/embrio, cadangan makanan untuk pertumbuhan embrio, dan pelindung yaitu kulit biji. Tempat penyimpan cadangan makanan pada benih monokotol berbeda dengan dikotil. Pada benih monokotil cadangan makanan lebih banyak tersimpan di endosperm, sedangkan pada tanaman dikotil cadangan makanan tersimpan di kotiledon.dalam konteks agronomi, benih dituntut untuk bermutu tinggi sebab benih harus mampu menghasilkan tanaman yang berproduksi maksimum dengan sarana teknologi yang maju. Beberapa keuntungan dari penggunaan benih bermutu, antara lain : a) menghemat penggunaan benih persatuan luas; b) respon terhadap pemupukan dan pengaruh

perlakuan agronomis lainnya; c) produktivitas tinggi karena potensi hasil yang tinggi; d) mutu hasil akan terjamin baik melalui pasca panen yang baik; e) memiliki daya tahan terhadap hama dan penyakit, umur dan sifat-sifat lainnya jelas; dan f) waktu panennya lebih mudah ditentukan karena masaknya serentak. 1.2. Tujuan Praktikum Adapun tujuan praktikum pada acara 1 mengenai materi Identifikasi Struktur buah adalah Mempelajari anatomi beberapa macam buah mempelajari letak benih dalam buah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian buah dalam lingkup pertanian (hortikultura) atau pangan adalah lebih luas daripada pengertian buah di atas. Karena buah dalam pengertian ini tidak terbatas yang terbentuk dari bakal buah, melainkan dapat pula berasal dari perkembangan organ yang lain. Karena itu, untuk membedakannya, buah yang sesuai menurut pengertian botani biasa disebut buah sejati.baik buah sejati (yang merupakan perkembangan dari bakal buah) maupun buah semu, dapat dibedakan atas tiga tipe dasar buah, yakni: buah tunggal, yakni buah yang terbentuk dari satu bunga dengan satu bakal buah, yang berisi satu biji atau lebih. buah ganda, yakni jika buah terbentuk dari satu bunga yang memiliki banyak bakal buah. Masing-masing bakal buah tumbuh menjadi buah tersendiri, lepas-lepas, namun akhirnya menjadi kumpulan buah yang nampak seperti satu buah. Contohnya adalah sirsak (Annona). buah majemuk, yakni jika buah terbentuk dari bunga majemuk. Dengan demikian buah ini berasal dari banyak bunga (dan banyak bakal buah), yang pada akhirnya seakan-akan menjadi satu buah saja. Contohnya adalah nanas (ananas) bunga matahari (Helianthus). Buah adalah pertumbuhan sempurna dari bakal buah (ovarium). Setiap bakal buah berisi satu atau lebih bakal biji (ovulum), yang masing-masing mengandung sel telur. Bakal biji itu dibuahi melalui suatu proses yang diawali oleh peristiwa penyerbukan, yakni berpindahnya serbuk sari dari kepala sari ke kepala putik. serbuk sari melekat di kepala putik, serbuk sari berkecambah dan isinya tumbuh menjadi buluh serbuk sari yang berisi sperma. Buluh ini terus tumbuh menembus tangkai putik menuju bakal biji, di mana terjadi persatuan antara sperma yang berasal dari serbuk sari dengan sel telur yang berdiam dalam bakal biji, membentuk zigot yang bersifat diploid. Pembuahan pada tumbuhan berbunga ini melibatkan baik plasmogami, yakni persatuan protoplasma sel telur dan sperma, dan kariogami, yakni persatuan inti sel keduanya.lalu, zigot yang terbentuk mulai bertumbuh menjadi embrio (lembaga), bakal biji tumbuh menjadi biji, dan dinding bakal buah, yang disebut perikarp, tumbuh menjadi berdaging (pada buah batu atau drupa) atau membentuk lapisan pelindung yang kering dan keras (pada buah geluk atau nux). Sementara itu, kelopak bunga (sepal),

mahkota (petal), benangsari (stamen) dan putik (pistil) akan gugur atau bisa jadi bertahan sebagian hingga buah menjadi. Pembentukan buah ini terus berlangsung hingga biji menjadi masak. Pada sebagian buah berbiji banyak, pertumbuhan daging buahnya umumnya sebanding dengan jumlah bakal biji yang terbuahi Dinding buah, yang berasal dari perkembangan dinding bakal buah pada bunga, dikenal sebagai perikarp (pericarpium). Perikarp ini sering berkembang lebih jauh, sehingga dapat dibedakan atas dua lapisan atau lebih. Yang di bagian luar disebut dinding luar, eksokarp (exocarpium), atau epikarp (epicarpium); yang di dalam disebut dinding dalam atau endokarp (endocarpium); serta lapisan tengah (bisa beberapa lapis) yang disebut dinding tengah atau mesokarp (mesocarpium). Berdasarkan derajat kekerasan perikarpium (dinding buah) buah dibedakan ke dalam dua tipe, yaitu buah kering, dan buah berdaging. Pada buah yang berdaging, perikarpium, yang berasal dari dinding ovarium terdiferensiasi menjadi epikarpium, mesokarpium, dan endokarpium. Endokarpium biasanya keras dan mengandung sel batu. Pada buah kering perikarpium sering mempunyai jaringan sklerenkimatis. Penggolongan buah yang lain didasarkan pada tingkat kemampuan buah untuk membuka (merekah) atau tidak pada waktu masak. Buah kering selanjutnya dibedakan atas buah yang tidak memecah (indehiscens) dan yang memecah (dehiscens). Buah indehiscens berisi satu biji, sehingga untuk memencarkan bijinya buah ini tidak perlu memecah. Yang termasuk ke dalam kelompok ini adalah buah tipe padi, tipe kurung, dan tipe keras. Bakal buah yang berkembang menjadi buah, dinding ovarium menjadi perikarpium. Pada bunga dinding ovarium menjadi perikarpium. Pada bunga dinding ovarium terdiri dari sel sel parenkim, jaringan pembuluh, dan lapisan epidermis dalam dan luar. Selama pemasakan, perikarpium bertambah jumlah selnya. Jaringan dasar secara relative tetap homogen dan paerenkim terdiferensiasi menjadi parenkim dan jaringan sklerenkim. Perikarpium mungkin terdiferensiasi menjadi 3 bagian yangh secara morfologi berbeda yaitu eksokarpium, mesokarpium dan endokarpiu.dinding ovarium menyelubungi ovarium dimana biji dihasilkan. Jaringan pembuluh bervariasi untuk setiap jenis buah dan terdapat pada perikarpium. Struktur perikarpium menunjukkan variasi yang luas untuk setiap jenis atau tipe buah. Ada 2 macam tipe perikarpium, yaitu parenkematik, pada buah berdaging dan sklerenkimatik pada buah kering.

BAB III METEDOLOGI 3.1 Tempat dan Waktu Bertempat di Laboraturium Agronomi,Fakultas Petanian. Hari/tanggal : Selasa/11-Maret-2014 Waktu : 10.00-11.00 WIB 3.2 Alat Dan Bahan Buah tomat,anggur,cabe,kacang buncis,pinang,apel,jeruk,dan mentimun. Pisau/ Catter Buku gambar (tanggung jawab mahasiswa) pensil warna hitam (tanggung jawab mahasiswa ) Kaca pembesar 3.3 Cara Kerja Siapkan buah-buah yang akan diamati Belahlah buah yang telah disedakan secara melintang dan membujur dengan pisau Amati dan gambarlah setelah dbelah secara melintang dan membujur Berilah keterangan secara lengkap bagian-bagian anatomi buah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Buah adalah pertumbuhan sempurna dari bakal buah (ovarium). Setiap bakal buah berisi satu atau lebih bakal biji (ovulum), yang masing-masing mengandung sel telur. Bakal biji itu dibuahi melalui suatu proses yang diawali oleh peristiwa penyerbukan, yakni berpindahnya serbuk sari dari kepala sari ke kepala putik. Setelah serbuk sari melekat di kepala putik, serbuk sari berkecambah dan isinya tumbuh menjadi buluh serbuk sari yang berisi sperma. Dari hasil pengamatan yang kami lakukan,kami mendapatkan tipe-tpe buah yaitu : Buah Jeruk Buah jeruk (hesperidium) adalah variasi dari buah buni dengan tiga lapisan dinding buah. Lapisan luar yang liat dan berisi kelenjar minyak; lapisan tengah yang serupa jaringan bunga karang dan umumnya keputih-putihan; serta lapisan dalam yang bersekat-sekat, dengan gelembung-gelembung berisi cairan di dalamnya. Biji-biji tersebar di antara gelembung-gelembung itu. bulir.

Kacang Buncis Buah polong (legumen) terdiri atas satu daun buah dengan satu ruangan dan banyak biji; sering pula ruangan ini terpisah-pisah oleh sekat semu. Jika masak, ruangan akan terbuka menurut kedua kampuhnya yang memanjang.memiliki bentuk benih melonjong, dengan struktur tambahan yang berbau tidak sedap. Memiliki selaput benih berwarna kuning, mengkilat, dan licin. Untuk hilumnya, hilumnya berbentuk lonjong, dan warnanya relative, berada pada bagian tengah biji, memiliki stofiola padai hilum, dan letak hilumnya menonjol. Buah Mentimun Buah mentimun (pepo) serupa dengan buah buni, namun dengan dinding luar yang lebih tebal dan kuat. Pada buah yang masak, di tengahnya sering terdapat ruangan dan daging buahnya bersatu dengan banyak biji di dalam ruangan tersebut. Contohnya adalah mentimun (Cucurbita) dan kerabatnya.

Buah Tomat Tomat, ( solanum lycopercicum) adalah salah satu tanaman yang bijinya memiliki lendir yang mempertahankan dormansinya. Hilumnya berupa garis, dan terletak agak menonjol dari permukaan biji. Bentuk benihnya menceper, dengan selaput benih yang dimiliki tomat, berwarna kuning, mengkilat, dan licin ketika disentuh Buah buni (bacca) mempunyai dinding buah terdiri dari dua lapisan, yakni lapisan luar (eksokarp atau epikarp) yang tipis dan lapisan dalam (endokarp) yang tebal, lunak dan berair. Biji-biji lepas dalam lapisan dalam tersebut. Buah pinang Buah tunggal, atau tepatnya buah sejati tunggal, lebih jauh lagi dapat dibedakan atas bentuk-bentuk buah kering (siccus), yakni yang bagian luarnya keras dan mengayu atau seperti kulit yang kering; dan buah berdaging (carnosus), yang dinding buahnya tebal berdaging.

Buah cabe Cabe ( Capsicum annum ), bentuk benihnya menceper, dan struktur tambahannya tidak berbau. Warna selaput benihnya kuning mengkilat, dengan tekstur luarnya yang licin. Dengan bentuk hilum lonjong, berwarna kuning, yang terletak ditengah biji, dan posisinya menonjol pada permukaan kulit biji,pembentukan buah terjadi setelah peristiwa fertilisasi (pembuahan). Dinding ovarium akan menjadi dinding buah dan bakal buah akan menjadi buah. Bakal biji akan menjadi biji. Kulit buah ada yang dua lapis dan ada yang tiga lapis. Kulit buah yang terdiri dari 2 lapis meliputi eksokarpium dan endokarpium sedang yang tiga lapis meliputi eksokarpium, mesokarpium, dan endokarpium. Endokarpium berbatasan dengan kulit biji.

BAB V KESIMPULAN 5.1 Kesimpulan Buah adalah organ pada tumbuhan berbunga yang merupakan perkembangan lanjutan dari bakal buah (ovarium). Buah biasanya membungkus dan melindungi biji. Aneka rupa dan bentuk buah tidak terlepas kaitannya dengan fungsi utama buah, yakni sebagai pemencar atau perbanyakan biji tumbuhan.struktur buah terbagi kedalam beberapa kelompok yang dilihat dari bentuk daging buah, kulit buah, dan susunan biji dalam buah,buah terbagi kedalam 3 tipe buah yaitu buah tunggal, buah ganda dan buah majemuk. Pemencaran atau persebaran biji buah tanaman terjadi dengan berbagai cara yaitu melalui bantuan hewan, angin, air, dan daya turgor atau lempar tanaman itu sendiri. Setiap buah memiliki tipe yang berbeda,seperti tomat (plasentasi axil),buncis (plasentasi central),cabai (plasentasi central),anggur(plasentasi central), merupakan tipe buah barry,pada tipe berry yang memiliki bagian buah yaitu dinding buah,benih, plasenta,jaringan vaskular dan merupakan tipe plasentasi.dan untuk jeruk merupakan tipe pamae yang memiliki bulir-bulir berisi cairan,pada buah pinang (plasentasi axil),termasuk pada tipe fruenut yang memiliki biji keras,terdiri dari eksokrap,mesokrap endokarp dan benih sedangkan untuk mentimun termasuk kedalam tipe pepo memiliki bagian buah yaitu benih,jaringan vaskular,funikulus,plasenta,jaringan penghubung.

Daftar Pustaka Tjitrosoepomo, Gembong (11 Maret 1989). Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Gadjah Mada Univ. Press. hlm. 69-75.ISBN 979-420-084-0. Tjitrosoepomo (15 Maret 1989). Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). hlm. hal. 66. Tjitrosoepomo, Gembong (15 Maret 1989). Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Gadjah Mada Univ. Press. hlm. 69-75. ISBN 979-420-084-0.