Komposisi dan Profil Anggota Komite Audit

dokumen-dokumen yang mirip
PT KEDAUNG INDAH CAN TBK

PIAGAM (CHARTER) AUDIT SATUAN PENGAWASAN INTERN PT VIRAMA KARYA (Persero)

DAFTAR ISI CHARTER KOMITE AUDIT PT INDOFARMA (Persero) Tbk

I. PENDAHULUAN. 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan;

PIAGAM KOMITE AUDIT DAN RISIKO USAHA (BUSINESS RISK AND AUDIT COMMITTEES CHARTER) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. BAGIAN I

SURAT KEPUTUSAN BERSAMA KOMISARIS DAN DIREKSI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA II (Persero) NOMOR : II.0/Kpts/06/XI/2010 TENTANG

SURAT KEPUTUSAN BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI NO.SKB.003/SKB/I/2013

Audit Committee Charter- SSI. PT SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk. PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT SINAR MAS AGRO RESOURCES & TECHNOLOGY Tbk.

PIAGAM AUDIT INTERNAL

PIAGAM KOMITE AUDIT. ( AUDIT COMMITTE CHARTER ) PT FORTUNE MATE INDONESIA Tbk

DAFTAR ISI CHARTER KOMITE AUDIT. I Pendahuluan 1. II Tujuan Pembentukan Komite Audit 1. III Kedudukan 2. IV Keanggotaan 2. V Hak dan Kewenangan 3

DAFTAR ISI CHARTER SATUAN PENGAWASAN INTERN

PT Gema Grahasarana Tbk Piagam Unit Pengawasan Internal Internal Audit Charter DITETAPKAN OLEH DISETUJUI OLEH

Pedoman Kerja Komite Audit

Internal Audit Charter

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT PERTAMINA INTERNASIONAL EKSPLORASI & PRODUKSI

KOMITE AUDIT CHARTER

Piagam Unit Komite Audit ("Committee Audit Charter" ) PT.Catur Sentosa Adiprana Tbk.

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

KEPUTUSAN DEWAN KOMISARIS PT INDONESIA ASAHAN ALUMINIUM (PERSERO) NOMOR : PC-07/05/2014 TENTANG PIAGAM KOMITE AUDIT

PIAGAM KOMITE AUDIT. (Audit Committee Charter) PENDAHULUAN

PIAGAM KOMITE AUDIT 2015

DAFTAR ISI CHARTER SATUAN PENGAWASAN INTERN PT INDOFARMA (Persero) Tbk

PIAGAM SATUAN PENGAWASAN INTERNAL (INTERNAL AUDIT CHARTER)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Nama Jabatan Periode Jabatan. Ilham Ikhsan Anggota (Pihak Independen) Tjen Lestari Anggota (Pihak Independen)

PIAGAM AUDIT INTERNAL

PR/MAR/NDO. Piagam Komite Audit PT PRIMARINDO ASIA INFRASTRUCTURE. ASIA INFRASTRUCTURE Tbk

PENILAIAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE

PIAGAM KOMITE AUDIT (Audit Committee Charter)

PENILAIAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE BANK SYARIAH BUKOPIN SEMESTER I TAHUN 2014

RANCANGAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /SEOJK.05/2014

PT. MALINDO FEEDMILL, Tbk. No. Dokumen = 067/CS/XI/13 PIAGAM KOMITE AUDIT. Halaman = 1 dari 10. PIAGAM Komite Audit. PT Malindo Feedmill Tbk.

PT. BANK CENTRAL ASIA, Tbk. PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTE CHARTER)

INTERNAL AUDIT CHARTER 2016 PT ELNUSA TBK

PT PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO)

Panduan Tugas Pokok dan Fungsi Kerja Komite Audit Sesuai Tata Kelola Perusahaan Yang Baik PIAGAM KOMITE AUDIT PT ELNUSA TBK

KOMITE AUDIT CHARTER PT INDOFARMA (PERSERO) TBK

Self Assessment GCG. Hasil Penilaian Sendiri Pelaksanaan GCG

BAB IV PEDOMAN KERJA KOMITE-KOMITE

PIAGAM KOMITE GOOD CORPORATE GOVERNANCE (COMMITTEE GOOD CORPORATE GOVERNANCE CHARTER) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk BAGIAN I

PIAGAM KOMITE AUDIT. CS L3 Rincian Administratif dari Kebijakan. Piagam Komite Audit CS L3. RAHASIA Hal 1/11

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

BOARD MANUAL. PT PG Rajawali II. Cirebon, 14 Oktober Bambang Adi Sukarelawan Komisaris. Zainal Muttaqin Rasyad Direktur Utama

Piagam Unit Audit Internal ( Internal Audit Charter ) PT Catur Sentosa Adiprana, Tbk

PT DANAREKSA (PERSERO) PIAGAM KOMITE AUDIT 2017

Menimbang. Mengingat DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI NEGARA BADAN USAHA MILIK NEGARA,

Yth. 1. Perusahaan Asuransi; 2. Perusahaan Asuransi Syariah; 3. Perusahaan Reasuransi; dan 4. Perusahaan Reasuransi Syariah di tempat.

KOMITE AUDIT ( PIAGAM KOMITE AUDIT )

Internal Audit Charter

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT SUMBERDAYA SEWATAMA

Hubungan Kerja Direksi dan Dewan Pengawas. Good Governance is Commitment and Integrity

PT. BUANA FINANCE, TBK PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

Kesimpulan Umum hasil Self Assessment atas Penerapan Tata Kelola BPR

PIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL

PT. BUANA FINANCE, TBK PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

PIAGAM AUDIT (AUDIT CHARTER) DIVISI INTERNAL AUDIT PT BUANA FINANCE, TBK

PEDOMAN & TATA TERTIB KERJA KOMITE KEBIJAKAN TATA KELOLA PERUSAHAAN

PIAGAM KOMITE AUDIT PT DUTA INTIDAYA, TBK

PIAGAM INTERNAL AUDIT

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA KOMITE AUDIT PT.BANK RIAU KEPRI

PEDOMAN KERJA KOMITE AUDIT

PERATURAN DEPARTEMEN AUDIT INTERNAL. Bab I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Tujuan

BAB 5 PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis mengenai Penerapan Good Corporate Governance

INTERNAL AUDIT CHARTER

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Tujuan Ruang Lingkup 2 BAB II KERANGKA UMUM PENYAJIAN 3 BAB III MATERI LAPORAN TAHUNAN 4

PIAGAM AUDIT INTERNAL

Pedoman Kerja Unit Internal Audit (Internal Audit Charter)

PEDOMAN & TATA TERTIB SATUAN PENGAWASAN INTERNAL PT WIJAYA KARYA BETON Tbk

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DIREKSI

PIAGAM KOMITE AUDIT PT PP LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk

KOMITE KOMITE DEWAN KOMISARIS KOMITE AUDIT

PT PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO)

Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi PT Nusa Raya Cipta Tbk PEDOMAN KERJA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

DAFTAR ISI. SK BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PT BARATA INDONESIA(Persero)

PT. PYRIDAM FARMA Tbk. MANAJEMEN RISIKO

PIAGAM SATUAN PENGAWASAN INTERN (INTERNAL AUDIT CHARTER) PT. PEMBANGUNAN JAYA ANCOL, TBK. PENDAHULUAN

DAFTAR TABEL. Tabel Pelaksanaan audit operasional ditinjau dari struktur organisasi saat ini menunjang terciptanya independensi dalam pemeriksaan.

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT BANK MASPION INDONESIA Tbk

PT Wintermar Offshore Marine Tbk

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA KOMITE AUDIT

SEttEN IN00NESiA GRO IPIEDOMAN KERJA(CHARTER) KOMITE AUDI丁. PToSEMEN丁 ONASA

BAB I PENDAHULUAN. Milik Negara (BUMN). Seluruh atau sebagian besar modal BUMN dimiliki oleh

FAKTOR PENILAIAN: PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS

PIAGAM KOMITE MANAJEMEN RISIKO

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 18/POJK.03/2014 TENTANG PENERAPAN TATA KELOLA TERINTEGRASI BAGI KONGLOMERASI KEUANGAN

PIAGAM KOMITE AUDIT. 1. Anggota Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris.

Laporan aktivitas PKBL, dimana aset neto akhir tahun 2015 sebesar Rp

LAMPIRAN I SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 15/SEOJK.03/2015 TENTANG PENERAPAN TATA KELOLA TERINTEGRASI BAGI KONGLOMERASI KEUANGAN

PT DUTA ANGGADA REALTY TBK. PIAGAM KOMITE AUDIT

KEBIJAKAN MANAJEMEN Bidang: Kepatuhan (Compliance) Perihal : Pedoman Tata Kelola Terintegrasi BAB I. No. COM/002/00/0116

LAPORAN PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN EFEK YANG MELAKUKAN KEGIATAN USAHA SEBAGAI PENJAMIN EMISI EFEK DAN PERANTARA PEDAGANG EFEK

KEPUTUSAN DEWAN KOMISARIS PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH NUSA TENGGARA TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG

PT MULTI INDOCITRA Tbk PIAGAM KOMITE AUDIT

lnternal Audit adalah suatu unit kerja di perseroan yang sifatnya independen. Pihak lndependen adalah pihak di luar perseroan yang tidak memiliki

PT LIPPO KARAWACI Tbk. Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA KOMITE AUDIT

KOMITE REMUNERASI DAN NOMINASI ( PIAGAM KOMITE REMUNERASI DAN NOMINASI )

PT ARGHA KARYA PRIMA INDUSTRY, Tbk. PIAGAM UNIT INTERNAL AUDIT

Transkripsi:

Perseroan membentuk Komite Audit sebagai bentuk penerapan Good Corporate Governance (GCG) dan menunjang kelancaran tugas Dewan Komisaris di bidang pengawasan keuangan. Komposisi dan Profil Anggota Komite Audit Komite Audit Perseroan dibentuk berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris PT Petrogas Jatim Utama No. 01.10/SK-Dekom PJU/I/2016 tanggal 29 Januari 2016, sebagai pengganti Komite yang sudah dibentuk sebelumnya pada tahun 2014 oleh Dewan Komisaris. Adapun susunan keanggotaan Komite Audit sebagai berikut : - Ketua merangkap Anggota : Abdul Muid - Anggota : Heri Prabowo Ketua Komite Audit juga menjabat anggota Dewan Komisaris, sedangkan jabatan anggota Komite Audit akan berakhir berdasarkan hasil evaluasi dari Dewan Komisaris. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Komite Audit bertugas membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasan dengan melakukan hal-hal sebagai berikut:

1. Melakukan penilaian dan review atas pelaporan keuangan yang meliputi penilaian dan review mengenai kebijakan dan praktek pelaporan akuntansi, baik atas laporan tahunan maupun laporan triwulanan/ bulanan; 2. Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan sistem pengendalian manajemen perseroan dan manajemen resiko serta pelaksanaannya; 3. Review secara berkala kesesuaian antara kebijakan perseroan dengan peraturan perundangundangan yang berlaku; 4. Melakukan evaluasi atas pengawasan manajemen terhadap penerapan Good Corporate Governance. Untuk melaksanakan tugasnya, Komite Audit memiliki akses penuh kepada semua laporan keuangan, temuan auditor internal dan risalah rapat Direksi, dengan tetap menjaga kerahasiaan perseroan. Komite Audit juga dapat melakukan rapat intensif dengan manajemen dan auditor dari internal dan eksternal perseroan. Komite Audit dapat berkomunikasi langsung dengan karyawan dan pihak-pihak yang terkait dengan pengelolaan risiko dan pengendalian internal. Pencapaian Kinerja Komite Audit Selama tahun 2016, Komite Audit telah melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut : - Melakukan penilaian dan review atas Laporan Keuangan Tahunan 2016 (unaudited) baik konsolidasi dan induk perseroan. - Melakukan koordinasi dengan SPI dalam mengevaluasi terhadap penerapan GCG. - Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris atas usulan RKAP yang diajukan oleh Direksi, sebelum disetujui oleh Dewan Komisaris.

Satuan Pengawasan Internal (SPI) Pembentukan Satuan Pengawasan Internal berlandaskan pada prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance), dimana SPI merupakan salah satu organ Direksi dalam menjalankan fungsi kepengurusan perusahaan. Untuk memenuhi prinsip tersebut, perusahaan telah membentuk Divisi Internal Audit atau yang disebut SPI pada bulan Maret 2012. Sebagai landasan hukum dalam menjalankan fungsi SPI, direktur perusahaan telah menetapkan Piagam Pengawasan Internal (Internal Audit Charter) pada tanggal 5 Februari 2015 yang berisi tentang Fungsi, Kedudukan, Tugas, Wewenang dan Tanggungjawab SPI sebagai alat Direksi dalam melaksanakan pengawasan internal di perusahaan. Organisasi SPI Komposisi SPI terdiri dari seorang kepala SPI, satu orang Senior Auditor dan satu orang senior staf. Kepala SPI diangkat oleh dan dapat diberhentikan oleh Direktur Utama dengan persetujuan Dewan Komisaris. Tugas dan Tanggung Jawab SPI Tugas SPI 1) Menilai kecukupan dan efektifitas sistem pengendalian intern. Manajemen berkewajiban untuk mengembangkan sistem pengendalian intern dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran perusahaan. 2) Melakukan kegiatan audit yang meliputi audit operasional (operational audit), audit kepatuhan (compliance audit), audit sistem informasi (information system audit), audit investigasi (investigative audit) untuk memberikan penilaian dan rekomendasi agar kegiatan

perusahaan mengarah pada pencapaian tujuan dan sasarannya secara efektif, efisien, ekonomis dan taat pada ketentuan yang berlaku. 3) Memberikan masukan kepada manajemen mengenai perubahan lingkungan, risiko bisnis yang muncul, dan hal-hal lain yang mempengaruhi hasil dan kinerja perusahaan. 4) Melaksanakan tugas khusus dalam lingkup pengendalian intern yang ditugaskan oleh Direktur atau Direktur Utama. Tanggung Jawab SPI 1) Melaporkan kepada Direksi terhadap hal-hal penting yang berkaitan dengan proses pengendalian intern, termasuk melaporkan kemungkinan melakukan peningkatan pada proses tersebut. 2) Melaksanakan kegiatan pengawasan intern sesuai rencana kerja pengawasan intern tahunan yang telah disusun dan melaporkan hasil-hasil pelaksanaan kegiatan audit, kegiatan non audit dan pemantauan pelaksanaan tindak lanjut hasil audit kepada Direksi. 3) Berkoordinasi dengan komite audit, lembaga pengawasan pemerintah dan institusi auditor eksternal dalam rangka pelaksanaan audit oleh pihak eksternal dan pelaporan pelaksanaan tindak lanjut atas hasil audit pihak eksternal. Pelaksanaan Tugas SPI Kegiatan SPI pada tahun 2016 meliputi: Melaksanakan audit operasional terhadap anak usaha dan unit usaha. Bersama Tim Merger, melakukan perancangan dan proses pelaksanaan merger antara PT. PJU dengan PT. Jatim Nusa Usaha d/h. PT. Jatim Investement Management Berdasarkan Tim Penyusun RKAP yang dibentuk oleh Direksi, bersama Tim, menyusun RKAP Perubahan PT. PJU tahun 2016 sesuai dengan perubahan strategi dan kebijakan perseroan. Bersama Tim Keuangan, melakukan Perancangan dan Pelaksanaan Share Swap dalam rangka akuisisi PT. Delta Artha Bahari Nusantara oleh PT. PJU. Melakukan koordinasi dan monitoring pelaksanaan Tindak Lanjut Temuan Pemeriksaan BPK serta melaporkan pelaksanaan Tindak Lanjut kepada Inspektorat Provinsi Jawa Timur dan BPK. Melakukan review terhadap laporan keuangan perusahaan sebelum audit (unaudited). Melakukan Penilaian Risiko (Risk Assessment) terhadap Kegiatan Trading Gas PCK2L.

Melakukan review dan pembahasan Draft Peraturan Perusahaan bersama dengan Tim Manajemen. Melakukan penilaian efektifitas Sistem Penggendalian Manajemen secara paralel dengan kegiatan operasional perusahaan dengan menyelaraskan pada kondisi manajemen dan sistem yang sedang berjalan untuk menciptakan perbaikan sistem pengendalian manajemen secara bertahap. Komite Risiko Dalam rangka meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik, serta untuk meminimalkan perseoran dari risiko-risiko usaha yang mungkin timbul, Direksi telah membentuk Komite Risk Management dengan Surat Keputusan Direksi nomor 007/SK- DIR/II/2016 tanggal 26 Februari 2016. Selama tahun 2016, perseroan melalui Komite Risk Management telah melakukan Penilaian Risiko (Risk Assesment) terhadap kegiatan Trading Gas ex. PCK2L yang dilakukan melalui Kerja Sama Operasi dengan para mitra usaha. Dalam peniilaian risiko tersebut, Komite Risk Management telah menyusun profil risiko dari kegiatan Trading Gas dengan identifikasi risiko sebanyak 23 risiko beserta masing tingkatan risikonya mulai dari Low, Moderate, High dan Emergency. Atas penilaian risiko tersebut, Komite Risk Management telah memberikan saran kepada Direksi untuk melakukan penanganan risiko (risk mitigation) berdasarkan prioritas agar terhindar dari kemungkinan timbulnya dampak yang merugikan perseroan maupun pihak lain.