BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Informasi di era globalisasi telah menjadi kebutuhan utama dalam kehidupan manusia. Masyarakat informasi memiliki kebutuhan utama untuk memenuhi informasi yang dibutuhkan yang berguna untuk mendukung kegiatannya sehari-hari baik sebagai pengusaha, pegawai, dosen, guru, mahasiswa, siswa, petani, buruh dan berbagai profesi lainnya. Perkembangan ilmu pengetahuan dan makin meningkatnya penyebaran informasi mendorong manusia selalu ingin tahu tentang suatu hal yang dapat memperluas wawasannya. Kebutuhan informasi seseorang menjadi meningkat apabila ia memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap suatu hal. Rasa ingin tahu yang tinggi tersebut khususnya timbul pada anak remaja khususnya pelajar dimana mereka membutuhkan masukan-masukan dari luar dirinya. Mereka membutuhkan informasi bukan hanya informasi tentang mata pelajaran dan tugastugas sekolah tetapi juga membutuhkan informasi lain dan yang terbaru yang berhubungan dengan kehidupan dalam masyarakat, lingkungan maupun dalam kehidupan individualnya seperti kesehatan, religi, dan gaya hidup. Adapun kebutuhan informasi seorang siswa dapat dibedakan menjadi kebutuhan personal yaitu kebutuhan menyangkut pribadi siswa misalnya kebutuhan tentang kesehatan, pendidikan, agama, pengembangan diri, mode/ fashion, dan gaya hidup. Kebutuhan kedua yaitu kebutuhan terkait peran sosial yaitu peran sebagai pelajar yang membutuhkan informasi tentang tugas-tugas sekolah, materi pelajaran. Sedangkan kebutuhan ketiga adalah kebutuhan informasi terkait lingkungan, yaitu lingkungan sekolah dan tempat tinggal. Mengingat beragamnya kebutuhan informasi siswa dalam hal ini pelajar SMA, ditambah sumber informasi yang bervariasi maka Perpustakaan Sekolah sebagai fasilitator dalam mendukung kebutuhan informasi siswa SMA memegang peranan yang sangat penting. Akan jauh lebih baik apabila Perpustakaan Sekolah dapat memenuhi tuntutan kebutuhan informasi para remaja. Perpustakaan Sekolah
harus dapat memahami kebutuhan informasi siswa misalnya mengetahui apa yang sesuai dan seharusnya dibaca oleh siswa SMA. Sumber informasi merupakan faktor pendukung dalam memenuhi kebutuhan informasi dan mendukung proses belajar siswa. Setiap siswa membutuhkan sumber informasi atau koleksi perpustakaan yang sesuai dengan kebutuhan informasi mereka. Koleksi yang disediakan perpustakaan harus relevan dengan kebutuhan informasi siswa sehingga dapat digunakan sebagai referensi dalam melaksanakan proses belajar dan mengajar di sekolah. Salah satu sarana dalam mendukung proses belajar siswa di sekolah adalah Perpustakaan Sekolah. Dalam dunia pendidikan, Perpustakaan Sekolah merupakan faktor penting yang perlu diperhitungkan keberadaannya. Peran Perpustakaan Sekolah sangat diharapkan untuk membantu program pendidikan dan pengajaran sesuai dengan tujuan yang terdapat dalam kurikulum, mengembangkan kemampuan siswa dalam menggunakan sumber informasi perpustakaan dan menambah pengetahuan pengguna Perpustakaan Sekolah tersebut. Perpustakaan Sekolah adalah perpustakaan yang melayani siswa, guru dan karyawan dari suatu sekolah tertentu. Perpustakaan Sekolah merupakan pusat sumber ilmu pengetahuan dan informasi yang berada di sekolah. Oleh karena itu Perpustakaan Sekolah mempunyai peranan penting dalam penyelenggaraan proses belajar mengajar dan berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Namun Perpustakaan Sekolah kebanyakan kurang termanfaatkan oleh siswa SMA karena berbagai faktor diantaranya koleksi perpustakaan yang kurang menarik bagi siswa, ruang perpustakaan yang relatif sempit. Untuk mengatasi hal tersebut perlu disediakan koleksi yang berkualitas, bervariasi dan up to date. Perpustakaan SMA St. Petrus merupakan salah satu jenis Perpustakaan Sekolah Menengah Atas yang berfungsi melayani kebutuhan informasi pengguna potensialnya seperti guru, siswa dan staf yang bekerja di sekolah tersebut. Untuk melayani dan memenuhi kebutuhan informasi siswa SMA St. Petrus Sidikalang, pustakawan harus mampu mengadakan dan mengelola koleksi perpustakaan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan siswa yaitu mendukung dalam proses belajar. Untuk mendukung proses belajar siswa dan mengembangkan pengetahuan
yang ia miliki, peran perpustakaan sekolah sangat dibutuhkan yaitu dengan menyediakan koleksi yang berkualitas, bervariasi dan up to date. Sehingga akan menimbulkan ketertarikan para siswa untuk menggunakan koleksi perpustakaan dan dapat menghasilkan siswa-siswa yang aktif, kreatif, dan berprestasi. Berdasarkan hasil pengamatan penulis, koleksi yang dimiliki oleh Perpustakaan SMA St. Petrus Sidikalang masih minim baik dari segi jumlah maupun jenisnya dan koleksi yang disediakan kurang bervariasi dimana koleksi yang tersedia masih kebanyakan buku-buku pelajaran dan kurang up to date, sehingga koleksi tersebut kurang termanfaatkan oleh siswa dalam memenuhi kebutuhan informasi dan proses belajar mereka. Adapun jumlah pengguna perpustakaan SMA St. Petrus sampai pada bulan April 2010 adalah sebanyak 504 siswa. Jumlah koleksi buku yang dimiliki perpustakaan SMA St. Petrus sebanyak 11.510 eksamplar dan jumlah judul buku sekitar 2.300 judul buku. Sementara menurut Samosir (2003:7) koleksi dasar yang harus dapat dibina Perpustakaan sekolah dalam jangka waktu lima tahun adalah 10 judul per setiap murid. Sesuai dengan pendapat tersebut seharusnya Perpustakaan Sekolah SMA St. Petrus harus dapat menyediakan 5.040 judul buku. Berdasarkan uraian tersebut dapat diketahui bahwa koleksi yang dimiliki Perpustakaan Sekolah SMA St. Petrus masih kurang mencukupi kebutuhan setiap siswa. Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang dapat dijadikan sebagai pertimbangan bagi pengelola Perpustakaan SMA dalam mengadakan koleksi yang sesuai dengan kebutuhan informasi pengguna potensial perpustakaan sekolah. Oleh sebab itu penulis memilih judul Hubungan Kebutuhan Informasi Siswa dengan Ketersediaan Koleksi Perpustakaan Sekolah dalam Mendukung Proses Belajar di SMA St. Petrus Sidikalang. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan pada latar belakang, maka yang menjadi rumusan masalah penelitian ini adalah : Bagaimanakah hubungan antara kebutuhan informasi dengan ketersediaan koleksi Perpustakaan SMA St. Petrus Sidikalang dalam mendukung proses belajar siswa?
1.3 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah : Untuk mengetahui hubungan antara kebutuhan informasi dengan ketersediaan koleksi Perpustakaan SMA St. Petrus dalam mendukung proses belajar. 1.4 Manfaat Penelitian Manfaat Penelitian ini adalah : (1) Bagi Institusi : yaitu sebagai masukan dan sebagai bahan pertimbangan kepada Perpustakaan SMA St. Petrus untuk lebih meningkatkan dan mengembangakan koleksi dan layanan informasi di perpustakaan. (2) Bagi Penulis : yaitu untuk mengetahui kebutuhan informasi siswa dan ketersediaan koleksi Perpustakaan SMA St. Petrus Sidikalang serta menambah wawasan penulis di bidang Ilmu Perpustakaan dan Informasi khususnya tentang kebutuhan informasi dan koleksi perpustakaan. (3) Bagi Pembaca : yaitu sebagai bahan referensi untuk membahas masalah penelitian yang sama dan menambah pengetahuan pembaca mengenai kebutuhan informasi dan ketersediaan koleksi Perpustakaan Sekolah yang dapat mendukung proses belajar siswa. 1.5 Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian ini dibatasi pada kajian pengguna khususnya menyangkut kebutuhan informasi pengguna potensial perpustakaan yaitu warga sekolah (guru dan siswa) dan ketersediaan koleksi Perpustakaan Sekolah. Kebutuhan Informasi meliputi pengertian kebutuhan informasi, jenis kebutuhan informasi, faktor yang mempengaruhi kebutuhan informasi, karakteristik kebutuhan informasi, pengguna informasi dan sumber informasi. Ketersediaan koleksi Perpustakaan Sekolah meliput i pengertian koleksi perpustakaan sekolah, jenis koleksi perpustakaan sekolah.
1.6 Hipotesis Penelitian Penelitian ini memiliki dua variabel penelitian oleh karena itu penelitian ini menggunakan hipotesis penelitian sebagai jawaban sementara atas permasalahan penelitian. Adapaun hipotesis penelitian ini adalah : Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kebutuhan informasi siswa dengan ketersediaan koleksi Perpustakaan Sekolah.