APRMS Relaties met BPRM5

dokumen-dokumen yang mirip
Ambonese woonoorden Barneveld

Oriëntatiereizen van Zuid-Molukkers naar Indonesië

31 BPRMS Financiële aangelegenheden

Pelajaran 1-6 PENGANTAR

35 BPRMS Herdenking gedode treinkapers 11 juni 1977

Kepada yang terhormat orang tua-tua, saudara-saudari, anak2 Beilohy Amalatu,

40 BPRMS Herdenkingen proclamatie RMS

Jahja pertama 1 Kenjataan hidup jang kekal, salam doa Nasehat akan hidup ditengah terang dengan kebenaran, mendjadi tanda persekutuan dengan Allah

Varia No. 406 Hal (26 Januari) Usmar Ismail tentang kesenian nasional Kegairahan untuk mentjipta harus di-kobar2kan lagi

BAB IV ANALISIS HUKUM MENGENAI PEMANGGILAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM PADA SUATU PERSEROAN TERBATAS MENURUT

Cerita sang pejuang. Haduuh ayah kenapa aku harus menjual makanan ini sekarang. Aku mau. Aku memberi ikan gurame kepada salah satu ibu-ibu yang sedang

12 april 2010, Hari Pahlawan te Bovensmilde 12 April 2010, Hari Pahlawan di Bovensmilde

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Undang-undang 1946, No. 22 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia MEMUTUSKAN

Bahasa Indonesia. Nederlands

SRC. Stichting Revalidatie Cirebon Yayasan Revalidasi Cirebon

TATATJARA IBADAH Buka Tahun kerdja

Terkuak Sejarah Soekarno Tidak Pernah Dibuang ke Boven Digul,

Tesalonika pertama 1. Tesalonika pertama 2

LEMBARAN DAERAH PROVINSI BALI

SUMBANGAN ARTIS FILM TERHADAP PEMBANGUNAN DJIWA BANGSA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 1948 TENTANG PENGAWASAN PERBURUHAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Peterus kedua 1 Salam doa Beberapa hal jang menjebabkan rasul memberi nasehat

Sumber : Perpustakaan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan

LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI (PENGUMUMAN RESMI DAERAH PROPINSI BALI)

Pilipi 1 Salam doa Utjapan sjukur kepada Allah karena persekutuan sidang djumaat Berita tentang keadaan rasul waktu ia terbelenggu

PEMERINTAH SEBAGAI SUBJEK HUKUM PERDATA DALAM KONTRAK PENGADAAN BARANG ATAU JASA. Oleh: Sarah S. Kuahaty

HUBUNGAN PELA DI MALUKU-TENGAH DAN DI NEDERLAND

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

FILM & SENSOR. Ditindjau dari sudut kreasi

Kutipan dari Lembaran Kota Besar Ska. No. 3 th. II tg. 27 Des PERATURAN DAERAH KOTA BESAR SURAKARTA No. 2 tahun TENTANG PEMADAM API

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 1954 TENTANG PELAKSANAAN PENGAWASAN TERHADAP ORANG ASING YANG BERADA DI INDONESIA

TRANSKRIP Kuliah/Tanja-Djawab/ Pendjelasan J.M. Menko D.N. Aidit Dimuka Peserta Pendidikan Kader Revolusi Angkatan Dwikora Tanggal 18 Oktober 1964

Presiden Republik Indonesia,

Pidato Bung Karno, 27 Oktober 1965

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 72 TAHUN 1958 TENTANG PAJAK VERPONDING UNTUK TAHUN-TAHUN 1957 DAN BERIKUTNYA. Presiden Republik Indonesia,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 1958 TENTANG PENEMPATAN TENAGA ASING DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

KAMI, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Peraturan Pemerintah 1950 No. 37

KAJIAN IDENTITAS BUDAYA DALAM FRAGMEN FAMILIEFEEST KARYA THEODOR HOLMAN

TRACTATENBLAD VAN HET KONINKRIJK DER NEDERLANDEN. JAARGANG 1954 No. 92

LEMBARAN DAERAH PROVINSI BALI

KALIMAT PASIF DALAM BAHASA BELANDA 1 Sugeng Riyanto (Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran)

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1946 TENTANG PERATURAN HUKUM PIDANA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

APA KEGUNAAN BENDA-BENDA YANG DISIT A DALAM HUKUM ACARA PI DANA KIT A SEKARANG? Handoko Tjondroputranto

1 Tesalonika 1. 1 Tesalonika 2

Tambahan Lembaran Kota Besar Ska. No. 1 th. Ke V tgl. 1 Djan PERATURAN DAERAH KOTA BESAR SURAKARTA. No. 1 TAHUN 1955.

Kolose 1 Salam doa Utjapan sjukur karena iman sidang djumaat Doa rasul supaja sidang djumaat makin kenal kemuliaan Keristus

LEMBARAN DAERAH TINGKAT I BALI

LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI ( PENGUMUMAN RESMI DAERAH PROPINSI BALI )

AKSARA ARAB MELAYU (JAWI) DAN NASKAH MELAYU

NAAR NEDERLAND HANDLEIDING

Tambahan Lembaran Kota Besar Ska. No. 7 th. Ke IV tgl. 1 Sept. 54 No. 2. PERATURAN DAERAH KOTA BESAR SURAKARTA. No. 6 TAHUN 1954.

ANALISIS IDENTITAS BUDAYA DALAM DE VEERTIGSTE DAG KARYA FRANS LOPULALAN

BAB I OBJEK, DJUMLAH DAN TERUTANGNJA PADJAK. Pasal 1

Surat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika

LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI (PENGUMUMAN RESMI DAERAH PROPINSI BALI) DEWAN PERWAKILAN RAKJAT DAERAH GOTONG ROJONG KABUPATEN DJEMBRANA

Tambahan Lembaran Kota Besar Ska. No. 4 th. Ke IV tgl. 1 Djuni PERATURAN DAERAH KOTA BESAR SURAKARTA. No. 4 TAHUN 1954.

Tambahan Lembaran Kota Besar Ska No. 2 th. Ke IV tg. 1 April 1954 No. 1

BAB II PENGATURAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA EKSPLOITASI SEKSUAL (PERKOSAAN) DI BAWAH UMUR OLEH ORANG TUA TIRI

Tambahan Lembaran Kota Besar Ska no. 5 th. Ke III tg. 1 Djuni 1953 No. 5. PERATURAN DAERAH KOTA BESAR SURAKARTA No. 12 TAHUN 1953, TENTANG AIR MINUM.

BAB II. Prosedur Pengajuan Grasi Kepada Presiden Baik Tahap I. Maupun Tahap II

ANTARA REPUBLIK INDONESIA DAN KERAJAAN BELANDA

UU 72/1958, PAJAK VERPONDING UNTUK TAHUN TAHUN 1957 DAN BERIKUTNYA *)

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDJAR NOMOR : 1 TAHUN 1970 DEWAN PERWAKILAN RAKJAT DAERAH KABUPATEN BANDJAR

Timotius pertama 1 Salam doa Nasehat supaja tetap didalam pengadjaran jang benar Sjariat Torat jang sebenarnja

Mengingat : Akan Pasal 89 dan Pasal 117 dari Undang-undang Dasar Sementara Republik Indonesia; Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia;

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Surat Paulus yang pertama kepada jemaat Tesalonika

UNIVERSITAS INDONESIA. Makalah Non-Seminar. Mutiara Aprilliannov. Pembimbing. Dr. Lilie Mundalifah Roosman

Salam doa 1 Salam daripada aku, Jakub, hamba Allah dan hamba Tuhan Jesus Keristus, kepada kedua belas suku bangsa jang bertaburan.

Galatia 1 Salam doa Dari hal jang menjebabkan rasul berkirim suratnja Pemberitaan Paulus asal daripada Allah

LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI

1 Tesalonika. 1 1 Dari Paulus, Silas, dan Timotius. 2 1 Saudara-saudara, kamu tahu bahwa

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SURAT PENTJALONAN UNTUK PEMILIHAN ANGGOTA D.P.R./D.P.R.D.I DAN D.P.RD. II

DEWAN PERWAKILAN RAKJAT DAERAH PERALIHAN DAERAH SWATANTRA TINGKAT KE-II GARUT. Menetapkan Peraturan Daerah jang berikut:

*85 UNDANG-UNDANG (UU) 1946 No. 1 (1/1946) HUKUM PIDANA. Hal Undang-undang hukum pidana. PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Ibadah: Ahad Tgl. Djemaat: Introitus (Intochtslied) - Mazmur 25: 1

Mendajung Antara Dua Karang: Peletakan Sebuah Dasar. Oleh: Shohib Masykur

5 S u k u B u n g a 1 5 %

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1953 TENTANG

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21 TAHUN 1954 TENTANG PERJANJIAN PERBURUHAN ANTARA SERIKAT BURUH DAN MAJIKAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Keberanian. Dekat tempat peristirahatan Belanda pada zaman penjajahan, dimulailah perjuangan nya.

Aneka No. 31 Th. VIII/1958 MASAALAH KEDUDUKAN SASTRA DALAM FILM (I) ASRUL SANI

LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI

UNDANG-UNDANG (UU 1948 No. 13. (13/1948) Peraturan tentang mengadakan perubahan dalam Vorstenlands Grondhuurreglement. PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

1 1 Dari Paul, Silwanus, dan Timotius.

DI PPB GENEVA: INDONESIA TUNDUK KEPALA DAN TUTUP MULUT dan DI MALUKU HARUS BERGERAK.

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Jemaat GIDEON Kelapadua Depok TATA IBADAH MINGGU 18 Juni 2017

PERATURAN WALIKOTA JAMBI NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG LAGU MARS DAN HYMNE KOTA JAMBI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA JAMBI,

PERBANDINGAN FRASE VERBA DALAM BAHASA INDONESIA DENGAN FRASE VERBA DALAM BAHASA BELANDA: SEBUAH KAJIAN ANALISIS KONTRASTIF

Tambahan Lembaran Kota Besar Ska no. 5 th. Ke III tg. 1 Djuni 1953 No. 5

DEWAN PERWAKILAN RAKJAT DAERAH SEMENTARA KOTA BESAR SURAKARTA Menetapkan peraturan daerah sebagai berikut :

1 0 0 m 2 BUDIDAYA PEMBESARAN IKAN NILA

oleh I. S. KIJNE PENERBIT PUSTAKA RAKJAT HOLLANDIA-B1NNEN

PENGUSAHA NASIONAL SWASTA, DJADILAH PENJUMBANG KONSTRUKTIF UNTUK JPENJELESAIAN REVOLUSI!

: Astrina Nadia Wandasari NPM : : Eliza Gustinelly S.S., M.A. NIP : : Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya

LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI (PENGUMUMAN RESMI DAERAH PROPINSI BALI)

LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI

Transkripsi:

APRMS Relaties met BPRM5

1) Zo nodig andere rubricering aangeven.. "Verzoeninpsfeest" Zuid-Molukkers. Betreft Vernomen werd, dat in februari a.s. te Deventer in net Ambonezen-woonoor* een feest gehouden zal worden, dat ten doel heeft de beide organisaties BP en APRMS nader tot elkaar te brengen» 200 A 03

RAPPORT VAN C 25.a.71 AAN : CFO NE. : 11.170 BETE. : Enquête onder de Zuidmolukse jeugd Op 8*2.1971 werd nomen: het volgende ver- Door de BPBMS is een enquête georganiseerd waarin de üuidmolukse jeugd wordt verzocht zich uit te spreken over een eventueel samengaan van de BPRMS met de noodregering. In feite wil de BPRMS gaarne komen tot één grote partij van Zuidipolukkers doch daar het bestuur van de BPRMS bang is voor gezichtsverlies, wil men zg. de jeugd zich over dit onderwerp laten uitspreken»

ACD/ 3 mm 1371 l,.,.., -J-.^-CTP-"» ' RAPPORT VAN C AAN : CFO NR. : 11202 2-3-1971 BETE.: Eenheidsstreven onder de Zuidtnolukkers Op 2.2.71 werd vernomen dat onder de Zuidraolukse jeugd ernstig wordt overwogen om zich te scharen onder één Zuidmolukse vereniging. Men heeft het voornemen om de leiders van de noodregering en van de Badan Persatuan onder druk te zetten om het plan van de jeugd te verwezenlijke_n. Mochten de leiders tegenwerken, dan zal men niet schromen om hun aan de kant te zetten» "Eendracht maakt macht" is het devies! Uiteindelijk, zo redeneert men, zijn de-3^ veroordeelden, die tot één van de bovengenoemde groeperingen behoren, ook veroordeeld voor hun daden als ZuidmolukkerI Wij streven zo zeggen zij, hetzelfde doel na.

RAPPORT VAN C Dup'. BijJ.: ra! 3 1 MAARI 1971 30 maart 1971- AAN : CFO No. : 11.384 Betreft : Zuid-Molukkers te Vaassen, Van politie Vaassen werd op 1.3.1971 het navolgende vernomen: Vaassen telt + duizend Molukkers, vanwie 600 in het kamp zijn gehuisvest en koo in de wijk. Deze 1000 Zuid-Molukkèrs zijn in 2 groepen verdeeld: TAMAELA- en MANUSAMA-aanhangers. Zij stonden altijd zeer gespannen tegenover elkaar tot na Wassenaar. Sindsdien zijn beide groeperingen naar elkaar toegegroeid. Over het algemeen heeft de politie geen last met de Molukkers. Uitgezonderd met de zeer jeugdigen onder hen, vanwie een groot aantal zich regelmatig schuldig maakt aan kleine vergrijpen zoals diefstal, kleine inbraken etc. Opgevallen is dat de laatste tijd een aantal Molukkers een naturalisatie verzoek indienden. Hun motief is, mogelijke vacantie in Indonesië door te brengen en dan de Nederlandse nationaliteit prefereren daar zij zich dan veiliger voelen tijdens hun verblijf aldaar*

ACD/,: 2* DEC, 1871 RAPPORT VAN C. AAN J CFO No. : 1^.878 dd. 2^.12.71 Betr.: Herstel van eenheid. Van werd op 26-11-1971 het volgende vernomen. De "Commissie Persatuan Maluku Selatan" heeft "de noodregering" nog niet benaderd voor een onderhoud betreffende het herstel van de eenheid onder de Zuid-Molukkers h.t.l.. verwacht echter niet dat I.J. TAMAELA op een uitnodiging van deze commissie in zal gaan. Een gesprek met hen heeft n.l. weinig zin omdat deze commissie streeft naar een verzoening tussen TAMAELA voornoemd en J.A. MANUSAMA hetgeen eerstgenoemde niet wenst. TAMAELA heeft bij herhaling te kennen gegeven MANUSAMA na hetgeen er in november 1968 is gepasseerd niet meer te vertrouwen. Begin november 1968 heeft < de twee eerder genoemde leiders T>ij elkaar weten te brengen hetgeen geresulteerd heeft in een verzoening* Er werd overeengekomen dat J.A.MANUSAMA en P.W. LOKKOLO de wettige "noodregering" zouden vormen terwijl de MM. haar werkzaamheden in Amerika voort zou zetten. E.e.a. werd vastgelegd in een door beiden gesigneerde bekendmaking, (zie bijlage). Op 9 november d.a.v. ontvinger* I.J. TAMAELA en zijn naaste medewerkers w.o. "Minister van Defensie" echter een schrijven van MANUSAMA waarin hij hen te kennen gaf geen prijs meer te stellen op hun medewerking. De breuk was hiermee definitief. De "noodregering" is voorts de mening toegedaan dat een beslissin omtrent herstel tot eenheid bij het "volk" ligt en niet bij de leiders. die de werkzaamheden van I.J. TAMAELA op het internatio nale politieke vlak hoog aanslaat verwacht dat alle Zuid-Molukker zich binnen enkele jaren ten gunste van TAMAELA zullen uitspreken waardoor de eenheid automatisch zal zijn hersteld.

o o «* * / tï \ /CO /B j 9 M M M % g l i* H K- O" e «3 ö C" "'j & ff t~* P* Ó t-j»* II p' w tl e t. *».'.- é 13 g. 3. bj H * it» «b s ** rï H "d * 88 a *!&= ; K > «v a CA o o H SB»«* ( - & l sa, ** & J3 * * É^tX ^ a a SEt-i VI H 8~; se ^: i B i' K (A J Ë & * r O H ïf ci> «r r- c> y C r^ K' g er C'ï r-! ^ **i» vf gï i'^j $ P' Jrf. 53 O' ft,* ^ & fe* K P K* O H" & ^ k *3 ^. ^ O ^ ^ ' &? ' ;**'' '«;- s f'1 i*^ l " - W'-J «> H 'i 5^ W P c5l- *^ f" U in c/ o p " ;; w' % F^ ' f iï P ' -.'' -S.t? g" ' f t-i) ^ tc^?*x?ii' l"~ r-s V :.-'. s Ü n» t t» l-!* wr fv f-*- 1^ r'- ^' C. jf! ï ;.t i * *»' lï!?!t " *.-$ S-v S-1- f,> ^'. l ' w* "Tï -3\ ca

ACD datum 1 9 APK. 1372 CO b- RAPPORT VAM C. Aan : CFO No. : 15.751 19.^.1972 Betr.: Molukse gemeenschap Oosterwolde Op 20-3-1972 werd van adj., R.P.-Oosterwolde het navolgende vernomen. Belangrijke c.q. invloedrijke figuren te Oosterwolde zijn: Een zekere binding tussen B.P./M.M. valt te constateren bij de jeugd. Dit manifesteert zich naar buiten uit in de sport waarbij uit wedstrijden bv. een voetbal-elftal wordt geformeei uit zowel B.P. als M.M.-jongeren. Ook gebeurt dit bij korfbal en volleybal. Bij plaatselijke (onderlinge) competities worden wel M.M. en B.P. teams gevormd die tegen elkaar uitkomen* Wordt er echter gespeeld tegen buitenstaanders (niet Molukkers) dan worden weer teams gevormd uit B.P./M.M. samen. Overigens dient vermeld, dat zowel B.P. als M.M.-jongeren individueel ook lid zijn van plaatselijke (Ned.) sportverenigingen en daarin actief deelnemen. Bij interne Molukse comptetities en hun training maken de Molukkers gebruik van de sporthal. Opmerkelijk is dat zij zich hierbij uiterst correct gedragen en zelfs een opruimploeg inzetten om na het gebruik het sportveld weer in nette staat achter te laten* De laatste tijd geeft de Molukse gemeenschap geen last meer. Destijds heeft men ervaren dat B.P./M.M.-jongeren gezamenlijk optraden bij het provoceren van politie en burgers. De ouderen vormen een groep die geen moeilijkheden geeft. Dez mensen (merendeels ex-knil) zijn gedisciplineerd en gedragen zich nimmer provocerend» Hun eisen zijn hoofdzakelijk gebaseerd op het effectueren doo de Ned. Regering van de oude KNIL-rechten. Hoewel zich de laatste tijd geen excessen voordeden bestaat e toch een duidelijk waarneembare onrust onder de jeugd. Waarschijnlijk komt dit doordat zij zich niet voldoende kunnen af reageren omdat te Oosterwolde hiertoe de gelegenheid niet bestaat. Een uitgaansleven (bars/dancings) is er niet. Hiervoor moet de jeugd naar Groningen, Heerenveen of Assen. Vroeger begaf de Molukse jeugd zich voor deze vorm van vertie naar Drachten maar dit gebeurt niet meer omdat de Molukse jeugd aldaar hen afwijst op grond van hun onbehoorlijk gedrag Een aantal jongeren schermen met Black Panther-toestanden; - 2 -

- 2 - z.a. badges op de kleding bevestigd, ophangen van affiches thuis, groeten met gebalde vuist, etc. Personen die hierbig duidelijk de leiding hebben zijn niet aan te wijzen* Het is niet bekend of en in welk aantal de K.P.K. of de commando'e te Oosterwolde zijn vertegenwoordigd» Oefeningen op militaire leest werden nimmer waargenomen. Los van de politieke organisaties is een organisatie/comité opgericht die zich tot doel stelt de jongeren in het gareel te houden. Zij tracht dit te bereiken door de jongeren te interesseren voor sport, culturele uitingen, etc. Leidende figuren hierin zijn: Q.

/.CD caium CO RAPPORT VAN C. 13 juli 1972. AAN : CFO. Ko. : 1 Betr.: Inmenging van HM in BP aangelegenheden. Van werd n.a.v. berichten als zouden leden van de MK pogingen ondernemen om in. de Z.-r Molukse woonwijk in Capelle a/d. IJssel te infiltreren, op 21-6-1972 het navolgende vernomen. De verhuizing van de Z.Molukkere uit het woonoord IJsseloord naar de woonwijk Capelle a/d. IJssel heeft voor deze gezinne i.v.m. stoffering e.d. hoge kosten met zich meegebracht. Teneinde hen hierin tegemoet te komen kon de overheid een z.g. meubelvoorschot verstrekken. Een aantal van hen, heeft deze inrichtingskosten ontvangen. Diverse gezinnen zijn hier echter van Verstoken gebleven daar hun niet bekend was tot wie zij zich hiervoor moesten wenden. Naar aanleiding hiervan is door de MM aangewezen om deze gezinnen hierbij behulpzaam te zijn. De BP ziet e.e.a. als inmenging van de MM in BP aangelegenheden.

AC D CO uoog<9g 1 5 ;,-.j. ; ;..: RAPPORT VAN C AAN : Q?Q Nr. : 16.611 15.8.1972 Betr.: Incidentele samenwerking KPK- Gomando's. Op 13.7.1972 werd navolgende vernomen. hè- Als gevolg van de ongeregeldheden te Moordrecht en ter voorkoming van herhaling werken plaatselijke KPK en Qomando's samen orn orde en rust te handhaven. Deze samenwerking is bereikt door overleg op karapraad-niveau

RAPPORT VAN C. l sept. 1972 Aan : CFO No. : 16.755 Betr.: Treffen tussen K.P.R. en commando's. Van werd vernomen dat er in de nacht van 7 op 8-8-1972 in de 2.H.- woonwijk te Gap. a.d. IJssel een treffen heeft plaats gehad tussen de K.P.K. en commando's "" s Er was-geruime tijd een. gespannen sfeer tussen beide groepei De B.P. verweet de M.M. inmening in B.P.-aangelegenheden. De druppel die de emmer deed overlopen was het feit dat zowel de Minister van Bikia, als de Minister van Financiën, t welk< laatste in Gap. a.d. IJssel op familiebezoek wilde, de toegang tot de woonwijk door de K.P.K. werd ontzegd.

3 TEC. \m RAPPORT VAN C d. v\n : CFO NR. j 18015 22-2-1973 BETH. : Verdeeldheid onder de Molukkers in Nederland Van navolgende vernomen. werd op 17.1.73 het Tot op heden beschikt de regering Manusa/BP niet over aanwijzingen dat van de zijde van TAMALEA toenadering wordt gezocht. Wel komt het voor dat afvalligen uit de Tamaela-groepering zich aansluiten bij de BP. Zo wordt verwacht dat die een naaste medewerker was van TAMAELA maar door deze werd ontslagen zich mettertijd tot MANUASAMA zal wenden. In de MM zijn de laatste tijd veel spanningen waargenomen hetgeen blijkt uit het feit dat een aantal personen uit hun functie werden ontslagen of verplaatst werden. Zo werd het commandohoofd van zijn functie onthevei Ook valt in de MM ontevredenheid te beluisteren over de dooi TAMAELA (niet) bereikte resultaten en wordt critiek op hem uitgeoefend» Dit kan leiden tot afbrokkeling van de MM, die mogelijk gepaard gaat met een terugkeer van MM-leden naar de BP. Dit zou gestimuleerd kunnen worden door de aanwezigheid van TAHAPARY in Nederland die destijds TAMAELA»s chef was en daardoor "gezag" heeft en die aan de kant van MANUSAMA blijj staan. Deze houding kan er toe leiden dat de MM-aanhang zich gaat richten naar TAHAFARY en TAMAELA de rug toekeert.

ACD datum 06FEB.1974 CO b. d. C ( ) nr.: 7V232 d.d. Aan Betreft : CFO : Zuidmolukkers- diversen Bijl.: Van navolgende vernomen: werd op 7.1-7^ het M.b.t. de eenheid deelde mede dat de belangstelling van de BP-leden voor de TAMAELA-groepering toeneemt. schrijft e.e.a. toe aan het feit dat er van MANÏÏSAMA c op het internationale politieke vlak vrijwel niets uitgaat. Ook Ds, METIARY schijnt aan invloed te verliezen, hetgeen naar de mening van het werk is van L1KA.HAPARY. Laatstgenoemde, die daadwerkelijk aan de "Wijheidsstrijd in de Molukken heeft deelgenomen en behoort tot de groep, die door wijlen Dr SOUMOKIL met een speciale opdracht naar het buitenland werd gezonden, kan zich n.l. niet verenigen met het feit dat METIARY, die niet tot deze groep behoort, een machtspositie heeft. TAHAPARY vnd is thans adviseur van MANUSAMA. 301A10

ACD b. C ( CFO ) nr.: 7V661 d.d. 5-^ Aan : CFO Betreft : Gezamenlijke viering 25 april Bijl.: Op 13 maart 197^ werd volgende vernomen. het Er gaan geruchten dat dit jaar de herdenking van de RMS-proclamatie (25 april 1950) door de MANUSAMA- en TAMAËLA-groepering gemeenschappelijk zal worden gevierd in de Houtrusthallen te 's-gravenhage^ acht echter de kans hierop niet groot, m.n. omde hij betwijfelt of de "bereidheid daartoe van de zijde van de TAMAELA-aanhangers groot zal zijn. Wel verwacht hij dat, wanneer deze mensen daartoe door hun leiders zullen worden opgeroepen, zij deze oproep niet geheel zullen negeren. 301A10

i t (O b. RAPPORT van C Aan : CFO Nr. : BETREFT ; Molukkera in Nederland. D.t.v. ID-GP Nijmegen werd op Imaart 197*f bekend dat er contacten bestaan tussen leden van de "Regering MANÜSAMA" en van de "Regering TAMAËLA' Uit uitlatingen van ds.metiary ie gebleken dat het in dil stadium nog slechts schuchtere pogingen tot samenwerking zijn, maar dat wel verwacht wordt dat er in de toekomst een concrete samenwerking tot stand zal worden gebracht. Het schijnt dat HETIAHY deze samenwerking wel voorstaat en dat hij een van de mensen is die daarvoor contacten onderhouc met leden van de "T^MAËLA-groep". Het vertrek van de Indonesische Ambassadeur heeft de Holukkers een gevoel van overwinning gegeven. Voor zover bekend is, bestaan er geen plannen om bij de komst van een nieuwe Ambassadeur acties te voeren. In Molukse kringen gaat het gerucht dat de nieuwe Ambassadeur een antropoloog zou zijn. Zijn naam is nog niet bekend geworden. Volgens raken de Molukkers steeds meer gefrustreert.dit is vooral tot uiting gekomen na het bezoek van de minister van Buitenlandse Zaken aan Indonesië. verwacht dat veel Zuid-Molukkers zich in de toekomst zullen gaan afzetten tegei hun leiders, omdat steeds meer Molukkers ervan overtuigd raken dat zij van hun huidige leiders niets hoeven te verwachten. Tevens gelooft hij dat anderen zich tot Nederlander zullen laten naturaliseren.

06AUG1974 c Aan Betreft nr.: d.d. CFO : Qesprek TAMAELA - MANUSAMA op 25-6-1974 Bijl.: Op 2-7-1974 werd het volgende vernomen. Aansluitend op het gesprek tussen TAMAELA en MANOSAMA heeft de MH hierover een rondschrijven verspreid' onder de Molukkers in Nederland. Als reactie hierop, c.q. motivering van de ontmoeting heeft de BP onder haar aanhangers een rondschrijven verspreid (zie 2 bijlagen) 301A10

Nomor BADAN PERSATUAN (SA JAT MALÏÏKff SELATAN) BAZARSTRAAT 50 TEL. 32.32.56 ; 4708/PR/001/B.F. Lampiran : l (Satu) Pokok s Reaksi Badan Persatuan sesudah nenerina surat edaran tn. Tanaela. -sy/ i / 's-gravenhage. l? juni 1974.- Kehadapan Jth. Tuan2 Dewan ijk/dewan Kamp (Pengurus Tjabang Badan Persatuan) dl N E D E R L A H D.. 133 Tuan2 dan rajat jang kekasih, Pusat Pimpinan Badan Persatuan bersama surat ini Menjampaikan surat edaran untuk menggenapi desakan rajat, sesudah menerima surat edaran tuan Tamaela mengenai pertemuan tuan Tamaela dengan Kepala Negara PJM. Ir.J.A.Manusama, bertempat di-assen pada tgl. 6 juni jbl. itu. Pusat Pimpinan tidak bermaksud dengan surat ini untuk balas membalas, inelainkan hendak sedikit menguraikan siapa itu sebenarnja PJM. Ir. J.A.Manusaiaa, seperti jang dituntut oleh tuan Tamaela. Kami kenal belau adalah salah satu Menteri R.M.S. dalam dh'an pertama. Keluar selaku Kepala Misi Politik R.M.S., demonstrasi rajat guna beliau ketika berada di-papua Barat, sesudah datang disini bergiat dalam lapangan politik. Segala urusan politik bertahun2 disini Manusama, sana Manusaraa, kiri Manusama, kanan Manusana, muka Manusama, belakang Manusama. Baru sekarang mau menuntut suratnja, katanja tidak berhak sebab tidak ada surat. Oleh sebab itu surat edaran ini, sekedar karai uraikan apa jang perlu supaja rajat tidak murka dan tidak dibingungkan oleh berbagai-bagai surat edaran jang isinja hanja mau nierusakkan jang lain. Segala rajat Badan Persatuan harus selalu bersifat paleti untuk mentjahari persatuan Bangsa jarig berdjiwa djudjur, setia, rela berkorban guna Tanah-Airnja, dan bangsa Maluku Selatan jang kami tjinta itu. Surat edaran ini dipakai terus untuk hindarkan surat2 edaran jang boleh djadi akan dihaiaburkan lagi kemudian kepada tiap2 anak Maluku Selatan dari golongan apapun. Bila surat edaran ini tidak mentjukupi diharapkan tuan2 mau memperbanjakkannja. Achirnja kazai utjapkan hormat kaïni jang patut disertai salam Tanah-Air jang bebas "MENA-MÜRIA" BADAN PERSATUAN (RAJAT MALUKU SELATAN) PUSAT PIMPIN N/PENGURUS HARIAN, Ke tua, i^j^pi^lii^ I

<-& BADAN PERSATUAN (RAJAT MALUKU SELATAN) \.\\ * *ttl $3 *''*-/ V BAZARSTRAAT 50 TEL. 32.32.56 O SURAT EDARAN BAGI GELURUH RAJAT MALUKU SELATAN DI-BELANDA JANG TERGABUNG DIDALAM ORGANISASI BADAN PERSATUAN. SURAT EDARAN INI DIBUAT BERHUBUNG DENGAN MURKA RAJAT TERHADAP SURAT EDARAN TUAN I.TAMAELA, JANG DISIARKAN KEPADA SELURUH RAJAT MALUKU SELATAN MENGENAI PERTEMUAN KEPALA NEGARANJA P.J.M. Ir.J.A.MANUSAMA DENGAN TUAN I.TAMAELA di'assen, JANG SANGAT SEDIH ITU. N I. RAJAT MENUNTUT SUPAJA BADAN PERSATUAN MEMBUAT TEGEREAKSI TERHADAP SURAT EDARAN ITU DAN HAMBURKAN PULA KESELURUH RAJAT MALUKU SELATAN DI-BELANDA. II. III. RAJAT MENUDUH PADUKA NJONJA SOUMOKIL, JANG OLEH PERBUATANNJA JANG TIDAK BERTANGGUNG-DJAVAB ITU, TELAH MERENDAHKAN KEPALA NEGARA R,M.S. P.J.M. Ir.J.AJLlNUSAMA. RAJAT MEMPERSALAHKAN KEPALA NEGARANJA, SEBAB TERLALU GAMPANG KEPALA NEGARA MENERIMA BEGITU SADJA ANDJURAN DARI NJONJA SOUKOKIL UNTUK BER- TEMU DENGAN OPSIR R.M.S. JANG SUDAH DIPETJATKAN OLEH BELIAU. UNTUK KETIGA PUNT JANG DIATAS INI PUSAT PIMPINAN BADAN PERSATUAN HENDAK MENDJAWAB SEPERTI BERIKUT: Rajat jang kekasih, Terima kasih banjak2 kami utjapkan terhadap reaksi rajat jang menjatakan KETJINTAAN rajat terhadap Kepala Negara kita Paduka Jang Mulia Ir.J.A. Manusama. Sebelah lain kami mau menjatakan pemandangan kami terhadap segala sesuatu jang kita sudah bertemu dalam perdjalanan memperdjuangkan kemerdekaan Tanah Air kita jang kita tjinta itu. Tentu masing2 orang dapat menjatakan pemandangannja jang bebas, begitupun kami djuga mau bebas menjatakan pemandangan kami. Tjoba rajat mau mengikuti perlahan-lahan segala pemandangan kami dibawah ini; Sesudah bertahun2 kita bergigit-gigitan, maka jang merasa sakit ialah kita sendiri, sedang tidak laembawa untung sedikitpun didalam perdjuangan kita jang sukar dan berat ini. Kani jakin, bahwa semua sudah rasa dan sudah minum kepahitan ini. Olehnja itu, maka semua hidup dengan inengeluh, hela susah, ada jang sudah putus harap sehingga tidak mau membuat apa2 lagi, dan ada djuga jang sudah minta pulang, Hidup kita jang sematjam itu aüdah membawa kerugian jang besar sekali didalam perdjuangan kita ini. Kerugian bssar kedalam ialah; Kita terpisah-pisah, kita hidup tidak aman, satu kata lain, satu seng suka lihat jang lain lagi, satu tjari djalan untuk meinbikin susah jang lain, satu bintji jang lain, Sedang rajat jang sedikit ini sudah terbagi2 pula kekuatannja, terbagi2 pula bantuannja tex'hadap perdjxiangan Tanah-Airnja. Sedang musuh atas djalan ini mendapat kesempatan besar untuk raasuk di~ tengah2 kita pada menghalang-halangi perdjuangan kita. Kerugian besar keluar ialah; Dunia luar memandang kita sebagai satu bangsa jang katjau, jang tidak sanggup raemimpin diri sendiri. Dunia dibimbangkan karena mau dengar jang ' mana sebenarnja dari bangsa ini. Hal ini sudah kami alami dengan njata2, Untuk ini luaskan kami bertanja, adakah Pemirapin2 jang djudjur tidak melihat dan rasa akan hal ini? Kedjudjuran dan kesetiaan Pemirapin itu d«duk teristimeva didalam hal apakah? Dengan sebab2 jang diatas ini, belumkah kita lelah untuk neiabuat kesukaran2 baru, sedang kita sudah tahu, bahwa jang kita buat itu merugikan semata-mata?

Oleh seba"b itu raaka Badan Përsatuan hendak menganbil sikap jang lain. LAIKLAH KITA BERHENTI DARI PAPA BALAS HEMEALAS. BERHEMT PARI PAPA GIGI GANTI CÏGI. Dengan ini bukan berarti, bahwa kita aienjerah pada jang lain. Hanja dengan sikap kita jang sematjam ini kita bernaksud supaja raengadjak fihak jang lain untuk turut berbitjara dengan kita, untuk raenimbangkan ha!2 jang lebih penting jang lebih berguna dalan perdjuangan ini, jang dapat raendatangkan Berkat Tuhan keatas segala usaha jang sudah dikerdjakan dengan susah pajah itu. DENGAH INI MAKA KAMI SUDAH MENDJAWAB DESAKAN RA JAT PALAM PUNT I ITÏÏ. Punt ke-ii mengenai J? jon ja Souaokil. Badan Përsatuan tidak berketinggian sedikitpun dengan gerakan n jon ja Souinokil itu. Bdleh djadi Njonja Souraokil mempunjai maksud baik, tetapi naksudnja jang baik itu dikerdjakan dengan tidak memikirkan tanggung-djawabnja. Kami mengerti? bahwa oleh gerakan N jon ja Scuinokil itu mengakibatkan Kepala Negaramu direndahkan, jang merabikin ra jat murka, sekali lagi itu kami mengerti. Hanja pada achirnja kesalahan ini harus djatuh keatas Kepala Negara kita sendiri, sebab Kepala Negara terlalu gampang terima begitu sadja apa jang diandjurkan oleh N j on ja Soumo.kil. TAGAL ITU BAIKLAH KAMI BEBPINDAH SADJA KEPABi; KEPALA NEGARA, PUNT KE-III. Mengapa Kepala Negara menerina begitu sadja dengan gampang andjuran Njonja Souinokil itu? Pertama; B»leh djadi Kepala Negara nialu hati Njonja Souinokil. Kedua i Kepala Negara karena kepentingan perdjuangan dalam waktu jang genting ini mau melupakan semua jang sudah2 jang hanja merugikan itu. Kepala Negara dengan amat senang mau bertenu kembali dengan tuan Tamaela. Apa lagi Njonja Soumokil katakan jang tuan Tamaela nendiri sudah bersetudju untuk bertenu dengan tuan Manusama. Kepala Negara berperasaan, bahwa barangkali sudah tiba saatnja sekarang kita dapat membereskan segala sesuatu dan angkat ha!2 jang tidak berguna, jang menghalang-halangi kita didalam perdjuangan jang berat ini. Kepala Negara amat bersuka, apalagi kita sedang menghadapi lustrum R. M. S. jang ke-v, sehingga betapa indahnja nanti, raanakala pada ketika itu kita sudah dapat memalumkan persatuan kita jang kuat untuk neneruskan perdjuangan kita jang ta' dapat dipatahkan oleh musuh kita. Apa jang dipikirkan oleh Kepala Negara itu pada sangkanja. itu ada djuga didalara hati tuan Tamaela, disebabkan tuan Tamaela toch sekarang sudah mau untuk bertenm. Dengan sebab ini raaka Kepala Negara dengan tidak meminta adyies2 lagi dari Badan Penasehatnja, telah raenerima permintaan Njonja Soumokil itu. Kans jang sematjam ini tidak mau dibuang oleh Kepala Negara sebab dirasa ainat perlu didalam perdjuangan jang ada sekarang mengenai politik Luar Negeri dan hal mecibungkus rajat kedalam mendjadi satu, supaja mereka hidup ainan dan dainai sehingga mereka mendapat kuat2 tjukup untuk laembantu perdjuangan ini, jang tentu TUHAN sendiri jang tahu berapa lama lagi kita harus bertahan dan berapa banjak korban lagi jang kita harus kurbankan. Tetapi sajang, kerinduan kita jang indah ini dipakai oleh tuan Tamaela untuk memperkuatkan kedudukannja, seperti ternjata didalam surat edarannja jang sudah disiarkan itu raelalui Hoogezand pada t{rl.6 juni 1974. Berhubung dengan ini, maka dari segala sudut bèta di-aanval berhubung dengan bèta menerima begitu sadja andjuran Njonja Soumokil, dengan tidak memperhitungkan mentaliteit tuan Taraaela. Tetapi biarlah, hanja bèta toch bermaksud jang baik. Bèta datang tjuma dengan bèta punja isteri, tuan Tahapary dan tuan Thenu dan bèta sangka tucn Tainaela djuga datang dengan satu dua orang sadja, supaja didalam kring jang ket jil kami bisa berbitjara luas dari hati ke-hati. Tetapi sajang, tuan Tamaela datang dengan machtsvertoon, bersikap jang tidak menjenangkan.

Timbangkan sadja, bagaimanakah didalara udara jang sematjam itu mau membi~ tjarakan tentang sesuatu hal jang "balk? Begitulah warta jang kami dengar dari P.J.M. Kepala Negara kita, Rajat jang kekasih, Itulah maksudnja Kepala Negaramu untuk nenerima andjuran Njonja Soumrkil. Pusat Pimpinan Badan Perse, tuan, sesudah nendengar perasaan hati dari Kepala Negara, merasa amat berbangga, sebab oleh karena kepentingan perdjuangan Daka beliau rela djuga mau bertemu dengan op-sir R.It.S. jang sudah dipetjatkan oleh beliau sendiri. Dalam hal ini, bila rajat nempersalahkan Kepala Negara, maka kami djuga merasa turut bersalah, sebab rupa2nja Kepala Negara selalu dengar seruan2 kita jang selananja ada mengedjar terus akan persatuan bangsa dan paleti beliau terus untuk raenbuka.pintu seluas-luasnja untuk aiapapun dari bangsa kita jang rindu mau dipersatukan. Bagaimanapun keadaan pertemuan itu sudah mendapat djalan buntu, tetapi Pusat Pimpinan Badan Persatuan tinggal tetap nau paleti tuan Tamaela karena kepentingan perdjuangan, mau kembali bersama-sama dengan P.J.Ï1. Manusana P.J.M. L»kollo, Pt.Tahapary, seinua anggota Misi dari Wusa-Ina untuk mempersuatukan tenaga untuk dengan giat nieneruskan perdjuangan ini hingga tertjapai tjita2 kita, ialah kemerdekaan Tanah-Air kita jang manis itu. Mengapa kanii bersikap paleti terus dan mengapa bahagian rajat jang terfeesar tinggal tetap berdiri dibelakang Kepala Negara Ir.J.A.Manusama, sebabnja kami uraikan terus terang dibawah ini, dengan maksud bukan supaja kita mau mengadjak orang untuk pro atau anti, melainkan dengan maksud supaja tiap2 pendirian jang ada dasarnja patut puin dihormati. Berhubung dengan Negara kita jang kita perdjuangkan itu bukan Negara Militair, melainkan suatu Negara Demokrasi. Dagar kami, kami aturkan berikut ini; A. Negara kita R.K.S. jang sudah diproklamirkan pada tgl.25 april 1950 itu ada ciempunjai Penerintahnja. Anggota2 Pemerintah itu telah dimaluiai oleh Rajat Kaluku Selatan, mau jang ada didalam Negari inaupun jang ketika itu berada diluar Hegeri, Djuga anggota2 Pemerintah itu sudah dimaluakan keseluruh dunia. Biantara anggota Pemerintah itu ada jang sudah tertangkap dan ada jang sudah meninggal dunia dan ada pula jang ada di-tanah Belanda ini» B. Lain dari anggota2 Pemerintah ada pula militair? jang memegang rol jarig penting didalam hari proklamasi Tanah-Air itu. Kami kenal betul Pt.Tahapary, Pt.Tama'ela dan Pt.Tentua jang memegang rol jang penting untuk kembalikan hak KNIL kepada Belanda di-ambon. -Pula kami kenal betul Pt.Tamaela jang diutus ke~ceram untuk raenjediakan tempat bila Pemerintah harus niundur ke-ceram. Terlebih kami kenal djasa Pt.Tamaela dalam pertempuran dengan musuh di-ceram dan aendapat luka. C. Kami kenal segala inisi2 militair jang dikirim keluar dengan opdrachtnjc, masing2. Kiranja segala opdrc,cht2 misi militair itu harapir sama bunjinja dengan opdrachtnja tuan Tamaela dalam surat bernoinor 21. D. Kamipun kenal misi politik Pt.Ir.J.A.Manusama jang diantar oleh Pt.Tahapary dan Pt.Tamaela dan mengetahui pula apa jang terdjadi dalam perdjalanan. Surat2 korrespondentie Sounokil/MGnusajac. sampai surat jang achir dari dalara pendjara, kami turut membatjanjc. dengan perhatian. E. Kami turut menbatja satu suro.t persungutan dari P.J.M. Mr.Dr.Chris Soumokil, karena segala nisi jang dikirim keluar dengan opdracht? tidak seorangpun jang kembali, ketjuali tuan Malawauv (Jonker) dengan opdracht jang bagi kami kctika itu belura terang. Ja, beliau ditinggalkan sendiri dengan sisa beberapa opsir, sehingga boleh djadi sudah harus djadi begitu. Ta' usah lagi kita harus bersungut. Misi adik tuan Tamaela berbitjara banjak dengan kami.

P. Bagi kami diluar Negeri ada seorang Wakil Unmm Pt.Dr.J.P.Nikyuluw dan Beorang Menteri R.M.S. P.J.M. P.W.LOKOLLO jang ada memegang kendali dul&n bidang politik diluar Negeri jang ditetapkan oleh Peinerintah R.M.S. d-tanah-air, sehingga kami senua berdiri teguh dibelakang merekc., G. Kedatangan PJM. Ir.A.J.Manusama raakin menjukakan kani, karena Dua Peminpin kaai itu sudah dapat diperkuatkan. Ketika Nieuw Guinea diserahkan naka senua anggota nisi diangkut ke-belanda ini dan persangkaan kami, bahwa kedudukan kita nakin diperkuatkan. H. Pahlawan R.M.S. PJM. Mr.Dr.Chris Sounokil neninggal dunia, ada hidup di-belanda 3 Menteri R.M.S. jaitu PJM. Ir.J.A.Manusama, P.W.Lokollo dan A.Nanlohy sedang jarig lain sudah tertangkap dan sudah meninggal dunia. I. Oleh Wakil Unum R.M.S. jang sjah, nenganggap bahwa untuk neneruskan perdjuangan ini satu dari ketiga Menteri itu harus nengganti PJM. Kr. Dr.Souiaokil, dengan perdjandjian., bahwa bila kenudian temjata Kepala Negara sudah terbentuk di-tanah-air, naka dengan sendirinja Kepala Negara di-tanah-airlah jang diakui. Untuk ini naka Wakil Unun aenetapkan PJM. Ir.Manusama nendjadi Kepala Negara sedang PJM. P.W.Lokollo mendjadi Wakil Kepala Negara dan seterusnja. J. Dalam satu upatjara di-woonoord Schattenberg dihadapan Kongres Badan Persekutuan, jang-dihadiri oleh semua Badan2 jang penting dalam perdjuangan R,M.S. diluar Negeri, Kaun Terpcladjar, Geredja2, Menteri2 R.M.S., Officier A.P.R.M.S. dalam hubungan Misi2 Militair d.1.1., Wakil Umum menetapkan Kepala Negara R.M.S. PJM. Ir.J,A.Manusama, dan Wakil Kepala Negara PJM. Menteri P.W.Lokollo. Senua orang Lienjaabut Kepala Negara dan Wakil Kepala Negara dengan geabira. Deaikianlah beberapa tahun tiap2 Officier A.P.R.K.S. diperbantukan kepada Kepala Negara dan Wakil Kepala Negara. K. Karena kedatangan Njonja Sounokil, didalan udara "receptie" penjanbutan Njonja Sounokil, Pt.Taraaela nulai pertama kali "Murka" Ketua Badan Persatuan oleh karena tidak nenberi kehormatan kepada Officier2 R.M.S, jang sudah berdjazah banjak bagi Negara itu, Surat murka disuratkan disuratkan diatas 4 lombar kertas. Murka jang bernjala-njala itu ta' dapat dipadankan lagi jang nenpunjai akibatnja sanpai jang ada sekarang ini. _... L, Boleh djadi bahwa Pt.Taraaela sekarang ini nendjawab jang ia tidak nenjetudjui dengan apa jang kami ganbarkan sekarang ini, tetapi kami ja-... _ kin dengan se jakin- jakinnja, bahwa kenjataan ini ta' dapat disangkal, M. Kenudian kami dengar bahwa Pt.Tanaela bertindak, sebab Kepala Negara PJM. Ir.J.A.Manusana terlalu "zwak" dalan nenperdjuangkan perdjuangan R.M.S. Pt.Tamaela terus bertindak neabuat "STAATSGREEP". Kami bersetudju dengan "Staatsgreep" ini bila ternjata: 1. Bahwa PJM. Ir.J.A.Manusana sudah berhaluan lain dan bukan lagi R.M.S. 2. Kalau PJM. Ir.J.A.Manusama sudah raenganbil Varga Negara lain, sebab jang bergelar Kepala Negara R.M.3. tidak boleh nenakai warga negara lain. Dalam politik ia tidag sanggup meraperdjuangkan Negaranja. 3. Bila PJM. Ir.J.A.Manusana bernain2 sadja sodang bangsa di-tanah-air ad berendam didalan kesukaran dan mensia-siakan korban2 rajat jang rajat sudah korbankan untuk perdjuangan Tanah-Airnja. Tetapi didalam penjelidikan kani PJM. Ir.J.A.lIanusama tidak terdapat didalan tiga raatjan tuduhan jang diatas ini. Beliau sangat gagah didalsn politik, sangat setia, sangat djudjur dan tjakap. Atas dasar apa kita harus tendang beliau keluar? N. Kemudian kani nendengar sebab lain lagi ialah "tidak ada surat jang sjah dari Mr.Dr.Soiunokil". Bila ini nendjadi sebab, naka karii sangat heran, aebab:

1. PJM. Ir.J.A«Manusaoa adalah Kenter! R.M.S. jarig pertaria jang neaegong rol penting didalan proklanasi R.M.S., sebab terdengar aanpai kc'onia luar dan kani diluar negeri nendjadi saksi-saksi. 2. PJM. Ir.J.A.Manusaaa, Kepala Misi Politik R.M.S. diutus keluar untuk aenbantu politik R.M.S. diluar negeri, tetap dalaa djabatanja Menteri R.M.S. 3. PJM. Ir.J.A.Manusaaa mendjadi Kepala Negara, ditetapkan oleh akil Umum R.M.S. jang disokong oleh Menteri R.M,S. dan senua Misi2 Militair jang dikirin keluar negeri, sesudah berbulan2 soal ini dipertinbangkan nasak2. 4. Pengakuan jang terdapat didalan punt jang ke-enpat ini tidak dapat disebutkan diatas kertas ini, oleh siapa. 5. Surat jang achir dari pendjara kepada PJM. Ir.J.A.Manusama. 6. Dan lain-lain. Adakah dari Menteri ini jang sudah ditetapkan oleh instansi2 R.M.S. jang sjah dan jang sudah disanbut oleh rajat R.M.S. diluar negeri dengan genbira, harus lagi dituntut "surat2" dari padanja? KESIMPULANs 1. PJM. Ir.J.A.Manusama sangat tepat niondjadi Kepala Negara R.M.S.sesudah PJM. Mr.Dr.Soumokil neninggal dunia, disebabkanï a. Menteri R.M.S. jang sjah b. Menteri R.M.S. dan Kepala Misi Politik R.M.S. c. Ditetapkan oleh Badan2 R.M.S. jang sjah diluar negeri. d» Ta' ada pelantikan Kepala Negara jang baru di-tanah-air e, Berdjiwa Putra Maluku Selatan jang setia, djudjur dan berani. 2, Kepala Hegara "zwak" (lenah); Djawabnjas Ta' nungkin. Rajat Maluku Selatan di-belanda sudah tjukup pengalanan. Sudah tjukup tjakap pada membeda-bedakan berita2 jang benar dan jang tidak benar. Lapangan "internasional" tidak asing lagi bagi rajat ini, sehingga ta1 dapat raereka dibutakan dan nerekapun sangat mengetahui bahwa, keadaan international belun mengidainkan, Pt.Taraaela sekarang ada norasa ini. Karena sudah beberapa tahun tuan djandjikan harus merdeka, kalau tidak kami pulang sadja. Sekarang ternjata, tahun2 itu tidak raerdeka, djuga tidak pulang. Tetapi bedanja ialah kaai tidak bilang tuan Taraaela "zwak". ~ Amerika dan Belanda sekarang sudah cljadi seperti "Dapur" dan "Rumah Besar", sehingga segala sesuatu tidak ada lagi jang harus terseinbunji. 5. Karai sangat sedih melihat sikap tuan Tamaola begitu kedjam terhadap orang2 jang ada berdjuang dengan segenap tubuh dan djivanja kepada Tanah-Airnja. Artinja kedjan kepada orang jang ta' ada kesalahannja. Sikap tuan Tanaela itu hanja bise diadakan terhadap nusuh kita. Biarpun begitu kani achirkan edaran ini dengan tidak berputus asa dan tidak berputus harapan, bahwa tuan Tanaela oau nementingkan terlebih perdjuangan dari pada ha!2 jang lain, sehingga "pertemuan" dari hati kehati harus diadakan lagi, karena keadaan Dunia International sangat menuntut ini. Karai tuntut ini sebab kami jakin sejakin-jakinnja, bahwa. tiap2 Putri dan Putri Maluku Selatan jang tjinta Tanah-Airnja tidak sukar padanja untuk nengerdjakan hal ini. Kami bersurat sematjam ini hanja sekedar untuk neiidjawab apa jang didiarkan cleh tuan Tamaela nelalui Hoogezand mengenai pertemuan jang gagal di-assen diantara PJM. Ir.J.A.Manusana dengan Pt.I.Tanaela.

Terlebih lagi, supaja semua rajat Malüku Selatan berketinggian apa sebabnja bahagian rajat jang terbesar tetap mengakul PJM. Ir.J.A.Manusama sebagai Kepala Negara R.M.S. Sebelah lain, patutlah didalam perdjuangan jang berat ini satu perlu akan jang lain. "MENA-MURIA" BAN PERSATDAN RAJAT MALÜKU SELATAN PUSAT PIlp>INANf Ketua, Sekertaris, S.METIARY.

datum 29AUG.1974 CO b. d. C (C/^ nr.:?y//& -T S> Aan : CJTU. Betreft : Rondschrijven Wed. SOUHOKIL m.b.t. ontmoeting MANUSAMA - TAMAELA Bijl.: Van het volgende vernomen. werd op 16-7-19?' In een rondschrijven doet de weduwe SOUMOKIL enige mededelingen over de ontmoeting tussen TAMAELA en MANUSAMA.. Deze ontmoeting kwam tot stand op haar initiatief (zie bijl. I) Voorts verspreidde de weduwe SOUMOKIL een brief waai in zij critiek oefent op de BP en de regering MANDSAMA (bijl. II) 301A10

J O:. J > S OU JiQKI L. J. TJÜÏ I VaL. KohacUpan Pe:;.;enap De wan V/ijk. dan Ra;iat Maluku Selatan. Ci Sciöudahnja dan seterusnja dalam perdjalanan jang aeat indah dan mulia itu jang sfisungguhnja ini ada djalan-djalan Tuhan bagi Pt. Ir. ifenusama dan Pt. I.J.Taflaola,jang sudah bertemu satu dengan jang lain dan mengaku bahwa ini semuanja ada djalan-djalan Tuhan. f.'aka baiklah Kajat sngenap mengetahui bagaiaana perdjalanan itu jang herlaku sebagai tornjata di banali ini. Pada tanfi-gal?-5-74>maka dr.tang keruinah bdta. ialah Pt. Ir.i'Janusama dan Njonja Éianusania. Dalam pertsinuan itu maka bnta berbitjara tnntang parsatuan antara rt. Ir.ilanusama dan Pt. I.J.Tamaela. Mp.ka beliau mendja-.vab serta mengaku bahbi=)liau selalu bersndia dalasi persatuan itu,asal aadja ada djalan dan dengan sungguh-sungguh hati, dan dengan djudjur. Pada tanggal 3-ó~74> maka bèta telah bsrhadapsr. dengan Tuan D.Tamaela, maka disitupun bèta berbitjara siengenai psrsatuan. Kaka Tuan D.Tamaela sangat hargakan tinggi kemauan bsta, dan 'fuari D.Tama^la djuga ««lalu bersedia dan ada kerinduan, asal sadja pnrdjuangan R.M.3. terpelihara. Tiba-tiba nialam itu djuga pada tanggal 3-6-741 datang Tuan D.Tanaola dirumah dari Tuan P.Sohuwat, dan minta bèta hadir di itu runah dan bèta hadir itu malam pada djam 10 dan Tuan D.Tamaela berbitjara tentang persatuan itu. 1. Tuan D.Tamaela minta kalau bisa hari rebo rausti sudah diadakan perterauan itu. 2. Sesudahnja diadakan pertemuan itu, maka pada hari saptu nmsti sudah dihadapkaji kepada rajat segenap. 3. Perteruuan itu sudah mulai pada d jan 9-30. 4- Tuar D.Tamaela bersedia hanja 4 orang jang duduk dalam pertemuan itu. 5. Tuan D.Taaaela :uemberi bagi Pt. Ir.'Manusama bisa 10 orang atau lebih. Akan tetapi b«ta menolak ter.tang pertemuan pada hari rebo itu, raengingat bèta belura berhadapran dengan Pt. Ir. iianusania tentang makaud jang audah diatur oleh Tuan D.Tamasla. Dan bèta minta Tuan D.Tamaela mangerti hal itu. kaka Tuan D.Tauaela rainta kalau bisa hari kemis sudah diadakan perteauan itu, lalu bèta mendjawab Tuan D.Tamaala, bèta akan sampaikan soal ini kehadapan Pt. Ir.Manuaama. Dan sesudahnja djam 11.30 maka bèta ambil perhubungan dengan Pt. Ir.kanusama pada Eialain itu djuga. Lalu Pt.Ir.Manuaana bersedia terima bèta pada dja;a 4 siang di liotterdasi. Pada tanggal 4-6-741 maka part?.icuan antara Pt. Ir.fvïanusama dan bèta, dalam pfirt^/nuan itu maka bèta raenerangkan bagaiinana jang sudah bèta raendapat, dan beritahukan s«3inuanja kepada Pt. Ir.Manusaua. Maka Pt. Ir.tóanusama aangat ber-r senang hati akan tetapi beliau minta kalau bisa karai biaa bersatu djika Asngan djudjur dar. penuh ketjintaan akan perdjuangan dan bangsa. Dan kalau bisa pertetnuan itu diinulai pada djam 9 pagi? kareiia mengingat beliau punja pekerdjaan di Breda. Serta Pt.Ir.ülanusama berdjandji kepada bèta jang hari-kemi9 bèta akan hadir bersama-saina Pt.Ir.iïanusaira dan beliau akan hadir dimuka djam 9 pagi, dan kalau bisa djam 10 pagi sudah habis. Dalam pertemuan dengan Pt.Ir.Manusama, maka bèta bertanjakan Pt.Ir.Aianusama bb-rapa orang jang Pt.sediakan tempab untuk pertemuan itu. 1. Pt. Ir.Manusama bersedia 4 orang djuga kalau disebelah 4 orang sadja. 2. Pt.Ir.Tnanusama berhai'ap kalau bisa djam 9 sudah mulai pertemuan itu. 3. Pt. Ir.Kanusaaia bersedia val=xm peraatuan itu,asal sadja dengan djudjur dan dengan sungguh-sungyah ha ti dan penuh dengan. kssabaran. 4. Pt. ir.manusama raintü. kal&u bisa djam 10 pagi sudah habis karena beliau akan meneruskan perdjalroitm ke Brede. b e sudah itu brt'-. mananjakan Pt.Ii-.;.fenuaarna, bagi ïuan D.ïaraasla tidak keberatan djika I't. Ir.Kanusaca rnau kasih lebih dari 10 orang, maka Pt.lr.llanusama rnendjavvab bèta ras a bèta djuga 4 orang karen!; inilah ada maksud bèta dalam pertemuan itu. Dan tentu bèta akan iijatakan djuga bagi jang lain, akan tstapi dibdhagian bèta djut;f, 4 orang sadj".. Dan beliau berdjar.ciji sarnpai hari kesiis. PudtL tan^fsal 5-6-7-'-» j-'iitu hari rebo, laaio-t datang tuan M.üariuru di Asser. d:in ri:c;njat;ikan bagi b-sta j'iiif; 'ruan Tati-iela mau berteisu deng!=.i; bèta, akan tetapi bet-i ï:enolak itu pernijita.'u: itarsiin. bèta */la dalan pekerdjaan jüng l-iir. la;ti- L:-.l\: I-.:'-\r.,»:.,'i-uiuru p^rh-\!-:t:^.v>ïli ü.^'..^.^!; '^'-^ '"-j.-^.el-i. dan ^e3i

.iiülculi djaia 7-5Ü sudoii jausti hadir dalam pertemuan itu dengan Pt.Taoaela, kare.r.a Ini penting sekalai. alaka bèta bersedia dalam itu pertemuan. 'Pad^ rnalaci itu rcaka bèta teloh hbdir pada d jam jang talah ditentukan itu akan tetapi i. jon ja D.Tamaela menjatakan kepada bèta bah;va Tuan D.Taüia«la beluir. pulang kesdja dan nanti 'djam 8 atau cljaa B.~$Q Tuan D.Taciaela pulang. Tiba-tiba Pt.I.J.Tav.aela turun dari trap dan bardjabat tangan dengan bsta dan. pernilakan bèta duduk dan mulai berbitjara tentang perdjuangau dan lain-lainnja. Sesudahnja Pt.I.J.Tamaela berkata aerauanja laaka Pt.I.J.Tamaela bortanjakan bèta apa ini maksud jarig indah. ini untuk persatuan ada kernauan dari Pd.Njonja sendiri, atau kumauan orang. Mak a bèta eiendjatfab Pt.I.J.Taoaela bahna inilah ada kemauan jarig sungguh dari bèta aendiri. Lalu Pt. I,J.Tamaela sangat hargakan tinggi kemauan bèta itu. Dan sesudahnja itu Pt.I.J.Tanaela membatja. aatu surat kuasa jang diatasnja dalam bs^bahasa In^\ieria dan dibawahnja berbahasa Melaju, sambil.-neniperlihatkan itu surat kuasa kepada bèta dan dilih&t djuga oleh Tuan dari Hjonja Saija, sambil berkata kepada bèta bahvia itu sura^ kuasa di Fotocopie sedangkan jang betul ada di Bank New York. Dan seaudahnja niemperlihatkan itu surat kuasa Isilu Pt. I.J.Tanaela berdjandji. ;ipa jang bèta audah keluarkan di ini ruiaah bèta tidak akan keluarkan lagi ds'.lara pertemuan itu, dan dalam pertamuan itu bèta akan berseruh hallo Joop itu aadja- Patla tanggal 6-6-74, maku. sudah diadakan pertsaiian antara Pt.Ir.Manusaaa dengan Pt. I. J^ Taaaela, dan daliiffi perterauun itu sangat penuli kebangtsaan dan peiiuli saling mengerti satu dengan jang lain. Sedangkan dibahagian K.P.K. ada liadir diia orang dari bahagian Utara, dan dari bzihagian Komando djuga hadir 2 orang jaitu dari Corndndo tuan P.Sohwvat dan tuan W.Ririniagae, dan dari K.P.K. tuan O.Titahena dan tuan Z.Thenu dari Bovensmilde. Akan tetapi sangat terkedjut dan aedikit terharu, karena dibahagian Cociando datang "begitu banjak sedang menurut pembitjiraan dengan bèta hanja 2 K.P.K. dan 2 Cor.iando. Akan tetapi dengan penuh saling wengerti satu dengan jang lain, raaka peraturan jang sudah diaturkar. itu didjalankan dengan aagala baik dan segala Cociando jang lain itu tinggo.1 diluar dari bahagian itu zaal, sedangkan jang lain duduk dibalakang Pt.I.J.Tamaela. Perteir.uan p.?.da djam 9 dibuka der.gan lagu kebangaaan sesudahnja itu maka dibuka dengan serabahjang. Sesudahnja itu maka bèta minta kedua Pt. Ir.Manusaraa dan Pdt. 1. J.'L'affiüGla. tsjapil kerauka untuk berdjabat tangau satu dengan jang lain, sambil bèta ineletulcan ktaigmi bèta kee.taa kedua belah tangan dari keclua. Pt. tersebut, saubil berkata deaikian; Bata berharap dengan tangf-nnja Pt, Ir.Wanusania dan tangannja Pt.I.J.Tamaela men/ dj,-idi satu, dan betu berharap supaja tangan jang nendjadi satu ini membawa satu berkat dan hasil jang l/erguna untuk bangsa Jfaluku Selatan dan perdjuangan R.M.S. Pt. I.J.Tamaela üiendj-isab; bet-=t bersedia. Sesudah itu Pt.Ir.üianusama mendjawab sebagai berikut: Karai akan sesalkan perpitjahan dalam perdjuangan untuk nasib ïïusa dan Bangsa,kami sernua harus djangan inga t diri senc^iri, tetapi kaoi harua ingat Kusa dan Bangsa. Eiewaktu bèta dengar bahwa tuan punja saudara D.Ta.aaöla ada katakan nei.iang ada kerinduan besar untuk ber.satu, t «wij a atidja betapa senang hati bèta waktu bèta dengar itu. Tetapi djuga bèta niau katakan segala sesuatu. harua didjadikan dengan benax, dan dangan djudjur aebab dengan djalan itu kaai uisa aadju dalaa kaini punja perdjuangan. Mamar^g yampang kita orang bikin pitjah, susah barang jcmg pitjah kita orang raau bikin betul, itu akan raakan waktu artinja kita orang mau tjep^t2 tapi segala sesuatu.nusti ada bukti jang böiiar2 buat kita orang punja ra jat diluar. Bèta air.at b^rsür.nng jaag ini h^ri kita orang sudah bsrterau cudahniudahan dengan pertemuan ini ak;xn berkeinbong: aelandjutnja. Pt. I.J.Tamaela bferkatas Bet.'ipun demikian, böta berb?.ngga hati Pd.Njonja Souuiokil tsjlah terdjur.kan diri dal&it: raciksud jang indah mulia ini. Tadi Pt.Munusaaia katakan, pun djuga bèta bögitu, kami ITWIU tinggalkan ssgala sesuatu jang dapat laentjegohktm persatuan bangaa dan perdjuangannja jang amat mulia dan amat indah ini dtin kacii ingat perintah.2 pada kaïni sekalian. Pt.D.Tiiinacla berkata: Inilah satu hari jang dapat kami semua mempunjai aatu beban kami nasional jang aöüipurnali, buk'ir. hanja Pt. I.J.Tainaela, bukan hanja Ft. Ir. ï.'iariusamii., töt.upi kari'.i seraua jang berada dalam ruangan ini meiupunj-^i Scitu taiij;öurl6 djawab, pun beban j:ing~ sarna. Berigan datang kenjuka dengan sua.tu. hal itu tiar. ir.i, bèta kira ini ada aatu soal jang sulit. Kami semua nernpunjai kövvadjiban karai soraua rindu kopada küstusjfi itu, tetapi sobagai =inak2 bangsa kc.aipun b9rköv.'idjibsm sieiaperlindui'i^i iieriljuangin K.M.S. Keterarig-an bèta (Pd.Kjonja Souniokil). Didalaa perterauan itu bölua dilihat hasilnj-n karti/i-t Pt. I. J. Taaaela ufsnuntut dai-i Pt.Ir.iianusiica. harus manporlihatk^r. aurat kuasa s&sudah tahun 1962, d.-in djika ï't.ir.lïianusaaa dapat a;ec:perlih.itkan surc.t kuasa itu kepada betn., -!ika Pt.I.J.TaLiaela ukan berdiri dibel'-ikang Pt. Ir. Dan Pt. I. J. Tiüaaela berdjandji kccadti bèta bahwa beliau tetap berdiri g buta as al sadja dengan djudjur. ilan bèta harus lihsit surat kuasa dttri Ir. l^nus.-if.:: itu.

-3- Dan Pt.1. J.ïa:aaela b^rdjandji, kalau sudah lihat itu surat kuaaa maka Pt.I.J.Tamaela akan kembali lagi. Ssaudah itu perter.uan ditutup pada djaia 10.30. Pada td.ngg.il 8-6-74» ï"t- Ir.l-.ianusana dan Njonj-i datang diruiriah dari bèta, dan nemperlihatkan aurat ku:i8=>. itu tortangg'-;! 8-5-64, dan disitu hadir beraaaa-sarca, ï'uan Saija dan Ejonja dan ïuaii Tuli-ïparij dan Tuan P.Thenu dan tuan Ü.Titahena. I'ada tanggal 15-6-74) b^ta kenbsili laai dirumah dari Tuaii D.Tamaela dan D-.anjatakan bagi tu'-in 1). Tasst e la, jang uaty. sudah raelihat itu surat kuaaa dari Pt.Ir.tïanusaina. Akan tetapi tuun D.Tamaela mencijawab, batam bèta tidak pertjfija, uiinta diiaaafkan Pd.ïïjonja. Lalu pertanjuan bèta kepada tuan D.Taiaaala, adukah tuan maaih bersüdia untuk bertemu?. Tuin D.ïuueela ir.endjav.'ab: ada atau tidak, bèta harub aanpaikan terlöbih dahulu kepada Pt. I.J.Tr.nraela. Dan Pd.lfjonja Souir.okil nkan Eyndapat chabar nanti. Dj.rr.vab dari Pd.Kjonj.a Souiuokil: Bata sekarang cmnjatakan kepada Tuan, bahwa bata datang ici, «ifeng^enapi suara dari Pt. I.J.Taaanla. Bögitu rcong-anai apa jang bsta sudah kerdjakan ujulai dari tangsal 2-5-74, sampai tanggnl 15-6-74, aupaja rajüt dapat mengetahui. Supaja saudaras atau rajat dapat berketing^ian dengan apa jang bèta telah kerdjakari, maka döngan ini bèta iaau raemberikan sedikit pendjelaaan sebagai jang tornjata dibawah ini. SoLudara-;3s.udara aebans'fia.laru; kakasih!. Eertalian dengan parternuan bukan rapat saudara-aaudara diantara Pt.Ir.Manuaama dengan Pt.I.J.Ïaaaela, pada tar^jgal 6 juni 1974 jang baru lalu di Bellevue mulai pada djaic 9 sampai 10-30 pagi. mana dipirapin oleh bèta Söndiri dan dibantu oleh Tuan P.Saija dan - dari Assen. Pada perteniuan itu tidak ada aaksud lain hanja nau mentjahari peraatuan dan kebaikan didalaia bangsa. Melihat kepada segala sesuatu jang bsrlaku itu, maka bèta raerasa terdorong hendak mfeiijatakan kebenaran pada rajat, deng-'-iji tidak inoïiihak kepada siapapun. Maksud bèta bukan untuk rneruaakjcan atau (libi=3'.irkan parpitjahan Bepérti ternjata disalah satu surat jang bèta menériraa dari Eawan Wijk, itu bukan oaksud bèta, h&nja inau mentjahari poraatuan dan kebaik^a didala;a bangsa. tierigingat perdjuangan jang aangat berat ini. Sebab kalau kita tinggal berpetjah-belah, i.iaka dengan inudah Eusuh akan raasuk ditengaii-tengah kita. Aknn tetapi i-iönurut perasaan bèta, bahwa peraatuan dan kebaikan itu tertjapai bila mana ada koinsafan didalan rajat dan Pemitapin» Bjangan hanja pandai kritiek akan tet.? pi harua masing2 memerikaa diri sendiri. Djikalau beilusi ada koinsafan uaka kita akan dibarabang saropai laraa, dan aungkin kubur2 n^enienuhi tanah parantauan ini. Pert-smuan paia tanggal t juni itu, Pt- I.J.Tamaela ada. berbitjara dari soal surat kuasa dan djuga beliau menjatakan didepan pertemuan itu, bahwa Pt.I.J.Iactaela sudah kasih lihat surat kuasanja kepada böta. Itu benar pada tanggal 5 juni djam & malani diruraah tuan D.Tamaela di Hoogezand dan disaksikan pula oleh Tuan P.Saija- Sürta Njonjanja. Akan tetapi raonurut koterangan dari Pt.I.J.Tanaela, b?üiwa ini adalah Fotocopis isedangkan jang asli, ada disimpan disalah satu ban!-, di Hieu-YORK. Dan pada pertaxuaii di B-alleviu itu Ft.I. J. Taiaaula berkata k^paia P.J.M. Ir. J.A.Manusana, bahwa kalau Tuan iianu^^ama k&sih lihat surat kuaaa Tuan ktpada Njonja Soumokil niaka bèta akan beriiri dibalakang Tuan. Sebonarnja tidak ada gunanja. untuk kita bcirbitjara dari surat kuaaa karena saksi jang benar ialah Ifr.Dr.Chr.S.P.- Souniokil surte.h tidak jxda. Kedua sudah ada Prösiden baru. Hanja bèta sangat EÖnjesal karona ïuan D.rra:.i-i«la sudah nen^yluarkr.r. satu surat kepada rajat bhawa Pt.J.i'.!.Ir. J.A.iiaaURaina bidak mumpunjai aurat kuaofi. Sedangkan Pt.I. J.TasiaelFi bijluir. ;nenerima barang birita dari k'.iiï,ifawnganai surat kuasa dari Pt.J.'i. Ir. J.A.ï,':anu3a!na,ad.-L atau tidak. A p.?. jljrig tue.n U.Tamaela sudah menjatakan didalaia surat itu ticiak benar, seb?,b tarnjata, bahwa pada tarijjgal t juni hari saptu Pt. J. m'. Ir.iifinuaana dan H jon ja dan Tuan Kol. L.Tahapari j dan Tuaji P.Thenu dataiig dirum.-ih be.ta untuk.iiümbawa dan senundjuk surat kunaa dari Pt.Ir.Kanuaaiaa, tertanggal 8 mei 1964. Jarig turut menjaksikari pada waktu itu,tuan O.Titahana ruan ö-iij-i dan K jon ja. Sükaraiig bet-.; rainta pertiaibüngaii rajat, dan rajat harua.cclihat kcbc-naran dt-j^gan tidak EOKihak r-.t:iu aiatea. Sebab ponjakit ortmg Maluku k-ilati bèta punjo. On,punjci Kakak,Fa;;iili,i-sla, aekarapur.g, sepulau duduk dinitu, biar dia s&lah, atsiii bej;.",r, tcstapi bèta töjfcap dihölakangaja. Kalau kita buanp sisteni ini,maka kita tidak ï-iaa ;au«.ju, tarih IJ.mnwa di.flnl.-i.iri rir'v'1.111 bai'.f-jaa. Sökian adal'ih k.«!tör.-.tngan iang p^iid^kdnri "001 u aeauai dengan apn botti merigalftrai aahiiigyf. kini.

SüflAT EDAHAN, DAfil 'JUAN PÊTAMAELA DA W BA DAK PBHSATUAH. Surat PenKurauaan bagi SB ja t MA-Kü - SEL/iTAM. Süfiudnh merabatju dan aonirabanj; kedua surot edaran dari tuan D.T<:>aaela dan dari Bciüan Pcrsatuau, naka disini bèta hondok aenjatakan dua2nja bersalahan. 1. a. Tuan D.Tanaela tidak r.iengjenapi djsnüji dari Pt- I. J. Tainaola bahiva bèta haras.aelihati surat kuasa dori Pt. Ir. J.A.Manusaraa. b. Tuan D. Tainaola belua. dapat sesuatu kabar tentong surat kuaaa dari Pt- Ir. J.A.Manuseaa tsrus raecibuüt sustu surot edaran don man^angkat Pt- I. J.Taraaelo kopala -Jegara. c. Tuan. D.Taraauléi harus in^at itu perdjandjisn deri Pt. I.J.Tamaela djika Pt. Ir. J.A.Manusama uesporlihatlcan itu surat kussa kepada bèta di.auka tahun 1962, ma ka Pt. I.J.Taniasla berdiri dibelakang Pt.Ir. J.A.Manusana. d. Pada tan^gal 15-é-?^, naka bèta sudah nenjatalcan bagi Tuan D.Tannela jang bèta sudah nülihat surat kuasa dari Pt. Ir, J.A.Manusaaa tertanggal 8-5-6^ ttan. tucn D.Ta.Tisela acnjotaican bahvva buta alcan dapat kabar nanti. 2. e, Bsdan. Persatuan lelcos maapersalshtoii bota c.ünfran tidak aabil parhubungan kebanaron jang betul dan t'.er.ialcai nana rajat untuk aorapersalahkan bèta. Bèta utjspkan bonjak teriniah Itasih atas tuduhan ra jat terhedap bèta, dan btta akan taruskan surat tuduhan ini kepada Pedjuongf»< Pod-judi Tauah Air» Badan Persatuan adalah naaa jang nulia, den Badan Persatuan itu hprus rjelakukan kewadjibannja sebogaiiaana noiaa itu jang sudah disebut Büdan Persatuan. Badan Porsatuan djangan selalu meribav;a nona Rajat sedangkan Rajat ada riiidu didalan Persatuan dan Eajat selalu t.jinta akan Pordjuangan jang djadjur. S. Mungkin B;idan Persatuan takut kursinja hilang. Sokarang bèta borani nonjatakan bahv.'a Perdjuangan di Holland hanja untuk cientjari.ia na dan kursi. Totapi tjinta Banijso seperti Mr.Dr.Chr. R. S.Souaokil tidak ada. h. Djikalau Badan Persatuan jang sekarang diganti denman Badan Persatuan betul-betul, neka Kr.Dr.Chr.R.S.Sounokil tidak cliternbak Dengan djalan ini raaka bèta berharop dan ninta dari Kajat supaja inyat tugas nasing-uasiug sebagai anak2 Maluku jans tjintah akan Bangso dan Pcrdjuan^an R.M. S. Djnngan kani berpitjah balah sehingga dapat nusuh niaauk ditengah-tengah koni. Ingat Ban^sa Maluku Selatan Pt. Mr. Er. Chr. R. S.Souaokil sud.sh borkorban clan nokbuanu se^ala keauliaannja asal sadja Barigsa Maluku Sslatan NJOMJA SOUHOKIL - J. TAKIVffiL.