VIROLOGI TUMBUHAN; Panduan Kerja Laboratorium Edisi 2, oleh Prof. Drs. Suranto, M.Sc., Ph.D. Hak Cipta 2014 pada penulis GRAHA ILMU Ruko Jambusari 7A Yogyakarta 55283 Telp: 0274-889398; Fax: 0274-889057; E-mail: info@grahailmu.co.id Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memper banyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apa pun, secara elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan teknik perekaman lainnya, tanpa izin tertulis dari penerbit. ISBN: 978-602-262-199-7 Cetakan ke I, tahun 2014
BAB... KATA PENGANTAR Buku panduan kerja laboratorium untuk virus tumbuhan sangat jarang kita temukan, walaupun buku teksnya sudah banyak beredar di masyarakat. Pada terbitan pertama berisi tentang pendahuluan, penularan virus di laboratorium, pengukuran penyakit virus, isolasi dan purifikasi partikel dan mrna virus, kunci determinasi lapangan terhadap gejala penyakit virus dan bagaimana laporan disusun. Pada edisi kedua (2) ada dua bab yang baru, yaitu uji diteksi yodium dan teknik elektroforesis isozim yang ditambahkan. Penyusunan buku ini berdasarkan percobaan-percobaan yang telah dilakukan di laboratorium berkali-kali, yang berlangsung beberapa tahun yang lalu. Di samping itu, juga pengamatan-pengamatan yang dilakukan, ketika kegiatan excursion bersama mahasiswa di lapangan atau di habitat asli di mana virus menyerang pada inang aslinya atau pada beberapa tanaman. Penulis menyadari bahwa penerbitan pertama buku ini masih banyak kekurangan di sana-sini, baik cara penyajian gambar yang kurang memadai dan masih terbatasnya hasil-hasil yang belum tervisualisasi dengan baik, untuk itu pada kesempatan yang baik ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan setingginya kepada Ir. Supyani, M.P., M.Agr., Ph.D. atas masukan materinya, serta saran yang begitu berharga terhadap perbaikan buku ini. Juga kepada para
vi Virologi Tumbuhan; Panduan Kerja Laboratorium mahasiswa bimbingan saya Arif Ardwiantoro S.Si. dan Wahyu Hidayat, S.Si atas bantuannya dalam menyiapkan buku ini, baik di program sarjana dan pascasarjana yang selalu bersemangat di dalam melakukan praktik di lapangan maupun di laboratorium sehingga mendorong dan memotivasi penulis untuk segera dapat menjadikan buku ini. Demikian juga kepada isteriku drg. Endang Purwani dan anakanakku (Aldo, Seto, Adi dan Febri) yang telah dengan penuh pengertian, sehingga penulisan buku ini dapat diselesaikan. Semoga buku ini bermanfaat bagi pembaca yang membutuhkan. Surakarta, Maret 2014 Penulis Prof. Drs. Suranto, M.Sc., Ph.D.
BAB I DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL v vii xi xiii BAB I PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang 1 B. Ukuran dan Jumlah Keanggotaan Virus 2 C. Pengaruh Infeksi Virus Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Panen 8 BAB II PENULARAN VIRUS DI LABORATORIUM 11 BAB III A. Pendahuluan 11 A.1 Penularan SAP 12 A.2 Tanaman Indikator 13 A.3 Penyiapan Inokulum 14 A.4 Inokulasi Mekanik (Metode Inokulasi Rutin) 16 A.5 Perkembangan Gejala dan Pencatatan 17 PERCOBAAN PENULARAN VIRUS KACANG TANAH 19 A. Pendahuluan 19 B. Peanut Stripe Virus (PStV) 20
viii Virologi Tumbuhan; Panduan Kerja Laboratorium BAB IV C. Gejala PStV 20 D. Kisaran Tanaman Inang 20 E. Kendala Peningkatan Produksi 22 F. Penanaman Inang 22 G. Prosedur Pembenihan Arachis hypogaea 23 H. Inokulasi Mekanik pada PStV 24 I. Prosedur Kerja Proses Inokulasi Mekanik 25 J Teknik Pengamatan (Recording Data) 26 K. Pertanyaan 27 PENGUKURAN PENYAKIT VIRUS PADA TANAMAN HORTIKULTURA 29 A. Pendahuluan 29 B. Tujuan 32 C. Alat dan Bahan 32 D. Cara Kerja dan Analisis Data 33 E. Pertanyaan 34 BAB V UJI YODIUM TANAMAN TERINFEKSI VIRUS 35 A. Pendahuluan 35 B. Tujuan 38 C. Alat dan Bahan yang Dibutuhkan 38 D. Cara Kerja 39 E. Hasil Pengamatan dan Pengujian 40 F. Pertanyaan 41 BAB VI DETEKSI TANAMAN TERINFEKSI VIRUS DENGAN TEKNIK ELEKTROFORESIS 41 A. Pendahuluan 41 B. Pemanfaatan Isozim untuk Deteksi Virus 42 C. Tujuan Percobaan 43 D. Bahan dan Alat untuk Analisis Pola Pita Isozim 43 E. Persiapan Pembuatan Larutan untuk Elektroforesis 45 F. Ekstraksi dan Penyiapan Sampel 45 G. Elektroforesis 46 H. Pewarnaan Enzim 46 I. Analisis Data 47
Daftar Isi ix BAB VII J. Pertanyaan 48 K. Contoh Tanaman C. annuum L. sehat dan yang Terinfeksi Virus 48 L. Contoh Hasil Pewarnaan Enzim Peroxidase, Esterase dan Acid Phosphatase dari Tanaman Terinfeksi Virus yang Dibandingkan dengan Sampel Kontrol 49 ISOLASI, PURIFIKASI PARTIKEL DAN RNA VIRUS 51 A. Pendahuluan 51 B. Buffer Ekstraksi ph 8.5 54 C. Buffer Borak (BK Buffer) 54 D. Prosedur Isolasi dan Purifikasi Partikel Virus 55 E. Pengamatan Partikel Virus 56 F. Pengamatan Selubung Protein Virus dengan SDS-PAGE 57 G. Ekstraksi dan Isolasi RNA Virus 58 H. Elektroforesis mrna Virus 59 BAB VIII KUNCI DETERMINASI LAPANGAN PADA GEJALA PENYAKIT-PENYAKIT VIRUS TANAMAN 63 A. Pendahuluan 63 B. Teknik Kerja 64 BAB IX PENYUSUNAN LAPORAN 69 A. Analisis Data 69 B. Petunjuk Pembuatan Laporan 70 DAFTAR PUSTAKA 71 TENTANG PENULIS 77 -oo0oo-