Optimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 Oleh Pelanggan Indihome Optimization of Communications Service Care 147 by Customer Indihome

dokumen-dokumen yang mirip
Pelayanan Prima 4G Telkomsel oleh Customer Service GraPARI Service Excellent By Customer Service 4G Telkomsel GPARI

ABSTRAK. Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Brand Image

BAB I PENDAHULUAN. dan penghasilan masyarakat menambah kesadaran pelanggan untuk mendapatkan

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan setiap informasi bisnis tanpa dibatasi ruang dan waktu. Bagi

BAB III METODE PENELITIAN. pelayanan yang terdiri dari bukti fisik (tangibles), empati (empathy),

yang akan datang (Anderson et al.,1994). Menurut Hoffman dan Bateson (1997) kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh kualitas layanan dari suatu

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PADA BAGIAN KLAIM BERDASARKAN TINGKAT KEPUASAN NASABAH DI PT. AJC MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS ANGGOTA PRIMKOP DHARMA PUTRA JEMBER PADA TAHUN 2012

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN JASA KESEHATAN (STUDI PASIEN RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM YARSI PONTIANAK)

Analisis kualitas pelayanan (service quality) terhadap kepuasan konsumen pada rumah makan sop ayam Pak Min Klaten di Malang

Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pelanggan Usaha Perjalanan Wisata

ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN KINERJA LAYANAN: STUDI KASUS PADA BANK MANDIRI DAN BANK BCA

ANALISA PENGARUH KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ALFABANK DI SURAKARTA

Kata-kata kunci: Kualitas pelayanan jasa dan kepuasan konsumen

Bisma, Vol 1, No. 8, Desember 2016 KEPUASAN KONSUMEN PADA DIVISI SERVICE PT ANZON AUTO PLAZA DI PONTIANAK

THE INFLUENCE OF SERVICE QUALITY TO CUSTOMER SATISFACTION FIRST MEDIA IN INDONESIA (Case Study Triple Play Service In Java Island)

Prosiding Perencanaan Wilayah dan Kota ISSN:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Persepsi Mahasiswa terhadap Pelayanan Pendidikan. kecenderungan jawaban responden sebagian besar pada kategori baik

PENGARUH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (STUDI PADA STIE TOTALWIN SEMARANG)

BAB III PERUMUSAN MASALAH

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS PELAYANAN PADA POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF MAKASSAR

BAB II KAJIAN PUSTAKA

*Herlin Dwi Kartikasari **Abadyo Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PERBEDAAN KUALITAS LAYANAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI DAN SWASTA DI KABUPATEN NGAWI. Indah Rahayu Maisyaroh Burhanuddin

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN MENGENAI KUALITAS LAYANAN FIRST MEDIA DI BANDUNG MENGGUNAKAN METODE IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

ANALISIS PENGARUH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN AMIK CIPTA DARMA SURAKARTA

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

BAB V ANALISA HASIL Analisa Hasil Tingkat Kepuasan Responden. selanjutnya adalah menganalisa hasil yang telah diperoleh berupa nilai kepuasan

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN ATAS KUALITAS LAYANAN JASA WIFI.ID PADA WIFICORNER PT.TELKOMDI KOTA BANDUNG

Nora Tristiana Abstrak

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA

INTISARI GAMBARAN KUALITAS PELAYANAN DISTRIBUSI OBAT PT.TRI SAPTA JAYA TERHADAP APOTEK DI WILAYAH BANJARMASIN TENGAH

Hubungan Antara Pelayanan Customer Service PT. KAI (Persero) dengan Kepuasan Penumpang Commuter Line di Stasiun Depok

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN TELLER GUNA MENCAPAI KEPUASAN NASABAH PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK, UNIT TELUK DALAM BANJARMASIN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

DESKRIPSI MUTU PELAYANAN DAN KEPUASAN PASIEN HIPERTENSI PESERTA PROLANIS BPJS DI PUSKESMAS PATARUMAN III KOTA BANJAR

Bisma, Vol 1, No. 6, Oktober 2016 SERVICE PERFORMANCE PADA HOTEL GRAND MAHKOTA PONTIANAK

METODE PENELITIAN. Sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi : Merupakan data yang langsung didapatkan melalui penyebaran kuisioner

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii

Inpatient Satisfaction of Nursing Services in RSUP Dr. Kariadi Semarang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada PT. Putra Sulawesi Sejati Perkasa

ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN

ABSTRAK TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP BANGSAL BEDAH RUANG KUTILANG DAN MAWAR DI RUMAH SAKIT X DI BANDAR LAMPUNG 2010

BAB 1 PENDAHULUAN. Suatu hal yang banyak menarik perhatian manusia dewasa ini adalah

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal. 1-7

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan berkembangnya jaman, persaingan dalam dunia usaha saat ini

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini kualitas pelayanan (service quality) dipandang sebagai salah satu alat

EFEKTIVITAS PEMBELIAN BUKU MATERI POKOK (MODUL) UT MELALUI TOKO BUKU ONLINE (TBO) ANTARA HARAPAN DAN KENYATAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA TOKO BUKU ANGGREK PALEMBANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE DAN LOYALITAS NASABAH PADA BANK BRI UNIT VETERAN BANJARMASIN

METODE KANO (STUDI KASUS PADA MAHASISWA S1 TELKOM UNIVERSITY ANGKATAN

2.1. Penelitian Terdahulu

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BABA II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. yang sangat berarti pada kualitas pelayanan sehingga mempengaruhi pada tingkat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

BAB I PENDAHULUAN. ditandai dengan adanya era globalisasi serta tersedianya arus informasi yang

BAB I PENDAHULUAN. dari perusahaan. Hal ini disebabkan karena kualitas jasa dapat digunakan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Dalam menghadapi situasi tersebut, maka perusahaan

TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN DI BOWLLING FRUIT BAR YOGYAKARTA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui. Kotler, 2000) dalam bukunya (Tjiptono, 2007:2)

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH PADA BANK MANDIRI CABANG GORONTALO

ARTIKEL ILMIAH ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA PENGINAPAN KURNIA PASIR PENGARAIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Novita Sari, SE, MM Staf Pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Jambi ABSTRAK

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TENTANG KUALITAS LAYANAN CALL CENTER PT GARUDA INDONESIA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA TENTANG KEPUASAN PELANGGAN, KUALITAS PELAYANAN, PENGARUH DIMENSI KUALITAS PELAYANAN TERHADAP

ABSTRACT. The paper title is effects of ticket services quality Primajasa Tour to

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR. Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1)

KUESIONER TERTUTUP. (Vindie Riztya Lubis, SST)

ANALISIS KESENJANGAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP PENGUNJUNG PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan di bidang bisnis merupakan kegiatan yang komplek dan beresiko

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seseorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya

Kusmara Jiwantara, Agung Sutrisno, Johan S. C. Neyland Jurusan Mesin Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi Manado ABSTRACT

TINGKAT KEPUASAN PELAYANAN KLUB OLAHRAGA TENIS MEJA TERHADAP ATLET TENIS MEJA DI YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. penting untuk menentukan keberhasilan bisnis ini 1. Yang dimaksud dengan

Jurnal Ilmiah INTEGRITAS Vol. 3 No. 2 Desember 2017

BAB II KERANGKA TEORI Pengertian Strategi Pemasaran One Stop Shopping. Menurut Kotler (dalam : 81)

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. produk atau harapan-harapannya. Kotler (1997: 36). Meningkatnya derajat

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA INSTALASI RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT PARU JEMBER

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari hari dengan luas ruang penjualan ±

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH ATAS PELAYANAN PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA (Persero) Tbk. CABANG PEKANBARU

BAB II KAJIAN PUSTAKA. revolusi mutu melalui pendekatan manajemen mutu terpadu menjadi tuntutan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Setiap perusahaan bertujuan agar perusahaannya mendapat keuntungan yang

Transkripsi:

Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN: 2460-6510 Optimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 Oleh Pelanggan Indihome Optimization of Communications Service Care 147 by Customer Indihome 1 Ridha Nurjanah, 2 M. Husen Fahmi 1,2 Prodi Hubungan Masyarakat, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Bandung, Jl. Tamansari No.1 Bandung 40116 email: 1 Ridhanur930@gmail.com Abstract. Indihome is one of the internet providers that offer triple play services consisting of home phone, fiber optic Internet network and UseeTV. As the largest provider then required to provide the best service to its customers through Telkom Care 147. Under these conditions, the problem in this research is formulated as follows: (1)How is the reliability of commun ication services according to customer Indihome 147? (2)How responsiveness 147 communication service according to customer Indihome? (3)How to taste definitely Customer Service by Indihome 147 communication? (4)How empathetic communication service 147 according to Customer Indihome? Researchers used descriptive method with quantitative approach. The population in the capture is a resident of RW 03 villages Cijerah as many as 35 respondents. With the total sampling technique. Data collection techniques used were questionnaires, interviews, observation, and study pustaka.hasil this study are: (1)Dimensions Reliability has a difference of -38.3, the 147 service is not yet fully optimized (2)Responsiveness Dimension has a difference of -25.6 then the 147 service is not yet fully optimized (3) dimensional Security has a difference of -18.3, the 147 service is not yet fully optimized (4) On the dimension Empathy has 147-27.6 then the service has not been fully optimized. Keywords: service quality, customer service, Indihome. Abstrak. Indihome yaitu salah satu provider internet yang menawarkan layanan triple play yang terdiri dari telepon rumah, jaringan internet Fiber optic dan UseeTV. Sebagai provider terbesar maka diharuskan untuk memberikan layanan terbaik kepada konsumennya melalui Telkom Care 147. Berdasarkan hal tersebut maka permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut: (1)Bagaimana keandalan Layanan komunikasi 147 menurut Pelanggan Indihome? (2)Bagaimana daya tanggap Layanan komunikasi 147 menurut Pelanggan Indihome? (3)Bagaimana rasa pasti Layanan komunikasi 147 menurut Pelanggan Indihome? (4)Bagaimana empati Layanan komunikasi 147 menurut Pelanggan Indihome? Peneliti menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang di ambil adalah warga RW 03 kelurahan cijerah sebanyak 35 responden. Dengan teknik total sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu kuesioner, wawancara, observasi, dan studi pustaka.hasil penelitian ini adalah: (1)Dimensi Keandalan memiliki selisih -38,3 maka layanan 147 belum sepenuhnya optimal (2)Dimensi Daya Tanggap memiliki selisih -25,6 maka layanan 147 belum sepenuhnya optimal (3)Dimensi Jaminan memiliki selisih - 18,3 maka layanan 147 belum sepenuhnya optimal (4)Pada dimensi Empati memiliki -27,6 maka layanan 147 belum sepenuhnya optimal. Kata Kunci: kualitas layanan, pelayanan pelanggan, Indihome. 575

576 Ridha Nurjanah, et al. A. Pendahuluan Indihome merupakan salah satu provider internet Indonesia yang cukup besar yang merupakan salah satu produk layanan PT. Telkom Indonesia berupa paket layanan triple play yang terdiri dari telepon rumah dengan internet yang sudah menggunakan 100% jaringan Fiber optic atau high speed Internet yang memungkinkan kecepatan Internet yang lebih tinggi dan UseeTV. Indihome memiliki layanan komunikasi yang menerima keluhan atau pemasangan Indihome melalui layanan 147 untuk memudahkan para pelanggan menghubungi Customer Care Indihome. Telkom Call Center 147 merupakan pusat layanan informasi produk dan customer care bagi seluruh pelanggan PT. Telekomunikasi Indonesia Dalam penelitian ini, penulis ingin meneliti respon dari kualitas pelayanan yang diberikan oleh layanan komunikasi 147 terhadap pelanggan Indhome dengan mengacu pada 5 dimensi kualitas pelayanan Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalahnya adalah Bagaimana Optimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 menurut Pelanggan Indihome? Selanjutnya, tujuan dalam penelitian ini diuraikan dalam pokok-pokok yaitu: 1. Bagaimana Reliability (keandalan) Layanan komunikasi 147 menurut Pelanggan Indihome? 2. Bagaimana Responsiveness (daya tanggap) Layanan komunikasi 147 menurut Pelanggan Indihome? 3. Bagaimana Assurance (rasa pasti) Layanan komunikasi 147 menurut Pelanggan Indihome? 4. Bagaimana Empathy (empati) Layanan komunikasi 147 menurut Pelanggan Indihome? B. Landasan Teori Menurut definisi dari American Society for Quality Control mengemukakan bahwa Kualitas (quality) adalah totalitas fitur dan karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada kemampuan untuk memuaskan kebutuhan yang dinyatakan atau tersirat. Definisi ini sangat jelas bahwa suatu kualitas sangat bergantung pada pelanggan. (dalam Lupiyoadi, 2006:181) Menurut Fandy Tjiptono (2008), mengatakan bahwa Sikap atau cara karyawan perusahaan dalam melayani pelanggan secara memuaskan berperan besar dalam menciptakan keunggulan layanan (service excellence) kepada pelanggan. Dimensi Kualitas Pelayanan menurut Zeithaml dan Bitner (1996: 118) dalam Tjiptono, 2006:69 1. Reliability (kepercayaan) merupakan kemampuan memberikan pelayanan yang dijanjikan dengan segera dan memuaskan. Menurut Lovelock, reliability to perform the promised service dependably, this means doing it right, over a period of time. Artinya, keandalan adalah kemampuan perusahaan untuk menampilkan pelayanan yang dijanjikan secara tepat dan konsisten. Keandalan dapat diartikan mengerjakan dengan benar sampai kurun waktu tertentu. Pemenuhan janji pelayanan yang tepat dan memuaskan meliputi ketepatan waktu dan kecakapan dalam menanggapi keluhan pelanggan serta pemberian pelayanan secara wajar dan akurat. Volume 2, No.2, Tahun 2016

Optimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 oleh Pelanggan Indihome 577 2. Responsiveness (daya tanggap) yaitu sikap tanggap pegawai dalam memberikan pelayanan yang dibutuhkan dan dapat menyelesaikan dengan cepat. Kecepatan pelayanan yang diberikan merupakan sikap tanggap dari petugas dalam pemberian pelayanan yang dibutuhkan. Sikap tanggap ini merupakan suatu akibat akal dan pikiran yang ditunjukkan pada pelanggan. 3. Assurence (jaminan) mencakup pengetahuan, kemampuan, kesopanan dan sifat dapat dipercaya yang dimiliki pegawai, bebas dari bahaya, risiko dan keraguraguan. Jaminan adalah upaya perlindungan yang disajikan untuk masyarakat bagi warganya terhadap resiko yang apabila resiko itu terjadi akan dapat mengakibatkan gangguan dalam struktur kehidupan yang normal. 4. Emphaty (empati) meliputi kemudahan dalam melakukan hubungan, komunikasi yang baik dan memahami kebutuhan pelanggan. Empati merupakan individualized attention to customer. Empati adalah perhatian yang dilaksanakan secara pribadi atau individu terhadap pelanggan dengan menempatkan dirinya pada situasi pelanggan. C. Hasil Penelitian dan Pembahasan Berikut adalah penelitian mengenai optimalisasi penggunaan layanan komunikasi 147 oleh pelanggan indihome, yang dihitung menggunakan metode Servqual yaitu harapan dikurangi dengan kenyataan, berikut hasil perhitungan dijelaskan pada tabel berikut. Akumulasi jawaban mengenai Layanan Komunikasi Telkom Care 147 N0. Skor Dimensi Kenyataan Harapan 1 Keandalan (Reliability) 358 473 2 Daya Tanggap (Responsiveness) 376 453 3 Rasa Pasti (Assurance) 404 459 4 Empati (Empathy) 385 465 Total 1523 1850 Dari data 4 dimensi di atas skor-skor tersebut kemudian dimasukkan ke dalam rumus SERVQUAL dimension-by-dimension analysis yang kemudian dari hasil tersebut akan didapat Gap/selisih atau skor SERVQUAL pada kualitas pelayanan komunikasi Telkom Care 147. Berikut adalah perhitungannya : Skor SERVQUAL = = = 380,25 462,5 = -82,25 Dengan demikian, berdasarkan perhitungan tersebut skor SERVQUAL pada Gap/selisih yang terjadi dalam kualitas pelayanan komunikasi Telkom Care 147 yaitu - 82,25 yang berarti kualitas pelayanan komunikasi Telkom Care 147 masih belum optimal menurut responden atau pelanggan indihome di kelurahan cijerah maka pelayanan tersebut harus lebih dioptimalkan agar dapat memenuhi harapan dari pelanggannya. Hubungan Masyarakat, Gelombang 2, Tahun Akademik 2015-2016

578 Ridha Nurjanah, et al. Grafik Interval Dimensi Reliability, Responsiveness, Assurance, dan Empathy DIMENSI KESELURUHAN Kenyataan Harapan 500 450 400 350 300 250 200 150 100 50 0 K E A N D A L A N ( R E L I A B I L I T Y) D A Y A T A N G G A P ( R E S P O N S I V E N E S S) R A S A P A S T I ( A S S U R A N C E) E M P A T I ( E M P A T H Y) Diagram Akumulasi 4 Dimensi Chart Title 2003 1920 1584 1633 1248 912 576 240 Kenyataan Harapan Berdasarkan diagram di atas dapat dilihat bahwa antara kenyataan yang diraskan oleh responden dan harapan yang diinginkan responden tidak ada selisih yang cukup jauh mengenai layanan komunikasi Telkom Care 147, maka layanan telkom care 147 sudah baik namun belum sepenuhnya optimal karena belum sesuai dengan harapan pelanggan. Volume 2, No.2, Tahun 2016

Optimalisasi Penggunaan Layanan Komunikasi 147 oleh Pelanggan Indihome 579 D. Kesimpulan Setelah penulis menguraikan materi pada bab bab sebelumnya mengenai pendapat atau respon pelanggan Indihome terhadap layanan komunikasi Telkom Care 147, maka penulis mencoba mengambil kesimpulan dari pembahasan tersebut sebagai berikut : 1. Pada dimensi Keandalan (reliability), Pada umumnya respon pelanggan Indihome mengenai layanan komunikasi Telkom Care 147 menanggapi dimensi Keandalan atau reliability memiliki skor kenyataan menurut responden adalah 358 dan skor Harapan menurut responden adalah 473. Dari hasil tersebut gap/selisih yang dimiliki sebesar -38,3 dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan Telkom Care 147 dalam aspek keandalan (reliability) belum sepenuhnya optimal. 2. Pada dimensi Daya Tanggap (responsiveness), pada umumnya respon pelanggan Indihome mengenai layanan komunikasi Telkom Care 147 menanggapi dimensi Daya Tanggap ( responsiveness), memiliki skor kenyataan menurut responden adalah 376 dan skor Harapan menurut responden adalah 453. Dari hasil tersebut gap/selisih yang dimiliki sebesar -25,6 dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan Telkom Care 147 dalam aspek Daya Tanggap (responsiveness) belum sepenuhnya optimal. 3. Pada dimensi Jaminan (assurance), Pada umumnya respon pelanggan Indihome mengenai layanan komunikasi Telkom Care 147 menanggapi dimensi Keandalan atau reliability memiliki skor kenyataan menurut responden adalah 404 dan skor Harapan menurut responden adalah 459. Dari hasil tersebut gap/selisih yang dimiliki sebesar -18,3 dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan Telkom Care 147 dalam aspek Jaminan (assurance) belum sepenuhnya optimal. 4. Pada dimensi Empati (emphaty), Pada umumnya respon pelanggan Indihome mengenai layanan komunikasi Telkom Care 147 menanggapi dimensi Empati (emphaty) memiliki skor kenyataan menurut responden adalah 385 dan skor Harapan menurut responden adalah 465. Dari hasil tersebut gap/selisih yang dimiliki sebesar -27,6 dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan Telkom Care 147 dalam aspek Empati (emphaty) belum sepenuhnya optimal 5. Bila dilihat dari kualitas pelayanan komunikasi yang diberikan oleh Telkom Care 147 hal ini masih belum dapat sepenuhnya memenuhi harapan pelanggan, dapat dilihat dari kenyataan pelayanan yang dialami oleh pelanggan yang memiliki skor keseluruhan 1523 dan memiliki skor keseluruhan harapan yang di inginkan pelanggan yaitu 1850, dari hasil kedua skor tersebut dengan pengukuran Servqual, maka didapat skor gap/selisih antara kenyataan dan harapan pelanggan adalah -82,25 hal ini menunjukan bahwa kualitas pelayanan Telkom Care 147 belum sepenuhnya optimal. E. Saran Saran saran yang akan penulis kemukakan merupakan hasil dari analisis dan observasi yang dilakukan oleh penulis dan juga merupakan dari hasil pernyataan responden setelah mengisi angket maupun melakukan wawancara dengan penulis. Adapun saran yang penulis berikan adalah sebagai berikut: Hubungan Masyarakat, Gelombang 2, Tahun Akademik 2015-2016

580 Ridha Nurjanah, et al. 1. Pihak layanan komunikasi Telkom Care 147 agar dapat lebih tepat dalam menepati janji kepada pelanggan indihome 2. Pihak layanan komunikasi Telkom Care 147 agar dapat lebih cepat tanggap dalam melayani kepentingan pelanggan Indihome. 3. Pihak layanan komunikasi Telkom Care 147 agar dapat lebih terampil (gesit) pada saat melaksanakan tugas melayani keluhan pelanggan Indihome agar pelanggan Indihome lebih puas dengan pelayanan Komunikasi yang diberikan oleh petugas Telkom Care 147 4. Pihak layanan komunikasi Telkom Care 147 agar dapat lebih mengutamakan kepentingan pelanggan, sehingga kepuasan konsumen dapat lebih di tingkatkan kembali 5. Sejauh ini pelayanan Komunikasi yang diberikan oleh petugas Telkom Care 147 sudah cukup memuaskan bagi pelanggan Indihome, namun hal tersebut masih dapat lebih di tingkatkan menjadi memuaskan ataupun sangat memuskan. Daftar Pustaka Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra.2012. Pemasaran Strategik. Edisi Tjiptono, Fandy. 2006. Manajemen Jasa, Yogyakarta: Andi Tjiptono, Fandy. 2008. Service Management. CV. Andi Offset. Yogyakart Ruslan, Rosady. 2003. Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi.Jakarta: Raja Grafindo Persada Lupiyodi, Rambat. 2006. Manajemen Pemasaran Jasa. Bandung:Mandar Maju Volume 2, No.2, Tahun 2016