BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas V SDN 20 Limboto

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SDN 3 Tapa Kabupaten Bone

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Latar dan Karakteristik Subjek Penelitian. kecamatan Dungingi, dan merupakan sekolah terbesar yang ada di kelurahan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 18 Pulubala Kabupaten Gorontalo.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Kelas IV SDN 7 Bilato Kabupaten Gorontalo.

BAB III METODE PENELITIAN. dan hasil pembelajaran yang terjadi pada siswa. Penelitian ini dilaksanakan

BAB III METODE PENELITIAN. dilaksanakan di SDN 71 Kota Timur Kota Gorontalo. Kelas yang dikenai tindakan

BAB III METODE PENELITIAN. di SDN 2 Tapa Kecamatan Tapa Kabupaten Bone Bolango. Siswa yang dikenai

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting Penelitian dan Karakteristik Sumber Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas IV SDN 3 Bulango

BAB III METODE PENELITIAN. di SDN 3 Tapa Kecamatan Tapa Kabupaten Bone Bolango. Siswa yang dikenai

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di

BAB III METODE PENELITIAN. Mei semester genap TA. 2011/2012 yang berlokasi di SDN No. 33 Kota Selatan

pemahaman siswa kelas III terhadap materi pengaruh energi panas dalam kehidupan ditingkatkan melalui pembelajaran dengan menggunakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. April sampai bulan Juni tahun pelajaran 2011/2012. SDN 5 Suwawa Tengah

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan oleh peneliti berlokasi di SMK Negeri 1

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun yang menjadi lokasi penelitian adalah Sekolah Dasar Negeri 57

BAB III METODE PENELITIAN. Telaga. Alasan pemilihan tempat penelitian ini karena menurut peneliti bahwa lokasi

BAB III. Penelitian ini dilaksanakan di TK Berlian Kecamatan Sipatana Kota Gorontalo.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan suatu penelitian tindakan kelas (PTK) yang

I. METODE PENELITIAN. Subjek dalam peneltian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 5 Talang

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian. Sekolah Dasar negeri 11 Telaga Biru terletak di Desa Ulapato A

BAB III METODE PENELITIAN Latar Penelitian dan Karakteristik Subjek Penelitian Latar Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini penulis laksanakan pada SMP Negeri 1 Mootilango Kabupaten

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini diadakan di SDN 48 Hulonthalangi Kota

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting Penelitian, Karakteristik Subjek dan Objek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di VI SDN 2 Lawonu

BAB III METODE PENELITIAN. Kabupaten Gorontalo. Penelitian dilaksanakan karena kemampuan anak kelompok B belum

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting Penelitian dan Karakteristik Subyek Penelitian

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Hunggaluwa-Limboto, yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. hal yang sangat penting dilakukan oleh peneliti. Untuk itu yang menjadi latar

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas II SDN 1 Limboto Barat Kabupaten

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SMK Negeri 4 Kota

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting Penelitian dan Karakteristik Subyek Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Latar Penelitian Dan Karakteristik Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini di laksanakan di kelas X 1 SMA

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau dalam bahasa Inggris disebut Classroom

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. memilih lokasi ini karena sekolah ini adalah tempat peneliti mengajar dan sesuai

BAB III METODE PENELITIAN. Pelaksanaan PTK ini dilakukan di kelas V SDN 72 Kota Timur Kota Gorontalo.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN Setting Penelitian Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di SDN 5 Tibawa Kecamatan Tibawa

BAB III. METODE PENELITIAN. A. Setting Penelitian dan Karakteristik Subjek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian menggunakan rancangan penelitian PTK merupakan salah satu bentuk

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini rencananya akan dilaksanakan di kelas V SD Inpres Siduan

BAB III METODE PENELITIAN. yaitu siswa kelas V SD Negeri 01 Suka Agung Barat sebanyak 23 siswa

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. fasilitas serta sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan pembelajaran.

BAB III METODE PENELITIAN. 1.1 Latar Penelitian dan Karakteristik Subjek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. terkendali untuk menemukan dan memecahkan masalah pembelajaran di kelas.

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah TK Negeri Pembina Sipatana

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Latar dan Karakteristik Subyek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah kelas X-2. pelaksanaan penelitian ini pada semester genap

BAB III METODELOGI PENELITIAN. hasil belajar siswa meningkat (Wardani, 2007: 40). Perencanaan SISKLUS I. Pengmatan. Perencanaan SIKLUS III.

BAB III METODE PENELITIAN. berhubungan dengan tugas guru di lapangan. Maka dalam melaksanakan

BAB III METODE PENELITIAN. Kabupaten Bone Bolango. Penelitian ini dilakukan selama 3 bulan yaitu dari

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SDN 1 Limboto Barat Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo dengan fokus penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SMA N 2 LIMBOTO, kelas. Pada variabel penelitian ini terbagi atas 3 yaitu :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. IV SDN 1 Dengi, Kab. Bolaang Mongondow Utara yang akan dilaksanakan selama 3

BAB III METODE PENELITIAN. siswa, terdiri dari 10 orang laki-laki dan 27 orang perempuan. membaca pemahaman (variabel Y) sebagai variabel terikat.

BAB III METODE PENELITIAN. 2011/2012. Waktu penelitian adalah bulan April 2012 sampai dengan. terdiri dari 12 Siswa Laki-Laki dan 17 Siswa Perempuan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif yang selanjutnya akan

BAB III METODE PENELITIAN. dan hasil pembelajaran di kelas. Dengan melaksanakan tahapan-tahapan PTK, teknik pembelajaran yang relevan secara kreatif.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini penulis laksanakan pada SMA AL-YUSRA kota Gorontalo tepatnya pada

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Penelitian ini dilakukan di kelas II SD Negeri 6 Sindurejo, Kecamatan

BAB III METODE PENELITIAN. merupakan terjemahan dari classroom action research, yaitu suatu action

BAB III METODE PENELITIAN. PTK merupakan ragam penelitian pembelajaran yang berkonteks kelas yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode dalam penelitian ini adalah metode sosiodrama yaitu suatu penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdapat sebuah bangunan rumah dinas dari batu. SDN No. 36

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas III SD Negeri

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research), dari namanya sudah

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Proses PTK merupakan proses siklus yang dimulai dari menyusun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bab terdahulu telah dikemukakan bahwa penelitian tindakan kelas ini

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas IV SDN 1 Momalia

Penerapan Model Pembelajaran Bermain Peran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas III SDN Randomayang

BAB III METODE PENELITIAN. dengan jumlah siswa 20 anak yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 11. Lugusari Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. orang siswa. Adapun yang menjadi fokus pada penelitian ini yaitu meningkatkan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini akan dilaksanakan di kelas IV SD Negeri

MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENEMUKAN KALIMAT UTAMA PARAGRAF MELALUI METODE DISCOVERY DI KELAS IV SDN 2 TELAGA KECAMATAN TELAGA KABUPATEN GORONTALO

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di SMA Negeri 2 Gorontalo Kelurahan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan di SDN 2 Padang Ratu Kecamatan Gedung

BAB III METODE PENELITIAN. Tabel 3.1 Kegiatan Penelitian Februari Maret April Mei

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pelaksanaan tindakan kelas ini dilakukan di kelas VIIIc SMP Negeri 7

Penerapan Metode Kerja Kelompok Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Pada Siswa Kelas III di SDN 15 Biau

BAB III METODE PENELITIAN. evaluasi dan refleksi (Aqip, 2006) seperti gambar berikut.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di SDN 2 Tabongo Timur Kecamatan Tabongo

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Latar dan Karakteristik Penelitian 3.1.1 Latar Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas V SDN 20 Limboto Kabupaten Gorontalo. 3.1.2 Letak Sekolah Penelitian ini dilaksanakan di SDN 20 Limboto Kabupaten Gorontalo. SDN 20 Limboto ini terletak di Kelurahan Hunggaluwa Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo, yang berdiri di atas lahan seluas 1.955 M 2. SDN 20 Limboto dibangun pada tahun1976, bangunan sekolah ini terdiri dari 10 ruangan. 9 ruangan kelas dan 1 ruangan kepala sekolah dan guru, di tambah 1 ruang musholla dan 3 ruang WC. Secara geografis letak sekolah ini sangat strategis karena dekat dengan jalan raya. 3.1.3 Data Guru SDN 20 Limboto mempunyai pengajar sebanyak 14 orang, yang terdiri dari Pegawai Negeri Sipil sebanyak 9 orang dan sukarelawan sebanyak 5 orang. Adapun tabel daftar tenaga pengajar dan staf SDN 20 Limboto adalah sebagai berikut: Tabel 3.1 Jumlah Guru SDN 20 Limboto Tahun pelajaran 2012/2013 No. Nama Guru Pendidikan Ijazah Tahun Mengajar 1. Ridwan Kai, A.Ma.Pd D2 1997 Kepala Sekolah 2. Jusuf Kum PGAN 1975 Guru Agama 3. Sri Dahniar Mansur D2 1994 Guru 4. Erni Mohamad, S.Pd S1 2010 Guru 5. Misna Akutu, S.Pd S1 2011 Guru 6. Irmawaty N. Monoarfa, S.Pd S1 2012 Guru

7. Nur'ain Ismail, S.Pd S1 2011 Guru 8. Maya Magdalena Hamzah, S.Pd S1 2010 Guru 9. Mohamad Pakaya SD 1997 Penjaga Sekolah 10. Rahmiati Pantu, A.Ma D2 2010 Guru 11. Karmudji SMA 1984 Guru SBK 12. Meilan Abdullah SMA 2007 Guru 13. Nelvin Pakaya, A.Ma D2 2006 Guru 14. Djemi Adam, S.Pd S1 2011 Operator 3.1.4 Data siswa Tabel 3.2 Jumlah Siswa 3 Tahun Terakhir Tahun Pelajaran 2010/2011 2011/2012 2012/2013 Jumlah Pendaftar Siswa Baru I II Jumlah Siswa III IV V VI 36 43 37 35 44 50 36 33 45 41 36 37 44 46 41 49 41 33 38 32 44 3.1.5 Fasilitas Sekolah 1. Perputakaan : - 2. Ruang : 9 Buah (Baik) 3. Ruang Kepala Sekolah : 1 Buah ( Baik ) 4. Lain lain : - Ruang UKS : - - Mushollah : 1 Buah (Baik) - Rumah Penjaga Sekolah 3 buah ( Baik ) Kamar Mandi / WC Guru 1 Buah (Baik) Kamar Mandi / WC Siswa 2 Buah (Baik)

3.1.6 Karakteristik Penelitian Menjadi subjek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas V SDN 20 Limboto Kabupaten Gorontalo yang berjumlah 32 orang siswa, terdiri dari laki laki 18 orang dan 14 orang anak perempuan. Latar belakang sosial ekonomi dan tingkat kemampuan siswa berbeda-beda. Dimana tingkat ekonomi siswa ada orang tuanya yang sudah PNS, ada petani, ada pedagang, bahkan ada orang tuanya sebagai kepala rumah tangga saja. 3.2 Variabel Penelitian Menjadi variabel dalam penelitian tindakan kelas meliputi variabel input, variabel proses, variabel output (hasil). 3.2.1 Variabel Input Menjadi variabel input dalam penelitian tindakan kelas meliputi persiapan guru dalam merancang, persiapan pelaksanaan dan tindak lanjut kegiatan, serta siswa sebagai peserta. 3.2.2 Variabel Proses Variabel proses dalam penelitian ini yakni proses pembelajaran dengan menggunakan media audio visual yang terdiri dari: a) Keterampilan guru bertanya tentang media audio visual b) Gaya bertanya guru pada siswa c) Guru melaksanakan tindak lanjut kegiatan 3.2.3 Variabel Output (Hasil) Proses peningkatan minat belajar IPA dengan menggunakan media audio visual, termasuk di dalamnya tindakan-tindakan khusus yang dilaksanakan guru untuk memfasilitasi siswa dalam meningkatkan hasil belajar IPA. Adapun yang menjadi indikator dalam penelitian ini adalah : a. Menumbuhkan hasil belajar siswa melalui media audio visual b. Mengembangkan kreativitas siswa

c. Memudahkan siswa memahami materi pelajaran 3.3 Prosedur Penelitian 3.3.1 Tahap Persiapan Adapun hal-hal yang dilakukan pada langkah ini adalah sebagai berikut: a. Menghadap kepala sekolah tempat penelitian untuk dapat diberikan kesempatan melaksanakan penelitian tindakan kelas. b. Mengadakan observasi dan wawancara dengan pihak yang terkait pada pelaksanaan tindakan. 3.3.2 Tahap Pelaksanaan Tindakan Jika tahap persiapan sudah matang, maka tahap berikutnya adalah pelaksanaan tindakan, yaitu menerapkan dan melaksanakan tindakan berdasarkan rencana yang telah ditetapkan. Apabila tidak menunjukkan hasil yang diharapkan maka diadakan peninjauan kembali terhadap prosedur serta merumuskan rencana perbaikan atau penyempurnaan yang akan dilaksanakan pada siklus berikutnya: Siklus I a) Guru merencanakan dan mempersiapkan pembelajaran melalui media audio visual b) Guru dan siswa melaksanakan kegiatan pembelajaran menggunakan media audio visual c) Guru melaksanakan tindak lanjut pembelajaran melalui media audio visual Siklus II Pelaksanaan kegiatan pada siklus II dilakukan jika kegiatan pada siklus I belum berhasil. 3.3.3 Pemantauan dan evaluasi Pada kegiatan ini dilakukan proses pemantauan oleh guru mitra selaku observer terhadap pelaksanaan tindakan dengan menggunakan lembar observasi yang telah disediakan. Selanjutnya bersama guru mitra mengevaluasi hasil pemantauan yang telah dilakukan, dan

untuk evaluasi hasil belajar dilakukan pada tahap akhir setiap siklus yang diberikan dalam bentuk tulisan. 3.3.4 Analisis dan Refleksi Data hasil belajar yang diperoleh dari pemberian evaluasi belajar berupa data kuantitatif. Data yang diperoleh dari lembar observasi berupa kegiatan guru dalam proses pembelajaran dalam bentuk kualitatif dan akan dianalisis secara kualititatif. Hasil analisis data pada setiap akhir siklus menjadi bahan refleksi diri. Jika masih terdapat kelemahan-kelemahan dalam proses pembelajaran yang berlangsung dari pelaksanaan siklus I ke siklus berikutnya diadakan perbaikan-perbaikan atau penyempurnaan tindakan. Siklus ini terus berlanjut hingga penelitian ini mencapai indikator kinerja yang telah ditetapkan yang dilaksanakan bersama guru mata pelajaran sebagai mitra dalam peneletian. 3.4 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara : a. Observasi Teknik ini dilakukan untuk mengumpulkan data yaitu aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung bersamaan dengan pelaksanaan tindakan. Observasi berlangsung selama proses pembelajaran berlangsung yaitu dari awal pembelajaran sampai akhir pembelajaran. b. Tes Tes dilakukan pada siklus I dianalisis, dan dari hasil analisis tersebut dapat diketahui kelemahan siswa dalam kegiatan pembelajaran. Tes yang dilakukan untuk mengetahui sejauh mana siswa dapat memahami materi tentang dampak peristiwa alam terhadap lingkungan. c. Dokumentasi

Pengumpulan data melalui dokumentasi dimaksudkan untuk menghimpun dokumen yang ada hubungannya dengan kegiatan belajar dikelas. 3.5 Teknik Analisis Data Menurut Arikunto (2009:45) analisis data dimaksudkan untuk mengetahui ketuntasan belajar siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Perolehan nilai setiap siswa melalui tes hasil belajar secara tertulis dapat diolah dengan rumusan sebagai berikut : Jumlah Siswa Yang Tuntas 1. % Nilai ketuntasan75 keatas : x 100 Jumlah Seluruh Siswa 2. % Nilai rata-rata : Jumlah Nilai Seluruh Siswa x 100 Jumlah Seluruh Siswa 3. % Nilai rata-rata daya serap : Jumlah Skor Tercapai Jumlah Skor Tetap x 100