BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Kesimpulan Evaluasi dibuat berdasarkan pada tujuan Evaluasi, pertanyaan Evaluasi, pengolahan data dan pembahasan hasil Evaluasi yang telah dilakukan pada on street parking di Jalan Banceuy Bandung,sebagai berikut : 1. Kondisi existing geometrik yang digunakan sebagai on street parking akibat pertokoan yang tidak memiliki lahan off street parking. pada ruas jalan banceuy saat evaluasi dibagi atas pembagian wilayah ruas 1 dan ruas 2. wilayah ruas 1 (Jl.ABC Gg.Cikapundung) yang mempunyai panjang evaluasi 40 m, jumlah petak parkir 16, sudut parkir 45 dan wilayah ruas 2 (Gg.Cikapundung Jl.Pecinan Lama) yang mempunyai panjang evaluasi 62,5 m, jumlah petak parkir 25, sudut parkir 60 serta ukuran ruang parkir. Lebar jalan yang digunakan sebagai on street parking 3 meter dari kerb. 2. Kondisi kinerja lalu-lintas di jalan Banceuy akibat on street parking dipengaruhi oleh : a) kondisi arus lalu lintas dimana banceuy ini dikategorikan sebagai jalan kolektor primer yang mengakibatkan arus lalu lintas puncak terjadi pada jam istirahat atau siang hari, kondisi inilah yang membuat jalan Banceuy menjadi padat dengan kecepatan berkurang, kapasitas jalan
berkurang, dan berakibat kemacetan lalu-lintas yang mempengaruhi kelancaran pola pergerakan orang dan barang. b) Pertokoan di sepanjang ruas jalan ini juga yang membuat kinerja lalulintas secara otomatis terganggu. Hampir di sisi jalan baik sebelah kanan ataupun kiri jalan Banceuy ini merupakan pusat perdagangan onderdil. Melihat posisi toko yang saling berhimpit badan jalan yang tepat didepan pertokoan dijadikan tempat memodifikasi. c) Penggunaan sebagian lahan untuk parkir ini yang menjadikan kinerja lalu-lintas makin mendapatkan konflik-konflik yang amat serius salah satu nya memakan sebagian lebar jalan yang awal nya bisa digunakan untuk 2 jalur karena parkir jadi hanya 1 jalur yang berfungsi sehingga pada saat-saat tertentu kemacetan panjang sering terjadi setiap hari nya, ruang gerak kendaraan pun sangat sempit. d) Proses masuk dan keluar kendaraan parkir yang sudah di percayakan kepada pengelola parkir oleh pemerintah ini tetap saja masih mempengaruhi kondisi lalu-lintas. Proses ini dikatakan mempengaruhi karena pada saat kendaraan masuk atau keluar secara otomatis kendaraan yang akan melaju melewati jalur dihentikan oleh pengelola parkir dan mengakibatkan antrian panjang dan padat kendaraan yang akan melewati jalur tersebut.
3. Kapasitas parkir kendaraan on street parking di Jalan Banceuy Bandung a. Akumulasi Parkir Setelah dilakukan observasi selama tiga hari dalam 1 minggu dapat dilihat pada waktu puncak untuk kendaraan yang terjadi pada hari kamis pada pukul 10.00 11.00 dan pukul 11.00 12.00 yaitu sebanyak 30 kendaraan. Kebutuhan ruang parkir untuk kendaraan adalah sebesar 375 m 2, sedangkan luas lahan parkir yang terdapat di ruas Jalan Suniaraja adalah sebesar 307,5 m 2. Sehingga kebutuhan parkir yang dibutuhkan tidak sesuai dengan luas parkir yang tersedia. Dengan ada nya bangunan baru Bandung Banceuy Centre kekurangan lahan on street parking bisa di limpahkan dalam off street parking yang disediakan. b. Tingkat Pergantian (TurnOverParkirng) Tingkat pergantian parkir kendaraan memasuki angka 14,169, yaitu selama 9 jam setiap satu ruang parkir digunakan oleh 14,169 kendaraan. Jadi dapat disimpulkan bahwa tingkat pergantian parkir terbilang padat untuk jangka waktu 9 jam. c. Indeks Parkir
Indeks parkir yang diperoleh kendaraan adalah sebesar 73,1% itu artinya bahwa kendaraan yang menggunakan lahan parkir melebihi kapasitas yang telah disediakan. Jadi kapasitas parkir perlu ditambah. d. Durasi Rata Rata Parkir Durasi rata rata parkir yang digunakan untuk kendaraan yang parkir adalah 9 jam/kendaraan. Durasi parkir yang didapat terbilang lama, karena batas maksimal menurut Peraturan Daerah No.16 Tahun 2012 adalah 2 jam/kendaraan. e. Faktor kebutuhan kapasitas parkir yang dibutuhkan setelah dilakukan observasi dan survei adalah sebesar 320 SRP. maka dapat dilihat bahwa kebutuhan kapasitas parkir sangat besar. 5.2. Saran Dari hasil observasi dan evaluasi yang telah dilakukan, penulis dapat memberikan, yaitu : 1. Kepada pihak pemerintah agar mempertimbangkan lagi dengan ada nya on street parking pada ruas jalan Banceuy. melihat tingkat pelayanan ruas jalan melebihi ketentuan batas maksimum MKJI (manual kapasitas jalan Indonesia) tahun 1997. Bila tetap diadakan nya on street parking maka pihak pemerintah harus lebih memperhatikan fasilitas parkir yang ada di lapang agar tidak menjadikan masalah baru dalam sistem transportasi. Dilihat dari
keadaaan lapangan sendiri untuk pelebaran jalan tidak sangat memungkin kan jadi penambahan parkir tidak dapat dijadikan solusi dalam hal ini, masih banyak terlihat beberapa toko-toko yang sudah tidak berfungsi seharus nya pemerintah dapat memanfaat kan nya untuk menjadikan sebuah gedung yang khusus dijadikan tempat parkir agar tidak menggunakan jalan yang ada. 2. Agar tercipta nya kenyamanan lalu-lintas, dalam penggunaan lahan para pengguna lahan parkir harus mentaati peraturan parkir yang sudah di tentukan oleh penggelola agar tidak menganggu jalan nya lalu-lintas