BAB V PENUTUP. dikemukakan pada bab IV, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel NOI, Pertumbuhan DPK, CAR, NPF, FDR dan OER secara

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V PENUTUP. 1. Hubungan antara Cash Ratio (CR) dan Return On Asset (ROA) positif dan

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan

ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PROFITABILITAS PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA SKRIPSI

DAFTAR PUSTAKA. Adyani, L. R. (2011). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Profitabilitas. Universitas Diponegoro, Semarang.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. oleh peneliti tentang Tingkat Profitabilitas (ROA) dengan variable independen

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji pengaruh Financing

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO

BAB V PENUTUP. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh pembiayaan bagi

BAB V PENUTUP. menggunakan 15 bank umum konvensional dan 7 bank umum syariah sebagai

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Capital Adequacy Ratio pada tahun 2009 sebesar 11,10% dinyatakan

DAFTAR PUSTAKA. Ikatan Akuntan Indonesia, Standar Akuntansi Keuangan. PSAK 52, Salemba Empat, Jakarta.

BAB V PENUTUP. (DPK), Capital Adequacy Ratio (CAR),Return On Asset. Bank Umum Syariah. Setelah dilakukan uji normalitas dengan menggunakan one

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa perbandingan atau. perbedaan kinerja keuangan perusahaan perbankan syariah dengan perusahaan

BAB V PENUTUP. hanya 66 perusahaan. Hal ini disebabkan karena kurangnya data laporan

DAFTAR PUSTAKA. Abdullah, M. Faisal Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Malang: UMM Press.

BAB II LANDASAN TEORI. meminimalkan risiko dan menjamin tersedianya likuiditas yang cukup.

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

DAFTAR PUSTAKA. Achmad, Tarmizi & Willyanto K. Kusumo Agus Suyono Analisis Rsio-rasio Bank yang Berpengaruh Terhadap

RASIO KEUANGAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH DI INDONESIA

BAB V PENUTUP. penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa penelitian ini bertujuan untuk

BAB V PENUTUP. Ketiga (DPK), BI Rate (Suku Bunga), Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh

BAB V PENUTUP. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1) Variabel LDR, NPL, IRR, PDN, FBIR dan BOPO secara bersama-sama

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS PENGARUH BOPO, CAR, LDR, ROA TERHADAP KEPUTUSAN BERINVESTASI PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA DENGAN BANK SYARIAH MANDIRI

BAB I PENDAHULUAN. Industri perbankan memegang peranan penting bagi pembangunan ekonomi

BAB V PENUTUP. menganalisis pengaruh tingkat inflasi terhadap Return On Asset (ROA) Bank

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh. pembiayaan mudharabah dan musyarakah terhadap Non Performing

BAB V PENUTUP. 1. Variabel LAR, NPL, Rata-rata Pinjaman, Kualitas UPK, dan Fasilitator

BAB V PENUTUP. Berdasarkan uraian-uraian yang telah dijabarkan oleh penulis terhadap data

DAFTAR PUSTAKA. Abdullah, M.F., (2005), Manajemen Perbankan, Edisi Kelima, Universitas Muhammadiyah Malang, Malang.

BAB V PENUTUP. 1. LDR, IPR, NPL, IRR, PDN, BOPO dan ROE secara bersama sama memiliki

PENGARUH KONDISI EKONOMI, NPF, FDR DAN BOPO TERHADAP PROFITABILITAS PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA TAHUN

BAB V PENUTUP. NPL, IRR, PDN, BOPO, dan FBIR secara bersama-sama mempunyai. pengaruh yang signifikan terhadap ROA pada bank go public.

BAB I PENDAHULUAN. sejak adanya Undang-Undang No. 21 Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkembangan bank syariah di Indonesia menunjukan arah

BAB V PENUTUP. independen yang berupa Return On Asset (ROA), BOPO, Financing to Deposit Ratio

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Variabel LDR, LAR, IPR, NPL, APB, IRR, PDN, BOPO, FBIR, ROA, ROE,

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembiayaan mudharabah

BAB V PENUTUP. diakuisisi oleh bank lain, dan kurangnya laporan keuangan sehingga harus. dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:

DETERMINAN PROFITABILITAS BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH DI INDONESIA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA e-journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha Jurnal Manajemen JAFFA Jurnal Dinamika Manajemen Jurnal Akuntansi

e Jurnal Riset ManajemenPRODI MANAJEMEN Fakultas Ekonomi Unisma website : (

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. akan digunakan dalam penelitian ini. Variabel-variabel tersebut diperoleh

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Rasio LDR, IPR, APB, NPL, IRR, BOPO, FBIR, ROA dan NIM secara

BAB V PENUTUP. model RGEC (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earnings and Capitals)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. financing to deposit ratio dan non performing financing terhadap profitabilitas bank

BAB I PENDAHULUAN. memberikan jasa bank lainnya (Martono, 2010 : 37). Tujuan fundamental bisnis

BAB V PENUTUP. On Assets (ROA), Non Performing Loan (NPL), dan Net Interest Margin. (NIM), variabel independen penelitian ini adalah good corporate

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : FBIR, IRR, dan PDN secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji apakah pembiayaan

BAB V PENUTUP. CAR (Capital Adequacy Ratio) menunjukkan bahwa antara kelompok bank. pemerintah dengan bank umum swasta nasional mempunyai CAR (Capital

BAB V PENUTUP. 1. Variabel LDR, IPR, LAR, APB, NPL, IRR, BOPO, FBIR, ROA, danroe

BAB I PENDAHULUAN. Bank merupakan lembaga perantara keuangan ( financial. intermediaries) yang menyalurkan dana dari pihak kelebihan dana ( surplus

BAB I PENDAHULUAN. 1 /perkembangan-perbankan-syariah. Diunduh pada tanggal 24 Desember 2013.

BAB V PENUTUP. sehingga dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel FDR, NPF, APB, PDN, REO, IGA, PR, dan FACR secara

BAB V PENUTUP. dilakukan maka ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel bebas LDR, IPR, LAR, APB, NPL, IRR, PDN, BOPO, FBIR, dan

BAB V PENUTUP. dilakukan maka ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel bebas LDR, IPR, LAR, APB, NPL, IRR, BOPO, dan FBIR secara

BAB V PENUTUP. 1. Hipotesis pertama dalam penelitian ini dapat diterima. Hal ini dapat dilihat

BAB I PENDAHULUAN. pembiayaan sesuai prinsip syariah yang mendukung pelaksanaan. suatu perusahaan adalah Return On Asset (ROA). ROA lebih memfokuskan

BAB V PENUTUP. 1. Variabel LDR, IPR, NPL, BOPO, FBIR, IRR dan PDN secara bersama-sama

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: pengaruh yang signifikan terhadap Komposisi Modal pada Bank Umum

BAB V PENUTUP. mengenai pengaruh rasio BOPO, dana pihak ketiga, non performing loan, capital

PENGARUH KECUKUPAN MODAL, RISIKO PEMBIAYAAN, EFISIENSI OPERASIONAL, DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KEUANGAN PERBANKAN INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam pembangunan nasional yang berfungsi sebagai financial. pihak-pihak yang memerlukan dana (Mahardian, 2008).

Pengaruh NPF Terhadap Car Serta Dampaknya Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah Di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. perencanan tersebut, bank juga berfungsi sebagai media dalam menjalankan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Keuangan Bank Syariah membutuhkan kajian teori sebagai berikut :

BAB 1 PENDAHULUAN. potensi dapat bermanfaat untuk pertumbuhan ekonomi, perlu disalurkan. kegiatan yang produktif. (AnggrainiPutri,2011)

BAB V PENUTUP. dilakukan dapat ditarik sebuah kesimpulan yaitu sebagai berikut : dan risiko operasional secara bersama sama mempunyai pengaruh yang

BAB V PENUTUP. peneliti dapat menyimpulkan pada penelitian ini menunjukkan bahwa analisis

BAB V PENUTUP. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. LDR, IPR, NPL, NPL, APB, IRR, BOPO, FBIR, FACR, APYDM dan PR

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Undang-Undang Nomor 7 tahun 1992 tentang perbankan. sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu tujuan pembangunan ekonomi yang dilaksanakan oleh. masyarakat dan negara kita adalah mencapai keadilan dan kemakmuran

BAB I PENDAHULUAN. suatu badan usaha terus-menerus memperoleh laba, ini berarti kelangsungan hidup

BAB I PENDAHULUAN. intermediasi (financial intermediary) yaitu lembaga keuangan yang berfungsi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Keuangan perusahaan merupakan pilar yang sangat penting untuk kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. memerlukan akan ketersediaan pendanaan atau biaya. Sektor perbankan memiliki

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan bank, mencakup

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan

BAB V PENUTUP. variabel dependen. Hasil analisisnya adalah sebagai berikut : a. Berdasarkan hasil perhitungan statistik dengan menggunakan SPSS

PENGARUH RISIKO KREDIT, RISIKO LIKUIDITAS, DAN PERMODALAN TERHADAP PROFITABILITAS PERBANKAN

BAB V PENUTUP. Performing Loan (NPL), Loan to Deposit Ratio (LDR), Return On Asset (ROA)

BAB I PENDAHULUAN. dikenal dengan istilah di dunia perbankan adalah kegiatan funding (Kasmir, 2008:

BAB V PENUTUP. penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa Penelitian ini bertujuan untuk

BAB V KESIMPULAN. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Rasio LDR, IPR, APB, NPL, CKPN, IRR, PDN dan FBIR secara bersamasama

BAB I PENDAHULUAN. fungsinya sebagai lembaga intermediasi, penyelenggara transaksi

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Rasio LDR,IPR,APB,NPL,IRR,BOPO,FBIR dan APYDM secara simultan

ANALISIS LIKUIDITAS PERBANKAN SYARIAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP PROFITABILITAS SKRIPSI

Oleh : Hani Praptiwi B Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Akuntansi Universitas Dian Nuswantoro Semarang

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi dimana sektor ekonomi selalu menjadi fokus pemerintah dalam

BAB V PENUTUP. dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Rasio LDR, IPR, APB, NPL, PPAP, IRR, PDN, BOPO, FBIR dan FACR

BAB V PENUTUP. menggunakan data sampel awal yaitu 39 perusahaan dan dikurangi dengan kriteria

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Akuntansi OLEH :

BAB I PENDAHULUAN. usahanya. Perbankan memiliki kedudukan yang strategis, yakni sebagai

BAB V PENUTUP. dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Variabel LDR, IPR, NPL, APB, IRR, PDN, BOPO, dan FBIR secara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dan Financing to Deposit Ratio terhadap Return On Assets pada Sektor Bank Umum

Transkripsi:

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab IV, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel NOI, Pertumbuhan DPK, CAR, NPF, FDR dan OER secara bersama-sama memberikan pengaruh yang tidak signifikan terhadap Pertumbuhan Laba sehingga tidak dapat digunakan untuk memprediksi Pertumbuhan Laba Bank Syariah. 2. Variabel Net Operational Income (NOI) secara parsial berpengaruh positif tidak signifikan terhadap Pertumbuhan Laba, hal ini ditunjukkan dengan dan nilai t hitung 1.142 < t tabel 1.674 dengan nilai signifikansi 0.259 (lebih besar dari 0.05) sehingga hipotesis kedua ditolak. 3. Variabel Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) secara parsial berpengaruh positif tidak signifikan terhadap Pertumbuhan Laba yang ditunjukkan dengan nilai t hitung 0.222 > t tabel -1.674 dengan tingkat signifikansi yang lebih besar dari 0.05 yaitu 0.825 sehingga hipotesis ketiga ditolak. 4. Variabel Capital Adequacy Ratio (CAR) secara parsial menunjukkan pengaruh negatif tidak signifikan terhadap Pertumbuhan Laba sehingga hipotesis keempat ditolak, hal ini ditunjukkan dengan nilai t hitung -2.196 < t tabel 1.674 walaupun tingkat signifikan yang dihasilkan sebesar 0.033 < 0.05. 89

90 5. Variabel Non Performing Financing (NPF) secara pasrial mempunyai pengaruh positif tidak signifikan terhadap Pertumbuhan Laba sehingga hipotesis kelima ditolak, hal tersebut ditunjukkan dengan besarnya tingkat signifikansi yang lebih besar dari 0.05 yaitu sebesar 0.512 dan nilai t hitung 0.661 > t tabel -1.674 6. Variabel Financing to Deposit Ratio (FDR) secara parsial berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap Pertumbuhan Laba yang ditunjukkan dengan besarnya tingkat signifikansi yang lebih besar dari 0.05 yaitu sebesar 0.541 dan nilai t hitung -0.616 < t tabel 1.674 sehingga hipotesis keenam ditolak. 7. Variabel Operational Efficiency Ratio (OER) secara parsial berpengaruh negatif signifikan terhadap Pertumbuhan Laba sehingga hipotesis ketujuh diterima, hal tersebut ditunjukkan dengan nilai t hitung -2.501 < t tabel -1.674 dengan tingkat signifikansi yang lebih kecil dari 0.05 yaitu sebesar 0.016. 5.2 Keterbatasan Penelitian Sebagaimana diuraikan dimuka bahwa hasil penelitian ini terbatas pada pengamatan yang relatif pendek yaitu selama 5 tahun dengan sampel yang terbatas pula (3 BUS). Selain itu kecilnya pengaruh NOI, Pertumbuhan DPK, CAR, NPF, FDR dan BOPO terhadap Pertumbuhan Laba dimana keenam variabel independen tersebut hanya mampu menjelaskan perubahan laba sebesar 6.7% dan pendeknya periode pengamatan sehingga hasilnya tidak mewakili Pertumbuhan Laba Bank Syariah.

91 5.3 Saran Berdasarkan proses dan hasil penelitian yang diperoleh, peneliti merasa bahwa masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki untuk menunjang penelitian ini di waktu yang akan datang. Beberapa hal yang bisa disarankan adalah sebagai berikut: 1. Bagi Bank Pihak Bank sebaiknya mempertahankan rasio OER agar tetap berada di bawah 90%, karena jika rasio OER melebihi 90% hingga mendekati angka 100% maka bank tersebut dapat dikategorikan tidak efisien dalam menjalankan operasionalnya. 2. Bagi Penulis Selanjutnya - Periode pengamatan yang lebih lama dan jumlah populasi bank-bank syariah yang baru agar memberikan jumlah sampel yang lebih besar dan kemungkinan memperoleh kondisi yang sebenarnya - Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat menambah variabel lain yang berhubungan dengan pertumbuhan laba bank diluar variabel NOI, Pertumbuhan DPK, CAR, NPF, FDR dan OER untuk lebih menjamin keakuratan hasil penelitian.

92 DAFTAR RUJUKAN Aini (2006), Analisis Pengaruh CAR, LDR, ROA, dan Besaran Perusahaan terhadap Perubahan Laba Perusahaan perbankan yang Terdaftar di BEJ Akhtar, Ali &, Sadaqat (2011), Factors Influencing the Profitability of Islamic Banks of Pakistan, International Research Journal of Finance and Economics, Issue 66, pp. 117-124. Ali, Shafique, Razi & Aslam (2012), Determinants of Profitability of Islamic Banks, A Case Study of Pakistan, Interdisciplinary Journal of Contemporary Research Business, Vol. 3, No. 11 Almilia, et all (2005), Analisis Rasio Camel Terhadap Prediksi Kondisi Bermasalah Pada Lembaga PErbankan Periode 2000-2002, Jurnal Akuntansi & Keuangan, Vol. 7, No. 2, Hal. 131-147 Antonio, M. S. 2001. Bank Syariah dari Teori ke Praktik. Gema Insani Press. Jakarta. Arifin, Zainul (2005), Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah, Pustaka Alvabet. Arifin, Zainul. 2009. Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah. Tangerang: Azkia Publisher. Bambang Sudiyatno & Jati Suroso (2010), Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), BOPO, CAR dan LDR terhadap Kinerja Keuangan pada Sektor Perbankan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-2008, Dinamika Keuangan dan Perbankan, Vol. 2, No. 2, Hal : 125-137 Dahlan Siamat (1995), Manajemen Bank Umum, Inter Media Jakarta Dendawijaya, Lukman ( 2003), Manajemen Perbankan. Penerbit Ghalia Indonesia, Jakarta. Dendawijaya, Lukman (2005), Manajemen Perbankan. Edisi Kedua. Bogor : Ghalia Indonesia. Farid Harianto dan Siswanto Sudomo (1998), Perangkat dan Tekhnik Analisis Investasi di Pasar Modal Indonesia, PT. Bursa Efek Jakarta, Jakarta. Ghozali, Imam (2006), Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit UNDIP. Cetakan IV.

93 Ghozali, Imam (2007), Pengaruh CAR (Capital Adequacy Ratio), FDR (Financing to Deposit Ratio), BOPO (Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional) dan NPL (Non Performing Loan) terhadap Profitabilitas Bank Syariah Mandiri. Yogyakarta. Ghozali, Imam dan Chariri, Anis (2007), Teori Akuntansi, Semarang: Badan PenerbitUNDIP, Edisi 3. Hasibuan (2008). Dasar-dasar Perbankan Nasional Indonesia, Edisi Pertama, Penerbit Kencana, Jakarta. Hasbi, Hariandy dan Tendi Haruman. 2011. Banking: According to Islamic Sharia Concepts and Its Performance in Indonesia. International Review of Business Research Papers, Vol. 7, No. 1, pp. 60 76. Kasmir (2006), Manajemen Perbankan. Jakarta: Rajawali Pers Kasmir (2008), Analisis Laporan Keuangan. Edisi Pertama, Cetakan Pertama, Penerbit : Rajawali Pers, Jakarta. Khalid, M. A. 2005. Perbedaan Bank Syariah dan Bank Konvensional.[Makalah] Kuliah Ekonomi Syariah I. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor. Kuncoro, Mudrajad dan Suhardjono (2002), Manajemen Perbankan,Teori dan Aplikasi. Edisi Pertama, Fakultas Ekonomi UGM,Yogyakarta Muhammad, HM. S (2005), Perbankan Syariah dalam Industri Perbankan Nasional, Jurnal Manajemen Akuntansi dan Bisnis, Vol. 3 no. 1, Jakarta. Masyhud Ali, (2004), Asset Liability Management: Manyiasati Risiko Pasar dan Risiko Operasiona l, PT. Gramedia Jakarta Mawardi, Wisnu, 2005, Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Keuangan Bank Umum di Indonesia (Studi Kasus Pada Bank umum dengan Total Assets Kurang dari 1 Trilliun), Jurnal bisnis Strategi, Vol. 14, No. 1. Muhammad dan Firdaus, Ahmad (2006), Pengenalan Perbankan Syariah, Jakarta: Grafindo. Muljono, Teguh Pujo (1999), Analisa Laporan Keuangan untuk Perbankan. Edisi Revisi 1999, Jakarta Nur Indriantoro dan Bambang Supomo (1999), Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi Dan Manajemen. Yogyakarta : BPFE.

94 Riyadi, Slamet (2008), Banking Assets and Liability Management, Edisi Ketiga, Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Siamat, Dahlan (2005), Manajemen Lembaga Keuangan, Edisi Keempat, Badan Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Sigit Setiawan, Winarsih (2011), Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan laba Bank Syariah di Indonesia, Vol. 18, No. 31, 2011 Simorangkir, Charles (2003), Manajemen Keuangan, Jakarta: Badan Penerbitan FEUniversitas Indonesia. Sudarsono, Heri. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah: Deskripsi dan Ilustrasi. Yogyakarta: Penerbit Ekonisia Surifah (2002), Kinerja Bank Swasta Nasional Indonesia Sebelum dan Setelah Krisis Ekonomi. JAAI, Vol.6, No. 2. Hal: 1410 2420. Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/30/DPNP tahun 2011 Yuliadi, I. 2001. Ekonomi Islam Sebuah Pengantar. LPPI Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Yogyakarta. Yuliani. 2007. "Hubungan Efisiensi Operasional dengan Kinerja Profitabilitas pada Sektor Perbankan yang Go Publik di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Manajemen dan Bisnis Sriwijaya, Vol. 5, No. 10, pp. 15-43 Link Website: www.bi.go.id