Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 18 Pengintaian di Malam Hari

dokumen-dokumen yang mirip
Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 17 Lingkaran di Ladang Gandum

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 05 Raja Ludwig Hidup Kembali

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 06 Bagaimana Raja Ludwig Meninggal?

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 19 Penipuan Terungkap

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 04 Menunggu Rerkan Kerja Baru

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 08 Penyamaran Orang Tak Dikenal Terkuak

Untuk Profesor juga sesuatu yang sulit. Profesor berkonsentrasi dengan akhiran Artikel maskulin dalam Akkusativ.

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 03 Perjalanan ke Berlin

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 12 Surat Pendengar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 10 Wawancara dengan Raja Ludwig

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 11 Burung Hantu Yang Bisa Berbicara

Philipp memberitakan dari Schwarzwald (Blackforest) dan dia menikmati suasana karnaval. Tetapi teman kerjanya, Paula, tidak menyukai tradisi ini.

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 15 Kostum Karnaval

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 20 Angket Pendengar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 23 Penyelam dengan Sirip Hiu

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 09 Musik untuk Raja Ludwig

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 22 Peselancar Yang Hilang

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 25 Sambutan terhadap Kapal Laut

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 13 Hari Bunga Mawar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 07 Ludwig, Raja Dongeng

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 26 Perpisahan Ayhan

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 01 Pulang Kampung

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 02 Radio D menelpon

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 16 Ikarus

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 24 Surat Kabar Hamburg

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahasa Jerman merupakan salah satu bahasa asing yang dipelajari di

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. (percakapan) untuk mengungkapkan suatu informasi dari pembicara, sebab kata

REFLEKSI TINGKAH LAKU BERBAHASA MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF BUDAYA 1. Oleh: Sulis Triyono 2

BAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan akan bahasa asing termasuk bahasa Jerman saat ini telah menjadi

???? KETERAM (3) (2) (1) (5) (6) (8) (7) (9) (10) (11) (12) kesibukan. saling. menyapa dan. dan memberi salam. mengajak ke bioskop

Erste Wörter. Auf Wiedersehen. Selamat tinggal

SUPLEMEN BAGI PEMBELAJARAN MENULIS

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa Jerman adalah salah satu bahasa asing yang dipelajari di

SILABUS MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. Iklan merupakan media yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia

BAB IV KESIMPULAN. Jenis Kata. N o. Kata kerja (verba) Kata benda (nomina) Kata sifat (adjektiva) Adverbia. werben (um jmd.) gewinnen.


BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan menyimak dalam bahasa asing merupakan salah satu. keterampilan bahasa yang reseptif di samping keterampilan membaca.

No. RPP/JER/21 Revisi : 00 Tgl : 1 Maret 2011 Hal dari

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Isma Mentari, 2015

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JERMAN

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN UNTUK MENINGKATKAN SEMANGAT BELAJAR SISWA

BAHAN AJAR / RPP. C. Metode Pembelajaran : Inquiri I. Kegiatan Pembelajaran :

INTERKULTURELLER ANSATZ DES FREMDSPACHLICHEN DEUTSCHUNTERRICHTS

BAB I PENDAHULUAN. Demikian juga halnya dengan belajar bahasa Jerman. Dalam bahasa Jerman

KEDUTAAN BESAR REPUBLIK INDONESIA VIENNA AUSTRIA

SKENARIO PERKULIAHAN MATA KULIAH SPRECHEN I JR 215 / 2 SKS / SEMESTER 1. Disusun Oleh : Dra. Hafdarani. M.Pd. Dra. Lersianna Saragih. M.Pd.

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini banyak buku ajar bahasa Jerman yang beredar di masyarakat dengan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam mempelajari sebuah bahasa, termasuk bahasa Jerman, pembelajar

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1. Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang Kehidupan Keluarga

Oleh : Irene Yesy, S.Pd

Kura-kura dan Sepasang Itik

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan. Tanpa

Lampiran 1 Instrumen Penelitian

BAB IV DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. bertujuan untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi. Setelah dilakukannya

UNIVERSITAS INDONESIA JURNAL FADHILAH FARHAN FAKULTAS ILMU PENGETAHUAN BUDAYA PROGRAM STUDI JERMAN DEPOK Februari 201

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

KARTU KUARTET SEBAGAI MEDIA LATIHAN PEMBENTUKAN POLA KALIMAT PERFEKT DALAM MATA KULIAH SCHREIBEN I (MENULIS I)

BAB 2 KERANGKA TEORI

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF ROUND TABLE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JERMAN

LAMPIRAN 1. Instrumen Penelitian

BAB 4 KESIMPULAN. Tabel Personifikasi Album tahun 1970an,,Ich hab die Liebe geseh n (Vicky Leandros)

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... asal-usul Alkitab serta susunannya. Maksud Alkitab. Pelajaran ini akan menolong saudara...

Ada apa di Hauptstraße 117? Was ist los in Hauptstraße 117? -Start- -Start-

IDE-IDE METODIS-DIDAKTIS UNTUK PENGAJARAN BAHASA JERMAN YANG BERORIENTASI PADA PEMBELAJAR 1. Oleh : HAFDARANI 2

(Matius 28:18-20, Kisah 1:8b)

SILABUS. Alokasi Waktu. Sumber Belajar Kompetensi. Standar Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian

ANGKET PENELITIAN. Identitas Responden Nama : Kelas : NIS :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATERI UHRZEIT. Syaiful Qudsi, Lersianna HS, Pepen Permana

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat untuk dapat berinteraksi dengan manusia yang lain. Bahasa adalah

No. RPP/JER/24 Revisi : 00 Tgl : 1 Maret 2011 Hal dari

Siang itu terasa sangat terik, kami merasa lelah

Kisah Kasus. 3 Detektif Dadakan

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat komunikasi dalam kehidupan sehari-hari baik

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Cerita 19 dari 60.

SILABUS SCHREIBEN I JR 214. Pepen Permana, S.Pd.

Membongkar Rahasia Kekuatan Pikiran, Emosi dan Alam Semesta

Atraksi Fisika di Udara

oleh Cindhy Dwi Meidany

Sumber Bahan/ Referensi. Estimasi Waktu. Uraian Kegiatan. Lap top & LCD

Berlatih Membuat dan Mengetahui Sesuatu

HUBUNGAN MINAT MEMBACA DENGAN KETERAMPILAN MEMAHAMI ISI TEKS BAHASA JERMAN. Widya Astuti, Lucky Herliawan Y.A., Pepen Permana ABSTRAK

MOTTO. Never stop when you re tired, stop when you done, when you success! Working without praying, will be nothing

I Gusti Oka, Mualaf Asal Bali

LAMPIRAN 5 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

KELELAWAR YANG PENGECUT WRITTEN BY. AMINATUN

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

BAB V KESIMPULAN, SARAN DAN IMPLIKASI. sosial yang terjadi dalam drama Maria Magdalena dan penyebab

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Daud si Anak Gembala

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

Kesalahan Penggunaan Konjungsi als dan wenn Pada Karangan Mahasiswa Semester Empat Angkatan 2009 Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang.

5. Kisah-kisah dan Sejarah 5.7 Nabi Ya qub AS. dan Nabi Yusuf AS.

Transkripsi:

Pelajaran 18 Pengintaian di Malam Hari dan mencoba menguak dengan lengkap tentang rahasia bundaran gandum. Mereka mengamati lapangan. Temuan mereka tidak membuktikan bahwa yang membuat bundaran aneh adalah makhlup hidup dari luar planet. Sementara pemilik lapangan mneghargakan lima Euro untuk setiap foto yang dibuat untuk para turis di siang hari, dan bersembunyi di hutan malam hari untuk untuk melakukan serangan. Mereka menunggu pesawat-pesawat UFO. Tetapi yang muncul malah dua orang laki-laki dengan mesin mereka. Apakah mereka yang membuat bundaran lapangan gandum untuk menarik para turis? Tetapi rupanya satu UFO muncul juga akhirnya dan menimbulkan kekacauan. Kata kerja "membuat (machen)" begitu membingunngkan seperti halnya peristiwa lapangan gandum. Di sini profesor menunjukkan berbagai kemungkinan penggunaan kata kerja "machen". Naskah Episode 18 Hallo, liebe Hörerinnen und Hörer. Deutsche Welle dan Goethe-Institut mempersembah-kan Radio D karangan Herrad Meese sebuah kursus bahasa Jerman melalui radio bagi pemula, yang melengkapi kursus Redaktion D. Selamat berjumpa dalam bagian kedelapan belas kursus Radio D. Dalam siaran terakhir dibawakan cerita mengenai lingkaran-lingkaran misterius di ladang gandum di sebuah desa. Lingkaran tersebut menjadi atraksi wisata, sebab ada yang menganggap tidak mustahil lingkaran itu dibuat oleh UFO. Para petani di desa itu cukup pintar. Arus wisatawan dimanfaatkan mereka untuk mencari keuntungan. Kedua redaktur kita dan telah mengamati seorang petani yang mengaku sebagai pemilik ladang-ladang FELDER tempat lingkaran tersebut dapat dilihat. Willkommen...... bei Radio D. Radio D...... die Reportage Seite 1 von 10

Szene 1: auf dem Parkplatz Dengarkan adegan ini: apa yang ditawarkan oleh petani itu? Wer will Fotos machten? Fotos! Wer will Fotos machen? Ein Foto kostet nur fünf Euro. Fotos, wunderbare Fotos. Fünf Euro? Wofür? Gnädiger Herr, das sind meine Felder. Soso. Ein Foto kostet nur fünf Euro. Fotos, wunderbare Fotos. Fotos! Wer will Fotos machen? Fünf Euro? Wofür? Gnädiger Herr, das sind meine Felder. Saya kira Anda dapat menangkap istilah foto FOTO dan Ero EURO. Kesimpulan kita tentunya, foto-foto mau dijual oleh petani itu. Tetapi perkiraan itu jauh meleset. Yang ditawarkan oleh sang petani kepada para turis hanyalah kesempatan untuk memotret. Ia bertanya, siapa yang mau mengambil foto. Jadi para wisatawan harus memotret sendiri. Untuk itu mereka masih harus diangkat tinggi dengan derek, supaya hasil foto baik. Tentu ada biayanya. Pantas kalau kita bertanya, untuk apa harus membayar lima Ero lagi. Menurut hemat kami, alasan yang diberikan oleh petani itu untuk meminta uang kurang kuat. Dikatakannya bahwa ladang-ladang itu miliknya. Soso. Seite 2 von 10

Compu Ja, und warten auf Ufos. Im Wald. Entahlah, setiap orang harus tahu sendiri untuk apa ia mau mengeluarkan uang. Bagaimana, Compu, ada kabar dari dan? Rasanya hal ini perlu saya terangkan. Menurut Compu, dan menantikan UFO-UFO. Saya kira bukan itulah maksud mereka yang sebenarnya. Yang jelas, mereka bersembunyi di hutan yang letak-nya dekat ladang dengan lingkaran-lingkaran itu. Mungkinkah nanti malam mereka akan menyaksikan pendaratan UFO yang membawa makhluk luar angkasa? Suasana di situ pasti gelap dan angker. Dengarkan, apa yang dialami dan di hutan itu. Radio D...... die Reportage. Anda sudah dapat menerka, bagaimana terjadinya lingkaran-lingkaran misterius itu? Szene 2: im Dorf im nächtlichen Wald Was war das? Eine Maus. Psst. Ich höre etwas. Und ich, ich sehe etwas. Und was,? Zwei Männer und eine Maschine. Was machen die Männer? Kreise. Seite 3 von 10

und Kreise? Hallo, ist da jemand? Keine Ufos. Keine Außerirdischen. Nur zwei Männer und eine Maschine. Zwei Männer und eine Maschine. Was machen die Männer? Ternyata kejadiannya sangat tidak misterius: Dua orang menurut perkiraan kami petani dari desa itu telah memotong lingkaran di ladang dengan memakai mesin. yang menemukan kedua lelaki itu dan mesin mereka. ingin tahu apa yang diperbuat MACHEN oleh lelaki tersebut. Kreise. Psst. Ich höre etwas. Und ich, ich sehe etwas. Was war das? Untung telah mendampingi dan. Soalnya sebagai burung hantu ia tidak hanya dapat terbang, jadi pandangannya lebih luas; penglihatannya juga sangat baik pada malam hari. Dengan demikian tim kita saling mengisi: mendengar sesuatu. Dan melihat sesuatu. masih sempat menangkap seekor tikus MAUS, setelah dikagetkan oleh bunyi si tikus. Eine Maus. Seite 4 von 10

Keine Ufos. Jadi kesibukan malam hari itu mutlak bersumber pada manusia, tidak ada UFO, apalagi makhluk dari luar angkasa. Keine Außerirdischen. Nur zwei Männer und eine Maschine. Ketiga detektif kita kembali ke desa. Di bawah sinar lampu penerangan jalan, memandang dan merasa heran ketika melihat sehelai bulu FEDER di rambut. Perhatikan reaksi dan coba menerka apa yang ingin dilakukan oleh. Szene 3: Landstraße zum Dorf, du hast ja eine Feder... Ja, ich weiß. Eine Eulenfeder. Und warum hast du... Sie gefällt mir. Darf ich...? (heftig und laut) Nein! Oh! Kiranya berusaha mencabut bulu itu dari rambut. Memang ia meminta izin, Boleh aku...? Darf ich...? Akan tetapi pertanyaan itu rupanya bersifat retoris saja. Kalau tidak, reaksi tentu tidak begitu keras. Mula-mula melihat adanya sehelai bulu di rambut. Seite 5 von 10

, du hast ja eine Feder... Ich weiß. Eine Eulenfeder. Und warum hast du...? Sie gefällt mir. Und nun kommt unser Professor. Hal itu tentu diketahui, dia sendirilah yang menaruh bulu burung hantu itu EULENFEDER di rambutnya. tentu ingin tahu mengapa WARUM ia melakukannya. hanya mengatakan bahwa bulu itu disukainya. Kelihatan tidak percaya sepenuhnya kepada. Mestinya alasan yang sebenarnya tidak perlu dirahasiakan olehnya. Terpaksa harus mencari alasan itu sendiri dan Anda pasti akan mengetahuinya pula kelak. Saudara pendengar, sudah waktunya bagi kita untuk meninggalkan alam gelap dan beralih kepada alam pikiran Pak Profesor yang terang benderang. Ayhan Radio D... )... Gespräch über Sprache. Kalau dipikirkan, para petani itu sangat aktif: Mereka yang membuat lingkaran-lingkaran misterius itut. Was machen die Männer? Kreise. Professor Kita tidak kalah. Hari ini kita aktif di bidang bahasa dengan memperhatikan sebuah verba serbaguna, yaitu verba berbuat atau membuat MACHEN. Seite 6 von 10

eine Recherche machen Jadi persoalannya, apa yang dapat diperbuat dengan MACHEN, bukan? Professor Ya, verba MACHEN dapat bergabung dengan sejumlah besar nomina saya kira hal itu sama dalam beberapa bahasa lain. Umpamanya kepada dan diberi tugas membuat investigasi. ein Interview machen Professor Kalau beruntung, mereka dapat membuat wawancara. Entschuldigung, darf ich ein Interview machen? Kalau diberi izin, mereka dapat juga membuat foto. ein Foto machen Entschuldigung, darf ich ein Foto machen? Professor Kalau mereka lapar seusai kerja, mereka dapat membuat makanan. Essen machen Frau Frisch Ich mach mal Essen. Kalau merasa lelah, mereka dapat membuat kopi. einen Kaffee machen Ich mach mal einen Kaffee. Betul. Dan para pendengar kita dapat merangkaikan semua itu dan membuat cerita. Seite 7 von 10

eine Geschichte machen Machen wir eine Geschichte. Wer will Fotos machten? Fotos! Wer will Fotos machen? Ein Foto kostet nur fünf Euro. Fotos, wunderbare Fotos. Fünf Euro? Wofür? Gnädiger Herr, das sind meine Felder. Soso. Was war das? Eine Maus. Psst. Ich höre etwas. Und ich, ich sehe etwas. Professor Jangan begitu. Cerita ditulis atau diceritakan, bunyinya jelek kalau dikatakan GESCHICHTE MACHEN. Memang ada sisi negatif dalam penggunaan verba MACHEN dengan nomina: Susunan itu betul, tetapi bahasa dimiskinkan olehnya. MACHEN sering dipergunakan sebagai ganti verba lain yang mengungkapkan perbuatan yang bersangkutan dengan lebih tepat. Tidak apa-apa selama masih belajar, bukan, Pak Profesor? Baiklah, saudara pendengar. Kini dapat Anda ikuti adegan-adegan tadi sekali lagi ditambah adegan baru pada akhir siaran. Seorang petani menawarkan kesempatan membuat foto kepada para wisatawan. Di hutan dan mengamati dua petani. Seite 8 von 10

Und was,? Zwei Männer und eine Maschine. Was machen die Männer? Kreise. und Kreise? Hallo, ist da jemand? Keine Ufos. Keine Außerirdischen. Nur zwei Männer und eine Maschine. melihat bulu burung di rambut., du hast ja eine Feder... Ja, ich weiß. Eine Eulenfeder. Und warum hast du... Sie gefällt mir. Darf ich...? (heftig und laut) Nein! Oh! Kemudian masih terjadi peristiwa ini. Seite 9 von 10

Szene 4: Ein Ufo Ufo, Ufo. 1. Frau!? Was sagst du? Es ist plötzlich so laut hier. Ich versteh dich nicht. Ufos, so ein Unsinn, so ein Blödsinn... Kinderstimme Ein Ufo, schaut mal, da, ein Ufo. 2. Frau Hilfe, nein, ein Ufo, Hilfe. 1. Frau Es gibt Ufos, es gibt sie doch! Ah, ist das aufregend!, schau doch mal. Blödsinn, so ein Blödsinn. Liebe Hörerinnen und Hörer, bis zum nächsten Mal. Dalam siaran berikutnya dapat Anda dengarkan reaksi para petani atas kejadian di desa mereka dan hal-hal lain pula. Ayhan Und tschüs. Herrad Meese Seite 10 von 10