Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 09 Musik untuk Raja Ludwig

dokumen-dokumen yang mirip
Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 08 Penyamaran Orang Tak Dikenal Terkuak

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 05 Raja Ludwig Hidup Kembali

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 10 Wawancara dengan Raja Ludwig

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 03 Perjalanan ke Berlin

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 04 Menunggu Rerkan Kerja Baru

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 12 Surat Pendengar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 06 Bagaimana Raja Ludwig Meninggal?

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 11 Burung Hantu Yang Bisa Berbicara

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 17 Lingkaran di Ladang Gandum

Untuk Profesor juga sesuatu yang sulit. Profesor berkonsentrasi dengan akhiran Artikel maskulin dalam Akkusativ.

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 02 Radio D menelpon

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 18 Pengintaian di Malam Hari

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 01 Pulang Kampung

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 07 Ludwig, Raja Dongeng

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 19 Penipuan Terungkap

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 23 Penyelam dengan Sirip Hiu

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 15 Kostum Karnaval

Philipp memberitakan dari Schwarzwald (Blackforest) dan dia menikmati suasana karnaval. Tetapi teman kerjanya, Paula, tidak menyukai tradisi ini.

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 22 Peselancar Yang Hilang

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 13 Hari Bunga Mawar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 20 Angket Pendengar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 16 Ikarus

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 25 Sambutan terhadap Kapal Laut

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 26 Perpisahan Ayhan

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 24 Surat Kabar Hamburg

BAB I PENDAHULUAN. Demikian juga halnya dengan belajar bahasa Jerman. Dalam bahasa Jerman

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAHAN AJAR / RPP. C. Metode Pembelajaran : Inquiri I. Kegiatan Pembelajaran :

BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan menyimak dalam bahasa asing merupakan salah satu. keterampilan bahasa yang reseptif di samping keterampilan membaca.

SKENARIO PERKULIAHAN MATA KULIAH SPRECHEN I JR 215 / 2 SKS / SEMESTER 1. Disusun Oleh : Dra. Hafdarani. M.Pd. Dra. Lersianna Saragih. M.Pd.

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahasa Jerman merupakan salah satu bahasa asing yang dipelajari di

BAB I PENDAHULUAN. (percakapan) untuk mengungkapkan suatu informasi dari pembicara, sebab kata

???? KETERAM (3) (2) (1) (5) (6) (8) (7) (9) (10) (11) (12) kesibukan. saling. menyapa dan. dan memberi salam. mengajak ke bioskop

SILABUS MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN

SUPLEMEN BAGI PEMBELAJARAN MENULIS

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat untuk dapat berinteraksi dengan manusia yang lain. Bahasa adalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan akan bahasa asing termasuk bahasa Jerman saat ini telah menjadi

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari, karena bahasa

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan. Tanpa

BAB I PENDAHULUAN. kecil di dalamnya, seperti frase, kata, dan yang terkecil adalah huruf.

BAB I PENDAHULUAN. Iklan merupakan media yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia

Erste Wörter. Auf Wiedersehen. Selamat tinggal

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

LAMPIRAN 5 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SILABUS. Alokasi Waktu (menit) Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1. Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang Kehidupan Keluarga

REFLEKSI TINGKAH LAKU BERBAHASA MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF BUDAYA 1. Oleh: Sulis Triyono 2

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

SILABUS SPRECHEN I JR 215. Putrasulung Baginda, S.Pd.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Isma Mentari, 2015

KEDUTAAN BESAR REPUBLIK INDONESIA VIENNA AUSTRIA

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN UNTUK MENINGKATKAN SEMANGAT BELAJAR SISWA

SILABUS HÖREN I JR 212. Pepen Permana, S.Pd.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa Jerman adalah salah satu bahasa asing yang dipelajari di

SILABUS SCHREIBEN I JR 214. Pepen Permana, S.Pd.

SILABUS. Alokasi Waktu. Sumber Belajar Kompetensi. Standar Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB IV DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. bertujuan untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi. Setelah dilakukannya

LAMPIRAN 1 Instrumen penelitian, Kunci Jawaban, Lembar Jawaban, RPP

INTERKULTURELLER ANSATZ DES FREMDSPACHLICHEN DEUTSCHUNTERRICHTS

PELUANG BISNIS MAHASISWA DAN PELAJAR

BAB IV KESIMPULAN. Jenis Kata. N o. Kata kerja (verba) Kata benda (nomina) Kata sifat (adjektiva) Adverbia. werben (um jmd.) gewinnen.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam mempelajari sebuah bahasa, termasuk bahasa Jerman, pembelajar

DEIKSIS DALAM ROMAN UND SAGTE KEIN EINZIGES WORT KARYA HEINRICH BÖLL: SUATU ANALISIS PRAGMATIK JURNAL. Oleh : Adriani Rasinta Mananohas

Kesalahan Penggunaan Konjungsi als dan wenn Pada Karangan Mahasiswa Semester Empat Angkatan 2009 Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang.

TELAAH KOMPONEN TUJUAN DAN PENILAIAN DALAM RPP DAN IMPLEMENTASINYA PADA MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN DI TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (SMA) DI KOTA MALANG

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

PERANAN STRATEGI BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN BAHASA ASING. Lersianna Saragih*)

BAB I PENDAHULUAN. ide, gagasan, pikiran dan perasaan seseorang. Bahasa juga digunakan untuk

Hemat Energi. Belajar Apa di Pelajaran 8? Menjelaskan isi drama dan memerankan drama melalui kegiatan mendengarkan

English for Tourism Lesson 9 Giving directions

SILABUS. JR 424 Deutsch für spezielle Verwendung II: S1, 2 sks, Semester VII. DESKRIPSI MATA KULIAH Deutsch für spezielle Verwendung II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama sekolah : SD NEGERI CIPETE 1. Hari/Tanggal : Sabtu, 17 Mei 2014

English for Tourism Lesson 21 Dealing with a situation

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

HUBUNGAN MINAT MEMBACA DENGAN KETERAMPILAN MEMAHAMI ISI TEKS BAHASA JERMAN. Widya Astuti, Lucky Herliawan Y.A., Pepen Permana ABSTRAK

GAMBAR DALAM PENGAJARAN BAHASA ASING Oleh Nining Warningsih Abstrak


BAB I PENDAHULUAN. Pembelajar yang mempelajari bahasa Jerman diduga tidak asing lagi

No. RPP/JER/21 Revisi : 00 Tgl : 1 Maret 2011 Hal dari

Oleh : Irene Yesy, S.Pd

English for Tourism Lesson 13 The Tour Guide

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis,

Lesson 28: Other Prepositions. (by, about, like, of, with, without) Pelajaran 28: Preposisi Lain. Cara menggunakan preposisi lainnya.

SILABUS. : 1. Mendengarkan: Memahami wacana lisan berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang Kehidupan Keluarga

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF ROUND TABLE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JERMAN

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

Bab 5. Pengalamanku. M e n u U t a m a. Peta Konsep. M e n u T a m b a h a n. Pengalamanku. Memahami cerita dan teks drama. Bertelepon dan bercerita

HIGHER SCHOOL CERTIFICATE EXAMINATION. Indonesian Beginners. ( Section I Listening) Transcript

SILABUS. Alokasi Waktu (menit) Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Penguasaan tata bahasa mutlak diperlukan ketika pembelajar bahasa akan

KARTU KUARTET SEBAGAI MEDIA LATIHAN PEMBENTUKAN POLA KALIMAT PERFEKT DALAM MATA KULIAH SCHREIBEN I (MENULIS I)

KESENYAPAN (SILENCE) DALAM PERCAKAPAN BAHASA JERMAN

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia terdapat banyak lembaga pendidikan formal maupun nonformal

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Selama manusia menggunakan bahasa yang berbeda, maka selama itu pula

Transkripsi:

Pelajaran 09 Musik untuk Raja Ludwig Juga menemukan sebuah jejak untuk menguak rahasia orang tak dikenal: dalam surat kabar ia menemukan iklan pertunjukkan musikal Raja Ludwig. Dalam perjalanan menuju tempat pertunjukkan, ia mewawancara para turis. Sementara berada di kantor Berlin, sedang dalam perjalanan di kota München. belum tahu tentang temuan. Tetapi juga dalam perjalan yang tepat untuk memecahkan teka-teki. Sebuah iklan pertunjukkan musikal tentang Raja Ludwig menarik perhatiannya. Di dalam bis bertanya kepada para turis tentang harapan mereka dari pertunjukkan musikal. Cerita ini melatih pemahaman melalui mendengar. Dalam bis, kita mengenal bahasa Jerman dari berbagai macam bahasa. Kemudian juga Anda belajar kata negasi "nichts" (bukan apa-apa) di belakang kata kerja. Naskah Episode 09 Szene 1: In der Redaktion, was machst du? Wo bist du? Bitte geh ans Telefon, bitte., ich verstehe nichts. Ich verstehe überhaupt nichts. Du verstehst nichts? Ach! Sag mal, was war in Neuschwanstein? Deutsche Welle dan Goethe-Institut mempersembah-kan Radio D karangan Herrad Meese sebuah kursus bahasa Jerman melalui radio bagi pemula, yang melengkapi kursus Redaktion D. Selamat berjumpa dalam bagian kesembilan kursus bahasa Radio D. Masih ingatkah Anda reaksi penuh emosi dari, redaktur muda kami pada Radio D, ketika membongkar hal penting? Seorang pria yang memperkenalkan diri sebagai Raja Ludwig tak lain adalah pemeran raja itu saja dalam pertunjukan musikal. Reaksi yang pertama, ia jengkel karena kebodohannya sendiri. Bagaimana reaksinya selanjutnya? Seite 1 von 8

, was machst du? Wo bist du? Bitte geh ans Telefon, bitte., ich verstehe nichts. Ich verstehe überhaupt nichts. Du verstehst nichts? Ach! Sag mal, was war in Neuschwanstein? Szene 2: In einem Café in München Kellnerin So, und für Sie einen Kaffee, bittschön. Danke. Oh, das ist ja interessant. König Ludwig. Die Sehnsucht nach dem Paradies. Das Musical. Eine Tour von München nach Neuschwanstein. Unsere Telefonnummer... Ha, das mache ich sofort. Reaksi pertama: menelepon. Sayangnya lagi memakai teleponnya, ada nada sibuk. belum sempat menceritakan kepada rekannya apa yang terjadi di Puri Neuschwanstein. Tidak mengherankan kalau tidak mengerti apa-apa. Serba salah, ucapannya membuat tambah marah. Karena merasa memerlukan informasi, bertanya sekali lagi secara hati-hati. Namun tidak mendapat keterangan. Sudah, kita beralih saja kepada. Setelah meninggalkan Neuschwanstein, memutuskan singgah di München yang letaknya hanya 125 kilometer dari puri itu. Ketika duduk di sebuah kafe di München dan membaca-baca surat kabar, melihat iklan yang sangat menarik. Salah satu butir informasi yang diperoleh dari surat kabar, sudah diketahui Anda karena terdapat dalam spot iklan radio. Coba perhatikan, informasi apa yang baru bagi Anda? Ya, Anda telah mengetahui adanya musikal mengenai Raja Ludwig. Judulnya: Rasa Rindu akan Taman Firdaus. Seite 2 von 8

Eine Tour von München nach Neuschwanstein. Szene 3: In der Redaktion Wo ist eigentlich? In München. Compu Nein, im Stau. ist im Stau. Wo ist eigentlich? In München. Compu Nein, im Stau. ist im Stau. Hallo, liebe Hörerinnen und Hörer. Willkommen... Informasi yang baru bagi Anda: Ada biro wisata yang mengadakan tur dari München ke Puri Neuschwan-stein. menelepon penyelenggara tur dengan bus itu dan memesan satu tiket. Kembali ke redaksi Radio D. dengan sendirinya melihat bahwa tidak ada. Perkiraannya, tentu mau menceritakan kejadian di Puri Neuschwanstein kepadanya. Seolah-olah secara sambilan bertanya mengenai. mengira berada di München. Akan tetapi ada intervensi dari Compu, komputer Radio D yang dapat berbicara. Compu telah membuka mailbox, maka diperolehnya informasi yang belum diketahui redaksi, yaitu terhalang oleh kemacetan lalu lintas. terperangkap dalam kemacetan di jalan bebas hambatan sama seperti semua wisatawan yang ikut naik bus dari München untuk menonton musikal itu. Seite 3 von 8

... bei Radio D. Radio D...... die Reportage Szene 4: Im Bus auf der Autobahn; Stimmen Ein Stau, na super. Amerikaner O, what happened? Do you want something to drink, darling? O yes, my darling. Tu as faim? Japaner ((Japanisch)) Schau mal, ist das nicht toll? Deutscher Gibt es hier eine Toilette? Deutscher Gibt es hier eine Toilette? Ein Stau, na super. Tentu dapat Anda bayangkan bahwa bus itu ditumpangi wisatawan dari berbagai negara. telah merekam suara-suara dalam bus. Mari dengarkan rekaman itu bahasa apa saja yang Anda kenal? Adakah ucapan dalam bahasa Jerman juga? Sudah barang tentu atraksi seperti Puri Neuschwan-stein dikunjungi oleh sejumlah besar wisatawan baik orang asing maupun orang Jerman sendiri. Mungkin Anda sempat mendengar kalimat dalam bahasa Inggris atau bahasa Perancis tadi. Ataukah bahasa Jepang? Saya yakin orang yang berbahasa Jerman tentu Anda mengerti. Orang itu bertanya ada tidaknya toilet. tidak begitu senang adanya kemacetan lalu lintas. Seite 4 von 8

Szene 5: Im Autobus auf der Autobahn Grüß Gott, ich bin Redakteur bei Radio D. Sie fahren zum Musical: Warum? O, das ist wonderful. O la, la, das ist sicher très amusant. Unbekannter Scusi, ich nix verstehen. O, das ist wonderful. O la, la, das ist sicher très amusant. Grüß Gott, ich bin Redakteur bei Radio D. Sie fahren zum Musical: Warum? Untuk memanfaatkan waktu, mewawancarai beberapa penumpang bus mengenai alasan mereka masingmasing untuk menonton musikal itu. Kedua jawaban pertama yang diberikan oleh wisatawan asing diucapkan dalam campuran antara bahasa Jerman dan bahasa ibu y- ang bersangkutan. Apa yang diharapkan para turis itu dari pertunjukan musikal di Neuschwanstein? Para wisatawan itu mengharapkan pengalaman positif. Menurut perkiraan perempuan yang memberi jawaban pertama, pertunjukan itu akan mempesonakan. Ia memakai kata bahasa Inggris wonderful, yang bunyinya dalam bahasa Jerman hampir sama: wundervoll. Wisatawan yang kedua membayangkan, musikal itu tentu menyenangkan. Harapan itu diungkapkan dengan kata Perancis amusant, yang bunyinya dalam bahasa Jerman sangat mirip: amüsant. Pada awal wawancara, menyalami para wisatawan dengan grüß Gott, seperti lazimnya di Bavaria. Salam itu dipakai di Jerman bagian selatan sebagai ganti guten Tag. Kemudian memperkenalkan diri sebagai redaktur dan langsung bertanya, mengapa para wisatawan itu mengikuti tur menonton musikal. Seite 5 von 8

Unbekannter Scusi, ich nix verstehen. Und nun kommt unser Professor. Radio D...... Gespräch über Sprache. Unbekannter Scusi, ich nix verstehen. Sprecherin Ich verstehe nichts. Sprecher Ich nix verstehen. Wisatawan yang mendapat giliran terakhir meminta maaf karena tidak mengerti apa-apa. Hal itu dikatakan dalam bahasa Jerman, namun dengan kalimat yang kurang sempurna. Yang penting, mengerti maksudnya, dan begitu juga Anda. Apa sebabnya kalimat tadi tidak baik dan benar, hal itu akan diterangkan kini oleh profesor kita. Langsung saja, Pak Profesor. Mengapa ucapan turis terakhir itu bukanlah bahasa Jerman yang benar? Professor Memang tidak sempurna, tetapi paling sedikit sudah jelas bagi kita bahwa dia tidak mengerti apa-apa. Apa wisatawan itu salah mengucapkan istilah tak sesuatu pun nichts? Professor Tidak, dalam bahasa percakapan kata nichts sering dilafalkan begitu. Soalnya lain. Coba membandingkan kedua kalimat berikut ini dengan memperhatikan posisi kata ingkar nichts itu. Ya jelas. Dalam bahasa Jerman, bentuk ingkar dengan kata nichts harus diletakkan di belakang verba. Seite 6 von 8

, ich verstehe nichts. Ich verstehe überhaupt nichts. Nichts, nichts, ich verstehe nichts, ich verstehe überhaupt nichts, überhaupt nichts, nichts. Wiederholung Szene 1, was machst du? Wo bist du? Bitte geh ans Telefon, bitte., ich verstehe nichts. Ich verstehe überhaupt nichts. Du verstehst nichts? Ach! Sag mal, was war in Neuschwanstein? Wiederholung Szene 4: Im Bus auf der Autobahn; Stimmen Ein Stau, na super. Amerikaner O, what happened? Do you want something to drink, darling? Professor Benar. Tentu ada tambahan lagi, tetapi hal itu sudah diketahui oleh pendengar kita: Dalam bahasa Jerman, verba dikonyugasikan, berarti berubah bentuk. Akhiran yang diimbuhkan pada bentuk orang pertama dengan pronomina ich biasanya berupa huruf e. Kita tidak memakai infinitif saja. Terima kasih banyak, Pak Professor. Bagi Anda, saudara pendengar, masih ada pelajaran ekstra berupa rap. Harapan saya Anda mengerti lebih banyak! Sekarang ikutilah beberapa adegan sekali lagi kalau suka. Pertamatama dengarkan yang lagi jengkel. Bus yang ditumpangi untuk pergi ke tempat pertunjukan musikal dihalangi oleh kemacetan lalu lintas. merekam suasana dan suara-suara. Seite 7 von 8

O yes, my darling. Tu as faim? Japaner (Japanisch) Schau mal, ist das nicht toll? Deutscher Gibt es hier eine Toilette? Wiederholung Szene 5: Im Bus auf der Autobahn; Äußerungen Grüß Gott, ich bin Redakteur bei Radio D. Sie fahren zum Musical: Warum? O, das ist wonderful. O la, la, das ist sicher très amusant. Unbekannter Scusi, ich nix verstehen. Liebe Hörerinnen und Hörer, bis zum nächsten Mal. Und tschüs. bertanya, mengapa para wisatawan mengadakan perjalanan untuk menonton musikal. Dalam siaran berikutnya akam kami perkenalkan satu lagi figur penting dalam kursus bahasa melalui radio ini. Sebenarnya Anda sudah mengenalnya sepintas lalu, tetapi belum sesungguhnya tunggu tanggal mainnya saja. Herrad Meese Seite 8 von 8