PERANCANGAN DAN ANALISIS PEMBEBANAN GERGAJI RADIAL 4 ARAH

dokumen-dokumen yang mirip
PERANCANGAN KONSTRUKSI PADA SEGWAY

ANALISIS DAN RANCANG BANGUN SISTEM KERJA LINK PADA MESIN GERGAJI RADIAL 4 ARAH

BAB III PERANCANGAN DAN PERHITUNGAN

PERANCANGAN DAN ANALISIS KEKUATAN KONSTRUKSI DAN POWERTRAIN PADA PROTOTYPE HAND-CRANK CYCLE (SEPEDA ENGKOL TANGAN)

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

11 Firlya Rosa, dkk;perhitungan Diameter Minimum Dan Maksimum Poros Mobil Listrik Tarsius X3 Berdasarkan Analisa Tegangan Geser Dan Faktor Keamanan

30 Rosa, Firlya; Perhitungan Diameter Poros Penunjang Hub Pada Mobil Listrik Tarsius X3 Berdasarkan Analisa Tegangan Geser Dan Faktor Keamanan

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

PERANCANGAN SEMI GANTRY CRANE KAPASITAS 10 TON DENGAN BANTUAN SOFTWARE

Rancang Bangun Sistem Chassis Kendaraan Pengais Garam

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. ANALISIS TEKNIK. Pd n. Besarnya tegangan geser yang diijinkan (τ a ) dapat dihitung dengan persamaan :

Gambar 1. Skema pembagian elemen pada BEM [1]

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

PERANCANGAN MESIN PELUBUR KERTAS BEKAS. HARRY SUNARDI;

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

ANALISIS KEKUATAN STRUKTUR RANGKA TURBIN HELIKS TIPE L C500 DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI COSMOSWORKS 2007

RANCANG BANGUN ALAT BANTU 3D SCANNER

PERANCANGAN SISTEM ANGKAT FORKLIFT DENGAN KAPASITAS ANGKAT 7 TON

TUGAS AKHIR DESAINDAN ANALISIS MESIN PENCUCI CACAHAN BOTOL PLASTIK UNTUK INDUSTRI KECIL DENGAN MENGGUNAKAN SIMULASI

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Konsep Perencanaan Sistem Transmisi Motor

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

Rancang Bangun Alat Bantu Potong Plat Bentuk Lingkaran Menggunakan Plasma Cutting

PERENCANAAN MEKANISME PADA MESIN POWER HAMMER

BAB III PERANCANGAN DAN PERHITUNGAN

ANALISA STRUKTUR RANGKA DUDUKAN WINCH PADA SALUTE GUN 75 mm WINCH SYSTEM

Rancang Bangun Alat Uji Impak Metode Charpy

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II DASAR TEORI 2.1 Konsep Perencanaan 2.2 Motor 2.3 Reducer

: Rian Firmansyah NPM : Jurusan : Teknik Mesin Fakultas : Teknologi Industri Pembimbing : Dr. Rr. Sri Poernomo Sari, ST., MT.

MESIN PERUNCING TUSUK SATE

BAB III PERANCANGAN DAN PERHITUNGAN

ANALISIS KEKUATAN DAN STABILITAS STRUKTUR SISTEM PARKIR OTOMATIS BERBANTUAN SOFTWARE

BAB II DASAR TEORI Sistem Transmisi

PERENCANAAN OVERHEAD TRAVELLING CRANE YANG DIPAKAI PADA PABRIK PELEBURAN BAJA DENGAN KAPASITAS ANGKAT CAIRAN 10 TON

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERNYATAAN NASKAH SOAL TUGAS AKHIR HALAMAN PERSEMBAHAN INTISARI KATA PENGANTAR

RANCANG BANGUN ALAT PENGIRIS BAWANG MERAH KAPASITAS 46 KG/JAM

BAB II DASAR TEORI. c) Untuk mencari torsi dapat dirumuskan sebagai berikut:

BAB III PEMBAHASAN, PERHITUNGAN DAN ANALISA

BAB IV PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

MODIFIKASI MESIN PENANAM BIBIT PADI MANUAL DENGAN TRANSMISI RANTAI PENGGERAK MOTOR BENSIN 1.8 HP

BAB IV PERHITUNGAN RANCANGAN

PERENCANAAN MESIN BENDING HEAT EXCHANGER VERTICAL PIPA TEMBAGA 3/8 IN

Kajian Awal Kekuatan Rangka Sepeda Motor Hibrid

BAB IV PROSES PEMBUATAN, HASIL PEMBUATAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS DESAIN MOBILE STAND VOLVO FH16-SST45 MENGGUNAKAN CATIA V5

ANALISIS DESAIN MOBILE STAND VOLVO FH16-SST45 MENGGUNAKAN CATIA V5

ANALISA POROS ALAT UJI KEAUSAN UNTUK SISTEM KONTAK TWO-DISC DENGAN MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA

Gambar 2.1. Struktur buah kelapa muda

SIMULASI BEBAN STATIS PADA RANGKA MOBIL GOKART LISTRIK TMUG 03 DENGAN MENGGUNAKAN SOLIDWORKS 2014

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

RANCANG BANGUN MESIN PENIRIS MINYAK (SISTEM TRANSMISI )

BAB IV ANALISA DAN PERHITUNGAN

ANALISA DONGKRAK ULIR DENGAN BEBAN 4000 KG

ANALISIS DEFLEKSI DAN TEGANGAN SHOCK ABSORBER RODA BELAKANG SEPEDA MOTOR YAMAHA JUPITER

2.1 Pengertian Umum Mesin Pemipil Jagung. 2.2 Prinsip Kerja Mesin Pemipil Jagung BAB II DASAR TEORI

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN CONNECTING ROD DAN CRANKSHAFT MESIN OTTO SATU SILINDER EMPAT LANGKAH BERKAPASITAS 65 CC. Widiajaya

PERANCANGAN KONTRUKSI MESIN

BAB IV ANALISA & PERHITUNGAN

Perancangandanpembuatan Crane KapalIkanUntukDaerah BrondongKab. lamongan

ANALISA KEGAGALAN POROS DENGAN PENDEKATAN METODE ELEMEN HINGGA

BAB III PROSES PERANCANGAN DAN GAMBAR

Gambar 3.1. Diagram Alir Perancangan Mesin Pengupas Kulit Kentang

SIMULASI PENGUJIAN TEGANGAN MEKANIK PADA DESAIN LANDASAN BENDA KERJA MESIN PEMOTONG PELAT

Perancangan Sistem Transmisi Untuk Penerapan Energi Laut

PERENCANAAN MESIN PEMECAH KEMIRI DENGAN KAPASITAS 50 KG/JAM SKRIPSI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. digunakan untuk mencacah akan menghasikan serpihan. Alat pencacah ini

PERANCANGAN ALAT PEMBUAT ALUR PENSIL KAYU UNTUK PENGISIAN KARBON DENGAN KECEPATAN 13,19mm/menit

BAB III PERANCANGAN Perencanaan Kapasitas Penghancuran. Diameter Gerinda (D3) Diameter Puli Motor (D1) Tebal Permukaan (t)

RANCANG (BAGIAN. commit to user. Diajukan. Ahli Madya

PERENCANAAN MESIN PENGADUK, DAN PENCETAK ADONAN MIE

IV. ANALISA PERANCANGAN

BAB II DASAR TEORI 2.1. Sistem Transmisi Motor Listrik

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

PERANCANGAN MESIN PENGUPAS KULIT KENTANG KAPASITAS 3 KG/PROSES

DESAIN MESIN PRESS PENUTUP BOTOL OTOMATIS MENGGUNAKAN INVENTOR 2015

DESAIN DAN ANALISIS RANGKA LENGAN CNC SUMBU Y PADA HYBRID POWDER SPRAY CNC 2 AXIS

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

DESAIN DAN ANALISA MESIN CRUSHING BOTOL PLASTIK BEKAS UNTUK INDUSTRI KECIL DENGAN MENGGUNAKAN SIMULASI

c = b - 2x = ,75 = 7,5 mm A = luas penampang v-belt A = b c t = 82 mm 2 = 0, m 2

SIMULASI TEGANGAN DAN PERUBAHAN BENTUK PADA ALAT BANTU PENCEKAM (CLAMP) MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

PERENCANAAN ALAT BANTU PENGANGKAT DAN PEMINDAH KERTAS GULUNG

III. METODE PEMBUATAN. Tempat pembuatan mesin pengaduk adonan kerupuk ini di bengkel las dan bubut

BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 HASIL PERHITUNGAN DENGAN SUDUT KEMIRINGAN KEARAH DEPAN

BAB IV PERENCANAAN PERANCANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MESIN PEMINDAH BAHAN PERANCANGAN HOISTING CRANE DENGAN KAPASITAS ANGKAT 5 TON PADA PABRIK PENGECORAN LOGAM

BAB IV ANALISA PERHITUNGAN TEGANGAN DAN SIMULASI SOFTWARE

PERANCANGAN MESIN PENEPUNG RUMPUT LAUT SKALA LABORATORIUM. Jl. PKH. Mustapha No. 23. Bandung, 40124

PERANCANGAN DAN ANALISIS KOMPONEN PROTOTIPE ALAT PEMISAH SAMPAH LOGAM DAN NON LOGAM OTOMATIS

SKRIPSI METALURGI FISIK SIMULASI DAN ANALISIS PENGUJIAN FATIK DENGAN VARIASI BEBAN PADA MATERIAL PADUAN ALUMINIUM DAN MAGNESIUM

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian 4

PERENCANAAN MESIN PENEKUK PLAT BESI (MESIN BENDING)

Transkripsi:

PERANCANGAN DAN ANALISIS PEMBEBANAN GERGAJI RADIAL 4 ARAH Michael Wijaya, Didi Widya Utama dan Agus Halim Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Tarumanagara, Jakarta e-mail: mchwijaya@gmail.com Abstract: 4 ways hacksaw is one type of wood hacksaw, which has 4 arms wood hacksaw and connected by linkage, so that can make translation movement. This 4 ways hacksaw powered by 1,5 HP AC Motor. This 4 ways hacksaw design, performed modeling and construction load simulation was made and simulated by Autodesk Inventor Professional 2014 software. And also on this load simulation this product also had good strength and ability to receive the maximum load force. So it is safe to be use Keywords: 4 ways hacksaw, construction design, construction load simulation Abstrak: Gergaji radial 4 arah adalah salah satu jenis gergaji kayu yang dimana memiliki 4 tangan pemotong gergaji yang dihubungkan dengan menggunakan link sehingga dapat melakukan gerakan trasnlasi. Gergaji radial 4 arah ini menggunakan tenaga dari AC motor dengan daya 1,5 HP. Gergaji radial 4 arah ini didesain dan dan dibentuk model serta konstruksi simulasi pembebanannya dibuat dengan menggunakan bantuan dari software Autodesk Inventor Professional 2014. Dan juga simulasi pembebanan dari produk ini memiliki kekuatan yang baik dan kemampuan yang baik untuk menerima beban gaya maksimum. Sehingga aman untuk digunakan. Kata Kunci: gergaji radial 4 arah, disain konstruksi, simulasi beban konstruksi PENDAHULUAN Dalam kehidupan di dunia ini teknologi semakin canggih, dan setiap harinya juga semakin berkembang, dan menunjukkan kemajuan yang sangat pesat di bidang tersebut. Kemajuan yang yang paling pesat selain di bidang teknologi adalah bidang perindustrian. Industri furnitur merupakan salah satu industri yang memberikan pengaruh yang cukup besar dalam kemajuan bidang industri dewasa ini, banyak pabrik pabrik yang bergerak dibidang ini. Salah satu proses pengolahan kayu adalah dengan memotong kayu tersebut menjadi bagian yang lebih kecil, alat yang biasa digunakan untuk memotong kayu adalah gergaji. Gergaji merupakan salah satu alat yang digunkaan untuk memotong kayu. Ada berbagai jenis gergaji, seperti gergaji mesin dan gergaji tangan. Namun untuk industri kecil biasanya anya menggunakan gergaji tangan, dan ini akan memakan waktu dan juga tenaga, karena harus dilakukan satu persatu dalam melakukan pemotongan kayu dengan gergaji tersebut. Maka sangat diperlukan alat yang bisa melakukan kegiatan memotong kayu tersebut untuk perindustrian kecil yang lebih cepat dan juga memiliki harga yang lebih terjangkau, serta tidak memakan tenaga banyak, sehingga pekerja dapat melakukan pekerjaan lain yang dapat lebih meningkatkan kegiatan produksi dan estimasi waktu yang ditetapkan. METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan dalam perancangan konstruksi pada gergaji radial 4 arah ini adalah analitis untuk menganalisis kekuatan rangka, desain, dan sistem transmisi, dengan menggunakan software dan metode perancangan VDI 2221 untuk melakukan pemecahan masalah dan analisis masalah yang dilakukan secara bertahap. Penelitian di awali dengan mengumpulkan informasi yang dibutuhkan untuk perancangan dari gergaji radial 4 arah ini. Informasi dikumpulkan melalui berbagai cara, seperti internet, pustaka, dan penelitian lapangan. Kemudian dilakukan peroses perhitungan dan pemodelan 3 dimensi desain gergaji radial 4 arah untuk kemudian dianalisis kekuatan konstruksinya. Menggunakan software. Apabila rancangan tidak terjadi tegangan yang melebihi tegangan ijin material, maka rancangan dianggap aman dan juga apabila sistem transmisi dapat berjalan dengan lancar, maka rancangan dianggap aman, dan dapat dilakukan dengan pembuatan komponen. 124 Poros, Volume 14 Nomor 2, November 2016, 124 130

Komponen yang sudah dibuat kemudian dirakit dan kemudian dilakukan pengujian langsung dilihat dari sisi sistem transmisi dan kekuatan rangka terhadap pembebanan. Apabila sistem transmisi dan kekuatan rangka berjalan dengan lancar dan kuat, maka perancangan dikatakan sesuai dengan analisis kekuatan dan perhitungan sistem transmisi. Pemodelan dalam bentuk 3 dimensi dan analisis kekuatan konstruksi mengggunakan software Autodesk Inventor Professional 2014. Analisis kekuatan konstruksi dilakukan dengan mempelajari tegangan, regangan, dan pergeseran yang terjadi apda komponen yang dirancang. Kemudian analisis sistem transmisi yang digunakan dilakukan dengan memepelajari kekuatan daya, sitem transmisi, dan kinematika dan dinamika. Komponen yang dibutuhkan pada perancangan gergaji radial 4 arah ini meliputi, besi hollow, besi siku, engsel, plat, motor AC, gearbox, gergaji, besi siku, dan kayu. No Sub Fungsi 1 Penggerak Prinsip Solusi Motor Listrik AC 2 Penerus Daya Sabuk & Puli 1 2 3 Motor Listrik DC Rantaia& Sproket 3 Mata Gergaji Belah Potong 4 Reduksi Putaran Motor Sproket Wormgear Spur Gear 5 Bentuk Material Silinder Pejal Angle Bar Hollow Bar 6 Material Rangka Aluminiun Besi Baja 7 ArahaGerakan Penggergajian Satu Arah Bolak Balik V1 V2 V3 Gambar 1. Diagam alir perancangan Gergaji Radial 4 Arah Engsel Besi plat dudukan motor Besi hollow tiang Besi plat dudukan gearbox Gambar 2. Model Gergaji Radial 4 Arah Besi dudukan kayu Perancangan dan analisis pembebanan gergaji radial 4 arah (M. Wijaya dkk) 125

HASIL DAN PEMBAHASAN Simulasi pembebanan konstruksi Gergaji Radial 4 Arah dilakukan dengan memberikan pembebanan terhadap besi plat untuk dudukan motor AC, besi plat untuk dudukan gearbox, engsel pada track gergaji, dudukan kayu yang akan dipotong, link, piringan dan poros. Simulasi pembebanan pada dudukan motor dilakukan dengan memberikan beban pada bagian yang menopang sebesar 150 N, dimana beban tersebut merupakan beban dari motor AC 1,5 HP, dengan percepatan gravitasi 9,81 m/. Material yang digunakan adalah Carbon Steel AISI 1020 plat dengan ukuran panjang 335 mm, lebar 300 mm dan tebal 5 mm. Kemudian untuk penentuan harga safety factor yaitu dengan menggunakan metode Thumb. SF = 1,1 x 1,0 x 1,0 x 1,5 x 1,6 = 2,64 dibulatkan menjadi 3. Yield strength untuk material Carbon Steel AISI 1020 sebesar 207 MPa, dan telah ditentukan harga safety factor adalah 3. Tegangan ijin yang didapat adalah sebesar 69 MPa, kemudian hasil dari von mises stress adalah sebesar 3,45 MPa. Sehingga dapat dikatan aman karena von mises stress yang terjadi lebih kecil dibandingkan dengan tegangan ijin dari material. Kemudian untuk defleksi yang terjadi adalah sebesar 0,02 mm. Gambar 3. (a) Von mises stress besi plat dudukan motor (b) Displacement besi plat dudukan motor Simulasi pembebanan pada dudukan worm gearbox dilakukan dengan memberikan beban pada bagian yang menopang sebesar 150 N, dimana beban tersebut merupakan beban dari worm gearbox, sprocket, washer, dan poros dan piringan roda daya, dengan percepatan gravitasi 9,81 m/. Material yang digunakan adalah Carbon Steel AISI 1020 plat dengan ukuran panjang 310 mm, lebar 230 mm dan tebal 3 mm. Kemudian untuk penentuan harga safety factor yaitu dengan menggunakan metode Thumb. SF = 1,1 x 1,0 x 1,0 x 1,5 x 1,6 = 2,64 dibulatkan menjadi 3. Yield strength untuk material Carbon Steel AISI 1020 sebesar 207 MPa, dan telah ditentukan harga safety factor adalah 3. Tegangan ijin yang didapat adalah sebesar 69 MPa, kemudian hasil dari von mises stress adalah sebesar 10,45 MPa. Sehingga dapat dikatan aman karena von mises stress yang terjadi lebih kecil dibandingkan dengan tegangan ijin dari material. Kemudian untuk defleksi yang terjadi adalah sebesar 0,11 mm. 126 Poros, Volume 14 Nomor 2, November 2016, 124 130

Gambar 4. (a) Von mises stress besi plat dudukan worm gearbox (b) Displacement besi plat dudukan worm gearbox Simulasi pembebanan pada engsel dilakukan dengan memberikan momen sebesar 20000 Nmm, di mana momen tersebut merupakan hasil dari perhitungan antara gaya yang terjadi di gergaji dikali dengan panjang lengan gergaji tersebut, dengan percepatan gravitasi 9,81 m/s 2. Material yang digunakan adalah stainless steel 304 (engsel pintu). Kemudian untuk penentuan harga safety factor yaitu dengan menggunakan metode Thumb. SF = 1,0 x 1,0 x 1,0 x 1,0 x 1,2 = 1,2. Yield strength untuk material stainless steel 304 sebesar 241 MPa, dan telah ditentukan harga safety factor adalah 1,2. Tegangan ijin yang didapat adalah sebesar 200 MPa, kemudian hasil dari von mises stress adalah sebesar 196,745 MPa. Sehingga dapat dikatan aman karena von mises stress yang terjadi lebih kecil dibandingkan dengan tegangan ijin dari material. Kemudian untuk defleksi yang terjadi adalah sebesar 0,013 mm. Gambar 5. (a) Von mises stress engsel (b) Displacement engsel Simulasi pembebanan pada dudukan kayu dilakukan dengan memberikan beban sebesar 70 N, di mana beban tersebut merupakan beban dari gergaji dan kayu yang akan dipotong, dengan percepatan gravitasi 9,81 m/s 2. Material yang digunakan adalah Carbon Steel AISI 1020. Kemudian untuk penentuan harga safety factor yaitu dengan menggunakan metode Thumb. SF = 1,1 x 1,0 x 1,0 x 1,5 x 1,6 = 2,64 dibulatkan menjadi 3. Yield strength untuk material Carbon Steel AISI 1020 sebesar 207 MPa, dan telah ditentukan harga safety factor adalah 3. Tegangan ijin yang didapat adalah sebesar 69 MPa, kemudian hasil dari von mises stress adalah sebesar 0,5 MPa. Perancangan dan analisis pembebanan gergaji radial 4 arah (M. Wijaya dkk) 127

Sehingga dapat dikatan aman karena von mises stress yang terjadi lebih kecil dibandingkan dengan tegangan ijin dari material. Kemudian untuk defleksi yang terjadi adalah sebesar 0,11 mm. Gambar 6. (a) Von mises stress besi dudukan kayu (b) Displacement besi dudukan kayu Simulasi pembebanan pada flywheel dan poros dilakukan dengan memberikan beban momen sebesar 11600 Nmm, di mana momen tersebut merupakan hasil perhitungan sistemasi link, dengan gaya 232 N dan panjang poros 50 mm, dengan percepatan gravitasi 9,81 m/. Material yang digunakan adalah Carbon Steel AISI 1020. Kemudian untuk penentuan harga safety factor yaitu dengan menggunakan metode Thumb. SF = 1,1 x 1,0 x 1,0 x 1,5 x 1,6 = 2,64 dibulatkan menjadi 3. Yield strength untuk material baja karbon SC45 sebesar 328 MPa, dan telah ditentukan harga safety factor adalah 3. Tegangan ijin yang didapat adalah sebesar 114 MPa, kemudian hasil dari von mises stress adalah sebesar 2,95 MPa. Sehingga dapat dikatan aman karena von mises stress yang terjadi lebih kecil dibandingkan dengan tegangan ijin dari material. Kemudian untuk defleksi yang terjadi adalah sebesar 0,001 mm. Gambar 7. (a) Von mises stress flywheel dan poros (b) Displacement flywheel dan poros Simulasi pembebanan pada link dilakukan dengan memberikan momen sebesar 17400 Nmm, di mana momen tersebut merupakan hasil dari perhitungan sistem kerja link, dengan percepatan gravitasi 9,81 m/. Material yang digunakan adalah Carbon Steel AISI 1020 plat dengan ukuran panjang 600 mm, dan tebal 3 mm. Kemudian untuk penentuan harga safety factor yaitu dengan menggunakan metode Thumb. 128 Poros, Volume 14 Nomor 2, November 2016, 124 130

SF = 1,0 x 1,0 x 1,0 x 1,1 x 1,6 = 1,92 dibulatkan menjadi 2. Yield strength untuk material Carbon Steel AISI 1020 sebesar 207 MPa, dan telah ditentukan harga safety factor adalah 2. Tegangan ijin yang didapat adalah sebesar 103,5 MPa, kemudian hasil dari von mises stress adalah sebesar 88,2925 MPa. Sehingga dapat dikatan aman karena von mises stress yang terjadi lebih kecil dibandingkan dengan tegangan ijin dari material. Kemudian untuk defleksi yang terjadi adalah sebesar 0,92 mm. Gambar 8. (a) Von mises stress link (b) Displacement link Tabel 1. Hasil perhitungan analisis link gergaji radial 4 arah No. Komponen Nilai 1 ω 2 7,854 rad/s 2 V b 0,7854 m/s 3 V c/b 0,46 m/s 4 ω 3 0,6 rad/s 5 n A b = A b 6.168 m/s 2 6 n A c/b 0,352 m/s 2 7 t A c/b 5,2 m/s 2 8 A c/b 5,1 m/s 2 9 A c 3,5 m/s 2 10 α 3 8,67rad/s 2 11 AG 3 4,2 m/s 2 12 f 3 4,2 N 13 f 4 4,55 N 14 I 3 0,021 kgm 2 15 h 3 43,35 mm 16 F 14 32,47 N 17 F 23 = F 32 = F 12 = F 21 232 N 18 h 2 75 mm 19 T 2 17,4 Nm 20 T total 69,6 N 21 Fs 13,4 N 22 P 655,964 watt 23 P rencana 983,9 watt 24 Lp 815 mm 25 D p 20,6 mm Hasil simulasi pembebanan yang dilakukan menggunakan bantuan dari Autodesk Inventor 2014, menunjukan bahwa beban yang diberikan keapada Gergaji Radial 4 Arah ini dapat ditopang dengan baik dan tidak mengalami kerusakan akibat beban yang diberikan dan gaya yang bekerja. Hasil simulasi pembebanan setiap komponen dapat dilihat pada Tabel 2. Perancangan dan analisis pembebanan gergaji radial 4 arah (M. Wijaya dkk) 129

Tabel 2. Hasil Simulasi Pembebanan pada Komponen Gergaji Radial 4 Arah No. Komponen Material σ y σ SF ijin σ maks Defleksi (Mpa) (Mpa) (Mpa) Maksimum Ket. 1 Dudukan Carbon Steel AISI 207 3 69 3,45 0,02 Aman Motor 1020 2 Dudukan Carbon Steel AISI 207 3 69 10,45 0,11 Aman Worm Gearbox 1020 3 Link Carbon Steel AISI 207 2 103,5 88,29 0,92 Aman 1020 4 Engsel Stainless Steel 304 241 1,2 200 196,74 0,013 Aman 5 Dudukan Kayu Carbon Steel AISI 207 3 69 0,5 0,11 Aman 1020 6 Flywheel dan poros Carbon Steel S45C 328 3 109 2,95 0,001 Aman KESIMPULAN Setelah melakukan perancangan Gergaji Radial 4 Arah dengan penggerak motor listrik, terdapat beberapa hal yang dapat disimpulkan, yaitu : 1. Gergaji Radial 4 arah dapat memotong kayu dengan keteguhan belah maksimal 364 kg/mm. 2. Gergaji Radial 4 Arah ini memiliki dimensi p x l x t yaitu 2300 mm x 2300 mm x 480 mm dengan berat total 90 kg 3. Material yang digunakan pada rangka dasar adalah hollow steel (AISI 1020), material untuk link, dudukan worm gearbox, dan dudukan motor adalah baja plat (AISI 1020), material untuk engsel adalah stainless steel 304. 4. Hasil simulasi setiap part Gergaji Radial 4 Arah yang mengalami pembebanan dan momen menggunakan fitur stress analysis pada software Autodesk Inventor menunjukkan bahwa rancangan konstruksi Gergaji Radial 4 Arah tergolong aman karena seluruh tegangan maksimum yang terjadi pada komponen gergaji tidak melibihi tegangan ijin material. DAFTAR PUSTAKA [1]. A.P. Irawan, Diktat Elemen Mesin, p. 129, 2009 [2]. M. D. Kraige, ENGINEERING MECHANICS, STATICS, Volume 1, 2nd Edition, Jakarta: Erlangga, 1987 [3]. R. J. G. Khurmi, A Textbook of Machine Design., New Delhi: S.I. Units. Eurasia Publishing House (Pvt) Ltd., 2004 [4]. S. D. K. Suga, Dasar Perencanaan Dan Pemilihan Elemen Mesin, Jakarta: Pradnya Paramita, 1983. 130 Poros, Volume 14 Nomor 2, November 2016, 124 130