ARTIKEL ILMIAH PARTISIPASI GURU PEMBIMBING DALAM MENDORONG MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 16 KOTA JAMBI

dokumen-dokumen yang mirip
ARTIKEL ILMIAH KREATIVITAS GURU PEMBIMBING DALAM MENCAPAI TUJUAN PENGEMBANGAN DIRI SISWA SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH MOTIVASI SISWA KELAS VIII MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURILER DI SMP NEGERI 6 SUNGAI PENUH

ARTIKEL ILMIAH FAKTOR PENGHAMBAT KREATIVITAS ANAK PADA SISWA SMA NEGERI 11 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN ANTARA WAWASAN TENTANG PENGGUNAAN PERPUSTAKAAN DENGAN MINAT BACA SISWA SMP NEGERI 19 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH MOTIVASI SISWA DALAM MEMANFAATKAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMPN 40 MUARO JAMBI

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN ATMOSFER KELAS DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 8 KOTA JAMBI. Oleh : SRI ARFINA YULIA NENGSIH ERA1D010025

ARTIKEL ILMIAH MOTIVASI SISWA DALAM MEMILIH KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI/EKSTRAKURIKULER BIDANG SENI DI SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI OLEH :

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang berusaha menggambarkan lapangan sebagaimana adanya. terjadi, atau kecenderungan yang tengah terjadi.

PERSEPSI SISWA TERHADAP GURU PEMBIMBING DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP NEGERI 4 MUARO JAMBI. Zulkarnain

ARTIKEL ILMIAH PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 16 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN PENGAWASAN ORANG TUA DENGAN DISIPLIN BELAJAR SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 1 MUARO JAMBI OLEH :

ARTIKEL ILMIAH. Kecerdasan Emosional Dalam Kegiatan Belajar Siswa Kelas III. Di SMP Negeri 7 Kota Jambi. Oleh : DESWATI ERA1D08063

ARTIKEL ILMIAH KEPEDULIAN ORANG TUA TERHADAP KEGIATAN BELAJAR SISWA DI RUMAH PADA SMP NEGERI 2 BAYUNG LENCIR TAHUN AJARAN 2011/2012 OLEH

ANALISIS STRATEGI PEMBELAJARAN YANG DIGUNAKAN GURU BIOLOGI PADA KEGIATAN BELAJAR SISWA DI KELAS X IPA SMA NEGERI 11 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH KERJASAMA GURU PEMBIMBING DENGAN GURU MATA PELAJARAN DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 22 JAMBI

IDENTIFIKASI KONSEP DIRI SISWA YANG MEMILIKI PRESTASI BELAJAR RENDAH DI KELAS VIII SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH DAMPAK POLA ASUH KELUARGA TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL PADA SISWA SMA NEGERI 6 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH. HUBUNGAN INTENSITAS KOMUNIKASI DALAM KELUARGA DENGAN DISIPLIN DIRI SISWA KELAS VIII DI MTs NEGERI MODEL KOTA JAMBI OLEH :

PARTISIPASI GURU BIDANG STUDY DALAM

ARTIKEL ILMIAH KONTRIBUSI POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN SISWA DI SMP NEGERI 21 KOTA JAMBI OLEH : HASPINAWATI NIM : ERAID08042

SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN RASA PERCAYA DIRI PADA SISWA SMP NEGERI 3 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH IDENTIFIKASI PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS TINGGI DI SD IQRA MUARA BULIAN. Oleh A N R I C O NIM. A1D109031

SKRIPSI IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB KENAKALAN REMAJA PADA SISWA SMP PGRI 4 KOTA JAMBI. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh

SKRIPSI IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI SMP NEGERI 11 JAMBI

Ananda Maha Putri 1), Linda Fitria 2) Progarm Studi Bimbingan dan Konseling UPI YPTK Padang

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 2 MUARO JAMBI

HUBUNGAN LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR DAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IX SMP NEGERI 3 BANTUL TAHUN PELAJARAN 2016/2017 SKRIPSI

ARTIKEL ILMIAH SKRIPSI KESADARAN BERAGAMA PADA SISWA SMP NEGERI 11 KOTA JAMBI

Hubungan Antara Motivasi Belajar Dengan Prestasi Mata Pelajaran Ekonomi

ARTIKEL ILMIAH KEPERCAYAAN DIRI SISWA SETELAH MENGIKUTI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI. Oleh: INDRA NOVARESTITA NIM ERA1D08017

ARTIKEL ILMIAH OLEH :

ARTIKEL ILMIAH MOTIVASI SISWA MENGIKUTI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI MTS NEGERI MODEL KOTA JAMBI DISUSUN OLEH MARIATI PANJAITAN EA1D310016

IDENTIFIKASI KESULITAN MENGHAFAL MATERI PELAJARAN PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 10 KOTA JAMBI. Oleh : KURNIA ILLAHI

PENGARUH LAYANAN PENGUASAAN KONTEN TERHADAP KREATIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII F SMPN 17 KOTA JAMBI

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KOTA PALANGKA RAYA. Oleh : Taufik Yusuf * dan M.

TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI SISWA

ARTIKEL ILMIAH PERSEPSI SISWA TERHADAP LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI SMA NEGERI 6 MUARO JAMBI

ARTIKEL ILMIAH PERSEPSI PESERTA DIDIK TERHADAP PELAKSANAAN LAYANAN INFORMASI DI SMP NEGERI 4 KOTA JAMBI OLEH : S U S A N T O NIM.

KUALITAS INTERAKSI SOSIAL SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 24 KOTA JAMBI

HUBUNGAN MINAT MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA

ARTIKEL ILMIAH IDENTIFIKASI FAKTOR EKSTERNAL PENYEBAB SISWA TIDAK MENGERJAKAN PEKERJAAN RUMAH DI SMP NEGERI 25 KOTA JAMBI OLEH :

ARTIKEL ILMIAH PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAKSANAAN LAYANAN KONSELING DI SMP NEGERI I MUARO JAMBI

HUBUNGAN MOTIVASI DIRI TERHADAP KELANJUTAN PENDIDIKAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PACITAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

HUBUNGAN BIMBINGAN KARIR DENGAN MINAT MELANJUTKAN STUDI SISWA KELAS VII DAN VIII DI SMP NEGERI 2 KANDAT KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

KERJASAMA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DENGAN GURU MATA PELAJARAN DALAM MENGEMBANGKAN CARA BELAJAR SISWA

ARTIKEL ILMIAH IMPLEMENTASI LAYANAN INFORMASI DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN DIRI SISWA DI SMP NEGERI 7 BATANGHARI OLEH : PESRIYENNI NIM.

ARTIKEL ILMIAH PERBANDINGAN MINAT BELAJAR SISWA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI SMP NEGERI 9 KOTA JAMBI

Titis Fitri Putri Astuti ( ) Pembimbing : Dra. Sri Hartini, M.Pd. Prodi BK FKIP UNISRI ABSTRAK

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK HOME WORK ASSIGMENT

PENGGUNAAN LAYANAN INFORMASI DALAM BIMBINGANDAN KONSELING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR

ARTIKEL ILMIAH. Hamdan 1),Amin Saib, 2), Fachruddiasyah Muslim 3) FKIP Universitas Jambi ABSTRAK

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan peneliti tergolong korelasional. Sesuai

Melin Pratikasari. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jambi ABSTRAK

BAB III METODE PENELITIAN. diperlukan penelitian yang bersifat deskriptif. Menurut Sutja dkk (2014:78),

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP PILIHAN STUDI LANJUT SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PRINGKUKU TAHUN PELAJARAN 2014/2015

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INTERAKSI SOSIAL PADA SISWA KELAS AKSELERASI DI SMP N 7 KOTA JAMBI

UPAYA GURU BK DALAM MEMPERBAIKI CARA BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DI SMP NEGERI 18 PADANG ARTIKEL

NASKAH PUBLIKASI MOTIVASI MASUK PG-PAUD BERHUBUNGAN DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PG-PAUD FKIP UMS

MOTIVASI MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN STUDI DI JURUSAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG. Oleh: YULIANI 57617/2010

Artikel publikasi Diajukan untuk Memenuhi Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: ENY HIDAYATI A

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI MTs MUSLIMAT NU PALANGKARAYA

ANALISIS PELAKSANAAN PRAKTIKUM BIOLOGI DI SMA NEGERI SE-KOTA JAMBI. Pipin Dalora Universitas Negeri Jambi

FAKTOR PENYEBAB PELANGGARAN DISIPLIN PADA SISWA SMP NEGERI 19 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII DI SMPN 4 KOTA JAMBI

ANALISIS KESIAPAN BELAJAR SISWA DALAM MENGIKUTI PROSES PEMBELAJARAN BIOLOGI PADA MATERI SEL KELAS XI SMA NEGERI 5 TANJUNGPINANG ARTIKEL E-JOURNAL

BAB III METODE PENELITIAN

PERSEPSI SISWA TERHADAP KINERJA GURU DAN HUBUNGANNYA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI No. 34/I TERATAI MUARA BULIAN SKRIPSI

Pengaruh Penggunaan Media Tanam Hidroponik Terhadap Pertumbuhan dan Produktivitas Tanaman Terong (Solanum melongena) Fahruddin

HUBUNGAN ANTARA LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP N 4 SEWON BANTUL TAHUN AJARAN 2016 / 2017

TANGGAPAN SISWA TERHADAP PELAKSANAAN PELAYANAN PENEMPATAN DAN PENYALURAN DALAM BIMBINGAN PRIBADI

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN PENDAPATAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SD NEGERI I TAWANG REJO TAHUN AJARAN 2013/2014

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2017

ANALISIS PERSEPSI SISWA TERHADAP PEMANFAATAN MEDIA DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS X IPA DI SMA NEGERI SE-KOTA JAMBI SKRIPSI

ARTIKEL ILMIAH STUDI KASUS PERANAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SD IQRA MUARA BULIAN KABUPATEN BATANG HARI

PERSEPSI PELAKSANAAN LAYANAN PENEMPATAN DAN PENYALURAN BIDANG PENGEMBANGAN DIRI PADA PROGRAM EKSTRAKURIKULER DI SMAN 5 KOTA JAMBI

I. PENDAHULUAN. secara sadar yang dilakukan seseorang yang mengakibatkan perubahan

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

FAKROR YANG MENYEBABKAN TURUNNYA PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMA NEGERI 1 TAPA KABUPATEN BONE BOLANGO ARTIKEL. Oleh DESI RAHMAWATY LOKO NIM.

The Counselor Role in Developing the Talents of Students Through the Placement Services in the Fields SMP 27 By:

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MENJAHIT PADA SISWA SMPN 2 MOJOGEDENG KABUPATEN KARANGANYAR

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN PENERIMAAN SISWA TERHADAP GURU DI KELAS DENGAN KONSENTRASI BELAJAR SISWA KELAS VII DI MTS NEGERI OLAK KEMANG KOTA JAMBI

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2017

MOTIVASI BELAJAR BAHASA JEPANG MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG UMY. -Studi Survey pada mahasiswa PBJ UMY angkatan

Oleh: HESTI NUFRIDA A

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini banyak sekali ditemukan permasalahan dalam belajar khususnya

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PPKn OLEH:

PENGARUH LAYANAN PENGUASAAN KONTEN TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS VII SMPN 10 KOTA JAMBI

PERANAN GURU MATA PELAJARAN DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK YANG MEMPEROLEH HASIL BELAJAR RENDAH

JURNAL. Oleh: EFI IDA RIANTI Dibimbing oleh : 1. Dr. Atrup, M.Pd.,MM. 2. Risaniatin Ningsih, S.Pd.M.Psi

Efektifitas Layanan Orientasi Belajar Untuk Meningkatkan Motivasi Berprestasi

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh GelarSarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Bimbingan dan Konseling OLEH :

PENGARUH LAYANAN INFORMASI CARA PENYESUAIAN DIRI TERHADAP KUALITAS PENYESUAIAN DIRI DENGAN TEMAN DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XA SMAN 5 SIGI

EFEKTIFITAS PELAKSANAAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN PEMANTAPAN KARIR SISWA KELAS X TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN SMKN

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA. KELAS VIII MTs MUHAMMADIYAH WARU TAHUN AJARAN 2013/2014

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PEMANFAATAN FASILITAS BELAJAR DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI I NATAR

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 10 KOTA JAMBI. Oleh: HENNI MANIK NIM:ERA1D009123

III. METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI NON FINANSIAL TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI SE KECAMATAN BANTUL ARTIKEL E-JURNAL

KONTRIBUSI PERSEPSI SISWA MENGENAI PERAN ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF

Transkripsi:

ARTIKEL ILMIAH PARTISIPASI GURU PEMBIMBING DALAM MENDORONG MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 16 KOTA JAMBI Oleh : JUFRI AFRIANTO ERA1D08043 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI FEBRUARI, 2013

PARTISIPASI GURU PEMBIMBING DALAM MENDORONG MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 16 KOTA JAMBI Oleh : Jufri Afrianto (Program Studi Bimbingan dan Konseling Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP Universitas Jambi) ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkapkan Kualitas partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa, khususnya siswa kelas VIII di SMP Negeri 16 Kota Jambi. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 16 Kota Jambi tahun ajaran 2012/2013. sampel diambil dengan teknik stratified random sampling, diambil secara memilah ke dalam kategori atau tingkatan tertentu. Jumlah anggota sampel yang diambil sebesar 29,9 % (93 orang). Metode pengambilan data dengan menggunakan metode angket tertutup dengan jawaban ya dan tidak, jawaban ya diberi skor 1 dan jawaban tidak diberi skor 0. hasilnya dianalisa dengan rumus persentase. Hasil penelitian dapat digambarkan sebagai berikut : kualitas guru pembimbing dalam upaya memberikan informasi kepada siswa berada pada aspek kualitas baik (75,7%), kualitas kerjasama guru pembimbing dengan guru mata pelajaran berada pada aspek kualitas sangat baik (89,0%), dan kualitas guru pembimbing dalam upaya memberikan bimbingan kepada siswa berada pada aspek kualitas baik (80%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kualitas Guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri 16 Kota Jambi berada pada kategori aspek kualitas Baik (81,4%). Dengan demikian, Partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa di SMP Negeri 16 Kota Jambi berada pada kategori baik. yang berarti guru pembimbing telah berupaya dalam mendorong motivasi belajar siswa. Kata kunci : Partisipasi guru pembimbing, Motivasi Siswa I. PENDAHULUAN Motivasi dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak didalam diri siswa yang dapat menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar serta yang memberikan arah pada kegiatan belajar siswa, sehingga tujuan yang dikehendaki oleh siswa itu sendiri dapat tercapai. Banyak siswa yang diharapkan para pendidik untuk mendapatkan hasil belajar yang tinggi, kenyataannya hasilnya biasa-biasa saja bahkan lebih rendah dari potensi siswa itu sendiri. Hal ini menunjukkan secara jelas sebagai indikasi bahwa mereka tidak mempunyai motivasi yang tinggi dalam belajar. Sebagaimana diketahui bahwa hasil belajar siswa ditentukan oleh kemampuan yang dimilikinya baik yang bersifat internal maupun eksternal, salah satu faktor internal adalah motivasi.

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan itu adalah dengan menumbuhkan serta meningkatkan motivasi dalam diri siswa. Motivasi merupakan faktor psikologis yang berpengaruh terhadap semangat belajar siswa. Siswa yang memiliki motivasi yang kuat, akan mempunyai banyak energi untuk melakukan kegiatan belajar. Partisipasi guru pembimbing sangat penting, bagaimana guru pembimbing melakukan usaha-usaha untuk dapat menumbuhkan dan membangkitkan motivasi agar anak didiknya melakukan aktivitas belajar dengan baik. Untuk belajar dengan baik diperlukan proses dan motivasi yang baik pula. Layanan bimbingan dan konseling adalah membantu individu untuk mengembangkan diri secara optimal sesuai dengan tahap perkembangan yang dimiliki oleh masing-masing individu. Individu dapat dikatakan berkembang secara optimal apabila memperoleh hasil belajar yang maksimal. Berdasarkan observasi di lapangan, khususnya di SMP Negeri 16 Kota Jambi ini masih banyak ditemui siswa yang kurangnya minat dan daya tarik untuk belajar sehingga siswa tersebut malas, tidak bersemangat dalam mengikuti pelajaran, sering bolos sekolah, yang berdampak pula pada hasil belajar yang diperoleh siswa tidak sesuai dengan yang diinginkan para pendidik. II. TINJAUAN PUSTAKA Partisipasi adalah Peran serta atau keterlibatan mental dan emosi seseorang kepada pencapaian tujuan dan ikut bertanggung jawab di dalamnya. Sejalan dengan itu, maka partisipasi berarti peran dari guru pembimbing itu sendiri dalam upaya mendorong motivasi belajar siswa. Agar hasil belajar siswa dapat optimal, maka guru pembimbing bersama dengan guru mata pelajaran berupaya untuk selalu memotivasi siswa dalam belajar. Pada kegiatan bimbingan dan konseling disekolah, upaya peningkatan motivasi belajar siswa dapat dikembangkan guru pembimbing dengan berpedoman pada layanan pembelajaran Bentuk partisipasi dalam mendorong motivasi belajar siswa yang dilakukan guru pembimbing adalah sebagai berikut : a. Memberikan informasi kepada siswa Memberikan informasi kepada siswa bertujuan untuk membekali siswa dengan pengetahuan dan pemahaman tentang belajar Peranan guru pembimbing dalam mendorong dan meningkatkan motivasi belajar siswa melalui pemberian informasi dapat berupa : 1). Tujuan tentang belajar Tujuan adalah suatu cita-cita yang ingin dicapai dari pelaksanaan suatu kegiatan. Siswa akan lebih termotivasi bila mengetahui dan memahami tujuan dari belajar yang mereka lakukan. 2). Tentang cara belajar yang efektif Masalah belajar merupakan masalah penting bagi para siswa, sering sekali ditemui permasalahan pada siswa dalam hal belajar, baik cara belajar maupun sikap terhadap pelajaran itu sendiri. Dengan diberikannya informasi tentang cara belajar yang efektif diharapkan dapat membantu siswa untuk meningkatkan kemampuan yang diharapkan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

3). Tentang sekolah lanjutan Informasi tentang sekolah lanjutan perlu diberikan kepada siswa, supaya siswa lebih mengenal sekolah lanjutan yang akan dimasuki. Hal ini dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa tersebut agar dapat memasuki sekolah lanjutan yang sesuai dengan bakat dan minat yang telah dicita-citakan para siswa itu sendiri. 4). Tentang Karir dan masa depan Pemberian informasi tentang karir dan masa depan dapat memupuk motivasi belajar siswa, agar siswa lebih giat untuk belajar guna mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan minat, bakat, kemampuan dan pendidikan yang ditempuhnya. b. Mengadakan kerjasama dengan guru mata pelajaran Tanpa adanya kerjasama antar personil yang terkait, kegiatan bimbingan dan konseling akan banyak mengalami hambatan. Untuk itu, kerjasama antar guru pembimbing dengan guru mata pelajaran sangat diperlukan dalam rangka mendorong motivasi belajar siswa. Hal ini dikarenakan guru mata pelajaran adalah tenaga yang memiliki wewenang di bidang pengajaran dan selalu berhubungan langsung dengan siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Partisipasi guru pembimbing dalam melakukan kerjasama dengan guru mata pelajaran dapat dikembangkan dalam bentuk sebagai berikut: 1). Membentuk dan membimbing kelompok belajar 2). Memberikan Program Pengayaan dan Perbaikan (remedial) 3). Membina hubungan yang harmonis antar guru dengan siswa, dan antara siswa dengan siswa. c. Memberikan bimbingan kepada siswa Bimbingan adalah suatu proses pemberian bantuan kepada individu yang dilakukan secara terus menerus (continue) supaya individu tersebut dapat memahami dirinya, sehingga ia sanggup mengarahkan diri dan dapat bertindak wajar, sesuai dengan tuntutan dan keadaan lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat. Berkaitan dalam hal memberikan bimbingan kepada siswa dapat dilakukan dengan dua cara, sebagai berikut : 1). Bimbingan secara Kelompok Bimbingan Kelompok adalah layanan yang diberikan dalam suasana kelompok. Bimbingan secara kelompok dilakukan terhadap kelompok siswa yang terutama menemukan masalah atau kesulitan 2). Bimbingan secara individual Bimbingan individual dilakukan secara individu/perseorangan berdasarkan jenis masalah atau kesulitan dan keadaan pribadi siswa. Bimbingan individu sangat diperlukan bagi siswa yang mengalami kegagalan dalam belajarnya. III. METODOLOGI PENELITIAN penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif yaitu merupakan penelitian yang berusaha untuk menggambarkan keadaan subjek pada saat itu atau menggambarkan lapangan sebagaimana adanya. Sampel penelitian ini diambil dari Jumlah Populasi kelas VIII SMP Negeri 16 Kota Jambi yang menjadi anggota sampel sebanyak 93 orang dari jumlah anggota populasi, dengan menggunakan perhitungan intrapolasi.

Teknik pengambilan sampel dalam peneitian ini adalah teknik Stratified random sampling, yaitu pengambilan sampel dengan memilah ke dalam kategori atau tingkatan tertentu sehingga masing-masing tingkatan terwakili. Untuk mendapatkan data, peneliti menggunakan angket sebanyak 54 item pertanyaan yang telah mendapatkan pertimbangan Judgement dari Tim ahli UPBK Universitas Jambi agar diperoleh validasi isi angket tersebut. Tabel. Kisi-kisi Angket No Variabel Indikator Deskriptor 1 Partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar 2. Mengadakan siswa. 1. Memberikan informasi 1.1 Tujuan Belajar 1.2 Cara belajar yang baik 1.3 Sekolah Lanjutan 1.4 Karir dan masa depan Kerjasama dengan gurumata pelajaran 2.1 Membentuk dan Membimbing kelompok belajar 2.2 Memberikan program Pengayaan perbaikan dan 3. Memberikan Bimbingan siswa Kepada 2.3 Membina hubungan yang harmonis antar guru dengan siswa, dan antara siswa dengan siswa. 3.1 Bimbingan secara Kelompok 3.2 Bimbingan secara individual Data yang sudah dikumpulkan akan dianalisis dengan menggunakan tehnik persentase dengan rumus : P = Keterangan : P = persentase yang dihitung = Jumlah frekuensi yang diperoleh = Jumlah frekuensi keseluruhan data IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa di SMP Negeri 16 Kota Jambi berada pada kualitas baik. Dimana partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa berupa melalui pemberian informasi kepada siswa, mengadakan kerjasama dengan guru mata pelajaran, memberikan bimbingan kepada siswa. Hasilnya bisa dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel. Deskripsi Hasil Penelitian JAWABAN RESPONDEN JAWABAN RESPONDEN NOMOR NOMOR YA TIDAK YA TIDAK ITEM ITEM F % F % F % F % 1 93 100 0 0 28 90 96,8 3 3,2 2 87 93,5 6 6,5 29 79 84,9 14 15,1 3 87 93,5 6 6,5 30 78 83,9 15 16,1 4 90 96,8 3 3,2 31 79 84,9 14 15,1 5 82 88,2 11 11,8 32 82 88,2 11 11,8 6 85 91,4 8 8,6 33 80 86 13 14 7 83 89,2 10 10,8 34 82 88,2 11 11,8 8 82 88,2 11 11,8 35 85 91,4 8 8,6 9 80 86 13 14 36 81 87,1 12 12,9 10 86 92,5 7 7,5 37 87 93,5 6 6,5 11 62 66,7 31 33,3 38 89 95,7 4 4,3 12 63 67,7 30 32,3 39 90 96,8 3 3,2 13 77 82,8 16 17,2 40 89 95,7 4 4,3 14 49 52,7 44 47,3 41 72 77,4 21 22,6 15 65 69,9 28 30,1 42 70 75,3 23 24,7 16 45 48,4 48 51,6 43 80 86 13 14 17 58 62,4 35 37,6 44 77 82,8 16 17,2 18 60 64,5 33 35,5 45 75 80,6 18 19,4 19 55 59,1 38 40,9 46 79 84,9 14 15,1 20 41 44,1 52 55,9 47 68 73,1 25 26,9 21 47 50,5 46 49,5 48 71 76,3 22 23,7 22 71 76,3 22 23,7 49 68 73,1 25 26,9 23 79 84,9 14 15,1 50 75 80,6 18 19,4 24 83 89,2 10 10,8 51 75 80,6 18 19,4 25 82 88,2 11 11,8 52 66 71 27 29 26 80 86 13 14 53 85 91,4 8 8,6 27 86 92,5 7 7,5 54 80 86 13 14 Jumlah 4090 4397,4 932 1002,6 rata-rata 81,4 18,6 Berdasarkan tabel hasil penelitian diatas secara umum menemukan bahwa partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa di SMP Negeri 16 Kota Jambi berada pada aspek kualitas baik (81,4%).

V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan kajian tentang partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa di SMP Negeri 16 Kota Jambi, secara umum dapat disimpulkan Kualitas Partisipasi Guru Pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa di SMP Negeri 16 Kota Jambi berada pada kualitas baik (81,4%). Untuk Lebih jelas maka dapat dilihat pada tiap indikator sehingga dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Kualitas partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa kelas VIII melalui pemberian informasi di SMP Negeri 16 Kota Jambi, berada pada kualitas baik (75,7%), dengan demikian dapat dimaknakan bahwa guru pembimbing sudah berupaya dengan baik dalam hal memberikan informasi guna untuk mendorong motivasi belajar siswa. 2. Kualitas partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa kelas VIII melalui kerjasama dengan guru mata pelajaran di SMP Negeri 16 Kota Jambi berada pada kualitas sangat baik (89,0%), dengan demikian dapat dimaknakan bahwa partisipasi guru pembimbing dalam upaya mendorong motivasi belajar siswa dalam hal mengadakan kerjasama dengan guru mata pelajaran sudah terlaksana dengan sangat baik. 3. Kualitas partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa kelas VIII melalui bimbingan kepada siswa di SMP Negeri 16 Kota Jambi berada pada kualitas baik (80,0%), dengan demikian dapat dimaknakan bahwa guru pembimbing sudah melaksanakan perannya dengan baik dalam hal memberikan bimbingan kepada siswa baik individu maupun bimbingan secara kelompok guna untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. B. Saran-saran Berdasarkan kesimpulan di atas maka saran yang diajukan peneliti adalah sebagai berikut : 1. Bertolak dari temuan yang diperoleh tentang Kualitas partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa kelas VIII melalui pemberian informasi kepada siswa di SMP Negeri 16 Kota Jambi sudah tergolong baik, hendaknya hasil temuan tersebut pada masa mendatang akan lebih baik dikarenakan dilihat dari perolehan angkanya hanya (75,7%) lebih baik lagi apabila guru pembimbing lebih aktif untuk memberikan berbagai informasi untuk meningkatkan motivasi siswa untuk belajar. Sehingga yang belum berhasil dengan angka (24,3%) diharapkan tidak akan ditemui lagi pada masa yang akan datang. agar siswa yang memiliki motivasi yang rendah akan termotivasi dengan adanya berbagai informasi yang menarik, serta minat yang tinggi pada pelajaran akan tumbuh dan memberikan hasil belajar yang baik. 2. Bertolak dari temuan yang diperoleh tentang Kualitas partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa kelas VIII dalam mengadakan kerjasama dengan guru mata pelajaran di SMP Negeri 16 Kota Jambi sudah tergolong sangat baik (89,0%). Hendaknya hasil temuan tersebut pada masa mendatang tidak akan berkurang, tetap dipertahankan bahkan lebih baik lagi jika bertambah persentasenya. sehingga (11%) yang belum berhasil dapat berhasil dengan sepenuhnya. Kualitas partisipasi guru

pembimbing dalam hal mengadakan kerjasama dengan guru mata pelajaran sudah dilaksanakan dengan sangat baik. hal tersebut telah sesuai dengan peran guru pembimbing itu sendiri. 3. Bertolak dari temuan yang diperoleh tentang Kualitas partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa kelas VIII dalam memberikan bimbingan kepada siswa di SMP Negeri 16 Kota Jambi tergolong sudah baik (80,0%),. Hendaknya hasil temuan tersebut pada masa yang akan datang dapat lebih bertambah dan lebih aktif lagi dalam memberikan bimbingan kepada siswa, dan dengan sisa yang belum berhasil pada angka (20%) hendaknya di masa yang akan datang tidak akan ditemui lagi. Hal tersebut harus terwujud dikarenakan harus sesuai dengan tugas seorang guru pembimbing yaitu memberikan bimbingan kepada siswa. Jika seseorang atau siswa sudah merasa nyaman diperhatikan dan dibimbing maka akan semakin bertambahlah motivasi siswa tersebut untuk bersekolah dan belajar sehingga akan berdampak pada hasil belajar yang optimal. Untuk itu guru pembimbing harus lebih aktif lagi dalam memberikan bimbingan kepada siswa. agar terwujudnya semboyan BK Peduli siswa. C. Implikasi Hasil Penelitian Terhadap Bimbingan Konseling Bertitik tolak dari hasil penelitian yang secara ringkas dikemukakan melalui kesimpulan tentang partisipasi guru pembimbing dalam mendorong motivasi belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri 16 Kota Jambi ternyata memberikan implikasi terhadap kegiatan layanan bimbingan konseling di sekolah, yaitu guru pembimbing dapat berpartisipasi dalam mendorong motivasi belajar siswa dengan memberikan informasi kepada siswa tentang tujuan belajar, memberikan informasi tentang sikap dan kebiasaan belajar yang baik kepada siswa. Jadi, peranan BK sangat diperlukan dalam melakukan pembinaan kepada siswa, khususnya siswa yang memiliki motivasi belajar yang rendah dengan tujuan meningkatkan hasil belajar yang optimal.

DAFTAR PUSTAKA Afri, J. (2009). Materi Bimbingan dan Konseling. Jambi : PLPG Rayon 8 LPTK Jambi. Ahmadi. Supriyono. (2008). Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta. Djamarah, S.B.(2008). Psikologi belajar. Jakarta : Rineka Cipta. Djamarah, S.B. Zain, A (2006). Strategi belajar mengajar. Jakarta : Rineka Cipta. Nasution, S, (1995). Didaktik azas-azas Mengajar. Bandung : Bumi Aksara. Nurihsan,A.J.(2009). Strategi layanan Bimbingan & konseling. Bandung : PT. Refika Aditama Oemar, H.(2007). Psikologi belajar & mengajar. Bandung : Sinar Baru Algensindo. Prayitno. (2001). Panduan kegiatan pengawasan bimbingan dan konseling di sekolah. Jakarta : Rineka Cipta. Sardiman, A.M. (2003). Interaksi & motivasi belajar mengajar. Jakarta : Grafindo. Soetjipto. Kosasi, R. (2009). Profesi Keguruan. Jakarta : Rineka Cipta. Sukardi, D.K. (2001). Pengantar Pelaksanaan Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta : Rineka Cipta. Sutja, dkk. (2005). Panduan Penulisan Skripsi, Program ekstensi Bimbingan Konseling, FKIP Universitas Jambi. Walgito,B.(2004),.Bimbingan dan konseling (studi & karir). Wijaya,J. (1988). Psikologi Bimbingan. Bandung : Eresco