NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan. Guna mencapai derajat. Sarjana S-1. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan dapat dilakukan baik secara formal maupun non formal. Setiap

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR MELALUI PENERAPAN STRATEGI LEARNING STARTS WITH A QUESTION

Naskah Publikasi. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Pendidikan Guru Sekolah Dasar

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SEGI EMPAT DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kelangsungan kehidupan dalam masyarakat, bangsa dan negara, karena dengan

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi

PENERAPAN STRATEGI TEAM QUIZ

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi sebagaian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Briandika Doni Arnanda, T.Sulistyono Universitas PGRI Yogyakarta

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AKTIF TIPE INDEX CARD MATCH DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SD

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMAHAMI MATERI IPS MELALUI PENERAPAN METODE MIND MAPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 01 GIRIWONDO KECAMATAN JUMAPOLO

PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPS MELALUI PEMANFAATAN MEDIA KARTU KUIS WHO AM I

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S- 1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar SITI ROSIDAH NIM. A.

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INDEX CARD MATCH

UGRO SUSENO A Dibawah Bimbingan: Drs. Sumanto

SUTARTI NIM. A54A100046

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S- 1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar UMI CHASANAH A 54A100106

BAB I PENDAHULUAN. kualitas pendidikannya. Menurut Dimyati dan Mujiono (2006:7) Pendidikan

JURNAL PGSD INDONESIA P-ISSN E-ISSN Vol 3 No 1 Tahun 2017

BAB I PENDAHULUAN. dalam menjamin kelangsungan hidup negara dan bangsa, karena dengan

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan. Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Briandika Doni Arnanda Dr. T.Sulistyono, M.Pd., MM. Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK

PENGGUNAAN METODE INDEX CARD MATCH UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPS DI KELAS IV SD

NASKAH PUBLIKASI. Oleh: EKO MARGIANTO A PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Matematika

PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE INDEX CARD MATCH

BAB I PENDAHULUAN. dipahami. Oleh sebab itu pelajaran Biologi hendaknya diusahakan menjadi

DESKRIPSI STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF INDEX CARD MATCH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VII

PENERAPAN STRATEGI MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN

BAB I PENDAHULUAN. bimbingan, pengajaran dan latihan bagi perannya dimasa mendatang. Pendidikan di Indonesia diselenggarakan guna memenuhi kebutuhan

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna memenuhi derajat sarjana S-1 Pendidikan Matematika

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan. Guna mencapai derajat Sarjana S 1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR YULIANA A

BAB I PENDAHULUAN. peserta didik. Oleh karena itu, guru dalam mengajar dituntut kesabaran,

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN METODE PEMBELAJARAN TAKE AND GIVE PADA SISWA KELAS IV SD N MANJUNG 2 TAHUN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S- 1 Pendidikan Biologi. Diajukan oleh :

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Biologi

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Pendidikan Akuntansi AGUS AZAM A

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN GUIDED NOTE TAKING

BAB I PENDAHULUAN. adalah program pendidikan berdasarkan nilai-nilai pancasila sebagai wahana

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri, kepribadian

PELAYANAN HAK MENDAPATKAN PENDIDIKAN PADA SISWA KURANG MAMPU (Studi Kasus Pelaksanaan Program Sintawati di SMA Negeri 1 Gondang Kabupaten Sragen

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI STRATEGI INDEX CARD MATCH

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Untuk Memenuhi Sebagian Prasyarat Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Kewarganegaraan. Oleh:

UPAYA MENINGKATKAN KEBERANIAN BERTANYA DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI PENGGOLONGAN HEWAN BERDASARKAN MAKANANNYA DENGAN METODE INDEX CARD MATCH

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Kata kunci: Index Card Match, kartu gambar, Bahasa Inggris

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap

PENGGUNAAN METODE INDEX CARD MATCH PADA MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN MENGENAL SEJARAH UANG

NUNUNG ROSSILVIA HELIYANA A FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH DENGAN MACROMEDIA FLASH

PENDEKATAN PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING INDEX CARD MATCH

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 FKIP Matematika. Disusun Oleh: ELYANIAR DELTA SP A

BAB II KAJIAN TEORI. 1. Pengertian Strategi Pembelajaran Aktif. adalah suatu pembelajaran yang mengajak peserta didik untuk belajar

Astri Wahyuni. Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UIR

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN QUESTIONING TEKNIK CARD SORT KELAS V SD NEGERI TEBING TINGGI

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN MNEMONIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn

BAB lll METODE PENELITIAN

PENERAPAN STRATEGI NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 TAWANGMANGU TAHUN 2014/2015

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian prasyarat Guna mencapai derajat Sarjana S- 1 Pendidikan Kewarganegaraan

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI INDEX CARD MATCH DI KELAS V SDN BROSOT JURNAL SKRIPSI

Kata Kunci: Model Tari Bambu, Media Kartu, Hasil Belajar PKn.

PENGGUNAAN MODEL KOOPERATIF TIPE INDEX CARD MATCH DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGRENA 01 MAOS TAHUN 2013

Pemanfaatan Index Card Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas V SDN 4 Barenglor dalam Pembelajaran IPS. Nela Rofisian.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Dalam Pendidikan, kita mengenal dengan Kegiatan Belajar Mengajar

MEMAHAMI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN TINGKAT PUSAT DAN DAERAH BAGI SISWA KELAS V SD NEGERI 03 BANGSRI KECAMATAN KARANGPANDAN TAHUN

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. PSKGJ - Pendidikan Guru Sekolah Dasar

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun oleh : ANNA NUR ELAWATI A.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tentang penigkatan pemahaman materi mempertahankan

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S- 1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar TATIK WIDAYATUN A

BIORMATIKA Jurnal Ilmiah FKIP Universitas Subang Vol.4 No 1 Pebruari 2017 ISSN

IMPLEMENTASI KURIKULUM TAHUN 2013 DALAM PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

PENERAPAN METODE INDEX CARD MATCH DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS TENTANG MASALAH SOSIAL DI KELAS IV SD

BAB III METODE PENELITIAN

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL. HALAMAN PENGESAHAN.. HALAMAN PERNYATAAN. HALAMAN MOTTO.. HALAMAN PERSEMBAHAN.. KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memenuhi Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Matematika

Wakhidatun Nurul Istiqomah Novisita Ratu Tri Nova Hasti Yunianta

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEER LESSONS PADA SISWA KELAS VIII B SEMESTER I SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

Oleh: RISA AMALIA A

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kehidupan terutama di dunia kerja. Pendidikan dilakukan untuk mencetak generasi

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO

KOMPARASI HASIL BELAJAR IPA ANTARA KELAS YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN DAN KELAS YANG DIAJAR DENGAN INDEX CARD MATCH

ARIFIN BACHTIAR MARDIYONO A

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

DEWI MARGANINGSIH NIM A

UPAYA MENINGKATKAN KETUNTASAN BELAJAR MATERI MAKNA PROKLAMASI KEMERDEKAAN DAN KONSTITUSI PERTAMA MELALUI STRATEGI SMALL GROUP DISCUSSION

BAB I PENDAHULUAN. yang langsung dikaitkan dengan praktek pembelajaran. Pembelajaran aktif (Active Learning) adalah aktifitas pembelajaran

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERMAIN JAWABAN SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan senantiasa menjadi topik yang menarik pada saat ini.

BAB I PENDAHULUAN. kemampuan berkreasi, semakin dirasakan urgensinya. Otonomi dibidang

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER PADA SISWA KELAS V A SD MUHAMMADIYAH 1

Transkripsi:

PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MATCH KOLABORASI PETA KONSEP SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HAM DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA SISWA KELAS VII E SMP NEGERI 1 KERJO KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2013 NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Disusun Oleh: Marsi A220090095 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MATCH KOLABORASI PETA KONSEPSEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PERLINDUNGANDAN PENEGAKAN HAM DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA SISWA KELAS VII E SMP NEGERI 1 KERJO KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2013 Marsi, A220090095, Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2013, xvi + 104 halaman (termasuk lampiran). Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penguasaan konsep perlindungan dan penegakan HAM dalam proses pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan melalui penerapan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep pada siswa kelas VII E SMP Negeri 1 Kerjo tahun 2013. Subjek pelaksanaan tindakan adalah siswa kelas VII E SMK Negeri 1 Kerjo yang berjumlah 32 anak. Data penelitian ini dikumpulkan melalui informan atau narasumber serta tempat dan peristiwa berlangsungnya aktifitas pembelajaran tersebut. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi dan wawancara. Prosedur penelitian ini terdapat empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan melalui dua siklus. Diharapkan dengan penerapan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep ini penguasaan mengenai konsep perlindungan dan penegakan HAM dalam proses pembelajaran PKn pada siswa kelas VII E SMP Negeri 1 Kerjo tahun 2013 dapat meningkat minimal 75% dari 32 siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebelum diadakan tindakan dengan menerapkan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep ini, siswa yang menguasai konsep atau telah memenuhi KKM sebanyak 10 anak (31,25%) dari 32 siswa. Kemudian setelah diberi tindakan dengan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep pada siklus I yang telah memenuhi KKM sebanyak 20 anak (62,5%) dari 32 siswa, dan pada siklus II yang telah memenuhi KKM sebanyak 26 anak (81,25%) dari 32 siswa. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep dapat meningkatkan penguasaan konsep perlindungan dan penegakan HAM dalam proses pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan pada siswa kelas VII E SMP Negeri 1 Kejo Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2012/2013. Kata Kunci: Index Card Match, Peta Konsep, dan HAM. Surakarta, 19 Juli 2013 Penulis, Marsi

2 Pendahuluan Pendidikan merupakan suatu hal yang penting bagi setiap insan manusia. Pendidikan dapat dilakukan baik secara formal maupun non formal. Setiap pendidikan tidak dapat dipisahkan dengan proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran, guru mempunyai peran yang sangat penting dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran. Guru sebagai pengajar harus mampu mengajar dengan baik. Mengajar adalah suatu aktivitas untuk mencoba mendorong, membimbing seseorang untuk mendapatkan, mengubah atau mengembangkan skill, attitude, ideals (cita-cita), appreciations (penghargaan) (Howard dalam Slameto, 2003:23). Pendidikan di sekolah bertujuan untuk merubah siswa agar dapat memiliki pengetahuan, keterampilan dan sikap belajar sebagai bentuk perubahan perilaku belajar sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai. Melalui adanya tujuan tersebut, maka mutu pendidikan akan dapat ditingkatkan. Permasalahan yang ada dalam proses pembelajaran di atas harus di pecahkan oleh guru. Kurangnya penguasaan konsep Perlindungan dan Penegakan HAM secara tidak langsung akan mempengaruhi hasil belajar yang hendak dicapai. Oleh karena itu, perlu dilakukan tindakan kelas lain yang diharapkan mampu meningkatkan konsentrasi siswa. Untuk itu penulis menerapkan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep sebagai upaya meningkatkan penguasaan konsep Perlindungan dan Penegakan HAM. Melalui strategi pembelajaran ini, siswa dituntut untuk mencari pasangannya yang merupakan jawaban dari pertanyaan yang dibawanya serta membuat peta konsepnya. Penerapan strategi pembelajaran berkolaborasi ini nantinya akan membuat siswa lebih mudah menguasai konsep Perlindungan dan Penegakan HAM. Dengan demikian, cara ini diharapkan mampu meningkatkan hasil belajar siswa dalam pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian tindakan kelas tentang Penerapan Strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep sebagai Upaya Meningkatkan Penguasaan Konsep Perlindungan dan Penegakan HAM dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan pada Siswa Kelas VII E SMP Negeri 1 Kerjo Kabupaten Karanganyar Tahun 2013.

3 Penelitian ini dilakukan dengan tujuan sebagai berikut: 1. Tujuan Umum a. Untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. b. Untuk meningkatkan perhatian siswa dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. 2. Tujuan Khusus Untuk meningkatkan pemahaman konsep Perlindungan dan Penegakan HAM dalam proses pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan melalui penerapan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep pada siswa kelas VII E SMP Negeri 1 Kerjo Kabupaten Karanganyar Tahun 2013. Metode Penelitian Nazir (1988:21) menjelaskan bahwa teori adalah sarana pokok untuk menyatakan hubungan sistematik dalam gejala sosial maupun natura yang ingin diteliti. Mengkaji masalah penerapan strategi pembelajaran Index Card Match kolaborasi Peta Konsep yang dikaitkan dengan penguasaan konsep Perlindungan dan Penegakan HAM pada dasarnya merupakan sebuah persoalan yang harus dipecahkan. Untuk itu, dibutuhkan penelaahan yang cukup mendalam mengenai strategi pembelajaran Index Card Match kolaborasi Peta Konsep, meningkatkan penguasaan konsep, serta kaitannya satu sama lain. Pengertian Peningkatan. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional (2005:1712), peningkatan berarti proses, cara, perbuatan meningkatkan (usaha, kegiatan, dsb) Pengertian paradigma pembelajaran. Paradigma pembelajaran me-rupakan cara pandang yang mendasar mengenai belajar dan mengajar. Perlunya paradigma baru dalam pembelajaran agar potensi-potensi siswa dapat berkembang secara menyeluruh dan terpadu. Paradigma pembelajaran tidak sekedar menempatkan manusia sebagai alat produksi tetapi sebagai sumber daya manusia yang utuh. Menurut Aunurahman (2009:1), paradigma baru pembelajaran ialah: Banyak pandangan yang memberikan arah baru terhadap proses dan dimensidimensi pendidikan yang semakin mendorong terjadinya perubahan konsep

4 dan cara pandang terhadap eksistensi pembelajaran sehingga dapat dijadikan sebagai kerangka berfikir di dalam memahami lebih dalam persoalanpersoalan pembelajaran. Indikator penguasaan konsep perlindungan dan penegakan HAM. Indikator mengenai penguasaan konsep sistem hukum dan peradilan nasional yaitu: 1. Penguasaan konsep mengenai Perlindungan dan Penegakan HAM 2. Penguasaan konsep mengenai Hakekat HAM 3. Penguasaan konsep mengenai Instrumen HAM 4. Penguasaan konsep mengenai Kelembagaan HAM Pengertian strategi Index Card Match. Menurut Silberman (2005:240), Index Card Match adalah: Cara menyenangkan lagi aktif untuk meninjau ulang materi pelajaran. Ia membolehkan peserta didik untuk berpasangan dan memainkan kuis dengan kawan sekelas. Zaini dkk. (2002:64) menjelaskan bahwa Index Card Match adalah: Strategi yang cukup menyenangkan yang digunakan untuk mengulang materi yang telah diberikan sebelumnya. Pengertian Peta Konsep. Pengertian Peta Konsep menurut Zaini dkk. (2002:168) yaitu: peta konsep adalah strategi yang meminta peserta didik mensintesis atau membuat suatu gambar atau diagram tentang konsep-konsep utama yang saling berhubungan, yang ditandai dengan garis panah ditulis level yang membunyikan bentuk hubungan antara konsep-konsep tersebut. Langkah-langkah penerapan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep. Penerapan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep adalah sebagai berikut: 1. Guru menyiapkan materi Perlindungan dan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM). 2. Guru membuat peta konsep yang berupa pertanyaan, yang dibuat dengan kertas karton yang terdiri dari 5 bagian 3. Pada kartu terpisah, tertulis jawaban yang terdiri dari 32 jawaban.

5 4. Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok yang masing-masing terdiri dari 6-7 siswa dari jumlah siswa kelas VII E SMP Negeri 1 Kerjo Kabupaten Karanganya 5. Peta Konsep yang terdiri dari 5 bagian itu dibagikan kepada ke lima kelompok tersebut, dan kartu indeks yang berupa jawaban tediri dari 32 dikocok sehingga semua siswa wajib memegang satu per satu kartu indeks tersebut. 6. Setiap kelompok wajib menempelkan kartu indeks ke dalam peta konsep pada karton sesuai pertanyaan dan jawaban yang benar. 7. Setelah siswa selesai menempelkan kartu indeks di dalam karton peta konsep yang sudah di sediakan oleh guru, masing-masing siswa mempersentasikan ke depan, siswa yang lain memperhatiakn dan memberi sangahan dan seterusnya. 8. Ketika semua peserta didik sudah selesai persentasi, guru mengklarifikasi bersama-sama. Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan. Pendidikan mempunyai peran yang sangat penting bagi siswa. Beberapa hal yang menjadi dasar pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan adalah: 1) Materi Pendidikan Kewarganegaraan mengajarkan siswa untuk mengenal aturan dasar, khususnya terkait hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara. 2) Pendidikan Kewarganegaraan merupakan salah satu media untuk mengajarkan kehidupan politik tanpa harus terlibat langsung dalam kegiatan politik praktis. 3) Mendidik siswa untuk lebih memiliki toleransi dan tenggang rasa terhadap sesama manusia yang berada dalam satu negara yang sama. 4) Pendidikan Kewarganegaraan memberikan pengetahuan pada siswa tentang peraturan negara yang mengikat agar para siswa bisa hidup dalam aturan hukum yang berlaku. 5) Pendidikan Kewarganegaraan merupakan sarana untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air pada siswa. Dengan demikian, diharapkan rasa nasionalisme dapat ditumbuhkan melalui pelajaran ini (http://restan-dana.wordpress-.com/2012/04/29/artikel-pentingnya-pendidikankewarga-negaraan/).

6 Keterkaitan Penerapan Strategi Index Card Match Kolaborasi Peta Konsep dengan Penguasaan Konsep Perlindungan dan Penegakan HAM dalam Proses Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Penerapan strategi pembelajaran aktif merupakan sebuah paradigma baru dalam sebuah pembelajaran. Metode pembelajaran konvensional pada saat ini sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan pendidikan. Strategi Index Card Match merupakan strategi pembelajaran aktif yang mampu meningkatkan keaktifan dan pemahaman siswa. Apabila strategi ini dikolaborasikan dengan Peta Konsep, maka akan memudahkan siswa dalam memahami konsep-konsep dalam pembelajaran Pendidikan Kewargangaraan khususnya materi Perlindungan dan Penegakan HAM. Kolaborasi kedua strategi ini akan mensinergikan antara belajar aktif dan pemahaman akan konsep-konsep Perlindungan dan Penegakan HAM. Hasil Penelitian Terlihat berbeda dengan tindakan siklus I sebelumnya. Pada siklus I strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep, tidak disambut baik oleh siswa, mereka kurang percaya diri dan masih tergantung sekali pada kisi kisi materi yang telah dibuat. Pada siklus II ini tingkat percaya diri siswa semakin bertambah, mereka mampu mengembangkan kalimat pada saat mempersentasikan di depan bahkan siswa tidak cangung saat temannya menayakan materi yang disampaikan kurang jelas. Hal ini menunjukkan bahwa siswa semakin memahami konsep Perlindungan dan Penegakan HAM. Strategi pembelajaran Index Card Match kolaborasi Peta Konsep pada siklus II ini telah memberikan sebuah pengalaman baru pada siswa serta memberikan inovasi pada pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Strategi ini membantu siswa untuk berani bermain mencocokan dan menempel agar bisa menguasai konsep dengan baik. Siswa kelas VII E ini begitu antusias terhadap strategi pembelajaran yang diterapkan ini. Dapat disimpulkan bahwa strategi ini mampu meningkatkan penguasaan serta mengenai konsep Perlindungan dan Penegakan HAM, yang dapat diketahui dari hasil tes setelah selesai tindakan siklus II. Pada waktu tindakan siklus I baru 20 anak atau (62,5%) dari 32 siswa yang memenhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Kemudian setelah diberi tindakan

7 pada siklus II meningkat menjadi 26 anak atau (81,25)% dari 32 siswa yang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal. Secara lebih rinci daftar penguasaan siswa mengenai konsep Perlindungan dan Penegakan HAM di kelas VII E SMP Negeri 1 Kerjo Kabupaten Karanganyar setelah penerapan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep pada siklus II dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Simpulan Dari rangkaian penelitian tindakan yang telah dilakukan, terlihat adanya perubahan yang merupakan hasil penelitian, dalam rangka usaha meningkatkan penguasaan konsep perlindungn dan penegakan HAM. Bertitik tolak dari tindakan yang telah dilaksanakan pada penelitian ini, maka dapat memberikan beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Penerapan strategi pembelajaran Index Card Match kolaborasi Peta Konsep telah mampu meningkatkan penguasaan konsep perlindungan dan penegakan HAM sebanyak 26 anak (81,25%) dari 32 siswa yang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). 2. Penguasaan konsep Perlindungan dan Penegakan HAM meningkat yaitu sebelum diadakannya tindakan dengan menggunakan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsep, siswa yang menguasai materi Perlindungan dan Penegakan HAM sebanyak 10 anak (31,25%) dari 32 siswa memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Kemudian setelah diberi tindakan dengan strategi Index Card Match kolaborasi Peta Konsp pada siklus I sebanyak 20 anak (62,5%) dari 32 siswa memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), dan pada siklus II sebanyak 26 anak (81,25%) dari 32 siswa memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).

DAFTAR PUSTAKA Aunurrahman, 2009. Belajar dan pembelajaran. Bandung: Alfabeta. http://restandana.wordpress-.com/2012/04/29/artikel-pentingnya-pendidikan-kewarganegaraan/. (Diakses pada tanggal 29 April 2012 jam 10.04 WIB Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka. Silberman. 2005. Active Learning. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani. Zaini, Hisyam dkk. 2002. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: CTSD. 8